• Tidak ada hasil yang ditemukan

T FIS 1302439 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "T FIS 1302439 Chapter5"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Zulmiswal Suherli, 2016

PENGEMBANGAN MEDIA SIMULASI VIRTUAL PERPINDAHAN KALOR DAN PENGGUNAANNYA DALAM PEMBELAJARAN FISIKA YANG BERORIENTASI PENGUBAHAN KONSEPSI SISWA SMA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang telah dipaparkan,

maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :

1. Karakteristik media simulasi virtual yang dikembangkan untuk

pembelajaran fisika yang berorientasi pengubahan konsepsi pada materi

perpindahan kalor adalah : (1) menampilkan proses fisis perpindahan kalor

secara mikroskopis maupun makroskopis dan semirip mungkin dengan

proses yang sebenarnya; (2) mengakomodasi dan mengkounter miskonsepsi

siswa pada materi perpindahan kalor; (3) mencakup simulasi fenomena

konduksi, konveksi, dan radiasi; (4) memberikan perluasan pengalaman

dalam belajar (extension) guna memantapkan konstruksi konsepsi pada diri

siswa; dan (5) dibuat menggunakan software Adobe Flash.

2. Penggunaan media simulasi virtual yang dikembangkan dalam pembelajaran

fisika yang berorientasi pengubahan konsepsi memiliki efektivitas yang

tinggi sebagai alat bantu untuk meremediasi miskonsepsi siswa pada materi

perpindahan kalor. Hal ini dapat dilihat dari persentase siswa yang

miskonsepsinya teremediasi mencapai 100% pada setiap label miskonsepsi.

3. Konsistensi konsepsi siswa sebagai efek dari implementasi media simulasi

virtual dalam pembelajaran fisika yang berorientasi pengubahan konsepsi

pada materi perpindahan kalor berada pada kategori cukup konsisten dengan

rata-rata skor konsistensi konsepsi 1,58. Konsistensi konsepsi tertinggi

(2)

80

konsisten, sedangkan konsistensi paling rendah berada pada label KI dengan

rata-rata skor konsistensi 1,46 yang termasuk kategori cukup konsisten.

Sementara itu skor konsistensi konsepsi label KIII dan KIV secara

berturut-turut adalah 1,51 dan 1,54 yang keduanya berada pada kategori cukup

konsisten.

4. Kekuatan media simulasi virtual yang dikembangkan berdasarkan

implementasinya dalam pembelajaran fisika yang berorientasi pengubahan

konsepsi pada materi perpindahan kalor adalah dapat meningkatkan

motivasi belajar fisika siswa, membantu mengkonstruksi dan

merekonstruksi konsepsi siswa, memperluas penguasaan konsep siswa, serta

dapat membantu siswa dalam memahami konsep perpindahan kalor baik

secara mikroskopis maupun makroskopis. Adapun keterbatasan media

simulasi virtual yang dikembangkan adalah masih mungkin menimbulkan

miskonsepsi bagi siswa pada konsep konduksi kalor, pada simulasi konveksi

masih belum secara jelas menunjukkan fenomena proses menguap dan

mendidih, serta dalam menyajikan jenis-jenis bahan yang ditampilkan

kurang beragam, sehingga pengguna tidak dapat merubah jenis bahan sesuai

keinginan.

B.Saran

Adapun saran yang diajukan peneliti berdasarkan penelitian yang

dilakukan adalah sebagai berikut :

1. Pada pelaksanaan pembelajaran menggunakan media simulasi virtual

perpindahan kalor, khususnya pada simulasi konduksi, guru sebaiknya

menekankan bahwa bentuk ikatan atom menggunakan pegas pada tampilan

simulasi konduksi zat padat merupakan permodelan yang dipilih untuk

menyeseuaikan dengan konsep perpindahan kalor.

2. Pada tampilan simulasi radiasi, guru perlu memberikan keterangan bahwa

radiasi termal yang dipancarkan oleh benda, dipancarkan ke segala arah

(3)

81

3. Untuk melengkapi proses pembelajaran pada tahap penerapan konsep, guru

perlu melengkapi dengan gambar atau video yang berhubungan dengan

penerapan konsep perpindahan kalor dalam kehidupan sehari-hari.

4. Media simulasi virtual yang dihasilkan masih perlu penyempurnaan lebih

lanjut, terutama pada simulasi proses konveksi yang masih belum secara

Referensi

Dokumen terkait

perencanaan obat belum berjalan dengan baik, metode yang digunakan juga belum. efektif, dengan hasil penelitian Kesesuaian item obat yang tersedia

The  goals  envisaged  in  the  Asbestos  Removal  Programme  had  to  be implemented  in  2008­2013  by  the  Ministry  of  Environment,  Ministry  of 

Hasil Derajat Infeksi Akar (%) dan Spora (gr) pada Tanaman Inang (Jagung, Kedelai, Setaria, Kacang Tanah)..

ekstrakurikuler bukan olahraga secara umum terhadap self esteem, maka. dianjurkan untuk melakukan penelitian mengenai pengaruh

bahwa dengan ditetapkannya Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.02.03/I/1470/2013 tentang Penetapan Kelas Rumah Sakit Umum Daerah Ratu Zalecha Martapura

The Health Benefits of Physical Activity for Girls and Women : Body Image and Self Esteem.. Vancouver : British Columbia Centre of Excellence for

(2) Penyertaan Modal untuk program MBR pada PDAM Intan Banjar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (1) huruf a, ditetapkan terbilang adalah Rp.15.000.000.000,- (lima belas

Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 90, Tambahan Lembaran