HUBUNGAN SOSIAL EKONOMI TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMP NEGERI 2 KABANJAHE T.P 2014/2015.

HUBUNGAN SOSIAL EKONOMI KELUARGA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA DI SMP NEGERI 2 KABANJAHE

TAHUN PELAJARAN 2014/2015

SKRIPSI

DiajukanUntukMemenuhi

SebagianPersyaratanMemperolehGelar

SarjanaPendidikan

Oleh

WULAN SUCI

7103141152

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

i

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT, yang mana atas

berkat dan Rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.

Adapun judul skripsi ini adalah

“Hubunga

n Sosial Ekonomi Keluarga Dengan

Prestasi Belajar Siswa SMP Negeri 2 Kabanjahe

T.P 2014/2015”.

Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh

gelar sarjana pendidikan Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan

Administrasi Perkantoran, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan.

Penulis sangat menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna baik

dari segi isi maupun tata bahasanya, oleh karena itu penulis sangat mengharapkan

masukan dari berbagai pihak berupa kritik maupun saran yang bersifat

membangun demi menyempurnakan skripsi ini. Pada kesempatan ini penulis ingin

mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam

menyelesaikan skripsi ini, antara lain:

1.

Bapak Prof. Dr.H. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan,

beserta stafnya.

2.

Bapak Drs. Kustoro Budiarta, M.E selaku Dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Negeri Medan, beserta stafnya.

3.

Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi

Universitas Negeri Medan.

4.

Bapak Drs. Jhonson, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi

ii

5.

Bapak Drs. Mangarap Sinaga, M.S selaku Ketua Program Studi Pendidikan

Administrasi Perkantoran dan selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah

banyak meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, pengarahan serta

saran-saran kepada penulis sejak awal penulisan sampai dengan selesainya

skripsi ini.

6.

Ibu Dra. Sri Mutmainnah, M.Si selaku Dosen Pembimbing Akademik. Terima

kasih penulis ucapkan karena telah banyak membimbing penulis selama dalam

studi.

7.

Bapak dan Ibu Dosen Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran

yang telah banyak memberikan bimbingan dan pengetahuan kepada penulis

selama mengikuti perkuliahan, serta para staf pegawai di Fakultas Ekonomi.

8.

Bapak Arjuna Karo-Karo, S.Pd selaku Kepala Sekolah SMP Negeri 2

Kabanjahe, Bapak/Ibu guru dan staf pegawai yang telah banyak memberikan

bantuan selama penulis melakukan penelitian, serta siswa/I Madrasah SMP

Negeri 2 Kabanjahe yang telah banyak mendukung terlaksananya penelitian

ini.

9.

Teristimewa kepada orang tua saya, Ayahanda Miskam Galir dan Ibunda

Betty Sri Wendi yang dengan tulus, ikhlas memberikan dukungan moril dan

materi serta dukungan do’a kepada penulis sehingga skripsi ini dapat s

elesai.

10.

Terima kasih kepada Abang tersayang, M. Saddam Husin dan Adik tersayang

Siti Chazizah dan Nur Habibah Ananda yang telah memberikan dukungan dan

iii

11.

Teristimewa Deni Bambang Syahputra Capah yang telah memberikan

dukungan dan semangatnya.

12.

Teman-temanku ADP Stambuk 2010 kelas B Reguler, terima kasih buat

kebersamaannya.

13.

Sahabatku yang selalu membantu dan mendukung Wellry Veronyka Pohan,

Damayanti Bancin dan Nadiroh Pulungan.

14.

Teman-teman seperjuangan dalam penyelesaian skripsi, Elisabet Sitorus, Yessi

Afriyanti, Sely Wati, Tri Astuti, Eben Ezer Sahat, Daniel Situmorang, Rifki Hakimi,

Boni Fanta, Desi Fitriani, Putri Permatasari Siregar, Mardhiati Mahlila, Nurjannah,

dan Nila Wanni Harahap yang telah memberikan semangat dan motivasi.

15.

Teman-teman PPLT SMK Negeri 1 Tanjung Pura yang selalu memberikan semangat.

Penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi semua pihak dan

Semoga Allah melimpahkan kasih karunia-Nya kepada semua pihak yang

membantu penyelesaian skripsi ini. Akhir kata penulis ucapkan terima kasih.

Medan, Februari 2015

Penulis,

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Populasi Penelitian

………...

27

Tabel 2 Sampel Penelitian ………

28

Tabel 3 Lay Out Angket ………..

30

Tabel 4 Hasil Perhitungan Validitas Sosial Ekonomi…. ……….

37

Tabel 5 Hasil Perhitungan

Reliabilitas ……….

38

Tabel 6 Batas Interval ………...

39

Tabel 7 Distribusi Frekuensi Sosial Ekonomi………..……….

40

Tabel 8 Data Nilai Prestasi Belajar Siswa……….

43

Tabel 9 Koefisien Korelasi ………...

... 45

Tabel 10 Interprestasi Koefisien Korelasi ………

46

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Angket Penelitian

Lampiran 2 : Daftar Nilai Prestasi Belajar Siswa

Lampiran 3 : Tabulasi Validitas Angket Sosial Ekonomi

Lampiran 4 : Correlations

Lampiran 5 : Hasil Uji Coba Validitas Angket Sosial Ekonomi

Lampiran 6 : Uji Realibilitas Angket Sosial Ekonomi

Lampiran 7 : Tabulasi Jawaban Angket Sosial Ekonomi

Lampiran 8 : Regresi Sederhana dan Koefisien Determinasi

Lampiran 9 : Tabulasi Data Jumlah Kuadrat Variabel X dan Y

Lampiran 10: Taber r Product Moment

1 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Ilmu pengetahuan dan teknologi terus berkembang di Sejalan dengan

tuntutan zaman. Tuntutan masyarakat semakin kompleks dan persaingan pun

semakin kuat. Apalagi dalam menghadapi era globalisasi dan perdagangan bebas.

Pelaksanaan pembangunan yang sedang dilaksanakan di Indonesia sekarang pun

merupakan sarana untuk mencapai cita-cita nasional Indonesia sebagaimana yang

termuat dalam pembukuan Undang-Undang Dasar 1945. Untuk itu perlu

disiapkan sumber daya alam manusia yang berkualitas.

Pendidikan juga merupakan salah satu institusi yang berperan menyiapkan

sumber daya manusia. Sejalan dengan perkembangan zaman, tantangan yang

dihadapi sistem pendidikan semakin meningkat baik kualitas, kuantitas, maupun

relevansinya. Perkembangan masyarakat yang diikuti dengan perkembangan

kebutuhannya memunculkan jenis-jenis dan bentuk-bentuk pekerjaan baru yang

memerlukan penyesuaian spesifikasi kemampuan dan persyaratan dari tenaga

kerjanya. Sistem pendidikan yang bermutu akan mampu meningkatkan kualitas

sumber daya manusia.

Pendidikan merupakan salah satu aspek penting dalam kehidupan

manusia, melalui pendidikan manusia dapat membentuk kepribadian dan

2

karakter seorang anak atau siswa yang dilakukan melalui kegiatan

belajar-mengajar di sekolah, kepribadian yang matang dan karakter siswa akan terbentuk.

Selain di sekolah keluarga juga merupakan lingkungan yang penting,

karena pendidikan yang berlangsung dalam keluarga merupakan dasar dalam

pembentukan karakter seorang anak. Sehingga orang tua memegang peranan dan

bertanggung jawab untuk pendidikan anak tersebut. Orang tua sebagai pendidik

juga harus dapat menunjukkan dan memberikan contoh yang baik dalam segala

aspek dalam kehidupan si anak.

Keberhasilan pendidikan merupakan tanggung jawab bersama antara

keluarga (orang tua), anggota masyarakat, dan pemerintah. Pemerintah dan

masyarakat menyediakan tempat untuk belajar yaitu sekolah. Sekolah

menampung siswa-siswinya dari berbagai macam latar belakang atau kondisi

sosial ekonomi yang berbeda.

Keluarga merupakan lembaga sosial pertama yang dikenal oleh anak dan

di dalam keluarga dapat ditanamkan sikap-sikap yang dapat mempengaruhi

perkembangan anak selanjutnya. Keluarga bertanggung jawab menyediakan dana

untuk kebutuhan pendidikan anak. Keluarga yang memiliki keadaan sosial

ekonomi lebih tidak akan mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan

sekolah anak. Berbeda dengan orang tua yang keadaan sosial ekonominya rendah.

Tidak hanya dalam pemenuhan kebutuhan sekolah yang berbeda, dalam hal

kebutuhan gizi yang dibutuhkan anak untuk kecerdasannya juga berbeda antara

orang tua yang memiliki pendapatan yang tinggi dengan pendapatan yang lebih

3

kurang dan daya tangkapnya akan sedikit lemah dibandingkan dengan anak yang

kebutuhan gizinya cukup.

Keterkaitan antara belajar dengan prestasi belajar bukan hanya tergantung

pada kecemerlangan otak, tetapi sikap, kebiasaan, dan keterampilan belajar serta

faktor-faktor yang berasal dari luar siswa juga memiliki pengaruh yang cukup

besar dalam menentukan keberhasilan belajar siswa salah satunya adalah keadaan

sosial ekonomi orangtua/keluarga.

Pada umumnya menilai pendidikan dilihat dari prestasi belajar siswa.

Suatu lembaga pendidikan dikatakan bermutu tinggi apabila prestasi belajar yang

dicapai oleh para siswa rata-rata atau sebagian besar berhasil baik. penilaian ini

tampak pada kegiatan-kegatan akhir pelajar yang ditandai dengan banyaknya para

lulusan yang dapat diterima ke lembaga-lembaga yang lebih tinggi dan

berkualitas.

Prestasi belajar merupakan kemampuan yang dimiliki oleh peserta didik

setelah ia menerima pengalaman pembelajaran. Prestasi belajar adalah hasil yang

dicapai oleh siswa setelah belajar dengan waktu tertentu, dalam hal ini setiap

akhir semester.

Ada banyak hal yang mempengaruhi prestasi belajar siswa yaitu faktor

internal dan eksternal. Hal tersebut dapat berupa minat, motivasi, faktor ekonomi

keluarga, faktor intelegensi, faktor keadaan masyarakat, dan lain sebagainya.

Salah satu faktor kemungkinan yang membuat prestasi belajar rendah

adalah faktor ekonomi keluarga karena aspek ini menyangkut dengan kebutuhan

4

Berdasarkan observasi yang saya lakukan di SMP Negeri 2 Kabanjahe,

sekolah ini menampung siswa-siswinya dari berbagai macam latar belakang

ekonomi keluarga yakni kalangan atas, menengah, dan bawah. Dari perbedaan

status sosial ekonomi keluarga, maka permasalahan yang akan dihadapi siswa

akan berbeda satu sama lain sehingga akan mempengaruhi prestasi belajar siswa.

Pada umumnya siswa yang keadaan sosial ekonomi keluarganya dikalangan atas

memiliki prestasi belajar yang lebih baik dibandingkan siswa keadaan sosial

ekonomi keluarganya lebih rendah. Hal ini juga dapat dilihat dalam memenuhi

fasilitas-fasilitas belajar yang dibutuhkan siswa seperti peralatan tulis,

perlengkapan belajar, penerangan dalam belajar yang disediakan oleh

keluargadari keadaan sosial ekonomi dari kalangan atas dan bawah akan berbeda

yang juga dapat mempengaruhi prestasi belajar siswa. Nilai prestasi belajar siswa

kurang optimal yaitu sekitar 60 % dari 268 siswa yang tidak memenuhi kriteria

ketuntasan minimum nilai, Nilai KKM di sekolah tersebut adalah 75. Dari

kenyataan diatas maka peneliti mengambil sebuah judul yaitu: “Hubungan Sosial

Ekonomi Keluarga dengan Prestasi Belajar Siswa di SMP Negeri 2

Kabanjahe Tahun Pelajaran 2014/2015”.

1.2 Identifikasi Masalah.

Sesuai judul dan latar belakang masalah maka yang menjadi identifikasi

masalah adalah:

1. Prestasi belajar siswa SMP Negeri 2 Kabanjahe rendah karena keadaan

5

2. Fasilitas-fasilitas yang disediakan oleh keluarga sebagai penunjang

belajar siswa juga mempengaruhi prestasi belajar siswa.

3. Apakah ada hubungan sosial ekonomi orang tua dengan prestasi

belajarsiswa kelas VII di SMP Negeri 2 Kabanjahe T.P. 2014/2015?

1.3 Pembatasan Masalah

Agar masalah dalam penelitian ini lebih fokus dan tidak menyimpang dari

apa yang ingin diteliti maka peneliti membatasi penelitian ini pada permasalahan

sebagai berikut: “Hubungan sosial ekonomi keluarga yang ditinjau dari segi

pendidikan dan pendapatan terhadap prestasi siswa kelas VII di SMP Negeri 2

Kabanjahe T.P. 2014/2015”.

1.4 Rumusan Masalah

Sesuai dengan latar belakang masalah, identifikasi masalah, pembatasan

masalah diatas maka yang menjadi perumusan masalah dalam penelitian ini

adalah: “pengaruh antarahubungan sosial ekonomi keluarga dengan prestasi

belajar siswa kelas VII di SMP Negeri 2 Kabanjahe T.P 2014/2015?”.

1.5 Tujuan Penelitian

Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Untuk mengetahui prestasi belajar siswa kelas VII di SMP Negeri 2

Kabanjahe T.P. 2014/2015.

2. Untuk mengetahui hubungan yang positif dan signifikan antara sosial

ekonomi orang tua terhadap prestasi belajar siswa kelas VII di SMP

6

1.6 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah:

1. Untuk menambah pegetahuan ilmiah bagi penulis dan wawasan dalam

penyusunan karya ilmiah khususnya yang berkaitan dengan hubungan

sosial ekonomi keluarga dengan prestasi belajar.

2. Sebagai bahan masukan yang bermanfaat bagi sekolah demi terciptanya

prestasi belajar siswa.

3. Sebagai tambahan literatur dibidang penelitian mengenai hubungan sosial

ekonomi dengan prestasi belajar.

4. Sebagai bahan tambahan referensi bagi pembaca dan acuan perbandingan

50

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1.

Kesimpulan

Berdasarkan hasil pembahasan maka penulis memperoleh kesimpulan

sebagai berikut:

a.

Status sosial ekonomi setelah diteliti dengan rata-rata 3,45 yang

dikategorikan sangat baik.

b.

Prestasi belajar siswa memperoleh rata-rata 83,52 dan dapat disimpulkan

bahwa prestasi belajar siswa kelas VII di SMP Negeri 2 Kabanjahe Tahun

Pelajaran 2014/2015 dikategorikan baik.

c.

Persamaan regresi linier yang diperoleh adalah Y = 18,807 + 0,881 X

yang berarti hubungan sosial ekonomi positif terhadap prestasi belajar

siswa. Dari hasil perhitungan uji t regresi diperoleh thitung

sebesar 5,096

dan dibandingkan nilai t

tabel

pada taraf signifikan 5% yaitu sebesar 2,024

diperoleh thitung

> ttabel (5,096 > 2,024). Hal ini menunjukkan bahwa

hipotesis yang menyatakan “ada hubungan yang positif dan signifikan

antara sosial ekonomi terhadap prestasi belajar siswa SMP Negeri 2

Kabanjahe Tahun Pelajaran 2014/2015 dapat diterima”.

5.2.

Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, maka peneliti memberikan beberapa saran

bagi pihak terkait, antara lain:

a.

Karena adanya hubungan antara kondisi sosial ekonomi orang tua dengan

51

kurang mampu atau rendah dalam hal ini tingkat pendapatannya selalu

berusaha

untuk

meningkatkan

pendapatannya,

misalnya

dengan

pendapatan tambahan lain agar pemenuhan kebutuhan pendidikan anaknya

dapat tercukupi sehingga dapat memotivasi anak untuk lebih

meningkatkan prestasi belajarnya.

b.

Bagi siswa yang berprestasi dan kondisi sosial ekonomi orang tuanya

kurang mampu diharapkan sekolah bisa memperhatikannya terutama

DAFTAR PUSTAKA

Abulsyani. 2007. Sosiologi Skematikateori Dan Terapan. Jakarta:Bumi Aksara.

Arikunto. 2006. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

_______. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan. Jakarta:Rineka Cipta.

Emily. 2008. Sosial Ekonomi dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya.

Jakarta: Bumi Aksara

Koentjaraningrat. 2010. Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta: Bumi Aksara.

Machyono. 2008. Hubungan Kecemasan dengan Prestasi Belajar. Jurnal

Pendidikan Vol. 2 No. 1, Halaman 11-18.

Parapat. 2011. Pengaruh Status Sosial Ekonomi Orang Tua Terhadap Hasil

Belajar Siswa Kelas XI IPS pada mata pelajaran geografi di SMA Negeri 1 Sumbul T.P. 2010/2011. Skripsi. Medan: Jurusan Pendidikan Geografi FIS UNIMED.

Purba, Yessi. 2010. Pengaruh Keadaan Sosial Ekonomi Orang Tua Terhadap

Prestai Belajar Siswa Kelas VII di SMP N 2 Panei Raya Kahean Kabupaten Simalungun Tahun Pelajaran 2009/2010. Skripsi. Medan: Jurusan Pendidikan PKn FIS UNIMED.

Sahputra. 2010. Psikologi dan Pengembangan Diri. Jakarta: PT Rineka Cipta

Silvia, Beby. 2012. Pengaruh sosial ekonomi keluarga terhadap prestasi belajar

siswa pada mata pelajaran Pkn Kelas VII semester ganjil di SMP PGRI 9 Percut Sei Tuan Tahun Pelajaran 2011/2012. Skripsi. Medan: Jurusan Pendidikan PKn FIS UNIMED FIS PKn.

Sipahutar, Lesdiana. 2011. Pengaruh Sosial Ekonomi Orang Tua Terhadap

Prestasi Belajar Siswa di SMA Simalungun Garoga Kecamatan Garoga Kabupaten Tapanuli Utara Tahun Pelajaran 2010/2011. Skripsi. Medan: Jurusan Pendidikan Geografi PKn FIS UNIMED.

Simatupang, Zuli mayan sari. 2010. Hubungan Status Sosial Ekonomi Keluarga

Sitinjak, Fifi Emdrofina. 2011. Hubungan Status Sosial Ekonomi Orang Tua Dengan Prestasi Belajar Biologi Siswa Kelas XI IPA Di Kecamatan Medan Kota T.P. 2010/2011. Skripsi. Medan: Jurusan Pendidikan Biologi FMIPA.

Slameto.2007. Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.Jakarta: PT

Rineka Cipta.

Soemardi. 2007. Sosial Ekonomi. Jakarta: Bumi Putra

Sudjana. 2010. Metode Statiska. Bandung:Tarsito.