• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II SEJARAH DAN KEBERADAAN PANGGUNG INDIE MEDAN 2.1 Sejarah Terbentuknya Panggung Indie Medan - Panggung Indie Medan: Kajian Pengelolaan Dan Gaya Musik

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "BAB II SEJARAH DAN KEBERADAAN PANGGUNG INDIE MEDAN 2.1 Sejarah Terbentuknya Panggung Indie Medan - Panggung Indie Medan: Kajian Pengelolaan Dan Gaya Musik"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

26 BAB II

SEJARAH DAN KEBERADAAN PANGGUNG INDIE MEDAN

2.1 Sejarah Terbentuknya Panggung Indie Medan

Sebelum terlalu jauh membahas tentang sejarah Panggung Indie Medan, ada baiknya terlebih dahulu membahas indie atau musik indie secara istilah agar nanti tidak salah kaprah. Istilah indie berasal dari kata dalam bahasa Inggris, Independent, yang artinya merdeka, bebas, dan mandiri. Istilah ini cenderung dipelesetkan menjadi indie. Indie lebih merujuk pada sistem produksi yang dilakukan oleh musisi indie, yaitu membuat sendiri musiknya, merekam, kemudian mendistribusikan atau memasarkan hasil karya musiknya tersebut. Dalam hal ini musisi indie harus melalui proses kreatif, dari mulai membuat karya lagu sampai pada pendistribusian album secara mandiri di luar jalur ‘mainstream’ seperti halnya yang dilakukan oleh major label. Semangat kemandirian ini juga banyak menyebutnya dengan istilah D.I.Y. (Do It Yourself).

(2)

27

Awal tahun 60an, Elvis Preasley berhasil menggemparkan dunia musik. Elvis sukses merubah paradigma bermusik di Amerika dengan musik rock ‘ rollnya (adaptasi musik blues dan jazz kulit hitam). Pada jaman itu juga, lorong-lorong bawah tanah stasiun kereta (subway) disulap menjadi panggung-panggung pertunjukan oleh para seniman-seniman di Paris, Perancis. (Ady Gembel, Underground Kita Berbeda, Apokalip Web Zine). Para seniman itu mencoba mendekatkan diri langsung dengan massa, menentang pola berkesenian elitis ala seniman mainstream. Bahkan puisi, teater, musik dan produk kesenian lainnya pada massa itu, sarat dengan nuansa kritis. Karena tempat pertunjukannya yang berada di bawah tanah, lahirlah istilah underground (https: //batumerah79. wordpress.com/2008/12/13/musik-indie-sejarah-singkat-dan-tantangannya/)

Semangat Do It Yourself yang termanifestasi ke dalam musik indie tersebut menyebar ke negara-negara lain di luar negara lahirnya istilah D.I.Y (Do It Yourself). Indonesia adalah salah satu negara yang mendapat pengaruh budaya yang berasal dari negara-negara barat. Hal ini tercermin dalam di setiap kegiatan-kegiatan manusia hidup Indonesia yang banyak mendapat pengaruh tersebut, demikian juga halnya dalam selera musik. Pada tahun 1970-an, adalah masa lahirnya band-band yang dapat disebut sebagai peletak pondasi musik Indonesia di masa kontemporer. Sederet nama band tanah air yang ikut mempopulerkan semangat indie di Indonesia adalah “The Rollies,” “Guruh Gipsy,” “Gang Pegangsaan,” “God Bless,” dan lain-lain( http:// sumpiuhmp3. Blogspot .com / 2012 /06/ sejarah-musik- indie- di-indonesia.html).

(3)

28

kota besar di Indonesia. Sebagai kota metropolitan, Kota Medan pun tak luput dari pengaruh globalisasi. Pengaruh globalisasi dalam perkembangan musik indie sejalan dengan masuknya ke tengah-tengah kehidupan masyarakat kota Medan. Hal ini dapat kita lihat dengan lahirnya band-bandindie Kota Medan yang berhasil dengan menempuh jalur indie, salah satunya adalah “Street Punk Rock” (biasa dikenal dengan SPR). Band yang bergenre Punk Rock ini berhasil memproduksi ketiga albumnya secara indie.Hasil wawancara yang penulis lakukan dengan bassis SPR yaitu Ridwan Syah atau yang akrab di panggil Fae (24), beliau mengatakan SPR sudah menciptakan lagu sampai album ketiga melalui jalur indie. SPR yang terbentuk pada tahun 1998 telah banyak mengalami pergeseran-pergeseran personil. Mereka berhasil melauncing albung ketiga yang bertajuk “Sabotase” pada tahun 2006 melalui jalur indie.

Berhasilnya suatu band indie menembus dunia permusikan dikanca nasional bahkan internasional, tidak luput dari pengaruh komunitas atau organisasi indie pula. Di kota Medan terdapat beberapa komunitas musik yang terbentuk berdasarkan genre atau aliran musik yang melatarbelakangi anggota-anggotanya. Contohnya komunitas metal, komunitas punk, komunitas musik rock. Namun, dalam penelitian ini, penulis tidak memfokuskan pada komunitas musik yang berdasarkan aliran musik. Penulis lebih luas lagi kepada komunitas musik yang menampung anggotanya dari segala jenis genre yang ada.

(4)

29

Panggung Indie Medan atau yang sering disingkat PIM adalah suatu organisasi kemasyarakatan yang bergerak di bidang seni musik, yang menjadi wadah buat band-band lokal agar dapat mengapresiasikan bakat-bakat mereka. Latar belakang terbentukanya Panggung Indie Medan adalah banyaknya potensi-potensi musisi Medan yang tidak tahu kemana mereka dapat mengapresiasikan bakat mereka. Melihat dari kegelisahan-kegelisahan itu maka munculah suatu ide Jhon dan Ian untuk membentuk suatu organisasi yang dapat mewadahi band-band Medan.

Loko Tri Jhony Ivanda atau yang sering disapa Jhon (47 tahun) serta kerabatnya Adelian Harahap atau yang sering disapa Ian (47 tahun) merupakan musisi dari band yang sama yaitu MMG. Mereka melihat kegelisahan band-band Medan dalam hal mengapresiasikan bakat. Maka pada tanggal 3 September 2012 beserta para musisi Medan membuat musyawarah besar dengan agenda pembentukan Panggung Indie Medan dengan visi dan misi yang disepakati. Hasil dari musyawarah tersebut, pada tanggal 7 September 2012 Panggung Indie Medan terbentuk. Panggung Indie Medan terbentuk pada tanggal 7 September 2012 dan sekretariat beralamat di Jln.H.M Yamin nomor 43D.

(5)

30

alat musik beserta sound system dan soundman, kepada media massa radio Star FM untuk mempublikasikan acara tersebut dan pihak-pihak lain yang berhubungan dengan kegiatan tersebut. Adapun band-band yang tampil diacara perdana Panggung Indie Medan adalah Finger Print (metalcore), Beautiful Monday (rock ‘n roll), Relix (rock), Coconut Head (reggae), Sunset Bluesbite (blues), Sinar (pop). Kemudian Panggung Indie Medan mengadakan acara tersebut secara reguler setiap hari Jumat mulai dari pukul 20.00 WIB - 23.00 WIB.

Setelah menjalani 4 bulan reguler di Amaliun Food Court, dan semakin banyaknya band-band yang tergabung di dalamnya serta semakin banyaknya fans yang datang untuk menyaksikan band idola mereka, maka tidak memungkinkan untuk tetap bertahan di lokasi tersebut. Maka mereka kembali menjalin kerjasama dengan pihak Merdeka Walk untuk pemakaian tempat di center piece, panggung dan listrik, kepada Brother Musik memperbesar watt sound system dan kepada Star FM dan i-Radio untuk mempublikasikan acara tersebut.

(6)

31

Panggung Indie Medan adalah komunitas yang menampung semua band tidak berdasarkan genre. Ada banyak terdapat genre yang termasuk didalamnya. Berikut penulis akan memaparkan beberapagenre tersebut yang dikutip dari situs internet.

1. Rock

Musik rock adalah umum pada pertengahan tahun 1950-an. Akarnya berasal dari lainnya. Selanjutnya, musik rock juga mengambil gaya dari berbagai musik lainnya, termasuk musik rakyat (folk music), dan

dari musik rock sering berkisar sekitar

penggunaan back beat yang sangat kentara pada rhythm section dengan

Di samping gitar atau keyboard, danblues kadang digunakan sebagai instrumen musik solo. Dalam bentuk murninya, musik rock mempunyai tiga chords, backbeat yang konsisten dan mencolok dan melodi yang menarik.

Pada akhir tahun 1960-an dan awal 1970-an, musik rock berkembang menjadi beberapa jenis. Yang bercampur dengan musik folk (musik daerah di

Amerika) menjadidan dengan

menjadi

darirock berkembang

(7)

32

metal dan rock yang

mencuat pada tahun 1980-an termasuk

Pada tahun 1990-an terdapat

2.Jazz

Berendt mendefinisikan jazz sebagai bentuk seni musik yang berasal dari Amerika Serikat melalui konfrontasi orang kulit hitam dengan musik Eropa. Beliau berpendapat bahwa jazz berbeda dari musik Eropa dalam jazz yang memiliki hubungan khusus untuk waktu, yang didefinisikan sebagai “ayunan,” sebuah spontanitas dan vitalitas produksi musik di mana improvisasi memainkan peran, dan kemerduan dan cara ungkapan yang cermin individualitas dari musisi

jazz melakukan.

3. Blues

Blues adalah nama yang diberikan untuk kedua bentuk musik dan genre musik yang diciptakan terutama dalam Masyarakat Afroamerika di Deep South Amerika Serikat, pada akhir abad ke-19 dari lagu rohani, lagu kerja, hollers lapangan, teriakan, dan narasi sederhana berirama balada. The blues di

mana-mana dalam bentuk

(8)

33

pada bentuk blues tetapi memiliki karakteristik lain seperti lirik tertentu, garis bass dan instrumen. Blues dapat dibagi menjadi beberapa subgenre mulai dari negara untuk blues perkotaan yang lebih atau kurang populer selama periode yang berbeda dari abad ke-20. Paling dikenal adalah Delta, Piedmont, dan gaya

electric blues dan

pembukaan progresif musik blues ke khalayak yang lebih luas. Pada tahun 1960-an d1960-an 1970-1960-an, terbentuk suatu hibrida y1960-ang disebut revolusi

4. Rhythm and Blues

R&B (ditulis juga RnB, merupakan singkatan dari rhythm and blues) adalah jenis ini pertama kali diperkenalkan oleh pertama kali dipakai sebagai istilah ta RnB menggantikan istilah Parade pada Juni dengan nama Blues and Rhythm. Frase tersebut dibalik oleh Wexler di tahun-tahun awal. Sekarang aliran jenis RnB ini paling digemari diseluruh dunia.

5.Funk

Funk adalah sebuah

(9)

34

pengar

gembira yang didapati saat mendengarnya. Akar funkdapat ditelusuri hingga

jenis

ini terkait dekat dengan musik

6.Hip hop

Hip-Hop adalah sebuah gerakan kebudayaan yang mulai tumbuh sekitar tahun 1970-an yang dikembangkan oleh masyarakat

Amerika. Hip Hop merupakan perpaduan yang sangat dinamis antara elemen-elemen yang terdiri dari Mcing(lebih dikenal

danHip Hop juga diwarnai oleh

fashion, bahasa slang, dan gaya hidup lainnya. Awalnya pertumbuhan Hip Hop dimulai dari The Bronx di kota hingga keseluruh dunia. Hip hop pertama kali diperkenalkan oleh seorang

Hip Hop hanya diisi dengan musik dari

putaran disk hingga menghasilkan bunyi-bunyi yang uni hadir untuk mengisi vokal dari bunyi-bunyi tersebut. Sedangkan untuk koreografinya, musik tersebut kemudian diisi dengan tarian patah-patah yang

dikenal dengan Hip Hop juga dianggap

sebagai bagian dari seni dan untuk mengekspresikan seni visual

(10)

35 7. Pop

Istilah pop pertama sekali dicetuskan oleh pengamat senirupa kebangsaan Inggris Lawrence Alloway. Musik pop adalah genre penting namun batas-batasnya sering kabur, karena banyak musisi pop dimasukkan juga ke kategorirock, hip hop, country, dan sebagainya

8.Ska

Ska adalah

merupakan pendahulu

musikdan dari

Pada awal 1960-an, ska adalah

genre musik yang dominan di Jamaika dan populer di kalangan para

9. Underground

(11)

36

yang kerap mengusung tentang kematian, siksaan, neraka, kehidupan setelah kematian, kritik, protes, dan kecaman.

10. Metal

Heavy metal adalah sebuah

pada

ditandai dengan distorsi baik disemua berkaitan dengan

11.Reggae

(12)

37 12. Punk Rock

Punk rock adalah salah satu cabang genre dari musik Rock, musik punk rock ini muncul pada era 1970-an dengan munculnya band seperti punk sering meniru struktur musik sederhana seperti

musik

satu atau dua

memiliki satu satu

atau duapunk

rock dikenalkan kembali oleh

menyebut Nirvana dengan istilah

album punk rock untuk dikenal oleh dunia luas.

13.Metalcore

(13)

38

dituning drop D sampai C, menggunakan hardcore scream dan death growl (juga didampingi clean vocal pada band-band sekarang), penggunaan breakdown dan biasanya bass mengikuti gitar rhythm. Dilihat dari penggunaan breakdown (ciri khas musik hardcore) ini maka dapat dipahami bahwa metalcore akarnya dari hardcore bukan metal.

14.Hardcore

Hardcorepunk (kadang-kadang disebut hardcore saja) merupakan salah

satu subgenre dari

gitar yang lebih tebal, berat, dan cepat dari musik punk rock awal.Tipikal lagu biasanya sangat pendek, cepat dan keras, selalu membawakan lagu tentang

kebebasan berpendapat,

dan tentang sub-kultur hardcore itu sendiri.

(14)

39

mempromosikan karya-karya mereka dan juga sebagai tempat penikmat musik indie menyaksikan penampilan langsung band-band indie Kota Medan.

Panggung Indie Medan adalah sebuah komunitas yang sering mengadakan acara-acara pertunjukan musik indie. Selain mengadakan acara sendiri, Panggung Indie Medan juga sering dilibatkan oleh beberapa pihak untuk mengisi bagian dari acara tersebut.

Tabel 2.1:

Daftar acara yang sudah dilaksanakan oleh Panggung Indie Medan

No Tempat Tema Kegiatan Keterangan

Tunggal Pengisi

1 Amaliun Food Court PIM reguler √

2 Center Piece Lapangan Merdeka

PIM reguler

Festival band antar pelajar Charity for Sinabung

5 Beberapa sekolah di Medan

Edukasi musik terhadap pelajar √

6 RM. Lubuk Arai HUT PIM ke-2 √

7 Toko Brother Musik PIM Anniversary ke-1 √

8 Lapangan Zipur Soundsation √

9 Center Piece MW Ramadhan Cafe √

10 Pendopo USU Brother Pimusikologi √

11 UMSU Gebyar Music √

(15)

40

Acara-acara diatas merupakan acara yang sudah terlaksana. Dari beberapa acara yang diadakan oleh PIM (tunggal) tersebut, dapat terlaksana dikarenakan adanya yang mensponsori, seperti: Telkomsel, PT.Djarum, Suzuki, IM3, Sampoerna, Tissoe Tessa. Adapun pihak-pihak yang pernah mendukung acara tersebut yaitu Brother Musik, manajemen center piece merdeka walk, serigala bisnis, manajemen amaliun food court, star fm, i-radio, krumedan.

Dalam perjalanan musik Panggung Indie Medan, komunitas ini sudah pernah menerbitkan satu album dalam bentuk cd dan album tersebut diberi nama Compilation Satu. Dimana dalam album tersebut terdapat lima belas lagu dengan genre yang berbeda. Lima belas lagu yang terdapat didalamnya merupakan lagu ciptaan sendiri oleh lima belas band yang menjadi anggota dari PIM.

Tabel 2.2:

Daftar lagu yang terdapat dalam album Compilation Satu

No. Nama Band Judul Lagu

1 Pijar Tanda Tanya

2 Aigy Sesal

3 Stupid Mouse Royal Ego

4 Psycopath Insane Agony

5 Pillo Jenuh Letihku

6 Depresi Demon Frontalajur

7 Coconut Head Lagu Panas

(16)

41

9 Mahameru Where Every I May Roam

10 Cranium Emosi Para Bangsat

11 Sunset Blues Bite Medan Punya Barang

12 Sunday Monday Freedom

13 SPR Bencana

14 Lipstick Scarlet

15 Fingerprint Kehidupan

Sumber: Panggung Indie Medan (2014)

Pada proses hingga selesainya album tersebut banyak pihak-pihak yang turut membantu baik dalam berupa moril maupun materil, seperti: Brother Musik, Merdeka Walk, Cora Amplifier, Amaliun Food Court, TVRI Sumut, Deli TV, Kiss FM dan Star FM, I Radio, Visi FM, Sondra FM, Most FM, Prambors, Smart FM, Waspada, Medan Bisnis, Analisa, Medan Blues Society, LK Unimed, Fokus Umsu, 59 Vision, All Photograper Comunity Medan.

Untuk selanjutnya, Panggung Indie Medan sedang mempersiapkan album yang kedua. Perencanaannya dibuat mulai dari pertengahan tahun 2014 dan diperkirakan akan dipasarkan pada pertengahan tahun 2015 yang akan datang.

(17)

42 2.2.3 Perekrutan Anggota

Dalam hal perekrutan anggota yang bekerja dibagian manajemen tidak ada suatu aturan khusus ataupun melakukan suatu audisi. Tahap awal biasanya pihak manajemen melihat kesungguhan orang tersebut, lalu membentuk suatu forum diskusi yang menjadi dasar kekuatan manajemen Panggung Indie Medan. Kemudian yang paling penting dari anggota baru adalah bisa bekerjasama dengan baik.

Biasanya anggota baru akan ditempatkan pada posisinya yang paling tepat. Kemudian Jhon dan Ian yang merupakan ketua dan sekretaris akan mengajari anggota tersebut cara-cara bekerja baik pada bagian administrasi maupun pada saat acara dilapangan. Kemudian yang terpenting ditekankan pada anggota baru bahwa jika bekerja jangan memfokuskan pada uang, karena yang terpenting adalah menaikan citra nama Panggung Indie Medan di barometer permusikan di Indonesia bahkan dunia.

Sampai saat ini manajemen struktur organisasi yang ada di Panggung Indie Medan sudah cukup lengkap dan bekerja dengan baik (struktur organisasi tabel 3.1). Berbeda halnya dengan perekrutan anggota band. Bagi setiap band yang ingin bergabung kedalam komunitas ini harus memenuhi syarat yang ada. Adapun syaratnya ialah:

(18)

43

Namun setiap band yang sudah memenuhi syarat tersebut akan dikaji terlebih dahulu oleh pengurus Panggung Indie Medan agar dapat ditentukan bahwa band tersebut layak atau belum untuk tampil di Panggung Indie Medan.Berikut adalah band-band yang sudah bergabung kedalam Panggung Indie Medan.

Tabel 2.3:

Daftar band-band yang telah bergabung kedalam Panggung Indie Medan

No Nama Band Genre

1 Relix Rock

2 Beutiful Monday Rock’n roll

3 Sunset Blues Bite Blues

4 Coconut Head Reggae

5 Sinar Pop kreatif

6 Astral Pop kreatif

7 Depresi Demon Rock

8 Infra Pop kreatif

9 D.A.R.A Hip rock

10 Wacacau Ska

11 Zig Zag Pop kreatif

12 The Black Adams Hip rock

13 Wafer Pop

14 SS Cyberpunk Punk rock

15 Aigy Pop

(19)

44

17 Titian Pop

18 Bubble Purple Pop rock

19 Secondary Pop

20 Catalys Hip rock

21 General Hip rock

22 Damnbloody Hip rock

23 Da Freedom Hip rock

24 One Voice & Friends Hip rock

25 Ganjil Band Pop

26 Giorgio Rock

27 Three Four Pop

28 Elvno Pop

29 The Polonia Pop

30 Dof Rock

31 Karikatur Pop

32 Aim The End Pop

33 Stupid Zero Rock

34 Stupid Mouse Rock

35 Medical Pop

36 D’stav Pop

37 Pillo Pop

38 The Fix Pop

(20)

45

40 The Battle Begins Hip rock 41 Adoy The Elektric Band Solo vocal 42 Double Bar Blues Blues

43 Psychopath Insane Hard core

44 Fingerprint Metal core

45 Dosn Metal

46 Kampina Pop reggae

47 Rana Pop Alternatif

48 PGB Pop alternatif

49 SPR Punk rock

50 Muntah Kawat Metal

51 Cranium Dead metal

52 Best Day Ever Pop punk

53 Next Me Zhanalena Metal

54 Leg to Decay Metal

55 Sharoon Pop

56 Masterplan Hip metal

57 No Opposite Day Melodic 58 The Civil Wears Monza Metal 59 Green Electricity Metal

60 No Stain Metal

61 OO PM Rock

(21)

46

63 Bluemint Pop

64 BDG Pop Jazz

65 Laknat Metal core

66 Buntu Otakku Pop punk

67 Mahameru Pop rock

68 Djin Metal

69 Moment in Midnight Pop alternatif

70 Syahid Pop alternatif

71 Spermator Rock

72 Unsticmatic Metal

73 Calss Monster Underground

74 Sweet Cocolate Pop

75 TDTRS Metalcore

76 TMIL Punk rock

77 Ceasy CRW Punk

78 Just Juice Rock alternatif

79 Roworonthek Pop rock

80 Prety Ghost Bride Pop

81 Squadron Metal

82 Best Place For Stay Punk 83 Experiment Bunny Hip rock

84 Sunday Monday Metal Core

(22)

47

86 Dispencer Underground

87 Disobey Metalcore

88 Vacta Pop

89 Pijar pop

90 Lipstick Undergound

Sumber: Panggung Indie Medan 2014

Berdasarkan tabel diatas maka dapat disimpulkan bahwa band yang sudah bergabung sebanyak 90 band, dengan genre rock sebanyak 10, pop sebanyak 20, metal sebanyak 10, reggae sebanyak 2, punk sebanyak 3, underground sebanyak 3, punk rock sebanyak 3, pop rock sebanyak 4, hip rock sebanyak 1, pop kreatif sebanyak 4, blues sebanyak 2, hardcore sebanyak 1, metalcore sebanyak 6, pop alternatif sebanyak 4, jazz sebanyak 1, solo sebanyak 1, dead metal sebanyak 1, hip rock sebanyak 8, punk rock sebanyak 1, pop punk sebanyak 2, rock alternatif sebanyak 1, melodik sebanyak 1, hip metal sebanyak 1.

Band yang beraliran pop lebih mendominasi di Panggung Indie Medan, di susul oleh rock dan metal. Namun demikian penggemar musik yang hard seperti rock, metal, funk, underground lebih mendominasi pada setiap acara yang dilakukan oleh Panggung Indie Medan.

Selain dalam bentuk band, Panggung Indie Medan juga menampung beberapa komunitas yaitu Bass Community Medan, Medan Guitar Club, Medan Guitar Jamm, Medan Guitar Family, Medan Drummers Foundation.

(23)

48

Panggung Indie Medan adalah sebuah organisasi kemasyarakatan yang bergerak dibidang seni khususnya seni musik. Organisasi ini merupakan organisasi yang sudah mempunyai dasar hukum yang sah. Latar belakang terbentuknya Panggung Indie Medan adalah banyaknya potensi-potensi anak-anak Medan terhadap musik. Melihat dari itu, maka timbulah suatu ide oleh beberapa musisi yang ada di Medan. Tepatnya pada tanggal 7 September 2012 beberapa musisi tersebut membentuk suatu komunitas yang diberi nama Panggung Indie Medan atau disingkat PIM.

Menurut Goppas Mardakka Aruan yang juga merupakan personil dari band BDG, yang sudah bergabung kedalam Panggung Indie Medan, beliau mengatakan bahwa adanya komunitas yang menjadi wadah buat band-band Medan sangatlah baik bagi perkembangan musik Medan. Karena beliau melihat banyak band-band di Medan yang sudah terbentuk namun tidak dapat mempertahankan sampai kejenjang yang lebih tinggi karena tidak tahu kemana mereka mengapresiasikannya.

Gambar

Tabel 2.1:
Tabel 2.2:
Tabel 2.3:

Referensi

Dokumen terkait