PENGARUH IBU HAMIL PEROKOK PASIF TERHADAP BERAT BADAN LAHIR DI RUMAH SAKIT UMUM HAJI MEDAN
TAHUN 2014
ABSTRAK Maisyaroh panjaitan
Latar belakang : Merokok adalah kebiasaan yang dilarang keras, baik saat hamil maupun tidak hamil, baik merokok pasif maupun aktif. Dampak negatif rokok dan asapnya terhadap ibu hamil dan janin antara lain berat badan janin lebih rendah dari normal dan sangat mempengaruhi tumbuh kembang janin.
Tujuan Penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ibu hamil perokok pasif terhadap berat badan lahir
Metodelogi Penelitiam : Penelitian ini menggunakan desain penelitian analitik korelasi dengan pendekatan retrospektif. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan consekutive sampling. Jumlah sampel 64 orang. Analisis data dilakukan dengan continuity correction.
Hasil Penelitian : Hasil penelitian berdasarkan ibu hamil dengan riwayat perokok pasif dari 36 responden terdapat 16 orang (35,6%) yang mengalami kejadian berat badan lahir rendah. Hasil uji statistik diperoleh nilai p 0,028, maka dapat disimpulkan ada pengaruh antara ibu hamil perokok pasif terhadap berat badan lahir. Diketahui nilai OR=9,93, artinya ibu hamil perokok pasif 9,93 kali lebih beresiko dibandingkan ibu hamil tidak perokok pasif.
Kesimpulan : Dari hasil yang diperoleh dapat disimpulkan ada pengaruh antara ibu hamil perokok pasif terhadap berat badan lahir. Jadi, diharapkan kepada petugas kesehatan agar semakin peduli terhadap pemberian informasi kesehatan kepada ibu hamil.
Kata kunci : Berat badan lahir, perokok pasif