KELUHAN PADA IBU HAMIL
KELUHAN PADA IBU HAMIL
DAN CARA MENGATASINYA
DAN CARA MENGATASINYA
M
Mu
ua
all M
Mu
un
ntta
ah
h
Mual dan muntah dalam bahasa
Mual dan muntah dalam bahasa medis disebut emesis gravidarum ataumedis disebut emesis gravidarum atau morning sickness merupakan suatu keadaan mual yang terkadang morning sickness merupakan suatu keadaan mual yang terkadang
disertai muntah ( kurang dari 5 kali) disertai muntah ( kurang dari 5 kali)
cara mengatasi mual dan muntah : cara mengatasi mual dan muntah : 1) Makan yang rutin dan bergizi 1) Makan yang rutin dan bergizi
Makan dalam jumlah sedikit tapi sering, jangan makan dalam jumlah atau porsi Makan dalam jumlah sedikit tapi sering, jangan makan dalam jumlah atau porsi besar hanya akan membuat anda bertambah mual
besar hanya akan membuat anda bertambah mual 2.) Bangun pagi dengan jeda istirahat terlebih dahulu 2.) Bangun pagi dengan jeda istirahat terlebih dahulu
Ketika bangun pagi jangan langsung beranjak dari tempat tidur, ada baiknya Ketika bangun pagi jangan langsung beranjak dari tempat tidur, ada baiknya melakukan beberapa menit untuk duduk dan bangun secara perlahan.
melakukan beberapa menit untuk duduk dan bangun secara perlahan. 3.) Menghindari makanan berlemak.
3.) Menghindari makanan berlemak.
Makanan pedas dan berlemak selain menggangu pencernaan juga akan memicu Makanan pedas dan berlemak selain menggangu pencernaan juga akan memicu mual dan muntah. Perbanyak minum air putih sehingga terhindar dari dehidrasi mual dan muntah. Perbanyak minum air putih sehingga terhindar dari dehidrasi pada saat
Hipersalivasi
Hipersalivasi
Disebabkan karena kemampuan pada wanita hamil yang Disebabkan karena kemampuan pada wanita hamil yang
nausea
nausea untuk menelan saliva menjadi berkurang. Hal untuk menelan saliva menjadi berkurang. Hal iniini terjadi dikarenakan oleh sebab aktifitas hormon selama terjadi dikarenakan oleh sebab aktifitas hormon selama kehamilan. Ke
kehamilan. Ketika terasa mual, maka tubuh tika terasa mual, maka tubuh ibu hamil ibu hamil akanakan meresponny
meresponnya dengan cara lebih a dengan cara lebih sering meludah. sering meludah. Inilah yangInilah yang menjadi penyebab utama air liur berlebihan atau
menjadi penyebab utama air liur berlebihan atau hipersalivasi.
cara untuk mengatasi air liur berlebih pada ibu hamil : cara untuk mengatasi air liur berlebih pada ibu hamil : 1. Lebih sering berkumur dan menyikat gigi
1. Lebih sering berkumur dan menyikat gigi 2. Lebih sering
2. Lebih sering mengkmengkonsumsi air onsumsi air putih, yaitu minimal delapan gelasputih, yaitu minimal delapan gelas dalam sehari
dalam sehari
3. Pola makan yang sebaiknya dilakukan adalah pola makan orang 3. Pola makan yang sebaiknya dilakukan adalah pola makan orang yang sedang berdiet, yaitu makan dengan porsi kecil namun sering yang sedang berdiet, yaitu makan dengan porsi kecil namun sering 4. Sebaiknya ibu tidak mengkonsumsi makanan yang mengandung 4. Sebaiknya ibu tidak mengkonsumsi makanan yang mengandung zat tepung
zat tepung
Jika ibu merasa harus selalu membuang ludah karena menelan liur Jika ibu merasa harus selalu membuang ludah karena menelan liur bisa menyebabkan mual, maka sebaiknya ibu selalu menyediakan bisa menyebabkan mual, maka sebaiknya ibu selalu menyediakan tissu dan
tissu dan Untuk membUntuk membantu menelan air liuantu menelan air liur berlebih, ibr berlebih, ibu bisau bisa
menghisap permen atau mengunyah permen karet yang memiliki menghisap permen atau mengunyah permen karet yang memiliki kandungan gula rendah.
Sa
Saki
kitt K
Kep
epal
ala/
a/Pu
Pusi
sing
ng
Biasanya terjadi pada awal kehamilan Biasanya terjadi pada awal kehamilan
Dalam keadaan fisiologis, keluhan ini akan menghilang sendirinya. Penanganan Dalam keadaan fisiologis, keluhan ini akan menghilang sendirinya. Penanganan yang tepat tentu dengan mengetahui lebih dulu penyebabnya . Bidan harus yang tepat tentu dengan mengetahui lebih dulu penyebabnya . Bidan harus
mampu melakukan pengkajian penyebab pusing, karena akan berpengaruh pada mampu melakukan pengkajian penyebab pusing, karena akan berpengaruh pada penatalaksanaan yang harus diberikan , yaitu :
penatalaksanaan yang harus diberikan , yaitu :
1. Bila disebabkan oleh hormon, penanganannya cukup dengan istirahat dan 1. Bila disebabkan oleh hormon, penanganannya cukup dengan istirahat dan menghilangkan stress.
2. Bila disebabkan oleh anemia dan hipertensi, harus diatasi terlebih dahulu faktor penyebabnya
3. Bila disebabkan oleh hipotensi ( tekanan darah rendah), dapat diatasi dengan mengurangi aktivitas dan menghemat pengeluaran energi, dapat juga diatasi dengan menghindari gerakan mendadak , contohnya dari posisi
Mudah lelah
Pada kehamilan trimester pertama, terutama pada awal hamil atau dibulan pertama maka tubuh sedang mempersiapkan diri untuk
membentuk plasenta yang kemudian nanti dijadikan penyangga kehidupan bagi janin dalam kandungan . Dalam pembentukan plasenta ini, tubuh bekerja sangat keras ditandai dengan
meningkatnya hormon kehamilan (hCG) yang cepat dan dua kali
lipat tiap hari dan memaksa metabolisme tubuh juga bekerja dalam intensitas tinggi. Hal ini membuat gula darah dan tekanan
darah turun dalam level rendah dan sehingga anda akan merasa selalu mudah lelah.
Cara mengatasinya antara lain :
Luangkan waktu untuk beristirahat Mengkonsumsi Makanan Sehat Menjaga gula darah tetap stabil
Konsumsi makanan yang tinggi zat besi untuk mencegah
anemia
Heartburn
Heartbrun disebabkan oleh peningkatan hormon progesteron, estrogen, yang mengakibatkan relaksasi otot-otot dan organ, termasuk sistem pencernaan. Hal tersebut menurunkan ritme dan
mortilitas lambung serta penurunan tekanan terhadap sfingter esofagus bawah. Akibatnya makanan yang masuk cenderung
lambat dicerna sehingga makanan relatif menumpuk. Hal ini menyebabkan rasa kenyang dan kembung.
Progesteron juga melemaskan katup antara kerongkongan dan lambung sehingga makanan dan asam lambung naik melewati
esophagus hal ini akan menyebabkan sensasi “burning” atau
Cara mengatasi:
1. Menghindari makan tengah malam.
2. Menghindari makana dalam porsi besar.
3. Memposisikan kepala lebih tinggi dapa saat terlentang atau tidur.. 4. Menghindari makanan yang dapat merangsang heartburn.
5. Mengunyah permen karet ( menstimulasi peningkatan saliva, sehingga data membantu menetralkan kesaman ).
6. Menghentikan konsumsi alcohol maupun rokok.
Apabila langkah tersebut tidak berhasil, maka perlu diberikan terapi Farmakologis oleh dokter kandungan. Terapi Farmakologis yang
Peningkatan frekuensi
berkemih
Ibu hamil di usia trimester pertama seringkali merasakan ingin buang air kecil sehingga memaksa untuk bolak balik ke kamar mandi. Kondisi ini dikarenakan adanya hormon hCG yang akan meningkatkan aluran darah ke daerah panggul selama kehamilan.
Cara mengatasi :
1. Melakukan latihan kegel adalah latihan otot dasar panggul pubococcygeus.
Tujuannya untuk melatih otot dasar panggul, otot-otot vagina, perut , wanita yang tidak mampu mengontrol keluarnya urine.
Caranya dengan :
-mengencangkan otot-otot disekitar vagina dan anus -Tahan selama 8 atau 10 detik
-Lepakan perlahan-lahan
-Lepaskan otot untuk beberapa detik
-Lakukuan 25 pengulangan dengan waktu berbeda dalam satu hari.Dilakukan boleh sambil duduk, berdiri, berbaring, telentang, atau pada saat sulit buang ai r kecil.
2. Tidak menyarankan ibu untuk megurangi minum, mengurangi minum tidak akan mengurangi frekuensi BAK akan tetapi dapat menyebabkan komplikasi-komplikasi seperti terganggunya kerja ginjal , kelelahan dan ketidaknyaman yang dialamai oleh sang ibu. 3. Menyarankan ibu untuk buang air kecil secara teratur dan jangan menahan buang air kecil.
4. Menghindri menggunakan pakaian ketat , karena dapat meningkatkan resiko terjadinya infeksi kandung kemih.
Konstipasi
Keluhan ini juga sering dialami selama awal kehamilan, karena peningkatan hormon progesteron yang
menyebabkan relaksasi otot sehingga usus bekerja kurang efisien.
Penatalaksanaan awal konstipasi yaitu perubahan gaya hidup , berupa konsumsi makanan berserat ( biscuit yang
berasal dari jagung atau gandum) setidaknya 10 gr/ hari dapat meningkatkan frekuensi defekasi serta melunakan konsistensi feses pada 77% wanita hamil dengan keluhan
Perubahan Psikologi pada Trimester I
1. Ibu merasa tidak sehat dan kadang merasa benci
dengan kehamilannya.
2. Kadang muncul penolakan, kekecewaan, kecemasan,
dan kesedihan. Bahkan kadang ibu berharap tidak
hamil saja.
3. Ibu akan mencari tanda-tanda apakah dia benar-benar
hamil. Hal ini sekedar untuk meyakinkan dirinya.
4. Setiap perubahan yang terjadi dalam dirinya akan
selalu mendapat perhtian dengan saksama
5. Oleh
karena
perutnya
masih
kecil,
kehamilan
merupakan rahasia seorang ibu yang mungkin akan
diberitahukannya kepada orang lain atau malah
mungkin dirahasiakannya.
Sakit kepala (pusing) merupakan suatu keluhan yang sering dialami oleh ibu hamil. Hal ini dapat disebabkan oleh
perubahan hormonal,sinusitis, tegangan pada mata, keletihan, dan perubahan emosional.
Untuk mengatasi keluhan ini, apabila ibu sedang
beraktivitas maka ibu dapat beristirahat. Hindari
berdiri terlalu lama pada lingkungan yang panas dan
sesak. Apabila pusing terjadi saat berbaring, maka
bangun secara perlahan dari posisi tersebut, dan
hindari berbaring dalam posisi terlentang. Sebisa
mungkin hindari obat-obatan kimia, kecuali atas resep
dokter dan hanya obat yang dapat membantu.
Imbangi juga dengan asupan gizi seimbang. Sakit
Sering Berkemih
Peningkatan frekuensi BAK merupakan suatu
gangguan/ ketidaknyamanan yang fisiologis,
umumnya terjadi pada ibu hamil trimester satu
dan kembali terjadi pada trimester ketiga.
Terjadi pembesaran uterus dan penambahan
berat uterus pada bagian fundus uteri, dan
isthmus uteri menjadi lunak (tanda Hegar),
menyebabkan uterus menjadi semakin
Nyeri perut bawah
Nyeri perut bagian bawah biasanya terjadi pada
Ligamentum rotundum yang terletak pada sisi
uterus, yaitu di bawah dan di depan insersi tuba
falopii. Ligamentum ini melintasi/bersilangan pada
lipatan peritoneum, melewati saluran pencernaan
dan memasuki bagian depan (atas) labia mayora
pada sisi atas perineum.
Upaya tambahan untuk mengurangi nyeri ligamentum rotundum, yaitu: a) menekuk lutut sampai menyentuh
abdomen;
b) mengalihkan nyeri untuk mengurangi peregangan pada ligament;
c) memiringkan pelvis; d) mandi air hangat;
e) gunakan bantalan pemanas pda area yang terasa sakit hanya jika tidak terdapat kontraindikasi;
f) gunakan sebuah bantal untuk menopang uterus dan bantal lainnya yang diletakkan di antara lutut sewaktu
dalam posisi berbaring miring;
Nyeri punggung
Nyeri punggung dapat terjadi karena peningkatan
ukuran dan perubahan payudara yang menjadi lunak
dan padat, yang merupakan salah satu tanda presumtif
kehamilan.
Untuk mengatasi hal ini, ibu hamil dapat
menggunakan bra yang menopang payudara
dengan tali bra yang dapat menarik punggung ke
atas/menjadi tegak. Dengan mengurangi mobilitas
payudara yaitu bra dengan cup yang sesuai dan
nyaman, juga dapat mengurangi ketidaknyamanan
ini. Cara lain adalah dengan menggunakan postur
tubuh yang baik, ibu hamil juga dapat
menggunakan kasur yang tidak terlalu empuk,
serta menggunakan bantal tambahan ketika tidur
untuk meluruskan punggung.
Flek kecoklatan pada wajah dan sikatrik
Sikatrik atau streatch marck-striae merupakan garis
terang atau gelap kemerahan yang biasa timbul pada
bagian payudara, perut, bokong dan betis pada waktu
kehamilan. Diakibatkan oleh hiperditensi yang terjadi
pada jaringan kulit akibat peningkatan ukuran maternal
yang menyebabkan peregangan pada lapisan kolagen
kulit.
Cara mengatasi sikatrik dapat dengan mengoleskan lotion yang berasal dari bahan alami seperti ekstrak tumbuhan yang mengandung vit A dan vit E yang mengandung anti UVA
dan UVB, menggunakan bra dengan ukuran yang besar tidak kekecilan namun tetap mampu menopang payudara, lakukan
diet seimbang selama kehamilan untuk mencegah penambahan BB yang berlebihan
Secret Vagina Berlebih
Pengeluaran cairan lendir yang tipis, kuning pucat atau hampir tidak berwarna. Ini adalah gejala normal dan merupakan
akibat dari peningkatan aktivitas hormone yang terjadi dalam tubuh ibu hamil.
Agar keputihan saat hamil tidak berubah menjad keputihan tidak normal akibat infeksi, berikut beberapa hal yang dapat
dilakukan:
1.Kenakan celana dalam dari katun supaya mudah menguapkan airdan mencegah tumbuhnya bakteri.
3. Hindari menggunakan penyemprot atau pewangi vagina dan memcuci vagina dengan bahan kimia kecuali dianjurkan
dokter atau bidan
4.Hindari celana ketat atau pakaian ketat selama berjam-jam. 5.Basuh kemaluan dari depan ke belakang setelah buang air
kecil untuk mencegah penyebaran bakteri dari anus ke vagina.
6.Konsumsi cukup air mineral untuk mengeluarkan racun dan bakteri dari tubuh.
7.Buang air kecil secara teratur.
8.Hindari penggunaan pembalut, tisu, dan sabun beraroma kuat untuk merawat
Konstipasi
Konstipasi adalah gangguan pencernaan berupa
terhambatnya pengeluaran dari sisa-sisa makanan,
akibatnya, ibu mengalami kesulitan untuk buang air
besar (BAB).
disebabkan oleh:
Meningkatnya hormon progesteron
Perut yang membesar
Penekanan rektum.
Kurang serat.
Mengonsumsi zat besi.
Tidak olahraga.
Cara Mengatasi:
1. Anjurkan makanan berserat, sedikit tapi
sering jika mual
2. Anjurkan minum banyak sebagai
keseimbangan cairan
3. Istirahat cukup
4. Senam/exercise
5. Membiasakan BAB secara teratur
6. BAB segera setelah ada dorongan
Penambahan Berat Badan
Setelah mual dan muntah tidak terjadi lagi, maka
pertambahan berat badan pun akan mulai terjadi.
Kenaikan normal pada 5 bulan pertama kehamilan,
naik 1 kg tiap bulannya. Sesudah usia kehamilan
mencapai 5 bulan, maka kenaikannya harus 2 kg per
bulan
Berat badan yang naik pada saat hamil adalah wajar
terjadi bahkan harus dipertimbangkan dengan cara
memeriksakan kesehatan agar kenaikan berat badan
Pergerakan Janin
Gerakan janin terasa (quickening) dan gerakan ini
merupakan peristiwa penting karena gerakan janin
yang lembut ini menandakan bahwa kehidupan
terjadi dalam rahim.
Jika ibu dapat merasakan janin bergerak, baik gerakan
halus dan kuat, artinya calon bayi baik-baik saja.
Namun, bila ibu merasa janin tidak aktif seperti
biasanya, kemungkinan besar ia sedang malas
bergerak, dan harus coba bangkitkan semangat
Perubahan Psikologi pada Trimester II
Trimester kedua sering dikatakan periode pancaran
kesehatan. Ini disebabkan selama trimester ini wanita
umumnya
merasa
baik
dan
terbebas
dari
ketidaknyamanan kehamilan.
Trimester kedua dapat dibagi menjadi 2 fase;
prequickeckening
(sebelum adanya pergerakan janin
yang dirasakan ibu) dan
postquickening
(setelah
adanya pergerakan janin yang dirasakan oleh ibu)
A. Fase prequickening
Selama akhir trimester pertama dan masa
prequickening pada trimester kedua, ibu hamil
mengevaluasi lagi hubungannya dan segala aspek di dalamnya dengan ibunya yang telah terjadi selama ini. Ibu menganalisa dan mengevaluasi kembali segala hubungan interpersonal yang telah terjadi dan akan menjadi dasar bagaimana ia mengembangkan hubungan dengan anak yang akan dilahirkannya.
B.Fase postquickening
Setelah ibu hamil merasakan quickening, identitas keibuan yang jelas akan muncul. Ibu hamil akan focus pada kehamilannya dan persiapan menghadapai peran baru
sebagi seorang ibu. Perubahan ini bisa menyebabkan kesedihan meninggalkan peran lamanya sebelum
kehamilan, terutama pada ibu yang mengalami hamil pertama kali dan wanita karir.
Perubahan dan Adaptasi Psikologis Pada Kehamilan Trimester II
Ibu :
Mengalami perubahan fisik yang lebih nyata
Ibu merasakan adanya pergerakan janin karena ia
menerima dan menganggap sebagai dari dirinya
Mencari perhatian suami
Berkonsentrasi pada kebutuhan diri dan bayinya
Perasaan lebih berkembang sehingga ibu mulai
mempersiapkan perlengkapan bayinya
Ayah :
Merasa senang dengan pergerakan janin
Melibatkan diri dengan masalah kehamilan
istrinya
Memberikan perhatian yang dibutuhkan oleh
istrinya
Sering Berkemih
Menjelang akhir kehamilan, pada nuripala presentasi
terendah sering ditemukan janin yang memasuki pintu atas
panggul, sehingga menyebabkan dasar kandung kemih
terdorong kedepan dan keatas, mengubah permulaan yang
Asuhan Kebidanan yang dilakukan ialah dalam
menangani keluhan ini, bidan dapat menjelaskan pada ibu bahwa sering berkemih merupakan hal yang normal akibat dari perubahan yang terjadi selama kehamilan, menganjurkan ibu mengurangi asupan cairan 2 jam sebelum tidur agar istirahat ibu tidak akan terganggu.
Varises dan Wasir
Kelemahan katub vena paa kehamilan karena tingginya kadar hormon progesterone dan estergen sehingga aliran
darah balik menuju jantung melemah dan vena dipaksa bekerja lebih keras untuk dapat memompa darah.
Karenanya, varises vena dapat terajdi pada tungkai, vulva atau rectum.
Hemoroid sering didahului dengan konstipasi.Oleh karena itu semua pemyebab konstipasi berpontensi menyebabkan
hemoroid. Progesteron menyebabkan relaksi dinding vena dan usus besar. Selain itu, pembesaran uterus secara umum
mengakibatkan peningkatan tekanan pada vena rectum secara spesifik. Pengaruh hormone progesterone dan tekanan yang disebabkan oleh uterus menyebabkan
vena-vena pada rectum mengalami tekanan yang lebih dari biasanya. Akibatnya, ketika massa dari rektum akan dikeluarkan tekanan lebih besar sehingga terjadinya
hemoroid. Penekanan dapat terjadi pada vena bagian dalam (internal hemoroid) ataupun bagian luar (eksternal
Asuhan yang dilakukan yaitu mencegah terjadinya hemoroid, dengan cara:
Hindari memaksa mengejan Mandi berendam
Anjurkan ibu memasukan hemoroid ke dalam rektum menggunakan lubrikasi
Sesak Nafas
Peningkatan ventilasi menit yang menyertai kehamilan sering dianggap sebagai sesak nafas.Sesak nafas merupakan
salah satu keluhan yang sering dialami oleh ibu (70%) pada kehamilan trimester III yang dimulai pada 28-31 minggu.
Sekitar 75 % wanita hamil mengalami sesak nafas saat beraktivitas pada usia kehamilan 30 minggu.
Asuhan Kebidanan
Penanganan sesak nafas pada usia kehamilan lanjut ini dapat dilakukan secara sederhana dengan menganjurkan ibu untuk menurangi aktivitas yang berat dan berlebihan, di
samping itu ibu hamil perlu memperhatikan posisi saat duduk (dengan posisi punggung tegak ) dan berbaring, menghindari posisi tidur terlentang karena dapat mengakibatkan terjadinya ketidak keseimbangan ventilasi pervusi akibat tertekannya
vena (suppin hypotenstion sindrom). Sesak nafas dapat mengakibatkan gangguan pada saat tidur di malam hari.
Bengkak dan kram
pada kaki
Bengkak atau oedem adalah penumpukan atau retensi cairan pada daerah luar sel akibat dari berpindahnya cairan
intraseluler ke ekstraseluler. Oedem pada kaki biasa dikeluhkan pada usia kehamilan diatas 34 minggu. Hal ini dikarenakan tekanan uterus yang semakin meningkat dan
mempengaruhi sirkulasi cairan. Dengan bertambahnya tekanan uterus dan tarikan gravitasi menyebabkan retensi
Asuhan kebidanan yang dilakukan sebagai berikut : 1. Anjurankan ibu untuk memperbaiki sikap tubuhnya terutama saat duduk dan tidur. Hindari duduk dengan posisi kaki menggantung Karen akan meningkatkakn tekanan akibat gaya gravitasi yang akan mneimbulkan
bengkak. Pada saat tidur posisikan kaki sedikit lebih tinggi sehingga cairan yang telah menumpuk dibagian
ekstraseluler dapat beralih kembali kepada intraseluler akibat dari perlawanan gaya gravitasi.
2. Hindari mengenakan pakaian ketat dan berdiri lama, duduk tanpa adanya sandaran.
3. Lakukan latihan ringan dan berjalan secara teratur untuk memfasilitasi peningkatan sirkulasi.
Gangguan Tidur dan
Mudah Lelah
Memasuki trimester akhir, perubahan berat badan dan pertumbuhan janin yang semakin membesar akan
mengakibatkan cepat merasakan kelelahan. Pada trimester III hampir semua wanita mengalami gangguan tidur. Cepat lelah pada kehamilan disebabkan oleh nokturia (sering berkemih dimalam hari), terbangun dimalam hari dan mengganggu tidur yang nyenyak. Dari beberapa penelitian menyatakan bahwa cepat lelah pada ibu hamil dikarenakan tidur malam yang tidak nyenyak karena terbanguntengah malam untuk
Wanita hamil yang mengalami insomnia disebabkan ketidaknyamanan akibat uterus yag membesar, ketidak nyamanan lain selama kehamilan dan pergerakan janin, terutama jika janin aktif.
Asuhan Kebidanan yang dapat dilakukan ialah : Mandi dengan air hangat
Minum air hangat, contohnya susu sebelum tidur Lakukan aktifitas yang tidka menimbulkan stimulus sebelum tidur
Nyeri Perut Bawah
Nyeri perut bawah dikeluhkan oleh sebagian besar ibu hamil. Keluhan ini dapat bersifat fisiologis dan beberapa lainnya
merupakan tanda adanya bahaya dalam kehamilan. Secara normal, nyeri perut bawah dapat disebabkan oleh muntah yang berlebihan
dan konstipasi yang dialami oleh sebagian besar ibu dalam
kehamilannya. Nyeri perut bagian bawah juga bisa dirasakan ketika janin bergerak. Dengan semakin besar janin, maka gerakan kepala,
badan, dan tendangan kakinya akan semakin kuat Nyeri
ligamentum, torsi uterus yang parah dan adanya kontraksi Braxton-Hicks (kontraksi palsu yang tidak menyebabkan persalinan) juga mempengaruhi keluhan ibu terkait dengan nyeri pada perut bagian
Asuhan Kehamilan yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut : Torsi uterus yang parah biasanya dapat diatasi dengan tirah
baring, mengubah posisi ibu agar uterus yang mengalami torsi dapat kembali ke keadaannya semula tanpa harus diberikan manipulasi. Pemberian analgesik dalam hal ini harus
Heartburn
Perasaan panas pada perut atau heartburns atau pirosis didefinisikan sebagai rasa terbakar
di saluran pencernaan bagian atas, termasuk tenggorokkan. Hal ini dapat dikaitkan dengan
Asuhan Kebidanan yang dilakukan adalah sebagai berikut : Penatalaksanaan pertama yang direkomendasikan untuk
heartburn selama kehamilan adalah dengan mengubah gaya hidup dan pola nutrisi.
Apabila heartburn berlanjut, pemberian obat-obatan harus dimulai setelah berkonsultasi dengan professional kesehatan
Braxton hicks
Kontraksi Braxton Hicks adalah suatu tanda persalinan tidak pasti yang ditandai dengan uterus yang berkontraksi bila dirangsang dan datangnya kontraksi tidak menentu lamanya. Tanda ini khas untuk uterus pada masa kehamilan 32 sampai
36 minggu, dan akan semakin jelas kontraksinya pada usia kehamilan minggu ke 36
Kontraksi Braxton Hicks dapat menimbulkan nyeri dan ibu hamil sering mengeluh merasa tidak nyaman seperti mules,
kram perut atau yang biasanya dirasakan kram saat menstruasi serta stres. Nyeri yang dirasakan hanya pada bagian depan perut, tepatnya di perut depan bagian bawah.
Penyebab kontraksi yaitu karena ada pergerakan dan perubahan uterus yang semakin mengeras.
Cara mengatasi braxton hicks ialah :
1. Mengubah aktivitas atau posisi Ibu. Kadang-kadang, berjalan sedikit bisa memberikan Ibu sedikit perasaan nyaman dan mengurangi rasa yang mengganggu.
2. Ibu dapat mandi dengan menggunakan air hangat untuk membantu tubuh Ibu rileks
3. Cobalah minum beberapa gelas air, karena kontraksi ini kadang-kadang dapat disebabkan oleh dehidrasi
4. Cobalah latihan relaksasi pernapasan Ibu. Ini tidak akan
menghentikan kontraksi Braxton Hicks, tetapi dapat membantu Ibu mengatasi ketidak nyamanan
Adaptasi Psikologis pada Ibu Hamil
Trimester III
Pada trimester 3 ibu biasanya merasa khawatir, takut akan kehidupan dirinya, bayinya, persalinan, nyeri persalinan dan ibu tidak tahu kapan ia melahirkan.
Perubahan psikologis pada trimester III juga meliputi : 1. Rasa tidak nyaman timbul kembali
2. Merasa khawatir ketika bayi tidak lahir tepat waktu. 3. merasa sakit dan bahaya fisik yang timbul pada saat melahirkan, khawatir akan keselamatannya.
4. Khawatir bayi akan dilahirkan dalam keadaan tidak normal, bermimpi yang mencerminkan perhatian dan kekhawatirannya.