• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEDOMAN WAWANCARA. Universitas Sumatera Utara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PEDOMAN WAWANCARA. Universitas Sumatera Utara"

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

Universitas Sumatera Utara

PEDOMAN WAWANCARA

Peneliti menyusun pertanyaan sebagai pedoman wawancara yang akan dilakukan kepada informan mahasiswa guna mendapatkan data yang sesuai dengan permasalahan penelitian. adapun pertanyaan yang akan diajuakan yakni sebagai berikut:

1. Nama:

2. Umur:

3. Asal 4. Suku:

5. Alamat:

6. Agama:

7. Suku orang tua : Ayah : Ibu :

8. Alasan Kuliah di USU:

9. Bagaimana persepsi/opini anda tentang budaya masyarakat Medan sebelum memasukinya?

10. Bagaimana persepsi/opini anda tentang budaya masyarakat Medan setelah bergabung dilingkungan kota Medan?

11. Gegar budaya merupakan reaksi anda terhadap lingkungan anda yang mengacu pada ketidaknyamanan anda terhadap lingkungan baru anda.

Seberapa besar anda mengalami Culture Shock?

12. Bagaimana cara anda untuk mengurangi Culture shock?

13. Bagaimana cara anda beradaptasi dengan lingkungan anda terutama di lingkungan kampus USU?

Proses Asosiatif& Disosiatif

14. Bagaimana menurut anda untuk menjalin kerja sama dengan teman-teman anda yang berasal dari Medan?

15. Apakah anda pernah mengalami perbedaan budaya dengan teman anda di USU dari Medan sehingga menimbulkan konflik?

16. Jika ya, Perbedaan seperti apa yang anda alami?

(2)

Universitas Sumatera Utara

17. Bagaimana cara anda untuk mengatasi perbedaan tersebut?

18. Apakah anda mengalami adanya persaingan diantara teman anda?

19. Pernahkah anda mengalami:

a. Keraguan b. Kebencian

Secara pribadi dengan teman anda anda?

20. Bagaimana cara anda untuk mengatasi keraguan dan kebencian tersebut agar tidak sampai terjadi konflik?

Kompetensi Komunikasi

21. Apa pendapat anda mengenai diri anda?

22. Apakah anda merupakan seorang yang berfikiran terbuka?

23. Apakah anda penah mengalami kesadaran bahwa anda memiliki perberbedaan budaya dengan teman anda?

24. Apakah anda dapat memahami perbedaan tersebut?

25. Bagaimana cara anda meminimalisir perbedaan tersebut?

Hubungan interpersonal

26. Bagaimana cara anda untuk membentuk hubungan dengan teman anda?

27. Bagaimana cara anda untuk dapat mempertahankan hubungan anda dengan teman anda?

28. Untuk menjalin hubungan dengan orang lain, apakah anda mengharapkan keuntungan untuk diri anda dari teman anda?

29. Apakah anda mengorbankan diri anda untuk teman anda dengan tujuan agar hubungan anda semakin erat dengan teman anda?

30. Apakah anda pernah membandingkan pertemanan anda dulu dengan sekarang?

31. Apakah anda merasa ada desakan yang harus anda penuhi dalam sebuah hubungan interpersonal agar anda tidak di kucilkan?

(3)

Universitas Sumatera Utara

TRANSKIP HASIL WAWANCARA Informan 1.

32. Nama: Jhustika Rini Rumata 33. Umur: 18 thn

34. Asal: Maluku, kabupaten seram bagan timur kota geser 35. Suku: Seram

36. Alamat: Asrama Putri Universitas Sumatera Utara 37. Agama: islam

38. Suku orang tua : Ayah : seram Ibu : seram

(mamak sama bapak satu kampung kak makanya mereka satu suku)

39. Alasan Kuliah di USU:

Tidak ada alasan tertentu hanya saja saya ingin kuliah. Maka saya ikut jalur

40. Bagaimana persepsi/opini anda tentang budaya masyarakat Medan sebelum memasukinya?

Enggak ada persepsi apa-apa sih kak soalnya saya baru tahu medan setelah saya dapat pengumuman lulus di USU kak dan cuman sekedar tau aja kalau medan kayak gini kak. Yang kata kata orang masyarakat medan itu yang begini dan begitu enggak terlalu saya denger kali kak karena aku mau kemedan untuk kuliah bukan untuk main-main.

41. Bagaimana persepsi/opini anda tentang budaya masyarakat Medan setelah bergabung dilingkungan kota Medan?

Budaya di medan? Belum terlalu banyak kak soalnya belum ada pernah keluar jalan-jalan menelusuri kota Medan Cuma keluar hanya ke kampus asrama kampus asrama. Kalau bicara sama orang sini taulah kak namanya juga orang batak ada yang kasar tapi banyak juga yang baik, beda-beda lah kak bicara sama orang yang dari padang sama dari medan.

(4)

Universitas Sumatera Utara

42. Gegar budaya merupakan reaksi anda terhadap lingkungan anda yang mengacu pada ketidaknyamanan anda terhadap lingkungan baru anda.

Seberapa besar anda mengalami Culture Shock?

Enggak pernah mengalaminya sampek yang gimana kali sih kak cuman saya sering salah ngomong sampek-sampek temen di asrama sering bingung bahkan para penjual saya sering salah kayak minyak lampu kalau di maluku sana minyak lampu itu minyak tanah trus kalau orang sini bilangnyakan minyak makan kalau kami disana sering bilang minyak goreng kak, jadi kalau sudah belanja kepasar penjualnya sering bingung sama bahan-bahan yang mau saya beli hehehe...

Palingan saya sekarang bawaannya ingin pulang aja kak karena banyak kali tugasnya kak tidur 2 jam aja sudah syukur kali saya rasa kak. Sampek sampek saya pernah nelepon orang tua di kampung sana ingin balik aja kesana, cuman kata bapak udah bentar lagi itu capeknya bentar lagi kan siap kuliahnya tahanin aja la dulu.

Lagian kan kak pertama kali kuliah disini enggak terlalu susah kali kan kak, tempat tinggal udah dikasih dan langsung diarahkan ke asrama terus kalau cari makan pun ya enak aja, banyak anak asrama yang mau bantu cari makan jadi enggak pala susah kali kak. Yang buat gak betah cuman tugas tadinya kak banyak kali hehehe

43. Bagaimana cara anda untuk mengurangi Culture shock?

Ya ingat pesen bapak aja sih kak kalau mau berubah ya harus bertahan gitu kata bapak makanya saya tetap betah disini kak, lagian dikampus temennya ada juga yang saling membantu kok kak enak juga diajak kerja sama kalau dicibir orang mengenai saya ini itu saya ya cuek aja kak bkan urusan saya juga sih kak

44. Bagaimana cara anda beradaptasi dengan lingkungan anda terutama di lingkungan kampus USU?

Susah lah kak beradaptasi disini terutama bahasa ya kak, agak susah mahaminya misalnya kaya kemarin kak ngobrol sama teman kampus pas jeda lab kak cerita-cerita tentang semalam kalau kami kan ambon bilangkan semalam itu malamnya bukan yang kemarin-kemarin. Jadi tika

(5)

Universitas Sumatera Utara

gak tau kalau orang sini bilang semalam itu menyetakan waktu yang udah berlalu-lalu kak kalau bahasa kami kan semalam itu menyatakan waktu tadi malam kak dan membilangkan waktu yang sudah berlalu-lalu itu kemarin kak. Jadi sekarang kalau memang lagi ngobrol tika banyak diam dan kalau memang gak tau kali tika baru tanya sama mereka kak.

Kalau hal-hal sep

erti makan dan kebutuhan lainnya alhamdulillah mudah lah kak. Ada juga orang sini baik mau neunnjukkan jalan untuk cari-cari tempat makan yang enak disini.

Proses Asosiatif & Disosiatif

45. Bagaimana menurut anda untuk menjalin kerja sama dengan teman-teman anda yang berasal dari Medan?

Mudah sih kak kerja sama dengan orang ini, mereka banyak yang mengerti aku dengan memakai bahasa indonesia bukan pakai bahasa medan yang biasanya.Terus dalam pengerjaan tugas walaupun sulit kak sampek gak tidur-tidur tapi mereka mau ngerjakannya sama-sama dan bertanggung jawab kalau ada tugas kelompok kak. Terus dalam hal lain pun enak juga kak kalau misalkan tika lagi kesusahan dalam hal apapun dalam kuliah mereka mau bantu dan tika pun dapat temen dekat di kampus kak diasrama pun juga ada kak yang dari padang.

46. Apakah anda pernah mengalami perbedaan budaya dengan teman anda di USU dari Medan sehingga menimbulkan konflik?

Enggak pernah sih kak karena kami disini sama aja ngerjakan tugas yang sama jadi secara tak langsung kami sama-sama ngerjakan tugas bareng dan berinteraksi sama sama juga kak kalau pun bercanda-canda gak pernah bawa-bawa budaya gitu. Kalaupun mereka bilang ntah apa-apa saya bagusan menghindarkan karena saya disini pendatang gak mungkin saya cari masalah sama orang sini ya, cari aman aja lah kak.

47. Apakah anda mengalami adanya persaingan diantara teman anda?

Enggak ada sih kak, taulah pertanian cemana semua dibagi rata jadi ya dikerjainnya bareng-bareng kak

48. Pernahkah anda mengalami:

(6)

Universitas Sumatera Utara

a. Keraguan,

klw aku orang gak percayaan sama orang kak b. Kebencian

enggak pernah sih kak

Secara pribadi dengan teman anda anda?

49. Bagaimana cara anda untuk mengatasi keraguan dan kebencian tersebut agar tidak sampai terjadi konflik?

CK kan aja sih kak, kalau mereka ngomong ya ku ia kan aja kak tapi gak percaya juga yang penting ia kan aja kak haha.

Kompetensi Komunikasi

50. Apa pendapat anda mengenai diri anda?

Tika orangnya tertutup kak, jadi kalau orang mau bilang apa aja tika suka cuek gitu dan dikampus pun kalau memang gak ada yang terlalu penting untuk di bicarakan dan dibahas tika lebih sering menyendiri dan diam.

Tika selalu cari cari kerjaan lain kayak baca buku, dengeri musik, bahkan kalau udah terlalu capek tika tidur di belakang lab kak. Trus kalau tika ada masalah pribadi dan masalah kampus tika lebih kak gak mau cerita- cerita sama orang. Kalau masalah kampus tunggu ditanya sama temen kampus baru tika mau cerita kalau enggak ya tika simpan sendiri dan nyelesaikan sendiri kak.

51. Apakah anda merupakan seorang yang berfikiran terbuka?

Enggak kak, kalaupun berdiskusi tika lebih banyak diam dan banyak mendengarkan mereka berbicara dan sudah dari dulu tika seperti ini kak gak suka aja.

52. Apakah anda penah mengalami kesadaran bahwa anda memiliki perberbedaan budaya dengan teman anda?

Sadar, dari cara mereka semua-semua aja udah beda, pokoknya banyaklah kak. Mulai dari bahasa semua-semua, gayanya semua-semua nampak aja semuanya beda. Dan untuk dikucilkan sih gak pernah kak aku orangnya cuek juga gak peduli hehe.

53. Apakah anda dapat memahami perbedaan tersebut?

(7)

Universitas Sumatera Utara

ya

54. Bagaimana cara anda meminimalisir perbedaan tersebut?

Gabung aja sih kak, kalau ada ngerasa beda gitu yaudah cuek aja sih kak gak mau difikirkan kali. orang sini baik-baik sih kalau enggak nampak juga perbedaannya dan mereka mau juga berbaur kak jadi kalau aku juga enak kalau mau berbaur sama orang itu.

Hubungan interpersonal

55. Bagaimana cara anda untuk membentuk hubungan dengan teman anda?

Tika yang mendekati orang sini dulu ,dengan ikut duduk, gabung, makan bersama terus kalau ada apa-apa langsung nayain mereka giman- gimananya jadi udah deket juga sama orang itu.

56. Bagaimana cara anda untuk dapat mempertahankan hubungan anda dengan teman anda?

Kalau aku selama ini kak kalau ada masalah sama orang ini kan udah lah cuek aja gitu gak mau terlalu memperbesar permasalahan yakan apalagi mikir kita ini di rantau sendiri tidak ada siapa-siapa kan, gak usah cari- cari masalah yakan kalau ada apa-apa yaudah cuek aja lah yakan minta maaf aja.

57. Untuk menjalin hubungan dengan orang lain, apakah anda mengharapkan keuntungan untuk diri anda dari teman anda?

Enggak ada sih, tika tuh kalau berkawan ya gitu-gitu aja.

58. Apakah anda mengorbankan diri anda untuk teman anda dengan tujuan agar hubungan anda semakin erat dengan teman anda?

Pernah sih kak bantuin orang untuk ngerjakan laporan karena dateline dia lebih cepat dari pada tika.

Selain itu, soalnya kemarin juga pernah kak temen mau minjam uang sejuta dia telat dikirimin sama orang tuanya percaya gak percaya sih kak namanya gak terlalu dekat. Eh, gak lama kemudian setelah dia dikirimin dari kampungnya dibalikin kok kak uangnnya jadinya ya percaya kak sama dianya.

59. Apakah anda pernah membandingkan pertemanan anda dulu dengan sekarang?

(8)

Universitas Sumatera Utara

Enggak pernah sih kak, palingan cuman terasa aja jenjang dari segi ekonomi disini kak

60. Apakah anda merasa ada desakan yang harus anda penuhi dalam sebuah hubungan interpersonal agar anda tidak di kucilkan?

Adasih kak harus menyesuaikan diri sama sini takutnya salah sikap biar enak aja gitu.

Informan 2

1. Nama: Aldri Julian Pratama 2. Nim : 150405094

3. Umur: 19 tahun 4. Asal: Palembang 5. Suku: Jawa Melayu

6. Alamat: Jl. Karya Sejati Gg. Kaum no.3 Polonia Medan 7. Agama: islam

8. Suku orang tua : Ayah : Jawa Ibu : Melayu

9. Anak Ke : 2 dari 4 bersaudara 10. Alasan Kuliah di USU:

Saya mau belajar mandiri dari dulu kak dan memang ingin jauh dari orang tua. USU jadi kampus pilihan orang tua saya karena di medan banyak keluarga saya disini jadi kalau ada terjadi apa-apa bisa minta bantuan keluarga disini. Saya sendiri pun memang ingin kuliah disini juga.

11. Bagaimana persepsi/opini anda tentang budaya masyarakat Medan sebelum memasukinya?

Awalnya saya beranggapan orang medan itu kasar-kasar, apalagi keluarga yang dimedan juga bilangnya begitu jadi memperkuat keyakinan saya kak kalau orang medan itu kasar. Gara-gara perkataan itu saya pun juga berfikir kalu hidup di sini juga bakal keras kak.

(9)

Universitas Sumatera Utara

12. Bagaimana persepsi/opini anda tentang budaya masyarakat Medan setelah bergabung dilingkungan kota Medan?

Setelah saya masuk ke lingkungan orang medan ternyata enggak semua orang medan itu kasar kak, malah mereka baik-baik semua kak dibanding palembang. Menurut saya orang palembang banyak yang individual dan cuek kak beda banget sama orang medan. Di lingkungan kampus Mereka mau menyapa kami para pendatang dan mau membantu kami kak.

13. Gegar budaya merupakan reaksi anda terhadap lingkungan anda yang mengacu pada ketidaknyamanan anda terhadap lingkungan baru anda.

Seberapa besar anda mengalami Culture Shock?

Hmm. Ini agak lucu sih kak, saya gak tau kalau di Medan sebutan senior cowok itu “abang” dan kalau cewek itu “kakak” jadi pas kekampus saya salah sebut jadi seniornya marah kak gara-gara saya bilang kalau senior cowok maupun cewek saya bilang “kakak”. Cuman sempat berfikiran agak sok aja kak sama mereka baru gitu aja udah marah ternyata saya merasa ada perbedaan gitu kak tertutama agama. Kalau ditempat asal saya mayoritas agama kan muslim kak. Di medan ini jadi lebih keliatan rasis gitu kak jadi agak susah mendekati temen saya yang berbeda agama.

14. Bagaimana cara anda untuk mengurangi Culture shock?

Ya ikuti arus saja sih kak, tapi untuk yang berbeda agama saya agak sulit untuk berteman dekat dengannya kalaupun berteman ya hanya sekedarnya saja dan kalau untuk dekat saya akan menolaknya.

15. Bagaimana cara anda beradaptasi dengan lingkungan anda terutama di lingkungan kampus USU?

Saya orangnya sering pindah-pindah kak karena kerjaan orang tua tapi saya memang asli orang palembang kak. Jadi untuk beradaptasi dengan lingkungan yang baru saya masuki ya sudah enak saja paling cuman bahasa dan beberapa kebiasaan aja harus saya sesuaikan. Kalau tingkah laku dan peraturan yang ada kayaknya sama aja deh kak, tinggal kitanya aja disini harus jaga kesopanan dan tata krama kak.

(10)

Universitas Sumatera Utara

Proses Asosiatif & Disosiatif

16. Bagaimana menurut anda untuk menjalin kerja sama dengan teman-teman anda yang berasal dari Medan?

“ya sebagai orang luar kita ngikutin orang dalam dulu lah kak jangan ikut ego sendiri yang ada saya malah enggak dapat teman kak dan ujung- ujungnya bakalan sulit untuk kerja sama sama mereka kak. Apa mau mereka dulu kita ikutin kak, tapi untuk menjalin kerja sama sama mereka alhamdulillah sampai sekarang enak-enak aja sih tidak ada kendala apapun”.

17. Apakah anda pernah mengalami perbedaan budaya dengan teman anda di USU dari Medan sehingga menimbulkan konflik?

Pernah sih kak sama senior

18. Jika ya, Perbedaan seperti apa yang anda alami?

Karena rasis kak, kami pernah berdebat hingga saya lebih baik diam kak dari pada dilanjuti malah saya yang rugi kak jadi saya lebih baik menghindar kak.

19. Bagaimana cara anda untuk mengatasi perbedaan tersebut?

Dengan cara hargai agama mereka kak, jika semua orang berfikiran seperti itu pasti tidak ada perselisihan ataupun rasisme. Karena udah dari pribadinya masing-masing kak, udah mngakar dari dulu jadi sulit untuk diubah.

20. Apakah anda mengalami adanya persaingan diantara teman anda?

Selama saya tinggal disini saya enggak pernah merasa ada persaingan disini kak karena saya rasa kami semua disini sama-sama mencari ilmu kak.

21. Pernahkah anda mengalami:

a. Keraguan,

enggak ada keraguan saya percaya dengan teman saya kak.

b. Kebencian,

pernah kak, saat itu saya pernah baik sama orang sini tapi gitulah kak enggak dihargai bukannya ihklas malah benci jadinya kak.

Secara pribadi dengan teman anda anda?

(11)

Universitas Sumatera Utara

22. Bagaimana cara anda untuk mengatasi keraguan dan kebencian tersebut agar tidak sampai terjadi konflik?

Saya langsung keluarkan aja apa yang jadi beban pikiran saya kepada mereka kak tapi percuma juga. Kebanyakan sifat orang itu selalu merasa dirinya yang paling benar.

Kompetensi Komunikasi

23. Apa pendapat anda mengenai diri anda?

Menurutku sih kak dulu itu saya orangnya baik, tapi capek jadi orang baik kak banyak yang suka mengecewakan kak.

24. Apakah anda merupakan seorang yang berfikiran terbuka?

saya termasuk orang tertutup kak, saya suka berteman dengan teman yang itu itu aja kalaupun ada teman baru saya perlu waktu untuk menerimanya sebagai teman kak. Trus sangat jarang saya mau berdiskusi dengan orang lain kecuali kalau saya kenal dan diajak berdiskusi mungkin saya mau kak.

25. Apakah anda penah mengalami kesadaran bahwa anda memiliki perberbedaan budaya dengan teman anda?

ya pernah kak, cuman saya cueki aja kak

26. Apakah anda dapat memahami perbedaan tersebut?

Saya tau saya berbeda dari mereka maka dari itu saya tidak mau mengikutinya kak.

27. Bagaimana cara anda meminimalisir perbedaan tersebut?

Kalau menurut saya kak dulu itu gak penting, setelah memikirkannya lagi sudah terlambat untuk memahami mereka. Jadi saya beranggapan yaudah saya tetap saya mereka ya mereka gitu kak.

Hubungan interpersonal

28. Bagaimana cara anda untuk membentuk hubungan dengan teman anda?

Saya menjadi pendengar yang baik kak ditengah-tengah mereka, karena cuman cara ini saya bisa bergabung ditengah-tengah mereka kak.

29. Bagaimana cara anda untuk dapat mempertahankan hubungan anda dengan teman anda?

(12)

Universitas Sumatera Utara

Karena kami punya hobi yang sama jadi secara tak langsung kami jadi dekat kak.

30. Untuk menjalin hubungan dengan orang lain, apakah anda mengharapkan keuntungan untuk diri anda dari teman anda?

Tidak ada kak, intinya ya sama-sama menghargai sih kak.

31. Apakah anda mengorbankan diri anda untuk teman anda dengan tujuan agar hubungan anda semakin erat dengan teman anda?

Pernah kak itu saya lakukan dari dulu hingga sekarang kak

32. Apakah anda pernah membandingkan pertemanan anda dulu dengan sekarang?

Enggak pernah kak karena mereka sama aja menurutku kak.

33. Apakah anda merasa ada desakan yang harus anda penuhi dalam sebuah hubungan interpersonal agar anda tidak di kucilkan?

Sejauh ini gak ada kak.

Informan 3

1. Nama: Tesayunidia Tebe 2. Umur: 18 thn

3. Asal: Takengon, Aceh Tengah 4. Suku: Gayo

5. Alamat: Jln. Dr. A Sofyan No. 28 6. Agama: islam

7. Suku orang tua : Ayah : Gayo Ibu : Gayo

8. Alasan Kuliah di USU:

Kuliah disini sebenarnya keinginan orang tua kak. Setelah lulus disini, Tesa aja baru daftar ulang tunggu 1-2 hari sebelum pendaftaran tutup karena Tesa juga lulus di Ilmu Komunikasi UI bagian vokasi gitu kak.

Cuman, enggak dikasih orang tua karena di UI hanya sampai jenjang DIII

(13)

Universitas Sumatera Utara

kalau mau nyambung SI harus masuk swasta lagi makanya, dari pada dua kali kerja ya ambil USU aja kak.

9. Bagaimana persepsi/opini anda tentang budaya masyarakat Medan sebelum memasukinya?

Secara umum orang Medan keras-keras ya kak. Orangnya gitu. cuman karena ada keluarga ada yang Batak gitu, jadi di Medan ini tidak takut yang gimana kali gitu.

10. Bagaimana persepsi/opini anda tentang budaya masyarakat Medan setelah bergabung dilingkungan kota Medan?

Setelah masuk ke Medan ya benar ya kak, kalau dibandingkan sama Aceh orangnya lebih lembut. Cuman ada beberapa statement yang kita harus biasakan. Mungkin kalau disana dianggap tidak sopan hanya saja kalau disini biasa aja kak. Contohnya kayak di “kau-kaukan” terus ngebentak ngomongnya. Sebenernya tidak membentak cuman nomongnya kayak membentak ya. Tapi lama-lama ya terbiasa sih kak.

11. Gegar budaya merupakan reaksi anda terhadap lingkungan anda yang mengacu pada ketidaknyamanan anda terhadap lingkungan baru anda.

Seberapa besar anda mengalami Culture Shock?

Pernah kak, karena dulu Tesa kan boarding school enggak terlalu bebas kali kak. 3 bulan pertama itu pasti homesick, homesick. Apalagi Tesa anak tunggal jadi berasa kali ingin pulang. Tapi pas sudah kuliah sudah enggak lagi sudah terbiasa.

12. Bagaimana cara anda untuk mengurangi Culture shock?

Mau gak mau ya, gimana ya? Ya harus cobak gitu kan, jangan kan ada orang “ih, gak maulah berkawan sama dia, dia kasar kali orangnya pun”

ya jangan gitu klau berkawan tetap aja berkawan, cari tau. Lama-lama kita kan terbiasa kaya cara bicara tadi.

13. Bagaimana cara anda beradaptasi dengan lingkungan anda terutama di lingkungan kampus USU?

Enggak teralalu lama sih kak adaptasinya cuman butuh waktu 3 sampai 6 bulan sudah terbiasa dan nyaman.

Proses Asosiatif & Disosiatif

(14)

Universitas Sumatera Utara

14. Bagaimana menurut anda untuk menjalin kerja sama dengan teman-teman anda yang berasal dari Medan?

Tergantung ya kak, memang kita tidak bisa menyalahkan suatu daerah.

Pasti beberapa yang malas, payah untuk diajak kerja sama. Tapi ada juga yang enak sih kak. Mau itu teman yang dari USU dan pas di SMA dulu sama aja kak.

15. Bagaimana cara anda mengatasi individu yang sulit diajak kerja sama?

Ya ikut kata orang tua aja sih kak.

16. Apakah anda pernah mengalami perbedaan budaya dengan teman anda di USU dari Medan sehingga menimbulkan konflik?

Ya pastilah kak, mungkin kayak jawa, batak mungkin bagi mereka tidak apa-apa tapi bagi Tesa itu aneh atau canggung kan kita gak bisa kita bilang “itu aneh loh, ga`k boleh kayak gitu loh” jadi gak bisa kita masukkan juga asumsi kita dengan mereka. Tapi gak sampek menimbulkan konflik yang gimana kali sih kak.

17. Jika ya, Perbedaan seperti apa yang anda alami?

Selain bahasa dan lain-lainnya tadi terkadangan mau juga merea membandingkan bahwa orang Aceh itu banyak yang beranggapan bahwa orangnya tertutup, atau gimana lah kan kak ya sambil bercandaan juga si kak mereka bilangnya. Jadi Tesa sering bilang sambil ketawa bercanda- canda sama mereka juga kalau Tesa bukan Aceh tapi Tesa itu gayo. Gayo itu sedikit berbeda dari orang Aceh kota Tesa kan tinggal di Takengon yang orang-orangnya terbuka ya enggak sombong-sombong.

18. Bagaimana cara anda untuk mengatasi perbedaan tersebut?

Mungkin Tesa lebih ke enggak membeda-bedakan, menerima kekurangan dan kelebihan mereka, tergantung diri kita punya kepercayaan apa tidak dengan orang lain.

19. Apakah anda mengalami adanya persaingan diantara teman anda?

Persaingan pasti ada ya kak, tapi gak terlalu ngejar atau gimana kali ya kak. Lagian di kuliah ini kekompakkannya lebih dapat dari pada waktu SMA kemarin. Kuliah ini yang penting bisa, yaudah sama-sama tau.

(15)

Universitas Sumatera Utara

Nantikan ada yang cari muka, sok-sok tau, sok pintar, sok-sok pandai.

Tapi, ini gak ada kak yaudah sama-sama.

20. Pernahkah anda mengalami:

a. Keraguan,

Keraguan pasti ada apalagi pas awal-awal PMB ya kak, b. Kebencian

Enggak pernah sih kak

Secara pribadi dengan teman anda anda?

21. Bagaimana cara anda untuk mengatasi keraguan dan kebencian tersebut agar tidak sampai terjadi konflik?

Ya tetap berteman biasa, jangan nampakkan gak suka, palingan kalau ada kesalahpahaman ya diselesaikan bersama dan kalau dianya tetap tidak sepaham juga ya tetap berteman cuman keintimannya dikurangi kak.

Kompetensi Komunikasi

22. Apa pendapat anda mengenai diri anda?

Tesa punya kekurangan, Tesa orangnya moody-an kak dari dulu. Cuman sudah makin besar, makin dewasa kekurangan tesa itu ngerasa makin kurang aja gitu kak. Tesa suka say hy sama orang dan suka aktif kegiatan- kegiatan gitu.

23. Apakah anda merupakan seorang yang berfikiran terbuka?

Ia, karena tesa bukan yang memilih-milih gitu kak. Kalau berteman ya berteman aja sama semua.

24. Apakah anda penah mengalami kesadaran bahwa anda memiliki perberbedaan budaya dengan teman anda?

Sadar kak, cuman ya kita harus jalanin aja seperti tidak ada perbedaan budaya gitu.

25. Apakah anda dapat memahami perbedaan tersebut?

Paham

26. Bagaimana cara anda meminimalisir perbedaan tersebut?

(16)

Universitas Sumatera Utara

Mungkin Tesa lebih ke enggak membeda-bedakan sama seperti yang Tesa bilang sebelumnya, menerima kekurangan dan kelebihan mereka, tergantung diri kita punya kepercayaan apa tidak dengan orang lain.

Hubungan interpersonal

27. Bagaimana cara anda untuk membentuk hubungan dengan teman anda?

Awalnya lebih ke perkenalan, terus pada awal semester kami di pertemukan dalam kerja kelompok politik terus kami kerja kelompok lama-lama kami jadi sering bersama kayak makan bersama, saling terbuka satu sama lain, kalau dari salah satu dari kami ada salah langsung dibilang, berbagi pemikiran, seru-seruan bareng.

28. Bagaimana cara anda untuk dapat mempertahankan hubungan anda dengan teman anda?

Saling berbagi sama saling mengerti aja kak.

29. Untuk menjalin hubungan dengan orang lain, apakah anda mengharapkan keuntungan untuk diri anda dari teman anda?

Enggak sih kak, memang Tesa berteman ya mengalir-ngalir aja.

30. Apakah anda mengorbankan diri anda untuk teman anda dengan tujuan agar hubungan anda semakin erat dengan teman anda?

Pasti dalam pertemanan ada yang kayak mengobankan gitu ya kak, kayak dalam pertemanan gitu kami sering merencanakan sesuatu kan kak ya dan ada yang minta tolong yaudah tolongin aja tapi nanti kalau ada teman yang gak setuju dalam perencanaan yaudah Tesa ngalah gitu.

31. Apakah anda pernah membandingkan pertemanan anda dulu dengan sekarang?

Pasti sih kak. Kalau teman yang dulu itu kami punya nama grup “duapul”

yang artinya angktan dua puluh. Nama itu kami dapat dari senior kami waktu ospek dan kami akrab satu kelas hingga kami tamat dan suka citanya 24 jam itu bersama. Kalau sekarang enggak ada kak akrabnya pun cuman 5 orang dalam satu kelas. Selebihnya ya hanya sekedar berteman aja gitu kak.

32. Apakah anda merasa ada desakan yang harus anda penuhi dalam sebuah hubungan interpersonal agar anda tidak di kucilkan?

(17)

Universitas Sumatera Utara

Enggak ada sih kak, soalnya udah terbiasa dari SMA jadi gak terlalu gimana kali sih kak.

Informan 4

1. Nama: Preetika Sharma 2. Umur: 18 tahun

3. Asal: Jakarta 4. Suku: Punjabi

5. Alamat: Komplek Sunter Jaya Baru blok D 4 no 8 6. Agama: Hindu

7. Suku orang tua : Ayah : Punjabi Ibu : Punjabi

8. Alasan Kuliah di USU:

sudah cita cita dari awal, karena memang dari dulu ingin kuliah di USU dan memang suka aja sih.

9. Bagaimana persepsi/opini anda tentang budaya masyarakat Medan sebelum memasukinya?

Menurut saya budaya masyarakat Medan sangatlah beragam karena terdapat banyak sekali suku ras dan agama yang berbeda didalamnya.

10. Bagaimana persepsi/opini anda tentang budaya masyarakat Medan setelah bergabung dilingkungan kota Medan?

Persepsi saya masilah benar tentang Masyarakat Kota Medan. Disini banyak orang cina, orang india juga seperti saya, dan banyak lagi sih.

Kalau tentang masyarakatnya sih ya sedikit kasar tapi ada yang baik ada yang enggak ya kak tergantung sih.

11. Gegar budaya merupakan reaksi anda terhadap lingkungan anda yang mengacu pada ketidaknyamanan anda terhadap lingkungan baru anda.

Seberapa besar anda mengalami Culture Shock?

Tentu banyak karena setelah saya pindah, di sekolah baru saya adalah murid dengan suku yang sangat minoritas sehingga sering sekali di bully. Jadi saya sering minder dan kurang mau untuk bergabung.

(18)

Universitas Sumatera Utara

Tapi selama kuliah ada sih tapi sikit dan mereka sudah banyak memakluminya. Mungkin pengaruh umur ya kak ya santai aja mereka.

Saya pun ada juga beberapa teman dekat disini 12. Bagaimana cara anda untuk mengurangi Culture shock?

Mencoba beradaptasi, dan mau gak mau saya harus menyamankan diri dan mau bergabung dengan mereka tanpa harus melihat latar belakang budaya yang berbeda.

13. Bagaimana cara anda beradaptasi dengan lingkungan anda terutama di lingkungan kampus USU?

Lebih membuka diri untuk berteman dan mencoba untuk belajar tentang budaya budaya yang berbeda

Proses Asosiatif & Disosiatif

14. Bagaimana menurut anda untuk menjalin kerja sama dengan teman- teman anda yang berasal dari Medan?

Tentu dengan komunikasi yang baik dan lebih membuka diri untuk mendengarkan opini mereka

15. Apakah anda pernah mengalami perbedaan budaya dengan teman anda di USU dari Medan sehingga menimbulkan konflik?

Tidak pernah

16. Jika ya, Perbedaan seperti apa yang anda alami?

Tidak ada

17. Apakah anda mengalami adanya persaingan diantara teman anda?

Tidak ada

18. Pernahkah anda mengalami:

a.Keraguan b.Kebencian

Secara pribadi dengan teman anda anda?

tidak ada

19. Bagaimana cara anda untuk mengatasi keraguan dan kebencian tersebut agar tidak sampai terjadi konflik?

Coba mencari tau karena terkadang apa yang kita pikir belum tentu

(19)

Universitas Sumatera Utara

sama dengan faktanya Kompetensi Komunikasi

20. Apa pendapat anda mengenai diri anda?

menurut saya , saya adalah sosok yang agak peka terhadap

lingkungan dan selalu berusaha ingin membantu orang tanpa pikir panjang.

21. Apakah anda merupakan seorang yang berfikiran terbuka?

iya

22. Apakah anda penah mengalami kesadaran bahwa anda memiliki perberbedaan budaya dengan teman anda?

tentu pernah

23. Apakah anda dapat memahami perbedaan tersebut?

iya saya dapat memahaminya

24. Bagaimana cara anda meminimalisir perbedaan tersebut?

lebih membuka pemikiran tetapi tidak meninggalkan budaya saya hanya saja coba untuk beradaptasi

Hubungan interpersonal

25. Bagaimana cara anda untuk membentuk hubungan dengan teman anda?

Ya, dengan cara mengerti keadaan mereka dan selalu ada disaat mereka membutuhkan

26. Bagaimana cara anda untuk dapat mempertahankan hubungan anda dengan teman anda?

saling mendorong saling mengerti dan saling jaga kepercayaan 27. Untuk menjalin hubungan dengan orang lain, apakah anda

mengharapkan keuntungan untuk diri anda dari teman anda?

tidak

28. Apakah anda mengorbankan diri anda untuk teman anda dengan tujuan agar hubungan anda semakin erat dengan teman anda?

yaa

(20)

Universitas Sumatera Utara

29. Apakah anda pernah membandingkan pertemanan anda dulu dengan sekarang?

kadang kadang

30. Apakah anda merasa ada desakan yang harus anda penuhi dalam sebuah hubungan interpersonal agar anda tidak di kucilkan?

tidak

Informan 5

1. Nama: Agung Adhilaksana 2. Nim: 150906079

3. Umur: 20

4. Asal: banda aceh 5. Suku: aceh

6. Alamat: pasar 3 medan selayang, medan 7. Agama: islam

8. Suku orang tua : Ayah : Aceh Ibu : Solo 9. Alasan Kuliah di USU:

keinginan sendiria

10. Bagaimana persepsi/opini anda tentang budaya masyarakat Medan sebelum memasukinya?

Tutur bahasa rata-rata keras dan kasar ya, beda sama lingkungan saya sedikit agak halus.

11. Bagaimana persepsi/opini anda tentang budaya masyarakat Medan setelah bergabung dilingkungan kota Medan?

Orang medan baik untuk berteman walaupun mereka cara berbicaranya ya kasar tapi ujung-ujung ya enak juga kak mungkin itu cara mereka dan ciri khas mereka dalam berkawan ya kak. Ya enak sih kak mereka apa adanya.

(21)

Universitas Sumatera Utara

12. Gegar budaya merupakan reaksi anda terhadap lingkungan anda yang mengacu pada ketidaknyamanan anda terhadap lingkungan baru anda.

Seberapa besar anda mengalami Culture Shock?

Khawtir sama kriminalitas di medan tinggi banyak begal dan rampok, kalau masalah masyarakat udah biasa aja sih kak enggak terlalu kali dengan cara bicara mereka, terus yaa kita aja sebagai pendatang yang memakluminya.

13. Bagaimana cara anda untuk mengurangi Culture shock?

berhati-hati keluar saat malam, dan terus waspada.

14. Bagaimana cara anda beradaptasi dengan lingkungan anda terutama di lingkungan kampus USU?

Melalui organisasi ekstra-kampus, jadi bisa berbaur dengan orang-orang berbagai suku dan daerah juga. Tapi oraganisasinya lebih banyak orang medan sih kak jadi ya enak aja haha.

Proses Asosiatif& Disosiatif

15. Bagaimana menurut anda untuk menjalin kerja sama dengan teman-teman anda yang berasal dari Medan?

Diawal cukup sulit, tapi bisa kok mereka diajak kerja sama lama-lama.

16. Apakah anda pernah mengalami perbedaan budaya dengan teman anda di USU dari Medan sehingga menimbulkan konflik?

Pernah kak, bahasa yang saya gunakan dengan teman yang dari Medan sedikit berbeda seperti yang aku bilang dari awal tadi. Saya kan orang Aceh jadi logat saya sering terbawa gitu jadi saya sering diledeki dan saya tersinggung dan jadilah konfik kak.

17. Jika ya, Perbedaan seperti apa yang anda alami?

Olok-olokan mengenai steriotipe orang aceh, yang dianggap malas 18. Bagaimana cara anda untuk mengatasi perbedaan tersebut?

Secara berlahan mencoba memahami perbedaan diantara teman2

19. Apakah anda mengalami adanya persaingan diantara teman anda?

Mengalami, ya persaingan itu muncul dalam menampilkan budaya sendiri kepada teman yang berasal dari Medan

20. Pernahkah anda mengalami:

(22)

Universitas Sumatera Utara

a. Keraguan :

takut temen gak nerima kebudayaan yang saya miliki b. Kebencian :

Tidak

Secara pribadi dengan teman anda anda?

21. Bagaimana cara anda untuk mengatasi keraguan dan kebencian tersebut agar tidak sampai terjadi konflik?

Mengenali karakter individu Kompetensi Komunikasi

22. Apa pendapat anda mengenai diri anda?

Mudah berteman

23. Apakah anda merupakan seorang yang berfikiran terbuka?

Iya

24. Apakah anda penah mengalami kesadaran bahwa anda memiliki perberbedaan budaya dengan teman anda?

Pernah

25. Apakah anda dapat memahami perbedaan tersebut?

Tentunya harus memahami

26. Bagaimana cara anda meminimalisir perbedaan tersebut?

Pelan-pelan mencoba mengerti dan memahami perbedaan Hubungan interpersonal

27. Bagaimana cara anda untuk membentuk hubungan dengan teman anda?

Melalui kegiatan organisasi, musik, dan olah raga

28. Bagaimana cara anda untuk dapat mempertahankan hubungan anda dengan teman anda?

Jadwal pertemuan yang rutin

29. Untuk menjalin hubungan dengan orang lain, apakah anda mengharapkan keuntungan untuk diri anda dari teman anda?

Tidak

30. Apakah anda mengorbankan diri anda untuk teman anda dengan tujuan agar hubungan anda semakin erat dengan teman anda?

(23)

Universitas Sumatera Utara

Saya rasa tidak, soalnya apa yang saya lakukan ya dilakukan oleh orang itu juga kak jadi ya biasa-biasa aja sih kak.

31. Apakah anda pernah membandingkan pertemanan anda dulu dengan sekarang?

Pernah, mungkin karena kami punya sama kesamaan budaya ya kak jadi ya lebih nyaman sama ya dulu kak dari pada sekarang.

32. Apakah anda merasa ada desakan yang harus anda penuhi dalam sebuah hubungan interpersonal agar anda tidak di kucilkan?

Tidak

Informan 6

1. Nama: Muhammad Affan Fadel Lubis 2. Umur: 18 Tahun

3. Asal: Jakarta

4. Suku: Batak Mandailing

5. Alamat: Jl. Melati Raya No.48 Perumnas Helvetia 6. Agama: Islam

7. Suku orang tua :

Ayah : Batak Mandailing Ibu : Batak Mandailing 8. Alasan Kuliah di USU:

keinginan sendiri dan membantu orang tua juga karena biaya yang murah 9. Bagaimana persepsi/opini anda tentang budaya masyarakat Medan

sebelum memasukinya?

Awalnya beropini bahwa budayanya keras

10. Bagaimana persepsi/opini anda tentang budaya masyarakat Medan setelah bergabung dilingkungan kota Medan?

Tidak sekeras yang dibayangkan

11. Gegar budaya merupakan reaksi anda terhadap lingkungan anda yang mengacu pada ketidaknyamanan anda terhadap lingkungan baru anda.

Seberapa besar anda mengalami Culture Shock?

Tidak terlalu besar karena kebetulan kampung halaman saya dari Medan

(24)

Universitas Sumatera Utara

12. Bagaimana cara anda untuk mengurangi Culture shock?

Beradaptasi dengan lingkungan medan dan sedikit melupakan budaya sebelumnya di jakarta

13. Bagaimana cara anda beradaptasi dengan lingkungan anda terutama di lingkungan kampus USU?

Bersosialisasi dengan teman kampus Proses Asosiatif& Disosiatif

14. Bagaimana menurut anda untuk menjalin kerja sama dengan teman-teman anda yang berasal dari Medan?

Mudah, tapi ya namanya juga manusia ada juga yang sulit cuma ya tidak saya ambil pusing, saya juga harus menerima untuk bertoleransi dengan budaya mereka juga.

15. Apakah anda pernah mengalami perbedaan budaya dengan teman anda di USU dari Medan sehingga menimbulkan konflik?

Pernah tetapi berusaha untuk menerimannya agar terhindar dari konflik.

16. Jika ya, Perbedaan seperti apa yang anda alami?

Perbedaan tata krama, sifat dan semacamnya

17. Bagaimana cara anda untuk mengatasi perbedaan tersebut?

Menerimanya dan memberikan kompromi karena saya sekarang tinggal di lingkungan mereka

18. Apakah anda mengalami adanya persaingan diantara teman anda?

Sejauh ini tidak

19. Pernahkah anda mengalami:

a. Keraguan b. Kebencian

Secara pribadi dengan teman anda anda?

Keraguan pernah tetapi tidak kebencian

20. Bagaimana cara anda untuk mengatasi keraguan dan kebencian tersebut agar tidak sampai terjadi konflik?

Banyak bersosialisasi

(25)

Universitas Sumatera Utara

Kompetensi Komunikasi

21. Apa pendapat anda mengenai diri anda?

Saya orang yang cenderung untuk diam jika memiliki masalah dan mengatasinya sendiri

22. Apakah anda merupakan seorang yang berfikiran terbuka?

tidak

23. Apakah anda penah mengalami kesadaran bahwa anda memiliki perberbedaan budaya dengan teman anda?

iya

24. Apakah anda dapat memahami perbedaan tersebut?

iya

25. Bagaimana cara anda meminimalisir perbedaan tersebut?

Dengan memberikan toleransi Hubungan interpersonal

26. Bagaimana cara anda untuk membentuk hubungan dengan teman anda?

Berusaha untuk baik dan berbaur terhadap mereka

27. Bagaimana cara anda untuk dapat mempertahankan hubungan anda dengan teman anda?

Saling menghormati dan tidak mengecewakan mereka

28. Untuk menjalin hubungan dengan orang lain, apakah anda mengharapkan keuntungan untuk diri anda dari teman anda?

tidak

29. Apakah anda mengorbankan diri anda untuk teman anda dengan tujuan agar hubungan anda semakin erat dengan teman anda?

Hanya kepada teman yang sangat dekat.

30. Apakah anda pernah membandingkan pertemanan anda dulu dengan sekarang?

sering

31. Apakah anda merasa ada desakan yang harus anda penuhi dalam sebuah hubungan interpersonal agar anda tidak di kucilkan?

iya

(26)

Universitas Sumatera Utara

Dokumentasi Penelitian

Gambar 1.1 Peneliti sedang melakukan wawancara langsung kepada informan.

Gambar 1.2 Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) Universitas Sumatera Utara

(27)

Universitas Sumatera Utara

BIODATA PENELITI

Nama : Diah Ayu Lestari

Tempat, Tanggal Lahir : Lima Puluh, 19 Desember 1995 Jenis Kelamin : Perempuan

Alamat : Jl. Batang Kuis Gg. Tirta Jaya Kec. Tanjung Morawa

Suku : Jawa

Riwayat Pendidikan :

2000-2007 : SD Muhammadiyah

2007-2010 : MTs. Negeri Tanjung Morawa 2010-2013 : MA. Negeri Tanjung Morawa 2013-2017 : Ilmu Komunikasi FISIP USU Riwayat Organisasi :

2014-2015 : IMAJINASI (Ikatan Mahasiswa Departemen Ilmu Komunikasi) FISIP USU

2013-2017 : Fokus USU (Fotografi Komunikasi USU) 2017- Sekarang : Yayasan Perempuan Perkotaan Medan (YP2M)

Nama Orang Tua :

Ayah : Drs. Akhmad Sofyan

Ibu : Sri Dewi Ekawati

Alamat Orang Tua : Jl. Batang Kuis Gg. Tirta Jaya Kec. Tanjung Morawa

Pekerjaan Orang Tua :

Ayah : Wiraswasta

Ibu : Ibu Rumah Tangga

Gambar

Gambar 1.1 Peneliti sedang melakukan wawancara langsung kepada  informan.

Referensi

Dokumen terkait

Dalam pelaksanaan Analisis Implementasi Kebijakan Pemungutan Retribusi Rumah Potong Hewan di Kabupaten Parigi Moutong , sumberdaya merupakan salah satu faktor yang

Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan aturan perkalian, notasi faktorial, permutasi, kombinasi, ruang sampel, dan peluang suatu kejadian.. Kisi –kisi penulisan soal

PENGARUH MORAL DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR (OCB).. SEBAGAI VARIABEL

Berdasarkan hal tersebut di atas, peneliti ingin menguji daya antibakteri ekstrak etanol daun sirih merah ( Piper crocatum ) terhadap Enterococcus faecalis sebagai

Oleh karena itu petani membuat sistem irigasi / pengairan secara mandiri seperti yang dilakukan masyarakat Bali yang terkenal dengan sistem pengairan Subak..

Bersama ini diumumkan daftar nama peserta yang dinyatakan lulus tes laboratorium & penunjang dan berhak mengikuti wawancara, Rekrutmen Umum Lokasi :

Konsumen yang berdatangan tidak hanya dari Kecamatan Banjarmasin Barat, namun ada juga dari luar kota yaitu, Bandung, Surabaya, dan Palangkaraya, kendala yang dihadapi

Seperti pada alat-alat bukti yang lain, maka seumpama suatu Visum et Repertum dibuat baik oleh dokter ahli Kedokteran Kehakiman atau oleh dokter bukan ahli,