• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAFTAR PUSTAKA. Asosiasi Ilmu Politik Indonesia, Tentang Tata Pemerintahan Yang Baik.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "DAFTAR PUSTAKA. Asosiasi Ilmu Politik Indonesia, Tentang Tata Pemerintahan Yang Baik."

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Asosiasi Ilmu Politik Indonesia, 2005. “Tentang Tata Pemerintahan Yang Baik”. Ateh, Yusuf, (2011). “Tentang Pentingnya Akuntabililtas dalam Menyusun Laporan

Keuangan Kepemerintahan”.

Agusriyanto, Toro (2006), “Tingkat Materialitas Hasil Pemeriksaan BPK Atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun 2006”. www.gunadarma.ac.id/.../Akuntasi%20Pemerintahan/Artikel_913070..(Diaks es Februari 2013)

Anggraeni, Desi Intan, (2010). “ Analisis Atas Penyusunan Laporan Keuangan Daerah “. lontar.ui.ac.id/file?file=digital/132523...Analisis%20atas...pdf. (10 Desember 2012)

Bisri, Hasan, (2012) .“ Kepedulian Kementerian /Lembaga dalam melakukan inventarisir asset”. (Harian KOMPAS, 2012)

Budi Wahyudin (2010), “Analisis Review Laporan Keuangan Kementerian Dalam Negeri Tahun 2008 Dalam Rangka Meningkatkan Opini Audit Badan Pemeriksa Keuangan”. Jakarta

Departemen Keuangan Republik Indonesia Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor Per-44/PB/2006. “Pedoman Pelaksanaan Review Laporan Keuangan Kemeterian Negara/Lembaga “. ibau.bappenas.go.id/.../peraturan/Peraturan%20Direktorat%20Jendral. (20 Oktober 2012)

Faisal, Arini Septinovia, (2011). ” Analisis Reviu Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Sesuai Dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 4 Tahun 2008 “. repository.unand.ac.id/7243/. (20 Oktober 2012)

Harahap, Sofyan. S, (2004). “Teori Akuntansi”. Edisi Revisi, Jakarta, PT. Raja Grafindo Persada.

Haryadi, Anda Dwi, (2012). “ Pengaruh Reviu Inspektorat Dan Nilai Temuan

Pemeriksaan Terhadap Opinl Audit BPK ”

ojs.polinpdg.ac.id/index.php/JAM/article/download/483/477, (Diakses 17 Oktober 2012)

(2)

IAI-KAP, (2001).”Standar Profesional Akuntan Publik ( SPAP ”. Salemba Empat, Jakarta.

IAI-SAK, (2007).”Standar Akuntan Keuangan (SAK) ”. Salemba Empat, Jakarta Kuswanto, Gatot, (2012). “pertanggungjawaban dalam penyelenggaraan

pemerintahan daerah”

Komite Standar Akuntansi Pemerintah, (2012). ” Kepedulian Kementerian /Lembaga dalam melakukan inventarisir asset”.

Lembaga Administrasi Negara (LAN) : 2003. “Konsep Akuntabilitas dan Transparansi”. repository.usu.ac.id/bitstream/.../sti-okt2006-7%20(5).pdf.t.. (Diakses 23 April 2013).

Lawton dan Rose (1991). “Akuntabilitas dalam

pemerintahan“.lontar.ui.ac.id/file?file=digital/127054...Pengaruh%20akuntab ilita.. (Diakses 26 Februari 2013)

Martowardojo, Agus, (2012). “Kelemahan Kementerian /Lembaga dalam melakukan inventarisir asset “. (Harian KOMPAS, 2012)

Mulyadi, (2002). “Pengertian Review Laporan Keuangan Pada Suatu Entitas”. Nazir (1983), “Pengertian Deskriptif”. elib.unikom.ac.id/download.php?id=1401

.(Diakses Februari 2013)

Organisation for Economic Co-operation and Development (2001). www.oecd.org/site/worldforum/33703867.pdf

Peraturan Pemerintah, (2008). “Tentang Standar Audit Aparat Pengawasan Intern Pemerintah”.

Putra, Yuniarti Hidayah Suyoso, (2012). “ Praktik Kecurangan Akuntansi Dalam Perusahaan ”. ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/el-muhasaba/article/.../pdf, (Diakses 10 Desember 2012)

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 4 Tahun 2008. “ Pedoman Pelaksanaan Reviu Atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah “. portal.mahkamahkonstitusi.go.id/eLaw/.../PermenDagri4_2008.pdf. (20 Oktober)

(3)

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Pasal 33 PP Nomor 8 Tahun 2006.” Reviu

Atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah”

portal.mahkamahkonstitusi.go.id/eLaw/.../PermenDagri4_2008.pdf. (20 Oktober 2012)

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2006. “ Pelaporan Keuangan Dan Kinerja Instansi Pemerintah “. www.itjen.depkes.go.id/.../Peraturan%20Pemerintah/pp2006_.. (20 Oktober 2012)

Purwoko Agus, Ak dan Drs. T. Redwan Djaafar. (2008).“ Reviu Kertas Kerja Audit ” Edisi 4 , pusdiklatwas.bpkp.go.id/filenya/namafile/390/RKKA_Final_08.pdf (20 Oktober)

Riyanto, (2001). “Teori Akuntansi”. Edisi Revisi, Jakarta, PT. Raja Grafindo Persada. Suprapto Tri, (2003-2004, 2006). “Analisis Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah

Kabupaten Sleman Dalam Masa otonomi Daerah

“.http://filepedeef.blogspot.com/2009/10/analisis-kinerja-keuangan-pemerintah.html (Diakses Maret 2013)

Sawir, (2005). “Tujuan Laporan Keuangan”.

repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/18058/.../Chapter%20II.pdf . (Diakses 26 Februari 2013)

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2006. “ Badan Pemeriksaan Keuangan “.www.bpk.go.id/web/files/2009/01/uu_15_bpk.pdf. (27 Oktober 2012)

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2007. ” Pemerintahan Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Sebagai Ibukota Negara Kesatuan Republik Indonesia ”. www.kpujakarta.go.id/view/download.../UU-No-29-Th-2007.pdf. (27 Oktober 2012)

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2003. “ Keuangan Negara “.www.dikti.go.id/files/atur/pnbp/UU17-2003KeuanganNegara.pdf. (27 Oktober 2012)

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2004. “ Perbendaharaan Negara “.www.dikti.go.id/files/atur/UU1-2004PerbendaharaanNegara.pdf. (27 Oktober 2012)

(4)

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2004.” Pemeriksaan Pengelolaan Dan Tanggung jawab Keuangan Negara “. www.dikti.go.id/files/atur/.../UU15-2004PemeriksaanKeuangan.pdf. (27 Oktober 2012)

Wahyudin, Budi, (2010). “ Analisis Review Laporan Keuangan Pemerintah Dalam Negeri Tahun 2008 Guna Meningkatkan Opini Badan Pemeriksa Keuangan”. Jakarta.

(5)

Lampiran 1

(6)
(7)
(8)
(9)

Lampiran 2

STRUKTUR ORGANISASI PEMERINTAH KOTA

ADMINISTRASI JAKARTA BARAT

(10)

KERTAS KERJA REVIEW (KKR) NERACA

AKUN ASET TETAP

Wilayah Kota Administrasi Jakarta Barat No.Indeks KKR KKR.BEL Inspektorat Jendral Disusun oleh/tanggal

Direview oleh/tanggal

Disetujuai oleh/tanggal

ESELON-1 Wilayah Kota Administrasi Jakarta Barat UAPPA-E1 Direktorat Jendral Bina Bangsa

UAPPA-W

UAKPA

Komponen LK LRA Neraca CaLK Akun/Segmen

Penyelenggara

Akuntansi Aset Tetap Langkah-Langkah Review

1. Pastikan bahwa saldo awal aset tetap di neraca tahun sebelumnya telah menunjukan nilai wajar, melalui:

a. Permintaan keterangan apakah satuan kerja telah melakukan inventarisasi dan penilaian (IP) BMN bersama-sama dengan tim DJKN

b. Perbandingan antara hasil IP BMN (Rekapituasi Laporan Hasil Inventarisasi, Laporan Hasil Inventarisasi Barang Rusak Ringan dan Rusak Berat, Laporan Hasil Inventarisasi Barang Berlebih, Laporan Hasil Inventarisasi Barang tidak ditemukan) dengan nilai Aset Tetap di SIMAK-BMN dan Neraca.

2. Pastikan bahwa saldo Aset Tetap di Neraca telah sesuai dengan rincian Aset Tetap di CaLK, melalui penelaahan CaLK

3. Pastikan bahwa saldo Aset Tetap di Neraca telah sesuai dengan Lampiran BMN, melalui penelaahan lampiran BMN

4. Pastikan bahwa aset tetap (misalnya Tanah,Gedung dan Bangunan,Kendaraan Operasional) yang tidak didukung dengan dokumen yang sah telah diungkapkan dalam CaLK.

5. Pastikan bahwa Aset Tetap yang tidak dimanfaatkan dan atau dimanfaatkan oleh pihak yang tidak berhak telah diungkapkan dalam CaLK melalui permintaan keterangan.

6. Pastikan bahwa setiap Belanja Modal telah dibukukan sebagai penambahan Aset Tetap atau Aset Lain-lain, melalui rekonsiliasi antara Daftar Realisasi Belanja Modal dengan penambahan Aset Tetap atau Aset Lain-lain yang berasal dari pembelian, pengembangan nilai aset, Aset Tetap dalam renovasi, perolehan KDP dan pengembangan KDP.

7. Pastikan bahwa mutasi tambah dan mutasi kurang yang telah dibukukan dalam SIMAK-BMN telah didukung dengan dokumen sumber untuk transaksi Transfer Masuk, Transfer Keluar, Koreksi Pencatatan, Penghentian Aset dari Penggunaan, Saldo Akhir Tahun Berjalan, Melalui penelusuran ke dokumen-dokumen yang terkait.

8. Pastikan bahwa untuk Aset Tetap yang dalam kondisi rusak berat/usang telah di reklasifikasi ke aset lainnya,melalui permintaan keterangan dan penelusuran dokumen berita acara penghentian pengguanaan aset tetap ke akun aset lainnya.

(11)

Lanjutan Lampiran 3

Hasil Pelaksanaan Langkah-Langkah Review ( Daftar KKR Pendukung) No.Indeks KKR

1. Penelaahan nilai wajar aset tetap perolehan sebelumnya.

2. Penelaahan kesesuaian saldo aset tetap dengan CaLK.

3. Penelaahan kesesuaian saldo aset tetap dengan dengan lampiran BMN.

4. Penelaahan dokumen kepemilikan BMN dan pengungkapannya dalam CaLK

5. Penelaahan pemanfaatan BMN dan pengungkapannya dalam CaLK

6. Rekonsiliasi belanja modal dengan penambahan aset tetap dari pembelian

7. Penelaahan mutasi tambahan kurang BMN dengan dokumen sumber.

8. Penelaahan reklasifikasi aset tetap rusak berat.

Simpulan 1. 2. 3. Komentar 1. 2. 3.

(12)

KERTAS KERJA REVIEW (KKR) LRA

AKUN BELANJA

Wilayah Kota Administrasi Jakarta Barat No.Indeks KKR KKR.BEL Provinsi DKI Jakarta Disusun oleh/tanggal

Direview oleh/tanggal

Disetujuai oleh/tanggal

ESELON-1 Wilayah Kota Administrasi Jakarta Barat UAPPA-E1 Direktorat Jendral Bina Bangsa

UAPPA-W

UAKPA

Komponen LK LRA Neraca CaLK

Akun/Segmen Penyelenggara

Akuntansi Belanja Langkah-Langkah Review

1. Pastikan bahwa rekonsiliasi belanja telah dilakukan antara unit akuntansi dengan KPPN melalui permintaan keterangan dan penelusuran ke berita acara rekonsiliasi.

2. Lakukan uji petik atas transaksi belanja dan pastikan bahwa setiap transaksi tersebut telah didukung dokumen pengeluaran yang sah, melalui penelusuran ke dalam SPM dan SP2D

3. Pastikan bahwa pengembalian belanja yang merupakan transaksi pengembalian belanja untuk

periode berjalan, melalui permintaan keterangan dan penelusuran jurnal transaksi ke dokumen SSPB.

4. Pastikan bahwa pengembalian belanja periode sebelumnya telah diakui dan dicatat sebagai

penerimaan negara bukan pajak, dengan melakukan permintaan keterangan dan penelusuran jurnal transaksi ke dokumen SSBP.

5. Pastikan bahwa setiap belanja modal telah dicatat dalam jurnal korolari dan menambah aset tetap, dengan melakukan penelusuran dokumen SPM dan SP2D ke jurnalnya.

Hasil Pelaksanaan Langkah-Langkah Review ( Daftar KKR Pendukung) No.Indeks KKR

1. Penelaahan rekonsiliasi belanja dengan KPPN

2. Uji petik SPM dan SP2D

3. Penelaahan pengembalian belanja periode berjalan

4. Penelaahan pengembalian belanja periode sebelumnya

5. Penelaahan jurnal korolari belanja modal

Simpulan 1. 2. 3. Komentar 1. 2. 3.

Referensi

Dokumen terkait

Sekolah berjaya membent uk murid pada tahap pencapaian yang minimum dalam pelbagai bidang. Sekolah memerlukan dorongan dan sokongan daripada pihak yang berkepent ingan bagi

 Membuat kalimat sederhana dengan menggunakan kosa kata baru dan pola kalimat yang telah dipelajari.. KKM

Aku  ngangguk‐angguk.  Aku  juga  sering  melihat  kantor  seperti  itu  kalau  jalan‐jalan  ke  Bandung  bersama  Mama  dan  Papa.  Hebat  juga  Papa,  bisa 

surat  ini  saya  menyatakan  penyesalan  yang  sangat  atas . kelancangan  saya.  Saya  baru  saja  melihat 

Perbedaan seks menurut bulan selama tahun 1988 bagi semua penderita demam berdarah dengan hasil serologi positif tampak pada Tabel 4 dan Grafik 11.. Jumlah seluruh

Teori stewardship adalah teori yang menggambarkan situasi dimana para manajer tidaklah termotivasi oleh tujuan- tujuan individu tetapi lebih ditujukan pada sasaran hasil

lokasi, ruang (spasial), kependudukan dan unsur-unsur geografis yang terdapat di permukaan bumi berikut data-data atribut terkait yang menyertainya. 3) SIG menggunakan baik data

Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif komparatif dengan tujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan hasil tolakan yang terdiri dari: (1) Sudut