Dokumen lain\C.2MKmd.1-Model ATURAN KEPEGAWAIAN

LAMPIRAN SURAT KEPUTUSAN KEPALA MIN MALANG 1 Nomor : Mi.13.01/Kp.07.6/ / SK/ 2007

Tentang

SISTEM PENYELENGGARAAN SEKOLAH DI MIN MALANG 1

BAB 1 KEPEGAWAIAN

Pasal 1

PNS dan Pegawai Tidak Tetap

(1) Pegawai Negeri Sipil (PNS) MIN Malang 1 dapat terdiri dari guru, karyawan bagian administrasi, karyawan bagian keamanan, karyawan koperasi, dan karyawan bagian kebersihan yang telah memiliki Nomor Induk Pegawai (NIP) baik dari Depag maupun Depdiknas yang secara yuridis ditempatkan di MIN Malang 1.

(2) Pegawai tidak tetap MIN Malang 1 terdiri dari guru, dokter, karyawan bagian administrasi, karyawan bagian keamanan, karyawan koperasi, dan karyawan bagian kebersihan yang diangkat oleh MIN Malang dan telah memiliki Nomor Induk Pegawai Tidak Tetap (NIPTT).

BAB 2

SELEKSI PENERIMAAN GURU DAN KARYAWAN TIDAK TETAP Pasal 2

Seleksi Penerimaan Guru Tidak Tetap

(1) Syarat mengikuti seleksi penerimaan guru tidak tetap adalah minimal lulusan S1 dari universitas/institut/sekolah tinggi baik dari keguruan maupun ilmu murni yang telah memperoleh Akta Mengajar dengan IPK minimal 3,00 untuk alumni dari universitas/institut/sekolah tinggi negeri dan 3,30 untuk alumni dari universitas /institut/sekolah tinggi swasta. (2) Calon guru tidak tetap harus lulus tes yang diselenggarakan oleh panitia

seleksi MIN Malang 1 yang meliputi : seleksi administrasi (persyaratan IPK dan penunjang), tes tulis (logika dan kebahasaan), tes wawancara

(wawasan kedinasan), tes kemampuan berkomputer, tes membaca Al-Quran, dan microteaching.

Pasal 3

Seleksi Penerimaan Karyawan dan Dokter Tidak Tetap

(1) Syarat mengikuti seleksi penerimaan karyawan tidak tetap untuk tenaga administrasi dan keamanan minimal lulusan SLTA dengan nilai rata-rata STTB/transkrip minimal 7, 5.

(2) Syarat mengikuti seleksi penerimaan karyawan tidak tetap untuk tenaga dokter lulusan Fakultas Kedokteran dengan nilai rata-rata transkrip minimal 2.5 diutamakan yang sudah selesai masa PTT-nya.

(4) Calon karyawan tidak tetap tenaga administrasi, dokter, keamanan, maupun kebersihan harus lulus tes yang diselenggarakan oleh panitia seleksi MIN Malang 1 yang meliputi : seleksi administrasi (persyaratan nilai rata-rata STTB/transkrip dan penunjang), tes tulis (logika dan kebahasaan), tes wawancara (wawasan kedinasan), tes kemampuan berkomputer, tes membaca Al-Quran, dan tes keterampilan yang berkaitan dengan bidang tugasnya.

Pasal 4

Waktu dan Tempat Seleksi

(1) Seleksi penerimaan pegawai tidak tetap dilaksanakan pada bulan April-Mei pada setiap tahun atau sesuai kebutuhan MIN Malang 1.

(2) Tempat seleksi berada di MIN Malang 1 .

Pasal 5

Alur Seleksi Pegawai

(1) Berkas lamaran pekerjaan yang masuk dicatat dan direkap di bawah koordinator bidang tata usaha MIN Malang 1.

(2) Pelamar yang memenuhi syarat administrasi akan dihubungi oleh panitia seleksi MIN Malang 1 untuk mengikuti proses berikutnya.

(3) Pengumuman hasil seleksi penerimaan guru atau karyawan tidak tetap MIN Malang 1 akan dilaksanakan paling lambat 1 minggu setelah

rangkaian tes selesai dilaksanakan.

Pasal 6 Panitia Seleksi

Panitia Seleksi MIN Malang 1 sekurang-kurangnya terdiri dari Kepala, Wakil Kepala , dan dapat ditambah sesuai kebutuhan.

Pasal 7 Masa Uji Coba

(1) Calon pegawai tidak tetap yang lulus tes akan mendapat Surat Keputusan Pengangkatan dari Kepala MIN Malang 1 dan Surat Tugas (ST) untuk masa uji coba 3 bulan.

(2) PNS yang baru masuk ke MIN Malang 1 harus mengikuti masa uji coba selama 3 bulan.

(3) Selama masa uji coba 3 bulan tersebut pegawai tidak tetap dan PNS akan melaksanakan kegiatan sesuai ST, orientasi/induksi, rapat-rapat sekolah, dan kegiatan lain yang ditugaskan Kepala MIN Malang 1.

(4) Untuk pegawai tidak tetap apabila dalam masa uji coba tersebut dinilai baik maka akan mendapat ST untuk masa 9 bulan berikutnya dan apabila dinilai kurang akan diberhentikan dengan hormat .

(5) PNS yang dalam masa uji coba tidak mampu melaksanakan tugas-tugasnya dengan baik maka Kepala MIN Malang 1 berhak mengusulkan kepada departemen masing-masing untuk menarik PNS tersebut.

DP3

(1) Kepala MIN Malang 1 berkewajiban mengeluarkan DP3 setiap tahun untuk seluruh pegawai.

(2) Bagi pegawai tidak tetap yang DP3-nya baik akan mendapat surat tugas untuk satu tahun berikutnya.

BAB III

GOLONGAN DAN RUANG

Pasal 9

Golongan dan Ruang Pegawai Tidak Tetap

(1) Golongan dan ruang pegawai tidak tetap MIN Malang 1 adalah sesuai dengan tata aturan kepegawaian Pegawai Negeri Sipil (PNS)

(2) Apabila MIN Malang 1 membutuhkan pegawai tidak tetap pada golongan tertentu kemudian yang melamar dan yang diterima adalah dari golongan yang lebih tinggi maka golongan yang diakui adalah golongan yang dibutuhkan MIN Malang 1.

(3) Pegawai tidak tetap MIN Malang 1 yang telah menyelesaikan pendidikan yang golongan dan ruangnya satu tingkat lebih tinggi dari sebelumnya dan jurusan pendidikan tersebut sesuai dengan spesifikasi pekerjaannya di MIN Malang 1 maka berhak mengajukan permohonan penyesuaian golongan dan ruang yang dimaksud.

(4) Permohonan yang dimaksud pada ayat (3) pasal 9 ini ditujukan kepada Kepala MIN Malang 1 dengan tembusan wakil kepala 2.

(5) Pengakuan golongan tersebut akan dituangkan dalam bentuk SK Kepala MIN Malang 1 selambat-lambatnya 1 bulan setelah surat permohonan diterima.

Pasal 10

Golongan dan Ruang PNS

Golongan dan ruang gaji PNS MIN Malang 1 mengikuti undang-undang yang diterbitkan oleh pemerintah.

Pasal 11

Kenaikan Pangkat dan Golongan Pegawai Tidak Tetap dan PNS (1) Kenaikan pangkat dan golongan pegawai tidak tetap dan PNS MIN Malang

1 sama dengan aturan pemerintah yang berlaku.

(2) Pengurusan kenaikan pangkat dan golongan pegawai tidak tetap dan PNS menjadi kewajiban yang bersangkutan.

BAB IV

KEWAJIBAN, HAK, LARANGAN, DAN SANKSI PEGAWAI TIDAK TETAP DAN PNS

Pasal 12 Kewajiban

Pegawai tidak tetap dan PNS MIN Malang 1 mempunyai kewajiban sebagai berikut

a) Mengenakan seragam sesuai ketentuan yang berlaku.

b) Datang ke MIN Malang 1 paling lambat 15 menit sebelum jam pelajaran pertama dimulai dan pulang paling cepat 15 menit setelah jam terakhir selesai, kecuali ada tugas dari MIN Malang 1.

c) Melaksanakan tugas yang diamanatkan oleh MIN Malang 1 dengan penuh tanggung jawab.

d) Menjaga, memelihara, dan mengamankan seluruh barang inventaris MIN Malang 1.

e) Meningkatkan profesionalisme kerja di bidang tugas masing-masing

f) Bagi PNS, melaksanakan Panca Prasetya KORPRI dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi yang tinggi.

g) Menjaga nama baik Departemen Agama dan MIN Malang 1

h) Mengutamakan tugas-tugas dari MIN Malang 1 dan Departemen Agama. i) Menjaga kerahasian MIN Malang 1

Pasal 13 Hak

Pegawai tidak tetap dan PNS MIN Malang 1 berhak:

a) Menerima gaji dan atau kesejahteraan dalam bentuk lain yang sesuai ketentuan yang berlaku di MIN Malang 1.

b) Kesejahteraan yang dimaksud pada poin (a) pasal 13 ini meliputi tunjangan seragam, layanan di UKS, kesempatan untuk mendapatkan beasiswa studi lanjut dari Komite MIN Malang 1, dan kesempatan untuk mengikuti pelatihan-pelatihan baik yang diselenggarakan oleh MIN Malang 1 maupun oleh pihak lain.

c) Tunjangan seragam yang dimaksud pada poin (b) pasal 13 ini adalah sekali dalam tiap tahunnya.

d) Layanan di UKS yang dimaksud pada poin (b) pasal 13 ini adalah layanan pemeriksaan, pengobatan, dan bebas jasa dokter bagi guru yang

bersangkutan, suami/isteri beserta anak-anaknya.

e) Kesempatan untuk mendapatkan beasiswa studi lanjut yang dimaksud pada poin (b) pasal 13 ini adalah studi lanjut pegawai tidak tetap atau PNS MIN Malan g 1 sarjana menuju ke pasca sarjana dengan jurusan yang ditentukan oleh MIN Malang 1, berdasarkan keputusan rapat internal kepala dan para wakil kepala MIN Malang 1.

f) Biaya yang dimaksud pada poin (e) pasal 13 ini terdiri dari biaya

pendaftaran, biaya sumbangan awal masuk, SPP/BPP, biaya buku, biaya praktikum, biaya PKL, biaya penelitian dalam rangka tugas akhir, dan biaya-biaya lain yang berkaitan dengan tugas akhir selama 6 semester. g) Apabila sampai batas maksimum yang ditentukan oleh

studinya maka MIN Malang 1 berhak menarik kembali seluruh pembiayaan yang telah dikeluarkan.

h) Melanjutkan studi mandiri ke jenjang yang lebih tinggi atas ijin tertulis dari Kepala MIN Malang 1 bagi pegawai tidak tetap dan dari Departemen Agama bagi PNS.

i) Mengajukan ijin tidak masuk karena sakit atau alasan lain yang dapat dipertanggungjawabkan dan mendapat persetujuan Kepala MIN Malang 1. j) Lama ijin karena sakit setinggi-tingginya 4 bulan dengan selalu

memperbaharui ijin atau surat keterangan dokter, selanjutnya apabila telah melebihi 4 bulan maka yang bersangkutan tidak mendapatkan gaji dan seluruh tunjangan.

k) Apabila lama ijin sakit seperti yang dimaksud poin (j) pasal 13 ini telah melebihi 6 bulan maka kesempatan menjadi pegawai tidak tetap MIN Malang 1 dengan sendirinya dinyatakan gugur.

l) Memperoleh perlindungan dan perlakuan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di MIN Malang 1.

m) Pegawai tidak tetap guru atau PNS guru berhak mendapat libur sesuai dengan libur siswa kecuali ada tugas dari MIN Malang 1 dan Departemen Agama.

n) Pegawai tidak tetap guru atau PNS guru wanita yang telah menikah berhak mendapatkan cuti hamil sebanyak-banyaknya 60 hari setiap kali kehamilan dihitung saat yang bersangkutan mengajukan cuti.

o) Pegawai tidak tetap atau PNS wanita yang baru habis masa cuti hamilnya berhak datang dan pulang sesuai jam tugas/mengajar dan atau pulang paling lambat pukul 10.00 WIB sampai usia bayi yang bersangkutan mencapai 6 bulan.

p)

Pegawai tidak tetap bukan guru atau PNS bukan guru mendapat libur hanya pada

libur semester dan libur nasional sesuai dengan kalender.

q)

Pegawai tidak tetap bagian keamanan mendapatkan libur dengan sistem cuti yang

pelaksanaannya diatur tersendiri oleh waka 2.

r)

Pegawai tidak tetap bukan guru atau PNS bukan guru berhak mengambil cuti

sebanyak-banyaknya 12 hari dalam setahun terbagi dalam tiga kali pengajuan.

s)

Pengajuan cuti yang dimaksud pada poin (g) pasal 13 ini dengan mengisi blanko cuti

rangkap 2 yang disediakan oleh tata usaha MIN Malang 1 kepada waka 2 dengan

persetujuan Kepala MIN Malang 1.

t)

Cuti 12 hari yang tidak diambil pada tahun sebelumnya tidak dapat dihitung menjadi

cuti akumulasi di tahun berikutnya.

u)

Mengajukan usul atau masukan yang konstruktif kepada MIN Malang 1 dengan cara

penyampaian yang menjunjung tinggi norma keislaman dan kesopanan.

Pasal 14

Larangan

Pegawai tidak tetap dan PNS MIN Malang 1 dilarang;

a) Datang terlambat dan pulang lebih awal dari ketentuan yang berlaku. b) Mengenakan seragam yang tidak sesuai ketentuan.

c) Tidak masuk kerja tanpa ijin baik secara lisan maupun tertulis.

e) Mengunakan laboratorium MIN Malang 1 di luar jam sekolah dan atau untuk kepentingan pribadi.

f) Mengikuti pelatihan-pelatihan dan atau menjadi narasumber di hari efektif sekolah tanpa surat tugas yang dikeluarkan oleh MIN Malang 1.

g)

Melakukan tindakan-tindakan yang kurang islami dan dapat merusak nama baik MIN

Malang 1 dan Departemen Agama.

h)

Mengikuti tes penerimaan PNS tanpa persetujuan Kepala MIN Malang 1 khusus bagi

pegawai tidak tetap.

i)

Menjalankan praktik-praktik penjualan atau promosi langsung ke siswa baik untuk

hal-hal yang berkaitan dengan pembelajaran maupun kegiatan lainnya.

Pasal 15

Sanksi

Sanksi bagi

pegawai tidak tetap dan PNS MIN Malang 1 yang melanggar kewajiban dan larangan dalam pasal-pasal di atas adalah sebagai berikut. a) Menghilangkan atau merusakkan barang inventaris selain untuk keperluan

dinas maka harus mengganti atau memperbaikinya sesuai kadar kerusakan barang inventaris tersebut.

b) Pelanggaran-pelanggaran lain akan dikenakan sanksi dengan urutan (1) pembinaan secara umum melalui rapat-rapat rutin yang dilakukan oleh MIN Malang 1, (2) pembinaan secara perorangan yang dilakukan oleh wakil kepala dan atau Kepala MIN Malang 1, (3) teguran secara tertulis I dari Kepala MIN Malang 1, (4) teguran tertulis II dari Kepala MIN Malang 1, dan (5) pemberhentian dengan tidak hormat dan atau dengan hormat sesuai kadar pelanggaran pegawai yang bersangkutan.

c) Pada kasus-kasus berat tertentu Kepala MIN Malang 1 berhak untuk memberhentikan pegawai tidak tetap dan atau mengembalikan PNS ke departemennya tanpa harus melalui urutan sanksi sebagaimana tersebut pada poin (b) pasal 15 ini.

BAB V

PENGGAJIAN, INSENTIF, KESEJAHTERAAN, DAN TUNJANGAN STRUKTURAL PEGAWAI TIDAK TETAP DAN PNS

Pasal 16

Penggajian Pegawai Tidak Tetap

(1) Sistem penggajian pegawai tidak tetap MIN Malang 1 didasarkan pada seluruh ketentuan yang berlaku di kalangan PNS Departemen Agama. (2) Setiap kenaikan atau perubahan pada aturan sistem penggajian PNS

Departemen Agama akan diikuti kenaikan atau perubahan pada sistem penggajian pegawai tidak tetap dengan tetap memperhatikan kondisi keuangan yang ada pada Komite MIN Malang 1.

(3) Pegawai tidak tetap bagian koperasi digaji oleh pengurus koperasi itu sendiri.

Pasal 17

Penggajian Pegawai Tidak Tetap Masa Uji Coba

(2) Bagi pegawai tidak tetap yang baru mengabdi 4-12 bulan diberikan gaji sebesar 100% dari gaji pokok pada golongannya tanpa menerima tunjangan apapun

(3) Bagi pegawai tidak tetap yang telah mengabdi di atas 12 bulan diberikan gaji sebesar 100% dari gaji pokok pada golongannya dan menerima tunjangan sebagaimana ketentuan pada sistem penggajian PNS Departemen Agama.

Pasal 18 Insentif PNS

(1) PNS yang ditempatkan di MIN Malang 1 yang telah mengabdi selama lebih dari 3 bulan akan mendapatkan insentif dari Komite MIN Malang 1.

(2) Besarnya insentif PNS adalah 20% dari gaji pokok yang bersangkutan.

Pasal 19 Insentif lainnya Insentif lain-lain diatur sebagai berikut.

a) Besaran insentif kegiatan yang dapat dikeluarkan oleh Komite MIN Malang 1 untuk kegiatan seminar/pelatihan/lokakarya pegawai tidak tetap dan PNS MIN Malang 1 adalah

o Untuk dalam kota tidak menginap

 Kepala 5% kali gaji pokok golongan III/a 0 th.  Wakil kepala 4% kali gaji pokok golongan III/a 0 th

 Pegawai tidak tetap dan PNS lainnya 3% kali gaji pokok golongan III/a 0 th.

o Untuk dalam kota menginap

 Kepala 6% kali gaji pokok golongan III/a 0 th.  Wakil kepala 5% kali gaji pokok golongan III/a 0 th

 Pegawai tidak tetap dan PNS lainnya 4% kali gaji pokok golongan III/a 0 th.

o Untuk luar kota tidak menginap

 Kepala 7% kali gaji pokok golongan III/a 0 th.  Wakil kepala 6% kali gaji pokok golongan III/a 0 th

 Pegawai tidak tetap dan PNS lainnya 5% kali gaji pokok golongan III/a 0 th.

o Untuk luar kota menginap

 Kepala 12% kali gaji pokok golongan III/a 0 th.  Wakil kepala 11% kali gaji pokok golongan III/a 0 th

 Pegawai tidak tetap dan PNS lainnya 10% kali gaji pokok golongan III/a 0 th.

b) Besaran insentif kegiatan yang dimaksud dalam pasal ini dikeluarkan untuk tiap hari per orang di luar uang pendaftaran/registrasi, biaya transportasi, dan biaya konsumsi.

d). Besar uang pembinaan siswa yang dilakukan pegawai tidak tetap atau PNS MIN Malang 1 untuk kegiatan siswa baik yang bersifat akademis maupun non akademis adalah 0.010 kali gaji pokok golongan III/a 0 th per pertemuan (60 menit) di luar biaya konsumsi.

e) Besar uang untuk kegiatan remidi atau pengayaan yang dilakukan pegawai tidak tetap atau PNS MIN Malang 1 adalah 0.010 kali gaji pokok golongan III/a 0 th per pertemuan (60 menit) di luar biaya konsumsi.

Pasal 20 Kesejahteraan

Kesejahteraan di luar gaji dan insentif yang diberikan Komite MIN Malang 1 kepada seluruh pegawai tidak tetap dan PNS MIN Malang 1 meliputi.

a) Tunjangan seragam seperti yang disebut pada poin ( c) pada pasal 13 b) Tunjangan Hari Raya (THR) dengan besaran yang sama kecuali bagi

pegawai tidak tetap dan PNS yang mempunyai jabatan struktural dan yang masih dalam masa uji coba.

c) c)Tunjangan pernikahan diberikan sekali seumur hidup dengan ketentuan bagi pegawai tidak tetap dan PNS sebesar 30% dari gaji pokok yang bersangkutan dan untuk putra pegawai tidak tetap maupun PNS sebesar 20% dari gaji pokok yang bersangkutan

d) Tunjangan melahirkan diberikan pada setiap kali melahirkan dengan ketentuan bagi pegawai tidak tetap dan PNS atau isterinya sebesar 30% dari gaji pokok yang bersangkutan dan untuk putra pegawai tidak tetap maupun PNS sebesar 20% dari gaji pokok yang bersangkutan.

e) Meminjam barang inventaris MIN Malang 1 dengan mendapat ijin dari Kepala MIN Malang 1 dengan menanggung segala resiko yang mungkin timbul akibat penggunaan barang inventaris tersebut.

f) Tunjangan rawat inap bagi pegawai tidak tetap dan PNS sebesar 50% gaji pokok yang bersangkutan yang dapat diajukan pada setiap kali menjalani riwayat inap dengan minimal rawat inap 1 hari dengan menunjukkan bukti pembayaran dari rumah sakit.

g) Bagi pegawai tidak tetap dan PNS yang mengalami kecelakaan kerja saat menjalankan tugas maka seluruh biaya perawatan ditanggung oleh Komite MIN Malang 1.

h) Bagi pegawai tidak tetap dan PNS yang meninggal akan mendapat tunjangan 2 kali gaji pokok yang bersangkutan sedang bagi orang

tua/mertua, isteri/suami, atau putra pegawai tidak tetap dan PNS sebesar 50% gaji pokok yang bersangkutan.

i) Biaya studi lanjut seperti pada poin (e) pasal 13 dengan ketentuan: o Masa kerja di MIN Malang 1 sekurang-kurangnya 5 tahun

o Kondite pada posisi baik dengan nilai DP3 sekurang-kurangnya 80 o Mempunyai prestasi kerja yang sangat memuaskan.

o Biaya yang timbul dari beasiswa ini dibebankan pada jasa tabungan siswa

o Jumlah jam mengajar bagi yang bersangkutan akan disesuaikan dengan beban studinya

j) Bagi pegawai tidak tetap dan PNS yang menghendaki studi dengan biaya mandiri ketentuannya sebagai berikut.

o Mendapat ijin tertulis dari Kepala MIN Malang 1 bagi pegawai tidak tetap dan dari Kepala Kantor Departemen Agam atau Departemen Pendidik Nasional bagi PNS

o Ada jaminan bahwa kegiatan perkuliahan yang nanti akan dijalani tidak mengganggu jam dinas di MIN Malang 1

o Apabila yang bersangkutan pada posisi memangku jabatan struktural, maka jabatan structural tersebut tetap menjadi tanggung jawabnya kecuali ada pernyataan melepas jabatan structural tersebut.

k) Bagi pegawai tidak tetap dan PNS akan mendapatkan tunjangan purna tugas dengan ketentuan sebagai berikut.

o Memiliki masa kerja di MIN Malang 1 sekurang-kurangnya 3 tahun o Mutasi dinas, mengundurkan diri dari MIN Malang 1 dan atau telah

memasuki usia pensiun.

o Besaran jumlah tunjangan purna tugas untuk masa kerja 3-5th _{1 kali}

gaji pokok yang bersangkutan, 6-10th _{2 kali gaji pokok yang}

bersangkutan, 11-15th _{3 kali gaji pokok yang bersangkutan dan 16}th _ke

atas 4 kali gaji pokok yang bersangkutan.

l). Bagi pegawai tidak tetap dan PNS yang berhasil meraih juara tiga besar dalam lomba yang bersifat akademis yang ditugaskan oleh MIN Malang 1 akan mendapatkan tunjangan penghargaan seperti berikut.

o Tingkat kota/kabupaten

Juara I sebesar 20% gaji pokok yang bersangkutan Juara II sebesar 15% gaji pokok yang bersangkutan Juara III sebesar 10% gaji pokok yang bersangkutan o Tingkat provinsi

Juara I sebesar 50% gaji pokok yang bersangkutan Juara II sebesar 40% gaji pokok yang bersangkutan Juara III sebesar 30% gaji pokok yang bersangkutan o Tingkat Nasional

Juara I sebesar 100% gaji pokok yang bersangkutan Juara II sebesar 80% gaji pokok yang bersangkutan Juara III sebesar 60% gaji pokok yang bersangkutan

m). Bagi pegawai tidak tetap guru dan PNS guru yang siswanya berhasil meraih nilai 10 pada ujian akhir baik yang diadakan oleh DEPAG maupun DIKNAS akan mendapat tunjangan penghargaan sebesar 1 (satu) kali gaji pokok tertinggi kelompok guru bidang studi yang bersangkutan.

Tunjangan penghargaan tersebut dibagikan kepada Kepala dan Waka 15%, guru kelas VI 35%, guru kelas IV-V 25% dan guru kelas I-III 25%

n) Jika rata-rata hasil UPM/UAM/UN mencapai nilai 8.00 maka MIN Malang 1 akan mendapat tunjangan penghargaan 15% dari total gaji pegawai tidak tetap MIN Malang 1 pada bulan penyelenggaraan ujian tersebut.

Tunjangan penghargaan tersebut akan dibagi kepada Kepala 10%, waka 15%, guru kelas VI 15%, guru kelas I-V 40% dan karyawan 20%.

p) Batas akhir pengajuan kesejahteraan tersebut adalah 3 bulan setelah dinyatakan sebagai juara pada tingkat yang paling akhir untuk lomba yang berjenjang, di luar batas waktu tersebut pengajuan tidak dapat dilakukan.

q). Di akhir tahun pelajaran pada libur semester 2 pegawai tidak tetap dan PNS bersama keluarganya masing-masing (suami/isteri dan 2 anak) mendapat kesempatan untuk mengikuti kegiatan rekreasi keluarga besar MIN Malang 1 dengan pembiayaan ditanggung bersama antara Komite dan Koperasi

MIN Malang 1.

BAB VI

JABATAN STRUKTURAL , TUNJANGAN, TUGAS POKOK, MASA JABATAN, DAN NYA

Pasal 21

Jabatan Struktural dan Tunjangannya

1) Yang dimaksud jabatan structural dalam pasal ini adalah jabatan

tambahan yang diberikan oleh MIN Malang 1 kepada pegawai tidak tetap maupun PNS MIN Malang 1 di luar tugas pokoknya.

2) Jabatan struktural yang dimaksud adalah sebagai berikut. o Kepala sekolah

o Wakil kepala sekolah 1 o Wakil kepala sekolah 2 o Wakil kepala sekolah 3 o Koordinator bidang (Korbid) o Koordinator unit (Kornit) o Koordinator kelas

o Wali kelas

3) Jabatan struktural selain kepala sekolah seperti yang tersebut pada ayat (2) pasal 20 ini dalam penunjukannya didasarkan pada hasil rapat Kepala MIN Malang 1 beserta waka dengan mempertimbangkan jenjang karir sebelumnya.

4) Jabatan kepala sekolah penunjukkannya tidak dapat dilakukan oleh MIN Malang 1 sendiri.

5) Jabatan wakil kepala MIN Malang 1 harus dijabat oleh PNS Depag yang penunjuk-kannya MIN Malang 1 berkewajiban secara moral untuk melaporkan ke Departemen Agama Kota Malang.

6) Tunjangan jabatan struktural seperti yang tersebut pada ayat (2) pasal 20 ini adalah sebagai berikut.

o Tunjangan kepala sekolah sebesar 80% kali gaji pokok golongan III/a 0 th

o Tunjangan wakil kepala sekolah sebesar 70% kali gaji pokok golongan III/a 0 th

o Tunjangan koordinator bidang sebesar 40% kali gaji pokok golongan III/a 0 th

o Tunjangan koordinator kelas sebesar 10% kali gaji pokok golongan III/a 0 th

o Tunjangan wali kelas sebesar 20% kali gaji pokok golongan III/a 0 th 7) Tunjangan seperti yang dimaksud dalam ayat (4) pasal 20 ini diberikan

sekali pada tiap-tiap bulannya.

Pasal 22 Tugas Pokok

Tugas pokok tiap jabatan structural yang ada di MIN Malang 1 adalah sebagai berikut.

(a) Kepala sekolah

o Memimpin pelaksanaan kegiatan pendidikan di sekolah yang meliputi bidang:

 kurikulum;  pengajaran;  kesiswaan

 sarana prasarana;  ketenagaan;  keuangan;  kehumasan; dan  layanan khusus.

o Sedngkan fungsi kepala sekolah adalah sebagai:  educator;

 manajer;  administrator;  supervisor;  leader;

 innovator; dan  motivator. (b) Wakil Kepala 1

o Memahami, menyusun, dan melaksanakan rangkaian kurikulum pembelajaran yang telah ditetapkan pemerintah melalui DEPAG dan DEPDIKNAS yang disertai penyesuaian-penyesuaian dengan karakter dan kebutuhan MIN Malang 1

o Memahami, menyusun, dan melaksanakan rangkaian kegiatan pembelajaran siswa baik di dalam kelas maupun di luar dengan mengedepankan siswa sebagai subjek didik.

o Memahami, menyusun, dan merancang kegiatan pemilihan bahan ajar yang terdapat di perpustakaan maupun yang akan dijadikan pegangan siswa dan atau bahan-bahan pendukung kegiatan di seluruh

laboratorium MIN Malang 1

o Memahami dan merancang komposisi guru-siswa-peralatan yang seimbang dalam rangka memenuhi tuntutan kurikulum.

o Memahami dan merancang kegiatan ibadah siswa yang berhubungan erat dengan pembelajaran baik di dalam maupun di luar kelas

(c) Wakil Kepala 2

o Menyusun rancangan kebutuhan sarana dan prasarana MIN Malang 1. o Menyusun dan merancang rencana kebutuhan pembiayaan MIN

Malang 1 (RAPBS) dalam satu tahun pelajarannya.

o Menyusun dan merancang kebutuhan ketenagaan yang dibutuhkan MIN Malang 1 beserta teknik perekrutannya.

o Menjalin hubungan yang harmonis dan islami dengan seluruh pegawai MIN Malang 1.

(d) Wakil Kepala 3

o Mengembangkan hubungan keorganisasian baik dengan institusi vertical maupun dengan institusi horizontal yang lain.

o Mengembangkan kegiatan kesiswaan yang bersifat non akademis baik yang formal maupun informal.

o Mengembangkan kegiatan pengembangan minat dan bakat siswa yang mendukung prestasi siswa.

o Menyusun dan merancang kegiatan non akademis guru dan karyawan yang mendukung prestasi guru dan karyawan.

o Menjalin hubungan yang harmonis dan islami dengan instansi maupun organisasi kemasyarakatan yang dapat dimanfaatkan

sebesar-besarnya demi kemajuan MIN Malang 1 (e) Koordinator Bidang

o Menyusun dan melaksanakan segala bentuk kebijakan yang dibebankan oleh wakil kepala yang bersangkutan

o Menyusun kebijakan yang telah diberikan kepadanya menjadi langkah-langkah kegiatan yang bersifat teknis.

o Merencanakan dan menyusun RAPBS yang terkait dengan bidang tugasnya masing-masing

o Menyusun laporan pertanggungjawaban keuangan yang telah digunakan sesuai tuntutan dan batasa waktu yang diberikan. (f) Koordinator Unit

o Menyusun dan melaksanakan segala bentuk kegiatan yang menjadi otoritas ruang atau tata kerjanya

o Mencatat dan menginventaris barang-barang yang menjadi kewenangannya.

o Menjaga keutuhan dan kelengkapan ruang yang menjadi kewenangannya.

(g) Koordinator Kelas

o Mengkoordinasikan segala bentuk perencaan pembelajaran guru yang terdapat dalam kelas paralelnya.

o Mengatur jadwal pelajaran di kelas paralelnya.

o Bekerja sama dengan wali kelas, menata dan menkondisikan ruang belajar yang nyaman.

o Bekerja sama dengan wali kelas, mendata dan melaporkan segala bentuk kerusakan atau kekurangan fasilitas kelas-kelas dalam paralelnya.

o Bertanggung jawab terhadap tugas-tugas yang ditinggalkan oleh guru pada jajaran kelas paralelnya

o Menghadiri dan mengusulkan saran yang baik dalam rapat penentuan kenaikan kelas

(h) Wali Kelas

o Melaksanakan tugas pokoknya yang meliputi

 Mewakili orang tua dan Kepala Sekolah dalam lingkungan kelasnya  Membina kepribadian dan budi pekerti

 Membantu pengembangan kecerdasan  Membantu pengembangan ketrampilan  Mengetahui jumlah anak didik

 Mengetahui nama- nama anak didik

 Mengetahui identitas anak didik : antara lain dengan cara memanggil seorang demi seorang anak didiknya untuk

menyesuaikan isi kartu pribadi dengan keadaan yang sebenarnya  Mengetahui kehadirannya setiap hari di kelasnya

 Mengetahui masalah-masalah anak didik ( masalah pelajaran, ekonomi, sosial dan lain-lainnya )

 Mengadakan penelitian : kelakuan dan kerajinan

 Mengambil tindakan-tindakan untuk mengatasi masalah

 Memperhatikan buku Laporan Pendidikan ( Rapor ), kenaikan kelas dan evaluasi belajar

 Memperhatikan kesehatan dan kesejahteraan  Membina suasana kekeluargaan

 Melaporkan kepada Kepala Sekolah

Pasal 23 Masa Jabatan