Bronkitis dan asma adalah masalah kesehatan yang banyak dihadapi oleh orang di seluruh dunia.
Kedua kondisi ini berhubungan dengan sistem pernapasan. Meskipun demikian, terdapat perbedaan antara asma dengan bronkitis. Perbedaan Antara Bronkitis dan Asma
Bronkitis
Di dalam tubuh, udara mengalir dari hidung ke paru-paru melalui saluran yang disebut sebagai bronkial. Karena faktor-faktor tertentu, lapisan bronkial ini bisa mengalami peradangan yang disebut sebagai bronkitis.
Terdapat dua jenis bronkitis, akut dan kronis. Bronkitis akut lebih banyak terjadi namun lebih ringan dibandingkan yang kronis. Asma
Asma mengacu pada kondisi yang ditandai oleh penyempitan dan pembengkakan saluran udara atau bronkial yang membawa udara dari dan ke paru-paru.
Asma memicu kesulitan bernapas. Asma bersifat kronis sehingga membutuhkan pengobatan jangka panjang. Obat asma juga belum ditemukan. Pengobatan hanya dimaksudkan untuk meringankan gejala saat terjadi serangan. Penyebab Bronkitis dan Asma
Bronkitis
Bronkitis dan flu umumnya saling terkait. Virus yang menyebabkan flu juga memicu timbulnya bronkitis pada hampir 90% kasus. Namun, virus bukan satu-satunya penyebab. Bronkial mungkin mengalami peradangan akibat paparan asap rokok, paparan pembersih rumah tangga, debu, dan asap.
Penyakit Gastrointestinal Reflux Disease (GERD) diketahui juga menjadi penyebab.
Orang yang bekerja di bidang pertambangan batubara, peleburan logam, dan pekerjaan dengan paparan debu serta asap diketahui lebih rentan mengalami bronkitis.
Asma
Asma tidak memiliki penyebab yang dapat diidentifikasi sehingga dianggap sebagai idiopatik. Sementara bronkitis memiliki beberapa penyebab yang diketahui, tidak demikian dengan asma. Namun demikian, asma diduga disebabkan oleh faktor genetik dan faktor lingkungan
Gejala Bronkitis
Dalam kebanyakan kasus, bronkitis kronis dan akut berbagi gejala yang sama, termasuk: Batuk (dalam kasus kronis berlangsung selama beberapa bulan)
Lendir yang dihasilkan berwarna putih atau jernih. Sebagian orang mungkin menghasilkan lendir kekuningan atau bahkan hijau
Kesulitan bernafas yang semakin memburuk dengan aktivitas fisik ringan
Kelelahan
Gejala asma mungkin berbeda pada tiap individunya.
Berikut adalah beberapa gejala serangan asma:
Sesak di dada
Mengi (tanda umum pada anak-anak penderita asma) Batuk parah yang kadang disertai pilek dan flu Kesulitan bernafas yang mungkin disertai insomnia
Pengobatan Bronkitis
Perawatan bronkitis bisa dilakukan di rumah dengan minum banyak cairan, istirahat, menghirup uap hangat, dan menggunakan obat batuk.
Jika pasien sudah menderita kondisi medis lainnya, maka dokter mungkin akan meresepkan obat tertentu. Asma
Pengobatan terutama melibatkan identifikasi faktor pemicu dan menggunakan obat asma. Obat asma biasanya terdiri dari dua jenis, jangka panjang dan jangka pendek.