i
PENERAPAN THEORY OF PLANNED BEHAVIOR DAN FRAUD TRIANGLE TERHADAP ANALISIS PERILAKU TIDAK ETIS DALAM
RANGKA PELAKSANAAN ANGGARAN BELANJA DAERAH (STUDI KASUS PERTANGGUNGJAWABAN BIAYA PERJALANAN
DINAS DI PAPUA)
TESIS
Diajukan untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Derajat Magister Sains Program Studi Magister Akuntansi
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta
OLEH:
ERLANGGA PATI KAWA NIM: S4311022
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA 2016
PENERAPAN THEORY OF PLANNED BEHAVIOR DAN FRAUD TRIANGLE TERHADAP ANALISIS PERILAKU TIDAK ETIS DALAM
RANGKA PELAKSANAAN ANGGARAN BELANJA DAERAH (STUDI KASUS PERTANGGUNGJAWABAN BIAYA PERJALANAN
DINAS DI PAPUA)
Disusun Oleh:
ERLANGGA PATI KAWA NIM: S4311022
Telah disetujui Pembimbing Pada Tanggal 2 Mei 2016
Pembimbing,
Dr. Payamta, M.Si, Ak. CPA. NIP: 196609251992031002
Mengetahui:
Ketua Program Studi Magister Akuntansi FEB UNS
Dr. Payamta, M.Si., Ak., CPA. NIP: 196609251992031002
iii
PENERAPAN THEORY OF PLANNED BEHAVIOR DAN FRAUD TRIANGLE TERHADAP ANALISIS PERILAKU TIDAK ETIS DALAM
RANGKA PELAKSANAAN ANGGARAN BELANJA DAERAH (STUDI KASUS PERTANGGUNGJAWABAN BIAYA PERJALANAN
DINAS DI PAPUA)
Disusun Oleh:
ERLANGGA PATI KAWA NIM: S4311022
Telah disetujui dan disahkan oleh Tim Penguji Pada tanggal: 20 Agustus 2016
Ketua : Ari Kuncara Widagdo, S.E., MBA., Ph.D., Ak. ...
Sekretaris : Dr. Djuminah, M.Si., Ak. ...
Anggota : Dr. Payamta, M.Si., Ak., CPA. ...
Direktur PPS UNS
Prof. Dr. M. Furqon Hidayatullah, M.Pd. NIP: 196007271987021001
Mengetahui,
Ketua Program Studi Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNS
Dr. Payamta, SE., M.Si, Ak., CPA. NIP: 196609251992031002
PERNYATAAN
Yang bertandatangan di bawah ini, adalah:
Nama : Erlangga Pati Kawa
NIM : S4311022
Program Studi : Magister Akuntansi Konsentrasi : Akuntansi Sektor Publik
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa tesis berjudul “Penerapan Theory of Planned Behavior dan Fraud Triangle terhadap Analisis Perilaku Tidak Etis dalam Rangka Pelaksanaan Anggaran Belanja Daerah (Studi Kasus Pertanggungjawaban Biaya Perjalanan Dinas di Papua)” adalah betul-betul karya saya sendiri. Hal-hal yang bukan karya saya, dalam tesis ini diberi tanda citasi dan ditunjukkan dalam daftar pustaka.
Apabila di kemudian hari terbukti pernyataan saya ini tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan tesis dan gelar yang saya peroleh atas tesis tersebut.
Surakarta, 2 Mei 2016 Yang menyatakan,
Erlangga Pati Kawa NIM S4311022
v
HALAMAN PERSEMBAHAN
Tesis ini penulis persembahkan kepada:
Ayahanda tercinta, Bapak Setyobudi dan Ibunda tercinta, Ibu Nanik Iriani. Terima Kasih atas didikan, kasih sayang, dan perhatian yang telah diberikan.
Istriku tercinta, Dita Kusuma Sari. Terimakasih atas kesabaran, dukungan, dan semangat yang diberikan kepada penulis dalam penyelesaian tesis ini.
HALAMAN MOTTO
“Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, maka apabila kamu telah selesai (dari suatu urusan) kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain, dan hanya kepada Tuhanlah hendaknya kamu berharap”
(Qs. Alam Nasyrah, 5-8)
“Orang-orang yang beriman dan berilmu, Tuhan meninggikan posisinya beberapa derajat”
(Qs. Al.Mujadillah, 59:11)
“Sesungguhnya seutama-utamanya hasil usaha ialah hasil usaha seseorang ditangannya sendiri”
(HR. Bukhori Muslim)
Kita tidak akan sampai kepada fajar, kecuali melalui malam. (Kahlil Gibran)
Kita hanya hidup sekali, tetapi jika kita menjalaninya dengan benar, sekali berarti cukup.
(Joe E. Lewis)
Hidup penuh dengan pilihan. Pilih dan jalani, jangan pernah tengok ke belakang, karena yang ada nantinya hanyalah penyesalan.
vii
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan hidayah yang tiada hentinya dikaruniakan kepada kita semua. Semoga kita termasuk hambaNya yang senantiasa bersyukur atas segala nikmat yang telah Ia berikan dan bersabar ketika menghadapi cobaan. Sholawat dan salam semoga senantiasa dilimpahkan kepada junjungan kita, Rasul dan Nabi Muhammad SAW yang telah menjadi suritauladan umat manusia. Semoga kita termasuk umat yang selalu menjaga sunnah-sunnah beliau. Atas rahmat dan ridha Allah SWT penulis dapat menyelesaikan tesis yang berjudul “PENERAPAN THEORY OF PLANNED BEHAVIOR DAN FRAUD TRIANGLE TERHADAP ANALISIS PERILAKU
TIDAK ETIS DALAM RANGKA PELAKSANAAN ANGGARAN
BELANJA DAERAH (STUDI KASUS PERTANGGUNGJAWABAN
BIAYA PERJALANAN DINAS DI PAPUA)”. Tesis ini disusun sebagai salah satu syarat untuk mencapai derajat Magister Sains Program Studi Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret, Surakarta.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan tesis ini terdapat beberapa hambatan yang dihadapi. Namun dengan dukungan, bantuan, serta bimbingan dari berbagai pihak akhirnya tesis ini dapat terselesaikan dengan baik. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak berikut ini.
1. Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia yang telah berkenan memberikan bantuan kepada penulis berupa Beasiswa Unggulan Diknas konsentrasi Akuntansi Sektor Publik studi di program studi Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2. Bapak Prof. Dr. Ravik Karsidi, MS. selaku Rektor Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
3. Bapak Prof. Dr. M. Furqon Hidayatullah, M.Pd. selaku Direktur Program Pasca Sarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta.
4. Ibu Dr. Hunik Sri Runing Sawitri, M.Si. selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta.
5. Bapak Dr. Payamta, SE., M.Si., Ak., CPA. selaku Ketua Program Studi Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta.
6. Bapak Dr. Payamta, SE., M.Si., Ak., CPA. selaku pembimbing tesis penulis yang telah menyempatkan waktu dan pemikirannya dengan sabar untuk membimbing dan mengarahkan penulis menuju ke gerbang kesuksesan khususnya pada penulisan tesis ini.
7. Bapak ibu dosen pengajar di Program Studi Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan ilmu yang bermanfaat kepada penulis.
8. Papa dan mama tercinta atas kasih sayang, motivasi, serta doanya yang tulus dan ikhlas yang senantiasa diberikan tanpa mengenal henti.
ix
9. Dik Amanda, adikku tersayang, ingatlah bahwa hasil yang sempurna selalu didapat dari buah perjuangan yang tidak mudah.
10. Dita Kusuma Sari, S.E. istriku tercinta yang telah banyak memberikan inspirasi dalam penyelesaian tesis ini.
11. Seluruh pihak yang telah bersedia menjadi responden dalam penelitian ini, khususnya para PNS di Provinsi Papua atas kesediaan waktunya untuk mengisi kuesioner yang peneliti berikan.
12. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam penyelesaian tesis ini. Mohon maaf, karena satu dan lain hal, tidak dapat disebutkan satu persatu.
Penulis menyadari bahwa tesis ini memiliki beberapa kelemahan. Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan saran dan kritik membangun yang berguna dalam penyempurnaan tesis ini. Semoga tesis ini dapat memberikan manfaat bagi semua pihak.
Wassalammualaikum Wr. Wb.
Penulis,
DAFTAR ISI
Hal
HALAMAN JUDUL ……….…….….. i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ...………....…….….. ii
HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI ..…………..……….… iii
HALAMAN PERNYATAAN ...……… iv
HALAMAN PERSEMBAHAN ...……….……….……… v
HALAMAN MOTTO ...………...……… vi
KATA PENGANTAR ……....……….……. vii
DAFTAR ISI ...………... x
DAFTAR TABEL ..……….. xv
DAFTAR GAMBAR ……….….. xvi
DAFTAR LAMPIRAN.……….……... xvii
ABSTRACT ...……….………... xviii ABSTRAK ...………..………….………. xix BAB I PENDAHULUAN ……….……... 1 1.1. Latar Belakang ………...…... 1 1.2. Rumusan Masalah………..…… 6 1.3. Tujuan Penelitian……….…… 6 1.4. Manfaat Penelitian……….…….. 7
Bab II KAJIAN TEORI DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS …... 8
xi
2.2. Perilaku Tidak Etis ……….……. 10
2.3. Teori Perilaku ……….... 12
2.3.1. Theory of Reasoned Action (TRA)………….…… 12 2.3.2. Theory of Planned Behavior (TPB)………….…... 13 2.3.3. Fraud Triangle (FT) ……….……. 14 2.4. Pengembangan Hipotesis……….. 16
2.4.1. Sikap Berperilaku dan Niat/Kemauan Berperilaku Tidak Etis dalam Pertanggungjawaban Biaya
Perjalanan Dinas ………... 16 2.4.2. Norma Subjektif dan Niat/Kemauan Berperilaku
Tidak Etis dalam Pertanggungjawaban Biaya
Perjalanan Dinas ……..………..…………. 17 2.4.3. Kontrol Perilaku yang Dipersepsikan dan
Niat/Kemauan Berperilaku Tidak Etis dalam
Pertanggungjawaban Biaya Perjalanan Dinas …… 19 2.4.4. Kewajiban Moral dan Niat/Kemauan Berperilaku
Tidak Etis dalam Pertanggungjawaban Biaya
Perjalanan Dinas ...………..…………. 22 2.4.5. Insentif/Tekanan dan Niat/Kemauan Berperilaku
Tidak Etis dalam Pertanggungjawaban Biaya
Perjalanan Dinas ……..………..…………. 23 2.4.6. Kesempatan dan Niat/Kemauan Berperilaku Tidak
Dinas …….……….……… 24
2.4.7. Niat/Kemauan Berperilaku Tidak Etis dan Perilaku Tidak Etis dalam Pertanggungjawaban Biaya Perjalanan Dinas ……..………….……….. 26
BAB III METODE PENELITIAN……….….. 28
3.1. Populasi dan Sampel……….…. 28
3.2. Metode Pengumpulan Data ……….….. 28
3.3. Definisi dan Pengukuran Variabel ……….... 29
3.3.1. Sikap Berperilaku………..…………... 30
3.3.2. Norma Subjektif ………..…… 30
3.3.3. Kontrol Perilaku yang Dipersepsikan………..…... 31
3.3.4. Kewajiban Moral ………... 31
3.3.5. Insentif/Tekanan ………... 32
3.3.6. Kesempatan ……….... 32
3.3.7. Niat/Kemauan Berperilaku Tidak Etis……..…….. 33
3.3.8. Perilaku Tidak Etis ……….…... 33
3.4. Alat Statistik ……….……. 33
3.5. Pengujian Hipotesis ……….….. 34
3.6. Teknik Pengujian Data dan Hipotesis ……….…….. 35
3.6.1. Uji Validitas……….... 35
3.6.2. Uji Reliabilitas………..…... 36
xiii
BAB IV ANALISIS DATA DAN HASIL PENELITIAN ……….. 41
4.1. Hasil Pengumpulan Data……….….. 41
4.2. Deskripsi Responden ……….… 42
4.3. Uji Validitas dan Reliabilitas Data ……….... 45
4.3.1. Uji Validitas……….... 45
4.3.2. Uji Reliabilitas……….… 48
4.4. Pengujian Inner Model atau Model Struktural Hasil Penelitian ……….….. 49 4.5. Pengujian Hipotesis……….... 52 4.5.1. Hipotesis Satu (H1) ……….… 52 4.5.2. Hipotesis Dua (H2) ……….… 54 4.5.3. Hipotesis Tiga (H3) ……….… 56 4.5.4. Hipotesis Empat (H4) ………..… 59 4.5.5. Hipotesis Lima (H5) ……….…... 61 4.5.6. Hipotesis Enam (H6) ……….….. 63 4.5.7. Hipotesis Tujuh (H7) ………..…. 65 4.5.8. Hipotesis Delapan (H8) ………..…. 67 BAB V PENUTUP …...……….….. 70 5.1. Kesimpulan……….…... 70 5.2. Implikasi Penelitian……….….. 71 5.3. Keterbatasan Penelitian ……….… 76 5.4. Saran ………..… 76
DAFTAR PUSTAKA ………....……….. 79 LAMPIRAN ………....………... 83
xv
DAFTAR TABEL
Hal
Tabel 4.1. Hasil Pengumpulan Data ………... 42
Tabel 4.2. Karakteristik Responden ……… 43
Tabel 4.3. AVE dan Square Root of AVE ………... 46
Tabel 4.4. Correlation of the Laten Variabel ……….. 46
Tabel 4.5. Composite Reliability ………. 48
Tabel 4.6. Result for Inner Weights ………. 49
Tabel 4.7. R-Square ………. 51
DAFTAR GAMBAR
Hal
Gambar 2.1. Theory of Reasoned Action (TRA) ……….. 13
Gambar 2.2. Theory of Planned Behavior ………... 14
Gambar 2.3. Fraud Triangle ……… 15
Gambar 2.4. Model Penelitian ………. 27
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
Hal
Lampiran 1 Kuesioner ………... 83
Lampiran 2 Hasil Pengumpulan Data ……… 89
Lampiran 3 Karakteristik Responden ……… 90
Lampiran 4 Data Seluruh Variabel ……… 91
Lampiran 5 Results for Outer Loading ……….. 109
Lampiran 6 AVE dan Square Root of AVE ……….. 111
Lampiran 7 Correlation of the Laten Variabel……….. 112
Lampiran 8 Composite Reliability ………. 113
Lampiran 9 Result for Inner Weights ……….. 114
Lampiran 10 Model Hasil Penelitian ………. 115
ABSTRACT Erlangga Pati Kawa
NIM : S4311022
THE APPLICATION OF THE THEORY OF PLANNED BEHAVIOR AND FRAUD TRIANGLE ON UNETHICAL BEHAVIOR ANALYSIS IN THE
CONTEXT OF REGIONAL BUDGET EXECUTION (Case Study Accountability for Official Travel Expense in Papua)
This study aims to examine the application of the theory of planned behavior and fraud triangle on unethical behavior analysis in the context of regional budget execution, case study on accountability for official travel expense in papua. The variables used in this study are: the attitudes towards behavior, subjective norms, perceived control behavior, moral obligation, incentives/pressures, opportunities, behavioral intentions, and unethical behavior. The sample in this study is the civil servants in government agencies in the Province of Papua. This research uses accidental sampling/convenient sampling method where researchers distributed questionnaires to people who have been selected based on the ease of accessibility. There are 210 questionnaires distributed, and 159 of 210 questionnaires are eligible to be processed.
The results of this study indicates that attitudes towards behavior has a significant and a positive relationship with the behavioral intentions. While the behavioral intention and perceived control behavioral has a significant positive relationship towards unethical behavior. In contrast, subjective norms, perceived control behavioral, moral obligation, an incentive/pressure, and opportunity do not have a significant relationship towards behavioral intentions.
Keywords : the theory of planned behavior, fraud triangle, and accountability for official travel expenses
xix ABSTRAK Erlangga Pati Kawa
NIM : S4311022
PENERAPAN THEORY OF PLANNED BEHAVIOR DAN FRAUD TRIANGLE TERHADAP ANALISIS PERILAKU TIDAK ETIS
DALAM RANGKA PELAKSANAAN ANGGARAN BELANJA DAERAH
(Studi Kasus Pertanggungjawaban Biaya Perjalanan Dinas di Papua)
Penelitian ini bertujuan untuk meneliti penerapan theory of planned behavior dan fraud triangle terhadap analisis perilaku tidak etis dalam rangka pelaksanaan anggaran belanja daerah, studi kasus pertanggungjawaban biaya perjalanan dinas di papua. Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: sikap berperilaku, norma subjektif, kontrol perilaku yang dipersepsikan, kewajiban moral, insentif/tekanan, kesempatan, niat/kemauan berperilaku tidak etis, serta perilaku tidak etis.
Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah para Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada instansi pemerintah di wilayah Provinsi Papua. Penelitian ini menggunakan metode accidental sampling/convenient sampling dimana peneliti membagikan kuesioner pada orang yang dipilih berdasarkan kemudahan aksesibilitas. Dari total 210 kuesioner yang disebarkan, sebanyak 159 kuesioner memenuhi syarat untuk diolah.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa sikap berperilaku memiliki hubungan positif yang signifikan terhadap niat/kemauan berperilaku tidak etis. Niat/kemauan berperilaku tidak etis dan kontrol perilaku yang dipersepsikan memiliki hubungan positif yang signifikan terhadap perilaku tidak etis. Sebaliknya, norma subjektif, kontrol perilaku yang dipersepsikan, kewajiban moral, insentif/tekanan, dan kesempatan tidak memiliki hubungan yang signifikan terhadap niat/kemauan berperilaku tidak etis.
Kata kunci : the theory of planned behavior, fraud triangle, dan pertanggungjawaban biaya perjalanan dinas
