• Tidak ada hasil yang ditemukan

102 LAMPIRAN LAMPIRAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "102 LAMPIRAN LAMPIRAN"

Copied!
65
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)
(5)

Lampiran 2 : Hasil Uji Plagiat Hasil Uji Plagiat Bab I

(6)

Hasil Uji Plagiat Bab III

(7)
(8)

Lampiran 3 : Rpp Siklus I & II

R

REENNCCAANNAANNPPEELLAAKKSSAANNAAAANNPPEEMMBBEELLAAJJAARRAANN (

(RRPPPP))SSIIKKLLUUSSII

Nama Sekolah : SD Negeri 03 Candimulyo

Kelas / Semester : IV (empat) / II (dua)

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)

Materi Ajar : Energi Panas

Alokasi Waktu : 1 pertemuan (2 x 35 menit)

Hari/tanggal : Jumat, Sabtu, Senin / 10, 11, 13 Juni

A. Standar Kompetensi

1. Memahami berbagai bentuk energi dan cara penggunaanya dalam kehidupan sehari-hari.

B. Kompetensi Dasar

1.2 Mendeskripsikan energi panas dan bunyi yang terdapat di lingkungan sekitar serta sifat-sifatnya.

C. Indikator

1. Menjelaskan pengertian dari energi panas.

2. Menyebutkan benda-benda yang dapat menghasilkan energi panas.

3. Menyebutkan sifat-sifat energi panas.

4. Menjelaskan sumber-sumber energi panas.

5. Menjelaskan sifat-sifat energi panas.

6. Menyebutkan contoh-contoh energi panas dalam kehidupan sehari-hari.

D. Tujuan Pemnbelajaran

Setelah selesai mempelajari materi siswa dapat :

1. Melalui penjelasan dari guru, siswa dapat mendefinisikan pengertian energi panas dengan tepat.

2. Melalui Penugasan siswa dapat membuat daftar benda-benda yang dapat menghasilkan panas dengan tepat.

(9)

3. Melalui video pembelajaran dari guru siswa dapat menyebutkan sifat-sifat panas dengan baik.

4. Melaui penugasan, siswa dapat menyebutkan contoh-contoh lain benda di sekitar lingkungan yang menghasilkan energi panas dengan tepat.

5. Melalui video pembelajaran dari guru, siswa mampu menjelaskan sifat-sifat energi panas dengan baik.

6. Melalui penjelasan dari guru, siswa dapat menyebutkan sumber-sumber energi panas dengan tepat.

7. Melalui Penugasan siswa dapat membuat daftar sumber-sumber energi panas dengan tepat.

8. Melalui video pembelajaran dari guru siswa dapat menjelaskan bukti perpindahan panas secara konveksi,konduksi dan radiasi dengan baik.

9. Melaui penugasan, siswa dapat menyebutkan contoh-contoh lain benda di sekitar lingkungan yang menghasilkan energi panas dengan tepat.

10. Melalui video pembelajaran dari guru, siswa mampu menjelaskan sifat-sifat energi panas dengan baik.

Karakter siswa yang diharapkan: komunikatif , rajin , percaya diri, tertib, berani, mandiri.

E. Materi Pelajaran

Energi adalah daya atau usaha yang dibutuhkan dalam kehidupan manusia. Saat ini, kehidupan manusia dijalankan lebih mudah dengan bantuan adanya energi yang dihasilkan oleh sumber energi. Sumber Energi adalah sesuatu yang dapat menghasilkan energi, baik secara langsung maupun melalui proses konversi atau transformasi. Energi panas biasa juga disebut kalor.

1. Pengertian Energi Panas

Energi panas adalah bentuk energi yang berubah menjadi kalor. Energi panas dapat muncul karena terjadi perubahan bentuk energi seperti pada reaksi energi kimiawi pada matahari yang mengakibatkan munculnya api serta panas yang berpindah secara radiasi.

2. Sumber Energi Panas

Energi panas memiliki manfaat yang sangat banyak dalam kehidupan manusia. Energi panas dapat digunakan untuk memasak. Selain itu, panas dapat juga digunakan untuk menyetrika pakaian dan menghangatkan tubuh. Dalam kehidupan

(10)

sehari-hari sering kita berhubungan dengan panas sumber panas antara lain: api, gesekan benda, dan matahari.

a. Api Pernahkah kamu berada di sekitar api unggun? Jika ya, tentu kamu akan merasakan panas yang berasal dari api unggun. Ini menunjukkan bahwa api adalah sumber panas.Untuk memunculkan api, kamu membutuh-kan bahan bakar dan udara. Bahan bakar yang digunakan dapat berupa kayu bakar, minyak tanah, dan gas. Selain bahan bakar, udara juga diperlukan karena tanpa udara, api akan mati. Api dapat dimunculkan dari korek api dan batu api. Batu api biasanya dipasangkan pada pemantik. Pada zaman dahulu, sebelum ditemukan kedua alat tadi, api dihasilkan dengan mengge-sekkan batu api. Selain itu, juga dilakukan dengan menggesekkan dua batang kayu. Jika gesekan sudah sangat panas, akan timbul api pada kayu tersebut.Api sangat bermanfaat bagi kehidupan, di antaranya untuk masak, menjalankan mesin, serta memusnahkan sampah dan kuman. Namun, kamu harus hati-hati menggunakannya. Api dapat menyebabkan kebakaran. Bukan hanya harta yang hilang, tetapi dapat juga nyawa. Oleh karena itu, jika sudah tidak diperlukan, matikanlah api.

b. Gesekan benda Pernahkah kamu menyentuh ban mobil yang baru berhenti? Jika kamu pegang ban akan terasa panas atau hangat. Panas tersebut timbul karena ban bergesekan dengan jalan. Ketika kamu memegang papan setelah digesek, kamu pasti merasakan panas. Panas timbul karena gesekan yang terus-menerus. Makin kasar 83 permukaan benda yang digesekkan, makin cepat pula panas timbul. Satu hal yang perlu diperhatikan. Pemberian cairan atau pelumas pada permukaan benda menyebabkan lambannya timbul panas.

c. Matahari Kamu perhatikan ketika ibumu menjemur pakai-an di pagi hari. Ketika dijemur, pakaian terlihat basah. Ketika sore hari, pakaian sudah kering. Ini menunjukkan bahwa Matahari memberikan panas pada pakaian. Contoh lainnya, jika kamu berada di bawah terik Matahari, kamu tentu akan merasakan panas. Matahari merupakan sumber energi utama bagi kehidupan. Jika Matahari tidak ada, bumi akan selalu malam. Dapat kamu bayangkan bagaimana dinginnya bumi ini. Dapat dipastikan kehidupan akan musnah. Oleh karena itu, kamu harus mensyukuri nikmat adanya Matahari. Coba kamu sebutkan manfaat lain dari energi panas Matahari.

d. Bahan Bakar Untuk dapat menghasilkan panas, bahan bakar harus melalui proses pembakaran terlebih dahulu. Ada beberapa macam bahan bakar yang

(11)

dapat dimanfaatkan sebagai sumber panas,yaitu bahan bakar yang berasal dari olahan minyak bumi seperti bensin, solar, kerosin, dan avtur. Sedangkan bahan bakar yang tidak perlu diolah misalnya kayu bakar.

e. Listrik Listrik dapat dimanfaatkan untuk memasak, menyetrika, memanggang roti, dsb. Hal ini dapat dilakukan karena energi listrik dapat diubah menjadi energi panas.

f. Makanan Panas tubuh manusia diperoleh dari makanan yang dimakannya. Beberapa makanan yang dapat menghasilkan energi panas yaitu makanan yang banyak mengandung karbohidrat, protein, dan lemak. Untuk dapat menghasilkan panas, zat makanan yang diserap tubuh mengalami proses pembakaran atau oksidasi. Oksidasi terjadi setelah zat makanan tercampur dengan oksigen hasil pernafasan. Dengan adanya panas di dalam tubuh maka kita dapat melakukan kegiatan sehari-hari

3. Sifat-sifat Energi Panas

`Seperti halnya energi lain, panas tidak dapat dilihat. Akan tetapi, panas dapat dibuktikan dan dirasakan keberadaannya. Cobalah kamu sentuh leher dan keningmu dengan punggung tanganmu. Tentu kamu dapat merasakan hangat tubuhmu. 84 Perpindahan panas yang terjadi pada logam disebut perpindahan secara konduksi. Selain secara konduksi, panas dapat berpindah secara konveksi dan radiasi. Perpindahan secara konveksi contohnya terjadi pada peristiwa memasak air. Perpindahan panas secara radiasi contohnya terjadi pada peristiwa keringnya jemuran oleh Matahari. Energi panas memiliki sifat-sifat tertentu, yaitu dapat berpindah tempat. Panas dapat berpindah ketempat yang lebih dingin. Perpindahan panas ini kita lihat pada saat kita memasukkan air panas kedalam ember yang berisi air dingian, air yang asalnya dingin akan ikut terasa hangat. Hal ini memperlihatkan adanya perpindahan panas. Selain itu, panas dapat mempengaruhi perubahan wujud benda. Pemanasan dapat menyebabkan suatu benda berubah wujudnya. Contohnya adalah kayu yang dibakar akan berubah menjadi arang. Lilin yang dibakar bentuknyapun akan dapat berubah.

Sifat-sifat energi panas antara lain: 1. Tidak dapat dilihat.

2. Tidak dapat didengar.

(12)

a. Konduksi

Konduksi adalah perpindahan panas melalui energi tanpa aliran zat. Logam adalah penghantar panas yang baik. Contohnya besi, baja, atau aluminium. Benda-benda ini disebut konduktor. Konduktor adalah penghantar panas yang baik. Coba kamu panaskan ujung sendok.

b. Konveksi

Konveksi adalah perpindahan panas dengan disertai aliran zat. Apakah kamu dapat menyebutkan contohnya? Misalnya, saat kamu memasak air di panci menggunakan kompor. Suhu air dalam panci yang dipanaskan akan bertambah panas. Akibatnya airpun menjadi panas. Perpindahan panas dari panci menuju air disertai aliran zat. c. Radiasi

Radiasi adalah perpindahan panas tanpa melalui zat perantara. Misalnya, panas matahari dan panas dari tungku pembakaran yang merambat ke tubuh kita. Panas sinar matahari merambat tanpa melalui zat perantara. Panas tungku api dapat menghangatkan tubuh kita. Panas tersebut merambat tanpa melalui zat perantara.

F. Model Pembelajaran dan Metode

a. Model Pembelajaran  Make A Match b. Metode Pembelajaran  Ceramah  Diskusi  Tanya Jawab  Penugasan

G. Langkah – langkah Pembelajran Pertremuan Pertama

Langkah – langkah pembelajaran Waktu

1. Kegiatan Awal

 Mengucap salam untuk mengawali pembelajaran.  Guru menanyakan kabar siswa.

(13)

 Guru menanyakan absen (siapa yang tidak masuk hari ini?).

Apersepsi

 Guru menunjukkan gambar-gambar kegiatan dalam kehidupan sehari-hari, yang berhubungan dengan energi panas.

Motivasi

 Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan dapat menggolongkan energi sesuai dengan kegunaannya. 2. Kegiatan Inti

 Eksplorasi

 Guru bertanya jawab tentang kegiatan-kegiatan dalam kehidupan sehari-hari apa

saja yang menggunakan energi panas. (komunikatif dan berani)

 Guru bertanya jawab tentang sumber energi panas. (komunikatif dan berani)

 Siswa menyimak penjelasan dari guru mengenai energi panas. (perhatian)

 Siswa menyimak penjelasan dari guru mengenai sifat-sifat energi panas.(perhatian)

 Elaborasi

 Guru menyiapkan beberapa kartu yang berisi beberapa konsep atau topik, yang cocok untuk sesi review. Sebagian kartu tersebut berisi soal dan sebagian kartu lainnya berisi jawaban. (tertib)

 Guru membagi siswa menjadi 2 atau 3 kelompok besar (kelompok kartu soal dan kelompok kartu jawaban).

(tertib)

 Membuat aturan yang berisi penghargaan bagi siswa yang berhasil dan sanksi bagi siswa yang gagal (di sini guru dapat membuat aturan bersama-sama dengan siswa). (tanggung jawab)

(14)

 Guru membagikan kartu – kartu tersebut, setiap siswa mendapatkan satu buah kartu. (memasangkan kartu) (kerja sama)

 Guru membunyikan peluit tanda permainan dimulai (disiplin).

 Setiap siswa memikirkan jawaban/soal dari kartu yang sudah mereka dapat.(berani)

 Setiap siswa mencari pasangan yang cocok dengan kartunya (kartu soal dengan kartu jawaban). (percaya diri)

 Setiap siswa diberi kesempatan untuk mendiskusikan kartu yang dipegang bersama dengan pasangan yang sudah mereka pilih. (kerja sama)

 Masing-masing pasangan yang sudah menemukan pasangan kartu yang cocok diminta untuk menempelkan kartu mereka di depan kelas. (kerja sama)

 Guru bersama siswa membahas bersama kartu-kartu yang sudah ditempelkan di depan kelas (kerja sama dan tertib)

 Siswa yang menemukan pasangan kartunya dengan tepat akan mendapatkan point/reward. (tertib)

 Konfirmasi

 Guru dan siswa bertanya jawab tentang meteri pelajaran hari ini.

 Guru dan siswa membuat kesimpulan materi tentang sumber energi panas.

3. Kegiatan Akhir

 Guru Melakukan refleksi : Apa yang kalian dapatkan dari pelajaran hari ini?

 Siswa mengerjakan lembar evaluasi.

 Guru memberikan siswa tugas yaitu untuk mempelajari materi sumber energi di rumah agar lebih memahami.

(15)

Pertemuan ke 2

Langkah – langkah pembelajaran Waktu

1. Kegiatan Awal

 Mengucap salam untuk mengawali pembelajaran.  Guru menanyakan kabar siswa.

 Guru menanyakan absen (siapa yang tidak masuk hari ini?).

Apersepsi

 Guru menunjukkan gambar-gambar kegiatan dalam kehidupan sehari-hari, yang berhubungan dengan energi panas.

Motivasi

 Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan dapat menggolongkan energi sesuai dengan kegunaannya.

15 Menit

2. Kegiatan Inti

 Eksplorasi

 Guru bertanya jawab tentang kegiatan-kegiatan dalam kehidupan sehari-hari apa

saja yang menggunakan energi panas. (komunikatif dan berani)

 Guru bertanya jawab tentang sumber energi panas. (komunikatif dan berani)

 Siswa menyimak penjelasan dari guru mengenai energi panas. (perhatian)

 Siswa menyimak penjelasan dari guru mengenai sifat-sifat energi panas.(perhatian)

 Elaborasi

 Guru menyiapkan beberapa kartu yang berisi beberapa konsep atau topik, yang cocok untuk sesi review. Sebagian kartu tersebut berisi soal dan sebagian kartu lainnya berisi jawaban. (tertib)

(16)

 Guru membagi siswa menjadi 2 atau 3 kelompok besar (kelompok kartu soal dan kelompok kartu jawaban).

(tertib)

 Membuat aturan yang berisi penghargaan bagi siswa yang berhasil dan sanksi bagi siswa yang gagal (di sini guru dapat membuat aturan bersama-sama dengan siswa). (tanggung jawab)

 Guru membagikan kartu – kartu tersebut, setiap siswa mendapatkan satu buah kartu. (memasangkan kartu) (kerja sama)

 Guru membunyikan peluit tanda permainan dimulai (disiplin).

 Setiap siswa memikirkan jawaban/soal dari kartu yang sudah mereka dapat.(berani)

 Setiap siswa mencari pasangan yang cocok dengan kartunya (kartu soal dengan kartu jawaban). (percaya diri)

 Setiap siswa diberi kesempatan untuk mendiskusikan kartu yang dipegang bersama dengan pasangan yang sudah mereka pilih. (kerja sama)

 Masing-masing pasangan yang sudah menemukan pasangan kartu yang cocok diminta untuk menempelkan kartu mereka di depan kelas. (kerja sama)

 Guru bersama siswa membahas bersama kartu-kartu yang sudah ditempelkan di depan kelas (kerja sama dan tertib)

 Siswa yang menemukan pasangan kartunya dengan tepat akan mendapatkan point/reward. (tertib)

 Konfirmasi

 Guru dan siswa bertanya jawab tentang meteri pelajaran hari ini.

 Guru dan siswa membuat kesimpulan materi tentang sumber energi panas.

(17)

3. Kegiatan Akhir

 Guru Melakukan refleksi : Apa yang kalian dapatkan dari pelajaran hari ini?

 Siswa mengerjakan lembar evaluasi.

 Guru memberikan siswa tugas yaitu untuk mempelajari materi sumber energi di rumah agar lebih memahami.

15 menit

Pertemuan ke 3

Kegiatan Deskripsi Kegiatan

Pendahuluan 1. Guru membuka pembelajaran, mengajak siswa untuk berdoa sesuai dengan keyakinan masing-masing.

2. Guru memberi apersepsi dan motivasi kepada siswa untuk mengikuti pembelajaran dengan tertib.

3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. 4. Guru mengajak siswa untuk mengulas materi yang sudah

dipelajari sebelumnya, yang berkaitan dengan materi yang akan diajarkan hari ini.

Inti 1. Siswa diberikan pertanyaan untuk mengetahui sejauh mana pemahaman mereka mengenai materi yang telah diberikan. 2. Guru meminta siswa untuk mengerjakan soal evaluasi yang

berisi tentang materi yang sudah dipelajari sebelumnya. 3. Guru membagikan dan menjelaskan cara mengerjakan soal. 4. Guru memberikan batas waktu kepada siswa dalam mengerjakan

soal evaluasi.

5. Siswa mengerjakan soal tes yang sudah dibagikan sesuai dengan petunjuk dari guru dan batas waktu yang telah ditentukan. 6. Siswa mengumpulkan soal tes yang telah dikerjakan.

7. Guru bertanya jawab dengan siswa mengenai soal-soal yang telah dikerjalan.

8. Guru memberikan penguatan terhadap kegiatan evaluasi yang telah dilakukan.

Penutup 1. Guru bersama siswa melakukan refleksi terhadap pembelajaran energi bunyi dan perambatannya pada benda padat, cair dan gas. 2. Guru menutup pembelajaran.

(18)

H. Alat dan bahan

a. Dua buah batu b. Sendok

c. Air panas d. Lilin e. gelas

I. Sumber dan Media Pembelajaran

a. Sumber Belajar

1. http://www.bimbingan.org/definisi-sumber-sumber-energi.htm 2. http://putusariasih.wordpress.com/2013/02/09/energi-panas/

3. BSE. Poppy K. Devi, Sri Anggreini. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam untuk kelas IV SD/MI. Jakarta: Pusat Pembukuan.

4. BSE. Rositawati S, Muharan Aris. 2008. Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alamuntuk kelas IV SD/MI. Jakarta: Pusat Pembukuan.

b. Media Pembelajaran  Gambar

 Powerpoint

 Kartu pembelajaran.

J. Pedoman Penilian

Bentuk tes : tertulis

Bentuk instrument : Menjodohkan soal dan jawaban Bx10

NA= Jumlah perolehan skor

Jumlah skor maksimum x 100

(19)
(20)

R

REENNCCAANNAAPPEELLAAKKSSAANNAAAANNPPEEMMBBEELLAAJJAARRAANN

(

(RRPPPP))SSIIKKLLUUSSIIII

Nama Sekolah : SD Negeri 03 Candimulyo

Kelas / Semester : IV(empat) / II(dua)

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)

Materi Ajar : Energi bunyi

Alokasi Waktu : 1 pertemuan (2 x 35 menit)

Hari / Tanggal : Selasa, Rabu, Kamis / 14, 15, 16 juni

Standar Kompetensi

1. Memahami berbagai bentuk energi dan cara pengunaanya dalam kehidupan sehari-hari

Kompetensi Dasar

1.2 Mendeskripsikan energi panas dan bunyi yang terdapat di lingkungan sekitar serta sifat-sifatnya

Indikator

1. Menjelaskan pengertian dari energi bunyi.

2. Menyebutkan benda-benda yang dapat menghasilkan energi bunyi. 3. Menyebutkan sifat-sifat energi bunyi.

4. Menjelaskan sumber-sumber energi bunyi. 5. Menjelaskan sifat-sifat energi bunyi.

6. Menyebutkan contoh-contoh energi bunyi dalam kehidupan sehari-hari.

Tujuan Pemnbelajaran

Setelah selesai mempelajari materi siswa dapat :

1. Melalui penjelasan dari guru, siswa dapat mendefinisikan pengertian energi bunyi dengan tepat.

2. Melalui penugasan, siswa dapat membuat daftar benda-benda yang dapat menghasilkan bunyi dengan benar.

3. Melalui penugasan, siswa dapat menyebutkan contoh-contoh lain benda di sekitar lingkungan yang menghasilkan energi bunyi dengan tepat.

(21)

4. Melalui video pembelajaran dari guru, siswa mampu menyebutkan sifat-sifat energi bunyi dengan baik.

5. Melalui penjelasan dari guru, siswa dapat menyebutkan sumber-sumber energi bunyi yang terdapat di lingkungan sekitar dengan tepat.

6. Melalui penugasan, siswa dapat membuat daftar sumber-sumber bunyi yang terdapat di lingkungan sekitar dengan benar.

7. Melalui video pembelajaran dari guru, siswa dapat menjelaskan bukti perambatan bunyi pada benda padat dengan baik.

8. Melalui penugasan, siswa dapat menyebutkan contoh-contoh lain benda di sekitar lingkungan yang menghasilkan energi bunyi dengan tepat.

9. Melalui video pembelajaran dari guru, siswa mampu menjelaskan sifat-sifat energi bunyi dengan baik.

Karakter siswa yang diharapkan: komunikatif , rajin , percaya diri, tertib, berani, mandiri.

Materi Pelajaran

Pengertian Energi Bunyi

Bunyi adalah gelombang longitudinal yang merambat secara perapatan dan perenggangan melalui zat perantara. Bunyi merupakan sesuatu yang selalu kita dengar. Banyak macam bunyi yang kita dengar. Ada bunyi kuat atau bunyi lemah. Bunyi yang tinggi atau bunyi yang lemah. Bunyi yang teratur ataupun bunyi yang tidak teratur. Macam- macam bunyi tersebut memiliki sumber bunyi. Bunyi dapat merambat. Proses perambatannya itulah yang membuat kamu dapat mendengar. Untuk lebih mengetahui tentang energi bunyi, pelajarilah uraian berikut.

Sumber Energi bunyi

Sumber energi bunyi menghasilkan bunyi. Setiap saat kita mendengar bunyi. Bunyi dapat berasa dari banyak hal. Kita memiliki pita suara. Saat kita berbicara, pita suara bergetar. Getaran akan menghasilkan bunyi. Bunyi juga disebut juga suara. Begitu pula saat kita bernyanyi.

Beberapa hewan juga punya pita suara. Misalnya burung dan ayam. Burung mengeluarkan suara dengan cara berkicau. Ayam berkokok juga mengeluarkan suara. Benda-benda di rumah juga banyak yang menghasilkan suara seperti radio. Radio

(22)

menghasilkan bunyi. Kita mendengarkan lagu dan berita melalui radio. Televisi bahkan menghasilkan bunyi dan gambar.

Sepeda motor juga menghasilkan bunyi. Mesin motor yang dinyalakan terdengar gaduh. Kita bisa mengenali bunyi jika mampu mendengar.Telinga adalah indra pendengaran kita. Tanpa telinga kita tidak dapat mendengar. Masih banyak benda yang dapat menghasilkan bunyi. seperti alat musik. alat musik adalah salah satu sumber bunyi. ada bermacam-macam alat musik diantaranya adalah seruling, gitar, piano dan rebana. Misalnya pada alat musik gendang Pada saat gendang dipukul, membran (kulit gendang) bergetar. Pada saat gitar dipetik, senar terlihat bergetar. Pada saat kamu berteriak, tenggorokanmu terasa bergetar. Tiga kejadian itu dapat dijelaskan sebagai berikut. Setiap ada getaran terdapat bunyi. Dengan demikian, bunyi timbul jika ada getaran.

Contoh yang lebih jelas adalah ketika kamu memukul gong (Gambar 8.3).

Saat gong dipukul, gong tersebut akan bergetar. Kamu pun dapat mendengarkan bunyi gong. Jadi, bunyi timbul karena ada getaran. Setiap getaran benda yang dapat menghasilkan bunyi dinamakan sumber bunyi.

(23)

Lalu apa sebenarnya getaran itu? Perhatikan Gambar 8.4.

Pada gambar itu, terlihat sebuah penggaris yang diletakkan di ujung meja. Ketika penggaris digetarkan, akan terjadi gerakan bolak-balik. Gerakan ujung penggaris dar titik asal sampai kembali lagi ke titik asal disebut satu getar. Misalnya, gerakan A–B– C–B–A, B–C–B–A–B, atau C–B–A–B–C. Jadi, getaran dapat diartikan gerakan bolak-balik yang melalui titik setimbang. Pada Gambar 8.4, titik setimbang adalah B.Jarak dari B ke A atau B ke C dinamakan ampli-tudo. Makin besar amplitudo, makin keras bunyi yang terdengar. Contohnya, jika kamu pukul gong. Pukulan lemah membuat gong bergetar sedikit. Bunyi pun terdengar sangat lemah. Sebaliknya, jika dipukul keras, gong bergerak hebat dan bunyi pun terdengar keras.

Sifat-sifat Energi Bunyi

Seperti halnya energi panas, energi bunyi pun mengalami perambatan. Kamu dapat mendengar karena ada bunyi yang merambat dari sumber bunyi. Perambatan tersebut melalui zat perantara. Zat perantara tersebut dapat berupa benda gas, benda padat, dan benda cair.

a. Bunyi dapat merambat melalui benda padat b. Bunyi dapat merambat melalui benda cair 92 c. Bunyi dapat merambat melalui udara.

Bunyi dibedakan menjadi 3 jenis :

1. Infrasonik Adalah bunyi yang sangat lemah. Jumlah getarannya kurang dari 20 getaran per detik. Kita tidak dapat mendengarkan bunyi ini. Hanya hewan-hewan seperti jangkrik, angsa, dan anjing yang dapat mendengarkannya.

2. Audiosonik Adalah jenis bunyi yang dapat kita dengar. Jumlah getarannya berkisar antara 20 sampai 20.000 getaran per detik.

3. Ultrasonik Adalah bunyi yang sangat kuat, di atas audiosonik. Jumlah getaran bunyinya lebih dari 20.000 getaran per detik. Bunyi ini juga tidak dapat kita

(24)

dengar. Hewan yang dapat mendengar/menangkap bunyi ini misalnya kelelawar dan lumba-lumba.

Model Pembelajaran dan Metode

Model Pembelajaran  Make A Match Metode Pembelajaran  Ceramah  Diskusi  Tanya Jawab  Penugasan

Langkah – langkah Pembelajran Pertemuan Pertama

Langkah – langkah pembelajaran Waktu

1. Kegiatan Awal

 Mengucap salam untuk mengawali pembelajaran.  Guru menanyakan kabar siswa.

 Guru menanyakan absen (siapa yang tidak masuk hari ini?).

Apersepsi

 Guru menunjukkan gambar-gambar kegiatan dalam kehidupan sehari-hari, yang berhubungan dengan energi bunyi.

 Guru mengajak siswa bernyanyi lagu “pemandangan” dengan tujuan mengenal bunyi yang dikeluarkan oleh pita suara manusia.

Motivasi

 Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan dapat menggolongkan energi sesuai dengan kegunaannya.

15 Menit

2. Kegiatan Inti

 Eksplorasi

 Guru bertanya jawab tentang kegiatan-kegiatan dalam kehidupan sehari-hari apa saja yang menggunakan

(25)

energi bunyi. (komunikatif dan berani)

 Guru bertanya jawab tentang pengertian energi bunyi. (komunikatif dan berani)

 Siswa menyimak penjelasan dari guru mengenai energi bunyi. (perhatian)

 Siswa menyimak penjelasan dari guru mengenai sifat-sifat energi bunyi.(perhatian)

 Elaborasi

 Guru menyiapkan beberapa kartu yang berisi beberapa konsep atau topik, yang cocok untuk sesi review. Sebagian kartu tersebut berisi soal dan sebagian kartu lainnya berisi jawaban. (tertib)

 Guru membagi siswa menjadi 2 atau 3 kelompok besar (kelompok kartu soal dan kelompok kartu jawaban).

(tertib)

 Membuat aturan yang berisi penghargaan bagi siswa yang berhasil dan sanksi bagi siswa yang gagal (di sini guru dapat membuat aturan bersama-sama dengan siswa). (tanggung jawab)

 Guru membagikan kartu – kartu tersebut, setiap siswa mendapatkan satu buah kartu. (memasangkan kartu) (kerja sama)

 Guru membunyikan peluit tanda permainan dimulai (disiplin).

 Setiap siswa memikirkan jawaban/soal dari kartu yang sudah mereka dapat.(berani)

 Setiap siswa mencari pasangan yang cocok dengan kartunya (kartu soal dengan kartu jawaban). (percaya diri)

 Setiap siswa diberi kesempatan untuk mendiskusikan kartu yang dipegang bersama dengan pasangan yang sudah mereka pilih. (kerja sama)

(26)

pasangan kartu yang cocok diminta untuk menempelkan kartu mereka di depan kelas. (kerja sama)

 Guru bersama siswa membahas bersama kartu-kartu yang sudah ditempelkan di depan kelas (kerja sama dan tertib)

 Siswa yang menemukan pasangan kartunya dengan tepat akan mendapatkan point/reward. (tertib)

 Konfirmasi

 Guru dan siswa bertanya jawab tentang meteri pelajaran hari ini.

 Guru dan siswa membuat kesimpulan materi tentang sumber energi bunyi.

3. Kegiatan Akhir

 Guru Melakukan refleksi : Apa yang kalian dapatkan dari pelajaran hari ini?

 Siswa mengerjakan lembar evaluasi.

 Guru memberikan siswa tugas yaitu untuk mempelajari materi sumber energi di rumah agar lebih memahami.

15 menit

Pertemuan ke 2

Langkah – langkah pembelajaran Waktu

1. Kegiatan Awal

 Mengucap salam untuk mengawali pembelajaran.  Guru menanyakan kabar siswa.

 Guru menanyakan absen (siapa yang tidak masuk hari ini?).

Apersepsi

 Guru menunjukkan gambar-gambar kegiatan dalam kehidupan sehari-hari, yang berhubungan dengan energi bunyi.

 Guru mengajak siswa bernyanyi lagu “pemandangan” dengan tujuan mengenal bunyi yang dikeluarkan oleh pita suara manusia.

Motivasi

(27)

 Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan dapat menggolongkan energi sesuai dengan kegunaannya. 2. Kegiatan Inti

 Eksplorasi

 Guru bertanya jawab tentang kegiatan-kegiatan dalam kehidupan sehari-hari apa saja yang menggunakan energi bunyi. (komunikatif dan berani)

 Guru bertanya jawab tentang sumber energi bunyi. (komunikatif dan berani)

 Siswa menyimak penjelasan dari guru mengenai energi bunyi. (perhatian)

 Siswa menyimak penjelasan dari guru mengenai sifat-sifat energi bunyi.(perhatian)

 Elaborasi

 Guru menyiapkan beberapa kartu yang berisi beberapa konsep atau topik, yang cocok untuk sesi review. Sebagian kartu tersebut berisi soal dan sebagian kartu lainnya berisi jawaban. (tertib)

 Guru membagi siswa menjadi 2 atau 3 kelompok besar (kelompok kartu soal dan kelompok kartu jawaban).

(tertib)

 Membuat aturan yang berisi penghargaan bagi siswa yang berhasil dan sanksi bagi siswa yang gagal (di sini guru dapat membuat aturan bersama-sama dengan siswa). (tanggung jawab)

 Guru membagikan kartu – kartu tersebut, setiap siswa mendapatkan satu buah kartu. (memasangkan kartu) (kerja sama)

 Guru membunyikan peluit tanda permainan dimulai (disiplin).

 Setiap siswa memikirkan jawaban/soal dari kartu yang sudah mereka dapat.(berani)

 Setiap siswa mencari pasangan yang cocok dengan

(28)

kartunya (kartu soal dengan kartu jawaban). (percaya diri)

 Setiap siswa diberi kesempatan untuk mendiskusikan kartu yang dipegang bersama dengan pasangan yang sudah mereka pilih. (kerja sama)

 Masing-masing pasangan yang sudah menemukan pasangan kartu yang cocok diminta untuk menempelkan kartu mereka di depan kelas. (kerja sama)

 Guru bersama siswa membahas bersama kartu-kartu yang sudah ditempelkan di depan kelas (kerja sama dan tertib)

 Siswa yang menemukan pasangan kartunya dengan tepat akan mendapatkan point/reward. (tertib)

 Konfirmasi

 Guru dan siswa bertanya jawab tentang meteri pelajaran hari ini.

 Guru dan siswa membuat kesimpulan materi tentang sumber energi bunyi.

3. Kegiatan Akhir

 Guru Melakukan refleksi : Apa yang kalian dapatkan dari pelajaran hari ini?

 Siswa mengerjakan lembar evaluasi.

 Guru memberikan siswa tugas yaitu untuk mempelajari materi sumber energi di rumah agar lebih memahami.

15 menit

Pertemuan ke 3

Kegiatan Deskripsi Kegiatan

Pendahuluan 1. Guru membuka pembelajaran, mengajak siswa untuk berdoa sesuai dengan keyakinan masing-masing.

2. Guru memberi apersepsi dan motivasi kepada siswa untuk mengikuti pembelajaran dengan tertib.

3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. 4. Guru mengajak siswa untuk mengulas materi yang sudah

(29)

diajarkan hari ini.

Inti 9. Siswa diberikan pertanyaan untuk mengetahui sejauh mana pemahaman mereka mengenai materi yang telah diberikan. 10. Guru meminta siswa untuk mengerjakan soal evaluasi yang

berisi tentang materi yang sudah dipelajari sebelumnya. 11. Guru membagikan dan menjelaskan cara mengerjakan soal. 12. Guru memberikan batas waktu kepada siswa dalam mengerjakan

soal evaluasi.

13. Siswa mengerjakan soal tes yang sudah dibagikan sesuai dengan petunjuk dari guru dan batas waktu yang telah ditentukan. 14. Siswa mengumpulkan soal tes yang telah dikerjakan.

15. Guru bertanya jawab dengan siswa mengenai soal-soal yang telah dikerjalan.

16. Guru memberikan penguatan terhadap kegiatan evaluasi yang telah dilakukan.

Penutup 1. Guru bersama siswa melakukan refleksi terhadap pembelajaran energi bunyi dan perambatannya pada benda padat, cair dan gas. 2. Guru menutup pembelajaran.

Alat dan Sarana Belajar

 kaleng bekas  gelas plastik  benang  air  batu

Sumber dan Media Pembelajaran

Sumber Belajar

1. http://www.bimbingan.org/definisi-sumber-sumber-energi.htm 2. http://putusariasih.wordpress.com/2013/02/09/energi-panas/

3. BSE. Poppy K. Devi, Sri Anggreini. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam untuk kelas IV SD/MI. Jakarta: Pusat Pembukuan.

4. BSE. Rositawati S, Muharan Aris. 2008. Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam untuk kelas IV SD/MI. Jakarta: Pusat Pembukuan.

(30)

Media Pembelajaran  Gambar  Powerpoint

 Kartu pembelajaran.

Pedoman Penilian

Bentuk tes : tertulis

Bentuk instrument : Menjodohkan soal dan jawaban Bx10

NA=Jumlah skor maksimumJumlah perolehan skor x 100 NA=10

(31)

Lampiran 4 : Lembar Kegiatan dan Percobaan Siswa

Lembar kegiatan Siklus I

JODOHKAN SOAL DAN JAWABAN YANG ADA DI BAWAH INI DENGAN BENAR!

1. Sumber energi utama bagi bumi adalah.. 2. Apa yang dimaksud dengan sumber

energi panas..

3. Makanan merupakan sumber energi panas utama bagi..

4. Bila dua buah batu digesekkan akan menimbulkan..

5. Perpindahan panas yang diikuti zat perantaranya..

6. Perpindahan panas tanpa melalui zat perantara..

7. Perpindahan panas tanpa yang diikuti zat perantaranya..

8. Perpindahan panas secara radiasi.. 9. Perpindahan panas secara konveksi.. 10.Perpindahan panas secara konduksi..

SELAMAT MENGERJAKAN Nama :……….. No Absen :……….. a. Radiasi b. Air mendidih c. Api unggun d. Konduksi e. Manusia f. Matahari g. Konveksi

h. Benda-benda yang dapat mengeluarkan panas i. Besi yang dipanaskan j. Api/panas SOAL JAWABAN KUNCI JAWABAN 1. f 2. H 3. E 4. J 5. G 6. A 7. D 8. C 9. B 10.I

(32)

Lembar Percobaan Siswa

Kegiatan I

Alat dan bahan

 Dua buah batu  Dua telapak tangan

Cara kerja

 Pastikan kedua telapak tangan dalam keadaan kering, gesek-gesekan kedua telapak tangan selama 2 sampai 3 menit. Apa yang kamu rasakan?

 Gesekkan kedua batu tersebut satu sama lain selama kurang lebih 5 menit. Sentuhlah permukaan batu yang sudah digesekkan tersebut. Apa yang kamu rasakan?

Pertanyaan

 Apa yang kalian rasakan saat kedua telapak tangan digesekkan?  Apa yang kalian rasakan pada batu yang kalian gesekkan?  Apa kesimpulan kalian tentang kegiatan ini?

(33)

Kegiatan II

Alat dan Bahan

 Sendok logam  Gelas

 Air panas

Cara kerja

 Celupkan sendok logam kedalam air panas 3 sampai 5 menit, kemudian sentuh ujungnya!

 Rasakan perubahan yang terjadi setelah beberapa saat!

Pertanyaan

 Apa yang kamu rasakan setelah kamu memegang ujung dari sendok tersebut?  apa kesimpulan dari percobaan ini, perpindahan panas secara?

(34)

Kegiatan III

Alat dan Bahan

 lilin  korek api  tempat lilin

Cara kerja

 taruhlah lilin di atas meja dengan tempat yang sudah disediakan!  Nyalakan lilin tersebut dengan korek api!

 Dekatkanlah kedua tangan kalian kurang lebih berjarak 5 cm selama 2 menit dari api.  Kemudian jauhkan tangan kalian dari lilin selama 2 menit, kemudian dekatkan lagi

pada lilin.

Pertanyaan

 Apa yang kalian rasakan ketika tangan kalian berada di dekat lilin tersebut?  Apa yang kalian rasakan ketika tangan kalian berada jauh dari lilin tersebut?  Bagaimana kesimpulan dari percobaan ini?

(35)

Lembar Kerja Siswa

Anggota Kelompok ………. ………. ……….. ………. ……….. ……….. 1. 2. 3. Percobaan : Apa yang terjadi :

Percobaan : Apa yang terjadi :

Percobaan : Apa yang terjadi :

(36)

Lembar Kegiatan dan Percobaan Siswa

Lembar kegiatan Siklus II

JODOHKANLAH SOAL DAN JAWABAN YANG ADA DI BAWAH INI DENGAN BENAR!

1. Sumber bunyi berasal dari…

2. Bunyi tidak dapat merambat melalui… 3. Bunyi dapat diengar ketika…

4. Kegiatan seperti di bawah ini membuktikan bunyi merambat melalui benda…

5. kegiatan seperti di bawah ini menunjukkan bunyi dapat merambat melalui…

6. bunyi yang dapat didengar oleh kelelawar dan lumba-lumba disebut bunyi…

7. bunyi yang dapat didengar oleh telinga manusia disebut bunyi…

8. dapat didengar,tidak dapat disentuh dan tidak dapat dilihat termasuk ke dalam…

9. terompet dan seruling termasuk ke dalam alat musik yang dapat mengeluarkan siara dengan cara…

10. gitar dan kecapi termasuk ke dalam alat musik yang dapat mengeluarkan suara dengan cara…

Nama :……… No Absen :……… a. Ultrasonik b. Benda padat c. Media perantara d. Benda cair e. Ruang hampa f. Audiosonik g. Benda bergetar h. Sifat - sifat bunyi i. Dipetik j. Ditiup SOAL JAWABAN SELAMAT MENGERJAKAN KUNCI JAWABAN 1. C 6. A 2. F 7. E 3. H 8. G 4. J 9. D 5. I 10. B

(37)

Lembar Percobaan Siswa

Kegiatan I

Alat dan Bahan

 gelas/kaleng bekas  pensil sebagai pemukul  karet

 pasir/potongan-potongan kertas

Cara kerja

 letakkan kaleng kosong di atas meja, taburkan pasir di atas kaleng!  Ambil sebatang pensil dan ikatkan karet pada ujung pensil tersebut!  Pukulkan ujung pensil yang sudah diikat dengan keret pada kaleng!

Pertanyaan

 apakah kamu mendengar bunyi?

 Apa yang terjadi pada pasir tersebut ketika kaleng berbunyi?  Apa kesimpulan kalian tentang kegiatan ini?

(38)

Kegiatan II

Alat dan bahan

 Dua buah gelas  Benang ukuran 3m

Cara kerja

 pada dasar gelas/kaleng pertama, masukkan benang  kemudian hubungkan dengan gelas/kaleng kedua  rentangkan kedua gelas/kaleng tersebut

 mintalah salah satu temanmu untuk memegang gelas/kaleng satunya dan berbicara  lakukan bergantian

 coba kamu dengarkan

Pertanyaan

 apakah kamu dapat mendengarkan suara temanmu?  Dapat kah temanmu mendengar suaramu?

 Melalui apa bunyi itu merambat?  Simpulkan kegiatan tersebut?

(39)

Kegiatan III

Alat dan bahan

 Ember/baskom

 Air

 Dua buah batu

Cara kerja

 Masukkan air ke dalam ember/baskom

 Masukkan dua buah batu yang besarnya sama ke dalam ember/baskom yang sudah berisi air tersebut

 Di dalam air, benturkan dua buah batu tersebut dengan tanganmu

Pertanyaan

 Apakah kamu dapat mendengar suara/bunyi ketika dua buah batu tersebut berbenturan?

(40)

Lembar Kerja Siswa Anggota Kelompok ……… ……… ……… ……… 1. 2. 3. Percobaan : Apa yang terjadi :

Percobaan : Apa yang terjadi :

Percobaan : Apa yang terjadi :

(41)

Lampiran 5

Kartu-Kartu Media Pembelajaran Make A Match

Kartu Make A Match Energi Panas

(42)
(43)

Kartu Make A Match Energi Bunyi

(44)

(45)

Lampiran 6

Soal Evaluasi Siklus I dan Siklus II

Soal Evaluasi Siklus I

I. Berilah tanda Silang (X) pada huruf a, b, c, dan d pada jawaban yang benar! 1. Panas merupakan bentuk….

a. Gaya b. Usaha c. Energi d. Kerja

2. Alat di bawah ini yang dapat mengubah energi listrik menjadi energi panas adalah.... a. Kipas

b. Setrika c. Lampu d. Televisi

3. Sumber energi panas yang utama di bumi adalah…. a. Matahari

b. Kompor c. Api d. Lampu

4. Benda penghasil api dengan cara digesekkan adalah…. a. Korek api

b. Petasan c. Gas lpg d. Bensin

5. Orang yang membuat kue menggunakan oven termasuk ke dalam salah satu contoh perpindahan panas secara….

a. Konduksi b. Radiasi

Nama : ………. No. Absen : ...

(46)

c. Konstruksi d. Konveksi

6. Panas dapat terjadi karena adanya.... a. Sumber panas

b. Radiasi

c. Perubahan panas d. Perubahan wujud

7. Gesekan antara dua buah benda akan menghasilkan energi…. a. Panas

b. Bunyi c. Dingin d. Alternative

8. Manakah dari contoh di bawah ini yang merupakan perpindahan panas secara konduksi….

a. Mendekatkan tangan kita pada sumber api maka tangan kita akan menjadi hangat

b. Mengaduk teh panas menggunakan sendok lama-kelamaan sendok akan terasa panas

c. Air yang mendidih setelah kita rebus

d. Pakaian yang kering setelah dijemur di bawah sinar matahari 9. Benda langit yang merupakan sumber energi terbesar adalah....

a. Bulan b. Bumi c. Planet d. Matahari

10.Alat di bawah ini yang dapat mengubah energi listrik menjadi energi panas adalah.... a. Kipas

b. Setrika c. Lampu d. Televisi

11.Sel surya menyerap energi yang berasal dari…. a. Air terjun

b. Angin c. Panas bumi

(47)

d. Sinar matahari

12.Alat untuk mengukur panas benda disebut…. a. Kalorimeter

b. Termometer c. Barometer d. Tensimeter

13.Alat rumah tangga berikut menghasilkan energi panas, kecuali…. a. Setrika

b. Dispenser c. Magic jar d. Televisi

14.Sifat-sifat energi panas di bawah ini kecuali... a. Tidak dapat dilihat

b. Tidak dapat disentuh c. Dapat disentuh

d. Dapat berpindah ke tempat lain

15.Perpindahan kalor suatu zat melalui media perantara tanpa disertai dengan perpindahan partikel-partikelnya disebut dengan….

a. Konveksi b. Konduksi c. Radiasi d. Isolator

16.Makanan yang mengandung karbohidrat, protein, dan lemak dapat menghasilkan energi...bagi tubuh manusia

a. Bunyi b. Gerak c. Panas d. Listrik

17.Panas dari pancaran sinar matahari termasuk perpindahan panas secara.... a. Konveksi

b. Konduksi c. Kohesi d. Radiasi

(48)

18.Bahan bakar yang digunakan oleh kompor sumbu adalah.... a. Bensin

b. Minyak tanah c. Batu bara d. Solar

19.Kompor yang menggunakan tenaga listrik disebut.... a. Kompor gas

b. Kompor sumbu c. kompor minyak d. kompor listrik

20.Arus konveksi terjadi pada...yang dipanaskan a. Kayu b. Alumunium c. Kertas d. Air KUNCI JAWABAN 1 . A 6 . A 11 . D 16 . B 2 . B 7 . A 12 . A 17 . D 3 . A 8 . B 13 . D 18 . B 4 . A 9 . D 14 . B 19 . D 5 . A 10. B 15 . B 20 . D

(49)

Soal Evaluasi Siklus 2

I. Berilah tanda Silang (X) pada huruf a, b, c, dan d pada jawaban yang benar! 1. Suling berbunyi karena tiupan pemain dapat….

a. Menggetarkan udara pada pipa suling

b. Menggetarkan dinding suling sampai berbunyi c. Menyebabkan udara pada suling keluar

d. Menggerakkan udara di luar suling

2. Bunyi yang dapat didengar manusia adalah bunyi…. a. Audiosonik

b. Ultrasonik c. Monosonik d. Infrasonik

3. Hewan di bawah ini yang dapat menerima bunyi infrasonik adalah…. a. Anjing

b. Kucing c. Tikus d. Gajah

4. Bunyi yang dapat didengar telinga kita harus memiliki getaran sebanyak…. a. 2 – 2.000 getaran per detik

b. 20 – 2.000 getaran per detik c. 20 – 20.000 getaran per detik d. 2.000 – 20.000 getaran per detik 5. Rentang bunyi audiosonik dalah

a. Di bawah 20 getaran per detik b. 20 – 200 getaran per detik c. 20 – 2.000 getaran per detik d. 20 – 20.000 getaran per detik

Nama :……….. No. Absen : ………

(50)

6. Hewan di bawah ini yang dapat menerima bunyi ultrasonik adalah…. a. Anjing

b. Kucing c. Tikus

d. Lumba-lumba

7. Bunyi atau suara yang teratur disebut…. a. Frekuensi

b. Resonansi c. Periode d. Nada

8. Benda berikut yang dapat menghasilkan bunyi adalah…. a. Semua benda yang bergetar

b. Semua benda yang diam c. Semua benda yang bergerak d. Semua benda yang bergoyang

9. Bunyi kentongan yang kita pukul dapat sampai ke telinga kita karena getaran bunyi merambat melalui….

a. Benda cair b. Benda padat c. Benda gas d. Ruang hampa

10.Bunyi sirine dari mobil ambulan yang lewat dapat kita dengar karena suara sirine tersebut merambat melalui….

a. Udara/gas b. Benda cair c. Benda padat d. Ruang hampa

11.Yang tidak termasuk ke dalam sumber energi bunyi adalah…. a. Piring pecah

b. Air mendidih c. Gitar

d. Lonceng sekolah

12.Pada dasarnya bunyi dihasilkan oleh…. a. Benda yang bergetar

(51)

b. Benda yang ditiup c. Benda yang dipukul d. Benda yang dipetik

13.Di bawah ini alat musik yang berbunyi dengan cara ditiup adalah…. a. Seruling, drum

b. Gitar, biola

c. Terompet, seruling d. Gendang, terompet

14.Kuat lemahnya bunyi ditentukan oleh…. a. Simpangan

b. Amplitude

c. Banyaknya getaran d. Frekuensi

15.Hewan yang dapat menerima getaran bunyi kurang dari 20 getaran tiap detiknya adalah….

a. Kuda b. Kelelawar c. Ikan mas d. Jangkrik

16.Bunyi merambat paling cepat melalui…. a. Ruang hampa

b. Benda padat c. Benda cair d. Gas

17.Gambar percobaan di bawah ini menunjukkan bahwa bunyi merambat melalui….

a. Benda padat b. Benda cair c. Gas

(52)

18.Peristiwa terjadinya halilintar dapat kita dengar meskipun jarak terjadinya halilintar tersebut sangat jauh, hal ini dikarenakan bunyi halilintar merambat melalui….

a. Ruang hampa b. Benda padat c. Benda cair d. Gas

19.Dua buah batu yang kita gesekkan di dalam air akan tetap terdengar bunyinya di telinga kita, hal ini dikarenakan bunyi dari batu tersebut merambat melalui….

a. Benda padat b. Gas/udara c. Benda cair

d. Gesekkan antara dua buah batu

20.Percakapan yang kita lakukan sehari-hari adalah salah satu contoh perambatan bunyi melalui media…. a. Gas/udara b. Benda padat c. Benda cair d. Ruang hampa KUNCI JAWABAN 1 . A 6 . D 11 . B 16 . B 2 . A 7 . D 12 . A 17 . C 3 . D 8 . A 13 . C 18 . D 4 . C 9 . C 14 . C 19 . C 5 . C 10. A 15 . D 20 . A

(53)

Lampiran 7 : Hasil Validitas dan Reliabilitas Instrumen Tes

Data Mentah Validitas Soal Siklus I

(54)

Hasil Validitas Soal Siklus I Item-Total Statistics  Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item- Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted soal1 soal2 soal3 soal4 soal5 soal6 soal7 soal8 soal9 soal10 soal11 soal12 soal13 soal14 soal15 soal16 soal17 soal18 soal19 soal20 soal21 soal22 soal23 soal24 soal25 soal26 soal27 soal28 soal29 soal30 20.5000 20.3333 20.3000 20.4000 20.5333 20.4333 20.2667 20.3333 20.4333 20.4667 20.6667 20.5000 20.3667 20.2667 20.4333 20.2667 20.1667 20.3000 20.3000 20.2333 20.1333 20.3000 20.2333 20.4333 20.2000 20.1667 20.1667 20.2667 20.3333 20.2333 36.534 37.609 37.803 35.697 36.257 36.599 39.444 40.989 40.323 37.913 39.126 37.569 37.206 37.857 37.564 39.099 38.213 37.734 38.079 38.116 38.947 38.424 39.495 39.633 38.510 38.351 38.351 37.651 38.506 38.668 .641 .507 .491 .817 .687 .643 .203 -.081 .024 .412 .221 .466 .562 .506 .476 .267 .559 .504 .440 .486 .442 .376 .208 .134 .440 .526 .526 .547 .346 .373 .872 .876 .876 .868 .871 .872 .882 .889 .887 .878 .883 .877 .874 .876 .876 .881 .876 .876 .877 .877 .878 .879 .882 .885 .878 .876 .876 .875 .880 .879

(55)

Hasil Validitas Soal Siklus II Item-Total Statistics  Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item- Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted soal1 soal2 soal3 soal4 soal5 soal6 soal7 soal8 soal9 soal10 soal11 soal12 soal13 soal14 soal15 soal16 soal17 soal18 soal19 soal20 soal21 soal22 soal23 soal24 soal25 soal26 soal27 soal28 soal29 soal30 19.9667 19.7333 19.7000 19.8667 19.9000 19.8333 19.8000 19.7000 19.8333 19.8667 20.0667 19.9000 19.9667 19.6667 19.8333 19.6333 19.5667 19.7667 19.7000 19.6333 19.5333 19.7000 19.6333 19.8333 19.7000 19.6000 19.5667 19.7000 19.7333 19.6333 33.344 32.271 32.079 31.706 31.817 31.799 32.786 34.424 34.213 32.395 33.582 32.162 33.206 32.437 32.075 32.999 32.806 32.185 32.838 32.792 33.361 32.631 33.689 33.868 33.321 33.145 32.737 32.148 32.823 32.999 .229 .464 .522 .526 .501 .515 .342 .060 .083 .400 .197 .439 .253 .474 .464 .381 .510 .465 .369 .426 .423 .411 .231 .143 .274 .379 .528 .508 .356 .381 .851 .843 .842 .841 .842 .841 .847 .855 .855 .845 .852 .844 .850 .843 .843 .846 .843 .843 .846 .845 .846 .845 .850 .853 .849 .846 .843 .842 .847 .846

(56)
(57)

No Inisial Nama Nilai Siklus I

Kriteria Nilai Siklus II

Kriteria

1 AB 75 Tuntas 75 Tuntas

2 SYD 80 Tuntas 90 Tuntas

3 AF 90 Tuntas 90 Tuntas

4 AAD 80 Tuntas 70 Tuntas

5 CR 80 Tuntas 95 Tuntas

6 DRR 90 Tuntas 95 Tuntas

7 DM 65 Belum Tuntas 85 Tuntas

8 FKS 70 Tuntas 95 Tuntas

9 FHM 55 Belum Tuntas 70 Tuntas

10 FNS 70 Tuntas 90 Tuntas

11 GS 90 Tuntas 90 Tuntas

12 JB 80 Tuntas 80 Tuntas

13 LCJ 80 Tuntas 90 Tuntas

14 MGP 80 Tuntas 85 Tuntas

15 MF 55 Belum Tuntas 65 Belum Tuntas

16 NZ 80 Tuntas 85 Tuntas

17 NRNA 55 Belum Tuntas 75 Tuntas

18 RAK 65 Belum Tuntas 95 Tuntas

19 MF 70 Tuntas 85 Tuntas

20 CND 85 Tuntas 90 Tuntas

21 AC 90 Tuntas 85 Tuntas

22 RIN 60 Belum Tuntas 65 Belum Tuntas

Jumlah 1643 1819

Rata-rata 74.7 82.7

Nilai Tertinggi 90 95

Nilai Terendah 55 65

(58)

Lampiran 9: Contoh Lembar Observsi Yang Telah Diisi Lembar Observasi Guru

(59)
(60)
(61)

Lampiran 10 : Dokumentasi Dokumentasi Siklus I

Guru Membuka Pembelajaran Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

(62)

Guru membagi kartu make a match Guru memberi kesempatan siswa untuk memikirkan kartu yang didapat

Siswa mencari pasangan yang cocok dengan kartunya

Siswa mempresentasikan hasil bertukar kartu di depan kelas

(63)

Guru bersama siswa menarik kesimpulan pembelajaran hari ini

Guru bertanya jawab tentang materi hari ini

(64)

Dokumentasi Siklus II

Guru membuka pembelajaran Guru membagi siswa ke dalam kelompok

Guru membagi kartu make a match Guru memberikan waktu bagi siswa untuk memiirkan kartunya

(65)

Siswa mencari pasangan dari kartunya Siswa mempresentasikan hasil bertukar kartu di depan kelas

Referensi

Dokumen terkait

Metode pengumpulan data yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah:..

Zona Daya Dukung Lingkungan Untuk Permukiman Kelas II.... Zona Daya Dukung Lingkungan Untuk Permukiman

Hal ini sesuai dengan teori signalling Michael Spense di dalam artikelnya pada tahun 1973 yang menyatakan bahwa pengeluaran investasi memberikan sinyal

36 Dalam sebuah komunitas kecil dan terisolasi yang bersifat organis dan masih sedarah, ketersediaan mekanisme pemeliharaan harmoni yang terguncang akibat hubungan

Hipotesis awal yang mengatakan LIBOR tidak memengaruhi FD, G, T, dan GDP tidak ditolak pada tingkat signifikan 10 persen, sehingga dapat disimpulkan suku bunga internasional tidak

- Mendukung pencapaian visi dan misi RPJMD Tahun 2016 – 2021, khususnya terkait dengan tugas dan fungsi kecamatan. - Memberikan arah pandang bagi seluruh sumber daya manusia

sahabat yang aku kagumi sahabat yang selalu menjadi penenang disaat sedih apapun masalahnya teruntuk kalian sukses selalu yah cepet nyusul jadi sarjananya cepet

Dari penelitian yang dilaksanakan tanggal 16-22 Maret 2012 di Dusun Jamblangan Margomulyo Seyegan Sleman Yogyakarta tentang persepsi pemberian MP-ASI dini sebelum