• Tidak ada hasil yang ditemukan

laporan sambungan kabel

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "laporan sambungan kabel"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN PRAKTIKUM

LABORATORIUM TEKNIK TENAGA LISTRIK

INSTALASI LISTRIK

SAMBUNGAN KABEL

DosenPembimbing

:

ToribHamzah, M.Pd

NIP 19670910 200604 1 001

Disusunoleh :

Aprilia Maharani

P27838016002

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA

JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK

(2)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LatarBelakang

Pengenalan dan pengertian cara menggunakan alat pertukangan listrik merupakan dasar pengetahuan dalam bidang teknik listrik. Salah memilih atau salah menggunakan alat kerja selain dapat dapat merusak bahan yang dikerjakan dapat juga membahayakan keselamatan pemakainya. Oleh karena itu pengenalan alat kerja instalasi listrik mutlak dikuasai, oleh orang yg akan memasang instalasi listrik.

1.2 BatasanMasalah

1. Dapat membuat sambungan kabel berbagai macam jenis.

2. Dapat mengetahui fungsi sambungan kabel dan pola pembuatannya.

1.3 RumusanMasalah

1. Apakah itu sambungan kabel ?

2. Bagaimana cara membuat sambungan kabel berbagai jenis ? 3. Apa fungsi sambungan kabel ?

1.4 Tujuan

1. Mahasiswa mampu membuat sambungan kabel dengan benar.

2. Mahasiswa diharap memiliki pengetahuan dan landasan untuk bisa mnyambungkan kabel 3. Mahasiswa dapat mengetahui jenis dan macam dari smbungan kabel.

4. Mahasiswa mampu mengetahui fungsi dan kegunaan sambungan kabel.

1.5 Manfaat

1.5.1 Manfaat Teoritis

1.Mahasiswa dapat memahami dan mengerti tentang sambungan kabel secara teoritis.

2.Mahasiswa dapat menganalisa bagaimana fungsi dan manfaat dari sambungan kabel secara teoritis.

1.5.2 Manfaat Praktis

Mahasiswa dapat menerapkan dan mengetahui jenis-jenis sambungan kabel dengan benar.

BAB II

(3)

2.1 Teknik Penyambungan Kabel

Pada teknik instalasi penerangan sering kali kita membutuhkan pencabangan atau pemanjangan saluran. Guna memenuhi keperluan pencabangan dan pemanjangan saluran (kabel) maka diperlukan sistem penyambungan atau pencabangan kabel.

Ada beberapa jenis sambungan kabel yang sering digunakan pada sistem intalasi listrik, antara lain jenis sambungan ekor babi (pig tile), sambungan puntir, sambungan bolak-balik (turn back), sambungan cabang datar, dan sambungan simpul. Perhatikan gambar beberapa sambungan kabel tersebut sebagai berikut:

1. Sambungan Ekor Babi

Sambungan seperti ini merupakan teknik penyambungan yang paling sederhana dan mudah dikerjakan. Sambungan seperti ini biasanya dilakukan pada penyambungan langsung yang dilakukan pada kontak sambungan dan hasil sambungannya diisolasi dengan lasdop. Cara penyambungan ini dapat dilihat pada gambar dibawah ini :

Gambar 2.1 Sambungan Ekor Babi

Pada sambungan ekor babi, kedua ujung kabel yang telah dikupas kulitnya disambungkan dijadikan satu, kemudian diputar dengan tang kombinasi sampai kuat dan ujungnya ditutup dengan menggunakan lasdop.

Pada umumnya dilakukan untuk menyambung dua buah kabel yang akan direntang. Adakalanya dalam pekerjaan instalasi listrik terpaksa menyambung kabel dengan cara direntang karena adanya pertimbangan tertentu seperti untuk penghematan bahan atau adanya isolasi kabel yang cacat. Untuk mendapatkan hasil puntiran yang baik, sebaiknya digunakan tang kombinasi agar hasilnya kuat dan tidak longgar.

2. Sambungan Bolak-balik

Tujuan sambungan bolak-balik pada dasarnya sama dengan penyambungan puntir yaitu untuk menghubungkan 2 kabel yang akan direntang. cara penyambungan ini akan menghasilkan sambungan yang lebih kuat terhadap gaya rentang dan tarikan.

(4)

Untuk kabel yang ukuran lebih besar dilakukan dengan carasambungan bolak balik “Britannia“ atau dengan model sambungan “Scarf“.Bentuk sambungan ditunjukkan seperti gambar dibawah ini:

a. Bentuk sambungan bolak balik. b. Bentuk sambungan Britannia. c. Bentuk sambungan Scarf.

Gambar 2.2 Sambungan Bolak Balik

3. Sambungan Bercabang

Dalam jaringan listrik sering kita temukan dalam penghantar yang panjang, selain sambungan lurus juga ditemukan sambungan cabang. Sambungan ini dilakukan dengan maksud untuk mengambil jalan pintas agar menghemat penggunaan kabel dan praktis dalam pengerjaannya. Sambungan ini dapat dilakukan tanpa harus memutus kabel utamanya, melainkan hanya dikupas kabelnya sepanjang kebutuhan. Bentuk pencabangan datar ini bisa untuk cabang tunggal (Single Plain joint) atau bisa juga dalam bentuk cabang ganda (Cross Plain Joint).

Gambar 2.3 Sambungan Bercabang

BAB III

METODE PENELITIAN 3.1 Alat dan Bahan

(5)

a Tang Kombinasi b Tang Cucut c Tang Potong d Kabel NYA

LANGKAH KERJA

Sambungan Ekor Babi (Pig Tail) :

a Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.

b Kupas masing-masing kabel NYA sepanjang 5 cm dari salah satu ujungnya dengan menggunakan tang kombinasi.

c Satukan dua buah kabel yang ujungnya sudah terkupas kemudian putar dengan tang kombinasi secara rapi dan kuat.

d Rapikan kembali hasil sambungan dengan memotong kelebihan kabel. e Selanjutnya ujung yang sudah rapi ditutup dengan menggunakan lasdop.

Sambungan Puntir :

a Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.

b Kupas masing-masing kabel NYA sepanjang 15 cm dari salah satu ujungnya dengan menggunakan tang kombinasi.

c Tempelkan jadi satu bagian-bagian kabel yang terkupas kemudian puntir menggunakan tang kombinasi dengan arah yang berlawanan ke kiri dan ke kanan secara kuat agar hasilnya rapi dan tidak longgar.

d Setelah sambungan selesai barulah kemudian diberi isolasi.

Sambungan Bolak-balik :

a Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.

b Kupas masing-masing kabel NYA sepanjang 15 cm dari salah satu ujungnya dengan menggunakan tang pengupas.

c Tempelkan jadi satu bagian-bagian kabel yang terkupas kemudian puntir menggunakan tang kombinasi dengan arah yang berlawanan ke kiri dan ke kanan secara kuat.

d Rapikan hasil sambungan dengan memotong kelebihan kabel. e Setelah sambungan selesai barulah kemudian diberi isolasi seal tape.

Sambungan Bercabang :

a Kupas masing-masing kabel NYA sepanjang 5 cm dari salah satu ujungnya dengan menggunakan tang pengupas.

b Satukan dua bagian kabel yang sudah terkupas, kemudian puntir dan lilit menggunakan tang kombinasi. Hasil penyambungan biasanya membentuk huruf T atau membentuk tanda silang/cross(+). Rapikan hasil sambungan dengan memotong kelebihan kabel sesuai dengan kebutuhan.

(6)

c Terakhir, tutup hasil sambungan dengan seal tape agar tidak terjadi hubungan singkat atau membahayakan orang lain.

PERTANYAAN

1. Hal apa yang harus di perhatikan dalam melakukan sambungan instalasi listrik ? 2. Apakah dampak jika seorang teknisi listrik mengabaikan sambungan instalasi listrik ?

JAWABAN PERTANYAAN

1. Hal apa yang harus di perhatikan dalam melakukan sambungan instalasi listrik ?

a. Tentukan jumlah dan titik-titik beban listrik yang akan dibutuhkan.Diantaranya adalah penempatan saklar dan lampu, Televisi, AC, kulkas, Dispenser, pompa air, mesin cuci, dan lainnya.

b Tentukan besar daya listrik PLN yang diperlukan dari total beban listrik yang akan

dipasang.Aturlah pemakaian listrik dari peralatan listrik Anda sampai dengan 60% saja dari total beban (daya) yang terpasang untuk batas amannya.

c Kelompokkan beban listrik untuk memperhitungkan besar ukuran kabel dan peralatan pengamanan arus lebih atau hubungan singkat (MCB).

d Pilih peralatan pengaman (MCB) dan gunakan produk asli berlogo SNI,jangan sampai salah pilih menggunakan produk palsu karena tentunya material yang digunakan pasti berbeda yang dapat menimbulkan hubungan arus pendek dan mengkibatkan terjadinya kebakaran.

2. Apakah dampak jika seorang teknisi listrik mengabaikan sambungan instalasi listrik? a. Terjadinya Kecelakaan kerja yang fatal dan bisa membahayakan nyawa

b. Kerugian yang besar baik berupa materi dan fisik

(7)

BAB IV

ANALISIS DAN KESIMPULAN 4.1 Analisis

Hal-hal yang harus diperhatikan untuk pembuatan sambungan kabel adalah sebagai berikut : a) Memisahkan kabel dalam skala jarak tertentu agar aman

b) Bulatan disesuaikan dengan baut/skrup agar penekanan baut dapat merata dan sambungan menjadi sempurna.

c) Menggunakan selongsong kabel dan heatstink

d) Pemasangan stopkontak dan sambungan kabel yang tepat

4.2 Kesimpulan

Dari makalah yang sudah dipaparkan di atas dapat diambil kesimpulan sebagai berikut 1. Kabel adalah kmponen yang sangat penting dalam bidang elektronika .

2. Kabel tegangan tinggi digunakan sebagai jaringan distribusi, terutama pada perkotaan yang penduduknya sangat rapat.

3. Bagian utama dari suatu kabel adalah inti atau konduktor, bahan isolasi, bahan pengisi, bahan pengikat, bahan pelindung beban mekanik, dan selubung pelindung luar

(8)
(9)

DAFTAR PUSTAKA

[1]. Setyabudi, Khakim. 2014. “MACAM- MACAM SAMBUNGAN KABEL LISTRIK ”. http://khakimmbois96.blogspot.co.id/2014/02/macam-macam-sambungan-kabel-listrik.html Diakses pada : 30 September 2016

[2]. Nugroho, Danang. 2013.“Pengertian dan MacamSambunganListrik”. https://danangnugroho.com/121-pengertian-dan-macam-sambungan-listrik Diakses pada : 30 September 2016

[3]. Noname, 2011. “Macam-macam Sambungan Kabel”.

http://dokumen.tips/documents/makalah-kabel-listrik-558465855445a.html Diakses pada : 30 September 2016

(10)

Gambar

Gambar 2.1 Sambungan Ekor Babi
Gambar 2.3 Sambungan Bercabang

Referensi

Dokumen terkait

Bila tranduser diputar 60⁰ berlawanan arah jarum jam terlihat gambaran tiga ruang jantung aorta, ventrikel kiri, katup mitral, dan atrium kiri.. Bila diputar lebih ke

arah bawah dan bagian kiri dengan Main switch arah atas. - Menghubungkan kabel Main switch dengan terminal 49a pada flasher, terminal 31 dengan kabel massa. - Terminal

Dengan asumsi robot menghadap ke kana, maka untuk behavior belok kiri, kelompok kaki kiri berputar searah jarum jam kecuali kaki kanan tengah berlawanan arah jam

Dengan asumsi robot menghadap ke kana, maka untuk behavior belok kiri, kelompok kaki kiri berputar searah jarum jam kecuali kaki kanan tengah berlawanan arah jam

Kompensasi ketika terjadi pengeliminasian dari isyarat visual (OP memejamkan mata) dan kepala dimiringkan dengan kuat ke satu bagian (kanan/kiri) dalam mempertahankan

Dengan asumsi robot menghadap ke kana, maka untuk behavior belok kiri, kelompok kaki kiri berputar searah jarum jam kecuali kaki kanan tengah berlawanan arah jam

Splice Plate : Aksesoris Kecil Kabel Tray Fungsi : untuk merubah arah jalur kabel tray. : secara horizontal (belok ke kiri atau ke kanan) dengan sudut yang

Adegan kedua diawali dengan dua penari masuk dari kanan-kiri sidewing,kemudian disusul dua penari dari sidewing kanan-kiri arah hadap penari, dengan gerak pola