• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAFTAR PUSTAKA. Widhardin, Irene Rupiah Meriah Dari Bisnis Wedding Organizer. PPM Manajemen, Jakarta

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "DAFTAR PUSTAKA. Widhardin, Irene Rupiah Meriah Dari Bisnis Wedding Organizer. PPM Manajemen, Jakarta"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

1

DAFTAR PUSTAKA

Buku

Goulet, Catherine, et al. 2010. Fab Job Guide to Become A Wedding Planner. Fab Job Inc

Widhardin, Irene. 2010. Rupiah Meriah Dari Bisnis Wedding Organizer. PPM Manajemen, Jakarta

Kotler, Philip. 2004, Marketing Insights From A to Z, Jakarta, erlangga, hal.18 Kotler, Philip. 2000, Manajemen Pemasaran Perspektif Asia, Yogyakarta: Andi

Offset

O.C Ferrel and Michael D. Hartline. Marketing Strategy 5th edition. Mason: Cengage Learning. 2011, 3

Sulaksana,uyung. 2003. Intergrated Marketing Communication. Yogyakarta : Pustaka pelajar. hal.23

John E. Kennedy dan R. Dermawan Soemanegara. Marketing Communication. Jakarta: PT. Bhuana Ilmu Populer Kelompok Gramedia, 2009, hal.5 Siri Ajeng Susanti 2010 tesis UI

Kotler, Phillip (2000), Marketing Pemasaran : edisi millennium. New Jersey: Prentice Hall, Inc

Kotler, Philip, 1997, Manajemen Pemasaran, Edisi Bahasa Indonesia, Jilid 1, Jakarta: PT Prenhallindo

Philip Kontler, Manajemen Pemasaran, jilid I & II, edisi ke 6, Erlangga, Jakarta,1996, Hal.264

A.Shimp, Terence,.Periklanan Promosi Dan Aspek Tambahan Komunikasi Pemasaran edisi ke5 jilid1. Jakarta. Erlangga. 2003. hal.160

Setiadi, Nugroho J. 2003. Perilaku Promosi: Aspek Tambahan Komunikasi Pemasaran Terpadu.Jilid1.Jakarta.Kencana Perdana Media Group.hal.1257

(2)

2

Kotler, Philips, Gary Armstrong.2004.Prinsip Prinsip Pemasran Jilid.2 (Damos Sihombing. Alih Bahasa).Jakarta.Erlangga.hal.667

Kennedy dan R. Dermawan,S, Marketing Communication : Taktik dan strategi,PT.Bhuana Populer, cetakan pertama,Jakarta,2006,hal26 Phillip Kotler,Opc.Cit.,hal.288

Keller, Ed. 2007. Unleashing the Power of Word of Mouth: Creating Brand Advocacy to Drive Growth. The Journal of Advertising Research. ARF. Dhruv Grewal and Michael Levy. Marketing 4th Edition. New York:McGraw-

Hill/Irwin, 2014, 548

Dave Chaffey and PR Smith. eMarketing eXcellence. Planning and Optimizing

Your Digital Marketing 3rd edition.Oxford: Butterworth-Heinemann, 2008, hal 50

SW Henny, Rumondor Alexander, Manajemen Media Masa, Jakarta : Pusat Penerbitan Universitas Terbuka, 2004. Hal:94

Sutisna, SE.ME.,Perilaku Konsumen & Konsumen Pemasaran. Bandung. PT. Remaja Rosdakarya

Kotler, Philip, Marketing Managemen2. New Jersey: Pretice Hall, Inc 1997.

---Manajemen Pemasaran Edisi 11. Jakarta: PT. Indeks. 2006, hal.281 ---Manajemen Pemasaran Edisi 11. Jakarta: PT. Indeks. 2006, hal 182 Philip J. Kitchen and Patrick De Pelsmacker. Integrated Marketing

Communications: A Primer. New York: Routledge, 2004, 110.

---Integrated Marketing Communications: New York: Routledge, 2004. 112. ---Integrated Marketing Communications: A Primer. New York: Routledge,

2004, 113.

Tim Browns and George Bagley. Communication Technology Update and

Fundamentals 13th edition by August E. Grant and Jennifer H. Meadows. New York: Focal Press, 2012, 265.

(3)

3

and Fundamentals 13thed. August E. Grant, Jennifer H. Meadows.New York: Focal Press, 2012, 275-278

Jason Miletsky. Principles of Internet Marketing: New Tools & Methods for Web Developers. Boston: Cengage Learning, 2010, 75.

--- Principles of Internet Marketing: New Tools & Methods for Web Developers. Boston: Cengage Learning, 2010, 75-76.

Basrowi & Suwandi.2008, M.si.Memahami penelitian kualitatif.Jakarta.PT. Rinekacipta.Hal.50

Robert. K. Yin, 1995, Studi Kasus (desain dan metode), diterjemahkan oleh M.Djauzi Muzakir,Jakarta, PT. Remaja Grafindo Persada , Hal 1

Norman K. Denzin, Yvonna S. Lincoln. Handbook of Qualitative Research Edisi Bahasa Indonesia oleh Robert E. Stake. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2009 Norman K. Denzin, Yvonna S. Lincoln. Handbook of Qualitative Research Edisi

Bahasa Indonesia oleh Andrea Fontana dan James H. Frey. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2009, 501.

Nicholas Walliman. Research Method. The basics. New York: Routledge, 2011,101.

Norman K. Denzin, Yvonna S. Lincoln. Handbook of Qualitative Research Edisi Bahasa Indonesia oleh Patricia A. Adler dan Peter Adler. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2009, 523.

Marsi Singaribuan dan Sofyan Effendy, Metode Penelitian Survey,Jakarta, LP3S, 1989.

Lexy J. Moleong, 2006, Metode Penelitian Kualitatif, Bandung, PT. Remaja Rosdakarya, Hal.248

---Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2013, 330.

George E .Belch and Michael A. Belch. Advertising and Promotion: An

Integrated MarketingCommunications Perspective Sixth Edition. New York: McGraw Hill/Irwin, 323.

Internet

(4)

4

[online]. Diakses pada tanggal 30 Maret 2014 dari

http://www.topweddingsites.com/become-a-wedding-planner.html

LAMPIRAN

Media Social Facebook Rafa Wedding Organizer 354

(5)
(6)

6 Potongan Harga Rafa Wedding Organizer 354

(7)

7 Pedoman Wawancara Narasumber

Nama Narasumber : Wahyu Widodo

Jabatan : Marketing Rafa Wedding Organizer 354 Waktu : 18 Maret 2015 / 13.00 – 15.00 WIB

Tempat : Rafa Wedding Organizer 354, Kelapa Gading - Jakarta Judul Peneltian : STRATEGI PROMOSI RAFA WEDDING ORGANIZER

354 UNTUK MENARIK MINAT KONSUMEN

1. Advertising apa yang sudah digunakan oleh Rafa Wedding Organizer 354 saat ini ?

“Rafa Wedding Organizer 354 saat ini dalam memasarkan produknya dengan menggunakan media social facebook.. Bagi kami media social ini sangat sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh perusahaan, murah dan jangakauannya cukup luas.”

2. Apa saja yang dilakukan Rafa Wedding Organizer 354 didalam

Personal Seling ?

“Tentu kami sudah membekali tim yang secara langsung dalam proses personal selling dengan antisipasi lapangan dan taktik membujuk yang relevan, sopan dan efektif.” Proses personal selling biasanya diawali dari memprospek customer, memilah dan memilih prospek yang berkualitas, lalu mengembangkan hubungan baik, kemudian berlanjut ke penyampaian pesan penawaran. Berikutnya kita harus siap dengan lontaran pertanyaan yang

(8)

8

muncul dari konsumen. Karena itu penguasaan pengetahuan produk dengan baik wajib hukumnya. Bila tidak, kita bisa gelagapan menjawab pertanyaan-pertanyaan dari konsumen.”

3. Apa saja yang sudah dilakukan Rafa Weding Organizer 354 dalam melakukan Sales Promotion ?

“sales promotion meliputi bujukan dengan memberikan dorongan lebih kepada konsumen agar membeli. Misalnya dengan memberikan potongan harga, kupon, atau bonus. Sales promotion didesain untuk mempercepat proses penjualan dan memaksimalkan penjualan. Karena sales promotion dapat memotivasi konsumen untuk membeli produk dengan kuantitas lebih banyak dan mempercepat siklus pembelian.”

4. Promosi Direct Marketing seperti apa yang udah dilakukan oleh Rafa Wedding Organizer 354 ?

“Biasanya dengan menelpon, mengirim email, dan fax kepada konsumen dan

kemudian menawarkan konsumen akan produk Rafa Weeding Organizer 345 dengan harapan lebih jauh berhasil dibujuk untuk mendengarkan penawaran secara face-to-face.”

5. Word of Mouth seperti apa yang digunakan oleh Rafa Wedding

Organizer 354 dalam menunjang promosi ?

“Konsumen yang memperoleh kepuasan dari Rafa Wedding Oraganizer 354, secara tidak langsung akan menginformasikan kelebihan produk atau jasa tersebut kepada orang lain. Sehingga kepercayaan mereka terhadap

(9)

9

suatu produk akan meningkat, karena adanya rekomendasi dari teman atau kerabatnya.”

Nama Narasumber : Suryo Bawono

Jabatan : CEO Rafa Wedding Organizer 354 Waktu : 23 Maret 2015 / 15.00 – 18.00 WIB

Tempat : Rafa Wedding Organizer 354, Kelapa Gading - Jakarta Judul Peneltian : STRATEGI PROMOSI RAFA WEDDING ORGANIZER

354 UNTUK MENARIK MINAT KONSUMEN

6. Bagaimana pentingnya sebuah komunikasi pemasaran bagi Rafa Wedding Organizer 354 ?

“ sangat penting sekali, sebab dengan intensitas komunikasi pemasaran akan menjalin sebuah hubungan yang baik dengan konsumen serta akan memudahkan konsumen untuk mengenali atau mengetahui produk lebih detail. Dan untuk melihat rekam jejak dari perusahaan sudah berapa banyak konsumen yang sudah menggunakan jasa dari Rafa Weding Organizer 354”.

7. Strategi apa yang digunakan oleh Rafa Wedding Organizer 354 dalam mempromosikan jasanya ?

“Rafa Wedding Organizer 354dalam mendapatkan klien yang potensial menggunakan dua tahapan strategi, yaitu dari online ke offline.”

(10)

10

“Pengenalan produk Rafa Wedding Organizer 354 lebih jauh pada saat mengikuti pameran-pameran wedding. Di pameran tersebut calon klien bisa lebih leluasa dalam bertanya produk terkait tersebut.”

“Dalam pameran wedding tersebut, Rafa Wedding Organizer 354 biasanya memberikan promosi berupa potongan harga maupun bonus.”

8. Iterfensi jangka pendek apa yang biasa diberikan oleh Rafa Wedding Organizer 354 ?

“ Rafa Wedding Organizer 354 memiliki schedule promosi dimana jatuh pada hari besar ( misalnya bulan haji, hari libur dan hari perayaan nasional).”

“Ketika mendapatkan klien yang potensial, marcom dari Rafa Wedding Organizer 354 akan menindak lanjuti ketahapan berikutnya untuk bertemu dengan klien secara tatap muka (offline).”

9. Bagaimana Rafa Wedding Organizer 354 membangun hubungan baik dengan berbagai vendor/rekanan ?

“Dengan mengadakan sebuah acara family gathering yang diadakan secara rutin setiap akhir tahun, kepada para vendor/rekanan.”

10. Siapa saja yang menjadi segementing dari Rafa Wedding Oraganizer 354 ?

“Yang menjadi sasaran utama dalam strategi promosi ini adalah para calon mempelai. Jadi dapat dikatakan bahwa target kami adalah

(11)

11

perorangan atau bisa juga secara tidak langsung, orang tua dari para mempelai.”

11. Siapa saja targeting yang telah ditentukan oleh Rafa Wedding Organizer 354?

“konsumen yang secara psikografis mengutamakan budget yang kompetitif dan pengalaman. Karena Rafa Wedding Organizer 354 mampu memaksimalkan budget yang klien miliki (adjust budgeting).”

12. Bagaimana positioning dari Rafa Wedding Organizer 354 ?

“Positioning dari Rafa Wedding Organizer 354 adalah “adjust budgeting” atau memaksimalkan biaya yang dimiliki oleh para calon mempelainya.”

13. Seberapa penting internet bagi Rafa Wedding Organizer 354 dalam melakukan strategi promosi ?

“Melihat pola gaya hidup masyarakat era smart phone, internet menjadi sebuah kebutuahan. Rafa Wedding Organizer 354 sangat bergantung pada akses internet untuk menjangkau khalayak dalam memasarkan produknya sebagai jasa Wedding Organizer.”

14. Kenapa Rafa Wedding Organizer 354 memilih social media Facebook sebagai sarana untuk promosinya ?

(12)

12

“Penggunaan social media facebook sangatlah mudah dibanding dengan yang lainnya. Tinggal klik dan selesai, facebook merupakan situs jejaring sosial terbesar saat ini, sehingga pemakainya banyak, upload gambar sangatlah mudah, pemakaiannya gratis dan tanpa batasan, dapat digunakan untuk beriklan, facebook dapat digunakan untuk tempat bisnis, terlebih untuk sales yang akan mempromosikan produknya dan dunia sudah semakin canggih, facebook dapat diakses dimanapun, kapanpun, dan dalam keadaan apapun.”

Nama Narasumber : Riha Intan

Jabatan : Konsumen Pengguna Rafa Wedding Organizer 354 Waktu : 18 Maret 2015 / 13.00 – 15.00 WIB

Tempat : Rafa Wedding Organizer 354, Kelapa Gading - Jakarta Judul Peneltian : STRATEGI PROMOSI RAFA WEDDING ORGANIZER

354 UNTUK MENARIK MINAT KONSUMEN

15. Mengapa Rafa Wedding Organizer 354 menjadi targeting untuk acara pernikahanan Anda ?

“Karena Rafa Wedding Organizer 354 mampu memaksimalkan budget yang saya miliki (adjust budgeting) dibandingkan dengan yang lain, dan juga memang sudah berpengalaman dalam menangani acara pernikahan” “Pelayanannya baik dan mau mendengarkan segala permintaan maupun apa yang kami ingin implementasikan dalam acara pernikahan kami.”

(13)

13 Nama Narasumber : Suryo Bawono

Jabatan : CEO Rafa Wedding Organizer 354 Waktu : 23 Maret 2015 / 15.00 – 18.00 WIB

Tempat : Rafa Wedding Organizer 354, Kelapa Gading - Jakarta Judul Peneltian : STRATEGI PROMOSI RAFA WEDDING ORGANIZER

354 UNTUK MENARIK MINAT KONSUMEN

16. Apa yang sekiranya menjadi kekuatan (Strength) dan kelemahan

(Weakness) Rafa Wedding Organizer 354 dibandingkan dengan para competitor ?

(a) Kekuatan ( Strength )

i. Mampu memaksimalkan budget yang dimiliki oleh para calon mempelainya (adjust budgeting).

ii. Memberikan free berupa : voucher hotel, undangan, fotobooth, karangan bunga, janur dan souvenir.

iii. Free consultan.

iv. Mengadakan acara family gathering secara rutin setiap akhir tahun, kepada para vendor/rekanan.

(b) Kelemahan (Weakness)

(14)

14

ii. Masyarakat belum terlalu mengenal, dikarenakan baru berdiri tahun 2012.

17. Apa saja yang menjadi peluang (opportunity) menurut anda bagi Rafa Wedding Organizer 354 ?

i. Pola gaya hidup biasanya mereka yang praktis dan tidak memiliki banyak waktu sehingga membutuhkan kepraktisan.

(15)
(16)

16

CURRICULUM VITAE

PERSONAL DETAILS

Name : Mochammad Shobirin

Date of Birth : 16 Januari 1982 Height/Weight : 172cm/74kg

Address : Jl. Bentengan Timur No.45 Sunter, Jakarta Utara

Contact : +62 882 1215 9659

E-mail Address : birin.shirobin@gmail.com

Sex : Male

Marital Status : Married

WORK EXPERIENCE

Jan 2015 – Present Analytics Adwords & Adsense, division Advertising & Enterprise Sales - Google Feb 2012 – Nov 2014 Media Advertising – Hanindo Mitra Lestari

INTEREST

Referensi

Dokumen terkait

Siklus menstruasi terdiri atas tiga yaitu fase menstruasi, fase poliferasi dan fase sekretori. 1) Fase menstruasi: terjadi apabila ovum tidak dibuahi sperma, sehingga korpus

Berdasarkan semua data yang diperoleh dari observasi, wawancara, dan dokumentasi, maka penulis dapat menyimpulkan bahwa peran guru pendidikan agama Islam dalam

Hasil Analisis kadar protein es krim susu sapi segar dengan penambahan tepung kacang hijau dapat dilihat pada Tabel 2 dan Gambar 6... ANALISIS MUTU ES KRIM KACANG

Adapun jual-beli tanah menurut aturan hukum adat bukanlah merupakan perjanjian sebagaimana yang ditegaskan dalam Pasal 1457 BW, melainkan suatu perbuatan hukum yang dimaksudkan

Cipta, 2008), hlm 88... 16 Data yang digunakan dalam penelitian lapangan pada skripsi ini adalah data primer, yang bersumber dari pihak Dinas Perhubungan Kota Banda Aceh, Dinas

Dengan mengalihkan tanah-tanah yang seharusnya berada di bawah hak pengelolaan pemerintah kepada perusahaan swasta, pemerintah telah membuat tanah milik publik menjadi tanah privat

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas layanan dan kualitas sistem berpengaruh positif terhadap kepuasan pengguna terhadap sistem e-purchasing, yang kemudian

1) Edukasi mengenai factor apa saja yang bisa memperberat penyakitulkus peptikum tersebut. 2) Anjurkan pasien menghindari makanan yang menyebabkan sekresiHCl berlebihan.