• Tidak ada hasil yang ditemukan

GAMBARAN KEJADIAN HIPERTIROID PADA ANAK DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT HAJI ADAM MALIK (RSUPHAM) MEDAN TAHUN 2008 HINGGA 2012 KARYA TULIS ILMIAH

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "GAMBARAN KEJADIAN HIPERTIROID PADA ANAK DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT HAJI ADAM MALIK (RSUPHAM) MEDAN TAHUN 2008 HINGGA 2012 KARYA TULIS ILMIAH"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

GAMBARAN KEJADIAN HIPERTIROID PADA ANAK DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT HAJI ADAM MALIK (RSUPHAM) MEDAN

TAHUN 2008 HINGGA 2012 KARYA TULIS ILMIAH

Oleh :

BANU PERIAH GOPALA KRISHNAN 100100263

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN 201

(2)

GAMBARAN KEJADIAN HIPERTIROID PADA ANAK DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT HAJI ADAM MALIK (RSUPHAM) MEDAN

TAHUN 2008 HINGGA 2012

KARYA TULIS ILMIAH

Karya Tulis Ilmiah ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh kelulusan Sarjana Kedokteran

Oleh :

BANU PERIAH GOPALA KRISHNAN 100100263

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(3)

LEMBAR PENGESAHAN

Judul: GAMBARAN KEJADIAN HIPERTIROID PADA ANAK DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT HAJI ADAM MALIK (RSUPHAM) MEDAN

TAHUN 2008 HINGGA 2012

Nama : Banu Periah Gopala Krishnan NIM : 100100263

\

Medan, 09 Januari 2014 Dekan,

Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

(Prof. Dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH) NIP: 195402201980111001

Pembimbing,

(dr. Siska Mayasari Lubis, M.Ked(Ped), SpA)

Penguji I,

(dr. T.Ibnu Alferraly, SpPA)

Penguji II,

(dr. Ariayani Atiyatul Amra, SpM)

(4)

ABSTRAK

Latar Belakang: Insidens kejadian hipertiroid pada anak di Indonesia diperkirakan 1/100.000 anak per tahun. Penyakit Graves merupakan penyebab terseing hipertiroid pada anak. Hipertiroid lebih sering terjadi pada anak perempuan dibandingkan laki-laki dengan rasio 3-6:1. Terdapatnya gejala klinis yang disertai peningkatan kadar T4

dan T3 juga kadar TSH yang rendah mendukung diagnosis hipertiroid. Penggunaan

obat-obat anti-tiroid baik PTU maupun MMI merupakan pilihan pertama untuk terapi pada anak.

Tujuan penelitian: Mengetahui gambaran kejadian hipertiroid pada anak di RSUP. Haji Adam Malik Medan tahun 2008 hingga 2012.

Metode penelitian: Pnelitian ini bersifat deskriptif retrospektif dengan desain studi kasus cross sectional. Data penderita hipertiroid dikumpulkan dari bagian rekam medis di Departmen Endokrinologi Anak dan Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan tahun 2008 hingga 2012.

Hasil Penelitian: Dalam hasil penelitian dari 46 anak dijumpai 26 perempuan dan 20 orang laki-laki. Berdasarkan kelompok usia penderita hipertiroid yang terbanyak adalah diantara 7-12 tahun (47,8%). Penyakit Graves adalah penyebab tersering terjadi hipertiroid yaitu sebanyak 41 orang anak (86,9%). Dari hasil pemeriksaan laboratorium kadar T3 didapati semua pasien dengan hasil lebih dari 2ng/mL. Juga

dari hasil kadar T4 didapati lebih dari 14 mg/dL sebanyak 35 orang anak (76,1%).

Berdasarkan hasil kadar TSH dilihat semua anak dalam penelitian ini dengan kadar kurang dari 0,27µIU/mL.

Kesimpulan: Dalam penelitian ini adalah hipertiroid sebagian besar terjadi pada anak perempuan prapubertas dan penyebab tersering adalah penyakit Graves. Hasil pemeriksaan didapati kadar T3 dan/atau T4 meningkat serta penurunan kadar TSH.

(5)

ABSTRACT

Background: The incidence of hyperthyroidism among children in Indonesia is 1/100

000 per year. Hyperthyroidism in children is mainly caused by Graves’ Disease. It is more common in female children compared to males, with a ratio of 3-6:1. The presence of clinical signs along with elevated levels of T4 and T3 and suppressed TSH count indicates hyperthyroidism. In children, the first choice of therapy is anti-thyroid agents, such as PTU and MMI.

Objective: The aim of this research is to find the description of hyperthyroidism in children at Haji Adam Malik General Hospital, Medan year 2008 to 2012.

Method: The research is conducted retrospective descriptive method with cross-sectionals approach and it was done in Pediatric Endocrinology Department and Haji Adam Malik General Hospital, Medan year 2008 to 2012. All the information was collected through medical records.

Results: The results shows that out of 46 samples, 26 of them are female and 20 patients are male. Patients with hyperthyroidism were more on the age group between 7-12 years old (47,8%). The most frequent etiology of hyperthyroid patients was Graves’ disease as much as 41 children (86,9 %). The laboratory evaluation for our patients revealed an elevated T3 level in all children and 35 children (76,1%)

had elevated T4 level with range more than 2ng/mL and more than 14mg/dl

respectively. Levels of TSH are suppressed to below the lower range of 0,27µIU/ml. Conclusion: It can be concluded that pre pubertal female patients more affected to hyperthyroidism and Graves’ disease is the most common cause. All patients had elevated T3 and/or T4 level with suppressed of TSH level.

(6)

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian karya tulis ilmiah ini dengan judul “Gambaran Kejadian Hipertiroid Pada Anak Di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan Tahun 2008 hingga 2012”.

Penulis mengucapkan ribuan terima kasih kepada dosen pembimbing, dr. Siska Mayasari Lubis, M.Ked(Ped), SpAyang telah meluangkan waktu untuk mendukung, membimbing dan mengarahkan penulis dalam menyelesaikan penelitian ini sehingga dapat diselesaikan dalam waktu yang telah ditetapkan.

Selain itu, penulisan proposal penelitian ini tidak terlepas dari bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu, penulis dengan rasa hormat menyampaikan ucapan terima kasih kepada:

1. Bapak Prof. dr. Gontar Siregar, Sp. PD (KGEH), selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara (USU) yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk mengikuti pendidikan sarjana kedokteran di Fakultas Kedokteraan USU.

2. Dosen dan civitas akademik Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. 3. Kedua orangtua, Ayahanda Gopala Krishnan, Ibunda Letchumy , dan Adinda Sulochna, Hema dan Yogga raj serta anggota keluarga lainnya yang telah memberikan sokongan dan semangat kepada penulis selama penelitian ini. 4. Teman-teman stambuk 2010 dan senior yang tidak dapat penulis sebutkan

(7)

Penulis menyadari bahwa tulisan ini masih ada kekurangannya.Untuk itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan tulisan ini.Semoga karya tulis ini memberi manfaat kepada kita semua.

Medan, Desember 2013 Penulis,

(G. Banu Periah) 100100263

(8)

DAFTAR ISI

Halaman

Halaman Persetujuan ... ….ii

Abstrak... iii

Abstract... iv

Kata Pengantar... v

Daftar Isi ... …. vii

Daftar Tabel ... …. ix

Daftar Gambar ... …. xiv

Daftar Istilah/Singkatan ... … xv BAB 1 PENDAHULUAN. ... ...1 1.1.Latar Belakang ... …...1 1.2.Rumusan Masalah ... ….. 4 1.3.Tujuan Penelitian ... 4 1.4.Manfaat Penelitian ... ….. 4

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA………... 6

2.1. Anatomi Kelenjar Tiroid………... 6

2.1.1. Embriologi……….. 6

2.1.2. Anatomi dan Fisiologi……… 7

2.2. Histologi………. 12 2.3. Hipertiroidisme……….. 13 2.3.1. Pengertian………. 13 2.3.2. Epidemiologi………. 13 2.3.3. Etiologi……….. 14 2.3.4. Patofisiologi……….. 15

2.3.4.1. Graves pada Neonatus………. 15

2.3.4.2. Graves pada Anak dan Remaja……… 15

2.3.5. Diagnosis………... 16

2.3.5.1. Manifestasi Klinis……… 16

2.3.5.2. Pemeriksaan Fisik……… 20

2.3.5.3. Pemeriksaan Laboratorium pada Neonatus………….. 21

2.3.5.4. Pemeriksaan Laboratorium pada Anak dan Remaja… 21 2.3.5.5. Fine Needle Aspiration Biopsy (FNAB)……….. 23

2.3.6. Penatalaksanaan………. 25

2.3.6.1. Terapi pada Neonatus……….. 26

2.3.6.2. Terapi pada Anak dan Remaja………. 26

(9)

2.3.6.4. Pembedahan Tiroidektomi………... 29

2.3.7. Krisis Tiroid……….. 29

BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL………… 31

3.1. Kerangka Konsep Penelitian... 31

3.2. Definisi Operasional... 32

BAB 4 METODE PENELITIAN ... …. 34

4.1. Jenis Penelitian……….. 34

4.2. Tempat dan Waktu Penelitian………... 34

4.2.1. Tempat Penelitian……… 34

4.2.2. Waktu Penelitian………. 34

4.3. Populasi dan Sampel Penelitian ... … 35

4.3.1. Populasi………... 35

4.3.2. Sampel………. 35

4.4. Metode Pengumpulan Data………... 36

4.5. Metode Analisis Data ... ….36

BAB 5 HASIL PENELITIAN dan PEMBAHASAN... .... … 38

5.1. Hasil Penelitian …………..………... ... … 38

5.1.1. Deskripsi Lokasi penelitian ………... 38

5.1.2. Deskripsi Karekteristik Responden………... 38

5.2. Pembahasan………... 42

5.2.1. Distribusi Karakteristik Responden Berdasarkan Kelompok Usia….... 42

5.2.2. Distribusi Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin……... 43

5.2.3. Distribusi Responden Berdasarkan Etiologi……….. 43

5.2.4. Distribusi Responden Berdasarkan Pemeriksaan Laboratorium……… 44

kadar T3. 5.2.5. Distribusi Responden Berdasarkan Pemeriksaan Laboratorium……… 44

kadar T4 5.2.6. Distribusi Responden Berdasarkan Pemeriksaan Laboratorium……… 45

kadar TSH BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN... 46

6.1. Kesimpulan...46

(10)

DAFTAR PUSTAKA... 48

(11)

DAFTAR TABEL

Nomor Judul Halaman

2.1. Penyebab Tirotoksikosis pada Anak 14

2.2. Gejala Klinis Penyakit Graves pada Neonatus 16

2.3. Gejala Klinis Penyakit Graves pada Anak. 18

2.4. Derajat Tanda Okular Berdasarkan Peningkatan Keparahan 19

2.5. Beberapa kondisi yang harus dipertimbangkan sebagai 21

Neonatal Graves 2.6. Nilai rujukan untuk kadar T4 total, T3, T4 bebas, TSH 22

2.7. Klasifikasi dari FNA Cytology 25

3.1. Definisi Operasional 32

4.1. Jadual Proses Penelitian 35

5.1. Distribusi Karakteristik Responden Berdasarkan 39

Kelompok Usia 5.2. Distribusi Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin 39 5.3. Distribusi Responden Berdasarkan Etiologi 40

5.4. Distribusi Responden Berdasarkan Pemeriksaan Laboratorium 40 kadar T3

(12)

5.5. Distribusi Responden Berdasarkan Pemeriksaan Laboratorium 41 kadar T4

5.6. Distribusi Responden Berdasarkan Pemeriksaan Laboratorium 41 kadar TSH

(13)

DAFTAR GAMBAR

Nomor Judul Halaman

2.1. Anatomi Kelenjar Tiroid 8 2.2. Fisiologi Kelenjar Tiroid 10 2.3. Histologi Kelenjar Tiroid 12 3.1. Kerangka konsep penelitian 31

(14)

DAFTAR ISTILAH/ SINGKATAN Singkatan Penerangan

Anti-Tg Anti- thyroglobulin

Anti-TPO Anti-thyroid peroxidase

cAMP Cyclic adenosine monophosphate

DIT Diiodotyrosine

FT3 Free Triiodothyronine

FT4 Free Thyroxine

HLA-B8 Human leukocyte antigens B8

HLA-DR3 Human leukocyte antigens DR3

I131 Iodine-131

ITP Idiopathic thrombocytopenic purpura

KAD Ketoasidosis Diabetik

KBBI Kamus Besar Bahasa Indonesia

lgG Immunoglobulin G L-T4 Levothyroxine MIT Monoidotyrosine MMI Methimazole PTU Propylthiouracil SIH Somatostatin T3 Triiodothyronine T4 Thyroxine TBG Thyroxine-binding globulin TRH Thyrotropin-releasing hormone

(15)

TSH Thyrotropin Stimulating Hormone

Referensi

Dokumen terkait

Istilah adaptasi alat ukur sangat luas dan menunjukkan apa yang harus dilakukan ketika menyiapkan suatu alat ukur yang diadaptasi dari satu bahasa dan budaya untuk

Pos Indonesia (Persero) telah profesional. Hasil analisis secara keseluruhan terhadap profesionalisme internal auditor adalah auditor internal pada PT. Pos Indonesia

P SURABAYA 03-05-1977 III/b DOKTER SPESIALIS JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH RSUD Dr.. DEDI SUSILA, Sp.An.KMN L SURABAYA 20-03-1977 III/b ANESTESIOLOGI DAN

TL 4097 Kakpita Selekta Infras/AS RK-S2 TL5260 Perencanaan Lingk.. Air &

Menimbang bahwa dengan adanya fakta-fakta tersebut dengan diajukannya gugatan tersebut oleh Penggugat telah merupakan bukti bahwa rumah tangga Penggugat danTergugat

Carole Jaya mengembangkan produk olahan daging sapi berupa Dendeng Sapi sebagai salah satu cara pengawetan daging dan juga untuk meningkatkan nilai jual dari daging sapi

REKAFITULASI RATA-RATA PEREFiCANAAN PROG?AM PELAKSANAAN GENGAN PENCAPAIAN KEGIATAN DAN RATA-RAT4 HASIL BEL6JA2. -

Audit Internal memiliki independensi dalam melakukan aktivitas Audit Internal, mengemukakan pandangan serta pemikiran sesuai dengan profesinya dan standar yang