DAFTAR PUSTAKA
Amien, L.I., C.L.I., Evensen, and R.S. Yost. 1990. Performance of some improvedpeanut cultivars on an acid soil of West Sumatra. Pemberitaan Penelitian Tanah dan Pupuk 9: 1−7
Anggorodi, H.R., 1995. Ilmu Makanan Ternak Umum. G amedia Pustaka, Jakarta.
Bamualim, A. and R.B.Wirdahayati. 2003. Nutrition and Management Strategiesto improve Bali cattle in eastern Indonesia. In K. Entwistle and D.R. Lindsay (Eds.).Strategies to improve Bali cattle in Eastern Indonesia. ACIAR Proc. No.110:17-22
Butcher, G.D. and Miles R. 1990. Concepts of Eggshell Quality. [Online].
Butcher, D.V.M. Richard, Miles. 2003. Concepts Of Eggshell Quality. Journal International IFAS Extenion. Institute Of Food And Ag icultural Sciences. University Florida.Gainesville FL 2015.
Dewi, S.S, Bambang H.I, Dewi P. 2005. Pengaruh Macam Pupuk Organik Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Jagung Manis (Zea mays-saccharata, Sturt). Jurnal Ag osains. Vol 1 No 1 ISSN 0216-499X.
Foth, H. D. 1988. Dasar-dasar Ilmu Tanah. Edisi 7 (Terjemahan). Gadjah Mada University Press.
Hakim, N., S. Nyapka, A.M. Lubis, S. Ghani, dan Nug oho. 1986. Dasar-dasarIlmu
Tanah. Pusat Pendidikan Kehutanan Cepu. Cepu
Hanafi, N.D. 2007. Keragaan Pastura Campuran pada Berbagai Tngkat Naungan dan Aplikasinya pada Lahan Perkebunan Kelapa Sawit. IPB. Bogor
Hanafi, N.D. S.Umar dan I. Bahari. 2005. Pengaruh Tingkat Naungan pada Berbagai Pastura Campuran terhadap Produksi Hijauan. Jurnal Ag ibsnis Peternakan Vol. 1 (3).Universitas Sumatera Utara, Medan.
Hardjowigeno. S. 1987. Ilmu Tanah. PT. Meiterania Sarana Perkasa. Jakarta.
Harjadi, M.M.S.S. 1993. Pengantar Ag onomi. G amedia Pustaka Utama. Jakarta.
Hunton, P. 2005. Research on Eggshell Structure and Quality: An Historical Overview. Brazilian Journal of Poultry Science. (Online). November 2015.
34
Hutasoit, Rijanto., Juniar, Sirait dan Simon P Ginting. 2009.Petunjuk Teknis Budidaya Dan Pemanfaatan Bachiaria Ruziziensis (Rumput Ruzi) Pakan Ternak Kambing. Loka Penelitian Kambing Potong Sei Putih : vi + 20 halaman: Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan
Isniati. 2009. Pengaruh Penambahan Tepung Kerabang (Cangkang Telur) Dalam Proses Pengomposan Sampah Organik. Jurnal. SAINSTEK Vol. XII, No. 1, September 2009.
Irawati, A. F. C. 2001. Pengimbasan Ketahanan Tanaman Tomat terhadap Penyakit Layu Bakteri dengan Pseudomonas putida dan Strain Avirulen Ralstonia solanacearum. (On-line). Diakses tanggal November 2015.
Jayadi, S., 1991. Tanaman Makanan Ternak Tropika.IPB, Bogor.
Lingga, P. dan Marsono. 1986. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Edisi Revisi. Penebar Swadaya. Jakarta. P. 115.
Lingga, P. dan Marsono. 2007. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Penebar Swadaya.Jakarta.
Mahmudi, M. 1997. Penurunan Kadar Limbah Sintesis Asam Fosfat Menggunakan Cara Ekstraksi Cair-Cair dengan Solven Campuran Isopropanol dan n-Heksan. Semarang: Universitas Diponegoro.
Marsono dan Paulus Sigit. 2001. Pupuk Akar Jenis & Aplikasi. Penebar Swadaya. Jakarta
Munir, M. 1996. Tanah-Tanah Utama Indonesia “Karakteristik, Klasifikasi dan Pemanfaatannya. Pustaka Jaya. Jakarta.
Newman,Y. J. Vendramini, and A. Blount. 2013. Bahiag ass (Paspalum notatum): Overview and Management. http://edis.ifas.ufl.edu/ag342 diakses pada kamis 20 November 2015.
Notohadiprawiro, T. 2006. Ultisol Fakta dan Implikasi Pertaniannya. Ilmu Tanah Universitas Gadjah Mada. [Online]. Diakses pada 25 Oktober 2015.
Nurjayanti, Dwi Zulfitadan Dwi Raharjo. 2012. Pemanfaatan Tepung Cangkang Telur Sebagai Subtitusi Kapur Dan Kompos Keladi Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Cabai Merah Pada Tanah Aluvial. Jurnal. Vol.1. No.1. Desember 2012. Hal 16-21.
Prasetyo, B. H. dan Suriadikarta, D. A.(2006). Klasifikasi, Potensi dan Teknologi Pengelolaan Tanah Ultisol -Pengembangan Lahan Kering diIndonesia. Diakses dari
Priyanto, B. 2012. Pertumbuhan Scirpus G ossus SertaPaspalum Notatum Dan Deg adasi MinyakPada Sistem Fitoremediasi Minyak MentahSegar.Jurnal. Balai Teknologi LingkunganBadan Pengkajian dan Penerapan TeknologiGedung 412, Kawasan PUSPIPTEK Serpong. ISSN 1441-318X. Hal. 31 – 39. Jakarta.
Pusry. (2007). Khasiat Unsur Hara Bagi Tanaman[Online].
[20 November 2015].
Reksohadiprodjo, S. 1994. Produksi Tanaman Hijauan Makanan Ternak Tropika. BPPE, Yogyakarta
Rinsema, W.T. 1986. Pupuk dan Cara Pemupukan. Bhratara Karya Aksara.Jakarta
Rodney, K. Heitschmidt anf Jerry W. Stuth. 2013. G azing Management An Ecological Prespective. [Online]. Desember 2015.
Rusmadi, Tyas Djuharingirum.2004. Penentuan Kalsit dan Dolomit Secara Kimia Dalam Batu Gamping Dari Madura.Jurnal.P2BGGN/EKKS/K08/2004.
Ryan, Andi. Aditya. 2012. Peranan Ekstrak Kulit Telur, Daun Gamal Dan Bonggol Pisang Sebagai Pupuk Organik Terhadap Pertumbuhan Tanaman Cabai Dan Populasi (Aphis craccivora) Pada Fase Vegetatif. Jurnal. Pertanian Univeritas Hasanuddin Makasar.
Saidi, B. 1994. Rehabilitasi Sifat-Sifat Ultisol (Typic Kandiudults) Sitiutung Dengan Kompos Dan Gambut. Tesis Prog am Sarjana IPB. Bogor
Siregar, ME.1988. Apa itu King G ass. Dirjen Peternakan Departemen Pertanian. Jakarta.
Siregar, S. 1994. Ransum Ternak Ruminansia. Penebar Swadaya, Jakarta.
Soegiri, H.S., Ilyas, Damayanti, S. Reksohadiprodjo, 1980. Mengenal Beberapa Hijauan Makanan Ternak Tropik. Direktorat Bina Produksi Peternakan Direktorat Jenderal Peternakan Departemen Petanian. Jakarta
Soelistyono, H.S. 1976. IlmuBahan Makanan Ternak.Diponegoro University. Semarang
Susetyo, 1980. Padang Penggembalaan. Departemen Ilmu Makanan Ternak. Fakultas Peternakan IPB. Bogor.
Syarief, E.S. 1986. Kesuburan Tanah dan Pemupukan Tanah Pertanian. Pustaka Buana. Bandung
Tillman,A. D, H, Hartadi, S. Reksohadiprojo, S. Prawirokusumo. 1998. Ilmu Makanan Ternak Dasar. Universitas Gadjah Mada Press, Yogyakarta
Utomo, Budi. 2008. Perbaikkan Sifat Tanah Ultisol Untuk Meningkatkan Pertumbuhan Eucalyptus urophylla Pada Ketinggian 0-7,50 Meter. Universitas Sumatera Utara. Diakses tanggal 15 Januari 2016.
Yuwanta, Tri. 2010. Pemanfaatan Kerabang Telur. Prog am Studi Imu dan Industri Peternakan Fakultas Peternakan, Universitas Gadjah Mada.