• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMBUATAN IKLAN TELEVISI GEMBIRA LOKA ZOO DENGAN MENGGABUNGKAN TEKNIK MOTION GRAPHIC DAN LIVE SHOOT NASKAH PUBLIKASI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PEMBUATAN IKLAN TELEVISI GEMBIRA LOKA ZOO DENGAN MENGGABUNGKAN TEKNIK MOTION GRAPHIC DAN LIVE SHOOT NASKAH PUBLIKASI"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

PEMBUATAN IKLAN TELEVISI GEMBIRA LOKA ZOO DENGAN

MENGGABUNGKAN TEKNIK MOTION GRAPHIC

DAN LIVE SHOOT

NASKAH PUBLIKASI

diajukan oleh

Ayu Citra Yelly

12.12.6563

kepada

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM YOGYAKARTA

YOGYAKARTA

2016

(2)
(3)

2

PEMBUATAN IKLAN TELEVISI GEMBIRA LOKA ZOO DENGAN

MENGGABUNGKAN TEKNIK MOTION GRAPHIC

DAN LIVE SHOOT

Ayu Citra Yelly

1)

, Agus Purwanto

2)

,

1)

Sistem Informasi STMIK AMIKOM Yogyakarta 2)

Magister Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta

Jl Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta Indonesia 55283

Email : Ayu.y@students.amikom.ac.id1), agus@amikom.ac.id2)

Abstract – Gembira Loka Zoo, precisely located of Kebun raya No 2 Yogyakarta, The Gembira Loka Zoo want intiduce his vehicle is owned showto public.

Advertising is a media to introduce these attractions to the public. The kind of advertisement that will be used is because the television has become part of the public life and almost everyone has a television.

The purpose of this ad is to introduce supporting facilities Gembira Loka Zoo to the public, so that this place can be one of famous in tourism industries.

Keywords – Advertising, Television

1. Pendahuluan

Multimedia ialah termasuk salah satu bidang dari komputer yang berkembang pesat, teknologi multimedia pada masa sekarang ini memiliki peran yang besar dalam berkomunikasi, bisnis, pendidikan, dan perindustrian. Kelebihan multimedia adalah menarik indra dan menarik minat, karena merupakan gabungan dari banyak media seperti gambar, suara, dan text, sehingga dengan multimedia perusahaan dapat menympaikan informasi mengenai perusahan dengan baik. Video iklan merupakan salah satu produk yang dihasilkan dari multimedia. Video iklan yang disampaikan melalui media televis, media sosial, produk atau jasa dapat lebih mudah dikenalkan kepada masyarakat luas karena media sosial media televisi dapat menjangkau yang luas dengan waktu yang cukup singkat. Gembira Loka Zoo adalah Kebun Binatang satu satunya yang dimiliki oleh Daerah Istimewah Yogyakarta. Tidak hanya koleksi hewan yang lengkap , Gembira Loka Zoo juga memiliki wahana yang menarik dan juga memiliki fasilitas. Selama ini gembiraloka telah membuat video profil yang berdurasi panjang 7 - 15 menit, dengan durasi yang panjang tersebut penonton akan menunggu terlalu lama hanya untuk melihat wahana apa saja yang ada di gembira loka Dan juga banyak yang belum mengetahui sarana penunjang apa saja di Gembira Loka tersebut.

Maka dibuatlah iklan dengan Konsep menjelaskan atau menginformasikan sarana penunjang yang ada di Gembira Loka Zoo. Dalam pembuatan iklan,penilis akan menggunakan teknik Penulis akan menggunakan Teknik Motion Graphic. Motion Graphic adalah menggabungkan unsur-unsur kreatif yang berbeda

seperti tipografis, illustrasi, logo, bentuk dan video. kemudian animasi atau bergerak dengan cara yang menceritakan sebuah cerita. Motion grafik dapat mengilustrasikan sebuah cerita sebagai gambaran apa yang akan dilakukan.

Dengan teknik motion grafik penulis akan membuat sebuah video iklan dengan Judul “Pembuatan Iklan Televisi Gembira Loka Zoo dengan Menggabungkan Teknik Motion Graphic dan Live Shoot”.

2. Landasan Teori 2.1 Tinjauan Pustaka

Dalam tinjauan pustaka ini penulis melakukan penelusuran terhadap beberapa karya ilmiah dalam bentuk skripsi. Beberapa karya ilmiah tersebut antara lain adalah :

Karya ilmah skirpsi dari Roy Aditya Nugraha (2014), Mahasiswa jurusan Sistem Informasi dari perguruan tinggi STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA dengan judul Skirpsi Perancangan Iklan Menggunakan Teknik Motion Graphic dan Live Shoot (studi kasus : Hotel LPP Group Yoogyakarta). Pada penelitian ini memanfaatkan teknik live shoot dan motion grafik untuk pembuatan iklan. Dalam penelitian memadukan video live shoot dengan motion grafik.[1]

Penelitian berikutnya pada Skripsi dari Susanto (2015) , Mahasiswa jurusan Teknik Informatika dari perguruan tinggi STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA dengan judul Skirpsi Perancangan dan Pembuatan Iklan Tv Art Film School Indonesia Yogyakarta Dengan Teknik Motion Graphic. Pada penelitian ini projek akhir ditayangkan dimedia televisi untuk memberikan informasi kepada para penonton.[2]

2.2 Multimedia

Multimedia adalah kombinasi dari paling sedikit dua media input dan output dari data, media ini dapat audio (suara, musik), animasi, video, teks, grafik dan gambar (Turban dkk, 2002). Istilah multimedia terdiri dari dua kata yaitu multi dan media, kata multi berarti banyak atau lebih dari satu, sedangkan kata media berarti alat, sarana, piranti untuk berkomunikasi. [3]

(4)

3

2.3 Video

Video adalah teknologi pemrosesan sinyal elektronik yang mewakilkan gambar bergerak. Video juga dapat digunakan dalam aplikasi teknik, keilmuan, produksi, dan perekam video dan pemutar video.

2.4 Kategori Video Kategori video dibagi 2 :

1) Video Analog

Video analog mengodekan informasi gambar dengan memvariasikan voltase dan frekuensi sinyal. Video analog mempunyai dua format, yaitu format elektrik dan format kaset. Video analog dalam format pengodean adalah NTSC, PAL, dan SECAM

2) Video Digital

Video digital terdiri atas serangkaian gambar digital yang ditampilkan dengan cepat pada kecepatan yang konstan. Dalam konteks video gambar ini disebut frame. Setiap frame merupakan gambar digital yang terdiri dari raster piksel.[4]

2.5 Iklan

2.5.1 Definisi Iklan Televisi

Menurut Kotler (2002), periklanan didefinisikan sebagai bentuk penyajian dan promosi ide, barang atau jasa secara nonpersonal oleh suatu sponsor tertentu yang memerlukan pembayaran[5]

Menurut M.suyanto iklan televisi memperbaiki keterbatasan penyiaran radio dan kebekuan karakter iklan cetak. Selain itu iklan televisi menjadikan jangkauan penyiaran lebih luas dan membuat karakter menjadi lebih hidup. [5]

2.5.2 Tujuan Iklan Televisi

Tujuan periklanan televisi dapat digolongkan menurut sasarannya, yaitu untuk memberi informasi, persuasi, mengingatkan para pembeli, menambah nilai, dan membantu aktivitas lain yang dilakukan perusahaan. [6]

2.5.3 Strategi Pembuatan Iklan Televisi

Untuk memproduksi iklan televisi harus melalui tiga tahap yaitu pra-produksi, tahap produksi, dan pascaproduksi. Masing-masing tahap tersebut secara dramatis akan mempengaruhi biaya dan kualitas.[6]

1) Tahap Pra Produksi

Tahap pra produksi adalah tahap dimana pembuat iklan mengerjakan semua pekerjaan dan aktivitas sebelum iklan televisi diproduksi secara nyata. Pemesan iklan televisi dapat menghemat biaya dengan menyusun perencanaan dengan baik sebelum memproduksi iklan. Pertama-tama yang harus dipikirkan pada tahap praproduksi adalah mempelajari naskah, storyboard, dan menganalisa teknik produksi yang akan diterapkandalam produksi iklan televisi, teknik tersebut meliputi, live action ,animasi, dan efek-efek optis (special).

2) Tahap Produksi

Tahap produksi adalah periode selama iklan televisi diproduksi secara komersial. Tahap ini meliputi kegiatan seperti pembuatan gambar, perekaman suara, pengaturan pencahayaan dll.

3) Tahap Pasca Produksi

Tahap pasca produksi adalah periode dimana semua pekerjaan dan aktivitas yang terjadi setelah iklan televisi di produksi secara nyata untuk keperluan komersial. Kegiatan pasca produksi meliputi pengeditan, pemberian efek-efek special, perekaman efek suara, pencampuran audio dan video, persetujuan pemesan atau agensi, penggandaan, dan penyerahan atau penyiaran (untuk iklan TV)[6].

2.6 Storyboard

Storyboard adalah sketsa gambar yang disusun berurutan sesuai dengan naskah, dengan storyboard kita dapat menyampaikan ide cerita kita kepada orang lain dengan lebih mudah, karena kita dapat menggiring khayalan seseorang mengikuti gambar-gambar yang tersaji, sehingga menghasilkan persepsi yang sama pada ide cerita kita.[7]

2.7 Motion Grafis

Motion Grafis adalah teknik digital yang menggabungkan gambar , kata-kata , suara dan video. Contoh motion grafis berlimpah secara online dan dalam kehidupan nyata , dari kredit di Hollywood gambar gerak untuk keynote alamat.[8]

3. Analisis dan Perancangan 3.1 Identifikasi Masalah

Masalah yang terjadi pada gembira loka zoo adalah mreka mempunyai video profil yang berdurasi 7- 15 menit , sedang kan jika orang hanya ini melihat sarana penunjangnya saja maka penonton kan merasa bosan untuk menunggu informasi itu, maka dibuatlah iklan Gembira Loka Zoo tetapi yang di informasikan hanya di sarana penunjangnya saja.

(5)

4

3.2 Analisis SWOT

Tabel 1 Kuanttatif Matrik SWOT

3.3 Rancangan Storyboard Video Iklan

Berikut adalah rancangan storyboar iklan televisi Gembira Loka Zoo yang berdurasi 60 detik.

Tabel 1. Storyboard No Gambar Keterangan 1 Action: visualisasi maskot memberi salam danmengajak datang ke gembira loka zoo Durasi :8 detik Music : narasi dan instrumen

2 Action : (live shoot)

tallnet berjalan dan bertemu maskot (animasi) Durasi :3 detik Music : narasi dan instrumen

3 Action: (live shoot)

tallent membeli tiket transport keliling , Durasi : 6 detik Music : instrumen dan narasi 3.4 Media Penyampaian

Video iklan Galaxy Waterpark akan ditayangkan melalui beberapa media elektronik yaitu :

1) Iklan televisi Gembira Loka Zoo akan ditayangkan di televisi lokal yaitu RBTV, pemilihan stasiun televisi ini berdasarkan hasil diskusi kepada pihak Gembira Loka Zoo dan penulis. Diharapkan melalui media televisi penyampaian informasi tentang tempat ini akan menjangkau masyarakat luas.

2) Penayangan melalui media sosial seperti Youtube, Facebook, Twitter, dll. Penayangan melalui media sosial ini diharapkan mampu menjangkau masyarkat luas karena jaman sekarang sosial media merupakan bagian dari kehidupan masyarakat.

3) Tidak menutup kemungkinan nanti video ini akan ditayangkan di website Gambira Loka zoo sendiri yang saat ini sedang dalam proses pembuatan. 4. Implementasi dan Pembahasan

4.1 Tahap Produksi

Tahap produksi adalah proses selanjutnya setelah tahap praproduksi. Tahapan ini merupakan tahapan shooting (pengambilan gambar video) yang mengikuti konsep yang telah di buat sebelumnya di storyboard dan pengambilan gambar video ini menggunakan kamera DSLR.

Gambar 1. Alur Proses Produksi Penjelasan :

1) Storyboard

Sebelum melakukan produksi, langkah pertama yang dilakukan adalah mengecek storyboard yang telah dibuat, persiapan crew dan jadwal shooting. Hal ini dilakukan agar proses produksi dapat berjalan lancar. 2) Shooting (Pengambilan Gambar)

Proses yang pertama dilakukan dalam produksi adalah shooting (pengambilan gambar) yang sesuai dengan storyboard.

(6)

5

3) Video

Setelah proses shooting maka akan didapatkan hasil berupa video-video hasil shooting.

4) Cek Hasil

Hasil dari video shooting akan kembali di cek, apakah gambar sudah sesuai dengan storyboard atau tidak. Apabila hasil masih belum sesuai yang diharapkan maka pengambilan gambar ulang harus dilakukan.

5) Editing

Setelah melalui proses cek hasil, setelah itu yang harus dilakukan adalah proses editing. Proses editing terdiri dari proses editing video, pemberian animasi motion grafik dan proses perekaman suara.

4.2 Pengambilan Gambar Video

Pembahasan ini lebih ditekan kan pada pengambilan gambar karena bagian ini merupakan bagian utama dalam tahap produksi. Tahap ini akan menentukan hasil iklan yang dibuat. Berikut adalah hasil shooting Gembira Loka Zoo :

1) Scene 1

Durasi : 8 Detik

Deskripsi : maskot memberi salam

Gambar 2. Maskot Memberi Salam 2) Lokasi : Gembira loka zoo

Durasi : 4 Detik

Lensa : Canon 11-200 F 4,5 Iso/Film : 100

Diafragma : 4,5

Deskripsi : tallent bertemu maskot

Gambar 3. Tallent bertemu maskot 3) Scene 3

Lokasi : Gembira loka zoo Durasi : 2 Detik

Lensa : Canon 18-200mm F 4,5 Iso/Film : 100

Diafragma : 8,0

Deskripsi : tallnet membeli tiket transpoet keliling

Gambar 4. Tallent membeli tiket transport keliling 4.3 Capturing Video

Capturing adalah proses pemindahan data dari memori ke dalam komputer (harddisk). Kamera yang digunakan untuk pengambilan gambar adalah Kamera DSLR Canon 60D dan lensa Canon 18-200mm F 4.5 dan Canon 50mm F 1.8 hasil dari pengambilan gambar tersimpan di dalam memori card yang digunakan dalam kamera, maka dari itu data video yang ada di dalam memori harus dipindahkan terlebih dahulu ke dalam komputer menggunakan bantuan card reader. Berikut daftar file hasil pengambilan gambar.

Tabel 2. File Hasil Take Video No Daftar Video Yang Belum di Sortir

1 MVI_2589 2 MVI_2634 3 MVI_7033 4 MVI_7126 5 MVI_7152

4.3 Animasi Motion Grafis

Berikut adalah tampilan editing motion grafiik

Gambar 5. Tampilan Motion Grafik 4.4 Editing Tahap Akhir

Editing tahap akhir ini adalah proses di mana semua file video yang telah melalui proses editing dari file mentah, video animasi dan audio.

(7)

6

Gambar 6. Editing Tahap Akhir 4.5 Tampilan Akhir Iklan Gembira Loka Zoo

Gambar 7. Tampilan Akhir Iklan Gembira Loka Zoo 5. Kesimpulan dan Saran

5.1 Kesimpulan

Berdasarakan rumusan masalah yang telah dikemukakkan pada bab – bab sebelumnya dan melalui tahap-tahap selama proses pembutaan iklan televisi Gembira Loka Zoo, maka penulis dapat menarik beberapa kesimpulan, yaitu sebagai berikut.

1. Video iklan televisi gembira loka dibuat memalui tahapan menganalisis masalah, merancang pengumpulan data, meracang naskah, storyboard,produksi animasi 3D objke,pengambilan gamnbar, composite, editing, dan rendering.

2. Berdasarkan pembahasan kebutuhan fungsional, hasil video iklan televisi Gembira Loka Zoo ini mampu menginformasikan tentang sarana penunjang yang dimiliki oleh Gembira Loka Zoo dan dapat digunakan sebagai video promosi untuk mengenalkan sarana penunjang apa saja yang dimiliki oleh Gembira Loka Zoo.

3. Berdasarkan pembahasan tabel penilaian dan hasil revisi yang telah diniali oleh pihak Gembira Loka Zoo, iklan televisi yang dibuat sudah terpenuhi.

5.2 Saran

Iklan televisi Gembira Loka Zoo ini masih memiliki kelemahan, untuk itu dalam pembuatan iklan ada beberapa hal yang harus diperhatikan :

1) Konsep, naskah dan storyboard yang telah dibuat jarus menjadi acuan dalam implementasi video. 2) Dalam proses take gambar sebaiknya harus

memperhatikan setiap detil bagian yang di ambil, karena apabila tidak memperhatikan hal-hal itu akan membuat kendala saat proses editing.

3) Sebaiknya iklan ini di iklankan kembali di TV Nasional..2 Saran

Daftar Pustaka

[1]Nugraha RoyAditya 2014. Perancangan Iklan Menggunakan Teknik Motion Graphic dan Live Shoot (studi kasus :Hotel LPP Group Yoogyakarta)

[2]Susanto, 2016. Perancangan dan Pembuatan Iklan Tv Art Film School Indonesia Yogyakarta Dengan Teknik Motion Graphic

[3]M.Suyanto. 2004. Aplikasi Desain Grafis untuk Periklanan. Yogyakarta : Andi Offset. hal 3-4 [4] Iwan Binanto. 2010. Multimedia Digital Dasar

Teori + Pengembangannya

[5] M.Suyanto. 2005. Strategi Perancangan Iklan Televisi Perusahaan Top Dunia. Yogyakarta : Andi Offset. Hal 4

[6] Rendra Widyatama.2007. Pengantar Periklanan. hal 65-66

Biodata Penulis

Ayu Citra Yelly, memperoleh gelar Sarjana Komputer

(S.Kom), Jurusan Sistem Informasi STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2016.

Agus Purwanto, memperoleh gelar Sarjana Komputer

(S.Kom), di STMIK AMIKOM Yogyakarta, tahun 2004. Memperoleh gelar Magister Komputer (M.Kom), Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta lulus tahun 2008. Saat ini menjadi Dosen di STMIK AMIKOM Yogyakarta.

Gambar

Gambar 1. Alur Proses Produksi  Penjelasan :
Gambar 2. Maskot Memberi Salam  2)  Lokasi    :  Gembira loka zoo
Gambar 7. Tampilan Akhir Iklan Gembira Loka Zoo

Referensi

Dokumen terkait

SEMANGAT BERBAGI: Beberapa nenek-nenek dari beberapa daerah di Malang Raya menjadi peserta program belanja gratis kemarin (23/12) di

Dari road-map tersebut dibuat rangkaian kegiatan pengabdian masyarakat yang dilaksanakan meliputi: penyuluhan dan pelatihan ransum seimbang untuk ternak sapi, penyuluhan

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama PPK Kecamatan Labuan Yang selanjutnya disebut “ PIHAK PERTAMA

Secara statistik hal tersebut menunjukkan tidak terdapat perbedaan R/C yang nyata antara petani yang menggunakan benih bersertifikat dengan petani yang menggunakan

Kegiatan akhir peneliti bersama anak mengulas kegiatan hari ini, peneliti menutup pelajaran dengan meminta salah satu anak untuk memimpin doa, kemudian peneliti memberi

[r]

Dalam proses persiapan kerjasama sister province antara Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta dengan Pemerintah Saint Petersburg, Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta atau

Pada penelitian ini analisis regresi berganda berperan sebagai teknik statistik yang digunakan untuk menguji seberapa besar pengaruh kinerja layanan jasa dan kepuasan