• Tidak ada hasil yang ditemukan

Web Browsers dan e mail Pengertian Sejar (1)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Web Browsers dan e mail Pengertian Sejar (1)"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

WEB BROWSERS dan E-MAIL:

PENGERTIAN, SEJARAH DAN PERKEMBANGANNYA

Disusun oleh:

Nama : Siti Nafilah

NIS : 2142

Kelas : XII TBA

Komp. Keahlian : Tata Busana

PEMERINTAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA\

SMK NEGERI 1 NGAWEN

Alamat: Jono, Tancep, Ngawen, Gunungkidul, Yogyakarta Kode Pos 55853 Telp. Fax. (0272) 3102204, e-mail: smkn_1ngawen@yahoo.co.id

(2)

1 1. Pendahuluan

Dalam dunia pendidikan kekinian, siswa tidak dapat terlepas dari teknologi karena manfaatnya yang sangat banyak. Siswa SMK N 1 Ngawen juga tidak berbeda. Dengan banyaknya tugas yang menuntut informasi dari berbagai sumber, kemampuan untuk mendapatkan informasi dengan cepat tak dapat dipungkiri memang sangat dibutuhkan. Dengan kemajuan dalam bidang teknologi dan informasi, terutama yang berhubungan dengan internet, informasi dapat diakses dengan sangat cepat.

Kemampuan mengakses informasi tersebut sangat bergantung pada pengenalan dan kompetensi mengoperasikan perangkat lunak terkait. Aplikasi komputer yang paling cocok digunakan untuk browsing, atau menjelajah, informasi yang tersebar dalam jejaring dunia maya disebut web browser. Apa itu web

browser? Apa saja yang termasuk di dalamnya? Bagaimana sejarahnya?

Perkembangan apa saja yang penting untuk diketahui? Web browser mana yang harus mampu siswa operasikan? Makalah ini akan menjawab

pertanyaan-pertanyaan tersebut.

Web browser juga dapat siswa gunakan untuk mengakses surat elektronik berbasis web, atau web-based e-mail, yang memiliki sejarah yang sangat erat dengan web browser. Oleh karena itu, memahami sejarah, pengertian dan perkembangan web-browser juga penting bagi siswa sebagai sarana utama yang sering diakses menggunakan web browser. Pada bagian kedua makalah ini, seluk beluk email ini akan dibahas lebih lanjut.

2. Pengertian

Web browser merupakan perangkat lunak untuk mengambil, menampilkan

dan menyebarkan sumber daya informasi di dalam internet. Sumber daya informasi yang dimaksud dikenali dan dicapai melalui alamat seragam yang dapat diketahui semua orang, yang disebut URL (URL: uniform resource link) berupa halaman web,

gambar, video atau konten jenis lainnya.

Salah satu content dapat dipindahtangankan secara pribadi, bukannya di halaman umum, seperti melalui email. Email sendiri merupakan singkatan dari

(3)

2

dari satu pengirim ke satu atau lebih penerima melalui jalur internet. Surat tersebut dapat berupa teks saja, maupun gabungan dengan gambar, video, dokumen maupun lampiran lainnya. Dengan surat biasa umumnya pengirim perlu membayar per pengiriman (dengan membeli perangko), tetapi saat ini tersedia penyedia layanan surat elektronik yang gratis (di luar biaya akses internet, tentunya).

3. Sejarah

Sejarah web browser (peramban) bermula dari internet pertama kali yang masih berupa teks dan tidak mengenal istilah peramban. Pada tahun 1969, ketika internet masih berupa jaringan rahasia milik kementerian pertahanan Amerika Serikat, informasi disebarkan dan didapat secara cepat hanya oleh pihak militer ini. ARPANET, sebutan untuk internet kala itu, tidak berumur panjang karena harus ditinggalkan pada tahun 1990. Penyebabnya adalah kemunculan World Wide Web

(www).

Gambar 1 WorldWideWeb

World Wide Web adalah jaringan internet pertama yang digunakan oleh

(4)

3

yang sama. Pada tahun 1991, WordWideWeb dipakai secara luas oleh penggunanya antar benua.

Gambar 2 Mosaic

Pada tahun 1993, dengan semakin banyaknya komputer yang terhubung dengan internet, Universitas Illinois di Amerika Serikat mengembangkan web

browser dengan nama Mosaic (Gambar 2). Mosaic merupakan web browser

pertama yang dapat menampilkan teks dan gambar secara bersamaan. Tata letak

(5)

4

Gambar 3 Netscape Navigator

Gambar 4 Opera 2.12

Pada tahun yang sama, Telenor, sebuah perusahaan asal Skandinavia, merancang Opera. Berawal dari penggunaannya di perangkat genggam, Opera beranjak ke layar komputer dan menjadi salah satu pemain utama dalam jajaran web

browser. Meskipun awalnya, Opera 1.0 yang muncul pada tahun 1995 dan Opera

(6)

5

Gambar 5 Netscape 3.0

.

Gambar 6 Internet Explorer 3

Pada tahun 1996, Netscape Navigator 3 diluncurkan dan masih diterima di kalangan pengguna meskipun banyak yang mulai beralih karena banyak permasalahan teknis yang memperlambat kinerjanya (Gambar 5). Di saat melemah ini lah, masuk penantang baru dari Microsoft yang diberi nama Internet Explorer 3 (Gambar 6).

(7)

6

orang yang memiliki Windows tidak perlu lagi memasang web browser lagi karena sudah terdapa Internet Explorer yang gratis karena merupakan bonus pembelian sistem operasi Windows. Tentu saja fasilitas seperti kemampuan menampilkan gambar *.gif juga menjadi daya tarik tersendiri.

Pada tahun 2001, Opera 5.12 diluncurkan dengan banyak sekali perbaikan dari versi-versi sebelumnya. Setelah kejayaan Netscape luntur, browser yang “lebih

canggih” seperti Opera 5.12 ini tentu sangat mudah diterima pengguna. Opera terus

meluncurkan versi-versi barunya hingga versi 10.6 yang diluncurkan pada tahun 2010.

Pada tahun 2002, Internet Explorer 6 diluncurkan. Dengan kekosongan perkembangan web browser lainnya, Internet Explorer menjadi raja peramban untuk waktu yang cukup lama sejak kemunculannya di versi 1.0. Versi 7.0-nya juga mendapat tanggapan yang cukup fantastis karena kemampuan membuka lebih dari

satu halaman pada waktu yang sama (multi-tab browsing).

Pada tahun 2003, Apple, perusahaan pesaing Microsoft, ikut masuk ke dalam

perang browser ini. Safari 1.0 diluncurkan untuk berjalan di sistem Mac OS. Pengembangan dan penyebaran Safari hingga versi 4.0 terus dilakukan. Dengan semakin banyak fasilitas yang terintegrasi dengan perangkat Apple, yang memiliki reputasi keamanan yang baik, Safari semakin diinginkan oleh para pengguna Windows. Akhirnya, pada tahun 2007, Safari bisa digunakan di sistem operasi Windows.

Strategi Microsoft merebut posisi Netscape berhasil hanya untuk sementara waktu. Ketika semakin banyak orang merasa terpaksa dengan penyematan Internet Explorer dalam Windows, alternatif diciptakan oleh kelompok open source

(kelompok yang menginginkan “bahan mentah” pemrograman sebuah aplikasi

(8)

7

halaman-halaman web, melainkan karena pengguna ingin merasakan pengalaman baru di luar Internet Explorer.

Perang browser ini berlangsung semakin sengit dengan diluncurkannya Firefox 2.0, pada tahun 2006, yang menyediakan fasilitas anti-pishing, memberi saran pencarian dalam mesin pencari google dan yahoo, belum lagi banyaknya aplikasi add-ins (aplikasi pendukung) untuk bermacam-macam keperluan seperti memeriksa kesalahan ejaan dan merestart secara otomatis ketika terjadi crash dan memulihkan halaman yang terakhir dibuka. Internet Explorer semakin kehilangan popularitasnya. Persaingan antar browser semakin ramai dengan Safari yang bisa digunakan pada sistem Windows pada tahun 2007.

Gambar 7 Google Chrome 1

Pada tahun Firefox 3.0 diluncurkan (2008), kemudian disusul dengan Firefox

3.5 pada tahun berikutnya, teknologi open source makin diminati; semakin banyak pihak yang mampu merancang web browser meluncurkan perangkat lunak mereka. Salah satunya yang masih memegang pasar hingga kini adalah Google Chrome. Pada awalnya, Google tidak berminat merancang sebuah alat peramban internet, tetapi lama kelamaan arah pengembangan mereka berubah dan lahirlah Google Chrome hingga pada tahun 2009 Google Chromes 2 diluncurkan dengan stabilitas dan kecepatan yang lebih dapat diandalkan.

(9)

8

2012, Google Chrome diperkirakan telah berhasil meraih presentase 25-28% dari keseluruhan pengguna browser dunia, membuatnya sebagai browser kedua atau juga ketiga paling banyak di gunakan setelah Mozilla Firefox. Kini, Google Chrome menempati posisi pertama pengguna paling banyak di seluruh dunia.

4. Mengikuti Perkembangan

Pertanyaan di bagian awal makalah ini telah terjawab. Kita telah memahami bahwa web browser merupakan perangkat lunak untuk mengambil, menampilkan dan menyebarkan sumber daya informasi di dalam internet. Termasuk di dalam web browser, berdasarkan kemunculannya, adalah Mosaic, Netscape, Internet Explorer, Opera, Mozilla Firefox, Safari dan Google Chrome. Kita juga telah meninjau sejarah dan perkembangan web browser hingga ke merk yang paling mutakhir dan populer di kalangan pengguna internet.

Kini, ulasan mengenai cara mengoperasikan web browser yang dimaksud akan berfokus pada versi terbaru Google Chrome dan Opera. Dengan versi 47.0,

berikut tampilan antarmuka Google Chrome tahun 2016 (Gambar 8). Secara default, Google Chrome akan membuka halaman mesin pencari Google dengan beberapa

speed dial di bawahnya untuk klik cepat ke halaman yang paling sering dikunjungi.

Gambar 8 Antarmuka default Google Chrome 47

Gambar 9 address bar dan search box

Untuk mulai mencari kita bisa langsung mengetikkan kata kunci pada kotak di bawah Logo Google atau pada address bar. Sebagai pembanding, berikut tampilan Opera 29.0. Sama seperti Chrome, Opera juga memulai antarmuka dengan speed dial dan search box di atasnya. Kita juga bisa langsung memasukkan kata kunci ke

(10)

9

Gambar 10 Address bar dan search box

Gambar 11 antarmuka default Opera 29.0

Dalam banyak hal, Chrome dan Opera tidak jauh berbeda dari sisi fungsi antarmuka. Begitu juga dengan menu yang sama-sama diatur menurun vertical. Membuka tab baru, jendela baru dan jendela rahasia (tidak tersimpan history/ sejarah browsing) juga tidak jauh berbeda. Baik Chrome maupun Opera menawarkan mode jelajah penyamaran Hanya saja pada Chrome, jendela rahasia

disebut “incognito” dan pada Opera disebut “private”. Halaman Web yang dibuka dan file yang di-download sewaktu menggunakan penyamaran tidak akan disimpan dalam riwayat penelusuran dan download. Semua cookie baru terhapus setelah jendela penyamaran ditutup. Pengguna dapat menjelajah seperti biasa dan dalam

mode penyamaran pada saat yang sama menggunakan jendela terpisah.

Meskipun berbeda letak, history, Download, dan Bookmark dapat diakses

dengan mudah. Menu Zoom juga sama pada keduanya dalam hal bisa segera diubah dengan baik dengan klik atau dengan memasukkan nilai pembesaran dalam persen ke dalam kotak yang tersedia.

(11)

10

Gambar 12 Dropdown Menu Chrome Gambar 13 Dropdown Menu Opera

Untuk memuaskan keinginan pengguna akan keseragaman tampilan dengan

Windows 8, menu “Relaunch Chrone in Windows 8 Mode” akan memberikan

tampilan yang menarik karena memiliki grafis yang khas Windows 8, cocok untuk digunakan sewaktu menggunakan tablet layar sentuh dan menampilkan integrase

dengan perangkat Google lain seperti Google Mail, Google Docs dan Google News (Gambar 14).

Gambar 14 Tampilan Windows 8 Chrome

Untuk menu editing, Chrome menyiapkan Print, Find, Cut, Copy dan Paste

(12)

11

nyaman, saat kita mengetikan keyword, maka Chrome langsung mencari semua teks yang relevan, dan menandainya dengan warna kuning transparan. Di beberapa bagian scrollbar Chrome juga akan ditandai dengan warna kuning yang berarti teks yang relevan ada di posisi scrollbar tersebut. Find Prev / Next keyword juga mudah karena ada tombol Up / Down disebelah kolom keyword. Kita tetap bisa menggunakan shortcut F3 untuk find prev / next. Sedangkan Opera, hanya menyiapkan Print saja di dalam Menu ini meskipun Find tetap bisa diakses dengan kominasi tombol keyboard Ctrl+F dengan efek yang tidak jauh berbeda dengan Chrome.

Sementara untuk Settings, keduanya sama-sama menyiapkan dengan jangkauan sekali klik (one-click-away button). Kelebihan ada pada Opera dalam hal mengatur sinkronisasi dengan akun Opera, mengubah tema (theme), mengelola ekstensi (extension manager), media sosial milik Opera (Opera Turbo); bahkan

disediakan tombol Discover untuk menemukan konten yang disesuaikan dengan profil dan kebiasaan browsing kita. Apalagi menu Developer untuk yang bukan

pemula pun ditampilkan di depan juga. Tentu untuk pemula isi menu ini barangkali membingungkan. Akan tetapi, bagi pengguna yang sudah akrab dengan Opera, tersedianya menu ini sungguh meningkatkan efisiensi berselancar internet. Secara keseluruhan, desain dan tata letak menu utama kedua browser ini bersaing sangat ketat yang selisihnya sangat menyesuaikan kebutuhan pengguna.

(13)

12

Gambar 15 Menu Page Opera Gambar 16 Menu More Tools Chrome

Ada kemungkinan alasan Chrome “menyembunyikan” tombol untuk

menyimpan karena di era yang serba terhubung dengan internet ini, menyimpan halaman internet seringkali tidak diperlukan karena semua halaman yang telah kita temukan, baca dan kunjungi secara otomatis tersimpan catatan atau alamat web-nya di dalam akun kita. Baik Opera maupun Chrome menyediakan layanan untuk

sign-in ke dalam akun pribadi pengguna. Yang membedakan adalah, untuk Opera dibutuhkan akun baru lagi yang berbasis email, sedangkan untuk Chrome, selama

pengguna memiliki akun Google/g-mail, pengguna tinggal menggunakan identitas tersebut untuk menikmati fasilitas pencatatan digital tersebut.

Hal ini berguna untuk mencegah kita kehilangan preferensi dalam browsing

sehingga hasil temuan halaman yang ditampilkan akan selalu disesuaikan dengan kebiasaan kita menjelajah internet. Misal, apabila kita browsing menggunakan komputer sekolah, komputer rumah maupun handphone, selama kita masuk melalui akun selama melakukan browsing, maka kegiatan kita, halaman yang kita kunjungi,

(14)

13

Gambar 17 Masuk Akun Chrome Gambar 18 Masuk Akun Opera

Perbandingan per kasus ini apabila ditambahkan dengan perbandingan performa secara teknis dalam tabel berikut dapat memberikan informasi berharga yang dapat membantu memutuskan browser yang akan digunakan untuk kepentingan sehari-hari, terutama dalam menyelesaikan tugas-tugas sekolah.

Kriteria Chrome Opera

Sistem Operasi Linux, Mac, Windows Linux, Mac, Windows

Waktu start panas 0.7 s 1.8 s

Waktu start dingin 1.8 s 4 s

Chrome 61% start panas lebih cepat dari Opera, maksudnya ketika membuka kembali aplikasi segera setelah ditutup. Chrome 55% lebih cepat ketika komputer baru saja dinyalakan (selisih 2.2 detik).

Memori 656 MB 714 MB

8% lebih efisien (parameter: 10 tab dibuka bersama). Cocok dengan HTML5 507/1000

Siap pakai utk masa

Hak pengembangan Open source Berbayar

(15)

14

Tabel 1 Perbandingan Teknis Chrome dan Opera

Perkembangan terkini telah menempatkan Google Chrome pada posisi teratas. Dalam soal waktu start, penggunaan memori, keamanan dan kecocokan dengan teknologi masa depan didukung dengan platform open source, Google Chrome terlalu baik untuk ditinggalkan. Bagi pengguna yang ingin mengerjakan segala sesuatu dengan cepat dan efiesien, Chrome jelas menjadi pilihan. Terlebih lagi soal keamanan, oogle Chrome akan menampilkan peringatan jika alamat Web yang tercantum pada sertifikat tidak sesuai dengan alamat situs Web yang akan diakses oleh Chrome. Bila Anda terhubung ke situs Web aman, server yang meng-host situs Web tersebut akan memberikan sertifikat kepada Chrome dan browser lainnya untuk memverifikasi identitas. Sertifikat ini berisi informasi seperti alamat situs Web yang dikonfirmasi oleh pihak ketiga yang dipercaya komputer. Dengan mencocokkan alamat dalam sertifikat dengan alamat situs Web, dapat dipastikan Anda berkomunikasi secara aman dengan situs Web yang dituju, dan bukan pihak ketiga (misalnya, hacker di jaringan).

Kemungkinan alasan ditampilkannya tanda mencakup (1) komunikasi server dihentikan oleh seseorang di Web yang memberikan sertifikat untuk situs web lain

karena hal ini akan menyebabkan ketidakcocokan atau (2) server mungkin dikonfigurasi agar mengembalikan sertifikat yang sama untuk beberapa situs web,

(16)

15

seperti “sertifikat mungkin menginformasikan bahwa alamat web seharusnya adalah www.xyz.com, namun kami tidak dapat memverifikasi bahwa situs web ini sama dengan xyz.com.”

Jika Pengguna benar-benar yakin bahwa kedua situs web tersebut sama, Pengguna dapat membuka situs web dengan mengklik tombol Tetap lanjutkan. Secara umum, sebaiknya lakukan tindakan pencegahan, lalu klik tombol Kembali demi keamanan yang akan membawa Pengguna kembali ke halaman web yang dikunjungi. Meskipun belakangan, Opera mengikuti jejak pengamanan Chrome, pembaruan berkala yang lebih sering terjadi pada Chrome membuat pengguna pada umumnya lebih percaya kepada Chrome.

5. Sejarah E-Mail

Sebenarnya keberadaan email lebih tua lebih tua dibanding ARPAnet atau

internet. Email muncul dan berkembang dari hal yang sederhana. Pada awalnya email hanyalah suatu yang sedikit lebih canggih dari pengetahuan kita saat ini

sebagai file dan directory/folder, yaitu email pada saat itu hanya meletakkan pesan pada direktori user (pengguna) lain di tempat dimana mereka dapat melihatnya ketika user lain tersebut melakukan login.

Kini, Pengguna e-mail membuat dan mengirim pesan dari komputer individu dengan menggunakan program komersial e-mail atau mail user agents (MUAs). Kebanyakan program ini memiliki editor teks untuk menulis pesan. Pengguna mengirim pesan ke satu atau lebih penerima dengan alamat tujuan yang di tentukan. Ketika seorang pengguna mengirim sebuah pesan e-mail ke beberapa penerima sekaligus (kadang-kadang disebut penyiaran).

Sistem email pertama dengan cara kerja seperti diatas adalah MAILBOX, yang digunakan pada Massachusetts Institute of Technology pada tahun 1965. Disertai program untuk mengirim pesan pada komputer yang sama yang disebut SNDMSG.

(17)

16

Agency Network, dan bertujuan untuk menciptakan sebuah metode komunikasi antara institusi militer dan pendidikan satu sama lain.

Pada tahun 1971, seorang insinyur bernama Ray Tomlinson ditugaskan dalam proyek yang disebut SNDMSG. Program ini bukan merupakan program baru, sebenarnya program tersebut sudah ada selama sekian tahun. Dengan standar masa kini, program tersebut bisa dikatakan lebih dari primitif. Apa yang dilakukan program tersebut hanyalah memungkinkan pengguna pada mesin yang sama dapat saling mengirim pesan satu sama lain. Pengguna dapat membuat dokumen teks yang kemudian akan dikirimkan ke dalam kotak surat pada mesin yang sama.

Kotak surat pada saat itu adalah sebuah dokumen teks yang dapat memiliki teks tambahan yang ditambahkan pada bagian akhir. Data dapat dimasukkan, tetapi tidak dapat dihapus atau diubah. Nama dari kotak surat tersebut adalah nama dokumen teks.

Ray yang ditugaskan untuk membuat aplikasi sederhana ini mampu malakukan sedikit hal lain. Kemudian diketahui ia sedang mengerjakan sesuatu

yang disebut CYPNET, yang dimaksudkan untuk mentransfer file antar komputer

dalam ARPANET. “Ide yang muncul dalam benak saya adalah CYPNET dapat

menambahkan materi ke dalam kotak surat seperti yang dapat dilakukan SNDMSG. Maka ia memodifikasi CYPNET untuk dapat melakukan satu tugas tambahan. menambahkan sesuatu ke dalam sebuah file. Hal ini cukup mudah dan perubahan tersebut dilakukan secara cepat.

Setelah itu, Ray membuat keputusan yang telah merubah sejarah. Ia menciptakan format alamat email. Ia mendeskripsikannya sebagai berikut, alamat kotak surat, tanda @, lalu diikuti nama mesin. Ia menggunakan tanda @ karena sepertinya masuk akal. Ia menggunakan tanda @ untuk menandai bahwa si pengguna @ ada di atast host lain selain berada di local area. Ia mengirim pesan pada dirinya dan terkirim antara dua noda PDP-10 dalam jaringan ARPANET.

(18)

17

dipublikasikan sebagai standar baru protokol untuk transfer email dengan kode RFC 821, juga oleh Jon Postel.

Pada tahun 1984, protokol POP (Post Office Protocol) dipublikasikan dengan kode RFC 918. Ide dari penyusunan protokol POP adalah untuk menyediakan cara sederhana bagi komputer klien/lokal untuk mengambil email dari mailbox (server) sehingga pesan (email) tersebut dapat digunakan/dibaca secara lokal (pada komputer klien/lokal). Protokol POP sekarang adalah versi 3 atau POP3 ( RFC 1939), sedangkan POP4 masih dalam tahap pengajuan (proposal).

E-mail, data perjalanan dari komputer pengirim ke alat jaringan disebut transfer pesan agen (MTA) yang, tergantung pada alamat, baik menyampaikan pesan dalam jaringan komputer atau mengirimkannya ke MTA lain untuk distribusi melalui internet (see Network). File data akhirnya dikirim ke kotak surat pribadi penerima, yang mengambil dan membacanya menggunakan program e-mail atau

MUA. Penerima dapat menghapus pesan, menyimpannya, membalas, atau meneruskannya kepada orang lain.

Setelah berkembangnya teknologi web (www atau world wide web), email mulai tersedia dengan antarmuka yang lebih ramah yaitu antarmuka berbasis web oleh penyedia email seperti yahoomail, hotmail dan gmail (google mail). Selain itu, kemajuan teknologi web memungkinkan bahwa selain teks yang terkandung di tubuh pesan e-mail biasa, kebanyakan program e-mail memungkinkan pengguna untuk mengirim file terpisah yang melekat pada transmisi e-mail. Hal ini memungkinkan pengguna untuk menambahkan file teks atau grafis berbasis besar, termasuk file audio dan video dan foto digital, untuk pesan e-mail.

Salah satu program email pertama yang terbesar yang dapat digunakan oleh umum adalah Eudora. Email ini pertama kali ditulis pada tahun 1988 oleh Steve Dorner. Pada saat itu ia adalah seorang karyawan di University of Illinois. Eudora diambil dari nama almarhum Eudora Welty, seorang penulis dari Amerika. Eudora adalah client email pertama yang menyediakan antarmuka grafis. Pada saat pertama muncul email ini bersifat gratis, meskipun kemudian setelah dibeli oleh Qualcomm pada tahun 1994, Eudora menjadi produk professional.

(19)

18

Explorer. Kedua client email tersebut menjadi popular tidak hanya karena mereka lebih baik dari Eudora, tapi juga karena mereka disediakan secara cuma-cuma dengan web browser. Namun kini, dengan banyaknya penyedia layanan web-based e-mail gratis, persaingan semakin meningkat. Dengan kemenangan Google Chrome sebagai web browser, tampaknya Google Mail (gmail) juga menjadi pilihan yang tak terpisahkan dari pengguna Google Chrome.

6. Sejarah singkat Google Mail (gmail)

Gmail adalah layanan surel milik Google. Pengguna dapat mengakses Gmail dalam bentuk surat web HTTPS, protokol POP3 atau IMAP4. Gmail diluncurkan dengan sistem undangan dalam bentuk Beta pada 1 April 2004 dan tersedia untuk publik pada 7 Februari 2007 meski masih menyandang status Beta. Bersama seluruh produk Google Apps, layanan ini tidak lagi Beta pada 7 Juli 2009.

Dengan kapasitas penyimpanan awal 1 GB per pengguna, Gmail berhasil meningkatkan standar penyimpanan gratis surat web dari 2-4 MB yang ditawarkan

para pesaingnya pada waktu itu. Pesan pribadi, termasuk lampiran, dibatasi hingga 25 MB, lebih besar daripada layanan surat web lainnya. Gmail memiliki antarmuak berorientasi pencarian dan "tampilan percakapan" yang mirip dengan forum Internet. Sejumlah pengembang web mengakui Gmail adalah layanan pertama yang memakai metode pemrograman Ajax. Gmail beroperasi dengan Google GFE/2.0 di Linux. Sejak Juni 2012, Gmail telah menjadi layanan surat elektronik berbasis web terbesar dengan 500 juta pengguna aktif di seluruh dunia.

7. Gmail dan Google Chrome

(20)

19

berselancarnya. Berikut tampilan Gmail yang diakses menggunakan Google Chrome (Gambar 19).

Gambar 19 Tampilan Gmail dalam Google Chrome

8. Kesimpulan dan Saran

Secara kesuluruhan dapat disimpulkan bahwa perkembangan web browser

terutama Google Chrome dan Opera semakin baik dan memenuhi kebutuhan penggunan yang semakin kompleks dan beragam. Tentu saja, kemajuan tidak selalu harus dikejar selama tidak dibutuhkan. Meskipun demikian, kemajuan yang terjadi apabila diikuti tentu akan mempermudah aktivitas kita. Kebiasaan penggunaan versi aplikasi tertentu dapat juga menghambat seseorang untuk mempelajari cara guna versi yang terbaru yang apabila dikuasai dapat mempermudah kegiatannya.

Pemaparan yang telah disampaikan dalam makalah ini dapat memberi gambaran tentang fasilitas-fasilitas terbaru yang dapat membantu pembaca untuk menentukan versi yang paling cocok untuk mereka dan dapat menjadi pratinjau bagi mereka yang ingin memulai berlatih menggunakan dan membiasakan diri dengan versi yang terbaru.

Pada dasarnya, untuk kebutuhan seorang siswa dalam hal mencari bahan untuk

keperluan sumber tugas atau penulisan makalah, kemudahan yang ditawarkan oleh Opera sudah lebih dari cukup. Meskipun demikian, penggunaan Google Chrome

(21)

20

pembaca yang memiliki komputer yang telah terinstall Window 8 atau lebih, adalah untuk memahami perbedaan mendasar yang berhubungan dengan kebutuhan aktivitas mereka dan mengatasinya dengan menggunakan versi terbaru yang paling kompatibel dengan berbagai situasi. Di samping itu, banyaknya browser yang

(22)

21

Daftar Pustaka

https:/en.wikipedia.org/wiki/History_of_the_web_browser

http://faturpontianak.blogspot.com/2008/09/sejarah-singkat-google-chrome-google.html

https://id.wikipedia.org/wiki/Penjelajah_web

http://id.wikipedia.org/wiki/Surat_elektronik, 17 Juli 2011

http://instantshift.com/2010/01/15/the-history-of-web-browsers/

http://pacebuk.blogspot.com/2011/06/sejarah-pengertian-dan-perkembangan-e.html

http://pcworld.com/article/2038285/the-10-most-important-milestones-in-the-web-browser-history.html

http:/web-browsers.softwareinsider.com/compare/3-5/Chrome-vs-Opera-Browser

http://www.asal-usul.com/2009/02/sejarah-dan-seluk-beluk-surat_1428.html,

http://www.mastaqim.web.id/2009/12/sejarah-perkembangan-email.html

Gambar

Gambar 1 WorldWideWeb
Gambar 2 Mosaic
Gambar 3 Netscape Navigator
Gambar 5 Netscape 3.0
+7

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan penelitian adalah menganalisis, (1) karakteristik internal dan eksternal yang berhubungan dengan pola pengambilan keputusan wanita tani pada usahatani sayuran, (2)..

Dengan diberlakukannya kurikulum baru tersebut mahasiswa FKIP USD wajib mengambil Mata Kuliah Magang yang terdiri dari 3 bagian, yaitu: (1) Magang Manajemen Sekolah, (2)

2) Dukungan informasional, yaitu keluarga berfungsi sebagai sebuah kolektor dan penyebar informasi yang meliputi pemberian saran, informasi yang bisa digunakan

• Keberadaan air mengikuti siklus hidrologis yang erat hubungannya dengan kondisi cuaca pada suatu daerah sehingga menyebabkan ketersediaan air tidak merata dalam setiap waktu

Sistem kerja robot pengangkat dan pemindah barang ini tidak hanya menggunakan joystick sebagai pengendali, tetapi ada perangkat lain yang berperan aktif seperti

Secara demografi, Indonesia memiliki peluang yang besar karena berdasarkan data sensus penduduk yang dilakukan pada tahun 2010, 60% dari 237 juta penduduk Indonesia

Hasil Persentase barang cetakan dalam kondisi baik 100%. Kelompok Sasaran Kegiatan : Dinas Lingkungan