• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERBANDINGAN PERKERASAN LENTUR DAN PERKERASAN KAKU TERHADAP BEBAN OPERASIONAL LALU LINTAS DENGAN METODE AASHTO PADA RUAS JALAN KALIANAK STA 0+000 – 5+350 SURABAYA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERBANDINGAN PERKERASAN LENTUR DAN PERKERASAN KAKU TERHADAP BEBAN OPERASIONAL LALU LINTAS DENGAN METODE AASHTO PADA RUAS JALAN KALIANAK STA 0+000 – 5+350 SURABAYA."

Copied!
73
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 2.1 Jumlah Jalur Berdasar Lebar Perkerasan dan Koefesien Distribusi
Tabel 2.2. Tingkatan Realibilitas, R (AASHTO 1986)
Gambar 2.2 Tebal Lapisan Perkerasan
Tabel 2.3. Ketebalan Minimum
+7

Referensi

Dokumen terkait

Dalam perencanaan jalan Blitar - Srengat ini penulis menggunakan perkerasan lentur dengan metode AASHTO, penulis menyarankan kepada pembaca yang ingin berminat mengambil tugas

PERENCANAAN GEOMETRIK DAN TEBAL PERKERASAN KAKU RUAS JALAN BATAS KOTA PALEMBANG-KAYU AGUNG.. STA 25+400 – STA 31+940 PROVINSI

Dalam laporan akhir ini penulis mengambil judul “ Perencanaan Geometrik Dan Tebal Perkerasan Lentur Jalan Muara Beliti – Tebing Tinggi STA 09+750 – STA 15+000

Dalam Laporan Akhir ini penulis mengambil judul “ Perencanaan Geometrik Dan Tebal Perkerasan Lentur Ruas Jalan Akses Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) STA 00+000 – STA

Perencanaan ruas jalan menggunakan Perkerasan Lentur (flexible Pavement) pada ruas jalan lintas ByPass Padang dari simpang lubuk minturun ke simpang duku merupakan

Dari hasil perbandingan analisa antara perkerasan kaku dengan perkerasan lentur dilihat dari ekonomi perencanaan perkerasan lentur lebih murah tetapi pekerjaan

Perencanaan geometrik dan tebal perkerasan kaku jalan Dusun Lama Seberang kota Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin STA 0+000 – STA 5+800 Provinsi Sumatera Selatan

33 EVALUASI KERUSAKAN JALAN PADA PERKERASAN LENTUR Studi Kasus Jalan Tawangmangu-Cemorosewu STA 2+000 sampai dengan 4+000 Wahid Sidiq Kristanto 1, Silvia Yulita Ratih 2