• Tidak ada hasil yang ditemukan

Makalah Memori Eksternal dan Modul Input (1)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Makalah Memori Eksternal dan Modul Input (1)"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

ORGANISASI KOMPUTER DAN BAHASA ASSEMBLY

MEMORI EKSTERNAL DAN INPUT OUTPUT

Disusun Oleh :

Nama : Muhammad Rizky Adi Nugraha Kelas : INF 2B Praktikum 1

NIM : J3C213124

PROGRAM KEAHLIAN MANAJEMEN INFORMATIKA

PROGRAM DIPLOMA

(2)

KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Allah SWT karena berkat rahmatnya penulis dapat menyusun makalah yang berjudul “MEMORI EKSTERNAL DAN INPUT OUTPUT”. Makalah ini disusun untuk memberikan sebuah pengetahuan tentang memory eksternal maupun tentang input output dan juga dapat memperluas wawasan bagi pembaca.

Dalam penulisan makalah ini penulis mengucapakan banyak terima kasih kepada keluarga tercinta yang telah memberikan dorongan dan bantuan serta pengertian yang besar kepada saya selaku penulis.

1. Kepada dosen Organisasi Komputer dan Bahasa Assembly yang telah membimbing kami dalam penyusunan makalah ini.

Penyusunan makalah ini tentunya masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu perlu adanya penyempurnaan di masa-masa yang akan datang dari semua pihak. Untuk itu, kritik dan saran kami sangat harapkan demi penyempurnaan pembuatan makalah ini.

Dan penulis berharap semoga Allah memberikan imbalan yang setimpal pada mereka yang telah memberikan bantuan, dan dapat menjadikan semua bantuan ini sebagai ibadah, Amiin Yaa Robbal ‘Alamiin.

25 November 2014

(3)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...i

DAFTAR ISI...ii

PENDAHULUAN...4

BAB II...5

PEMBAHASAN...5

2.1 Memori Eksternal...5

2.2 Modul Input Output...13

BAB III...15

(4)
(5)

BAB I

PENDAHULUAN

Memori merupakan istilah generik yang merujuk pada media penyimpanan data sementara pada komputer.Setiap program dan data yang sedang diproses oleh prosesor akan disimpan di dalam memori fisik.Data yang disimpan dalam memori fisik bersifat sementara, karena data yang disimpan di dalamnya akan tersimpan selama komputer tersebut masih dialiri daya, atau bisa dibilang masih hidup.Ketika komputer itu direset atau dimatikan, data yang disimpan dalam memori fisik akan hilang.Oleh karena itulah, sebelum mematikan komputer, semua data yang belum disimpan ke dalam media penyimpanan permanen (umumnya berbasis disk, semacam hard disk atau floppy disk), sehingga data tersebut dapat dibuka kembali di lain kesempatan.

(6)

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Memori Eksternal

Penyimpan eksternal atau Memori eksternal ( secondary storage atau external storage ) adalah peranti yang dapat menyimpan data secara permanen.Data tidak hilang ketika komputer dimatikan.Sejauh ini terdapat beraneka ragam penyimpan eksternal.Pita magnertik, hard disk, disket, dan CD-ROM merupakan contoh penyimpan eksternal.Kartu memori merupakan contoh penyimpan eksternal lainnya yang biasa digunakan lainnya pada PDA dan juga kamera digital.

Beberapa jenis penyimpan eksternal mendukung operasi baca dan tulis.Hard disk dan disket merupakan contoh penyimpan eksternal seperti itu.Namun ada juga penyimpan eksternal yang hanya bisa ditulis sekali;misalnya CD-WORM.

(7)

untuk membaca atau menulis ini disebut drive. Sebagai contoh, media floppy disk memerlukan peranti floppy disk drive.

1. Pita magnetik

Media penyimpanan pita magnetik ( magnetic tape ) terbuat dari bahan magnetik yang dilapiskan pada plastik tipis, seperti pita pada pita kaset.Pada proses penyimpanan atau pembacaan data, kepala pita (tape head) harus menyentuh media, sehingga dapat mempercepat keausan pita.

Data pada pita megnetik direkam secara berurutan dengan menggunakan drive yang khusus untuk masing-masing jenis.Karena perekaman dilakukan secara sekuensil, maka untuk mengakses data yang kebetulan terletak di tengah, drive terpaksa harus memutar gulungan pita, hingga head mencapai tempat data tersebut. Hal ini membutuhkan waktu yang relatif lama. Walaupun begitu, teknologi pita megnetik masih banyak digunakan sebagai sarana backup data atau pengarsipan.Pertama, karena pita magnetik merupakan peranti yang pertama kali muncul untuk mem-backup data sehingga orang terbiasa menggunakannya.Kedua , pita magnetik masih banyak digunakan mengingat kepasitasnya yang sangat besar dibanding dengan peranti penyimpan yang lain.Kapasitas penyimpanan pita magnetik saat ini mencapai 66 gigabyte dan dapat dikompresi sehingga menjadi ratusan gigabyte.Kecepatan putarnya pun bertambah tinggi dibanding masa lalu sehingga pengaksesan data dapat dilakukan lebih cepat.Secara garis besar, pita magnetik dibedakan menjadi reel tape dan tape cartridge. Reel tape berupa pita magnetik yang digulung dalam wadah berbentuk lingkaran,sedangkan cartridge berbentuk seperti kaset video atau bahkan ada yang seperti kaset audio.Pita magnetik mempunyai ukuran yang dinyatakan dengan istilah kepadatan pita (tape density).Dalam hal ini,ukuran yang digunakan adalah BPI (bytes per inch) atau jumlah byte per inci.Sebagai contoh, kepadatan 9.600 BPI berarti bahwa pita dapat mengandung 9.600 byte dalam setiap inci.

(8)

2. Hard disk

Hard disk merupakan salah satu jenis piringan megnetik yang memiliki kapasitas yang besar. pada tahun 2003, kapasitas hard disk yang beredar di pasaran berkisar antara 20 sampai dengan 40 GB.

Hard disk memiliki piringan metal yang dilapisi dengan bahan yang memungkinkan data dapat disimpan dalam bentuk titik-titik bermagnet.Data disimpan pada kedua permukaan. Piringan-piringan yang menyusun hard disk tersimpan rapat dalam hard drive. Tujuannya adalah untuk melindungi dari partikel debu atau benda kecil lain mengotori piringan sehingga tidak terjadi tabrakan antara head dan piringan, yang dapat menimbulkan kerusakan.

Setiap piringan memiliki dua buah permukaan, atas dan bawah.Namun, perlu diketahi, permukaan atas pada piringan teratas dan permukaan bawah piringan terbawah tidak digunakan untuk menyimpan data.Dengan demikian, hanya terdapat 20 permukaan yang dipakai untuk menyimpan data.

Setiap permukaan dibagi atas sejumlah track. Track berupa lingkaran dalam piringan. Pada track inilah data disimpan.Track dibagi menjadi beberapa sektor (sector).Track yang terletak pada garis vertikal yang sama disebut silinder.

(9)

Hard disk dibedakan menjadi dua golongan, yaitu nonremovable hard disk dan removable hard disk.

a. Nonremovable hard disk

Nonremovable hard disk biasa disebut fixed disk karena memang diletakkan di dalam unit sistem dan tidak dimaksudkan untuk dibawa bepergiian.Dalam prakteknya, pada saat ini umum dijumpai peranti yang memungkinkan hard disk diletakkan di luar unit sistem.

b. Removable hard disk

Removable hard disk adalah jenis hard disk yang hanya mengandung satu piringan atau dua piringan yang dilengkapi dengan head baca-tulis.Peranti seperti ini kadangkala disebut hard disk cartridge.Umumnya berkapasitas 2 GB.Sesuai dengan namanya, peranti sangat bermanfaat untuk dibawa bepergian; misalnya untuk menyalin data yang besar dan dimaksudkan untuk disalinkan ke komputer lain.Dua produk seperti ini yang populer yaitu jazdisk dari Iomega dan sparQ buatan SyQuest.

Untuk mendukung kapasitas penyimpanan data yang sangat besar, yang belum bisa didukung oleh sebuah hard disk, terdapat teknologi yang disebut RAID.Dengan menggunakan teknologi yang disebut RAID (redundant array of inexpensive disks), sejumlah hard disk berukuran kecil dilengkapi dengan cip pengendali dan perangkat lunak yang khusus, memungkinkan pengiriman data melalui sejumlah lintasan secara serentak.Dampaknya, waktu akses piringan menjadi lebih cepat. Selain itu RAID menawarkan kehandalan.Ketika sebuah disk drive rusak, drive yang lain akan mengambil alih peran drive yang rusak.Dalam hal biaya, harga peranti RAID lebih murah daripada biaya untuk membeli disk drive berukuran besar yang kapasitasnya sama dengan gabungan dari sejumlah disk drive.Teknologi ini mendukung peyimpanan dengan kapasitas ratusan megabyte.

3. Floopy Disk

(10)

data dapat dipindahkan dari suatu komputer ke komputer lain.Oleh karena sifatnya yang demikian,disket biasa juga disebut removable disk.Disket berisi sebuah piringan magnetik.Pembacaan dan penulisan data ke piringan magnetic dilakukan melalui head yang akan menempel ke permukaan piringan.

Disket mengandung sebuah piringan magnetik yang terbuat dari bahan plastik.Piringan dibagi atas sejumlah lingkaran yang masing-masing disebut track.Track dibagi menjadi beberapa sektor.Proses ini dilakukan ketika disket diformat.Pada sektor inilah data direkam.

4. Zip Disk

Di lingkungan PC terdapat peranti yang sifatnya seperti disket dalam arti dapat dibawa-bawa, tetapi memiliki kapasitas yang lebih tinggi.Iomega Corporation memproduksi peranti yang disebut Zip Drive.Peranti ini dihubungkan ke komputer melalui port printer, USB, maupun SCSI. Media penyimpanannya diberi nama Zip Disk.Media ini memiliki kapasitas 250 megabyte untuk dihubungkan ke port paralel atau SCSI dan 750 megabyte untuk hubungan USB.Ukurannya sedikit lebih besar dibandingkan dengan disket dan dengan ketebalan dua kali.

Keunggulan :

 Penyimpanan data pada media ini bersifat nonvolatile, artinya data yang telah disimpan

tidak akan hilang ketika komputer dimatikan.

 Data pada media ini dapat dibaca, dihapus dan ditulis ulang.

Kelemahan :

 Musuh utama dari media magnetik seperti disket floppy dan hard disk adalah jamur dan

karat. Karena jamur dan karat ini, maka daya tahan atau umur media ini menjadi pendek. Jika dipakai secara kontinu atau terus menerus sekitar 8 jam per hari, maka umur suatu disket floppy paling lama 1 (satu) tahun, dan umur hard disk paling lama 3 (tiga) tahun.

 Bentuknya yang bergaris-garis (track, sector), sehingga kecepatan dan kapasitas

(11)

5. Piringan Optik

Piringan optik ( optical disk ) adalah piringan yang dapat menampung data hingga ratusan atau ribuan kali dibanding disket. Piringan optik dapat berupa CD dan DVD.

(Compact Disk – Read Only Memory) merupakan generasi CD yang diaplikasikan sebagai media penyimpan data komputer.Dikenalkan pertama kali oleh Phillips dan Sony tahun 1984 dalam publikasinya, yang dikenal dengan Yellow Book. Perbedaan utama dengan CD adalah CD ROM player lebih kasar dan memiliki perangkat pengoreksi kesalahan untuk menjamin keakuratan tranfer data ke komputer.Secara fisik keduanya dibuat dengan cara yang sama, yaitu terbuat dari resin, contohnya polycarbonate, dan dilapisi dengan permukaan yang sangat reflektif seperti aluminium.Penulisan dengan cara membuat lubang mikroskopik sebagai representasi data dengan laser berintensitas tinggi.Pembacaan menggunakan laser berintensitas rendah untuk menterjemahkan lubang mikroskopik ke dalam bentuk data yang dapat dikenali komputer. Saat mengenai lubang miskrokopik, intensitas sinar laser akan berubah – ubah. Perubahan intensitas ini dideteksi oleh fotosensor dan dikonversi dalam bentuk sinyal digital.Karena disk berbentuk lingkaran, terdapat masalah dalam mekanisme baca dan tulis,yaitu masalah kecepatan.Saat disk membaca data dibagian dekat pusat disk diperlukan putaran rendah karena padatnya informasi data, sedangkan apabila data berada di bagian luar disk diperlukan kecepatan yang lebih tinggi.

Perangkat DVD (Digital Video Disc) merupakan teknologi piringan optik kedua setelah CD.DVD memiliki kapasitas penyimpan yang lebih besar, membaca lebih cepat ketimbang CD, dengan muatan video berkualitas setara cinema, dan lebih baik ketimbang piringan penyimpanan data untuk keperluan audio ataupun komputer fisik.

Contoh pemanfaatan DVD :

 Pembuatan video

 Imaging data

 Menyimpan data X-Ray, CT-Scan dan Ultra Sound Video dalam bentuk sistem rekam

medic

(12)

Menurut formatnya DVD dikelompokkan menjadi lima yaitu :

a. DVD-R

DVD-R adalah format milik DVD forum yang memungkinkan penulisan sekali pada piringan DVD. Format ini dibagi lagi menjadi kategori penggunaan authoring( untuk pembuatan master bagi keperluan software house ataupun pengarsipan multimedia) dan general ( untuk pemakai umum ) format ini sangat bagus untuk menyimpan arsip data ataupun perekaman film bioskop medianya relatif murah.

b. DVD+R

DVD+R juga merupakan format tulis sekali. Bagus untuk mengarsipkan rekaman film DVD, merupakan format dari DVD Aliance.

c. DVD+RW

DVD+RW merupakan format milik DVD+RW Aliance yang berkecapan tinggi dan dapat dihapus atau direkam ulang hingga seribu kali. Sangat bagus untuk back up maupun menyimpan film.

d. DVD-RW

DVD-RW merupakan format DVD forum yang dapat ditulis ulang banyak seribu kali. Bagus untuk back up maupun menyimpan film. Kecepatan perekamannya sekkitar setengah kali DVD+RW. Ukuran piringan DVD-R/RW mencapai 12 cm dengan kapasitas 4,7 GB.

e. DVD-RAM

Format milik DVD forum yang dapat merekam ulang hingga 100 ribu kali. Bagus untuk back up lebih pelan dibandingkan DVD-R maupun DVD+RW. Compatable dengan lebih sedikit player dan drive dibandingkan dengan DVD+RW dan DVD-RW.

6. Flashdisk

(13)

praktis dan ringan dengan ukuran berkisar 96 x 32 mm dan pada bagian belakang bentuknya agak menjurus keluar, digunakan untuk tempat penyimpanan baterai jenis AAA dan terdapat port USB yang disediakan penutupnya yang berbentuk sama dengan body utamanya dan juga mempunyai layar LCD yang berukuran 29,5 x 11 mm.

Flash disk dapat digunakan untuk berbagai keperluan seperti :

 Sebagai penyimpan data (Storage) sekitar 88 Mbps dan untuk penulisan data sekitar 5 Mbps.Bentuknya beraneka ragam,ada yang seukuran lebih kecil atau lebih besar dari keluaran pertamanya.Bahkan saat ini ada yang berkapasitas sekitar 2,2 GB dengan ukuran seperti kotak kecil.Flashdisk mempunyai kemampuan transfer data untuk penulisan mencapai 350 Kbps, sedangkan untuk pembacaan mencapai 665 Kbps.

7. Smart Card

Smart card atau kartu cerdas umumnya berupa kartu plastik yang dilengkapi dengan sebuah cip.Pada cip inilah tergantung memori, processor, dan bahkan sistem operasi.

8. Kartu Memori

(14)

2.2 Modul Input Output

Modul Input Output adalah interface atau central switch untuk mengendalikan satu atau lebih peripheral atau perangkat input output.Modul I/O adalah suatu komponen dalam sistem komputer yang bertanggung jawab atas pengontrolan sebuah perangkat luar atau lebih dan juga bertanggung jawab pula dalam pertukaran data antara perangkat luar tersebut dengan memori utama ataupun dengan register – register CPU, termasuk antarmuka internal dengan komputer (CPU dan memori utama) dan perangkat eksternalnya untuk menjalankan fungsi – fungsi pengontrolan.

Fungi Modul I/O adalah :

Control & Timing

o Modul I/O berfungsi sebagai pengatur aliran data antara resource internal (CPU, memori) dengan device eksternal.

o Contoh prosedur transfer data dari device ke CPU :

 CPU memeriksa status device melalui modul I/O.

 Device memberikan statusnya melalui modul I/O.

 Jika ready , CPU minta agar device mengirimkan data.

 Modul I/O menerima data dari device.

 Modul I/O mengirimkan data ke CPU.

CPU Communication

(15)

o Contoh prosedurnya :

 Men-decode perintah/command dari CPU.

 Menjadi media untuk pertukaran data.

 Melaporkan status device.

 Memeriksa/men decode alamat yang dikirimkan oleh CPU.

Device Communication

o Modul I/O berfungsi sebagai media komunikasi dari device eksternal menuju CPU.

o Contoh prosedurnya :

 Meneruskan perintah/command dari CPU ke device.

 Meneruskan status dari device ke CPU.

 Meneruskan data dari device ke CPU.

Data Buffering

o Modul I/O berfungsi sebagai penampung data sementara baik dari CPU/memori maupun dari device.

o Melakukan buffer agar kecepatan device sangat beragam.

o Contoh prosedurnya :

 Data dari CPU : langsung ditaruh di buffer, diberikan ke device sesuai

(16)

 Data dari device : dikumpulkan dulu di buffer, setelah periode tertentu

baru dikirimkan ke CPU.

Error Detection

o Modul I/O berfungsi sebagai pendeteksi kesalahan yang ditimbulkan oleh device.

o Contoh kesalahan : Paper jam, bad sector, kertas habis, terjadi perubahan bit bit data.

o Contoh metode deteksi : Bit parity.

BAB III

KESIMPULAN

(17)

Referensi

Dokumen terkait

Segala puji dan syukur kehadirat Allah SWT atas berkah, rahmat dan hidyah-Nya yang senantiasa dilimpahakan kepada penulis, sehingga bisa menyelesaikan laporan

Data Flow Diagram (DFD) adalah alat pembuatan model yang memungkinkan profesional sistem untuk menggambarkan sistem sebagai suatu jaringan proses fungsional yang

melaksanakan perannya sebagai instrumen manusia supaya hasil wawancara dapat terekam dengan baik, dan peneliti memiliki bukti telah melakukan wawancara kepada informan

Produktivitas sekolah harus selalu di tingkatkan, sekolah tidak boleh stagnan berada pada zona nyaman dengan produktivitas rendah karena hal ini akan berpengaruh

Berdasarkan hasil penelitian yang didapat, maka bisa ditarik kesimpulan bahwa faktor- faktor yang melatarbelakangi perempuan menjadi lesbian, yaitu faktor internal dan

Article 76A- State power to

Keuntungan (kerugian) dari perubahan nilai aset keuangan dalam kelompok tersedia untuk

Faktor yang berpengaruh mendorong meningkatnya ITK pada triwulan II-2014 adalah meningkatnya optimisme konsumen terhadap tingkat pendapatan rumah tangga dengan