• Tidak ada hasil yang ditemukan

2020 Laporan Keberlanjutan. Mengoptimalkan Kinerja Keberlanjutan dengan Mempertahankan Kualitas

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "2020 Laporan Keberlanjutan. Mengoptimalkan Kinerja Keberlanjutan dengan Mempertahankan Kualitas"

Copied!
124
0
0

Teks penuh

(1)

Laporan Keberlanjutan

MengoptiMalkan kinerja keberlanjutan

dengan MeMpertahankan kualitas

(2)

Laporan Keberlanjutan

Laporan Keberlanjutan

2020

2020

Mengopti

M

alkan

k

inerj

a

k

eberlanjut

an dengan Me

M

per

tahankan

k

u

alit

a

s

PT Waskita Beton Precast Tbk Kantor Pusat

Gedung Teraskita Jakarta 3 & 3A Floor Jl. MT. Haryono Kav. No. 10A Cawang Jakarta 13340 Indonesia

(62) 21 2289 2999 (62) 21 2289 2999

(3)

2020

Penjelasan

Tema

(4)

Mengoptimalkan Kinerja

Keberlanjutan dengan

Mempertahankan Kualitas

Merujuk pada kondisi dan situasi industri serta Perusahaan sendiri di sepanjang tahun 2020, dalam menjalankan aktivitas operasionalnya PT Waskita Beton Precast Tbk terus berupaya untuk mengoptimalkan kinerja keberlanjutannya dengan tetap mempertahankan kualitas kinerja di tengah dinamika industri yang semakin masif dan kompetitif serta kondisi lingkungan bisnis yang cukup menantang akibat adanya wabah Covid-19.

Upaya tersebut dituangkan ke dalam 4 (empat) langkah strategis yang diterapkan pada proses pelaksanaan bisnis di tengah situasi menantang seperti saat ini, yaitu melaksanakan ekspansi bisnis demi memperluas pasar eksternal, mengedepankan pengembangan produk baru yang inovatif, menerapkan kebijakan efisiensi bisnis melalui integrasi dan clustering unit usaha, serta menjalankan restrukturisasi fasilitas perbankan.

Dengan menjalankan keempat kebijakan strategis di atas, Perusahaan optimis dapat meningkatkan keunggulan dan daya saing Perusahaan dalam rangka mendorong tercapainya pertumbuhan bisnis yang positif dan berkelanjutan di era new normal saat ini.

(5)

Daftar Isi

Penjelasan Tema 1 Daftar Isi 2 Penghargaan dan Sertifikasi 4

LaPoran

DIrekSI

10

IkhTISar kInerja

keberLanjuTan 2020

18

TenTang LaPoran

keberLanjuTan

19

Proses Penetapan Isi Laporan 21 Daftar Topik Material dan

Batasan 22

Pelibatan Kelompok

Kepentingan 24

Umpan Balik 25

Akses Informasi atas Laporan

Keberlanjutan 25

ProfIL PeruSahaan

Informasi Umum 28

Sekilas Perusahaan 30

Visi, Misi, Budaya,

dan Motto Perusahaan 33

Logo Perusahaan 35

Komposisi Pemegang Saham 35 Struktur Kepemilikan Saham

Perusahaan 36

Kegiatan Usaha, Produk,

dan Layanan 36

Pasar dan Wilayah Penjualan 40 Peta Wilayah Operasional

dan Pemasaran 42 Struktur Organisasi 44 Keunggulan Kompetitif 46 Strategi Usaha 46 Skala Perusahaan 47 Informasi Mengenai Karyawan 47 Rantai Pasokan 50

Perubahan Signifikan selama

Periode Pelaporan 51

Penerapan Prinsip

Kehati-hatian 51

Inisiatif Eksternal 51

Keangotaan dalam Asosiasi 51

TaTa keLoLa PeruSahaan

berkeLanjuTan

Komitmen Penerapan GCG 54

Prinsip-Prinsip GCG 55

Dasar Hukum Penerapan

GCG 56

Asesmen Penerapan GCG 58

Struktur Tata Kelola 59

Rapat Umum Pemegang

Saham (RUPS) 60

Dewan Komisaris 61

Komite-Komite di Bawah

Dewan Komisaris 62

Direksi 63

Organ Pendukung di Bawah

Direksi 64

Etika dan Integritas 66

Sistem Pelaporan Pelanggaran (Whistleblowing Policy) 68

Kebijakan Gratifikasi 69

kInerja ekonomI

Tinjauan Ekonomi Global

dan Nasional 74

Tinjauan Industri

Konstruksi Nasional 75

Kontribusi Waskita Beton Precast Terhadap Konstruksi Nasional

76

Strategi Bisnis

Waskita Beton Precast 76

Distribusi Nilai Ekonomi 77 Program Pensiun Karyawan 78

Antikorupsi 79

Bersaing Sehat 80

Dampak Ekonomi Tidak

(6)

Daftar Isi

WSbP Dan

kInerja SoSIaL

berkeLanjuTan

Pengelolaan

Sumber Daya manusia 84 SDM yang Unggul dan

Berkualitas Dalam Konteks Keberlanjutan

84

Kebijakan dan Strategi

Pengelolaan SDM 84 Pelaksanaan Pengelolaan SDM 85 Alokasi Dana Pengelolaan SDM 93 Lingkungan kerja Smk3 94 Keselamatan Kerja Dalam

Konteks Keberlanjutan 94

Kebijakan Perusahaan Terkait Keselamatan dan Kesehatan Kerja

94

Penanggungjawab

Pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja

96 Pelaksanaan Program

Keselamatan dan Kesehatan Kerja

96 Alokasi dana Untuk

Pelaksanaan Program K3 98 Mekanisme Pengaduan Masalah Ketenagakerjaan 99 Capaian di Bidang Pengelolaan SDM dan Ketenagakerjaan 98

Tumbuh Dalam harmoni

bersama masyarakat 101 Kebijakan dan Komitmen

Perusahaan Terkait Pemberdayaan Masyarakat

101 Realisasi Pelaksanaan Program Pemberdayaan Masyarakat 102 Alokasi dana Pelaksanaan

Program Pemberdayan Masyarakat 102 Mekanisme Pengaduan Masalah Sosial 103 Capaian di Bidang Pengelolaan SDM dan Ketenagakerjaan 103 mengedepankan kepercayaan dan kepuasan Pelanggan 105 Meningkatkan Mutu Produk dan Layanan Yang Diberikan Demi Tercapainya Keberlanjutan Usaha 105 Rencana Pelaksanaan Program Perlindungan Pelanggan/Konsumen 105 Pelaksanaan Program Perlindungan Pelanggan/ Konsumen Tahun 2020 105 Mekanisme Pengaduan Pelanggan 106 Capaian di Bidang Perlindungan Pelanggan 106

WSbP Dan

kInerja LIngkungan

berkeLanjuTan

Lestari Lingkungan, Lestari generasi masa Depan 110 Kebijakan Mutu, Keselamatan & Kesehatan, dan Lingkungan Perusahaan

110

Manajemen Bahan Baku 196

Pengelolaan dan Intensitas

Penggunaan Energi 112

Upaya Efisiensi Penggunaan

Energi 113

Air 113

Pengendalian dan

Pemantauan Emisi 114

Limbah 115

Tumpahan Yang Signifikan 112 Mekanisme Pengaduan

Lingkungan 112

Sertifikasi di Bidang

Lingkungan 112

Lembar umpan balik 117 Indeks Standar grI 119

(7)

SerTIfIkaSI

jenis Sertifikat Lembaga Penerbit

Sertifikat masa berlaku

ISO 9001:2015 terkait Quality Management System (UKAS)

PT SGS 19 Desember – 23 Oktober 2020

ISO 9001:2015 terkait Quality Management System (KAN) ISO 14001:2015 terkait Environment Management System (UKAS)

PT SGS 24 Januari 2018-24 Januari 2021 ISO 14001:2015 terkait Environment Management System (KAN)

ISO 45001: 2018 terkait Occupational, Health and Safety Management

System (UKAS) PT SGS

7 Februari 2020-18 Februari 2021

(8)

jenis Sertifikat Lembaga Penerbit

Sertifikat masa berlaku

ISO 37001: 2016 terkait Anti Bribery Management System (KAN) Sucofindo 25 September 2020-24 September 2023 Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja PT Waskita

Beton Precast Tbk

Kementerian Ketenagakerjaan RI

17 September 2020-17 September 2023 Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja Plant Klaten PT

Waskita Beton Precast Tbk

Kementerian Ketenagakerjaan RI

17 September 2020-17 September 2023 Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja Plant Karawang

PT Waskita Beton Precast Tbk

Kementerian Ketenagakerjaan RI

17 September 2020-17 September 2023 Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja Plant Prambon

PT Waskita Beton Precast Tbk

Kementerian Ketenagakerjaan RI

17 September 2020-17 September 2023

(9)

Penghargaan

jenis Penghargaan Lembaga Penerbit Sertifikat masa berlaku

Zero Accident Award 2020:

- Piagam Penghargaan atas Pelaksanaan Program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) sehingga mencapai 3.902.955 Jam Kerja Orang tanpa kecelakaan kerja sejak tanggal 1 Januari 2017 – 31 Oktober 2019

Gubernur Jawa Timur 2 Januari 2020

Waskita Award 2020: - Kategori Innovation Award:

• Juara I Inovasi Produk GGBFS sebagai Pengganti semen pada Beton

• Juara III Inovasi Produk Spun Pile 1200 mm - 1st Business Excellence Award

PT Waskita Karya (Persero)

Tbk 7 Januari 2020

A2K4 – Indonesia Construction Safety Award 2019: - Kategori CEO Safety Leadership Award, Precast Factory - Kategori Safety Innovation Award, Private Contractor

A2K4 – Indonesia 15 Januari 2020

Penghargaan dan Sertifikasi

Graha Sucofindo B1 Floor - Jl. Raya Pasar Minggu Kav. 34 Jakarta 12780 Phone : +62-21-7983666 ext. 1021; Fax : +62-21-7987015 / 7987029; Email : cs.sics@sucofindo.co.id

SNI ISO 37001:2016

Sistem Manajemen Anti Penyuapan

Anti-Bribery Management System

Sertifikat ini berlaku dari 25 September 2020 sampai 24 September 2023

This certificate is valid from September 25th, 2020 until September 24th, 2023 Certificate No. SAB 00007

This certificate is valid provided that the organization continues to meet the criteria as laid down by SUCOFINDO INTERNATIONAL CERTIFICATION SERVICES

Menyatakan bahwa

Certify that

telah menerapkan sistem manajemen anti penyuapan memenuhi

has implemented anti-bribery management system that comply with

Ruang lingkup sertifikasi :

The scope of certification :

PT WASKITA BETON PRECAST TBK Head Office

Gedung Teraskita Lt. 3-3A Jl. MT Haryono Kav. 10A, Jakarta Timur, Jakarta - Indonesia

Unit Kerja di Kantor Pusat (Sekertariat Perusahaan, Satuan Pengawasan Intern, Departemen Hukum, Departemen Manajemen Risiko & QHSE, Departemen Akuntansi, Departemen Keuangan, Departemen Manajemen Strategi & Kinerja, Departemen Engineering & Research, Departemen Human Capital Management, Departemen Sistem & TI, Departemen Supply Chain Management & Controling) dan Divisi Precast non Pabrik.

SUCOFINDO INTERNATIONALCERTIFICATION SERVICES

CERTIFICATE

Sertifikat ini berlaku dengan ketentuan bahwa organisasi selalu memenuhi kriteria sebagaimana ditetapkan oleh SUCOFINDO INTERNATIONAL CERTIFICATION SERVICES

Nurbeta Kurniawan

(10)

jenis Penghargaan Lembaga Penerbit Sertifikat masa berlaku

Public Relations Indonesia Award 2020: - Sub Kategori “Website” – Bronze Winner

- Sub Kategori “Tata Kelola Kehumasan” - Gold Winner

Public Relations Indonesia 20 April 2020 Digital Innovation for Excellent Performance Category Top Smart

Factory in Construction Industry 2020

Digital Transformation &

Innovation Institute 29 April 2020 Sertifikat WSO Indonesia Safety Culture Awards WSO International 22 Juni 2020 Juara III Kategori Inovasi Bisnis 9th Anugerah BUMN 2020 BUMN Track 9 Juli 2020

TOP Governance, Risk and Compliance (GRC) Award 2020 Stars #3 Top Business 7 Oktober 2020 Zero Accident Award 2020:

- Sertifikat Emas & Bendera Emas SMK3 dengan tingkat pencapaian penerapan “Memuaskan” untuk:

• Kantor Pusat PT Waskita Beton Precast Tbk • Plant Klaten

• Plant Prambon • Plant Karawang

- Penghargaan Nihil Kecelakaan Kerja (Zero Accident Award) tahun 2020 mencapai 1.386.062 Jam Kerja Orang tanpa Kecelakaan Kerja untuk Plant Sadang

Kementerian

Ketenagakerjaan RI 8 Oktober 2020

(11)
(12)

Sepanjang tahun 2020,

Perusahaan melakukan

berbagai kegiatan tanggung

jawabnya terhadap

lingkungan hidup seperti

memiliki manajemen baku

yang mengatur manajemen

kualitas bahan baku utama,

penggunaan bahan baku,

pengelolaan dan efisiensi

energi, pemantauan dan

pengendalian emisi gas

rumah kaca, hingga

pengelolaan Limbah dan

efluen.

LAPORAN

(13)

LAPORAN DIREKSI

[102-14]

Kami dari Direksi PT Waskita Beton Precast Tbk memanjatkan puji syukur dan terima kasih yang tak terhingga kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat yang dicurahkan kepada PT Waskita Beton Precast Tbk sehingga kami mampu melalui tahun 2020 dengan memberikan kinerja yang berkelanjutan di tengah krisis global akibat pandemi virus Covid-19. Melalui laporan ini, izinkan saya atas nama Direksi menyampaikan hasil kinerja pengelolaan Perseroan yang dipimpin Direksi yang telah dilaksanakan sepanjang tahun 2020 sebagai bentuk tanggung jawab kami dalam menjalankan fungsi dan peran yang berkelanjutan di Perseroan.

Moch. Cholis Prihanto

Direktur Utama

Para Pemegang Saham

dan Pemangku Kepentingan yang Terhormat,

untuk mempertahankan

stabilitas performa

Perusahaan di tengah

situasi yang menantang,

PT Waskita beton Precast

Tbk menerapkan kebijakan

strategis yang berfokus

pada pengembangan pasar

eksternal, pengembangan

keunggulan produk

beton yang dihasilkan,

restrukturisasi fasilitas

perbankan, dan

implementasi kebijakan

efisiensi melalui integrasi

dan clustering unit usaha.

(14)

Perusahaan menyadari bahwa pembangunan yang berkelanjutan Perusahaan harus senantiasa dilanjutkan dan disosialisasikan sebagai wujud komitmen kinerja Perseroan. Salah satu bentuk upaya Perusahaan dalam upaya keberlanjutan di bidang manajemen adalah dengan adanya perubahan pengurusan sekaligus melaksanakan audit bersama yang bertujuan untuk mengetahui jika terdapat pengaruh Covid-19 serta penyesuaian terhadap penerapan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 71, 72, dan 73 yang terbukti membawa dampak yang signifikan bagi kinerja keberlanjutan Perusahaan. Hal ini dapat terlihat dari Laporan Keuangan Tahun Buku 2020 yang telah terbit. Selain itu, dalam upaya Perusahaan mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan didukung oleh langkah Perusahaan dalam melaksanakan penerapan keuangan berkelanjutan sebagaimana yang telah diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 51/POJK/03/2017 tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan bagi Lembaga Jasa Keuangam, Emiten dan perusahaan Publik. Peraturan tersebut mendukung keseluruhan jasa keuangan untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan yang dihasilkan dari keseimbangan antara kepentingan ekonomi (profit), sosial (people), dan lingkungan hidup (planet). [4.a.2]

Perusahaan sendiri telah menerapkan POJK No. 51/POJK/03/2017 sejak 1 Januari 2020 yang implementasinya dilaporkan melalui Laporan Keberlanjutan ini, bahkan sejak Laporan Keberlanjutan Tahun Buku 2019. Laporan Keberlanjutan ini sendiri memuat pencapaian Perusahaan di bidang ekonomi, sosial, lingkungan hidup, khususnya mengenai kinerja keberlanjutannya. [4.a.1] [4.a.3]

PencaPaIan kInerja ekonomI

Berdasarkan laporan International Monetary Fund (IMF) yang berjudul World Economic Outlook Update edisi Januari 2021, pertumbuhan ekonomi global di tahun 2020 diestimasikan terkontraksi hingga level minus 3,5%. Sementara di tingkat nasional, Badan Pusat Statistik (BPS) mengatakan bahwa pertumbuhan ekonomi juga mengalami kontraksi sebesar minus 2,0%. Sejalan dengan melambatnya pertumbuhan ekonomi nasional di tahun 2020, tingkat inflasi di tahun ini juga tercatat di level terendah sepanjang pencatatan yang dilakukan oleh BPS, yaitu sebesar minus 1,6%. Ketidakkondusifan iklim ekonomi tersebut tidak terlepas dari persebaran virus Covid-19 yang sangat masif di hampir seluruh negara di dunia. Oleh sebab itu, dalam rangka menekan laju penyebaran virus Covid-19, sejumlah negara, termasuk Indonesia, menerapkan kebijakan karantina wilayah (lockdown) hingga pembatasan aktivitas sosial dan mobilitas manusia. Hal tersebut menimbulkan tekanan yang hebat terhadap aktivitas perekonomian dan industri di seluruh sektor, tak terkecuali industri konstruksi dan manufaktur beton. [4.a.5], [4.c.3]

Pembangunan infrastruktur nasional pada tahun 2020 mengalami banyak kendala sejalan dengan diterapkan kebijakan lockdown di beberapa wilayah di Indonesia. Melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2020, pemerintah pada awalnya mengeluarkan anggaran infrastruktur di tahun 2020 sebesar Rp423,3 triliun, naik sebesar 7,4% dibandingkan anggaran yang dikeluarkan pada tahun 2019 sebesar Rp394,1 triliun. Namun, melihat tingkat penyebaran virus Covid-19 di Indonesia yang terus meningkat tajam, pemerintah mengalokasikan sebagian dari porsi anggaran infrastruktur untuk membantu penanganan penyebaran Covid-19. Dengan demikian, anggaran infrastruktur pada tahun 2020 turun sebesar 28,7% hingga menjadi Rp281,1 triliun. [4.a.5][4.c.3]

Melihat iklim ekonomi dan industri yang penuh dengan ketidakpastian, kami selaku Direksi Perusahaan telah menetapkan kebijakan strategis yang dapat mendorong stabilitas performa di tengah situasi yang menantang. Salah satu strategi yang dilakukan adalah melakukan pengembangan pasar eksternal. Kebijakan strategis tersebut dilatarbelakangi oleh

(15)

proyek-proyek infrastruktur dari pelanggan eksternal memiliki potensi yang lebih besar dari pelanggan internal, dengan perkiraan nilai kontrak hingga menyentuh angka Rp3,3 triliun. Sehingga, upaya ekspansi bisnis ini diharapkan dapat meningkatkan jumlah pelanggan dan diversifikasi portofolio pelanggan di pasar beton nasional maupun global. Inisiatif Perusahaan untuk melaksanakan ekspansi bisnis juga diiringi dengan pengembangan keunggulan produk beton yang dihasilkan. Hingga akhir tahun 2020, Perusahaan telah meluncurkan beberapa produk baru yang sebagian besar bersifat mass product dan modular, seperti bantalan rel, tetrapod, reinforced concrete pipe, sistem pengerasan rigid (jalan pracetak), dan tiang beton pracetak. Pengembangan produk baru ini diharapkan mampu memenuhi kebutuhan pasar beton yang semakin meningkat seiring dengan perkembangan pembangunan infrastruktur di tingkat nasional dan global, sehingga diharapkan dapat berdampak pada meningkatnya jumlah pelanggan Perusahaan, khususnya dari pelanggan eksternal, di luar Grup Waskita. Selain itu, inovasi pengembangan produk baru ini juga diharapkan dapat menjamin keberlanjutan dukungan untuk kelancaran pembangunan infrastruktur nasional.

Meski telah melaksanakan sejumlah inisiatif untuk keberlanjutan bisnis Perusahaan di tahun buku 2020, terdapat beberapa catatan yang menjadi perhatian kami untuk perbaikan kinerja di tahun depan. Hal tersebut khususnya mengenai beberapa target bisnis yang ditetapkan dalam RKAP 2020 belum dapat tercapai dengan optimal hingga akhir tahun 2020 karena adanya pandemi Covid-19 yang menghambat kelancaran aktivitas operasional dan kemajuan di proyek yang sedang dikerjakan maupun yang telah didapatkan. Selain itu, sejumlah tender kontrak baru juga mengalami penundaan akibat pandemi Covid-19.

Salah satu target yang belum tercapai dengan optimal adalah terkait profitabilitas. Pada tahun 2020, Perusahaan mencatatkan rugi bersih sebesar Rp4.759,96 miliar, atau minus 435,20% dari target laba bersih dalam RKAP 2020. Realisasi laba bersih yang belum tercapai dengan optimal pada tahun buku disebabkan oleh utilitas produksi Perusahaan yang rendah sehingga nilai beban pokok pendapatan yang dikeluarkan melebihi pendapatan usaha yang diperoleh Perusahaan dikarenakan beban operasional yang besar. Kondisi ini juga berdampak pada realisasi rasio Marjin Laba Bersih Perusahaan yang mengalami penurunan signifikan hingga mencapai minus 215,25%. [4.a.4] [4.b.1]

PencaPaIan kInerja LIngkungan

Dalam menerapkan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan, Perusahaan mengacu pada ISO 26000 tentang Panduan Tanggung Jawab Sosial (Guidance on Social Responsibility) dengan lingkup core subject di antaranya adalah tata kelola organisasi yang baik, penegakan hak asasi manusia, praktik ketenagakerjaan yang manusiawi dan berkeadilan, dampak kegiatan Perusahaan terhadap lingkungan, prosedur operasi yang wajar, tanggung jawab terhadap konsumen, hingga pelibatan dalam pengembangan masyarakat.

Dalam menjalankan aktivitas operasionalnya, Perusahaan senantiasa memperhatikan aspek-aspek dampak lingkungan hidup dan berusaha untuk menjaga kelestarian lingkungan dengan mentaati peraturan-peraturan yang dikeluarkan oleh Pemerintah di bidang lingkungan hidup. Salah satu bentuk tanggung jawab Perusahaan terhadap kelestarian lingkungan adalah dengan melakukan upaya pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup, yang meliputi manajemen bahan baku, manajemen pengelolaan limbah domestik, manajemen pengelolaan limbah cair produksi, manajemen pengelolaan limbah Bahan Beracun & Berbahaya, Pengukuran Lingkungan Hidup, Management Walkthrough, Inspeksi K3L, Kampanye K3L, Integrated Management System, Efisiensi Energi, Penghijauan Area.

Sepanjang tahun 2020, Perusahaan melakukan berbagai kegiatan tanggung jawabnya terhadap lingkungan hidup seperti memiliki manajemen baku yang mengatur manajemen kualitas bahan baku utama, penggunaan bahan baku, pengelolaan dan efisiensi energi, pemantauan dan pengendalian emisi Gas Rumah Kaca, hingga pengelolaan Limbah dan Efluen. [4.a.4]

(16)

PencaPaIan kInerja SoSIaL

Perusahaan menyadari bahwa keberadaan Perusahaan di tengah lingkungan masyarakat berpotensi menimbulkan risiko konflik sosial terhadap masyarakat setempat. Oleh sebab itu, Perusahaan senantiasa berupaya untuk menjaga harmonisasi dengan masyarakat yang berada di sekitar lokasi operasional Perusahaan. Upaya tersebut dicerminkan melalui pelaksanaan program Corporate Social Responsibility (CSR) yang tepat sasaran, relevan, dan bermanfaat bagi masyarakat dan komunitas sekitar.

Sepanjang tahun 2020, Perusahaan telah menjalankan kegiatan tanggung jawabnya di bidang sosial kemasyarakatan dengan melakukan partisipasi dalam acara keagamaan, santunan anak yatim, renovasi sarana ibadah, bakti sosial kepada yayasan atau lembaga, hingga aksi kemanusiaan melawan Covid-19. [4.a.4]

Sepanjang tahun 2020, Perusahaan telah menjalankan kegiatan

tanggung jawabnya di bidang sosial kemasyarakatan dengan melakukan

partisipasi dalam acara keagamaan, santunan anak yatim, renovasi

sarana ibadah, bakti sosial kepada yayasan atau lembaga, hingga aksi

kemanusiaan melawan covid-19.

(17)

Sementara itu, di bidang pendidikan, Perusahaan telah melakukan kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan di antaranya melakukan renovasi yayasan pendidikan. Di bidang kesehatan, Perusahaan telah melakukan kegiatan sosial dengan melakukan pengadaan Alat Pelindung Diri (APD) untuk rumah sakit dan puskesmas di sekitar Unit Produksi, pembagian masker, pembagian bantuan paket pangan kepada masyarakat terdampak Covid-19 dan wartawan, hingga partisipasi sosialisasi pencegahan penyebaran Covid-19 oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

TanTangan Dan PeLuang

[4.a.5] [4.c.2]

Pandemi Covid-19 masih menjadi tantangan dan kendala utama bagi proses pelaksanaan aktivitas operasional Perusahaan. Hal tersebut terjadi karena persebaran Covid-19 sangat masif, sehingga diperlukan tindakan yang mampu menekan laju penyebaran virus tersebut. Salah satu upaya yang dilakukan oleh pemerintah adalah memberlakukan kebijakan karantina wilayah (lockdown) di beberapa wilayah Indonesia hingga pembatasan aktivitas sosial dan mobilitas manusia. Kebijakan tersebut tentu menghambat produktivitas kinerja, karena Perusahaan harus mengikuti prosedur dan protokol kesehatan dalam menjalankan aktivitas operasional guna menekan laju penyebaran Covid-19 di Indonesia. Untuk menghadapi tantangan tersebut, Perusahaan menekankan implementasi kebijakan efisiensi dalam rangka menjaga stabilitas performa Perusahaan. Program integrasi 5 (lima) Plant Precast yang berlokasi di Provinsi Jawa Barat turut mendukung efisiensi beban operasional serta meningkatkan produktivitas kinerja produksi beton pracetak. Selain itu, Perusahaan berfokus untuk memberdayakan seluruh aset dan keunggulan sumber daya Perusahaan untuk mendapatkan peluang pasar yang lebih baik dan membuka skema kerja sama dengan berbagai pihak, baik di lingkungan BUMN maupun sektor swasta, serta berinisiatif untuk mengembangkan produk-produk baru yang inovatif dalam rangka memenuhi kebutuhan pasar beton sekaligus menjamin keberlanjutan pasokan beton pracetak untuk menunjang pembangunan infrastruktur nasional di masa depan.

Perusahaan juga senantiasa berupaya untuk mengendalikan tingkat penyebaran virus Covid-19 di lingkungan kerja. Hal tersebut juga menjadi salah satu kontribusi Perusahaan untuk membantu Pemerintah dalam menekan laju penyebaran Covid-19 di Indonesia yang semakin meningkat hingga akhir tahun 2020. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan memberlakukan kebijakan dan protokol kesehatan yang berlaku, antara lain dengan melakukan social distancing atau pembatasan aktivitas sosial antar karyawan maupun dengan mitra kerja, menyediakan sarana dan prasarana pencegahan penyebaran Covid-19, simulasi keadaan darurat Covid-19, hingga memperkuat kinerja Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di seluruh lingkungan kerja Perusahaan, baik di Unit Kerja, Unit Produksi, hingga Unit Supporting. Untuk mengantisipasi adanya kendala atau tantangan bisnis lainnya, Perusahaan telah melakukan identifikasi risiko dari sasaransasaran yang akan dicapai sebagaimana yang tercantum dalam Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP), Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP), dan Key Performance Indicators (KPI) Corporate yang kemudian dilakukan penyelarasan/cascading sehingga diperoleh KPI untuk masing-masing Unit Kerja, Unit Produksi, dan Unit Supporting. Identifikasi risiko dilakukan di level strategis maupun level operasional. Setelah semua risiko teridentifikasi dan daftar risiko telah dibuat kemudian dilakukan pengukuran risiko agar dapat diukur kemungkinan terjadinya dan besarnya dampak kerugian yang ditimbulkan. Hasil dari pengukuran risiko berupa peta risiko dan status risiko (sangat tinggi, tinggi, sedang, rendah). Dari hasil pengukuran risiko, akan disusun upaya mitigasi yang tepat dalam rangka mengantisipasi terjadinya risiko-risiko yang telah dipetakan.

(18)

aPreSIaSI kamI

Dengan berakhirnya laporan ini, saya mewakili seluruh jajaran Direksi PT Waskita Beton Precast Tbk mengucapkan terima kasih atas dukungan yang telah diberikan oleh para Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan sehingga Perusahaan dapat terus menunjukkan kinerja terbaiknya di industri konstruksi dan manufaktur beton nasional. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Dewan Komisaris atas arahan, rekomendasi, dan pengawasan yang berguna bagi keberlanjutan bisnis Perseroan. Apresiasi setinggi-tingginya kami sampaikan kepada seluruh Insan PT Waskita Beton Precast Tbk atas dedikasi dan kerja keras yang diberikan, sehingga Perusahaan mampu melewati situasi yang menantang dengan pencapaian kinerja yang baik.

Kiranya usaha dan kerja keras yang telah kita lakukan mampu membuahkan pencapaian kinerja yang positif dan berkelanjutan di masa depan serta mendorong tercapainya visi PT Waskita Beton Precast Tbk untuk menjadi perusahaan yang terdepan di Indonesia di bidang manufaktur Precast, Readymix, Quarry, Jasa Konstruksi dan Posttension Precast Concrete.

Jakarta, Juni 2021

moch. cholis Prihanto

Direktur Utama PT Waskita Beton Precast Tbk

(19)
(20)

Perusahaan percaya bahwa

etika kerja adalah menjalani

dengan tindakan nyata.

Walaupun dengan line

usaha di bidang manufaktur

precast, readymix, quarry,

jasa konstruksi dan

posttension precast concrete,

Perusahaan melihat jauh

dari hanya bentuk fisik

produk yang diciptakan,

namun lebih kepada esensi

produk tersebut yakni

sebagai pondasi pergerakan

kehidupan.

TeNTANg

LaPoRan

KEBERLanjuTan

(21)

Ikhtisar Kinerja

Keberlanjutan 2020

Deskripsi Satuan 2020 2019 2018

kinerja ekonomi [2.a.1] [2.a.2] [2.a.3] [2.a.4] [2.a.5]

Kuantitas Produk Jenis/macam produk 22 22 21

Produk ramah lingkungan Unit produk - -

-Pendapatan/Penjualan Juta Rupiah 2.211.413 7.467.176 8.000.149

Laba/Rugi Bersih Juta Rupiah (4.759.959) 806.149 1.103.473

Pelibatan pemasok lokal (barang dan jasa) Perusahaan/mitra 283 175 198

kinerja Sosial [2.c]

Jumlah total pegawai Orang 1.270 1.366 1.508

Jumlah pegawai wanita Orang 127 127 130

Jumlah pengaduan konsumen Kasus 53 8 23

Keluhan yang diselesaikan Persen 100 100 100

Kepuasan Konsumen Persen 98 100 100

kinerja Lingkungan [2.b.1] [2.b.2] [2.b.3] [2.b.4]

Penggunaan Listrik* KwH 46.318,90 8.069.902 10.476.613

Pengunaan Air Liter 109.836.506 144.713.897.401 150.630.709

Penguranan Limbah** Ton - -

-Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca

langsung (cakupan 1)** CO2eq - -

-Pelestarian keanekaragaman hayati*** Biaya penanaman

pohon (juta Rupiah) - 17,8

-Pengaduan lingkungan*** Kasus - Nihil

-*Penggunaan listrik batching plant

**Data pembanding tahun 2018 belum ada sehinga pengurangan belum diperoleh datanya ***Data tahun 2018 belum tersedia

Perusahaan turut mendukung pembangunan nasional beberapa

diantaranya adalah proyek-proyek jalan tol, jembatan, rumah

precast, bendungan, pengaman pantai, dan proyek-proyek

lainnya. Selain itu, Perusahaan telah mensuplai berbagai macam

produk precast diantaranya seperti Girder, Spunpile, Tiang Listrik

beton, rc Pipe, Full Slab dan masih banyak lagi produk precast

yang telah di-supply ke proyek-proyek konstruksi nasional.

(22)

hingga 31 Desember 2020, Perusahaan memiliki kegiatan usaha yang

berfokus pada 2 (dua) bidang usaha utama, yakni produksi beton

precast dan readymix. beton precast merupakan beton yang dibuat

dan dicetak dengan ukuran yang sudah ditentukan atau disesuaikan

dengan aplikasi kerja sehingga bisa menghemat biaya dan efisiensi

waktu. Sementara itu, readymix adalah cor beton curah siap pakai atau

instan yang diproduksi di pabrik olahan/batching plant.

Laporan Keberlanjutan ini merupakan laporan kelima yang diterbitkan oleh PT Waskita Beton Precast Tbk, yang terpisah dengan Laporan Tahunan Perseroan. Walau diterbitkan terpisah, namun kedunya merupakan satu kesatuan yang tak terpisahkan. Oleh karena merupakan bagian dari penerbitan laporan tahunan, maka laporan ini diterbitkan secara rutin setahun sekali. Laporan sebelumnya terbit pada bulan Desember 2020. Kurun waktu pelaporan adalah 1 Januari-31 Desember, kecuali diindikasikan lain. [Pengungkapan 102-50, 102-51, 102- 52]

Tentang

(23)

Kami menerbitkan laporan ini sebagai bentuk transparansi kepada para pemangku kepentingan atas kinerja ekonomi, sosial dan lingkungan selama tahun 2020. Selain kegiatan operasional Kantor Pusat, laporan ini juga mencakup berbagai kegiatan semua plant milik Perseroan yang tersebar di beberapa tempat di Indonesia. Pelaporan tentang kinerja ekonomi, lingkungan dan sosial tersebut sekaligus merupakan upaya kami dalam mendukung pencapaian tujuan pembangunan global, yaitu Sustainable Development Goals (SDGs), yang telah diadopsi Indonesia menjadi SDGs Indonesia (http://sdgsindonesia.or.id/)

Penerbitan laporan juga merupakan upaya Waskita Beton Precast memenuhi ketentuan Pasal 66 ayat 2c, Undang-Undang No.40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (PT), yang mewajibkan Perseroan menyampaikan laporan pelaksanaan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dalam Laporan Tahunan.

Lebih dari itu, penerbitan laporan ini juga merupakan upaya Perseroan memenuhi ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No.51/POJK.03/2017 tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan bagi Lembaga jasa Keuangan, Emiten, dan Perusahaan Publik, walaupun secara resmi baru berlaku untuk perusahaan pubilk per 1 Januari 2020. [102-45]

Laporan ini disusun berdasarkan Standar GRI yang dikeluarkan oleh Global Sustainability Standards Board (GSBB) lembaga yang dibentuk oleh Global Reporting Initiative (GRI) untuk menangani pengembangan standar laporan keberlanjutan. Seusai dengan pilihan yang disediakan dalam Standar GRI, yakni Pilihan Inti dan Pilihan Komprehensif, Laporan ini telah disiapkan sesuai dengan Standar GRI: Pilihan Inti (Core). Selain GRI Standard, Laporan ini merujuk pada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No.51/POJK.03/2017 tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan bagi Lembaga jasa Keuangan, Emiten, dan Perusahaan Publik. [102-54]

Kami berusaha untuk menyampaikan semua informasi yang perlu diungkapkan, seperti ditentukan dalam Standar GRI dan POJK 51/POJK.03/2017. Untuk memudahkan pembaca menemukan informasi yang sesuai dengan rujukan, kami mencantumkan angka pengungkapan Standar GRI di belakang kalimat atau alinea yang relevan, atau menyertakan penanda khusus berupa angka dan huruf sebagaimana diatur dalam Lampiran II POJK No.51/2017. Data lengkap kecocokan isi laporan dengan kedua rujukan disajikan di bagian belakang laporan ini, dimulai pada halaman 119 [102-55]

(24)

Dalam Laporan ini, data keuangan menggunakan nominasi Rupiah, kecuali diindikasikan lain. Seluruh data keuangan dalam Laporan ini merujuk pada Laporan Tahunan Perseroan yang sudah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik. Laporan dibuat dalam dua bahasa, yakni Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.

Data kuantitatif yang disajikan dalam Laporan ini menggunakan prinsip daya banding (comparability), minimal dalam dua tahun berturut-turut. Dengan demikian, pengguna Laporan dapat melakukan analisis tren ihwal kinerja Perseroan. Untuk menghemat kertas sebagai salah satu bentuk kepedulian terhadap keberlanjutan, kami mencetak Laporan dalam jumlah terbatas. Untuk itu, bagi pemangku kepentingan yang ingin membaca Laporan ini bisa mengakses dan mengunduhnya di situs resmi Perseroan, yakni www.waskitaprecast.co.id

Kami terus berupaya untuk menjaga validitas isi laporan. Untuk itu, jika ada pernyataan ulang atau penyajian kembali informasi yang terbit pada tahun sebelumnya, misalnya akibat perubahan metode pengukuran, kami memberi tanda: disajikan kembali.” [102-48]

GRI merekomendasikan penggunaan external assurance oleh pihak ketiga yang independen untuk memastikan kualitas dan kehandalan informasi yang disampaikan dalam laporan ini. Namun, hal itu bukanlah persyaratan agar dapat “sesuai” dengan Pedoman. Atas pertimbangan tertentu dari manajemen, Waskita Beton Precast belum melakukan penjaminan dari pihak ketiga yang independen. Namun demikian, Perseroan menjamin kebenaran atas seluruh informasi yang disampaikan dalam Laporan ini. [102-56]

ProSeS PeneTaPan ISI LaPoran

[102-46]

Merujuk pada GRI, kami menggunakan 4 (empat) langkah dalam menentukan topik dan isi Laporan, yaitu:

1. Identifikasi: Kami melakukan identifikasi terhadap topik-topik yang material/ penting dan menetapkan batasan (boundary).

Untuk keperluan identifikasi dan menjaring topiktopik yang material, kami melakukan survei dengan menyebarkan angket berisi topik-topik yang menyangkut kinerja keberlanjutan Perseroan, meliputi aspek ekonomi, sosial dan lingkungan. Selanjutnya, kepada para pemangku kepentingan yang menerima angket tersebut diminta untuk menilai topik-topik mana yang material.

2. Prioritas: Kami menentukan prioritas berdasarkan topik-topik material yang telah diidentifikasi oleh para pemangku kepentingan melalui pengisian angket, seperti disebutkan dalam langkah sebelumnya.

3. Validasi: Kami melakukan validasi atas topik-topik yang dinilai material tersebut dengan melengkapi data-data dan mewawancarai personel yang relevan dengan topik yang akan disampaikan dalam Laporan ini.

4. Review: Kami melakukan review atas isi, dana dan analisis Laporan setelah diterbitkan guna meningkatkan kualitas Laporan tahun berikutnya.

Penetapan konten laporan keberlanjutan ini didasarkan pada prinsip-prinsip sebagai berikut: 1. Pelibatan pemangku kepentingan

Mengidentifikasi pemangku kepentingan dan melibatkannya dalam penentuan konten laporan sampai dengan pemberian masukan/tanggapan atas laporan yang telah diterbitkan.

2. Konteks keberlanjutan

Memuat kinerja yang relevan dalam konteks keberlanjutan. 3. Materialitas

Memuat topik-topik yang merefleksikan dampak ekonomi, lingkungan dan sosial dari perusahaan serta berdasarkan penilaian dan keputusan dari pemangku kepentingan.

4. Kelengkapan

Mencakup topik-topik material dan batasannya serta cukup merefleksikan dampak ekonomi, lingkungan dan sosial serta memungkinkan pemangku kepentingan untuk menilai kinerja perusahaan selama kurun waktu pelaporan.

(25)

bagan alur Proses Penetapan konten Laporan

Langkah I Identifikasi

konteks keberlanjutan

Langkah II Prioritasi

Pelibatan Pemangku kepentingan materialitas

konteks keberlanjutan

Langkah IV review

Langkah III Validasi

kelengkapan

Pelibatan Pemangku kepentingan

Topik aspek Pengungkapan pendekatan manajemen + indikator

Selanjutnya, konten laporan diulas demi memenuhi 6 (enam) prinsip kualitas yang direkomendasikan oleh GRI, meliputi: 1. Keseimbangan

Laporan mencerminkan aspek-aspek positif dan negatif dari kinerja Perseroan. 2. Komparabilitas

Laporan berisi kinerja ekonomi, lingkungan dan sosial pada tahun pelaporan, beserta tahun-tahun sebelumnya agar pemangku kepentingan dapat membandingkan kinerja yang ada.

3. Akurasi

Laporan disampaikan secara akurat dan terperinci sehingga pemangku kepentingan bisa menilai kinerja yang ada. 4. Ketepatan Waktu

Laporan disusun secara teratur sesuai jadwal yang ditetapkan Perseroan. 5. Kejelasan

Laporan memuat kinerja ekonomi, lingkungan dan sosial dengan pemaparan informasi yang jelas dan mudah dipahami.

6. Keandalan

Laporan berisi kinerja ekonomi, lingkungan dan sosial yang kebenarannya dapat diuji.

DafTar ToPIk maTerIaL Dan baTaSan

[102-47]

Dalam menentukan topik material dalam sebuah Laporan Keberlanjutan, Perusahaan menentukan topik-topik yang diprioritaskan untuk dicantumkan di dalam laporan. Dimensi yang digunakan untuk menentukan prioritas antara lain adalah dampak bagi ekonomi, lingkungan, dan sosial, termasuk dampak yang dimuat di dalam Laporan Keberlanjutan ini.

Penetapan topik material dan boundary (batasan) didasarkan pada isu-isu yang berpengaruh signifikan bagi Perseroan, anak perusahaan serta seluruh Pemangku Kepentingan. Untuk mendapatkan Topik Material yang dibutuhkan, Waskita Beton Precast telah melakukan Focus Group Discussion (FGD) pada tanggal 10 Desember 2018 di kantor Perseroan, yang diteruskan dengan menyelenggarakan Uji Materialitas dengan melakukan survei kepada dengan melibatkan responden dari pemangku kepentingan internal maupun eksternal.

(26)

Responden diminta mengisi dan menilai 21 Topik Material yang telah disepakati dalam FGD dengan skala 1-5 berdasarkan tingkat kepentingannya. Skor 1 adalah Sangat Tidak Penting, dan skor 5 Sangat Penting. Berdasarkan proses ini telah didapat 15 (lima belas) Topik Material Laporan Keberlanjutan PT Waskita Beton Precast Tbk 2018. Topik Material dalam laporan ini adalah topik-topik yang mendapat nilai atau skor minimal 4 dari responden. Adapun Topik Material terpilih adalah sebagai berikut:

kinerja ekonomi: 1. Kinerja Ekonomi 2. Prakik Pengadaan 3. Antikorupsi 4. Perilaku Anti-Persaingan kinerja Lingkungan: 5. Material 6. Energi 7. Air

8. Effluen dan Limbah

9. Penilaian Lingkungan Pemasok

kinerja Sosial

10. Kepegawaian

11. Kesehatan dan Keselamatan Kerja 12. Pelatihan dan Pendidikan

13. Kesehatan dan Keselamatan Pelanggan 14. Pemasaran dan Pelabelan

15. Privasi Pelanggan.

PT Waskita Beton Precast Tbk berpendapat bahwa topik material hasil uji materialitas yang dilakukan pada tahun 2018 masih dianggap relevan denan situasi dan kondisi yang dihadapi oleh Waskita Beton Precast pada tahun 2020. Oleh karenanya, Perusahaan memutuskan untik menyamakan topik material pada Laporan Keberlanjutan Tahun Buku 2020 dengan tahun-tahun sebelumnya. Topik material yang dimaksud adalah sebagai berikut: [102-49]

Daftar Topik material PT Waskita beton Precast Tbk 2020

Topik material

[102-47]

alasan Topik dianggap material

[103-1] Pengungkapan batasan Topik [102-46] Di dalam Perusahaan Di Luar Perusahaan Induk Perusahaan anak Perusahaan Topik ekonomi

Kinerja Ekonomi Berdampak signifikan pada pemangku kepentingan 201-1, 201-3

Praktik Pengadaan Berdampak signifikan pada pemangku kepentingan 204-1

Procurement Practices

Berdampak signifikan pada pembangunan dan praktik tata kelola perusahaan yang baik

205-1,

205-3

Berdampak signifikan pada

pemangku kepentingan 206-1

memiliki dampak signifikan bagi Pemangku kepentingan

Material Berdampak signifikan pada ketersediaan sumber daya alam 301-1

Energi Berdampak signifikan pada

ketersediaan sumber daya alam 302-1, 302-4

Air Berdampak signifikan pada

ketersediaan sumber daya alam 303-1, 303-2

Effluen dan Limbah Berdampak signifikan pada kelestarian lingkungan 306-4

Penilaian Lingkungan

Pemasok

Berdampak signifikan pada

(27)

Daftar Topik material PT Waskita beton Precast Tbk 2020

Topik material

[102-47]

alasan Topik dianggap material

[103-1] Pengungkapan batasan Topik [102-46] Di dalam Perusahaan Di Luar Perusahaan Induk Perusahaan anak Perusahaan Topik Sosial

Kepegawaian Berdampak signifikan pada pengelolaan dan kinerja pegawai 401-1, 401-2, 401-3

Kesehatan dan

Keselamatan Kerja

Berdampak signifikan pada kesehatan, kenyamanan, dan keselamatan kerja pegawai

403-1, 403-2,

403-3, 403-4

Pelatihan dan Pendidikan

Berdampak signifikan pada peningkatan kompetensi dan kualitas pegawai 404-1, 404-2, 404-3

Kesehatan dan Keselamatan Pelanggan

Berdampak signifikan pada kenyamanan, kesehatan, dan keselamatan pelanggan

416-1, 416-2

Pemasaran dan Pelabelan

Berdampak signifikan pada pemahaman atas produk/jasa pelanggan

417-1, 417-2,

417-3

Privasi Pelanggan Berdampak signifikan pada kepercayaan pelanggan 418-1

PeLIbaTan keLomPok kePenTIngan

Perseroan menyadari bahwa setiap pemangku kepentingan memiliki peran yang besar bagi keberhasilan operasional Perseroan yang berkelanjutan. Oleh sebab itu, Perseroan senantiasa menjaga komitmennya dalam melibatkan seluruh pemangku kepentingan dalam berbagai kegiatan sesuai dengan karakter dan porsi pemangku kepentingan Perseroan. Dengan adanya keterlibatan tersebut, Perseroan juga berkesempaan untuk menetahui berbagai hal yang dinilai penting untu para pemangku kepentingan. Dari keterlibatan tersebut pula langkah-langkah perbaikan yang dibutuhkan dapat diketahui oleh Perseroan yang berguna bagi keberlanjutan bisnis Perseroan.

Perseroan mengidentifikasi bahwa pemangku kepentingan adalah setiap pihak yang memiliki dampak dan/atau terdampak oleh operasional Perseroan. Selain itu, dalam menentukan Pemangku Kepentingan, Perseroan merujuk pada prinsip-prinsip penentu kepentingan dari Global Reporting Initiative, yakni: Responsibility, Influence, Dependency, Proximity, dan Representation. [102-42]

Adapun para pemangku kepentingan dan keterlibatan mereka selama 2020 dapat kami gambarkan sebagai berikut:

[102-40, 102-43, 102-44]

Pemangku

kepentingan metode Pelibatan frekuensi Topik/masalah yang muncul

Pelanggan

Website dan frontline

information Setiap saat bila diperlukan

Informasi produk dan layanan yang jelas dan transparan. Mendapatkan kepuasan layanan. Kunjungan langsung Setiap saat bila diperlukan

Layanan call center Setiap saat bila diperlukan Survei Kepuasan Pelanggan 1 kali dalam setahun Pemegang Saham/

Investor Pelaporan Kinerja RUPS

Setiap kuartal sekali setahun

- Kinerja keuangan - Kinerja non-keuangan

- Kinerja sepanjang tahun tentang tata kelola, kinerja keuangan, non-keuangan, dan lain-lain.

(28)

Pemangku

kepentingan metode Pelibatan frekuensi Topik/masalah yang muncul

Pemerintah Pelaporan pelaksanaan Kepatuhan 1 kali dalam setahun Informasi tentang kepatuhan terhadap ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

Pegawai

Media Internal 1 kali dalam sebulan

- Sosialisasi kebijakan dan strategi yang berkaitan dengan kepegawaian - Kesetaraan kesempatan

- Pengembangan karir, pelatihan dan lain-lain. Survei Kepuasan dan

Keterikatan Pegawai 1 kali dalam setahun

Tingkat kepuasan pegawai, menjaring harapan mereka

Mitra Kerja/ Pemasok

Kontrak kerja Mitra investasi

Seminar dan workshop Apabila dibutuhkan

Proses pengadaan yang objektif Kerja sama saling menguntungkan, transparan dan adil.

Organisasi Bisnis

Pertemuan dan kegiatan, baik skala nasional, regional maupun internasional

Apabila dibutuhkan

- Bagaimana meningkatkan tata kelola Perusahaan, termasuk menjaring kebaruan-kebaruan ihwal tata kelola

- Strategi bisnis dalam menghadapi tantangan. Organisasi

Kemasyarakatan/ Organisasi Sosial/Lembaga SwadayaMasyarakat

Kerja sama strategis untuk menjalankan program-program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan, baik di bidang sosial maupun lingkungan.

Saat diperlukan

- Jenis program CSR

- Cara mengoptimalkan pencapaian program CSR Informasi tentang kegiatan perusahaan.

Media Press release Saat diperlukan

- Kinerja keuangan - Kinerja non-keuangan

- Dampak dan kinerja kegiatan sosial dan lingkungan perusahaan

- Informasi tentang kegiatan perusahaan - Informasi terbaru tekait bisnis Perseroan yang

perlu diketahui oleh publik.

umPan baLIk

Waskita Beton Precast menyediakan Lembar Umpan Balik di bagian akhir Laporan Keberlanjutan ini. Kami berharap, para pemangku kepentingan, pembaca dan pengguna laporan ini dapat memberikan usulan, kritik dan masukan dan sebagainya untuk perbaikan kualitas lapor pada masa-masa mendatang.

akSeS InformaSI aTaS LaPoran keberLanjuTan

Laporan ini ditujukan kepada seluruh Pemangku Kepentingan sebagai salah satu landasan melakukan penilaian atas kinerja Perseroan. Para Pemangku Kepentingan dapat melakukan evaluasi mengenai sejauh mana Perseroan dapat berperan serta dalam menjalankan kewajibannya bagi keberlanjutan bidang lingkungan, ekonomi dan sosial terkait praktik bisnisnya. Waskita Beton Precast memberikan akses informasi seluas-luasnya bagi seluruh Pemangku Kepentingan, dan investor serta siapa saja mengenai laporan keberlanjutan ini dengan menghubungi: [102-53]

Sekretaris Perusahaan PT Waskita beton Precast Tbk Gedung Teraskita, Lt. 3-3A

Jl. MT. Haryono Kav. No.10A, RT 11, RW 11 Kelurahan Cipinang Cempedak, Kecamatan Jatinegara

Jakarta Timur 13340, Indonesia Telepon: (021) 22892999 Faksimile: (021) 29838020 Email: info@waskitaprecast.co.id Situs/Website: www.waskitaprecast.co.id

(29)
(30)

PT Waskita beton Precast

Tbk (selanjutnya disebut

sebagai Perusahaan)

adalah perusahaan yang

bergerak dalam industri

manufaktur beton precast

dan readymix. kepemilikan

saham terbesar dipegang

oleh PT Waskita karya

(Persero) Tbk (selanjutnya

disebut “WaSkITa”), salah

satu perusahaan konstruksi

badan usaha milik negara

(bumn).

PROfIL

(31)

Nama Perusahaan

[102-1, 102-5] PT Waskita Beton Precast Tbk

Tanggal Pendirian

dan Beroperasi Komersial 7 Oktober 2014

Kegiatan Usaha [102-2] Bergerak dalam industri manufaktur beton pracetak (precast) dan ready mix

Dasar Hukum Pendirian

Akta Pendirian No.10 tanggal 7 Oktober 2014, dibuat di hadapan notaris Fathiah Helmi, S.H. yang berdomisili di Jakarta; dan telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor AHU-29347.40.10.2014 tanggal 14 Oktober 2014

Modal Dasar Rp6.326.677.813.600, yang terbagi atas 63.266.778.136 saham dengan nilai nominal masing-masing sebesar Rp100 per lembar saham Jumlah Modal Ditempatkan/Disetor

Penuh Rp2.636.115.753.400 yang terbagi atas 26.361.157.534 lembar saham

Kepemilikan Saham

PT Waskita Karya (Persero) Tbk 59,9999%

PT Waskita Beton Precast Tbk (Saham Treasury) 7,0000% Koperasi Waskita 0,00001%

Publik 33,0000% Total Aset

per 31 Desember 2020 Rp10,829,10 miliar

Nama Bursa PT Bursa Efek Indonesia/BEI (The Indonesia Stock Exchange/IDX) Pencatatan Saham di Bursa Saham 20 September 2016 (kode: WSBP)

Kode Bursa Bursa Efek Indonesia: WSBP Jumlah Karyawan per 31 Desember

2020 [102-7] 1.270 orang

(32)

Jaringan Usaha dan Produksi

6 Kantor Area Pemasaran,

9 Plant Precast (5 di antaranya terletak di Jawa Barat dan dikelola dalam 1 (satu) pengelolaan yang terintegrasi,

35 Batching Plant 1 Quarry

Alamat Kantor Pusat [102-3]

Gedung Teraskita, Lt. 3-3A

Jl. MT. Haryono Kav. No.10A, RT 11, RW 11

Kelurahan Cipinang Cempedak, Kecamatan Jatinegara Jakarta Timur 13340, Indonesia

Telepon dan Faksimile T: +6221 22892999, F: +6221 29838020 Email info@waskitaprecast.co.id

Situs/Website www.waskitaprecast.co.id

Media Sosial

Instagram: @Waskitabetonprecast Twitter: @Waskita_Precast

Linkedin: PT Waskita Beton Precast Tbk Facebook: PT Waskita Beton Precast Tbk Youtube: PT Waskita Beton Precast Tbk

Kontak Perusahaan

Siti Fathia Maisa Syafurah Sekretaris Perusahaan Telp: +62 21 2289 2999 Fax: +62 21 2983 8020

Surat Elektronik: fathia.syafurah@waskitaprecast.co.id Pengaduan Gratifikasi wbs@waskitaprecast.co.id

(33)

hingga akhir tahun 2020, Perusahaan memiliki kapasitas produksi

beton sebesar 3.700.000 ton per tahun dan telah mengoperasikan 4

Plant Precast dan 1 Integrasi Plant Precast yang terdiri dari 5 (lima) Plant

Precast yang berlokasi di Provinsi jawa barat, serta 35 batching plant

dan 1 Quarry yang tersebar di Pulau jawa, Sumatra, dan Sulawesi.

Sekilas Perusahaan

PT Waskita Beton Precast Tbk (selanjutnya disebut sebagai Perusahaan) adalah perusahaan yang bergerak dalam industri manufaktur beton precast dan readymix. Kepemilikan saham terbesar dipegang oleh PT Waskita Karya (Persero) Tbk (selanjutnya disebut “WASKITA”), salah satu perusahaan konstruksi Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Sebelum menjadi sebuah entitas usaha yang mandiri, Perusahaan merupakan salah satu unit bisnis WASKITA bernama Divisi Precast. Unit bisnis ini mulai beroperasi pada 31 Januari 2013 dan berfokus pada produksi beton precast dan readymix.

(34)

Sekilas Perusahaan

Pada tahun 2014, WASKITA mengambil kebijakan spin off atas Divisi Precast tersebut, menjadikannya sebagai entitas entitas usaha yang mandiri dan diresmikan melalui Akta Pendirian No. 10 tanggal 7 Oktober 2014. Akta ini dibuat di hadapan Fathiah Helmi, S.H., Notaris di Jakarta, dan telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No. AHU-29347.40.10.2014 tahun 2014 tanggal 14 Oktober 2014. Kebijakan spin off merupakan salah satu strategi WASKITA dalam mengakselerasi pengembangan usaha segmen precast dan readymix. Seiring dengan kondisi perekonomian Indonesia yang kondusif bagi potensi pengembangan industri precast dan readymix, dibutuhkan pengelolaan usaha segmen precast dan readymix yang lebih independen dan fokus. Melalui spin off, beberapa manfaat yang dapat diperoleh, antara lain:

1. Perusahaan dapat lebih kompetitif dan fleksibel dalam mengambil keputusan bisnis guna menghasilkan nilai tambah bagi Perusahaan.

2. Meningkatkan optimalisasi pemanfaatan aset. Perusahaan diharapkan dapat melakukan pengembangan dan pengelolaan aset yang lebih intensif ke depan sehingga tercipta pemanfaatan aset yang lebih optimal.

3. Mendorong praktik terbaik dari penerapan tata kelola perusahaan dalam pengelolaan usaha precast dan readymix sekaligus meningkatkan kualitas proyek precast dan readymix.

4. Membuka kesempatan untuk meningkatkan struktur permodalan. Perusahaan diharapkan dapat memiliki kapasitas untuk meningkatkan struktur permodalan guna pengembangan usaha dan mengantisipasi peluangan bisnis ke depan.

5. Memberikan dampak yang positif terhadap nilai Pemegang Saham maupun dalam bentuk dividen, baik bagi anak usaha maupun induk.

Pada tahun 2013 ketika Divisi Precast WASKITA pertama kali beroperasi, divisi ini telah mampu memproduksi beton precast sebesar 616 ribu ton per tahun. Di tahun kedua setelah menjadi entitas anak usaha yang mandiri, yakni tahun 2014, produksi precast meningkat menjadi 800 ribu ton per tahun. Di tahun 2015, kuantitas produksi precast melejit hingga mencapai 1,8 juta ton per tahun.

Capaian yang dihasilkan oleh Perusahaan tidak sebatas pada kinerja produksi, tetapi juga pada pendapatan usaha dan laba bersih yang terus mengalami pertumbuhan seiring dengan permintaan yang tinggi atas produk beton precast dan readymix.

Mempertimbangkan potensi yang dimiliki serta prospek usaha yang sangat menguntungkan, Perusahaan memutuskan melakukan Penawaran Umum Saham Perdana atau Initial Public Offering (IPO) dan mencatatkan sahamnya melalui Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta pada tanggal 20 September 2016.

Ditempuhnya IPO tersebut bukan hanya dalam rangka penguatan modal kerja, namun juga ditujukan guna membangun pengelolaan usaha yang lebih prudent sehingga Perusahaan dapat bertransformasi secara baik di masa mendatang dan menjadi perusahaan publik yang besar dan tepercaya di sektor manufaktur beton precast dan readymix.

Hingga akhir tahun 2020, Perusahaan memiliki kapasitas produksi beton sebesar 3.700.000 ton per tahun dan telah mengoperasikan 4 Plant Precast dan 1 Integrasi Plant Precast yang terdiri dari 5 (lima) Plant Precast yang berlokasi di Provinsi Jawa Barat, serta 35 batching plant dan 1 Quarry yang tersebar di Pulau Jawa, Sumatra, dan Sulawesi. Perusahaan berhasil menyelesaikan berbagai proyek pembangunan jalan tol, jembatan, gedung bertingkat tinggi, dan revitalisasi sungai. [102-4]

(35)

Beberapa proyek besar telah diperoleh per 31 Desember 2020 antara lain : · Proyek Jalan Tol Prabumulih – Muara Enim

· Proyek Jalan Tol Padang – Sicincin

· Proyek Jalan Tol Binjai Pangkalan – Brandan · Proyek Jalan Tol Serpong – Cinere

· Proyek Pengaman Pantai Paket 4 Tahap 2 · Proyek Pekerjaan Main Line II

· Rukan Sedayu Indo City – PIK 2 · Proyek Perumahan Jakarta Garden City · Lampung Bay

· Saluran Irigasi LMS – Indramayu

· Proyek Pembangunan Fasilitas Perkeretaapian Manggarai sampai dengan Jatinegara.

Kinerja Perusahaan juga didukung oleh 3 (tiga) sertifikasi sistem manajemen terintegrasi pada tahun 2017 yaitu ISO 9001:2015 terkait Quality Management System, ISO 14001:2015 mengenai Environment Management System, dan ISO 45001:2018 mengenai Occupational, Health and Safety Management System sebagai suatu standar internasional untuk Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3). Pada tahun 2020, Perseroan kembali mendapatkan ISO 45001: 2018 terkait Occupational, Health and Safety Management System dan ISO 37001: 2016 terkait Anti Bribery Management System.

(36)

Visi, Misi, Budaya,

dan Motto Perusahaan

[102-16]

Visi

Misi

“menjadi Perusahaan yang

terdepan di Indonesia di bidang

manufaktur Precast, readymix,

Quarry, jasa konstruksi dan

Posttension Precast concrete”

• Membuat produk secara terus menerus, memenuhi

persyaratan yang ditetapkan oleh pelanggan serta

melakukan inovasi dalam pengembangan produk dan

mendapatkan pengakuan dari pelanggan.

• Menjadikan SDM yang kompeten dan ahli di Industri

Precast, Readymix, Quarry, Jasa Konstruksi, dan

Posttension Precast Concrete.

• Menjalin hubungan saling menguntungkan dengan

pihak-pihak yang berkontribusi terhadap kemajuan

Perusahaan.

• Memanfaatkan teknologi informasi dalam mencapai

daya saing.

Budaya

Perusahaan

(37)

a

amanah

Integritas, Terpercaya,

bertanggungjawab, komitmen, akuntabilitas, jujur, Disiplin Memegang Teguh Kepercayaan Yang Diberikan

k

komPeTen

Profesional, fokus Pelanggan, Pelayanan, memuaskan, unggul,

Exellence, Smart Terus

Belajar dan Mengembangkan Kapabilitas

h

harmonIS

Peduli (Caring), keberagaman (Diversity)

Saling Peduli dan Mengembangkan Kapabilitas

L

LoYaL

komitmen, Dedikasi (rela berkorban), kontribusi

Berdedikasi dan Mengutamakan Kepentingan Bangsa dan Negara

a

aDaPTIf

Inovatif, agile, adaptif

Terus Berinovasi dan Antusias Dalam Menggerakkan ataupun Menghadapi Perubahan

k

koLaboraTIfkerjasama, Sinergi

Membangun Kerja Sama Yang Sinergis

DEDICaTIon FoR

MoVEMEnT

Moto

Perusahaan

Sebagai yang terdepan, Perusahaan percaya bahwa etika kerja adalah menjalani dengan tindakan nyata. Walaupun dengan line usaha di bidang manufaktur precast, readymix, quarry, jasa konstruksi dan posttension precast concrete, Perusahaan melihat jauh dari hanya bentuk fisik produk yang diciptakan, namun lebih kepada esensi produk tersebut yakni sebagai pondasi pergerakan kehidupan.

Oleh karena itu, “Dedication for Movement” diciptakan sebagai dasar budaya etika Perusahaan demi selalu memberi kesempurnaan dalam tindakan nyata untuk tujuan yang lebih baik. Dasar Budaya Etika Perusahaan didasarkan pada Surat Keputusan Direksi PT Waskita Beton Precast Tbk Nomor 18/SK/WBP/ PEN/2018 tentang Corporate Identity System (CIS) dan Penggunaan Logo ISO 9001: 2015, ISO 1400: 2015, dan OHSAS 18001: 2007 pada PT Waskita Beton Precast Tbk.

Melalui tagline ini, Perusahaan ingin meningkatkan brand image, added value dan menghasilkan trademark bagi Perusahaan. Identitas ini menjadi aset yang penting dan menjadi cerminan karakter perusahaan. Bukan hanya identitas merek, tetapi mewakili nilai-nilai inti, visi, dan misi Perusahaan.

(38)

kePemILIkan Saham WSbP Per 31 DeSember 2020

Pemegang Saham Persentase kepemilikan

2020 2019 2018 2017

PT Waskita Karya (Persero) Tbk 59,9999% 59,99995% 59,99995% 59,99995%

Perorangan Domestik 22,6979% 15,8% 16,82% 16,88%

Badan Usaha Domestik 6,8909% 15,2% 15,55% 9,33%

Perorangan Asing 0,2924% 0,07% 0,07% 0,07%

Badan Usaha Asing 3,4112% 8,88% 7,57% 6,83%

Logo Perusahaan

Komposisi Pemegang Saham

[102-5]

huruf “W” pada warna biru Tua

Menggambarkan pelayanan terpadu dengan menghasilkan produk yang berkualitas tinggi dengan biaya yang efisien dan pengiriman tepat waktu.

kata “WaSkITa”

Melambangkan bahwa Perusahaan merupakan bagian dari grup Waskita. Kata “Waskita” memiliki arti bahwa Perusahaan mampu memprediksi dan mengantisipasi perubahan

lingkungan usaha pada masa mendatang.

gambar oranye melingkar

Melambangkan optimisme, dan semangat profesionalisme untuk bersama-sama mencapai tujuan Perusahaan.

kata “PrecaST”

Melambangkan bahwa Perusahaan merupakan entitas usaha yang bergerak dalam industri

(39)

Hingga 31 Desember 2020, Perusahaan memiliki kegiatan usaha yang berfokus pada 2 (dua) bidang usaha utama, yakni produksi beton precast dan readymix. Beton precast merupakan beton yang dibuat dan dicetak dengan ukuran yang sudah ditentukan atau disesuaikan dengan aplikasi kerja sehingga bisa menghemat biaya dan efisiensi waktu. Sementara itu, ready mix adalah cor beton curah siap pakai atau instan yang diproduksi di pabrik olahan/batching plant. Ready mix banyak digunakan dalam proyek-proyek berskala menengah ke atas karena ketepatan campuran dan waktu pengaplikasian yang lebih hemat dibandingkan dengan pengecoran secara manual.

Struktur Kepemilikan Saham

Perusahaan

Kegiatan Usaha, Produk,

dan Layanan

[102-2]

––––––– : Pemegang Saham Utama/Pengendali

Entitas Pemilik Akhir

Entitas Induk

Pemerintah Republik Indonesia Publik

Publik

Saham yang Dibeli Kembali (saham Treasury) Koperasi Waskita 66,04% 34,96% 59,9999% 33,0000% 0,0001% 7,0000%

(40)

Adapun beberapa produk precast yang dihasilkan oleh Perseroan adalah sebagai berikut:

no. jenis Produk Deskripsi gambar

1. Precast Concentrate U Girder (PC-U Girder) Produk beton berbentuk balok “U” yang digunakan untuk struktur konstruksi jembatan dan jetty.

2. Precast Concrete T Girder (PC-T Girder)

Produk beton berbentuk balok “T” yang digunakan untuk struktur konstruksi jembatan dan jetty.

3. Precast Concrete I Girder (PC-I Girder)

Produk beton berbentuk balok “I” yang digunakan untuk struktur konstruksi jembatan dan jetty.

4. Box Girder Produk beton berbentuk balok box yang digunakan untuk struktur konstruksi jembatan.

5. Spun Pile Produk beton tiang pancang bulat pretension yang digunakan sebagai pondasi bangunan.

6. Square pile Produk beton tiang pancang kotak pretension yang digunakan sebagai pondasi bangunan.

(41)

no. jenis Produk Deskripsi gambar

8. Flat Concrete Sheet Pile (FCSP) Produk beton berbentuk datar yang digunakan untuk dinding penahan tanah.

9. Diaphragm Wall

Produk beton berbentuk dinding persegi yang digunakan untuk penahan tanah pada basement gedung atau underpass jalan.

10. Full Slab Produk beton berbentuk plat datar yang digunakan untuk lantai jembatan dan jetty.

11. Half Slab Produk beton berbentuk setengah plat datar yang digunakan untuk lantai jembatan dan jetty.

12. Voided Slab Produk beton berbentuk balok berongga yang digunakan untuk jembatan bentang pendek.

13. U ditch Produk beton yang digunakan untuk saluran air

(42)

no. jenis Produk Deskripsi gambar 15. Tiang Pancang Diameter 1200 mm dengan pengujian sambungan CT Connector

Tiang pancang berdiameter besar (1.200 mm) dengan connector CT dibuat untuk kebutuhan Proyek Giant Sea Wall yang menggunakan pondasi dalam dengan kekakuan yang lebih besar. Pengujian tarik CT Connector dilakukan di lembaga B2TKS Serpong.

16. Beton Cair

Beton yang sudah siap pakai tanpa perlu pengolahan di lapangan dengan tingkat mutu K100 sampai dengan K1000.

17. Bantalan rel tipe 1067mm

Komponen prasarana perkeretaapian yang berfungsi untuk meneruskan beban kereta api dari rel ke balas dan untuk mempertahankan lebar jalan rel 1067mm. 18. Bantalan rel tipe

1435mm

Komponen prasarana perkeretaapian yang berfungsi untuk meneruskan beban kereta api dari rel ke balas dan untuk mempertahankan lebar jalan rel 1435mm.

19. Tiang Listrik

Komponen dari saluran udara tegangan rendah atau saluran udara tegangan menengah yang mempunyai fungsi utama menyangga konduktor listrik dan juga tiang beton pratekan berpenampang bulat konis berongga di tengahnya pembuatannya menggunakan mesin putar.

20. Fasade

Dinding beton yang bermanfaat untuk pembangunan yang cepat dan efisien dengan tetap mempertahankan nilainilai arsitektur.

21. SprigWP

Beton bertulang menerus dengan pratekan Unbounded yang dibuat dalam bentuk modul panel-panel pracetak. Panel-panel-panel yang disusun menjadi perkerasan kaku menerus ini menggunakan suatu sistem sambungan khusus hasil inovasi terbaru yang disebut dengan dowel aktifator.

22. RC Pipe Pipa beton bertulang yang berfungsi sebagai gorong-gorong, saluran pembuangan air, hingga drainase.

Untuk mengantisipasi adanya kebutuhan pasar beton precast, selain mengeluarkan produk-produk yang sudah dipasarkan seperti tabel di atas, Perseroan juga senantiasa terus berupaya mengembangkan produk-produk baru agar dapat bersaing dengan kompetitor. Oleh sebab itu, Perseroan menganggarkan biaya penelitian dan pengembangan produk sebesar Rp719.875.726 menurun dibandingkan dengan tahun 2019 yang tercatat sebesar Rp338.064.256.274. adapun produk yang dikembangkan oleh Perseroan sepanjang tahun 2020 adalah sebagai berikut: [6.f.1]

(43)

no. jenis Produk Deskripsi gambar

1. Balok Kolom Precast

Teknologi bangunan tahan gempa untuk gedung bertingkat yang berbasis beton pracetak dan prategang dengan sistem sambungan khusus hasil inovasi terbaru

2.

Rumah Precast dengan Struktur Balok Kolom Precast (Tipe 36)

Jenis Rumah Tinggal yang dibuat dari beberapa komponen precast yang terdiri atas pondasi, kolom, balok dan sloof yang terbuat secara fabrikasi atau precast, sedangkan untuk komponen dinding dapat menggunakan Facade, Acotec Hollow Core, Hebel atau bata ringan. rumah precast modern ini memiliki kelebihan jika dibandingkan dengan rumah konvensional biasa, diantaranya adalah proses pembangunan yang lebih cepat. Dengan tipe bangunan yang sama, rumah precast modern hanya memakan waktu pembangunan 24-30 hari sementara rumah konvensional pada umumnya sekitar 45 hari.

3. Beton Ringan

Salah satu Pengembangan Beton Jenis Beton Ringan yang memiliki density lebih ringan (Mutu Fc’10 Density 1800 kg/m³ & Mutu Fc’25 density 2100 kg/ m³) daripada beton normal (density 2300-2400 kg/ m³) pada umumnya sehingga dapat digunakan pada produk precast non struktural seperti panel-panel dinding, facade, panel lantai dll.

Seluruh produk yang dikembangkan di atas merupakan hasil dari pabrik (plant) precast yang dioperasikan Perseroan yang lokasinya tersebar di berbagai wilayah di Indonesia, yakni: [102-4, 102-6]

1. Plant Cibitung 2. Plant Karawang 3. Plant Subang 4. Plant Sadang 5. Plant Sidoarjo 6. Plant Kalijati 7. Plant Bojonegara 8. Plant Klaten 9. Plant Gasing

(44)

Pasar dan

Wilayah Penjualan

[102-6]

Sebagai salah satu perusahaan manufaktur terbesar di Indonesia serta seiring dengan berkembangnya area pemasaran produk, sejak tahun 2017 Perseroan telah membagi area operasional usaha menjadi 6 (enam) wilayah penjualan, yakni:

no. Wilayah Penjualan kedudukan kantor Daerah operasi

1. Area Penjualan I Pekanbaru, Riau Sumatera Utara, Riau, dan Sumatera Barat 2. Area Penjualan II Palembang, Sumatera Selatan Sumatera Selatan dan Banten

3. Area Penjualan III Jakarta Timur, DKI Jakarta DKI Jakarta dan Jawa Barat

4. Area Penjualan IV Surabaya, Jawa Timur Jawa Tengah, Jawa Timur, dan DI Yogyakarta 5. Area Penjualan V Balikpapan, Kalimantan Timur Kalimantan

6. Area Penjualan VI Makassar, Sulawesi Selatan Nusa Tenggara, Bali, Sulawesi, Maluku, dan Papua.

Hingga akhir tahun 2020, pelanggan utama Perseroan adalah grup perusahaan Waskita Group. Kebijakan ini dilaksanakan sebagai bentuk strategi dan langkah strategi grup perusahaan untuk saling mendukung kegiatan usaha masing-masing anak perusahaan dalam bersinergi antarlini bisnis. Ketergantungan Perseroan terhadap Waskita Grup sebagai pelanggan utamanya hingga akhir 2020 telah mencapai 47% dari total nilai kontrak baru WSBP di sepanjang tahun 2020, namun ke depan Perseroan telah menetapkan sejumlah langkah strategis sehingga ketergantungan Perusahaan terhadap Waskita Grup secara bertahap dapat berkurang dan menjadi perusahaan yang lebih mandiri.

(45)

Peta Wilayah Operasional

dan Pemasaran

Sepanjang tahun 2020, Perusahaan memiliki 1 (satu) Kantor Pusat, 6 (enam) Kantor Area Pemasaran, 9 (sembilan) Plant Precast (5 diantaranya terletak di Jawa Barat dan dikelola dalam 1 (satu) pengelolaan yang terintegrasi), 35 Batching Plant, dan 1 (satu) Quarry.

Plant gasing

Jl. Raya Tanjung Api-api

Km. 14 Gasing, Talang Kelapa, Banyuasin, Sumatera Selatan, Indonesia

Plant bojonegara

Jl. Raya Bojonegara-Salira, Kp. Solor lor 18/8 Margagiri

Bojonegara, Serang, Banten, Indonesia

Plant klaten

Desa Dlimas, Ceper, Klaten, Jawa Tengah, Indonesia

Plant Sadang

Jl. Raya Sadang, Subang Purwakarta, Jawa Barat

Plant cibitung

Jl. Imam Bonjol No.52 Kalijaya, Cikarang Barat Kabupaten Bekasi 17530, Jawa Barat, Indonesia

Plant karawang

Jl. Raya Kosambi Krajan II Curug, Klari, Karawang, Jawa Barat, Indonesia

Plant kalijati

Jl. Raya Subang Km. 127 Subang, Jawa Barat, Indonesia

Plant Subang

Jl. Raya Suka Mulya, Purwadadi Subang, Jawa Barat, Indonesia

Gambar

gambar oranye melingkar
Tabel Intensitas konsumsi energi 2 (dua) Tahun Terakhir [302-1, 302-3]
Tabel Volume Pemakaian air bersih 2 (Dua) Tahun Terakhir konsumsi air
Tabel Volume Limbah b3 yang Dihasilkan dan Diolah Tahun 2020
+2

Referensi

Dokumen terkait

bentuk dari implementasi antarmuka, berikut pemaparan dan fungsi dari setiap tampilan yang telah dibuat, berikut ini tampilan Implementasi Desain Interface pada

Melalui Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi (Pamsimas) tahun 2012 masyarakat Banjarnegara dengan pendampingan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) membangun sistem penyediaan

JAMBU BTN MAYAPADA 004/002 Tanah Kongkong Ujung Bulu Kab Bulukumba Sulawesi Selatan 92513 BNI00000002186 RAHMAT KURNIAWAN RASYIDJL.. SULTAN

Berdasarkan hasil penelitian dan hasil uji Wilcoxon Signed Rank Test pada penjabaran di atas, maka dapat ditarik simpulan bahwa anak-anak sesudah mendapat perlakuan menunjukan

Desa/Kelurahan yang memiliki kemampuan mandiri untuk beradaptasi dan menghadapi potensi ancaman bencana, serta memulihkan diri dengan segera dari dampak-dampak bencana yang

Bahkan tidak hanya itu, program yang dikembangkan dalam setiap pertemuan cenderung hanya difokuskan pada perbaikan kondisi fisik sekolah dan banyak pihak-pihak yang

Berdasarkan RAKB 2020 – 2025 yang telah kami susun dan sampaikan ke Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”), aksi keuangan berkelanjutan Perusahaan sejalan dengan misi MS&AD Group

Sumber: https://mediaindonesia.com/editorials/detail_editorials/2379-penimbun-obat-penjahat-kemanusiaan Bagian struktur teks editorial yang tersaji dalam kutipan teks