• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP RASIONALITAS PERILAKU SWAMEDIKASI OBAT BATUK PADA MASYARAKAT KELURAHAN SUKATANI TAPOS DEPOK SKRIPSI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP RASIONALITAS PERILAKU SWAMEDIKASI OBAT BATUK PADA MASYARAKAT KELURAHAN SUKATANI TAPOS DEPOK SKRIPSI"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP RASIONALITAS PERILAKU SWAMEDIKASI

OBAT BATUK PADA MASYARAKAT KELURAHAN SUKATANI TAPOS DEPOK

SKRIPSI

SEKAR NABILA RAMADHANI 1710211087

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAKARTA FAKULTAS KEDOKTERAN

PROGRAM STUDI KEDOKTERAN PROGRAM SARJANA

2021

(2)

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP RASIONALITAS PERILAKU SWAMEDIKASI

OBAT BATUK PADA MASYARAKAT KELURAHAN SUKATANI TAPOS DEPOK

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran

SEKAR NABILA RAMADHANI 1710211087

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAKARTA FAKULTAS KEDOKTERAN

PROGRAM STUDI KEDOKTERAN PROGRAM SARJANA

2021

(3)

iii

(4)

iv

(5)

v

(6)

vi

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP RASIONALITAS PERILAKU SWAMEDIKASI

OBAT BATUK PADA MASYARAKAT KELURAHAN SUKATANI TAPOS DEPOK

Sekar Nabila Ramadhani

Abstrak

Swamedikasi adalah upaya pengobatan untuk mengatasi gejala penyakit tanpa resep dokter. Pelaksanaan swamedikasi dapat mempengaruhi rasionalitas dari pengobatan yang dilakukan. Pelaksanaan swamedikasi yang tidak tepat obat, diagnosis, dan dosis adalah salah satu contoh pengobatan yang tidak rasional.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang memiliki pengaruh dan faktor yang memiliki pengaruh terbesar terhadap rasionalitas perilaku swamedikasi obat batuk pada masyarakat Kelurahan Sukatani, Tapos, Depok.

Penelitian ini menggunakan metode analitik observasional dengan pendekatan desain cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner. Berdasarkan hasil penelitian terdapat 20 responden dengan perilaku swamedikasi obat batuk yang rasional (52,63%). Hasil analisis bivariat menunjukkan terdapat tiga faktor yang berhubungan dengan rasionalitas perilaku swamedikasi obat batuk, yaitu penghasilan keluarga tiap bulan (0,024), dukungan petugas kesehatan (0,009), dan pengetahuan (0,005), serta terdapat lima faktor yang tidak berhubungan dengan rasionalitas perilaku swamedikasi obat batuk, yaitu usia (0,632), jenis kelamin (0,463), pendidikan terakhir (0,358), sumber informasi (0,304), dan sikap (0,474).

Hasil analisis multivariat menunjukkan dukungan petugas kesehatan sebagai faktor yang paling berpengaruh terhadap rasionalitas swamedikasi obat batuk (OR

= 7,335, CI 95%). Dukungan petugas kesehatan menjadi faktor yang paling berpengaruh dikarenakan terdapat berbagai bentuk dukungan yang dapat mempengaruhi rasionalitas perilaku swamedikasi obat batuk.

Kata Kunci : Batuk, Rasionalitas Penggunaan Obat, Swamedikasi.

(7)

vii

FACTORS AFFECTING THE RATIONALITY OF COUGH SELF-MEDICATION IN THE COMMUNITY OF DEPOK

Sekar Nabila Ramadhani

Abstract

Self-medication is the use of drugs to relieve disease symptoms without doctor's prescription. The practice of self-medication can affect the rationality of the drug treatment. Self-medication that being practiced without the right medicine, diagnosis, and dose is one of the examples of an irrational drug practice. This research aims to determine factors affecting the rationality of cough self- medication in the community of Depok. This was an observational analytic research with cross sectional design. Samples were taken with purposive sampling technique. Instrument that used in this research is questioner. The result of this research showed that there are 20 respondents with rational self-medication behaviour (52,63%). The result of bivariate analysis showed three factors that affect the rationality of cough self-medication, which are family’s earning in a month (0,024), health workers’s support (0,009), and level of knowledge (0,005), and five factors that aren’t affecting the rationality of cough self-medication, which are age (0,632), sex (0,463), education status (0,358), source of information (0,304), and attitude (0,474). Support of health workers is the most influencing factor of the rationality of cough self-medication (OR = 7,335, CI 95%). The health workers’s support has many forms that can affect the rationality of cough self-medication.

Keyword : Cough, Rationality of Drug Practice, Self-medication.

(8)

viii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-Nya penulis diperkenankan untuk dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Analisis Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap Rasionalitas Perilaku Swamedikasi Masyarakat Kelurahan Sukatani Tapos Depok”. Dalam menyelesaikan skripsi ini penulis mendapat banyak bantuan, saran, dan dukungan dari berbagi pihak. Maka pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih dan rasa hormat yang sebesar-besarnya kepada:

1. Dr. dr. H. Taufiq Fredrik Pasiak, M.Kes., M.Pd.I selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta dan Tim Community Research Program atas ilmu dan fasilitas yang telah diberikan dalam pembuatan skripsi ini.

2. dr. Citra Ayu Aprilia, M.Kes selaku dosen pembimbing yang telah bersedia meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran untuk membantu tersusunnya skripsi ini serta atas dukungan, arahan, dan nasihat yang diberikan kepada penULIS selama penyusunan skripsi.

3. dr. Erna Harfiani, M.Si selaku dosen penguji yang telah meluangkan waktunya untuk memberikan kritik, saran, dan umpan balik yang membangun dan bermanfaat dalam penyusunan skripsi ini.

4. dr. Mila Citrawati, M.Biomed selaku Kepala Program Studi Sarjana Kedokteran serta segenap jajaran dosen dan staff yang telah membantu, memfasilitasi, dan memberi ilmu yang bermanfaat bagi penyusunan skripsi ini.

5. Ibu dan ayah yang selalu memberi perhatian, dukungan, dorongan, dan doa yang tiada habisnya kepada penulis. Penulis tidak akan sampai pada tahap ini tanpa peran besar dari ibu dan ayah.

6. Bude, pakde, dan Putri atas dukungan, doa, dan perhatiannya yang selalu diberikan kepada penulis selama ini. Penulis tidak akan sampai pada tahap ini tanpa peran besar dari keluarga.

7. Teman-teman Keluarga Sehat: Adelia Nabila, Astried Monica Adekayanti A.R., Dinar Mutia Tasya, Hilda Putri Sadina, Muhammad Tauvan A.,

(9)

ix Rinieta Sausan Margono, Rizkia Ulhaq, Rr. Puspa Buana Sari S.M., dan Shabrina Amalia Suci yang telah megisi dan menemani kehidupan perkuliahan penulis selama beberapa tahun belakangan ini. Penulis tidak akan bisa melewati masa perkuliahan tanpa adanya bantuan, candaan, dan dukungan dari teman-teman.

8. Masyarakat RT 07/22 Kelurahan Sukatani, Tapos, Depok yang telah meluangkan waktunya dan berpartisipasi sebagai responden dalam penelitian ini. Penulis sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada seluruh responden yang telah terlibat.

9. Teman-teman departemen Farmakologi bimbingan dr. Citra Ayu Aprilia, M.Kes, Isnin Galuh dan Theodora Putri, atas segala dukungan, semangat, dan bantuannya kepada penulis selama penyusunan skripsi ini.

10. Seluruh mahasiswa Fakultas Kedokteran angkatan 2017 yang telah melewati perkuliahan bersama penulis dan memberikan banyak bantuan serta dukungan selama masa perkuliahan.

11. Seluruh pihak yang tidak bisa penulis sebutkan secara satu-persatu, atas segala bantuan dan dukungan yang telah diberikan kepada penulis selama penyusunan skripsi dan selama perkuliahan di Fakultas Kedokteran Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kata sempurna. Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun sehingga dapat menjadi pembelajaran bagi penulis untuk penyusunan laporan penelitian yang lebih baik di masa mendatang. Penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat untuk kedepannya dan dapat memberikan inspirasi serta motivasi kepada pembaca untuk melakukan penelitian lain di kemudian hari.

Depok, 3 Februari 2021 Penulis

Sekar Nabila Ramadhani

(10)

x

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...i

PERNYATAAN ORISINALITAS ...iii

PERNYATAAN PERSETUJUAAN PUBLIKASI ...iv

PENGESAHAN ...v

ABSTRAK ...vi

ABSTRACT ...vii

KATA PENGANTAR ...viii

DAFTAR ISI ...x

DAFTAR TABEL ... xii

DAFTAR BAGAN...xiii

DAFTAR GAMBAR ...xiv

DAFTAR LAMPIRAN ...xv

BAB I PENDAHULUAN ...1

I.1 Latar Belakang ...1

I.2 Rumusan Masalah ...3

I.3 Tujuan Penelitian ...3

I.4 Manfaat Penelitian ...4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ...5

II.1 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku dan Rasionalitas ...5

II.1.1 Faktor yang Mempengaruhi Perilaku ...5

II.1.2 Faktor yang Mempengaruhi Rasionalitas Penggunaan Obat ...5

II.1.3 Usia ...6

II.1.4 Jenis Kelamin ...7

II.1.5 Pendidikan Terakhir ...7

II.1.6 Penghasilan Keluarga Tiap Bulan ...7

II.1.7 Sumber Informasi ...8

II.1.8 Dukungan Petugas Kesehatan ...8

II.1.9 Pengetahuan ...9

II.1.10 Sikap ...12

II.2 Rasionalitas...14

II.2.1 Definisi ...14

II.2.2 Prevalensi Penggunaan Obat Rasional ...16

II.2.3 Penggunaan Obat Irasional ...17

II.2.4 Dampak Penggunaan Obat Irasional ...17

II.3 Swamedikasi ...18

II.3.1 Definisi ...18

II.3.2 Faktor yang Mempengaruhi Swamedikasi ...19

II.3.3 Dampak ...19

II.4 Batuk...20

II.4.1 Definisi ...20

II.4.2 Etiologi Batuk ...20

II.4.3 Mekanisme Batuk ...20

(11)

xi

II.4.4 Klasifikasi Batuk ...21

II.5 Obat Batuk ...22

II.6 Penelitian Terkait yang Pernah Dilakukan ...23

II.7 Kerangka Teori ...26

II.8 Kerangka Konsep ...27

II.9 Hipotesis ...27

BAB III METODE PENELITIAN...28

III.1 Jenis Penelitian ...28

III.2 Tempat dan Waktu Penelitian ...28

III.3 Subjek Penelitian ...28

III.4 Sampel ...28

III.4.1 Kriteria Inklusi ...29

III.4.2 Kriteria Eksklusi ...29

III.4.3 Besar Sampel ...29

III.5 Variabel Penelitian ...30

III.6 Definisi Operasional...31

III.7 Teknik Pengambilan Sampel...32

III.8 Prosedur Pengumpulan Data ...33

III.9 Instrumen Penelitian...33

III.10 Metode Penilaian Kuesioner ...35

III.11 Alur Penelitian ...37

III.12 Analisis Data ...38

III.12.1 Analisis Univariat ...38

III.12.2 Analisis Bivariat ...38

III.12.3 Analisis Multivariat ...38

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ...40

IV.1 Analisis Univariat ...40

IV.2 Analisis Bivariat...51

IV.3 Analisis Multivariat ...63

IV.4 Keterbatasan Penelitian ...66

BAB V PENUTUP ...68

V.1 Kesimpulan...68

V.2 Saran ...68

DAFTAR PUSTAKA ...70

RIWAYAT HIDUP ...76

LAMPIRAN ...78

(12)

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Penelitian Terkait ...23

Tabel 2. Definisi Operasional ...31

Tabel 3. Karakteristik Sosiodemografi Responden ...40

Tabel 4. Frekuensi Tingkat Pengetahuan Responden ...45

Tabel 5. Frekuensi Sikap Responden ...47

Tabel 6. Frekuensi Rasionalitas Swamedikasi Obat Batuk ...48

Tabel 7. Distribusi Penilaian Kriteria Rasionalitas ...49

Tabel 8. Distribusi Hubungan Karakteristik Sosiodemografi Terhadap Rasionalitas Perilaku Swamedikasi Obat Batuk ...52

Tabel 9. Distribusi Hubungan Profil Swamedikasi Terhadap Rasionalitas Perilaku Swamedikasi Obat Batuk...57

Tabel 10. Distribusi Hubungan Pengetahuan Terhadap Rasionalitas Perilaku Swamedikasi Obat Batuk ...60

Tabel 11. Distribusi Hubungan Sikap Terhadap Rasionalitas Perilaku Swamedikasi Obat Batuk...62

Tabel 12. Analisis Multivariat...64

(13)

xiii

DAFTAR BAGAN

Bagan 1. Kerangka Teori ...26 Bagan 2. Kerangka Konsep ...27 Bagan 3. Alur Penelitian ...37

(14)

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Profil Swamedikasi Obat Batuk ...43

(15)

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Izin Penelitian...78

Lampiran 2 Surat Izin Etik Penelitian ...79

Lampiran 3 Surat Pernyataan Bebas Plagiarisme ...80

Lampiran 4 Lembar Persetujuan Proposal ...81

Lampiran 5 Lembar Persetujuan Sampel Penelitian ...82

Lampiran 6 Lembar Inform Consent ...84

Lampiran 7 Kuesioner ...85

Lampiran 8 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas ...93

Lampiran 9 Data Sosiodemografi Responden...97

Lampiran 10 Data Profil Swamedikasi Responden ...98

Lampiran 11 Data Profil Pengetahuan dan Sikap Responden ...99

Lampiran 12 Profil Rasionalitas Perilaku Swamedikasi Obat Batuk...100

Lampiran 13 Hasil SPSS Analisis Bivariat ...101

Lampiran 14 Hasil SPSS Analisis Multivariat ...111

Lampiran 15 Hasil Uji Turnitin...113

Referensi

Dokumen terkait

Formulasi dari struktur aktiva adalah sebagai berikut: Struktur aktiva :  Aktiva Total Tetap  Aktiva Total (Syamsudin 2001:9) Perusahaan yang mempunyai aktiva tetap jangka panjang

Disahkan dalam rapat Pleno PPS tanggal 26 Februari 2013 PANITIA PEMUNGUTAN SUARA. Nama

internet khususnya melalui instant messaging LINE dan

EVALUASI RUTE TRANSPORTASI ANGKUTAN KOTA DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Sedangkan pada opsi put Eropa, writer juga dapat mengalami kerugian jika yang terjadi pada saat maturity time adalah strike price lebih besar dibanding harga

Sebagai negara yang secara geografis berada di kawasan Asia Tenggara sangat logis jika Indonesia menjadikan ASEAN sebagai salah satu fokus utamanya, demikian pula

Gambar 2.2 DFD Leve menjelaskan tentang proses melakukan kegiatan input data taksiran data gadai yang akan database dan kemudian mela transaksi pembayaran dan melewati

2. Kongres Pemuda Kedua adalah kongres pergerakan pemuda Indonesia yang melahirkan keputusan yang memuat ikrar untuk mewujudkan cita-cita berdirinya negara Indonesia, yang