1
LAPORAN BULANAN MEI
2016
ITPC MILAN
Via Vittor Pisani, 8 – 6° Piano 20124 Milan (MI), Italy
Tel. +39 02 3659 8182 Fax. +39 02 3659 8191
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL
DAFTAR ISI i
RINGKASAN EKSEKUTIF ii
I. KINERJA EKSPOR IMPOR ITALIA 1
II. ISU PERDAGANGAN/NON PERDAGANGAN ITALIA 5
III. OVERVIEW TREND YANG MEMPENGARUHI EKSPOR IMPOR 6
IV. INFORMASI PELAKSANAAN KEGIATAN 8
V. LAMPIRAN DATA STATISTIK 10
Laporan Bulanan Mei 2016 ii
RINGKASAN EKSEKUTIF
Perdagangan internasional Italia dengan dunia pada bulan bulan Februari 2016 tercatat
senilai US$ 70.598,50 juta atau turun 14,95% dibandingkan bulan Februari 2015 sebesar US$ 83.008,39 juta. Ekspor jatuh sebesar 13,89% dengan nilai sebesar US$ 37.223,04 juta. Impor juga menurun 16,10% atau tercatat senilai US$ 33.375,46 juta.
Ekspor Italia ke Indonesia pada bulan Februari 2016 sebesar US$ 60.47 juta atau turun
52,48% dibandingkan dengan bulan Februari 2015 sebesar US$ 127,24 juta. Impor Italia dari Indonesia pada bulan Februari 2016 sebesar US$ 142,42 juta atau turun 35,57% dibandingkan dengan bulan Februari 2015 sebesar US$ 221,06 juta.
Nilai defisit sebesar US$ 81,95 juta tercatat pada neraca perdagangan Italia dengan
Indonesia di bulan Februari 2016, meskipun turun 12,64% dibandingkan dengan nilai defisit di bulan yang sama tahun sebelumnya.
Ekspor 50 komoditas utama non migas Italia ke dunia pada bulan Februari 2016
tercatat sebesar US$ 37.132,06 juta atau naik 1,82% dibandingkan dengan bulan Februari 2015. Impor 50 komoditi utama non migas Italia pada bulan Februari 2016 tercatat sebesar US$ 31.069,22 juta atau naik 4,27% dibandingkan tahun bulan Februari 2015.
BAB I - KINERJA EKSPOR-IMPOR ITALIA
Perdagangan Italia dengan Dunia Internasional
Total perdagangan Italia dengan dunia pada bulan Februari 2016 tercatat senilai US$ 70.598,50 juta atau turun 14,95% dibandingkan bulan Februari 2015 sebesar US$ 83.008,39 juta. Untuk komoditi non-migas, total perdagangan Italia dengan dunia pada bulan Februari 2016 mencatat nilai sebesar US$ 65.980,09 atau turun 12,18% dibandingkan bulan yang sama tahun sebelumnya sebesar US$ 75.127,71 juta. Sementara untuk komoditi migas, total perdagangan Italia dengan dunia di bulan Februari 2016 tercatat senilai US$ 4.618,41 juta atau turun 41,40% dibandingkan bulan Februari 2015 sebesar US$ 7.880,68 juta.
Nilai ekspor Italia di bulan Februari 2016 tercatat sebesar US$ 37.223,04 juta atau turun 13,89% dibandingkan dengan bulan Februari 2015 sebesar US$ 43.226,56 juta. Dari total ekspor tersebut, ekspor non-migas di bulan Februari 2016 mencatat nilai sebesar US$ 36.233,92 juta atau turun 12,87% dibandingkan dengan bulan Februari 2015 sebesar US$ 41.583,87 juta. Sedangkan ekspor migas pada bulan Februari 2016 tercatat sebesar US$ 989,12 juta atau turun 39,79% dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya sebesar US$ 1.642,69 juta. Adapun komoditi non-migas utama yang diekspor Italia ke Dunia pada bulan Februari 2016 adalah sebagai berikut:
1. HS 3004 (Medicaments (Except Vaccines Etc., Bandages Or Pha) 2. HS 8703 (Motor Cars And Other Motor Vehicles Designed To Tr) 3. HS 8708 (Parts And Accessories For Tractors, Public-Transpo) 4. HS 6403 (Footwear, With Outer Soles of Rubber, Plastics, Le) 5. HS 8901 (Vessels For The Transport Of Persons Or Goods, Inc) 6. HS 8481 (Taps, Cocks, Valves And Similar Appliances For Pip) 7. HS 9403 (Furniture, Nesoi (Other Than Seats, Medical, Surgi) 8. HS 7113 (Articles Of Jewelry And Parts Thereof, Of Precious) 9. HS 4202 (Travel Goods, Vanity Cases, Binocular And Camera C) 10. HS 2204 (Wine Of Fresh Grapes, Including Fortified Wines; G)
Laporan Bulanan Mei 2016 2 Nilai impor Italia di bulan Februari 2016 tercatat sebesar US$ 33.375,46 juta atau turun
16,10% dibandingkan impor Italia di bulan yang sama tahun sebelumnya sebesar US$ 39.781,83 juta. Impor komoditas non-migas Italia di bulan Februari 2016 sebesar US$ 29.746,17 juta atau naik 11,32% dibandingkan dengan bulan Februari 2015 sebesar US$ 33.543,84 juta. Sedangkan untuk impor komoditi migas pada bulan Februari 2016 tercatat senilai US$ 3.629,29 juta atau turun 41,82% dibandingkan dengan bulan Februari 2015 sebesar US$ 6.237,99 juta. Adapun komoditi non-migas utama yang diimpor Italia dari Dunia pada bulan Februari 2016 adalah sebagai berikut:
1. HS 8703 (Motor Cars And Other Motor Vehicles Designed To Tr) 2. HS 3004 (Medicaments (Except Vaccines Etc., Bandages Or Pha) 3. HS 8708 (Parts And Accessories For Tractors, Public-Transpo) 4. HS 8517 (Electrical Apparatus For Line Telephony Or Line Te) 5. HS 7108 (Gold (Including Gold Plated With Platinum), Unwrou) 6. HS 8471 (Automatic Data Processing Machines And Units There) 7. HS 3002 (Human And Animal Blood, Prepared; Antisera Other B) 8. HS 7403 (Refined Copper and Copper Alloys (Other Than Maste) 9. HS 6403 (Footwear, With Outer Soles of Rubber, Plastics, Le) 10. HS 7219 (Flat-Rolled Stainless Steel Products, 600 Mm (23.6)
Neraca perdagangan Italia dengan dunia di bulan Februari 2016 mencatat surplus sebesar US$ 3.847,58 juta atau turun 11,69% dibandingkan surplus di bulan Februari 2015 sebesar US$ 3.444,73 juta. Neraca perdagangan Italia dengan dunia untuk komoditi non-migas di bulan Februari 2016 mencatat surplus sebesar US$ 6.487,75 juta atau turun 19,31% dibandingkan surplus di bulan Februari 2015 sebesar US$ 8.040,03 juta. Sementara neraca perdagangan Italia dengan dunia untuk komoditi migas di bulan Februari 2016 mencatat defisit sebesar US$ 2.640,17 juta atau turun 42,55% dibandingkan defisit di bulan Februari 2015 sebesar US$ 4.595,30 juta.
Perdagangan Italia dengan Indonesia
Total nilai perdagangan Italia dengan Indonesia pada bulan Februari 2016 bernilai US$ 202,88 juta atau turun 41,75% dibandingkan dengan total perdagangan bulan Februari 2015 sebesar US$ 348,30 juta. Untuk komoditi non-migas, total perdagangan Italia dengan Indonesia pada bulan Februari 2016 bernilai sebesar US$ 202,86 juta atau turun 41,75% dibandingkan bulan yang sama tahun sebelumnya sebesar US$ 348,24 juta. Sementara untuk komoditi migas, total perdagangan Italia dengan Indonesia di bulan Februari 2016 tercatat senilai US$ 0,02 juta atau turun 63,83% dibandingkan bulan Februari 2015 sebesar US$ 0,06 juta.
Ekspor Italia ke Indonesia pada bulan Februari 2016 sebesar US$ 60.47 juta atau turun 52,48% dibandingkan dengan bulan Februari 2015 sebesar US$ 127,24 juta. Ekspor non-migas Italia ke Indonesia di bulan Februari 2016 mencatat nilai sebesar US$ 60,44 juta atau naik 52,48% dibandingkan dengan bulan Februari 2015 sebesar US$ 127,18 juta. Sedangkan ekspor migas pada bulan Februari 2016 tercatat sebesar US$ 0,02 juta atau turun 63,83% dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya sebesar US$ 0,06 juta. Adapun komoditi non-migas utama ekspor Italia ke Indonesia pada bulan Februari 2016 adalah sebagai berikut:
1. HS 8422 (Machines, For Dishwashing, For Cleaning, Drying, F) 2. HS 8481 (Taps, Cocks, Valves And Similar Appliances For Pip) 3. HS 8477 (Machinery For Working Rubber Or Plastics Or For Th) 4. HS 8478 (Machinery For Preparing Or Making Up Tobacco, Neso) 5. HS 4107 (Leather Further Preped After Tanning/Crusting, Inc) 6. HS 8479 (Machines And Mechanical Appliances Having Individu) 7. HS 8474 (Machinery For Sorting, Grinding Etc. Minerals; Mac) 8. HS 7304 (Tubes, Pipes And Hollow Profiles, Seamless, Of Iro) 9. HS 8455 (Metal-Rolling Mills And Rolls Therefor, Parts Ther) 10. HS 8421 (Centrifuges, Including Centrifugal Dryers; Filteri)
Impor Italia dari Indonesia pada bulan Februari 2016 sebesar US$ 142,42 juta atau turun 35,57% dibandingkan dengan bulan Februari 2015 sebesar US$ 221,06 juta. Impor komoditas
Laporan Bulanan Mei 2016 4 non-migas Italia dari Indonesia di bulan Februari 2016 sebesar US$ 142,42 juta atau turun
35,57% dibandingkan dengan bulan Februari 2015 sebesar US$ 221,06 juta. Sementara itu, Italia tidak mencatat adanya aktifitas impor komoditi migas dari Indonesia pada bulan Februari 2016. Adapun komoditi non-migas utama yang diimpor Italia dari Indonesia pada bulan Februari 2016 adalah sebagai berikut:
1. HS 1511 (Palm Oil And Its Fractions, Whether Or Not Refined) 2. HS 2701 (Coal; Briquettes, Ovoids And Similar Solid Fuels M) 3. HS 6403 (Footwear, With Outer Soles Of Rubber, Plastics, Le) 4. HS 0901 (Coffee, Whether Or Not Roasted Or Decaffeinated; C) 5. HS 6404 (Footwear, With Outer Soles of Rubber, Plastics, Le) 6. HS 3907 (Polyacetals, Other Polyethers And Epoxide Resins,) 7. HS 4001 (Natural Rubber, Balata, Gutta-Percha, Guayule, Chi) 8. HS 1513 (Coconut (Copra), Palm Kernel Or Babassu Oil And Th) 9. HS 0307 (Molluscs, Live, Fresh, Chilled, Frozen, Dried, Sal) 10. HS 5509 (Yarn (Other Than Sewing Thread) Of Synthetic Stapl)
Neraca perdagangan Italia dengan Indonesia pada bulan Februari 2016 mencatat defisit sebesar US$ 81,95 juta atau turun 12,64% dibandingkan defisit bulan Februari 2015 sebesar US$ 93.81 juta. Neraca perdagangan Italia dengan Indonesia untuk komoditi non-migas di bulan Februari 2016 mencatat defisit sebesar US$ 81,97 juta atau turun 12,68% dibandingkan defisit bulan Februari 2015 sebesar US$ 93,87 juta. Sementara neraca perdagangan Italia dengan Indonesia untuk komoditi migas di bulan Februari 2016 mencatat defisit sebesar US$ 0,02 juta atau turun 63,83% dibandingkan defisit di bulan Februari 2015 sebesar US$ 0,06 juta.
BAB II - ISU PERDAGANGAN / NON PERDAGANGAN
Isu Terkait Ekonomi-Perdagangan
Perekonomian Italia sampai dengan bulan Mei 2016 terus memperlihatkan pertumbuhan moderat, yang ditandai dengan konsolidasi kontribusi positif dari permintaan domestik terhadap pertumbuhan PDB. Faktor utama yang mempengaruhi pertumbuhan tersebut diantaranya kenaikan pada konsumsi domestik yang disertai dengan peningkatan investasi di Italia.
Selama kuartal pertama tahun 2016 belanja konsumen rumah tanggal Italia mengalami sedikit kenaikan, yaitu sebesar 0,3% dibandingkan kuartal sebelumnya. Kenaikan paling signifikan tercatat pada belanja barang konsumsi jangka pendek sebesar 0,7% diikuti oleh belanja barang konsumsi jangka panjang sebesar 0,5%. Terdapat fenomena menarik terkait peningkatan belanja konsumen rumah tangga selama bulan Mei 2016 sebagaimana dilansir oleh harian il Sole 24 Ore, dimana tercatat peningkatan penjualan mobil di Italia sebesar 27,29%. Penjualan mobil tersebut didominasi oleh produk made in Italy seperti Fiat, Lancia, Alfa Romeo, Ferrari, Maserati, Lamborghini, Dr Motor dan Jeep/Chrysler. Sementara untuk konsumsi pasar Eropa dan Amerika untuk mobil made in Italy juga mengalami kenaikan rata-rata sebesar 9% .
Pasar tenaga kerja pada bulan April 2016 menunjukkan pola yang kompleks, dimana peningkatan jumlah yang bekerja tercatat baik pada kaum pria sebesar 0,3%, maupun wanita sebesar 0,1%. Peningkatan tersebut melibatkan karyawan yang dikontrak secara permanen yang naik sebesar 0,2% atau sejumlah lebih dari 35.000 karyawan. Pada bulan yang sama, tingkat pengangguran menurun sebesar 0,2%, yaitu dari 11,9% di bulan Maret 2016 menjadi 11,7% di bulan Mei 2016. Penurunan tingkat pengangguran ini sebagian besar disebabkan oleh adanya pertumbuhan jumlah kaum wanita yang mencari pekerjaan sebesar 4,2%. Pada saat yang sama, tingkat pengangguran di kalangan kaum pria juga terus menurun mencapai 10,8% pada bulan April 2016. (Sumber: Harian il Sole 24Ore, ISTAT, Bulettin Bulanan
Laporan Bulanan Mei 2016 6
BAB III - OVERVIEW TREND YANG MEMPENGARUHI EKSPOR-IMPOR
Perkembangan Trend Impor Produk Ikan Olahan di Italia
Ikan olahan (HS 1604) merupakan salah satu komoditi utama yang diimpor Italia dari dunia pada tahun 2015 dengan nilai impor yang mencapai 1,07 milyar USD, meski terlihat trend negatif selama periode 5 tahun terakhir (2011-2015) sebesar 0,49%, Adapun 10 negara pemasok produk ikan olahan terbesar bagi Italia antara lain: Spanyol, Jerman, Maroko, Ekuador, Pantai Gading, Kepulauan Solomon, Mauritius, Seychelles, Indonesia dan Portugal.
Grafik 1. Impor Produk Ikan Olahan (HS 1604) Italia dari Dunia
Sumber: Istat
Trend kenaikan impor Italia dari Indonesia untuk ikan olahan dalam periode tahun 2011-2015 sebesar 365,10%, terutama untuk ikan tuna olahan (HS 160414) yang mencatat kenaikan yang cukup signifikan pada tahun 2015 sebesar 115,53% atau senilai 37,12 juta USD. Hal ini menunjukan tingginya minat impor Italia terhadap produk ikan olahan dunia. Menurut Coldiretti Impresa Pesca (Asosiasi Perikanan dan Budidaya Perairan Italia), konsumsi per kapita untuk produk ikan di Italia adalah sebanyak 25 kg setiap tahunnya atau lebih tinggi dibandingkan rata-rata konsumsi per kapita Eropa sebanyak 23 kg per tahun.
Konsumsi ikan di pasar dalam negeri Italia mengalami kenaikan sebesar 4,9% pada tahun 2015 dibandingkan tahun sebelumnya.
Grafik 2. Ekspor Produk Ikan Olahan (HS 1604) Italia ke Dunia
Sumber: Istat
Sementara itu, selama periode tahun 2011-2015 ekspor produk ikan olahan (HS 1604) memperlihatkan trend positif sebesar 7,19% meskipun mengalami sedikit penurunan sebesar -5,64% pada tahun 2015.
Sebagai salah satu eksportir terbesar untuk ikan olahan ke pasar dunia, Italia memiliki beberapa perusahaan pengolah/pemroses ikan, diantaranya Bolton Group (dengan merek dagang lokal bernama Rio Mare), Pinnacle Foods Group LLC, Grupo Calvo, MWBrands SAS dan Generale Conserve SpA.
Dalam upaya mendukung dan meningkatkan aktifitas pengolahan ikan di Italia, jelas dibutuhkan suplai bahan baku yang berkesinambungan dari negara-negara produsen (termasuk Indonesia) mengingat Italia sendiri belum memiliki armada penangkapan ikan yang besar. Dengan memiliki wilayah perairan luas yang menghasilkan jenis ikan yang banyak, maka terbuka peluang yang besar bagi Indonesia untuk meningkatkan ekspor produk ikan olahannya ke Italia.
Laporan Bulanan Mei 2016 8
BAB IV - INFORMASI PELAKSANAAN KEGIATAN
Sejumlah kegiatan utama yang dilakukan ITPC Milan selama bulan Mei 2016 antara lain sebagai berikut:
1. Melakukan koordinasi dengan para calon peserta dan pihak penyelenggara pameran terkait persiapan pameran Cibus di Parma tanggal 9-12 Mei 2016.
2. Melakukan koordinasi dengan Kantor Bea Cukai Bandara Orio Al Serio Milan terkait perilisan sample produk makanan untuk dipamerkan pada pameran Cibus 2016 di Parma.
3. Melakukan koordinasi dengan perusahaan IGP Decaux dan desainer terkait pemasangan promosi iklan dalam bentuk baligo untuk produk furniture dan pariwisata komodo, serta yang dipasang pada badan bus dan tram untuk produk rempah-rempah, buah-buahan, kopi dan kelapa sawit.
4. Berpartisipasi dalam pameran Cibus di Parma pada tanggal 9-12 Mei 2016. Adapun 7 perusahaan makanan Indonesia yang berpartisipasi yaitu:
a. Peserta Aktif yang membawa dan mendisplay produk sample serta mengirimkan perwakilannya adalah:
PT. Coco Sugar Indonesia yang memproduksi Gula Kelapa Organik;
PT. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk yang memproduksi Mie Instan merek
Indomie.
b. Peserta Pasif yang mengirimkan produk sample, brosur dan katalog untuk dipajang dan dibagikan adalah:
PT. Sari Incofood yang memproduksi Kopi Instan merek Indocafe;
PT. Garuda Food yang memproduksi Kacang Garuda;
PT. Mahaghora Group yang memproduksi Kacang Mayasi;
PT. Toba Surimi Industries yang memproduksi Ikan dan Seafood Kaleng;
UD. Tama Cokelat yang memproduksi Dodol Cokelat.
5. Menyusun Laporan Hasil Kunjungan Bapak Staf Khusus Mendag Bidang Hukum dan Hubungan Antar Lembaga bersama Bapak Atase Perdagangan KBRI Den Haag ke Kantor ITPC Milan pada tanggal 6 April 2016.
7. Mendampingi Kunjungan Kerja Tim Audit Inspektorat Jenderal Kemendag yang melakukan Audit Kinerja ITPC Milan pada tanggal 23 s/d 28 Mei 2016.
8. Menyelenggarakan Acara Peresmian Promosi Iklan ITPC Milan pada Tram pada tanggal 27 Mei 2016 di Milan. Acara ini dihadiri oleh Bapak Duta Besar KBRI Roma, Konsul Kehormatan RI di Milan, perwakilan Inspektorat Jenderal Kemendag, Atase Pertanian dan Perdagangan KBRI Roma.
9. Menangani inquiries permintaan dan penawaran yang disampaikan selama bulan Mei 2016.
Laporan Bulanan Mei 2016 10