A D D E N D U M N O . 1
Lamp. BA Penjelasan Pekerjaan No. 027/16212/ULP Tanggal: 26 Oktober2015
T E R H A D A P
D O K U M E N P E N G A D A A N
Nomor: 027/16126 / ULP
Tanggal: 23 Oktober 2015
untuk
PEKERJAAN : PEMELIHARAAN SLOPE/LERENG
PENAHAN SAMPAH TPA PIYUNGAN
Kelompok Kerja (Pokja) Unit Layanan Pengadaan (ULP)
Pemerintah Daerah (Pemda) DIY
BAB IV. LEMBAR DATA PEMILIHAN (LDP)
A.
LINGKUP PEKERJAAN
Tetap
B.
SUMBER DANA
Tetap
C.
JADWAL TAHAPAN
PEMILIHAN
Tetap
D.
PENINJAUAN LAPANGAN
E.
MATA UANG PENAWARAN
DAN CARA PEMBAYARAN
Tetap
Tetap
F.
MASA BERLAKUNYA
PENAWARAN
Tetap
G.
JADWAL PEMASUKAN
DOKUMEN PENAWARAN
Lihat jadwal pemilihan dalam aplikasi SPSE
H.
BATAS AKHIR WAKTU
PEMASUKAN PENAWARAN
Lihat jadwal pemilihan dalam aplikasi SPSE
I.
PEMBUKAAN PENAWARAN Lihat jadwal pemilihan dalam aplikasi SPSE
J.
DOKUMEN PENAWARAN
Dokumen penawaran teknis :1. Metode Pelaksanaan Berubah
Metode pelaksanaan pekerjaan yang ditawarkan
menggambarkan penguasaan dalam penyelesaian
pekerjaan;
Poin (1). s/d Poin (4) Tetap ada penambahan poin (5). Penawar harus menyampaikan metode
pelaksanaan pengadaan barang (Bronjong & batu putih) dari mulai order/pemesanan sampai dengan pengiriman barang di lokasi pekerjaan dan disesuaikan dengan armada yang tersedia. Apabila penawar/calon penyedia tidak menyampaikan metode pelaksanaan pengadaan barang sesuai dengan persyaratan tersebut diatas penawaran dinyatakan gugur teknis.
2. Jangka waktu Pelaksanaan Tetap
3. Daftar Personil Inti/tenaga ahli/teknis/ terampil minimal yang diperlukan untuk pelaksanaan pekerjaan : Tetap
4.Daftar Peralatan Utama minimal yang diperlukan untuk pelaksanaan pekerjaan : Tetap
5.Bagian Pekerjaan yang disubkontrakkan Tetap
6.
Persyaratan lain yang harus dipenuhi dalam
Dokumen penawaran teknis
Tetap
L.
SANGGAHAN DAN
PENGADUAN
Tetap
M.
JAMINAN PELAKSANAAN
1.
Tetap
N.
JAMINAN UANG MUKA
1.
Tetap
O.
JAMINAN PEMELIHARAAN
1.
Tetap.
SPESIFIKASI TEKNIS
BAB I. PEKERJAAN PERSIAPAN
TETAP
BAB II. PEKERJAAN TANAH
TETAP
BAB III. PEKERJAAN BRONJONG/PASANGAN
BERUBAH
1.
Ruang Lingkup
Tetap
2.
Ketentuan & Persyaratan
3.1. Toleransi
Tetap
3.2. Persyaratan bahan Berubah
1)
Pasangan Batu Kosong dan Bronjong
a)
Kawat Bronjong yang digunakan adalah sesuai
dengan
spesifikasi
SNI
03-0090-1999
tentang
bronjong kawat dengan Karakteristik sebagai berikut
:
Semula :
No. Spesifikasi Teknik yang Dibutuhkan Ket
I II III
1.
2.
Jenis Barang : Bronjong Kawat Anyaman Mesin Standar Mutu : SNI No. 03.0090-1999
Spesifikasi :
Lulus uji mutu dari balai Uji Mutu Departemen Perindustrian Perdagangan Sesuai standart SNI No.03.0090-1999 dan diutamakan buatan dalam negeri.
Ukuran :
- Ukuran Bronjong : 2 m x 1,0 m x 0,5 m
- Ukuran anyaman : 80 mm x 100 mm toleransi + 5% Diameter Kawat
- Kawat Ikat Diameter 2 mm, dengan toleransi + 4%
3. 4. 5. 6. 7. 8.
Kuat Tarik :
- Kawat anyam kgf/mm2, minimum 41 - Kawat Sisi kgf/mm2, minimum 41 - Kawat pengikat kgf/mm2, minimum 41
Jumlah Puntiran :
- Kawat ikat diameter 2 mm, minimum 38 kali
- Kawat Anyaman diameter 2,7 mm, minimum 28 kali - Kawat Sisi diameter 3,4 mm, minimum 26 kali Lapisan Seng :
-Kawat ikat diameter 2 mm, minimum 240 gram/m2
-Kawat Anyaman diameter 2,7 mm, minimum 260 gram/m2 - Kawat Sisi diameter 3.4 mm, minimum 275 gram/m2
Ukuran Anyaman : 80mm x 100 mm dengan lilitan Ganda Diafragma /Sekat : Setiap 1 (satu) meter panjang Lokasi Penyerahan : Lokasi Pekerjaan
Menjadi :
No Uraian Spesifikasi teknis
1. Jenis Barang : Bronjong kawat pabrikasi/anyaman mesin (mekanis)
: Standar kualitas harus memenuhi SNI 03-0090-1999 dan ISO 9001-2008
2. Standar Mutu Lulus uji mutu dari Departemen Perindustrian dan Perdagangan sesuai dengan standar SNI 03-0090-1999 dan harus buatan dalam negeri
3. Sifat Tampak : Bronjong harus kokoh, bentuk anyaman hexagonal dengan lilitan ganda. Lilitan harus erat dan tidak terjadi kerenggangan.
: Permukaan kawat harus halus dan rata serta bebas dari cacat berupa serpihan, retak pengelupasan lapisan dan cacat lain yang dapat merugikan dalam pemakaian.
4. Ukuran
- Ukuran Bronjong - Ukuran anyaman
(Mesh)
: 2 m x 1,0 m x 0,5 m : 100 x 120 toleransi + 10% (10 x 12 cm)
5. Diameter kawat -Kawat anyaman -Kawat sisi -Kawat ikat
: 3,0 mm, dengan toleransi + 5% : 4,0 mm, dengan toleransi + 5% : 2,0 mm, dengan toleransi + 5% 6. Kuat tarik kawat
anyaman
Minimum 41 kgf/mm2
7. Jumlah Puntiran 38 kali untuk kawat diameter 2,0 mm 28 kali untuk kawat diameter 2,7 mm 26 kali untuk kawat diameter 3,4 mm 8. Lapisan Seng kawat
ikat
b)
Penyedia Jasa harus menempatkan
Bronjong Kawat dalam keadaan seperti
diuraikan
dibawah
ini,
termasuk
penyiapan permukaan tanahnya.
Tetap
c)
Batu-batu yang digunakan untuk
mengisi bronjong yaitu batu
belah
hitam
yang keras dan tidak lapuk
dengan diameter 15 cm s/d 25 cm.
Dirubah
Menjadi :
Batu-batu yang digunakan untuk
mengisi bronjong yaitu
batu putih
yang
keras dan tidak lapuk dengan diameter
15 cm s/d 25 cm.
d)
Sampai dengan g) Tetap
3.
Pelaksanaan pekerjaan s/d 5. Pengukuran dan Pembayaran
KETERANGAN PERUBAHAN GAMBAR
JUDUL GAMBAR : DETAIL BRONJONG
Untuk keterangan/notasi pada gambar di rubah :
SEMULA : Kawat anyaman 4mm
Kawat ikat 2mm
Batu kali
MENJADI : Kawat anyaman 3mm
Kawat ikat 2mm
Batu Putih