• Tidak ada hasil yang ditemukan

Program Studi Pendidikan Matematika UNTIRTA. 17 Maret 2010

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Program Studi Pendidikan Matematika UNTIRTA. 17 Maret 2010"

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi

Dua

Solusi Persamaan Non Linear

Anwar Mutaqin

Program Studi Pendidikan Matematika UNTIRTA

17 Maret 2010

(2)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua Pendahuluan

Rumusan Masalah

Tentukan solusi

f

(x) =

0

dengan

f fungsi nonlinear.

(3)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua Pendahuluan

Metode Pencarian Akar

1

Metode Tertutup

Metode Bagi 2 (Bisection)

Regula Falsi

2

Metode Terbuka

Metode Iterasi Titik Tetap (…xed point Interation)

Metode Newton-Raphson

(4)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua Pendahuluan

Metode Pencarian Akar

1

Metode Tertutup

Metode Bagi 2 (Bisection)

Regula Falsi

2

Metode Terbuka

Metode Iterasi Titik Tetap (…xed point Interation)

Metode Newton-Raphson

Metode Secant

(5)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua Pendahuluan

Metode Pencarian Akar

1

Metode Tertutup

Metode Bagi 2 (Bisection)

Regula Falsi

2

Metode Terbuka

Metode Iterasi Titik Tetap (…xed point Interation)

Metode Newton-Raphson

(6)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua Pendahuluan

Metode Pencarian Akar

1

Metode Tertutup

Metode Bagi 2 (Bisection)

Regula Falsi

2

Metode Terbuka

Metode Iterasi Titik Tetap (…xed point Interation)

Metode Newton-Raphson

Metode Secant

(7)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua Pendahuluan

Metode Pencarian Akar

1

Metode Tertutup

Metode Bagi 2 (Bisection)

Regula Falsi

2

Metode Terbuka

Metode Iterasi Titik Tetap (…xed point Interation)

Metode Newton-Raphson

Metode Secant

(8)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua Pendahuluan

Metode Pencarian Akar

1

Metode Tertutup

Metode Bagi 2 (Bisection)

Regula Falsi

2

Metode Terbuka

Metode Iterasi Titik Tetap (…xed point Interation)

Metode Newton-Raphson

Metode Secant

(9)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua Pendahuluan

Metode Pencarian Akar

1

Metode Tertutup

Metode Bagi 2 (Bisection)

Regula Falsi

2

Metode Terbuka

Metode Iterasi Titik Tetap (…xed point Interation)

Metode Newton-Raphson

(10)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua Pendahuluan

Syarat Cukup

Theorem

Misalkan

f kontinu pada

[a, b]. Jika

f

(a)

f

(b) <

0, maka

terdapat paling sedikit

c

2 (

a, b)

sedemikian sehingga

f

(c) =

0

(11)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua Pendahuluan

Gra…k

x

y

y=f(x)

a

b

(12)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua Pendahuluan

Kelemahan

Hanya mampu menemukan sebuah akar

Bila syarat cukup tidak terpenuhi karena selang terlalu

lebar, maka seolah-olah tidak mempunyai akar

(13)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua Pendahuluan

Kelemahan

Hanya mampu menemukan sebuah akar

Bila syarat cukup tidak terpenuhi karena selang terlalu

lebar, maka seolah-olah tidak mempunyai akar

(14)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua Pendahuluan

Solusi

Ambil Selang yang cukup kecil

1

Membuat gra…k

2

Mencetak nilai fungsi pada selang yang tetap

(15)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua Pendahuluan

Solusi

Ambil Selang yang cukup kecil

1

Membuat gra…k

(16)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua Pendahuluan

Solusi

Ambil Selang yang cukup kecil

1

Membuat gra…k

2

Mencetak nilai fungsi pada selang yang tetap

(17)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua Pendahuluan

Contoh

x

f

(x) =

e

x

5x

2

-0.50

-0.643469

-0.40

-0.129680

-0.30

0.290818

-0.20

0.618731

-0.10

0.854837

0.00

1.000000

0.10

1.055171

0.20

1.021403

0.30

0.899859

0.40

0.691825

0.50

0.398721

(18)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua

Metode Bagi Dua

Metode Bagi Dua

Tentukan selang

[

a, b

]

Bagi dua di

c

=

a

+

2

b

Hitung

f

(c)

Jika

f

(a)

f

(c) <

0, maka selang baru

[a, c]

Jika

f

(a)

f

(c) >

0, maka selang baru

[c, b]

Lakukan proses seperti di awal

(19)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua

Metode Bagi Dua

Metode Bagi Dua

Tentukan selang

[a, b]

Bagi dua di

c

=

a

+

2

b

Hitung

f

(c)

Jika

f

(a)

f

(c) <

0, maka selang baru

[a, c]

Jika

f

(a)

f

(c) >

0, maka selang baru

[c, b]

Lakukan proses seperti di awal

(20)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua

Metode Bagi Dua

Metode Bagi Dua

Tentukan selang

[a, b]

Bagi dua di

c

=

a

+

2

b

Hitung

f

(

c

)

Jika

f

(a)

f

(c) <

0, maka selang baru

[a, c]

Jika

f

(a)

f

(c) >

0, maka selang baru

[c, b]

Lakukan proses seperti di awal

(21)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua

Metode Bagi Dua

Metode Bagi Dua

Tentukan selang

[a, b]

Bagi dua di

c

=

a

+

2

b

Hitung

f

(c)

Jika

f

(

a

)

f

(

c

) <

0, maka selang baru

[

a, c

]

Jika

f

(a)

f

(c) >

0, maka selang baru

[c, b]

Lakukan proses seperti di awal

(22)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua

Metode Bagi Dua

Metode Bagi Dua

Tentukan selang

[a, b]

Bagi dua di

c

=

a

+

2

b

Hitung

f

(c)

Jika

f

(a)

f

(c) <

0, maka selang baru

[a, c]

Jika

f

(

a

)

f

(

c

) >

0, maka selang baru

[

c, b

]

Lakukan proses seperti di awal

(23)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua

Metode Bagi Dua

Metode Bagi Dua

Tentukan selang

[a, b]

Bagi dua di

c

=

a

+

2

b

Hitung

f

(c)

Jika

f

(a)

f

(c) <

0, maka selang baru

[a, c]

Jika

f

(a)

f

(c) >

0, maka selang baru

[c, b]

(24)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua

Metode Bagi Dua

Toleransi

Iterasi dihentikan jika:

j

a

b

j <

ε

atau

f

(c) <

ε

m

atau

c

r

+

1

c

r

c

r

+

1

<

δ

(25)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua

Metode Bagi Dua

Toleransi

Iterasi dihentikan jika:

j

a

b

j <

ε

atau

f

(

c

) <

ε

m

atau

c

r

+

1

c

r

c

r

+

1

<

δ

(26)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua

Metode Bagi Dua

Toleransi

Iterasi dihentikan jika:

j

a

b

j <

ε

atau

f

(c) <

ε

m

atau

c

r

+

1

c

r

c

r

+

1

<

δ

(27)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua

Metode Bagi Dua

Flowchart

(28)

Solusi Persamaan Non Linear Anwar Mutaqin Pendahuluan Metode Bagi Dua

Metode Bagi Dua

Tugas

Buat Flowchart dan program dalam MATLAB untuk mencari

akar persamaan:

1

e

x

5x

2

=

0

2

x

3

3x

+

5

=

0

Referensi

Dokumen terkait

Oleh karena itu,dikembangkanlah suatu metode untuk memproduksi herbisida ini yakni pelepasan bahan aktif terkontrol, yang dibuat dalam bentuk mikroenkapsulasi,

Pemberhentian anggota DPR yang telah yang telah memnuhi ketentuan pada ayat (2) huruf a, b dan c setelah dilakukan penyelidikan, verifikasi dan pengambilan

Kimia, Biologi, teknologi proses, bioteknologi pelatihan Bovine Mitochondrial Assay, Isobologram Assay, Cytocidal-Cytostatic Assay. Kimia, Biologi, teknologi

Dalam suatu sistem tenaga listrik banyak terdapat peralatan listrik yang harus dilindungi dari pengaruh surja Petir akan tetapi disini ditekankan pada suatu peralatan utama

Konsep utama yang teridentifikasi dalam model ini seperti yang dilukiskan pada skema Neuman System Model (gambar 1-1) adalah pedekatan holistic, system terbuka

Sumber: Zajac &amp; Conboy 2012 Gambar 8 Telur Uncinaria Usus halus - Endoparasit (cacing), kelompok Nematoda, Strongyloidea, Ordo Strongylida, disebut  juga dengan cacing. tambang

Peneliti ingin mengetahui dan melakukan penilaian ada tidaknya hubungan antara jumlah komponen SM yang terganggu dengan derajat perlemakan hati secara USG. Ternyata

Mahasiswa dapat menjelaskan Beda Manajemen Strategik dalam manajemen tradisional dengan Manajemen Strategik dalam manajemen kontemporer6. Mahasiswa dapat menjelaskan Balance