• Tidak ada hasil yang ditemukan

M.1 sumber daya alam

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "M.1 sumber daya alam"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

PENGANTAR ILMU

PERIKANAN

(2)

Basic of Science

“Dan Dia-lah Allah yang menundukkan

lautan (untukmu), agar kamu dapat

memakan daripadanya daging yang

segar (ikan), dan kamu mengeluarkan

dari lautan itu perhiasan yang kamu

pakai; dan kamu melihat bahtera

berlayar padanya; dan supaya kamu

mencari (keuntungan) dari

karunia-Nya, dan supaya kamu bersyukur”.

(3)

Sumberdaya Alam

• Definisi: kondisi alam/bahan mentah yang

didapatkan di alam, yang dimanfaatkan manusia

untuk meningkatkan kesejahteraan.

• Bahan mentah

Aktivitas manusia

(4)

Macam Sumberdaya Alam

(berdasarkan pergantiannya)

1. SDA kontinyu/tidak bisa habis

Mis: matahari, udara, air dalam siklus hidrologi

2. SDA dapat habis

Mis: bahan bakar fosil seperti minyak, mineral

(besi, timah, emas), barang tambang

Slogan : HEMATLAH !

3. SDA dapat pulih

(5)

Sekilas Tentang Perikanan

Sekilas Tentang Perikanan

PerikananPerikanan adalah semua kegiatan yang adalah semua kegiatan yang

berhubungan dengan pengelolaan dan berhubungan dengan pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya ikan dan pemanfaatan sumber daya ikan dan

lingkungannya mulai dari praproduksi, produksi, lingkungannya mulai dari praproduksi, produksi, pengolahan sampai dengan pemasaran, yang pengolahan sampai dengan pemasaran, yang dilaksanakan dalam suatu sistem bisnis

dilaksanakan dalam suatu sistem bisnis perikanan.

perikanan. (UU Perikanan no. 31 th. 2004)(UU Perikanan no. 31 th. 2004)

PerikananPerikanan : semua kegiatan yang berkaitan : semua kegiatan yang berkaitan

dengan ikan, termasuk memproduksi ikan, baik dengan ikan, termasuk memproduksi ikan, baik melalui penangkapan maupun budidaya dan melalui penangkapan maupun budidaya dan atau mengolahnya untuk memenuhi kebutuhan atau mengolahnya untuk memenuhi kebutuhan manusia akan pangan sumber protein dan non manusia akan pangan sumber protein dan non pangan.

pangan. (Irzal & Wawan, (Irzal & Wawan, Manajemen Agribisnis Manajemen Agribisnis Perikanan

(6)

Yang dimaksud sumber daya ikan

Yang dimaksud sumber daya ikan

adalah: (Menurut UU Perikanan

adalah: (Menurut UU Perikanan

No.31/2004)

No.31/2004)

1.

1. piscespisces (ikan bersirip) (ikan bersirip)

2.

2. crustaceacrustacea (udang, rajungan, kepiting, dan (udang, rajungan, kepiting, dan sebangsanya)

sebangsanya)

3.

3. molluscamollusca (kerang, tiram, cumi-cumi, gurita, (kerang, tiram, cumi-cumi, gurita, siput, dan sebangsanya)

siput, dan sebangsanya)

4.

4. coelenteratacoelenterata (ubur-ubur dan sebangsanya) (ubur-ubur dan sebangsanya)

5.

5. echinodermataechinodermata (tripang, bulu babi, dan (tripang, bulu babi, dan sebangsanya)

sebangsanya)

6.

6. amphibiaamphibia (kodok dan sebangsanya) (kodok dan sebangsanya)

7.

7. reptiliareptilia (buaya, penyu, kura-kura, biawak, (buaya, penyu, kura-kura, biawak, ular air, dan sebangsanya)

ular air, dan sebangsanya)

8.

8. mammaliamammalia (paus, lumba-lumba, pesut, (paus, lumba-lumba, pesut, duyung, dan sebangsanya)

duyung, dan sebangsanya)

9.

9. algaealgae (rumput laut dan tumbuh-tumbuhan (rumput laut dan tumbuh-tumbuhan lain yang hidupnya di dalam air)

lain yang hidupnya di dalam air)

10.

10. Biota perairan lainnya yang ada kaitannya Biota perairan lainnya yang ada kaitannya dengan jenis-jenis tersebut di atas.

(7)

Sumber Daya Perikanan

Sumber Daya Perikanan

Mencakup:

Mencakup:

A.

A.

Sumber daya air (sumber

Sumber daya air (sumber

daya alam)

daya alam)

B.

B.

Sumber daya ikan

Sumber daya ikan

C.

C.

Sumber daya manusia

Sumber daya manusia

sebagai pelaku usaha

sebagai pelaku usaha

perikanan (nelayan,

perikanan (nelayan,

pembudidaya ikan, dan

pembudidaya ikan, dan

pengolah hasil perikanan)

pengolah hasil perikanan)

D.

D.

Sumber daya buatan

Sumber daya buatan

(fasilitas perikanan dan

(fasilitas perikanan dan

teknologi)

(8)

A. Sumber daya alam

A. Sumber daya alam

• Indonesia merupakan negara kepulauan yang terdiri dari Indonesia merupakan negara kepulauan yang terdiri dari 17.000 pulau

17.000 pulau

• Garis pantai 81.000 km (terpanjang kedua di dunia)Garis pantai 81.000 km (terpanjang kedua di dunia) • Luas laut = 5,8 juta kmLuas laut = 5,8 juta km22

• Potensi perikanan tangkap di perairan laut Indonesia Potensi perikanan tangkap di perairan laut Indonesia diperkirakan 6,41 juta ton/thn

diperkirakan 6,41 juta ton/thn

Terdiri dari:

Terdiri dari:

- ikan pelagis besar (1,165 juta ton)

- ikan pelagis besar (1,165 juta ton)

- ikan pelagis kecil (3,6 juta ton)

- ikan pelagis kecil (3,6 juta ton)

- ikan demersal (1,36 juta ton)

- ikan demersal (1,36 juta ton)

- ikan karang (145 ribu ton)

- ikan karang (145 ribu ton)

- udang penaeid (94,80 ribu ton)

- udang penaeid (94,80 ribu ton)

- udang lobster (4,80 ribu ton)

- udang lobster (4,80 ribu ton)

- cumi-cumi (28,25 ribu ton)

(9)

• Dalam rangka pengelolaan dan pemanfaatan, daerah penangkapan ikan (fishing ground) dibagi menjadi 9 wilayah pengelolaan perikanan (WPP): WPP1 (perairan selat malaka), WPP2 (Perairan laut cina

selatan), WPP3 (perairan laut jawa), WPP4 (perairan selat makasar dan laut flores), WPP5 (perairan laut banda), WPP6 (perairan laut seram dan teluk tomini), WPP 7 (perairan laut sulawesi dan samudera pasifik), WPP8 (perairan laut Arafura), WPP9 (perairan samudera Hindia).

• Potensi lestari yang tinggi terdapat di perairan laut Samudera Hindia (1,08 juta ton per thn) dan laut Cina Selatan (1,06 juta ton per thn) serta selat Makasar dan Laut Flores.

(10)

Potensi Akuakultur

• Potensi perairan laut bagi pengembangan

marikultur diperkirakan mencapai 24.528.178 ha (tersebar di 26 Propinsi di Indonesia)

(11)

B. Sumber daya ikan

• Indonesia memiliki SDI yang luar biasa, baik dari keragaman maupun jumlahnya.

• Dari 20.000 jenis ikan di dunia, sebagian terdapat di dunia

• Contoh komoditas perikanan laut yang memiliki pasar yang bagus:

ikan tuna (yellow fin), cakalang, madidihang,

(12)

C. Sumber daya manusia

• Pelaku usaha perikanan di Indonesia terdiri dari nelayan, pembudidaya ikan, pengolah hasil

perikanan, dan seluruh pelaku yang terlibat dalam industri perikanan spt industri pakan, benih, bahan bakar, peralatan tangkap, obat-obatan, serta kapal perikanan.

• Jumlah nelayan perikanan laut = 3.311.821 orang dan perairan umum di Indonesia = 545.786 orang. Total= 3.857.607. terbanyak berdomisili di jawa Timur. (thn 2003)

• Jumlah pembudidaya di Indonesia mencapai

(13)

D. Sumber daya buatan

(14)

Pengelolaan Perikanan

Definisi: semua upaya, termasuk proses yang

terintegrasi dalam pengumpulan informasi, analisis,

perencanaan, konsultasi, pembuatan keputusan, alokasi sumber daya ikan, dan implementasi serta penegakan hukum dari peraturan perundang-undangan di bidang perikanan, yang dilakukan oleh pemerintah atau otoritas lain yang diarahkan untuk mencapai kelangsungan

produktivitas sumber daya hayati perairan dan tujuan yang telah disepakati.

(UU Perikanan no. 31 th. 2004)

(15)

Konservasi sumber daya ikan

Definisi: upaya perlindungan, pelestarian, dan pemanfaatan sumber daya ikan, termasuk

ekosistem, jenis, dan genetik untuk menjamin

keberadaan, ketersediaan, dan kesinambungannya dengan tetap memelihara dan meningkatkan kualitas nilai dan keanekaragaman sumber daya ikan.

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

GELOMBANG DAPAT TERJADI 2,0 M S/D 3,0 M DI : PERAIRAN SABANG-BANDA ACEH, PERAIRAN PULAU ENGGANO, SELAT KARIMATA BAGIAN SELATAN, PERAIRAN PANGKALAMBUN, LAUT

Tanah Kapur terbentuk karena proses munculnya batu gamping di dalam laut ke permukaan, lalu melapuk karena udara dan air permukaan sehingga terurai menjadi tanah. Tanah Merah

WPP-RI 573 Meliputi perairan Samudera Hindia sebelah Selatan Jawa hingga sebelah Selatan Nusatenggara, Laut Sawu dan Laut Timor bagian Barat..

Peta arah arus musim Peralihan I di perairan Selat Makassar, Laut Flores dan Teluk Bone, terjadi pada bulan Maret 2019 – Mei 2019 menunjukkan arus bergerak dari bagian

Dalam kajian ini dilakukan analisis terhadap kelayakan teknis kapal pada tiga perairan tempat pengoperasian kapal pole and line yaitu, Selat Makassar, Teluk Bone dan Laut

Perairan Sabang - Banda Aceh, Perairan Barat Kep.Simeulue sampai Kep.Mentawai, Perairan Bengkulu dan P.Enggano, Perairan Barat Lampung, Laut Jawa, Selat Sunda bagian

Selat Malaka bagian Utara, Perairan Sabang - Banda Aceh, Perairan P.Simeulue - Meulaboh, Perairan Selatan Kalimantan Tengah, Laut Jawa, Perairan Utara Jawa Barat hingga

diberikan kewenangan untuk mengelola dan memanfaatkan sumberdaya alam di wilayah laut, baik di bawah dasar dan atau di dasar laut dan atau perairan di atasnya;