BAB III
KESIMPULAN SARAN
3.1 Kesimpulan
A. Diagnosa keperawatan yang ditemui yaitu hambatan mobilitas fisik
berhubungan dengan gangguan muskuloskeletal.
B. Rencana asuhan keperawatan dengan hambatan mobilitas fisik pada An,R
yaitu kaji tingkat mobilitas yang dihasilkan oleh cedera/pengobatan dan
perhatikan persepsi pasien terhadap imobilisasi, dorong partisipasi pada
aktivitas terpeutik/rekreasi, bantu pasien dalam latihan rentang gerak
pasif/aktif pada ekstremitas yang sakit dan yang tak sakit, bantu/dorong
perawatan diri/kebersihan (contoh : mandi, menganti pakian, dan
lain-lain).
C. Implementasi asuhan keperawatan dengan hambatan mobilitas fisik pada
An.R yaitu mengkaji tingkat mobilitas yang dihasilkan oleh
cedera/pengobatan dan memperhatikan persepsi pasien terhadap
imobilisasi, mendorong partisipasi pada aktivitas terpeutik/rekreasi,
mengajarkan dan membantu dalam latihan rentang gerak aktif dan pasif
pada ekstremitas yang sakit dan yang tidak sakit, dan membantu dalam
perawatan diri.
D. Evaluasi dengan pemenuhan kebutuhan dasar mobilisasi pada An. R
selama dua hari yaitu klien memiliki tingkat mobilisasi ia itu 2
memerlukan bantuan orang lain dan belum mengalami peningkatan
kekuatan otot yang signifikan pada tangan kanan, kekuatan otot ektremitas
atas kanan 2, kiri 5, ekstremitas bawah kanan 5, kiri 5,keterbatasan klien
dalam melakukan latihan aktif dan pasif terutama pada daerah yang sakit,
dan keterbatasan waktu penulis dalam memberikan latihan aktif dan pasif
kepada klien.
3.2. Saran
A. Bagi Pelayanan Kesehatan Agar peran perawat lebih dioptimalkan dalam
memberikan pelayanan terhadap kebutuhan dasar mobilisasi sehingga
dapat mencegah masalah kebutuhan dasar mobilisasi yang lebih buruk.
B. Bagi Institusi Pendidikan Agar lebih meningkatkan pengayaan, penerapan,
dan pengajaran asuhan keperawatan kepada mahasiswa, meningkatkan
ilmu pengetahuan dan memberikan keterampilan yang lebih kepada
mahasiswa dan menambah referensi tentang pemenuhan kebutuhan
mobilisasi.
C. Bagi Pasien dan Keluarga Dengan adanya bimbingan yang dilakukan oleh
perawat selama proses pemberian asuhan keperawatan, diharapkan klien
dan keluarga mandiri dalam mencegah, meningkatkan dan
mempertahankan kesehatan bagi diri, keluarga maupun lingkungan
sehingga tercapai derajat kesehatan yang optimal.