• Tidak ada hasil yang ditemukan

GREEN BUILDING COUNCIL INDONESIA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "GREEN BUILDING COUNCIL INDONESIA"

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)

Jakarta, 20 September 2011

Annual Meeting 2011

(2)

Naning Adiwoso

Annual Meeting 2011

Institutional Development and the Lesson Learned from GBC INDONESIA - 2011

(3)

Menuju masa

depan Indonesia

yang lebih baik

Proses transformasi pasar

Mendidik industri dan umum

Membuka dialog

terhadap dunia industri

Membangun Komunitas Membina kepemimpinan

dalam gerakan hijau

Misi dan Visi dari GBC Indonesia

Menyediakan

(4)

Industri Pemerintah Institusi Pendidikan Masyarakat Profesional

- Networking & berkolaborasi

- Menyiapkan standar ramah lingkungan - Meningkatkan image

- Kemitraan

- Mendukung inisiatif

- Hukum penerapan standar baru

- Setuju dengan penegakan standar baru

- Networking & kolaborasi

- Keahlian dukungan

- Mengembangkan standar ramah lingkungan baru

- Networking & kolaborasi - Promosi dari akarnya - Mempersamakan persepsi

- Networking & berkolaborasi

- Pertukaran pengetahuan

Lokal Pusat

NGOs Komunitas Asosiasi

Keberadaan GBC Indonesia menjadi mitra dalam mendukung

pemerintah dan semua sektor yang terkait dalam memperbaiki

lingkungan dan menghadapi perubahan iklim

Swasta Pemerintah

(5)
(6)

melalui

..

Memo of Understanding (MoU)

Dengan instansi serta organisasi lainnya, GBC Indonesia telah menandatangani kesepakatan bersama, yaitu dengan :

• Pusat Penelitian dan Pengembangan Permukiman (Puskim PU)

• Badan Pengkajian Kebijakan Teknologi (BPPT)

• American Society of Heating Refrigerating and Air-Conditioning Engineers – Indonesia Chapter

• Real Estate Indonesia (REI)

• Ikatan Arsitek Indonesia (IAI)

• Malaysia Green Building Council (MGBC)

• Indonesia Society of Construction Management (HAMKI)

(7)

Sebagai bentuk hubungan yang baik serta menjalin relasi dengan pemerintah, GBC Indonesia telah menjalin kerja sama antara lain dengan :

- Kementerian Pekerjaan Umum - Pemerintah DKI Jakarta

- Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral - Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata

- Kementerian Perumahan Rakyat - Kementerian Industri

- Kementerian Kesehatan

- Kementerian Lingkungan Hidup

- Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa

- Kementerian Negara Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS)

- Kemnenterian Luar Negeri

(8)

Penghargaan yang diterima Green Building Council Indonesia

GREENSHIP kami telah terdaftar dan diterima oleh Kementerian Lingkungan Hidup melalui lembaga penyediaan jasa sertifikasi bangunan ramah lingkungan

Dasar kriteria dengan memperhatikan kesesuaian dan kondisi standar

(9)

Kerjasama dengan Kementerian Lingkungan Hidup

Eco – Office Guidelines

Pedoman yang akan digunakan

nantinya digunakan bagi semua kantor pemerintahan, disesuaikan dengan

1. Pilihan kantor yang diusulkan

2. Pembangunan yang direncanakan

3. Kenyamanan,kenyamanan,kesesuaian, dan keramahan lingkungan dalam

(10)

SCP Action Plan Indonesia, GBC INDONESIA - KLH

Layanan Informasi Sistem/Perangkat Implementasi Bimbingan &Teknis di lapangan Jaringan kepakaran dan jasa profesional

National Single Window SCP

Akses Pembiayaan Program aktualisasi SCP

“Mainstreaming” dalam agenda rencana pembangunan nasional KLH: Koordinator Nasional ESDM K.Laut dan Periakanan Dana Mitra Lingk PU Kehutanan YLKI Depdag RPJP 2005-2025 RPJMN 2015-2019 Penyuluh RING 3 RING 1 RING 2 BPLHD BPPT -P BLH-PROV KLH Asosiasi Diklat-diklat Deprind GBCI GBCI ????? GBCI

(11)

Green Listing

kolaborasi dengan KLH

Peran aktif semua stakeholders meliputi

semua instansi pemerintah pusat dan daerah, kalangan industri, peneliti dan pakar perguruan tinggi, laboratorium pengujian, lembaga

sertifikasi, lembaga akreditasi, LSM, NGO dan seluruh lapisan masyarakat.

1. Verifiable (tidak menyesatkan konsumen mengenai aspek lingkungan dari suatu produk (barang atau jasa), komponen atau kemasannya.

2. Biodegradability (kemudahan bahan terurai di lingkungan)

3. Recyclability (kemudahan bahan didaur ulang), toksisitas (tingkat bahaya racun bagi orang atau biota lain), dan lain-lain.

(12)

Kolaborasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum

Konsultasi dengan bagian hukum berkaitan dengan perkembangan bangunan ramah lingkungan

GA dan GP yang sudah dan akan berparaktek didaftarkan ke BNSP, pelatihan pengetahuan tentang Konstruksi Berkelanjutan

Kerjasama dengan BPLHD untuk menciptakan bangunan hijau dan parameternya

Kerjasama dalam sektor

Konstruksi Berkelanjutan, dimana GBCI dapat mengajukan tenaga GA dan GP nya kelak

(13)

Nara Sumber Bangunan Hijau untuk Pembangunan Rusunawa/Rusunami

Kolaborasi dengan Kementerian Perumahan Rakyat

1. Mencari solusi permasalahan konsepsi Urban Renewal

,Intensifikasi Fungsi Kota dan Green Cities

2. Bentuk keberpihakan kepada masyarakat berpenghasilan rendah

3. Penekanan efisiensi

(14)

Kolaborasi dengan Kementerian Perhubungan

Pembangunan Eco Airport 2014 – Angkasa Pura 1 & 2 – Pemerintah Propinsi, Pengelola Kawasan dan Kalangan Swasta

 GBC Indonesia membantu pemaparan Green Airport – sejalan dengan rencana pembangunan Aetropolis sebagai dampak dari

perubahan gaya hidup -mobilisasi tinggi

(15)

Kerjasama dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

Penyedian informasi guna penyusunan rating tools – standart jumlah penggunaaan energi primer di Indonesia, terutama untuk yang energi terbarukan serta skema pendanaan (insentif dan disinsentif)

GBC Indonesia berkontribusi melalui panitia teknis dari Kementerian ESDM dalam rangka merevisi Standar Nasional Indonesia tentang konservasi energi

(16)

Kolaborasi dengan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa

Ikut serta dalam penyusunan :

1. Green Procurement, pendidikan masih perlu diadakan dan ditingkatkan

2. Green Construction Procurement,

pengetahuan akan “green product” dalam pembangunan masih diperlukan

3. GBC Indonesia duduk sebagai Steering Committee

4. Pilot Project sebagai implementasi “best practices”

(17)

Kolaborasi dengan Kementerian Luar Negeri

• Bekerja sama untuk mengembangkan Green House/Home untuk rumah Duta Besar Luar Negeri di Indonesia.

• Kerjasama dengan Bagian Logistik dan Biro Perlengkapan Kementerian Luar Negeri.

(18)

Kerjasama dengan Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata

Penyusunan kriteria

Green Hotel Award dengan acuan GREENSHIP untuk memperlihatkan kinerja bangunan dan manajemen operasional hotel yang efektif dan berkelanjutan sesuai dengan semua standart internasional yang relevan, instansi lainnya yang terlibat : 1. ASATHI 2. ESDM 3. TRIHITA KARANA 4. PHRI 5. BUDPAR 6. GREEN RADIO

(19)

Kerjasama dengan Kementerian Kesehatan

Pendekatan yang intensif untuk membentuk

kerjasama team dengan pihak rumah sakit

Pembuatan standart rumah sakit ramah lingkungan yang mengacu kepada perangkat

GREENSHIP

Kerjasama dengan unit-unit kesehatan yang lebih kecil agar terjadi pemerataan persepsi tentang hidup “green”

Pemilahan secara jelas antara kriteria bangunan rumah sakit yang ramah lingkungan dengan

kriteria manajemen rumah sakit yang ramah lingkungan

(20)

Kerjasma dengan Pemprov DKI JAKARTA

Kerjasama dengan BPHLD DKI JAKARTA – menciptakan bangunan hijau dengan parameternya

Pendekatan intensif agar GREENSHIP dapat sejalan dengan program pemerintah DKI Jakarta

(21)

Kerjasama dengan Dewan Nasional Perubahan Iklim

Kerjasama untuk menurunkan emisi dan mengtransformasi market khususnya yang berkaitan dengan “Carbon Trading”

Membangun komunitas yang ramah lingkungan GBCI – DNPI , terlibat dalam seminar dan workshop

(22)

Kolaborasi dengan Bappenas – AMPL

Green Procurement – (LKPP juga ikut terlibat )

Kerjasama AMPL Jejaring

Sanitation Financing Facilities (Conference and Workshop)

Sustainable Urban Drainage System

Penyusunan City Sanitation Rating bersama AKOPSI dan USDP – sanitasi perkotaan

(23)

Kolaborasi dengan BADAN STANDARISASI NASIONAL

Mempersiapkan kerangka mempersiapkan kebutuhan SNI yang berkaitan dengan siklus dan kinerja bangunan hijau .

Pemberian informasi berkaitan dengan bangunan yang akan disertifikasi

Narasumber dalam kajian yang dibuat oleh BSN

(24)

to create Green Ambassador

to create Green Behaviour

Kerjasama dengan Asosiasi Retail Bahan Bangunan Indonesia

Sayembara dan Award guna merangsang gerakan mendesain yang ramah lingkungan

Sosialisasi GREENSHIP mulai dari bangku universitas – pengertian mendasar

Kerjasama dengan 26 Universitas tingkat Swasta dan Negeri

GBC Indonesia - Goes to Campus Initiatives

2011

(25)

Our next memorable events…..

GREENRIGHT 2012

Indonesia Green Building Expo

Upaya untuk meningkatkan kesadaran gerakan bangunan hijau ke masyarakat -exhibition

Student Day - inspirasi dan dorongan untuk siapa saja untuk membuat gerakan hijau sehingga tidak menjadi slogan

semata

Pameran yang terkait dengan gerakan dan bisnis yang berbasis hijau dan ramah terhadap lingkungan

(26)

Green Building Rating Tool Manual Version 1.0 GREENSHIP for HOME

Segera

Kriteria penilaian yang dapat on-line dan mudah untuk diakses dan diterapkan untuk meningkatkan kesadaran kepada pengguna untuk menciptakan rumah yang sehat

dan ramah lingkungan guna menjawab permintaan pembangunan, pasokan lahan perumahan serta ruang terbuka untuk kegiatan masyarakat sehingga

ketersedian keberadaan ruang terbuka hijau terpenuhi untuk

(27)

Rating tools yang akan datang

Town ship atau Neighborhood, dimana lingkup yang akan dibahas tidak hanya masalah pemakaian energi dalam bangunan semata, namun isu lain berkaitan dengan

Sarana dan Prasarana Kota

Perencanaan dan desain komunitas sekitar

Transportasi kota dan konektivitasnya

Inovasi yang muncul dan teraplikasi

Bisnis di Perkotaan – menyangkut penataan fungsi-fungsi dari lahan kota

Sistem perundang-undangan yang berlaku

Sanitasi di perkotaan dan sistem drainagenya

Dalam penyusunannya, GBC Indonesia akan berkerjasama dengan REI, Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Perumahan Rakyat serta PEMDA DKI Jakarta

(28)

Our Lesson Learnt

Reinvent the Wheel -

pengembangan institusi,

senantiasa belajar dari konsil bangunan hijau berbagai negara

baik dalam organisasi maupun dalam pembuatan rating tools

Networking

yang kuat baik dengan pemerintah maupun dengan

stakeholders

The next future of GBC Indonesia

, auditor-auditor energi

diperlukan untuk mendukung riset dan database untuk

perkembangan rating tools yang senantiasa berubah sesuai

dengan permintaan pasar

Goes to Campus

, desiminasi dimulai dari pendidikan dasar

Penyusunan Rating Tools

untuk bangunan-bangunan spesifik

untuk mengatasi kendala sekaligus menjawab tuntutan pasar

(29)

Terima kasih

Jl.RC Veteran No.3A – 1, Tanah Kusir Pesanggrahan – Bintaro, South Jakarta Indonesia 12330

Tel. 021-37770037; Fax. 021-70623418 Email : info@gbcindonesia.org

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini menggunakan subjek utama citra wajah terbatas pada citra abu-abu dengan beberapa kondisi yang harus dipenuhi yaitu ukuran semua citra wajah harus sama serta

Pada kasus JVOFI, meskipun perusahaan induknya tidak secara eksplisit memberikan sumbangan untuk membentuk sebuah dana abadi, perusahaan (yang terwakili dalam dewan penyantun

Penelitian dengan judul Inventarisasi Jenis-jenis Protista Air Kolam Sebagai Upaya Penyusunan Media Pembelajaran Video Protista Materi Protista SMA Kelas X telah

Program studi yang diusulkan harus memiliki manfaat terhadap institusi, masyarakat, serta bangsa dan negara. Institusi pengusul memiliki kemampuan dan potensi untuk

Penanaman yang berasal dari biji dilakukan dengan cara sebagai berikut: polybag (kantong pelastik) di lepaskan terlebih dahulu, bibit dimasukkan kedalam lubang tanam dan

Menyatakan dengan sesungguhnya, bahwa skripsi yang berjudul “Upaya Peningkatan Motivasi dan Hasil Belajar IPA Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation

Konsep pewarnaan untuk Buku Dongeng ini sendiri adalah fullcolor dengan menggunakan bantuan line supaya mempermudah proses pembuatan, dan tiap objek illustrasinya

Batasan dan lingkup perancangan adalah mengilustrasikan identitas visual subkultur dan gaya ekspresif pelaku, penonton pertunjukan musik, dan bagaimana gigs berlangsung yang