• Tidak ada hasil yang ditemukan

Fisika Umum (MA-301) Topik hari ini Getaran, Gelombang dan Bunyi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Fisika Umum (MA-301) Topik hari ini Getaran, Gelombang dan Bunyi"

Copied!
43
0
0

Teks penuh

(1)

Fisika Umum (MA-301)

Topik hari ini

Getaran, Gelombang dan

Bunyi

(2)

Getaran dan Gelombang

(3)
(4)

Getaran/Osilasi

Gerak Harmonik Sederhana

(5)

Gelombang

Gelombang : Gangguan yang merambat

Jika seutas tali yang diregangkan diberi suatu sentakan,

lengkungan/sentakan yang dihasilkan menjalar menyusuri tali pulsa gelombang

Jika sumber gelombang adalah gerak harmonik/osilator sederhana (getaran harmonik) maka deretan gelombang sinusoidal akan

menjalar sepanjang tali Gelombang harmonik

(6)

Kurva merah adalah bentuk gelombang pada saat tertentu

Kurva biru adalah bentuk gelombang berikutnya

A adalah puncak gelombang

B adalah lembah gelombang

Deskripsi Gelombang

(7)

Deskripsi Gelombang

Amplitudo (A) jarak simpangan maksimum dari titik kesetimbangan

Panjang gelombang (λ) jarak antara dua titik berurutan yang identik, misal jarak dari puncak ke puncak berikutnya

Perioda (T) Waktu satu getaran

Frekuensi (f) Jumlah getaran tiap satuan waktu

Laju gelombang (v) laju perambatan gelombang yang bergantung pada sifat medium (khusus untuk gelombang mekanis)

(8)

Klasifikasi Gelombang

Medium:

 Gelombang Mekanik (perlu medium untuk menjalar)

Contoh: Gelombang Tali, Bunyi, Permukaan Air

 Gelombang Elektromagnetik (tidak perlu medium untuk menjalar)

Contoh: Gelombang Radio, TV, Cahaya

Arah Getar Vs Arah Penjalaran :

 Gelombang Transversal (arah getar tegak lurus arah penjalaran)

Contoh: Gelombang pada tali

 Gelombang Longitudinal (arah getar searah dengan arah penjalaran)

Contoh: Gelombang Bunyi

(9)

Gelombang Transversal

Dalam gelombang tranversal, setiap bagian yang

diganggu bergerak tegak lurus dengan arah gerak

gelombang

(10)

Gelombang Longitudinal

Dalam gelombang longitudinal, setiap bagian

medium yang diganggu mengalami perpindahan yang sejajar dengan gerak gelombang

Gelombang longitudinal juga disebut gelombang

mampat

(11)

Gelombang Longitudinal Digambarkan sebagai Kurva Sinusoidal

Sebuah gelombang longitudinal dapat juga digambarkan sebagai kurva sinusoidal

Mampatan sesuai dengan puncak dan regangan

sesuai dengan lembah

(12)

Interferensi Gelombang

(13)

Interferensi Gelombang

Dua gelombang yang berjalan dapat bertemu dan saling melewati satu sama lain tanpa menjadi

rusak atau berubah

Gelombang memenuhi Prinsip Penjumlahan

 Jika dua gelombang atau lebih yang merambat bergerak melewati medium, gelombang yang dihasilkan adalah penjumlahan masing-masing perpindahan dari tiap gelombang pada setiap titik

 Sebenarnya hanya berlaku untuk gelombang dengan amplitudo yang kecil

(14)

Interferensi Konstruktif

Dua gelombang, a dan b, mempunyai

frekuensi dan

amplitudo yang sama

 Berada dalam satu fase

Gabungan gelombang,

c, memiliki frekuensi

dan amplitudo yang

lebih besar

(15)

Interferensi Konstruktif pada Tali

Dua pulsa gelombang menjalar dalam arah yang berlawanan

Perpindahan neto ketika dua pulsa saling overlap adalah

penjumlahan dari perpindahan setiap pulsa

Catatan: pulsa tidak berubah setelah interferensi

(16)

Interferensi Destruktif

Dua gelombang, a and b, mempunyai frekuensi dan amplitudo yang sama

Perbedaan fasenya 180

o

Ketika bergabung, bentuk

gelombangnya hilang

(17)

Interferensi Destruktif pada Tali

Dua pulsa gelombang menjalar dalam arah yang berlawanan

Perpindahan neto ketika dua pulsa saling overlap adalah

pengurangan dari perpindahan setiap pulsa

Catatan: pulsa tidak berubah setelah interferensi

(18)

Gelombang Berdiri

(19)

Gelombang Berdiri

Ketika gelombang berjalan dipantulkan kembali, hal ini akan menciptakan

gelombang berjalan dalam dua arah

Gelombang dan pantulannya berinterferensi sesuai dengan prinsip penjumlahan

Dengan frekuensi yang tepat, gelombang akan terlihat seperti berdiri

 Gelombang ini disebut gelombang berdiri

(20)

Gelombang Berdiri pada Tali

Simpul harus terjadi pada ujung-ujung tali karena merupakan titik tetap

Fig 14.16, p. 442 Slide 18

Simpul

Perut

(21)

Gelombang Berdiri pada Tali

Frekuensi getaran terendah dinamakan frekuensi fundamental / frekuensi nada dasar

Fig 14.18, p. 443 Slide 25

(22)

Gelombang Bunyi

(23)

Penghasil Gelombang Bunyi

Gelombang bunyi adalah gelombang

longitudinal yang merambat melalui sebuah medium

Gelombang bunyi dihasilkan oleh benda yang bergetar

Sebuah garpu tala dapat digunakan sebagai

contoh penghasil gelombang bunyi

(24)

Penggunaan Garpu Tala Untuk Menghasilkan Gelombang Bunyi

Garpu tala akan menghasilkan sebuah nada yang murni

Ketika garpu bergetar, getarannya akan menggangu udara disekitarnya

Ketika garpu di tarik ke kanan, akan memaksa molekul udara

disekitarnya saling berdekatan

Hal ini menghasilkan daerah dengan kerapatan yang tinggi pada udara

Daerah ini adalah mampatan (commpression)

(25)

Penggunaan Garpu Tala (lanjutan)

Ketika garpu di tekan ke kiri (saling berdekatan), molekul- molekul udara di sebelah

kanan garpu akan saling merenggang

Menghasilkan daerah dengan kerapatan yang rendah

 Daerah ini disebut regangan (rarefaction)

(26)

Penggunaan Garpu Tala (lanjutan)

Ketika garpu tala terus bergetar, serangkaian mampatan

(compression) dan regangan (rarefaction) menjalar dari garpu

Kurva sinusoidal dapat digunakan untuk menggambarkan gelombang longitudinal

Puncak sesuai dengan mampatan dan lembah sesuai dengan regangan

(27)

Kategori Gelombang Bunyi

Gelombang yang dapat didengar (audible)

 Dalam jangkauan pendengaran telinga manusia

 Normalnya antara 20 Hz sampai 20.000 Hz

Gelombang Infrasonik

 Frekuensinya di bawah 20 Hz

Gelombang Ultrasonik

 Frekuensinya di atas 20.000 Hz

(28)

Aplikasi dari Gelombang Ultrasonik

Dapat digunakan untuk menghasilkan gambar dari benda yang kecil

Secara lebih luas digunakan sebagai alat diagnosa dan pengobatan di bidang medis

 Ultrasonik flow meter untuk mengukur aliran darah

 Dapat menggunakan alat piezoelectrik yang dapat mengubah energi listrik menjadi energi mekanik

Kebalikannya: mekanik ke listrik

 Ultrasound untuk mengamati bayi di dalam kandungan

 Cavitron Ultrasonic Surgical Aspirator (CUSA) digunakan dalam proses pembedahan untuk mengangkat tumor otak

(29)

Laju dan Medium Gelombang Bunyi

Laju gelombang bunyi lebih tinggi dalam zat padat daripada dalam gas

 Molekul-molekul dalam zat padat berinteraksi lebih kuat

Laju gelombang bunyi lebih rendah dalam zat cair daripada dalam zat padat

 Zat cair lebih kompressible

medium inersial

sifat

medium s

elastisita sifat

v

(30)

Laju Gelombang Bunyi di Udara

331 m/s adalah laju gelombang bunyi pada 0° C

T adalah suhu mutlak (T = t

c

+ 273) K K

T s

v m

) 273 331

(

(31)

Pemantulan dan Pembelokan Gelombang Bunyi

 Echo, karena pemantulan gelombang bunyi

 Petir, terdengar atau tidak bisa terjadi

karena pembelokan gelombang bunyi

(32)

Efek Doppler

(33)

Efek Doppler

Efek Doppler muncul ketika terdapat gerak relatif antara sumber gelombang dan pengamat

 Ketika sumber dan pengamat saling mendekat, pengamat mendengar frekuensi yang lebih tinggi daripada frekuensi sumber

 Ketika sumber dan pengamat saling menjauh,

pengamat mendengar frekuensi yang lebih rendah daripada frekuensi sumber

Meskipun Efek Doppler biasanya terjadi pada

gelombang bunyi, fenomena tersebut terjadi juga

pada gelombang yang lain

(34)

Efek Doppler, Kasus 1

Pengamat mendekati sumber yang diam

Untuk pergerakan ini, pengamat merasakan penambahan jumlah muka gelombang

Frekuensi yang

terdengar bertambah

Fig 14.8, p. 435 Slide 12

(35)

Efek Doppler, Kasus 2

Pengamat menjauhi sumber yang diam

Pengamat merasakan lebih sedikit muka

gelombang per detik

Frekuensi yang

terdengar lebih rendah

Fig 14.9, p. 436 Slide 13

(36)

Efek Doppler, Sumber yang Bergerak

Ketika sumber bergerak mendekati pengamat

(A), panjang gelombang yang muncul lebih

pendek dan

frekuensinya bertambah

Ketika sumber bergerak menjauhi pengamat (B), panjang gelombang

yang muncul lebih panjang dan

frekuensinya berkurang

(37)

Apa yang terjadi ketika laju sumber sama dengan laju gelombang!

Terjadi “Barrier” gelombang

(38)

Apa yang terjadi ketika laju sumber lebih besar dari laju gelombang!

Terjadi gelombang “Bow”

Speedboat terjadi gelombang “Bow” 2-D

Pesawat supersonik terjadi gelombang “Bow” 3-D shock wave

(39)

Interferensi Gelombang Bunyi

Interferensi gelombang bunyi

 Interferensi Konstruktif terjadi ketika

perbedaan lintasan antara dua gelombang adalah nol atau kelipatan bulat

Beda lintasan = nλ

 Interferensi Destruktif terjadi ketika

perbedaan lintasan antara dua gelombang adalah setengah kelipatan bulat

Beda lintasan = (n + ½)λ

(40)

Getaran Terpaksa

Sebuah sistem dengan gaya pengendali akan mengakibatkan getaran yang terjadi sesuai dengan frekuensinya

Ketika frekuensi gaya pengendali sama

dengan frekuensi alami sistem, sistem

dikatakan berada dalam resonansi

(41)

Contoh dari Resonansi

Bandul A digetarkan

Bandul yang lain mulai bergetar karena getaran pada tiang yang lentur

Bandul C berosilasi pada amplitudo yang besar karena

panjangnya, dan frekuensinya sama dengan bandul A

Fig 14.19, p. 445 Slide 28

Contoh Resonansi yang lain!

(42)

Layangan

Interferensi dua gelombang dengan frekuensi berbeda namun hampir sama ( f<<)

Layangan bunyi akan terdengar suatu nada yang mempunyai intensitas yang berubah-ubah secara bergantian antara keras dan lemah

f = frekuensi layangan

Telinga manusia hanya dapat mendeteksi layangan dengan frekuensi kurang dari 7 Hz

(43)

PR

1. Jelaskan prinsip kerja CD (compact disc)?

2. Buku Hewitt:

Gambar

Fig 14.16, p. 442 Slide 18
Fig 14.18, p. 443 Slide 25
Fig 14.9, p. 436 Slide 13

Referensi

Dokumen terkait

Melakukan persiapan untuk pelayanan radioterapi CT planning pada pasien dengan kompensator bolus keras di pesawat CT/CT simulator dalam rangka pemeriksaan radiografi

Kea&amp;%ratan hasil pemeri&amp;saan, peng%jian, penj%stiran hasil peng%jian al Kelancaran proses

Dalam menetapkan cadangan dana, perusahaan asuransi kendaraan bermotor perlu memiliki data banyaknya klaim beserta ganti rugi per klaimnya (besarnya klaim) pada

Hasil penelitian ini menunjukan bahwa strategi pemasaran karya musik yang digunakan oleh oleh grup band Sendau Gurau di era digital adalah memakai dan memaksimalkan

Dari hasil penelitian yang penulis lakukan dapati bahwa perlindungan konsumen terhadap penggunaan jasa listik di Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru belum sesuai dengan apa

Fusi protoplas intraspesies Pichia manshurica DUCC-015 telah memperoleh fusan dengan a menghasilkan aktivitas inulinase tinggi mencapai 0,965 IU/mL dibandingkan induk

Rencana Kerja Perangkat Daerah yang merupakan dokumen Perencanaan Satuan Perangkat Daerah dalam kurun waktu 1 (satu) Tahun, hendaknya tidak dijadikan sekedar dokumen

Dengan memperhatikan adanya perubahan lingkungan strategis global yang mengarah pada semakin kuatnya liberalisasi perdagangan dan dipihak lain adanya perubahan