STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)
SOP PELAKSANAAN TUGAS GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
SD NEGERI 3 MEULABOH
KECAMATAN JOHAN PAHLAWAN
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN ACEH BARAT
PROVINSI ACEH
Prosedur Operasional
1. Tujuan
Tujuan Penugasan guru dan tenaga kependidikan adalah dalam rangka tugas mengajar atau administrasi untuk memperlancar jalanya pendidikan melalui proses pembelajaran yang dilakukan tenaga pendidik guru kepada peserta didik agar tercipta suasana yang kondusif
2. Ruang Lingkup
Ruang lingkup pembagian tugas mengajar adalah :
a. Bentuk dari kewajiban dan tugas seorang guru yaitu mendidk melalui proses pembelajaran sebagai tanggung jawab dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa
b. Pelaksanaan tugas guru/tenaga kependidikan disesuaikan dengan bidang ajar atau kompetensi SDM yang bersangkutan agar terjadi keselarasan antara tugas dan tanggung jawab
c. Tugas utama tenaga pendidik/guru adalah pembelajaran /mengadakan pertemuan kelas, memberikan materi pembelajaran sesuai dengan bidang keahlianya
d. Selain mengajar, guru juga ditugaskan mengerjakan administrasi, pembinaan siswa dan tanggung jawab lain demi memperlancar proses pendidikan di Ramah Anak
e. Tugas tenaga kependidikan dibebankan untuk menunjang kegiatan pendidikan terutama proses pembelajaran
f. Tugas tenaga administrasi adalah menyiapkan segala sesuatu yang terkait dengan kelengkapan administrasi
g. Tugas keamanan dan kebersihan adalah membuat situasi dan kondisi agar menjadi kondusif dalam rangka menunjang proses pembelajaran
3. Tanggung jawab
a. Kepala Sekolah
b. Wakil Kepala Sekolah
c. Guru dan Tenaga Kependidikan
4. Prosedur
a. Wakil Kepala Sekolah mengumpulkan berkas dan data pendidik dan menganalisa data guru dan tenaga kependidikan, dibuatkan draf pengajuan pembagian tugas, selanjutnya berkas diajukan kepada kepala sekolah
b. Setelah data Guru disiapkan, kemudian dipetakan atas dasar kompetensi dan pengalaman mengajar serta rekam jejak guru atau tenaga kependidikan tersebut, data tersebut dilampiri administrasi tahun lalu
c. Proses pengajuan kepada kepala sekolah dan berkas diperiksa oleh kepala sekolah, berkas pemeriksaan meliputi : Data kompetensi guru, Pengalaman mengajar, Proges pembelajaran tahun lalu, dipertimbangkan berdasarkan Kelayakan tugas
d. Rapat internal wakasek dan kepala sekolah membahas kesesuaian antara tugas dan kompetensi, jam mengajar serta kemampuan guru atau tenaga pendidikan dalam mengampu tugas yang diberikan
e. Proses persetujuan oleh kepala sekolah, jika disetujui atau ditolak untuk direvisi ulang pembagian tugas tersebut
f. Selanjutnya jika disetujui, kepala sekolah membuat Surat SK penugasan kepada guru atau tenaga kependidikan sebagai paying hukum pelaksanaan tugas tersebut
g. Dilaporkan ke ketua bidang pendidikan, selesai
DIAGRAM ALIR PROSEDUR PENUGASAN GURU/TENDIK
Mulai
Pengajuan tugas untuk guru/tenaga kependidikan kepada wakil Kepala Sekolah
Pemetaan guru oleh wakasek
Dilampiri dengan data tugas tahun
lalu Rapat Pimpinan
kepsek wakasek
T
Pemeriksaan oleh kepsek ditolak
Pemeriksaan meliputi:
Data kompetensi guru
Pengalaman mengajar
Proges pembelajaran tahun lalu,
Kelayakan tugas
Y Disetujui
Surat SK Penugasan
Selesai
5. Referensi
Pedoman Rekruitmen dan SOP Guru dan tenaga kependidikan depdiknas
6. Definisi
a. Tenaga Kependidikan : tenaga yang terlibat dalam proses penyelenggaraan pendidikan tidak langsung (Administrasi, Pustakawan, Laboran/Teknisi)
b. Tenaga pendidik guru : pendidik professional dan ilmuwan dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
c. Tenaga Kependidikan (Administrasi, Pustakawan, Laboran/ teknisi): tenaga terlatih yang tugasnya berkaitan dengan tugas administratif dan keahlian khusus yang mendukung proses belajar mengajar.
Catatan:
Semua butir pada SOP ini dapat dideskripsikan dengan menggunakan tabel dan/atau dilengkapi dengangambar skema untuk mempermudah pemahaman, sistematika penulisan serta mempermudah kontrol dan evaluasi.
SOP bisa disesuaikan, tapi sejauh mungkin bisa mengikuti format penulisan ini. Bila perubahan dirasakan sangat signifikan, dapat berkonsultasi dengan perwakilan penjaminan mutu terkai
1. Tujuan
PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR
KEHADIRAN GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
Prosedur ini ditetapkan untuk monitoring atau memantau kehadiran guru dan tenaga kependidikan di sekolah
2. Lingkup
Ruang lingkup prosedur ini adalah mengatur kehadiran guru yang meliputi :
1. Prosedur ini meliputi kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan guru dan tenaga kependidikan di sekolah.
2. Pihak-pihak yang terkait
3. Acuan
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 Tentang Aparatur Sipil Negara
2. Peraturan Pemerintah (PP) tentang Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2008, jo PP Nomor 17 Tahun 2017 Tentang Guru
4. Definisi
Disiplin Kehadiran adalah kesanggupan pegawai negeri sipil untuk menaati kewajiban datang, melaksanakan tugas, dan pulang sesuai ketentuan jam kerja.
Setiap PNS wajib memenuhi jam kerja 6,5 (tujuh koma lima) jam per han atau 36,5 jam dalam seminggu.
5. Prosedur
Tanggung Jawab dan Wewenang
1. Tanggung jawab kepala sekolah untuk mengawasi mengawasi kehadiran guru di sekolah dan tenaga kependidikan.
2. Tanggung jawab wakil kepala sekolah untuk membantu kepala sekolah mengawasi kehadiran guru dan tenaga kependidikan di sekolah.
3. Tanggung jawab guru dan tenaga kependidikan hadir di sekolah sesuai ketentuan yang berlaku.
Pelaksanaan
Waktu Kehadiran
i. Guru dan tenaga kependidikan hadir selambat-lambatnya pukul 07.00 WIB.
ii. Khusus Guru piket hadir selambat-lambatnya pukul 06.30 WIB.
iii. 5.2.2 Guru dan tenaga kependidikan hadir berpakaian seragam lengkap sesuai dengan tata tertib sekolah.
Awal Kehadiran
i. Mengisi daftar hadir, jika tidak absen dianggap terlambat.
ii. Senyum, salam, dan sapa.
iii. Merapikan diri.
Kepulangan
i. Waktu Pulang Guru dan tenaga kependidikan pukul 13.30 WIB.
ii. Waktu pulang, khusus guru piket pukul 14.30 WIB.
iii. Sebelum pulang, guru dan tenaga kependidikan merapikan tempat kerja terlebih dahulu.
iv. Berpamitan dengan teman sejawat.
6. Indikator Mutu
1. Setiap guru dan tenaga kependidikan harus hadir setiap waktu sesuai dengan ketentuanyang berlaku.
2. Setiap guru dan tenaga kependidikan yang mengabaikan ketentuan dalam POS ini harusdiberikan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku.
1. Tujuan
PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR TUGAS GURU DALAM
PROSES PEMBELAJARAN
Prosedur ini disusun untuk mengatur tata cara melakukan pengaturan proses pembelajaran.
2. Lingkup
Ruang lingkup prosedur ini adalah mengatur proses pembelajaran yang meliputi : a. Penugasan mengajar
b. Pelaksanaan pembelajaran
c. Pengesahan perangkat rencana pembelajaran d. Pengawasan pembelajaran
e. Peninjauan ulang RPP dan silabus
3. Acuan
1. Permendiknas nomor 22 tahun 2016 tentang Standar Proses 2. Permendiknas nomor 23 tahun 20016 tentang Standar Penilaian.
4. Definisi
Peninjauan ulang RPP dan silabus adalah proses tiap awal tahun ajaran untuk memastikan masih relevannya RPP dan silabus dengan kondisi terkini tahun ajaran. Peninjauan ulang menghasilkan keputusan menggunakan kembali RPP dan silabus atau diperlukan adanya perubahan-perubahan
5. Prosedur
Tanggung Jawab dan Wewenang
1. Tanggung jawab kepala sekolah untuk menugaskan dan mengawasi guru membuat perencaan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran.
2. Tanggung jawab wakil kepala sekolah untuk mengorganisir pengumpulan dan pemeriksaan perangkat rencana pembelajaran.
3. Tanggung jawab guru untuk melakukan perencaan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran.
Pelaksanaan Standar Proses Penugasan mengejar 1. Kepala sekolah menetapkan tugas mengajar guru.
2. Kepala sekolah menugaskan guru untuk merencanakan, melaksanakan, dan menilai hasil pembelajaran.
Pelaksanaan pembelajaran
1. Guru membuat perangkat rencana pelaksanaan pembelajaran berupa silabus.
Komponen dalam penyususnan silabus dilaksanakaan sesuai Permendikbud No.22 tahun 2016.
2. Guru membuat perangkat rencana pelaksanaan pembelajaran berupa RPP.
Komponen dalam penyususnan RPP dilaksanakaan sesuai Permendikbud No.22 tahun 2016.
3. Guru menyerahkan RPP kepada Kepala Sekolah/Wakil Kepala Sekolah untuk satu semester.
4. Kepala Sekolah/Wakil Kepala Sekolah memeriksa dan mengesahkan RPP 5. Guru melaksanakan pembelajaran sesuai RPP dengan tahapan pendahuluan,
kegiatan inti, dan penutup.
6. Guru melaksanakan penilaian hasil belajar sesuai dengan kisi-kisi penilaian.
7. Guru melaksanakan pengayaan atau remedial hasil penilaian.
Pengawasan pembelajaran Kepala Sekolah
1. Kepala sekolah menyusun program pengawasan pembelajaran.
2. Kepala sekolah melakukan pengawasan secara langsung atau mendelegasikan kepada Wakil Kepala Sekolah/Guru senior terhadap guru tentang perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran.
3. Kepala sekolah melakukan pembinaan berdasarkan hasil pengawasan pembelajaran.
Tim Audit SPMI
1. Tim Audit SPMI menyusun program Monev SPMI standar proses Tim Audit SPMI melaksanakan Monev SPMI standar proses
2. Tim Audit SPMI memberikan rekomendasi hasil Monev SPMI kepada Kepala Sekolah.
Peninjauan ulang awal tahun ajaran
1. Kepala sekolah menugaskan guru untuk meninjau ulang perangkat rencana pembelajaran.
2. Guru melakukan telaah perangkat rencana pembelajaran dan perubahan- perubahan yang diperlukan. Masukan perubahan dibuat pada formulir revisi dokumen prosedur pengendalian dokumen.
3. Guru membuat perangkat rencana pembelajaran sesuai hasil pembahasan.
4. Guru menyerahkan perangkat rencana pembelajaran hasil peninjauan kepada kepala sekolah untuk di sahkan.
6. Indikator Mutu
1. Setiap guru mempunyai perangkat rencana pembelajaran berupa silabus yang disusunsecara mandiri dan sesuai dengan Permendikbud No.22 Tahun 2016.
2. Setiap guru mempunyai perangkat rencana pembelajaran berupa RPP yang disusunsecara mandiri dan sesuai dengan Permendikbud No.22 Tahun 2016.
3. Setiap guru melaksanakan pembelajaran sesuai dengan RPP. Kepala sekolah merencanakan, melaksanakan, dan menindak lanjuti pengawasanstandar proses.
4. Tim Audit SPMI Sistem Pengendalian Mutu Internal merencanakan, melaksanakan, danmemberikan rekomendasi perbaikan Monev standar proses.
5. Setiap perangkat rencana pembelajaran ditinjau ulang secara periodik minimal setiapsatu tahun.
1. Tujuan
ROSEDUR OPERASIONAL STANDAR
TUGAS GURU DALAM MELAKSANAKAN PENILAIAN
Prosedur ini disusun untuk mengatur tata cara melakukan pengaturan penilaian.
2. Lingkup
Ruang lingkup prosedur ini mengatur proses penilaian yang meliputi Penilaian oleh pendidik
Penilaian oleh satuan pendidikan Pengawasan standar penilaian
3. Acuan
Permendiknas nomor 22 tahun 2016 tentang Standar Proses Permendiknas nomor 23 tahun 20016 tentang Standar Penilaian.
4. Definisi
Penilaian adalah proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk mengukurpencapaian hasil belajar peserta didik.
Penilaian dilakukan untuk ranah sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
5. Prosedur
Tanggung Jawab dan Wewenang
1. Tanggung jawab kepala sekolah untuk menugaskan dan mengawasi guru membuat perangkat, pelaksanaan, dan tindak lanjut hasil penilaian.
2. Tanggung jawab wakil kepala sekolah untuk mengorganisir pengumpulan dan pemeriksaan perangkat dan hasil penilaian
3. Tanggung jawab guru melakukan perencanaan, pelaksanaan, pengolahan, pelaporan, dan tindak lanjut penilaian harian tiap kompetensi dasar.
4. Tanggung jawab satuan pendidikan yang didelegasikan kepada guru untuk merencanakan, melaksanakan, mengolah, melaporkan, dan menindaklanjuti ,penilaian akhir semester (PAS), dan penilaian akhir tahun (PAT).
Pelaksanaan Standar Penilaian Penugasan menilai
1. Kepala sekolah menetapkan tugas mengajar guru.
2. Kepala sekolah menugaskan guru untuk membuat perangkat, pelaksanaan, dan tindak lanjut hasil penilaian.
SOP Guru dalam Kaitannya dengan Penilaian oleh pendidik
1. Guru secara mandiri atau bersama-sama dengan guru lain dalam satu kelompok mapel menyusun tujuan penilaian sesuai dengan IPK, silabus, RPP.
2. Guru secara mandiri atau bersama-sama dengan guru lain dalam satu kelompok mapel menyusun kisi-kisi penilaian sesuai dengan RPP. Kisi- kisi minimal terdiri dari komponen KD, IPK, Indikator soal, taksonomi, dan bentuk soal)
3. Guru secara mandiri atau bersama-sama dengan guru lain dalam satu kelompok mapel menyusun instrumen penilaian .
4. Guru secara mandiri atau bersama-sama dengan guru lain dalam satu kelompok mapel melakukan analisis kesesuaian instrumen dengan karakteristik kompetensi dan tingkat perkembangan peserta didik.
5. Guru melakukan penilaian pembelajaran.
6. Guru mengolah, menganalisis, dan menginterpretasikan data hasil penilaian.
7. Guru melakukan tindak lanjut hasil penilaian untuk siswa yang memenuhi KKM dan di bawah KKM.
8. Guru mengumumkan hasil penilaian kepada siswa dan melaporkan kepada kepala sekolah.
SOP Guru dalam Kaitannya Penilaian oleh satuan pendidikan
1. Guru menyusun KKM tiap mata pelajaran dan satuan pendidikan.
2. Guru menyusun kisi-kisi penilaian sesuai dengan RPP. Kisi-kisi minimal terdiri dari komponen KD, IPK, Indikator soal, taksonomi, dan bentuk soal)
3. Guru menyusun instrumen penilaian dan pedoman penskorannya 4. Guru melakukan analisis persyaratan substansi, konstruksi, dan bahasa,
serta memiliki bukti validitas empirik .
5. Guru melakukan , penilaian akhir semester (PAS), dan penilaian akhir tahun (PAT).
6. Guru mengolah, menganalisis, dan menginterpretasikan data hasil penilaian.
7. Guru melaporkan hasil penilaian kepada sekolah (wakasek kurikulum atau kepala sekolah).
8. Guru memanfaatkan laporan hasil penilaian.
Pengawasan penilaianKepala Sekolah
1. Kepala sekolah menyusun program pengawasan standar penilaian.
2. Kepala sekolah melakukan pengawasan secara langsung atau mendelegasikan kepada Wakil Kepala Sekolah/Guru senior terhadap guru tentang pengawasan standar penilaian.
3. Kepala sekolah melakukan pembinaan berdasarkan hasil pengawasan standar penilaian.
Tim Audit SPMI
1. Tim Audit SPMI menyusun program Monev SPMI standar penilaian.
2. Tim Audit SPMI melaksanakan Monev SPMI standar penilaian.
3. Tim Audit SPMI memberikan rekomendasi hasil Monev SPMI kepada Kepala Sekolah.
Peninjauan ulang awal tahun ajaran
1. Kepala sekolah menugaskan guru untuk meninjau ulang perangkat penilaian.
2. Guru melakukan telaah dan revisi perangkat penilaian dan perubahan- perubahan yang diperlukan.
3. Guru menyerahkan perangkat penilaian hasil peninjauan kepada kepala sekolah untuk di sahkan.
6. Indikator Mutu
1. Setiap guru mempunyai perangkat penilaian berupa kisi-kisi, instrumen, buku nilai,dan hasil analisis untuk penilaian harian setiap kompetensi dasar.
2. Setiap guru melakukan tindak lanjut hasil penilaian (remedial dan pengayaan) Satuan pendidikan mempunyai perangkat penilaian berupa kisi-kisi, hasil uji empirik instrumen,instrumen,buku nilai, dan hasil analisis untuk penilaian,PAS, dan PAT
3. Kepala sekolah merencanakan, melaksanakan, dan menindak lanjuti pengawasanstandar penilaian.
4. Tim Audit SPMI merencanakan, melaksanakan, dan memberikan rekomendasiperbaikan Monev standar penilaian.
5. Setiap perangkat penilaian ditinjau ulang secara periodik minimal setiap satu tahun.
6. Hasil penilaian dimanfaatkan untuk PKB Guru, Penguatan dan penghargaan, Penjaminan Mutu Pendidikan, Hasil penilaian digunakan sebagai dasar penentuankenaikan kelas dan kelulusan siswa
1. Tujuan
PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR TUGAS TENAGA ADMINITRASI SEKOLAH
Prosedur ini disusun untuk pelaksanaan Administrasi di sekolah 2. Lingkup
Ruang lingkup prosedur ini adalah mengatur proses pembelajaran yang meliputi : 1.Penugasan mengajar
Pelaksanaan pembelajaran
Pengesahan perangkat rencana pembelajaran Pengawasan pembelajaran
Peninjauan ulang RPP dan silabus 3. Acuan
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 Tentang Aparatur Sipil Negara
2. Peraturan Pemerintah (PP) tentang Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil
4. Definisi
Tenaga Administrasi Sekolah (TAS) adalah sumber daya manusia di sekolah yang tidak terlibat langsung dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar tetapi berperan mendukung kelancaran proses pembelajaran dan administrasi sekolah.
5. Prosedur
Tanggung Jawab dan Wewenang
1. Tanggung jawab kepala sekolah menugaskan dan mengawasi Tenaga Administrasi Sekolah membuat perencaa dan pelaksanaan program kegiatan administrasi sekolah
2. Tanggung jawab wakil kepala sekolah atau Kepala Urusan TU untuk membina para tenaga administrasi sekolah.
3. Tanggung jawab Tenaga Administrasi Sekolah untuk melakukan dan melaksanaan dan memberikan laporan kegiatan admistrasi di sekolah.
Pelaksanaan Standar Proses Administrasi Kepegawaian :
- Mengisi Buku Induk Pegawai
- Menyusun Daftar Urut Kepangkatan Menerbitkan Surat Tugas/Keputusan
- Menyusun Data Dan Statistik Kepegawaian Menyusun Arsip Dan File Pegawai Mengelola Daftar Hadir Pegawai, Dll
Administrasi Keuangan :
- Menyimpan Dokumen, Rekening Giro/Bank - Menerima Dan Melakukan Pembayaran
- Menyimpan Arsip/Dokumen Dan Spj Keuangan Membuat Laporan Penggunaan Keuangan Membuat Laporan Posisi Anggaran (Daya Serap)
- Mencatat Keuangan Berdasarkan Sumber Keuanganya Pada Buku Kas Umum, Pembantu Dan Tabelaris, Dll
Administrasi Sarana Dan Prasarana
- Menyusun daftar kebutuhan sarana dan prasarana Mencatat dan menginventarisir sarana Menyimpan dokumen kepemilikan
- Membuat daftar inventarisasi ruang, dll Administrasi Kehumasan - Membantu Proses Kegiatan Komite
- Menjalin Kerja Sama Dengan Pemerintah Dan Lembaga Masyarakat Serta Keterlibatan Pemangku Kepentingan (Stakeholders)
- Mencatat Dan Mendokumentasikan Proses Kegiatan Kehumasan Mempromosikan Sekolah/Madarsah Dan Mengkoordinasikan Penelusuran Tamatan
Administrasi Persuratan Dan Kearsipan - Mengelola Surat Masuk Dan Keluar - Menggandakan Surat/Tikrey
- Mengelola Buku Ekspedisi Persuratan
- Memelihara Dan Menata Kearsipan Dan Dokumen , Dll Administrasi Kesiswaan
- Membuat Daftar Nomor Induk Siswa Menyusun Daftar Keadaan Siswa Membuat Usulan Peserta Ujian Menginventarisir Daftar Lulusan
- Menyimpan Daftar Kumpulan Nilai (Leger) Menginventarisir Pendaftaran Siswa Baru Mengisi Papan Data Keadaan Siswa,Dll
Administrasi Layanan Khusus
- Koordinator Petugas Layanan Khusus ; Penjaga, Tukan Kebun, Petugas Kebersihan, Pesuruh, Dan Pengemudi
- Membantu Program Layanan Khusus ; Uks, Bimbingan Konseling, Laboratorium/Bengkel Dan Perpustakaan, Dll
Teknologi Informasi Dan Komunikasi - Mengakses Dan Mengelola Data - Mendokumentasikan Administrasi - Menginformasikan Serta
- Mempromosikan Penugasan
- Kepala sekolah menetapkan tugas administrasi sekolah.
- Kepala sekolah menugaskan tenaga administrasi sekolah untuk merencanakan, melaksanakan, dan menevaluasi pelaksanaan tugas administrasi sekolah.
Pelaksanaan
- Tenaga administrasi sekolah harus membuat perencanaan program yang akan dilakukan
- Tenaga administrasi sekolah melaksanakan tugas sesuai ketentuan - Tenaga administrasi sekolah melakoprkan hasil pelaksanaan
- kegiatan secara kontinyu kepada kepala sekolah, atau kepada wakil kepala sekolah dan kepala urusan tata usaha yang diberi kewenangan oleh kepala sekolah.
Pengawasan pembelajaranKepala Sekolah
- Kepala sekolah menyusun program pengawasan pelaksanaan tugas tenaga administrasi sekolah.
- Kepala sekolah melakukan pengawasan secara langsung atau mendelegasikan kepada Wakil Kepala Sekolah/Guru senior terhadap tenaga administrasi sekolah tentang perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pelaksanaan administrasi sekolah
- Kepala sekolah melakukan pembinaan administrasi sekolah berdasarkan hasil pengawasan pembelajaran.
6. Indikator Mutu
- Setiap tenaga administrasi sekolah memiliki program kegiatan yang akan dilakukan
- Setiap tenaga administrasi sekolah memiliki laporan pelaksnaan program kegiatan yangsudah dilakukan
STANDAR OPERATING PROCEDURE PROSES PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
DASAR HUKUM KUALIFIKASI PELAKSANA
1. Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem 1. Kualifikasi pendidikan S1
2. Guru memahami persyaratan pelaksanaan proses pembelajaran, yaitu :
a. Telah membuat perencanaan pembelajaran dalam bentuk RPP b. Alokasi jam tatap muka 35 menit untuk
SD
c. Jumlah maksimum peserta didik per rombel, yaitu 45 siswa
d. Telah menentukan buku teks pelajaran yang akan dipakai e. Guru mampu mengelola kelas 3. Memahami kode etik guru dan Tata
Krama kehidupan di sekolah
4. Memahami dan dapat memanfaatkan TIK dalam proses belajar mengajar
Pendidikan Nasional
2. PP No 13 tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20 tahun 2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan
4.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 21 tahun 2016 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan
Menengah
5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 tahun 2016 tentang Standar Proses
6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 tahun 2016 tentang Standar Penilaian
7.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 24 tahun 2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi
Dasar (KI-KD)
KETERKAITAN PERALATAN/PERLENGAPAN
1. SOP Perencanaan Proses Pembelajaran Format Analsisi Kebutuhan Guru
Silabus masing-masing mata pelajaran
RPP yang telah dibuat per KD 2. SOP Penilaian Proses dan Hasil Pembelajaran
3. SOP Pengawasan Proses Pembelajaran Buku Teks dan Buku Sumber
Instrumen untuk melaksanakan penilaian proses dan hasil pembelajaran
Komputer dan atau LCD
PERINGATAN PENCATATAN DAN PENDATAAN
1.
Pelaksanaan pembelajaran yang tidak mengacu pada Standar Isi dan Standar Proses akan berakibat tidak dapat
terukur dalam mencapai tujuan pendidikan
Bukti Agenda mengajar
Pembagian beban kerja masing-masing guru
Jadwal Pelajaran
Perangkat untuk kegiatan KBM sudah divalidasi oleh kurikulum dan kepala sekolah
Jurnal Kelas
Laporan harian Guru Piket 2.
Pelaksanaan pembelajaran yang tidak dilakukan oleh guru akan berakibat peserta didik tidak akan terlayani secara maksimal dalam memperoleh ilmu
3.
Pelaksanaan pembelajaran yang tidak dilakukan oleh guru akan berdampak pada terganggunya kelas lain yang sedang melaksanakan KBM
PROSEDUR PELAKSANAAN PROSES PEMBELAJARAN DI SD NEGERI 3 MEULABOH
No Kegiatan
Pelaksana Mutu Baku
Kepsek Waka
Kurikulum Guru Kelengkapan Waktu Output Ket.
A. Analisis Kebutuhan Guru berdasarkan jumlah rombel yang ada
Hasil Analisis Kebutuhan Guru
Awal Tahun Pelajaran Baru
(± 30 hari)
Hasil Analisis Kebutuhan Guru
B.
Pembuatan dan penandatanganan SK Pembagian Tugas Mengajar dan tugas- tugas lainnya
SK Pembagian Tugas Mengajar dan Tugas- tugas lainnya
SK Pembagian Tugas Mengajar dan Tugas- tugas lainnya
C. Pembuatan Jadwal Pelajaran
SK Pembgian Tugas
SK Pembgian Wali Kelas
SK Guru Piket
SK Pembgian Tugas SK Pembgian Wali Kelas
SK Guru Piket C. Penyerahan SK pembgian tugas kepada
masing-masing guru
FC SK Pembagian Tugas Mengajar dan Tugas-tugas lainnya
Terbagikan FC SK Pembagian Tugas Mengajar D. Validasi dan Penandatanganan Perangkat
Perencanaan Proses Pembelajaran, meliputi :
1. Program Tahunan 2. Program Semester 3. Silabus
4. RPP
Silabus dan RPP yang dibuat masing-masing guru
Silabus dan RPP yang sudah tervalidasi
E.
1.
Pelaksanaan Proses Pembelajaran Kegiatan Pendahuluan
RPP
Materi Pembelajaran
Daftar Presensi
Daftar Penilain Pengetahuan
Daftar Penilaian Keterampilan
Daftar Penilaian Sikap
Buku Agenda Mengajar Guru
Jurnal Kelas
@ 35 menit per 1 Jam Pelajaran
RPP
Materi Pembelajaran
Daftar Presensi
Daftar Penilain Pengetahuan
Daftar Penilaian Keterampilan
Daftar Penilaian Sikap
Buku Agenda Mengajar Guru rutin terisi
Jurnal Kelas Terisi a. Menyiapkan peserta didik secara
psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran;
b. Memberi motivasi belajar peserta didik secara kontekstual sesuai manfaat dan aplikasi materi ajar dalam kehidupan sehari-hari, dengan memberikan contoh dan perbandingan lokal, nasional dan internasional, serta disesuaikan dengan karakteristik peserta didik;
c. Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari;
d. Menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai;
dan
No Kegiatan
Pelaksana Mutu Baku
Kepsek Waka
Kurikulum Guru Kelengkapan Waktu Output Ket.
e. Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus.
2. Kegiatan Inti
Dalam kegiatan inti guru menggunakan a. Model pembelajaran,
b. Metode pembelajaran, c. Media pembelajaran, dan d. Sumber belajar
yang disesuaikan dengan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran 3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru bersama peserta didik baik secara individual maupun kelompok melakukan refleksi untuk mengevaluasi:
a. Seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil yang diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaat langsung maupun tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah berlangsung;
b. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
c. Melakukan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pemberian tugas, baik tugas individual maupun kelompok;
dan
d. Menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan berikutnya.
Rancangan Tugas Individu dan atau Tugas Kelompok yang terdapat di RPP
Maksimal 10 menit sebelum KBM berakhir
Tugas individu dan atau tugas kelompok tersampaikan ke peserta didik
F. Melaksanakan Penilaian Proses dan Hasil Pembelajaran
Kisi-kisi soal
Kartu soal
Naskah soal
Setelah selesai satu KD
Pertengahan semester
Akhir Semester
Akhir Tahun Pelajaran
Terlaksananya :
UH
UTS
UAS
UKK