• Tidak ada hasil yang ditemukan

T PD 1201332 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "T PD 1201332 Chapter5"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

96

Kamiludin, 2016

TINGKAT KEPEDULIAN DAN PEMAHAMAN KONSEP LINGKUNGAN PADA SISWA SD MELALUI PENDEKATAN SAINTIFIK BERBANTUAN MEDIA ULAR TANGGA ECO GREEN HERO

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

SIMPULAN, IMPLIKASI dan REKOMENDASI

A. Simpulan

Dari analisis angket data dan pembahasan hasil penelitian dapat

disimpulkan sebagai berikut.

1. Adanya perbedaan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang tanpa

pendekatan saintifik dengan RPP yang menggunakan pendekatan saintifik.

Perbedaannya yang paling mendasar ialah dalam merencanakan kegiatan

inti. Diamana dalam RPP biasa kegiatan inti hanya terdiri dari satu tahapan

aktivitas siswa sedangkan dalam RPP pendekatan saintifik terdapat lima

tahapan. Yaitu tahapan mengamati, tahapan menanya, tahapan menalar,

tahapan mencoba dan tahapan membuat jaringan.

2. Pendekatan Saintifik berbantuan media ular tangga dalam penelitian ini

membantu siswa untuk menggiring dan memunculkan perilaku dan

pemahaman konsep lingkungannya. Sehingga hal tersebut membantu

untuk mengungkap kepedulian dan pemahaman konsep lingkungan siswa

SD tersebut dengan menggunakan alat ungkap berupa angket.

3. Hasil penelitian dengan cara analisis angket dapat dideskripsikan bahwa

kepedulian siswa terhadap lingkungan berdasarkan prinsip prinsip

lingkungan adalah sebagai berikut; 93,5% siswa menuju sikap hormat

terhadap alam. 91,5% siswa menuju sikap tanggung jawab terhadap alam.

87,3% siswa menuju sikap kepedulian terhadap alam. 84,3% siswa menuju

sikap tidak merusak alam. 84,3% siswa menuju sikap sederhana dan

selaras dengan alam. Dengan demikian 86,36% tingkat kepedulian siswa

terhadap lingkungan adalah menuju sikap peduli lingkungan.

4. Hasil analisis pemahaman konsep lingkungan siswa dapat disimpulkan

bahwa 45,52% mempunyai tingkat pemahaman baik sekali, 48,58%

tingkat pemahaman baik, dan 5,09% siswa mempunyai pemahaman

(2)

97

Kamiludin, 2016

TINGKAT KEPEDULIAN DAN PEMAHAMAN KONSEP LINGKUNGAN PADA SISWA SD MELALUI PENDEKATAN SAINTIFIK BERBANTUAN MEDIA ULAR TANGGA ECO GREEN HERO

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

B. Implikasi hasil penelitian

Berdasarkan temuan yang diperoleh, implikasi dari hasil penelitian ini adalah

sebagai berikut :

1.Tingkat kepedulian lingkungan siswa SD dengan Pendekatan saintifik

berbantuan media ular tangga eco green hero

Hasil pengolahan analisis data menunjukan bahwa kepedulian lingkungan

siswa SD menunjukan peduli terhadap lingkungan. Meliputi beberapa prisip etika

lingkungan yaitu, siswa hormat terhadap alam, siswa tanggung jawab terhadap

alam, siswa peduli terhadap alam, siswa tidak merusak alam, dan siswa telah

memiliki sikap sederhana dan selaras dengan alam.

Melalui pendekatan saintifik berbantuan media ular tangga eco green hero telah

menggiring siswa untuk memunculkan sikap yang baik terhadap lingkungan.

2. Tingkat pemahaman konsep lingkungan siswa SD dengan pendekatan saintifik

berbantuan media ular tangga eco green hero.

Hasil pengolahan analisis data terhadap tes berupa kartu soal dalam

permaianan ular tangga eco green hero. Menunjukan bahwa dari setiap 10 soal

yang diberikan kepada siswa, rata-rata siswa mampu menjawab 8 soal

pertanyaan. Soal yang diberikan disesuaikan dengan materi-materi konsep

lingkungan yang telah siswa pelajari. Sehingga dengan pendekatan saintifik

membantu siswa untuk mengingat kembali konsep konsep lingkungan yang telah

siswa pelajari sebelumnya. Dan media ular tangga adalah alat evalusi untuk

mengetahui seberapa tingkat pemahaman siswa terhadap konsep lingkungan yang

disajikan dalam soal berupa kartu soal.

C . Rekomendasi

Berdasarkan hasil penelitian, peneliti dapat memberikan saran sebagai

berikut.

1. Penelitian ini sebagai motivasi bagi para guru untuk lebih kreatif dan

inovatif dalam mengembangkan media pembelajaran berbasis permainan

untuk menanamkan pemahaman konsep lingkungan terhadap siswa.

2. Dari data hasil penelitian ini diharapkan sekolah dan guru untuk selalu

(3)

98

Kamiludin, 2016

TINGKAT KEPEDULIAN DAN PEMAHAMAN KONSEP LINGKUNGAN PADA SISWA SD MELALUI PENDEKATAN SAINTIFIK BERBANTUAN MEDIA ULAR TANGGA ECO GREEN HERO

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

sikap kepedulian siswanya terhadap lingkungan, karena sikap kepedulian

akan tumbuh karena kebiasaan dan pembiasaan, bukan hanya sekedar

memberikan konsep. Selain itu guru harus merepleksikan setiap konsep

konsep pembelajaran dalam sikap keseharian siswa agar pemahaman

konsep yang baik terhadap lingkungan bisa terus diikuti dengan sikap yang

Referensi

Dokumen terkait

Analisis Strategi Bersaing Dalam Meningkatkan Jumlah Nasabah Asuransi Kumpulan Pada AJB Bumiputera 1912 Kantor Cabang Asuransi Kumpulan Medan... Analisis SWOT Pada Warung Bang Man

Salinan sesuai dengan aslinya KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGARA. REPUBLIK

Proses asidogenesis merupakan salah satu tahapan dalam digestasi anaerob yang akan menghasilkan produk intermediet berupa VFA yang terdiri dari asam asetat, asam

Teori, Kuesinoner, dan Analisis Data untuk Pemasaran dan Perilaku Konsumen.Yogyakarta : Graha Ilmu. Riset Pemasaran dan

Jakarta : Dirjen Dikti Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.. Three Faces of

Jakarta : Dirjen Dikti Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.. Agenda Reformasi Pendidikan Nasional ; Jakarta

Microsoft visual basic dan Access adalah sofware yang penulis gunakan untuk membuat suatu program pencatatan transaksi penjualan pada Toko Keramik Kuno Jaya Bali Indah, karena

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. © Asep Nurudin 2014