• Tidak ada hasil yang ditemukan

NON TECHNICAL SUPPORTING MANAJEMEN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "NON TECHNICAL SUPPORTING MANAJEMEN"

Copied!
75
0
0

Teks penuh

(1)

No Kode Unit Judul Inovator Index Abstrak Gambar

1 1711036 PT Indonesia Power

“K-ONE DGCS 1000” REVERSE ENGINEERING GOVERNOR KONTROL SEBAGAI ALAT RECOVERY PLTA TULIS UNIT 2

1. ANANG ROSIHAN 2.SUKAMTO

Govemor Alslom Digipid 1000 K-One DGCS 1000

Governor PLTA Tulis berfungsi sebagai pengatur putaran dan beban. Peralatan kontrol governor tersebut memiliki teknologi tahun 80an dengan merk ALSTOM DIGIPID 1000. Terjadinya kerusakan pada DIGIPID 1000 sejak tanggal 4 Desember 2011 membuat unit tidak siap operasi. Pengadaan/cloning maupun perbaikan DIGIPID 1000 tersebut telah dilakukan akan tetapi tidak berhasil. Tujuan dari inovasi ini adalah agar PLTA Tulis Unit 2 segera beroperasi kembali. Kemudian diambil keputusan untuk mengganti governor control ALSTOM DIGIPID 1000 dengan hasil karya reverse engineering yang dirancang dan dibuat sendiri oleh tim engineering yang kami beri nama “ K-One DGCS 1000”. Setelah dilakukan inovasi ini, sistem kontrol governor dapat berfungsi kembali sehingga PLTA Tulis Unit 2 dapat beroperasi normal. Kata kunci : Governor, Alstom Digipid 1000, K-One DGCS 1000

2 1711040 PT PJB Services

MODIFIKASI BLADE DREDGING MACHINE UNTUK MENGOPTIMALKAN KERJA ANTI CLOGGING DI CHUTE COAL BUNKER PLTU INDRAMAYU

1. FERDIANSYAH 2. RULLY CHRISTIAN 3. WAHYU HIDAYAT

Dredging Machine Clogging Chute Coal bunker 5-why

Permasalahan paling banyak dalam PLTU Batubara termasuk PLTU INDRAMAYU adalah coal handling system. Coal handling system merupakan sistem pengendalian batubara mulai dari coal yard, conveyor, coal bunker, Coal Feeder sampai batubara masuk ke coal mill. Dari coal mill inilah batubara digunakan untuk pembakaran boiler. Permasalahan yang akan dibahas dalam karya inovasi ini adalah proses dari coal bunker ke coal feeder, dimana terjadiclogging batubara, batubara tidak mau turun ke coal feeder karena tertahan di outlet chute coal bunker walaupun sudah ada peralatan pengeruk yaitu dredging machine. Permasalahan clogging di chute coal bunker cukup membuat nilai overall equpiment efectiveness (OEE)gabungan unit di tahun 2012 rata-rata hanya 42,80 % karena frekuensi terjadinya clogging cukup banyak terutama saat musim hujan. Setelah di lakukan workshop RCFA (Root Cause & Effect Analysis)dengan metode 5-why sehingga didapat akar permasalahan yaitu batubara basah akibat di coal yard tidak ada coal shed dan luas penampang blade dredging machine tidak maksimal bekerja. Untuk mengantisipasi agar dredging dapat bekerja secara maksimal sehingga meminimalkanclogging, maka di lakukan modifikasi terhadapblade dredging yaitu dengan menambah blade yang diletakan zigzag dan merubah sudut kemiringan blade yang tadinya sejajar poros menjadi dibuat miring30°. Dengan modifikasi ini efek yang terjadi adalah dredging machinelebih maksimal untuk mengeruk batubara saat terjadinya clogging diChute coal bunker sehingga dapat meminimalkan terjadinya clogging di chute coal bunker. Setelah di lakukan modifikasi terjadi penurunan frekuensi clogging di Chute coal bunkersebanyak 20 % di PLTU Indramayu unit 3, hal ini dapat menjadi acuan bahwa dengan modifikasi blade dredging dapat meminimalisir terjadinya clogging sehingga mengurangi hidden capacity PLTU Indramayu.

3 1711041 PT PJB Services

PEMBUATAN TAMPILAN ALARM WINDOW PADA OPERATION STATION (CCR) UNTUK MENINGKATKAN KEHANDALAN OPERASI PLTU REMBANG

1. JOHANDI SOEMARNO 2. MOH SULAIMAN 3. ZAINAL MASKUR

Sistem DCS Alarm Trip Derating

Sering terjadinya trip pada peralatan yang menyebabkan unit derating dan bahkan trip yang salah satunya disebabkan oleh fasilitas alarm yang tidak memadai.

PLTU Rembang menggunakan sistem DCS (Distributed Control Sistem) “Foxboro I/A Series Version 10.2 I/A Release 8.3 August, 23, 2007”.

Dalam pembuatan alarm, proses yang dilakukan secara berurutan adalah identifikasi, desain display, configure addressing, link configure dengan display, pengujian, dan terakhir upload ke sistem. Tampilan alarm dibuat sesederhana mungkin, mudah dilihat dan dieksekusi oleh operator. Alarm dan sirine aktif saat ada parameter yang abnormal, warna alarm kuning untuk peringatan dan warna alarm merah untuk trip. Saat terjadi alarm peringatan operator dapat melakukan silent, selanjutnya operator dapat mengambil tindakan penormalan. Alarm akan hilang secara auto jika parameter tersebut kembali normal.

(2)

NO KODE UNIT JUDUL INOVATOR INDEX ABSTRAK GAMBAR

1 1714051 Unit Pembangkitan Jawa Bali

COAL MANAJEMEN LANGSUNG PADA BPP (ENERGI PRIMER)

1. DANANG WAHYU S 2. NANDI HIDAYAT

Batubara Coal Mixing PLTU

Misi PLN UPJB adalah bertindak sebagai manajer aset yang bertanggung jawab terhadap pengendalian dan pemeliharaan pembangkit secara optimal, efektif dan efisien serta memastikan keamanan pasokan bahan bakar, agar dapat menjadi pembangkit yang andal, produktif dan ramah lingkungan dengan mengacu pada standar kinerja yang ditetapkan. Kami merealisasikan Misi UPJB dengan mengambil langkah-langkah terkait operasi unit yang berhubungan langsung dengan pengelolaan & pemakaian energi primer. Fokus inovasi yang kami angkat yaitu: 1. Pendampingan batubara Pendampingan Penentuan Kualitas dan Kuantitas batubara terhadap surveyor independent bertujuan untuk memastikan bahwa batubara yang dibayar oleh PLN sesuai dengan kualitas dan kuantitas yang diterima. 2. Optimalisasi Coal Mixing Dari data Uji Heat Rate yang dilakukan oleh PUSLITBANG dan operasi harian PLTU, PLTU FTP1 (PLTU Labuan, PLTU Indramayu, PLTU Lontar dan PLTU Rembang) menyatakan bahwa unit tidak dapat berbeban maximum dengan menggunakan tipe LCR(Low Rank Coal) dengan nilai typical 4.200 kCal/kg HHV (High Heating Value). Berdasarkan hal tersebut, maka PLN UPJB mencari skematik terbaik Coal Mixing batubara terhadap pola pembebanan. Berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan oleh UPJB, penghematan biaya yang dapat di-saving atas biaya pokok produksi dapat mencapai +/- 6 Milyar perbulan. Hal tersebut dapat dilihat pada BPP yang dikeluarkan oleh P3B.

2 1714076 Distribusi Jawa Timur

JALAK HATI (KEBIJAKAN PELAYANAN PEKERJAAN FIHAK KETIGA)

1. DIAN INDRI S 2. NURAINI 3. RATHY SHINTA U

PFK

Komplain Pelanggan Citra Perusahaan

JALAK HATI merupakan kebijakan baru manajemen sebagai bentuk realisasi dari misi PLN Bersih dengan mengimplementasikan kebijakan baru mengenai pelayanan PFK. Langka yang dilakukan yaitu mengurangi kontak informal dan negosiasi harga dengan pemohon, dengancaramembentuktim PFK yang terdiri dari staf bagian Pelayanan dan Administrasi,Perencanaan dan Jaringan, serta penunjukan PIC sebagai petugas kontrol monitoring PFK.Tim tersebut membuatkan surat pernyataan kesanggupan pemohon memenuhi syarat dan ketentuanPFK serta penetapan penggunaan MDU bekas andal jika memungkinkandan menyertakan rincian anggaran biaya (RAB) PFK,sehingga terjadi transparansi biaya. Selain itu tim juga menentukan target hari layanan sebagai bentuk janji PLN dalam melayani pelanggan. Kinerja pelayanan PFK dipantau manajemen dengan melakukan evaluasi bulanan masalah proses dan respon pelanggan. Kebijakan ini dapat menyelesaikan permasalahan ketidakpuasaan pemohonPFK yang disebabkan biaya mahal; tidak transparan dan proses penyelesaian yang lambat, karena banyak kemungkinan yang terjadi akibat ulah beberapa oknum, sehingga revisi RAB terjadi berulang kali, waktu penyelesaian lama serta tidak adanya kepastian pertanggungjawaban

suatu permohonan dan berdampak pada buruknya image perusahaan. Kebijakan ini sudah diperintahkan serta dilaksanakan di Area Surabaya Selatansejak Oktober 2013.

3 1714082 Distribusi Jawa Barat & Banten

Miniatur Edukasi 1. ANGGONO S 2. KANDI SUKANDI 3. TAUFIK RAKHMADA H

Sosialisasi Edukasi Kelistrikan

Pembangunan di Indonesia yang telah dilaksanakan dalam beberapa dasawarsa telah membawa perubahan pada perikehidupan manusia terlihat dari adanya peningkatan taraf kehidupan masyarakat diberbagai bidang. Pertumbuhan dan perkembangan penduduk yang pesat, terutama di kota-kota mengakibatkan daerah pemukiman semakin luas dan padat. keadaan ini menyebabkan bertambahnya kebutuhan energi listrik di masyarakat. Bertambahnya kebutuhan masyarakat akan energy listrik tidak serta merta masyarakat memahami tentang listrik. Dari pemahaman masyarakat yang masih kurang tentang listrik, dari mana listrik berasal ataupun apa yang menyebabkan listrik itu padam, juga pola pikir yang tidak peduli akan keselamatan ketenagalistrikan (K2), maka kami mencoba untuk membuat suatu alat peraga dimana alat ini dapat dengan mudah menerangkan ke masyarakat secara langsung dengan peragaan alat. Dimana alat yang kami buat diberi nama Miniatur Edukasi (Mr. Edu) yang terdiri dari sebuah miniature bagunan gardu distribusi lengkap dengan jaringan satu gawang dan ada Jaringan Tegangan Rendah (JTR) serta ada lampu yang dipakai sebagai penerangan. Miniatur Edukasi (Mr. Edu) untuk mengedukasi dan memberikan pengertian tentang kelistrikan kepada masyarakat sehingga dapat merubah pola pikir masyarakat menjadi lebih peduli akan keselamatan ketenagalistrikan (K2)

(3)

4 1714087 Distribusi Bali Manajemen Rekonduktor Melalui Metode Rekonduktoring Sistem Estafet

1. GEDE EKA PUTRA JUNAEDY 2. I GUSTI LANANG YOGA ASMARA 3. I NENGAH JANA ARIWIJAYA

Manajemen Rekonduktor Rekonduktoring Sistem Estafet

Pemadaman Bergilir

Pekerjaan rekonduktor merupakan pekerjaan penggantian penghantar listrik yang bertujuan untuk meningkatkan kehandalan sistem jaringan distribusi tenaga listrik dan untuk menekan susut distribusi tenaga listrik. Penggantian konduktor AAAC menjadi AAAC-S diharapkan mampu menekan angka gangguan trip penyulang sehingga kehandalan jaringan distribusi dapat dioptimalkan. Penggantian konduktor yang bertujuan untuk pembesaran luas penampang penghantar diharapkan mampu menekan susut distribusi sehingga mampu menekan angka losses. Melihat manfaat dari pekerjaan tersebut di atas, maka pekerjaan tersebut dipandang perlu dilaksanakan untuk perbaikan kinerja unit PLN. Disisi lain pekerjaan rekonduktoring merupakan salah satu penyumbang terbesar bagi angka SAIDI pemadaman terencana, karena memerlukan waktu pemadaman yang cukup lama. Selain itu pekerjaan rekonduktor akan menghasilkan frekwensi padam > 1 kali/pelanggan akibat pemadaman berulang selama pelaksanaan pekerjaan rekonduktor. Hal ini akan menyebabkan turunnya nilai kinerja bidang operasi pemeliharaan distribusi saat ini. Melihat permasalahan tersebut di atas, maka perlu dikaji lebih mendalam mengenai proses pelaksanaan pekerjaan rekonduktor sehingga diperoleh alternatif solusi untuk menekan jumlah pemadaman saat pelaksanaan pekerjaan tersebut. Dari hasil kajian kami maka diperolehlah alternatif proses pelaksanaan pekerjaan rekonduktoring yang kami tuangkan kedalam metode rekonduktoring sistem estafet. Metode ini merupakan kombinasi pelaksanaan pekerjaan online dengan metode PDKB TM dan pekerjaan offline melalui pembebasan tegangan 20 kV. Kunci dari metode ini adalah membagi section yang akan dilaksanakan pekerjaan rekonduktoring menjadi beberapa sub section dengan area yang lebih sempit yaitu antar tiang penegang, sehingga pekerjaan rekonduktoring dapat dilaksanakan dengan sistem estafet antar sub section tersebut. Untuk memaksimalkan implementasi metode ini, maka kami membuatkan upaya pengelolaannya yaitu menajemen rekonduktor. Manajemen rekonduktor meliputi beberapa upaya pengelolaan/manajeman antara lain manajemen waktu, pelaksana, pemadaman dan manajemen metode. Manajemen tersebut direncanakan dan dilaksanaan oleh regu PDKB TM mulai dari usulan rencana rekonduktoring hingga pembuatan jadwal, pembagian section, pembuatan alur pelaksanaan, penentuan jumlah personil pelaksana sampai dengan proses bembebasan tegangan dan pelaksanaan rekonduktoring. Upaya manajemen dan metode pelaksanaan rekonduktoring tersebut kami gabungkan kedalam inovasi ”Manajemen Rekonduktor Melalui Metode Rekonduktoring Sistem Estafet”. Manfaat yang diperoleh dari inovasi ini adalah memperkecil frekwensi pelanggan padam pada area rekonduktoring dengan merubah pemadaman berulang menjadi pemadaman bergilir. Pemadaman bergilir ini akan menghasilkan frekwensi padam yaitu hanya 1 kali/pelanggan selama pekerjaan rekonduktor tersebut dilaksanakan.

5 1714094 Distribusi DKI Jaya & Tangerang

MODIFIKASI TUL II-04 SEBAGAI UPAYA MENCAPAI ZERO CORRECTION BILLING DI PLN AREA CIKOKOL

1. BOBBY CRISTYA SURYA 2. FUAT HASAN NAWAWI 3. HERI DWI SULISTYO

Modifikasi TUL II-04 Koreksi rekening KPI Citra PLN

(4)

6 1714095 Distribusi DKI Jaya & Tangerang

CALL BACK CENTER 1. HENDRIANA MAYANG SARI 2. MARGARETTY PITRANELLA NAOLIN 3. SANTOSO

Trust

High Trust Society (HTS) Integritas Layanan Publik (ILP)

Indeks Kepuasan Pelanggan (IKP)

Call Back Center (CBC)

Visi PLN untuk diakui sebagai Perusahaan Kelas Dunia mendapat tantangan dari kurangnya

trust pelanggan. Sejumlah permasalahan pelayanan pelanggan di berbagai media dan persepsi akan rumitnya birokrasi PLN menjadi pemicu lemahnya kepercayaan dan banyaknya praktik calo. Hal ini tercapture pada score ILP PLN tahun 2010=5,47 kemudian menjadi 6,38 di tahun 2011. Untuk mengatasi kendala tersebut, menurut Direktur Operasional Jawa Bali dan Sumatera, perlu dibangun budaya kerja Mutual Trust, yang ditandai dengan Deklarasi PLN Bersih pada Desember 2012. Budaya kerja Mutual Trust ini kemudian diejawantahkan ke dalam sejumlah program kerja PLN: Integritas Layanan Publik (ILP) dan High Trust Society (HTS). Trust pelanggan pun terus dibangun dengan meningkatkan kualitas pelayanan yang dipotret dengan Indeks Kepuasan Pelanggan (IKP). Call Back Center (CBC) hadir sebagai tolok ukur seberapa jauh usaha pencapaian kesuksesan ILP, HTS dan IKP. CBC adalah sebuah sistem yang dibangun dari sinergi entitas Infrastruktur, Sistem Informasi, Prosedur dan Sumber Daya Manusia. CBC dibangun sebagai unit bisnis dalam tubuh PLN Distribusi yang menjadi perekam umpan balik pelanggan terhadap pelayanan Pasang Baru (PB) dan Perubahan Daya (PD). Sistem CBC secara otomatis merepresentasikan pengalaman pelanggan menjadi laporan kepada Manajemen. Laporan CBC memuat trend perilaku trust pelanggan kepada PLN, kecepatan pelayanan PB/PD dan integritas petugas PLN. Pada 1 April 2013 CBC di launch oleh Direktur Operasi Jawa Bali dan Sumatera di PLN Distribusi Jakarta dan Tangerang. Karena keberhasilannya, saat ini CBC juga telah diimplementasikan di 3 Unit PLN Wilayah dan siap di-adopt oleh PLN Pusat untuk

implementasi nasional

7 1714098 Pusat Pendidikan dan Pelatihan

SISTEM MANAJEMEN PERALATAN DAN MATERIAL LABORATORIUM (SM-LAB)

1. GAMA AJIYANTONO 2. LUHUT ROIDEL SIMARMATA

Tata kelola Efisien Terukur

SM-LAB adalah suatu sistem manajemen yang berfungsi sebagai tool (alat bantu) untuk mengelola segala aktifitas yang berhubungan dengan peralatan dan material Laboratorium di lingkungan Udiklat Suralaya. Penggunaan SM-LAB dimaksudkan untuk memberikan metode pengelolaan peralatan dan material Laboratorium yang sederhana, efisien dan terukur. Pengelolaan tersebut dimulai dari proses pengadaan, proses pemakaian, hingga proses pemeliharaan peralatan dan material tersebut. Hal ini untuk mendukung peningkatan Tingkat Mutu Pelayanan Pembelajaran dan peningkatan Kepuasan Pelanggan sesuai dengan KPI PLN PUSDIKLAT. Sejauh ini belum ada Laboratorium yang menerapkan sistem manajemen seperti ini, sehingga banyak aset-aset Laboratorium kurang terawat dan terkelola dengan baik. SM-LAB didesain dengan mengadopsi standard tata kelola yang telah berlaku. Hal tersebut terlihat pada penggunaan Formulir Laboratorium yang menggunakan format SMT (Sistem Manajemen Terintegrasi). SM-LAB pertama kali diimplementasikan pada tanggal 1 Desember 2013 di Udiklat Suralaya. Dari hasil implementasi tersebut terbukti penggunaan karya inovasi ini sangat membantu pegawai dalam mengelola peralatan dan material Laboratorium.

8 1714107 PT Indonesia Power

MEMBANGUN INTEGRASI ANTAR BIDANG DALAM IMPLEMENTASI MANAJEMEN SIKLUS HIDUP ASET TINGKAT KORPORAT

1. ANGGI

ANGGARA 2. FAHMILIA 3. MUAMMAR SYAKIR

LCM 30 tahun Integrasi Korporat Memetakan peran

(5)

9 1714108 PT Indonesia PASIR DI SEKITAR WADUK PLTA PB.SOEDIRMAN TURUT

Besarnya sedimentasi merupakan masalah terhadap kelangsungan waduk PLTA PB Soedirman yang pada akhirnya berpengaruh terhadap ketersediaan energi

Listrik yang bersumber dari energy terbarukan.

Sebaliknya material sedimen yang berada di hulu waduk berupa bahan galian C yaitu pasir dan batu serta sedimen yang berada di tengah waduk merupakan pasir

Dapat dimanfaatkan sebagai bahan bangunan.

Keberadaan sedimen tersebut oleh masyarakat sekitar waduk dimanfaatkan untuk

Melakukan kegiatan ekonominya. Kegiatan ekonomi sebagai sumber penghasilan masyarakat sekitar waduk tidak dapat diabaikan. Kegiatan tersebut dapat

berpengaruh langsung pada proses bisnis perusahaan. Salah satu kegiatan tersebut adalah penambangan pasir. L okasi penambangan pasir yang tidak terkontrol justru memperparah terjadinya sedimentasi.

Dengan adanya bantuan berupa sandpump bagi penduduk sekitar waduk,taraf hidup masyarakat meningkat serta lebih terjaga dan terpeliharanya lingkungan sekitar

waduk.

10 1714109 PT Indonesia Power

PENURUNAN EMISI CO2 PLTU BATUBARA MELALUI

Penangkap karbon berbasis mikroalga atay ganggang adalah salah satu dari metodemetode terbaru dalam mitigasi secara biologis gas CO2 yang dihasilkan oleh industri. Mikroalga dinilai efektif karena kemampuannya dalam mereduksi CO2 melalui proses fotosintesis melalui reaksi CO2 + H2O--> Biomassa + O2. Keuntungan penggunaan mikroalga dalam proses mitigasi emisi gas CO2 adalah prosesnya berjalan alami seperti prinsip ekosistem alam, sehingga sangat ramah lingkungan dan tidak menghasilkan limbah. Keunggulan lain dari penggunaan mikroalga adalah hasil ekstraksi dari lipid mikroalga dapat digunakan sebagai biodiesel yang merupakan sumber energy terbarukan, sedangkan mikroalga kering dapat dijadikan sebagai bahan makanan. Kemurnian gas CO2 yang tinggi tidak diperlukan untuk kultur mikroalga. Terdapat kemungkinan bahwa gas buang yang mengandung 2-5% CO2 dapat diberikan langsung ke tempat pembudidayaan mikroalga, sehingga tidak diperlukan adanya pemisahan CO2 dari gas buang secara signifikan. Panen mikroalga dilakukan setelah berumur 15 hari atau tergantung dari kepadatan sel mikroalga. Panen dilakukan menggunakan ultrafiltrasi. Hasil filtrasi yang berupa cairan kental mikroalga dimasukan ke dalam bak penenang untuk diendapkan/dikeringkan, sedangkan cairan beningnya dimasukan ke dalam bak penanganan limbah. Cairan bening sisa pengendapan dapat digunakan kembali sebagai media untuk budidaya mikroalga berikutnya.

11 1714179 PT Pembangkitan Jawa Bali

Sampai saat ini kerusakan/failure yang terjadi di peralatan pembangkit masih

sulit diprediksikan kapan terjadinya. Hal ini menyebabkan tingginya Corrective Maintenance/Unschedule Maintenance/Force Outage di pembangkit sehingga mengganggu ketersediaan listrik di sistem. Kondisi ini diperparah dengan sering terjadinya kemunduran waktu repair saat terjadi failure. Dalam inovasi ini, dibahas

bagaimana cara untuk memprediksikan failure dan repair time dari peralatan dan pembangkit melalui pemodelan failure distribution dan pemodelan Reliability Block Diagram (RBD). Pemodelan RBD akan sangat tergantung dari tipe pembangkit. Pemodelan failure distribution dilakukan dengan memasukkan data maitenance

dari CMMS ke dalam software Weibull sehingga diketahui failure distribution apa yang sesuai dengan kondisi aktual di lapangan. Selanjutnya data tersebut dimasukkan dalam pemodelan RBD dengan menggunakan software Blocksim. Dalam

inivasi ini telah dibuatkan pemodelan RBD untuk seluruh unit pembangkit di PJB dan FTP-1 (total ada 12 model RBD). Pilot project pembuatan model dilakukan di PLTU Paiton 1,2 pada September 2011. Setelah itu berturut-turut dibuatkan pemodelanuntuk pembangkit yang lain (UP Gresik, UP Muara Karang, UP Muara Tawar, UP

Cirata, UP Brantas, UBJOM Paiton, UBJOM Rembang, UBJOM Pacitan, UBJOM Indramayu, UBJOM Indramayu dan UBJOM Awar-Awar). Output dari pemodelan RBD adalah unit pembangkitan dapat memprediksikan

(6)

12 1724074

Pembangkitan Sumatera Bagian Selatan

KOORP SEKSI (KOORDINATE POSFAT SISTEM INJEKSI)

1. ANDIKA BASTIAN OKTAVIANTO 2. ARI RUDIANTO 3. NINA FAJARWATI

KOORP SEKSI

Posfat

free caustic

KOORP SEKSI (Koordinat Posfat Sistem Injeksi) merupakan karya inovasi dalam bidang non technikal supporting manajemen yang menghasilkan 6 (Enam) tahapan instruksi kerja, pertama menimbang 4,62 gram trisodiumposfat (Na3PO4) dan 1 gram disodium posfat (Na2HPO4), kemudian dilarutkan dalam labu ukur, lalu dipipet larutan tersebut sebanyak 50 ml tambahkan indicator phenoptaline 3 tetes titrasi dengan asam klorida (HCl) sampai terjadi perubahan warna yang dapat dijadikan tolak ukur keberhasilan koorps seksi ini. Dimana telah diimplementasikan pada PLTU Ombilin berkapasitas 2x100MW sejak bulan Januari 2013. Inovasi ini disusun berdasarkan teori kimia yang ditindaklanjuti dengan uji laboratorium yang kemudian menjadi pedoman pekerjaan yang dituangkan dalam bentuk instruksi kerja (IK). Karya Inovasi ini untuk menunjang kinerja manajemen terhadap Equivalent Availability Factor (EAF) dan Sudden Outage Factor (SdOF). Karya inovasi ini bertujuan untuk meminimalisir terbentuknya korosi, deposit, cracking gouging yang dapat mengakibatkan kebocoran pada pipa boiler. Menanggapi hasil investigasi PLN PUSLITBANG pada November 2012 tentang kebocoran pipa boiler pada PLTU Ombilin unit 2, yang sebagian besar diakibatkan oleh kualitas air yang kurang baik. KOORP SEKSI ini dijadikan manajemen control untuk pengendalian kualitas air, sehingga dengan mengimplementasikan Inovasi KOORP SEKSI ini maka free Caustic tidak terbentuk dalam air Boiler, dan saving yang didapat sebesar Rp.9.038.263.319,- (Sembilan Milyar Tiga Puluh Delapan Juta Dua Ratus Enam Puluh Tiga Ribu Tiga Ratus Sembilan Belas Rupiah) pertahun.

13 1724078

Pembangkitan Sumatera Bagian Selatan

PERKUSI PLTU (PEMANFAATAN REAKSI KIMIA UDARA EMISI PLTU BUKIT ASAM)

1. AGUS WAHYUDIN 2. DEDI HERMAWAN 3. FACHMI WIBOWO

Hujan asam, PROPER, pemanfaatan emisi, neutralizing

PERKUSI PLTU adalah PEmanfaatan Reaksi Kimia Udara emiSI

merupakan inovasi yang menghasilkan 7 (tujuh) tahapan instruksi kerja manajemen (terlampir) yang bertujuan untuk mengurangi (reduce) dan memanfaatkan kembali (reuse & recycle) emisi gas buang PLTU guna mendukung pencapaian PROPER HIJAU dengan cara memanfaatkan sebagian gas buang SOx dan NOx yang ditimbulkan oleh proses pembakaran didalam boiler untuk direaksikan dengan H2O (Air) berdasarkan prinsip “fenomena hujan asam” untuk menghasilkan Larutan Asam yang kami namakan Larutan Perkusi. Larutan ini dapat dimanfaatkan untuk menetralisir limbah cair di Water Treatment Plant (WTP). Penggunaan Larutan Perkusi ini dapat menghemat penggunaan Asam Sulfat (H2SO4) untuk proses netralisasi limbah cair sebesar 504 kg/bulan atau setara dengan nilai Rp. 2.260.000,- per bulan.

Kami merupakan tim yang pertama kali memanfaatkan emisi gas buang untuk menghasilkan larutan asam yang digunakan untuk neutralizing limbah cair WTP, sehingga kami mengusulkan agar inovasi kami ini mendapatkan hak paten dan dapat diterapkan pada pembangkit thermal yang berbahan bakar batu bara.

14 1724088

Wilayah Sulawesi Selatan, Tenggara dan Barat

MANAJEMEN CLEAR TAMPER

1. DANI HAMDANI 2. LATIF PRASETYOHADI 3. ULFAH PRATIWI

Manajemen Clear Tamper Clear Tamper kWh LPB Pencurian listrik

Adanya modus operandi pencurian tenaga listrik pada kWH Meter LPB melalui penyalahgunaan clear tamper (CT) menjadi cikal bakal

(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)

No Kode Unit Judul Inovator Index Abstrak Gambar

1 1715083Distribusi Jawa Barat & Banten

Aplikasi Monitoring Tingkat Mutu Pelayanan Online (TMP Online)

Aplikasi Monitoring Tingkat Mutu Pelayanan (TMP) Online yang berbasis web ini dibuat secara swakelola berfungsi untuk menyajikan data dan informasi terkait TMP. Dalam aplikasi ini terdapat beberapa fitur input Deklarasi, input Realisasi TMP, input data pendukung pelanggan yang terkena kompensasi sampai dengan dashboard pelaporan sehingga manajemen PLN serta masyarakat luas kedepannya bisa bersama-sama melakukan Monitoring terhadap nilai realisasi serta kompensasinya kepada pelanggan. Sesuai dengan Peraturan Menteri ESDM No. 9 Tahun 2011 jika nilai Realisasi TMP PLN > 10% dari nilai Deklarasi maka PLN wajib memberikan pengurangan tagihan rekening (pascabayar) dan token kompensasi (prabayar) kepada pelanggan (untuk 5 indikator TMP). Maka dengan adanya aplikasi ini membantu manajemen dalam melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan Tingkat Mutu Pelayanan kepada pelanggan serta memantau dilaksanakannya aturan pemerintah terkait Ringkat Mutu Pelayanan.

2 1715097 Distribusi Bali 20 kV In Hand

1. I KETUT SAPTA WIJAYA 2.I MADE ARYA 3.MADE EKA SAPUTRA

Informasi sistem

Area Pengatur Distribusi (APD) Bali bertugas sebagai pengatur sistem kelistrikan 20 KV dengan 15 Gardu Induk (12 GI tanpa operator), 29 Gardu Hubung, 78 Gardu Distribusi, dan 558 Key Point yang titik remote kontrolnya terpusat melalui fasilitas SCADA secara real time. Dispatcher bertindak sebagai interfacing utama pada pengoperasian system sisi 20 KV mempunyai peran yang cukup besar dalam koordinasinya dengan pelanggan DCC dalam hal ini adalah Area Jaringan di seluruh Bali. Banyak kebutuhan data yang diperlukan oleh manajemen dari APD Bali ataupun pelanggan sebagai acuan untuk menilai kinerja system operasi 20 KV dan hal-hal lain yang bersifat situasional serta darurat. System laporan manual yang biasa dilakukan oleh Dispatcher disamping tidak efektif juga menjadi tidak mudah dalam prosesnya untuk sharing knowledge atau informasi kepada pegawai maupun manajemen. Hal tersebut diatas mendorong untuk menyediakan system informasi yang mudah dengan mengeksplorasi system pelaporan eksisting dengan membuat sendiri aplikasi mobile ”20 kV In Hand” salah satunya menggunakan OS Android. Aplikasi ini dipergunakan untuk media informasi dikalangan PLN yang memiliki fitur info Daya mampu dan beban sistem kelistrikan Bali (real time), Pemadaman terencana, Gangguan penyulang (realtime), Proses operasi jaringan listrik 20 kV (realtime) dan jadwal pemeliharaan sebagai bahan evaluasi ataupun sebagai pendukung dalam pengambilan keputusan. Selain itu rencana pengembangan aplikasi ini nantinya bisa juga memberikan informasi kepada pelanggan PLN. Dengan tujuan untuk menginformasikan kondisi sistem kelistrikan 20 kV kepada pihak-pihak yang berkepentingan terhadap data tersebut, dengan mudah diakses kapanpun dan

3 1715099

Inovasi “e-Book Pengoperasian Gardu Induk Berbasis Web untuk Mempercepat Pemulihan Gangguan” adalah Sistem buku pengopersian Gardu Induk On-line yang berfungsi untuk memberikan panduan bagi petugas AE JE di GI/GITET pada saat terjadi gangguan. Dimana aplikasi analisa dan tindakan yang harus dilakukan tersimpan pada system aplikasi Web dan Server Web P3B-JB APP Bandung.

Beberapa hal yang melatarbelakangi dibangunnya inovasi ini adalah adanya gangguan CB 500 kV di Gitet Saguling dalam penormalannya memakan waktu lebih dari 5 (lima) jam, dan setelah implementasi inovasi ini dapat mempercepat penormalan gangguan tersebut hingga kurang dari 1 (satu) jam dan tidak semua petugas AE JE memahami permasalahan instalasi di GI/GITET akibat ada perubahan mindset dari petugas operator menjadi fungsi Pemeliharaan.

Kelebihan dari inovasi yang kami buat adalah : Membantu Mempercepat penormalan gangguan.

Memudahkan seluruh AE,JE & petugas Har dalam mengatasi gangguan, bahkan bagi petugas AE JE GITET yang baru ditugaskan sekalipun. Memudahkan para penentu kebijakan (Manager, Asman, EG dll) di Unit pada saat terjadi gangguan yang memerlukan analisa lebih banyak orang pada tempat yang berbeda.

(13)

4 1715100PT Pembangkitan

Fly Ash, Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun, Nilai Kompensasi, Sistem Informasi

Sebelum inovasi prosedur penanganan fly ash dilakukan secara manual sehingga banyak menimbulkan potensi kelalaian dan keteledoran yang disebabkan oleh sumber daya manusia. Potensi kelalaian tersebut dapat berpengaruh terhadap nilai audit PROPER yang sangat mempengaruhi image perusahaan.

Peraturan mengenai pengelolaan limbah B3 fly ash yang rigid baik mengenai jumlah yang dihasilkan, kontrol dokumen manifest limbah B3, nilai kompensasi, perizinan pihak pemanfaat dan transportir mana sajakah yang telah mendapat legalitas untuk melakukan pemanfaatan dan pengangkutan, serta pengelolaan yang melibatkan multibidang dalam proses penanganan fly ash ini mendorong pihak PJB UP Paiton untuk membuat prosedur penanganan fly ash yang efektif dan memiliki fungsi kontrol yang baik. Fly ash merupakan limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) dominan pada P LTU Batubara. Besarnya jumlah fly ash yang dihasilkan memerlukan penanganan yang serius agar tidak mencemari lingkungan.

Sebagai limbah B3, penanganan fly ash pada PJB Paiton tidak terlepas dari kaidah dan aturan tentang pengelolaan limbah B3 yang berlaku. Fly ash yang dihasilkan diserahkan kepada para pemanfaat limbah B3 yang sudah mendapat izin dari Kementrian Lingkungan Hidup dan diangkut dengan transportir yang juga sudah mempunyai izin pengangkutan. Oleh karena itu, pada karya inovasi ini dibuatlah Sistem Informasi Penanganan Fly ash yang terintegrasi dengan memanfaatkan jaringan intranet. Sistem ini dibuat untuk memudahkan dan mengeliminasi potensi-potensi kesalahan pada prosedur penanganan fly

5 1715106

UIP Transmisi Interkoneksi Sumatera Jawa (UIP IV)

T-LIV - Transmission Line Visualization (Metode

Untuk memperluas jangkauan suplai PLN dan meningkatkan kualitas pelayanan terhadap pelanggan maka PLN meningkatkan investasi dibidang kelistrikan, salah satunya adalah investasi pembangunan Saluran transmisi.

Dalam pembangunan saluran transmisi terdapat beberapa tahapan yang sangat penting yaitu proses perencanaan, proses pembebasan lahan dan proses konstruksi. Dalam proses Perencanaan, Untuk menentukan jalur transmisi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, salah satunya adalah penentuan letak tower transmisi. Tahapan pertama untuk menentukan letak tower transmisi adalah desktop study. Hasil dari desktop diharapkan harus dapat memenuhi beberapa kriteria yaitu meminimalkan panjang jalur, meminimalkan jumlah tower tension, meminimalkan extension tower, panjang span harus memenuhi, menghindari daerah pemukiman, dan kriteria lain yang telah disyaratkan. Pemenuhan terhadap criteria tersebut sangat berpengaruh terhadap biaya dan waktu pembangunan. Hasil dari desktop study tersebut sangat menentukan langkah selanjutnya yaitu survei jalur dimana dalam proses ini membutuhkan biaya yang cukup besar. Oleh karena itu perencanaan jalur secara desktop sangatlah penting. Untuk menghindari kesalahan dalam proses perencanaan jalur transmisi tersebut, maka diperlukan adanya visualisasi yang dapat menggambarkan jalur dan letak tower secara nyata. Dari kebutuhan tersebut lahirlah sebuah metode T-LIV yang di dalamnya terdapat langkah -langkah untuk membantu perencana dalam menentukan jalur dan titik tower sesuai dengan kriteria yang disyaratkan.

Selain untuk membantu proses perencanaan jalur transmisi, T-LIV juga dapat

6 1715121Distribusi Jawa Timur

Transparansi penilaian kinerja pegawai secara individu sangat penting untuk memotivasi pegawai agar bisa bekerja lebih baik. PANSERSDM versi 3 mempunyai fasilitaskinerja harian pegawai mulai dari perencanaan sampai penilaian, dimana nilai bawahan berkontribusi terhadap nilai atasan sebagai fungsi CMC dan penyediaan Laporan penilaian kinerja harian sebagai referensi atasan untuk memasukkan dalam SIMKPNAS dan keperluan unit dengan jenis pekerjaan rutin.

Untuk kebutuhan implementasi diluar PLN Distribusi Jawa Timur, maka ditambahkan fasilitas yang dapat mengakomodir penilaian kinerja jenis pekerjaan non rutin; jenis pekerjaan proyek yang tidak ada fasilitas intranet maupun internet; Anak Perusahaan penyedia jasa tenaga kerja kontrak dimana approval dilakukan oleh pengguna. Selain itu ditambahkan pula fasilitas evaluasi manajemen untuk keperluan perencanaan dan peningkatan karir pegawai dari seluruh Unit Kerja PLN.

(14)

7 1715130

Distribusi Jawa Tengah dan DI Yogyakarta

Aplikasi Cek-Son (Cek Kwh Secara On-Line)

1. ARDIAN NUGROHO 2.ASRORI - 3.NURYANTO

-P2TL

Online

P2TL

Aplikasi

Android

Berkembangnya teknologi membawa banyak perubahan terhadap pola hidup manusia. Semakin mudahnya informasi di akses diharapkan menjadikan iklim kerja yang semakin efektif dan efisien terutama dalam penggunaan waktu. Berdasarkan hal itulah, aplikasi Cek-Son (Cek Kwh Secara On-line) dihadirkan sebagai wujud kepedulian terhadap efektifitas kinerja petugas P2TL.

Aplikasi Cek-Son (Cek Kwh Secara On-line) merupakan suatu aplikasi berbasis android yang di operasikan menggunakan smartphone. Aplikasi ini berfungsi untuk membantu pertugas P2TL di lapangan dalam operasional. Aplikasi ini dapat menghitung Error Kwh Meter 1 phasa dan 3 phasa, dan hasil pemeriksaan tersebut serta pemeriksaan P2TL lainnya dapat disimpan secara online ke database server. Database server dapat langsung di akses melalui website www.cekson.com untuk bahan petugas Analisa dan Evaluasi Rayon untuk menentukan jenis pelanggaran. Dan setiap bulannya petugas P2TL dapat mendownload laporan bulanan melalui website tersebut.

Petugas P2TL juga dapat langsung mencetak Berita Acara Pemeriksaan P2TL sesuai SK DIR No.1486.K/DIR/2011 tanggal 27 Desember 2011 dengan cara smartphone dihubungkan dengan printer portable.

8 1715133

Distribusi Jawa Tengah dan DI Yogyakarta

Ame-TI v.2 (Aplikasi Manajemen Teknologi Informasi Versi ke 2)

1. DEDI PRANATALI

2.SUYATNO teknologi informasi, request

Pada beberapa kasus inventarisasi perangkat Teknologi Informasi sering tidak valid dengan kondisi di lapangan karena begitu cepatnya proses mutasi perangkat tersebut. Seperti bertambahnya pegawai / user yang berdampak pula pada pertambahan jumlah perangkat TI. Semakin banyak jumlah perangkat maka semakin banyak pula tugas kita untuk memonitornya. Untuk itu semakin banyaknya perangkat maka makin banyak pula aset yang ada.

Pada banyak kasus, tidak termonitornya perangkat TI menyebabkan ada pegawai / user yang memiliki lebih dari 1 KOMPUTER / NOTEBOOK, ada pula pegawai / user yang tidak mendapatkan perangkat TI.

Selain itu adanya konflik IP address yang dapat menggangu pekerjaan tidak cepat tertangani karena kurang validnya data. Serta proses monitoring Request User juga terkendala karena kurangnya data yang tercatat.

Aplikasi Manajemen Teknologi Informasi Versi ke 2 dapat digunakan untuk membantu melakukan pendataan / inventarisasi perangkat IT, baik PC, Switch maupun WiFi serta mendata IP Address yang digunakan dan mencatat setiap kegiatan pemeliharaan perangkat TI tersebut.

Dengan adanya aplikasi ini maka diharapkan dapat membantu pekerjaan di PLN, khusunya di bidang TI atau bidang lain yang terkait.

9 1715134

Distribusi Jawa Tengah dan DI Yogyakarta

Virtual SLD (Dynamic 20kV Single Line Diagram)

1. AGUS BUDIONO 2.HENRI WIBOWO 3.SUHARI

Single Line Diagram, simulat

Gambar Single Line Diagram 20kV yang ada saat ini bersifat statis, dalam arti tidak bisa memberikan informasi status peralatan setiap terjadi perubahan konfigurasi jaringan. Selain itu dibutuhkan waktu dan biaya untuk melakukan update gambar sehingga dalam prakteknya jarang diupdate.

(15)

10 1715138Distribusi Jawa Barat & Banten

Aplikasi Career Management System

1. DANIEL

HAHOLONGAN SIREGAR 2.SUKMA AJI 3.YOVAN GUSTAVA SUNARYO

Manajemen Karir

Aplikasi

Sumber Daya Manusia merupakan hal penting dari kegiatan bisnis PLN khususnya pada PLN DJBB. Dalam perkembangan saat ini kualitas SDM yang baik diperlukan untuk menghasilkan kualitas pekerjaan yang baik pula, maka dari itu diperlukan manajemen SDM yang baik pula untuk menghasilkan SDM yang berkualitas salah satunya adalah penentuan pejabat struktural sebagai motor unit yang melakukan pekerjaan operasional rutin baik di Rayon, Area dan APD. Dengan diperlukannya pejabat struktural yang berkualitas maka diperlukan juga manajemen karir yang baik pula terhadap pegawai yang berpotensi menjadi pejabat struktural. Untuk membuat Manajemen Karir yang baik maka diperlukan pengelolaan karir yang baik berbasis sistem agar keputusan dalam penetapan karir seseorang dapat dipantau secara real time dan memiliki kriteria yang ditentukan secara objektif. Untuk itu dibutuhkan sistem yang dapat melakukan manajeman Karir Pegawai yang di dalamnya melakukan proses selektif dengan menggunakan kriteria yang ditentukan secara objektif. “Career Management System” merupakan aplikasi Sistem Informasi yang memiliki kemampuan dalam mengidentifikasi pegawai talent yang siap menduduki suatu jabatan secara berjenjang sesuai dengan kriteria jabatan yang dibutuhkan per jenjang jabatan. Pada aplikasi ini, semua kegiatan seleksi kandidat pejabat struktural dipilih secara objektif dan terseleksi dengan sistem. Dengan adanya aplikasi ini seluruh informasi dan pelayanan yang terkait dengan SDM khususnya manajemen karir pegawai dapat terpenuhi dan objektif. Diharapkan dengan adanya Aplikasi ini penentuan karir seseorang tidak dipenuhi oleh orang – orang yang tidak kompeten dalam bidangnya karena pejabat struktural sangat mempengaruhi pekerjaan dari unit yang dipimpinnya.

11 1715151Distribusi Jawa Timur

SI SEHAT (SISTEM INFORMASI KESEHATAN TERPADU)

1. DEDY ARDIANSYAH 2.ENY MAR'ATUS SOLIKAH 3.HENDY HERNAWAN

Pelayanan

Peningkatan

Kesehatan

Employee Self Service

Aplikasi SI-SEHAT yang ada saat ini terdiri dari modul dokter, apotek, admin dan manajemen kantor distribusi (level 1) yang hanya berorientasi pada kuratif dan prefentif saja. Sehingga modul-modul tersebut masih belum dapat mengakomodir semua kebijakan-kebijakan manajemen yang terkait dengan pelayanan dan peningkatan kesehatan pegawai. Oleh karena itu dilakukan pengembangan-pengembangan yang disesuaikan dengan ketentuan kesehatan perusahaan terbaru, dengan penambahan modul manajemen dari level 2 (Area) dan level 3 (Rayon), modul laboratorium, modul restitusi, modul rumah sakit dan poliklinik, modul sms email yang terintregasi, serta modul employee self service untuk pegawai yang lebih berorientasi pada promotif, edukatif dan rehabilitatif. Sehingga pengembangan SI-SEHAT ini dapat menampung kebijakan-kebijakan manajemen sebagai bentuk pencapaian visi PLN dalam pemeliharaan kesehatan pegawai yang efektif dan efisien agar produktifitas pegawai meningkat. SI-SEHAT versi 2 manajemen dapat melakukan kontrol, monitoring, pencegahan, serta memberikan edukasi dan reward kepada pegawai yang tidak pernah sakit. Penerapan SI-SEHAT versi 2 sejak bulan September 2013 diseluruh PLN Distribusi Jawa Timur serta implementasi di Unit PLN UIP VI (Desember 2013), PLN APP P3B JB (Maret 2014), PLN UDIKLAT PANDAAN (Maret 2014) dan sampai saat ini beroperasi dengan baik tanpa ada kendala.

12 1715153Distribusi Jawa Timur

WEST-PM (WEB BASED EVALUATION SYSTEM OF PROJECT MANAGEMENT)

1. DIDIK DJUNAEDI 2.JONY HERMAWAN 3.RISKY OKTARINA PUTRI

Transparansi

Monitoring

Evaluasi

Aplikasi

logistik

Administrasi kontrak

Sebagai upaya peningkatan kualitas transparansi pekerjaan maka dibuatlah aplikasi WEST PM, yang melakukan tugas monitoring dan evaluasi mulai dari proses perancangan sampai dengan masa pemeliharaan berakhir, dengan memberikan fasilitas pada pihak-pihak terkait untuk berkomunikasi melalui media online dan tersimpan dalam database. Aplikasi ini mengelola proses dari:

Pembuatan RAB: menyediakan format RAB sesuai standar konstruksi. Logistik: monitoring persediaan material dan penempatan material di gudang. Aktivitas internal: proses perancangan proyek sampai dengan penagihan. Aktivitas eksternal: proses pemantauan pelaksanaan proyek dengan data yang valid dan akurat.

Notifikasi SMS dan e-mail: setiap tahapan proses, sistem akan memberikan notifikasi kepada pihak terkait di tahapan berikutnya.

Penilaian vendor: mekanisme penilaian setiap tahapan proyek melibatkan hasil inputan vendor.

Keseluruhannya tergabung menjadi satu kesatuan, sehingga menjadikan nilai evaluasi lebih transparan.

(16)

13 1715166Distribusi Jawa

Barat & Banten APLIKASI RA-PDP

1. HERU ERAWAN SOEMANTO 2.RAIS JUSIKA 3.SYAM AGUNG NUGROHO

Tagihan biaya

Aplikasi

Tenaga listrik

AIL

Rekening listrik

Esensi program revas pembenahan data pelanggan adalah menekan kebocoran dari faktor komersial yang berkaitan dengan kerangka perhitungan atau acuan perhitungan tagihan biaya pemakaian tenaga listrik. Aplikasi RA-PDP hadir untuk memaksa/memandu secara sistematik, sehingga pelaksana dapat pemahaman yang sama, sesuai esensinya. Aplikasi ini bukan sekedar aplikasi penata Ail/e-Ail, tapi lebih ke fungsinya sebagai pemandu dan alat bantu, analisa revenue leakage atas perhitungan rekening listrik, dan mengawasi pelaksanaan perbaikan untuk mencapai esensinya (menekan leakage dan meningkatkan revenue)

14 1715167Distribusi DKI Jaya & Tangerang

BATHARA WISNU APLIKASI MOBILE PANDUAN KERJA BEST PRACTICE PT PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAKARTA RAYA & TANGERANG BERBASIS SISTEM OPERASI ANDROID

1. HENRI FIRDAUS 2.KEMAS MUHAMMAD YUSUF 3.SUFI HAYATI

Android

Smartphone

Mobile app

PT PLN (Persero) Distribusi Jakarta Raya & Tangerang / PLN Disjaya pada awal tahun 2013 telah meluncurkan program unggulan yaitu kaderisasi generasi muda pada area unggulan di lingkungan area PLN Disjaya yang memiliki lebih dari 1 unit kantor area yaitu Area Menteng (Grogol), Cempaka putih (Rawamangun), Ciputat (Cinere), Bintaro (Cileduk), Teluk Naga (Sepatan), Cikupa (Cisoka), Lenteng Agung, Bandengan (Gunung Sahari), Pondok Kopi dan Area lain. Hampir semua pegawai muda hijrah ke area unggulan dan pegawai senior pindah ke kantor unit area utama. Hal ini menimbulkan permasalahan yang perlu dipecahkan.

Aplikasi Bathara Wisnu PLN adalah aplikasi untuk smartphone berbasis sistem operasi android yang berisi bahan panduan, buku pintar atau best practice yang dapat diakses kapan saja dan dimana saja secara mobile menyesuaikan dengan sarana peralatan smartphone yang dimiliki oleh pegawai pln agar setiap jabatan / pekerjaan / penugasan memiliki dasar aturan / dasar pengetahuan / dasar pelaksanaan operasional dan dasar evaluasi sehingga pegawai dapat bekerja sesuai dengan aturan dan SOP yang berlaku bahkan setiap pegawai baru dapat dengan cepat melakukan adaptasi / penyesuaian berdasarkan sumber data / informasi yang ada. Hasil yang didapat dengan implementasi aplikasi Bathara Wisnu PLN ini adalah pegawai dapat dengan cepat menguasai pekerjaan dilapangan, penghematan biaya pencetakan (paperless) sop pekerjaan dan manual book hingga 100%, akses kapan saja dan dimana saja menggunakan perangkat smartphone serta penghematan biaya

15 1715168Distribusi DKI Jaya & Tangerang

APLIKASI ANALISA LOAD PROFILE UNTUK MENDAPAT TARGET OPERASI P2TL PELANGGAN AMR YANG AKURAT DAN BERKONTRIBUSI DALAM MENEKAN SUSUT DISTRIBUSI

1. ANDI SETIAWAN 2.LIGA BONA PARTA 3.TAURISA WIJAYA

Analisa

Load profile

AMR

P2TL

PT PLN (Persero) Distribusi Jakarta Raya & Tangerang memiliki komposisi kWh dan RPPTL yang hampir seimbang antara pelanggan TM + TT dan pelanggan TR. Oleh sebab itu sudah selayaknya bila pelanggan TM dan TT serta pelanggan TR diatas 41.5 kVA lebih diperhatikan. Pelanggan TR dengan daya diatas 41.5 kVA dan pelanggan TM + TT di PLN Distribusi Jakarta Raya & Tangerang sudah harus menggunakan AMR untuk pencatatan stand meter dan load profile. Data load profile pelanggan AMR saat ini kurang dimanfaatkan dan tidak terpantau, ditambah lagi kondisi unit pengelola AMR yang masih tersebar di beberapa area. Sejalan dengan program unggulan PLN Disjaya untuk mengurangi susut, maka sudah selayaknya data load profile pelanggan AMR ini dapat dimanfaatkan untuk mencari kelainan ataupun pelanggaran pada pelanggan AMR yang berakibat kurangnya kWh pakai pelanggan. Berdasarkan kondisi tersebut, maka digunakan aplikasi analisa load profile pelanggan AMR. Aplikasi ini bekerja dengan memanfaatkan data arus, tegangan dan kWh plus minus pada data loadprofile pelanggan AMR yang ditarik secara periodik oleh sistem. Aplikasi ini mampu mencari data pelanggan AMR yang mengalami hilang tegangan, beban nol, dan polaritas pengawatan terbalik. Selain itu, proses download load profile pelanggan AMR juga dapat diawasi sehingga download load profile mampu mencapai 100%.

Dengan menggunakan aplikasi ini, maka keakuratan data target operasi P2TL

(17)

16 1715169Distribusi DKI Jaya & Tangerang

SISTEM APLIKASI KADERISASI DAN KARIR TALENT

1. DWI PUTRI RESMIATI M

2.GALIH CHRISSETYO 3.WARDHA SALSABIELA

Kaderisasi

Talent Pool

Pengembangan Individu

Dinamika WCS menjadi tantangan PLN DISJAYA, Posisinya yang strategis dengan tugas dan tanggungjawab menjamin pasokan kelistrikan yang handal untuk Ibukota Jakarta, dengan target pertumbuhan 9,2 %, diperlukan strategi kompetitif dalam memenuhi ekspektasi pelanggan dalam mempertahankan keunggulannya. Salah satunya mengatasi masalah kepemimpinan dan komunikasi dengan tingkat kepuasan berada di 70-an poin untuk (EES dan EMI). Hasil EES 5 (lima) tahun terakhir, mengembangkan pemimpin masa depan, berintegritas dan berkompeten harus dilakukan. Hal inipun diperkuat dari hasil Assesment Malcolm Baldrige tahun 2009, 2011 untuk Kategori I masih 50 % score, didapatkan OFI.

Program strategis harus didukung Human Capital yang kuat, mencetak pemimpin baru disetiap lini harus dilakukan mengingat tahun 2015 purnakarya 500 Pegawai dari total pegawai 2382 di tahun 2014. Kebutuhan SDM profesional, Akselerasi Karir sesuai Kebijakan Direksi, mengedepankan kompetensi, capability, memotivasi, adil, transparan berdasarkan mapping talent serta planning karir yang terukur Kaderisasi dipantau semesteran dengan SI-AKATEL, dan hal terpenting pengembangan individu dalam bentuk Job enlargement, enrichment, assignment, Pelatihan dan CMC saat ini pegawai angkatan 2000-an telah menduduki jabatan struktural sebanyak 18 % keseluruhan pegawai dari Jenjang Jabatan SPV Dasar hingga MD Unit induk, dimana sebelumnya hanya 1 % tahun 2013, kepuasan pegawai terhadap komunikasi, kepemimpinan general sudah berada di 74 sehingga terdapat

17 1715175PT Pembangkitan Jawa Bali

APLIKASI WPC-RTI (WORK PLANNING & CONTROL – REAL TIME INDICATOR)

1. HARIADI BUDIWAN 2.MUHAMAD ARIS SUJOKO 3.SETYO IRNANTO

KPI (Key Performance Indikator)

WPC(Work Planning& Control)

Maximo

Untuk selalu menjaga dan meningkatkan kinerja masing-masing unit pembangkit, PT Pembangkitan Jawa Bali selalu membuat Kontrak Kinerja pada unit-unit yang ada di lingkungannya, termasuk di dalamnya adalah PT PJB Unit BisnisJasa O&M PLTU Paiton yang diberi tugas menjalankan Operasi dan Pemeliharaan di PLTU PaitonBaru. Salah satu indikator yang diukur di dalam kontrak kinerja tersebut adalah Stream WPC (Work Planning & Control), satuan yang diukur di dalam Stream WPC adalah Level Maturity dan Level KPI (Key Performance Indicator). Level Maturity

diukurberdasarkansubyektifitassedangkan Level KPI diukurberdasarkanperhitunganperhitungan data.

Enterprise Asset Management Tool yang digunakanoleh stream WPC dalammengelolamanajemenaset di PLTU PaitonBaruadalah

MAXIMO.Maximomerupakanaplikasi database yang berbasis web, modul yang dimanfaatkanoleh stream WPC antaralain : Service Request, Work Order, Maintenance Scheduling, Requisition, dan lain-lain.

Untukmengukurkinerja Stream WPC, salahsatu parameter yang

digunakanadalahmenggunakan data-data yang ada di Maximo.Semua data yang dibutuhkanuntukpengukuran Level KPI ada di database Maximo,

namunsayangnyasampaidengansaatini rata-rata untukmendapatkanhasil KPI dilakukandengancaraperhitungan manual

ataukonvensional.Dengancaraperhitungansepertiini, untukmendapatkanhasildarisemua KPI

18 1715177Pusat Pendidikan dan Pelatihan

LEARNING MANAGEMENT SYSTEM PLN (LMS PLN)

1. BUDI WARMAN 2.ROY HADINATA SIJABAT 3.SATRIA INDRAPRASTA

Learning Management System

Pembelajaran

Corporate University

LEARNING MANAGEMENT SYSTEM PLN (LMS PLN) adalah aplikasi berbasis web yang digunakan untuk mengelola Pembelajaran, yang di dalamnya terdapat fungsi administrasi, dokumentasi, pelacakan, laporan, dan penyampaian semua fungsi Pembelajaran PLN yang terintegrasi. LMS menyeimbangkan fungsi kepatuhan kepada proses bisnis yang berlaku dengan fungsi kemudahan pelayanan kepada End User (Siswa, Instruktur, Narasumber/SME, HRD User).

Dengan LMS PLN, semua fungsi Pembelajaran mulai dari perencanaan Pembelajaran (Identifikasi Kebutuhan Pembelajaran), hingga evaluasi hasil Pembelajaran dapat diakomodir pelaksanaannya. Proses Pembelajaran dan hasil dari setiap tahapan Pembelajaran dapat dipantau secara real time, sehingga dihasilkan laporan yang akurat dan bersifat otomasi. Laporan tersebut disajikan dalam bentuk Dashboard Information System yang terdiri dari Blue Wall, Red Wall dan Black Wall, untuk digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan oleh Manajemen.

(18)

19 1715182

Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (P3B) Jawa Bali

SIDATO (Sistem Informasi Data Tower Online)

1. AKHMAD JUNAEDI 2.BAMBANG PUJOASMORO 3.MERY ANDRIANTO

Database

Android

SUTT

SUTET

PLN merupakan salah satu BUMN di Indonesia yang mempunyai aset banyak baik itu berupa gardu induk, maupun tower SUTT dan SUTET. Semakin berkembangnya kebutuhan akan listrik maka secara tidak langsung PLN akan menambahkan jumlah aset agar dapat memenuhi kebutuhan listrik di Iindonesia.

Dengan jumlah aset yang besar dan tersebar keseluruh pelosok negeri maka diperlukan sistem pendataan yang baik agar kedepannya dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk melakukan pekerjaan disana.

Semakin berkembangnya sistem database maka dibuatlah suatu aplikasi database yang dapat mencatat semua aktifitas yang dilakukan pada tower – tower di PLN dan mempilkannya dalam outputan yang berguna didalam kita managani pekerjaan ataupun mengevaluasi hasil pekerjaan. Karena itulah lahir aplikasi SIDATO yang diharapkan dapat membantu pekerjaan dilapangan sehingga permasalahan dilapangan dapat cepat terselesaikan, dan juga dapat membantu evaluasi sehingga permasalahan yang kedepan dapat di minimaliasir

20 1715201PT Indonesia Power

PRODCS, PAKET APLIKASI MONITORING REAL TIME EFISIENSI PEMBANGKIT UNTUK MENINGKATKAN KINERJA PLTU BANTEN 3 LONTAR

1. HENDY EKA HARDANA 2. I WAYAN ARIMBAWA 3.MARIO ADITYA

Real-Time

Efisiensi

DCS Historian

Pemantauan kinerja pembangkit listrik secara real-time memberikan peluang untuk meningkatkan kinerja unit secara kontinyu. Beberapa parameter efisiensi utama, seperti efisiensi boiler, net plant heat rate, turbine heat rate, condenser performance dll, adalah indeks kinerja unit tersebut. Tidak terpenuhinya kriteria dari sebuah PMS (Plant Monitoring System) terpasang di PLTU Banten 3 Lontar, dengan kompetensi kita sendiri, kita membangun sebuah aplikasi client-server yang lebih handal yang berjalan di transport HTTP intranet korporat dengan memanfaatkan protokol DCS Historian yang telah tersedia; AIM*AT Historian ODBC. Secara berturut-turut tingkat ketelitian dan kecepatan update data mencapai ±0.001 dan ±1 detik. Makalah ini menyajikan keuntungan utama menggunakan salah satu metode akses data parameter DCS melalui historian sebagai solusi atas masalah security akses data DCS menjadi sebuah platform pemantauan data efisiensi secara real-time.

Operator control room mampu memonitor dan mengevaluasi semua parameter efisiensi yang telah terhitung melalui aplikasi web berbasis AJAX yang terpusat di komputer server tunggal dengan proteksi firewall yang terhubung langsung ke sistem DCS. Parameter perhitungan real-time: Net Plant Heat Rate, Turbine Heat Rate, HP Heater Performance, Condenser Performance, Controllable Losses, APH Performance, Heat Balance Diagram beserta graphic trending dan pelaporan telah disediakan oleh paket aplikasi ini. Dengan

21 1725028

Wilayah Sulawesi Selatan, Tenggara dan Barat

OPTIMASI PENGOLAHAN DATA BEBAN TRAFO DISTRIBUSI DENGAN FORMULA KOMPUTASI

1. ALIMUDDIN 2. ARIFUDDIN

Transformator

Pemeliharaan

Beban trafo

Pengukuran

(19)

22 1725085 Wilayah Aceh Sistem Aplikasi Adminsitrasi Umum

1. ALIMUDDIN JAMAL 2.ARMAIDA OLIVIA 3.EDDI ANDRISA

Sistem

Aplikasi

Administrasi

Visual Foxpro 9.0

Penelitian dilakukan pada PT PLN (Persero) Area Lhokseumawe yang beralamat di Jln. Merdeka Timur, Cunda, Lhokseumawe, Propinsi Aceh. Penelitian dilatarbelakangi oleh masih lambatnya proses pembuatan surat permohonan cuti dan pembuatan surat pelaksana harian (PLH) yang ada pada PT PLN (Persero) Area Lhokseumawe. Adapun tujuan penelitian adalah untuk mengetahui proses pembuatan surat permohonan cuti dan surat PLH pada PT PLN (Persero) Area Lhokseumawe serta membuat suatu sistem aplikasi yang dapat membantu membuat surat permohonan cuti dan surat PLH dengan menggunakan Visual Foxpro 9.0 sehingga dengan adanya aplikasi tersebut diharapkan dapat meningkatkan efisiensi waktu. Dalam penulisan karya inovasi ini penulis menggunakan metodologi studi lapangan, serta mengadakan interview, observasi, dan juga menggunakan studi literature dengan melalui browsing internet, membaca buku, artikel, dan bahan lainnya yang ada berhubungan dengan topik pembahasan.

23 1725093Wilayah Riau dan Kepri

BOILER PERFORMANCE SIMULATOR FOR SPREADER STOKER BOILER

1. ALI AKBAR LUBIS 2.LOBERTUS GUNAWAN HASUGIAN 3.LUKMAN JOSUA SITOHANG

Boiler

Simulasi

Efisiensi

Dalam usaha untuk meningkatkan efektifitas kerja PLTU Tanjung Balai Karimun perlu adanya perencanaan yang tepat pada operasionalnya, hal ini penting karena berpengaruh langsung pada biaya operasional yang dikeluarkan oleh perusahaan. Pada proses PLTU di lapangan efektifitas kerja ini dimaksudkan adalah pengaruh dari performance setiap peralatan utama di PLTU khususnya Boiler, karena dari nilai efesiensi ini dapat dilihat langsung apakah sebuah pembangkit dapat dikatakan layak atau tidak untuk beroperasi. Semakin tinggi nilai efesiensi dari sebuah boiler maka unjuk kerjanya di lapangan juga bagus. Dalam karya inovasi ini nantinya nilai dari efesiensi boiler tersebut akan dihitung menggunakan software simulasi yang telah dibuat. Dengan memasukkan data yang diambil langsung dari hasil penelitian di PLTU Tanjung Balai Karimun, untuk mendapatkan nilai dari efesiensi boiler sesuai dengan yang diinginkan. Percobaan dilakukan dengan variasi beban dan variasi masukan jenis batu bara, percobaan dilakukan dengan tujuan mendapatkan hasil yang lebih variatif. Dari hasil percobaan nantinya bisa didapatkan nilai nilai masing masing efisiensi dengan percobaan bahan bakar A dan B, load 50%, 75%, dan 100%, dengan begitu dapat dilihat pengaruh masukan dengan hasil akhir keluaran berupa nilai efisiensi total boiler. Dengan melakukan analisa perhitungan seperti ini, maka dapat membandingkan kerja optimal boiler dan perkiraan input supaya menghasilkan efisiensi sesuai keinginan.

24 1725096Wilayah Kalimantan Timur

Aplikasi Tracking Gangguan Tower

1. DIMAS SETO IRAWAN 2.DITA AGUSTIONO 3.R. BAYU HADI NUGRAHA

AP2B

Gangguan

TWS

Transmisi

(20)

25 1725114

Aplikasi web merupakan suatu fasilitas yang bisa dimanfaatkan untuk segala macam informasi data pelanggan seperti EIS (Excecutive Information System) dan AP2T (Aplikasi Pelayanan pelanggan Terpusat). Sehingga fasilitas ini perlu dikembangkan, salah satunya adalah memanfaatkannya untuk memonitor secara mudah pelanggan-pelanggan yang mengalami gangguan pada alat ukurnya, terutama pelanggan prabayar, karena meter LPB untuk pemeliharaan, jumlahnya terbatas sedangkan gangguan LPB cukup banyak. Prinsip kerja sistem ini yaitu menghimpun data gangguan meter prabayar pelanggan. Namun gangguan ini adalah kategori emergency, yaitu gangguan meter prabayar yang tidak langsung diganti meternya dengan prabayar juga, dikarenakan keterbatasan stock meter jenis tersebut. Kondisi seperti ini biasanya petugas pelayanan teknik menyalakan listrik pelanggan dengan sambung langsung tanpa alat ukur. SiPrEmi ini tidak mengijinkan lagi SBL, melainkan seluruhnya diganti dengan meter sementara pasca bayar. Petugas yantek mencatat stand pasang dan nomor meter terpasang. Sesampainya dikantor, petugas mengentri data tersebut pada aplikasi SiPrEmi, sehingga data pelanggan tersebut tetap termonitor sampai kapanpun hingga tersedia meter prabayar pengganti. Selain petugas yantek yang memiliki user, petugas administrasi juga memiliki user untuk memonitor tagihan susulan. Dengan demikian, pengembangan sistem ini diharapkan dapat bermanfaat untuk menjaga pendapatan PLN dengan tetap mengutamakan pelayanan kepada pelanggan sebagai upaya untuk menuju World class services

26 1725117 3.JULIAND SUGIARTO

Coal Ash

SI MONTOQ adalah Karya Inovasi yang berbentuk Aplikasi untuk Review History dan Monitor kondisi Peralatan dengan tampilan Interface yang simple untuk 120 System Peralatan di bagian Coal Ash Handling dan Water Treatment Plant untuk mendukung Kehandalan Peralatan.

Aplikasi ini memiliki fitur untuk melihat riwayat pekerjaan dengan rumus dan logika dalam setiap parameter. Fitur tambahan yang tak kalah pentingnya adalah fasilitas macro sehingga program akan lebih ringan untuk dioperasikan.

SI MONTOQ memiliki prinsip kerja dengan memanfaatkan input dari Work Order dan diolah untuk ditampilkan dalam bentuk interface (Bagan peralatan Coal Ash dan Water Treatment Plant) kemudian disusun berdasarkan nama peralatan. Program ini juga sudah dilengkapi dengan Reminder (Pengingat) untuk memudahkan rencana dan jadwal pemeliharaan peralatan pada periode berikutnya berdasarkan Hour Meter dan Riwayat peralatan

(21)

28 1725119

Pembangkitan Sumatera Bagian Selatan

ALPHA ONE (APLIKASI LAPORAN PEMBANGKIT HARIAN ONLINE)

1. HENDRO PRAMONO 2.MAWARDI KURNIAWANSYAH 3.MEGIOVANDI PURBA

Parameter Operasi

Digital

Range Permissible

Performance

Notifikasi

ALPHa One adalah karya inovasi yang dapat melakukan monitoring kehandalan performa power plant dan laporan pengusahaan serta kinerja pembangkit secara real time berbasis Web melalui akses jaringan intranet. Inovasi ini juga mampu memberikan

notifikasi/pemberitahuan terhadap pengguna/user tentang inputan diluar standard permisible operasi, baik data dari parameter digital maupun analog. Inovasi ini sangat dibutuhkan pada unit-unit pembangkit yang masih menggunakan parameter analog dan pembangkitpembangkit yang masih konvensional dan belum tersentuh metoda digital (PLTD, PLTG/U,

PLTU, PLTMG dll).

Aplikasi ini sudah di implementasikan di unit MIRRLEES KV12 MAJOR, PLTG GE MS6001B, PLTU SBAM, PLTD SEMBOJA (Wilayah KALBAR Cabang Sanggau) sesuai kunjungan tanggal 9-10 Januari 2014. Komitmen Bersama telah ditanda tangani oleh KADIV KIT JBS pada tanggal 19 Desember 2013 tentang pelaksanaan implementasi ALPHa One untuk unit Pembangkit SUMBAGSEL. Aplikasi ini juga akan dipersentasikan di Rapat Koordinasi PLN SUMATERA oleh Direktur Operasi JBS pada tanggal 23-24 April 2014 di Palembang. Implementasi ALPHa One akan menggantikan formulir logsheet kertas menjadi formulir yang penginputannya dilakukan melalui Gadget atau Smartphone sehingga dapat memudahkan operator untuk storing data dan melihat secara mudah data yang telah di input serta mampu memantau kecenderungan parameter operasi (trend) sehingga mempermudah dalam proses pengolahan data kinerja pembangkit dan meningkatkan nilai maturity level manajemen operasi. Pada aplikasi ALPHa One ini terdapat 4 type login yaitu:

29 1725142 Wilayah Aceh SAP Uploader Level 3 Modul FM & MM (Super 3)

1. MAYA RAMDHANIA, SE

2.MUBAROQ LUBIS 3.MUHAMMAD RIDHO QADHAFI

SAP

SAP Uploader

Modul FM

Modul MM

SUPER 3 – F&M

PT PLN (Persero) Area Lhokseumawe telah menggunakan Program SAP (System Application and Product in data processing). Dalam pengolahan data, sistem tersebut membagi unit hanya dalam 2 level, sedangkan dalam struktur unit dari PT PLN (Persero) Wilayah aceh terbagi menjadi 3 level. Hal ini menyebabkan Sub Unit Pelaksana (Level 3) mengolah transaksi Kas Kecil (Modul FM) dan transaksi Persediaan Material (Modul MM) masih secara manual,offline, lambat. Untuk mengatasi hal tersebut, dirancang aplikasi dengan nama SUPER 3-f&m (SAP UPLOADER LEVEL 3 – Modul FM & MM) yang dapat membukukan transaksi Sub Unit Pelaksana yang selanjutnya dilakukan upload data ke SAP oleh Unit Pelaksana. Tujuan aplikasi ini adalah untuk mempercepat pembukuan transaksi Sub Unit Pelaksana ke SAP, meningkatkan integritas data dengan penyajian laporan transaksi yang real time, memperkecil kesalahan pembukuan akibat human error, meminimalisir perbedaan saldo yang tercatat di SAP & Lapangan, efisiensi biaya pengangkutan material,

mempermudah proses monitoring transaksi.

30 1725146 Wilayah Aceh Sistem Manajemen Trafo Online

1. FACHRUL RAZI 2.FEBRIZA MASRURHA 3.GARIBALDI USMAWADI

Susut Distribusi

Trafo Distribusi

Aplikasi Web

(22)

31 1725156

Di Sumatera Bagian Utara dibutuhkan kehandalan dalam pasokan listrik salah satunya berharap pada PLTU Nagan Raya. Hal ini disebabkan PLTU Nagan Raya beroperasi based load. Di mana untuk mendapatkan tercapainya kehandalan unit PLTU dalam beroperasi di PT. PLN (Persero) salah satu solusinya dengan menerapkan sistem manajemen asset. Salah satu pendukung (support) dari sistem manajemen asset adalah aplikasi online AMS (AMS Device Manager). Aplikasi online AMS (AMS Device Manager) adalah sebuah aplikasi manajemen asset untuk bidang instrumentasi dan kontrol. Salah satu fitur yang terdapat di dalam aplikasi ini adalah fitur kalibrasi tiap equipment. Fitur kalibrasi ini mengadopsi dari fitur kalibrasi AMS Emerson yang dikombinasikan dengan best practice kalibrasi di unit. Selain fitur tersebut ada beberapa fitur lainnya, seperti Data Log, Kegiatan Pemeliharaan sesuai standar ISO 9001 tahun 2008, dan Kegiatan Kalibrasi Equipment Instrumentasi dan Kontrol sesuai standar ISO 9001 tahun 2008. Aplikasi ini diakses oleh user melalui server (online). Di mana terdapat dua mode untuk login, yaitu admin yang hanya dapat diakses oleh tim pemeliharaan instrumentasi dan kontrol dan guest yang dapat diakses oleh user selain tim pemeliharaan instrumentasi dan kontrol. Aplikasi online AMS (AMS Device Manager) dibangun sebagai salah satu aplikasi untuk mendukung (support) dalam meningkatkan sistem manajemen asset di bidang instrumentasi dan kontrol. Selain itu aplikasi ini dapat meningkatkan akurasi dan kecepatan dalam melakukan kegiatan kalibrasi dan pemeliharaan. Aplikasi ini akan me-record semua kegiatan pemeliharaan dan kalibrasi equipment instrumentasi dan kontrol. Di mana dengan menggunakan aplikasi ini, kegiatan pemeliharaan dan kalibrasi equipment yang sesuai dengan standar ISO 9001 tahun 2008 bisa dikerjakan dengan waktu yang singkat dan lebih efisien. Sehingga dengan hematnya waktu dalam pekerjaan, secara langsung manajemen juga dapat menghemat dari sisi finansial dan secara tidak langsung kehandalan unit PLTU dalam beroperasi tetap terjaga.

32 1725157

Pembangkitan Sumatera Bagian Utara

Manajemen Performance & Effisiensi PLTU Labuhan Angin Menggunakan Turbo PC.2.0

Manajemen performanace & effisiensi PLTU Labuhan Angin, sebelum tahun 2013 tidak terdokumentasi dengan rapi dan dilaksanakan secara continiu, hal ini disebabkan diperlukan kompetensi untuk perhitungan dan system database yang tertata rapi dan mudah dalam pengolahan datanya. Oleh karena itu dari awal 2013 sampai dengan sekarang digunakan Turbo PC 2.0 yang memanajemen performance dan effisiensi unit PLTU Labuhan Angin.

Turbo PC 2.0 adalah Aplikasi untuk meningkatkan kinerja perusahaan, yang bertujuan untuk menghitung efisiensi turbin dan boiler secara cepat, akurat, dan user friendly. Aplikasi ini diterapkan pada turbin dan boiler PLTU Tarahan Unit 1 dan 2 pada tahun 2012 dengan menggunakan Turbo PC version 1.0, kemudian aplikasi ini di kembangkan pada PLTU Labuhan Angin dengan version 2.0 sesuai konteks operasi PLTU Labuhan Angin. Dengan menggunakan software Turbo PC 2.0 ini, proses perhitungan efisiensi boiler-turbin PLTU Labuhan Angin menjadi lebih praktis, akurat, dan cepat (hanya 20 menit) bila dibandingkan dengan cara manual melalui tabel properties steam & water yang menggunakan waktu hingga 10 jam, hal ini mempermudah dalam manajemen effisiensi, karena menghemat waktu dan system database yang telah tertata rapi. Penggunaan software Turbo PC 2.0 dapat meningkatkan kinerja perusahaan melalui perspektif implementasi program manajemen aset KPI plant efficiency improvement.

Sebelum menggunakan software Turbo PC 2.0 KPI plant efficiency improvement khususnya maturity model based normalization di Labuhan masih berada di level 2, dan ketelitian dari perhitungan ini sering dipertanyakan”. Artinya kebenaran perhitungan masih diragukan karena masih

33 1725159

Pembangkitan Sumatera Bagian Utara

Aplikasi DOLPIN Sebagai Alat Bantu Manajemen Dalam

(23)

34 1725161 Wilayah Aceh Reminder Invoice Saldo Tunggakan

1. AFRA NURMAYANI 2.HUSNI MUBARAK 3.NASRUDDIN

Invoice

Tagihan

Rekening

SMS

RI-SaTu (Reminder Invoice Saldo Tunggakan) merupakan metode pengiriman invoice (tagihan) rekening listrik melalui SMS yang dikirimkan secara periodik dan terjadwal. RI-SaTu mengambil database tunggakan dari aplikasi EIS dan mengirimkan ke pelanggan yang menunggak melalui aplikasi Gili-SMS. Aplikasi ini mudah dipahami dan dipergunakan oleh pengguna yang baru mengenal komputer maupun yang sudah mahir, karena tampilan yang lengkap, mudah dipahami, difasilitasi modul pencarian dan dilengkapi pula tutorial didalamnya. Dengan metode ini diharapkan pengiriman invoice kepada pelanggan dapat dilakukan secara mudah, cepat, efektif dan efisien baik dalam segi tenaga, waktu dan biaya. Karena dapat menjawab beberapa kendala lapangan yang dihadapi selama ini seperti, delay waktu pengiriman invoice, biaya BBM dan material cetak invoice disamping itu dengan pengiriman invoice berupa surat biasanya pelanggan merasa kurang nyaman secara privasi.

35 1725162 Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah

Simulator P&ID Untuk PLTU Asam Asam Unit 3 & 4 (SPUA34)

1. AGUS SETIAWAN 2.TARSEN 3.YULIANUS WAY MRA MRA

SPUA34 adalah program simulator P&ID PLTU Asam Asam 3 & 4 yang berfungsi mempermudah dan mengurangi resiko kesalahan pengoperasian PLTU Asam asam 3 & 4. SPUA34 memberikan gambaran yang menyeluruh tentang semua perclahn dalam PLTU dan memberikan kemudahan dalam melihatnya dengan cepat dan akurat. Program ini merupakan program yang dapat dikembangkan berdasarkan PI&D PLTU Asam Asam Unit 3 & 4. Prcgram ini juga dapat mendorong bagi operator dan pemeliharaan sefta pihak terkait untuk mempelajari unit secara berkelanJutan. Karcna P&ID pada sebuah PLTU seperti peta dalam operasional PLTU itu sendiri. Dengan adanla S,PUA34 dapat rneningkatkan keandalan unit PLTI Asam Asarn Unit 3 & 4. Dan diharapkan dapat berkonbibusi baik secara langzung marrpun tidak langsung menjadikan PLTU Asam Asam Unit 3 & 4 menjadi PLTU Made.In China terbaik di Indonesia.

36 1725163Wilayah Papua dan Papua Barat

SIMMERU (SISTEM INFORMASI MANAJEMEN METER RUSAK)

1. ISNU HANDIBRATA EKO PUTRA 2.RAHMADA MULIA WHARDANA MOLJOADIE 3.TRI NUR UTOMO

kWh Meter

AP2T

SIMMERU

(24)

37 1725164Wilayah Kalimantan Barat

SISTEM BUNG JALI (TUSBUNG JADI TERKENDALI)

1. DIKY PERMANA 2.MUHAMMAD DIN ISKANDAR 3.YANDI ANDISTIAR

Excel

Pengolahan data

Tunggakan

Otomatisasi

AP2T

GPS

Teknologi Informasi, memiliki peranan yang penting dalam menyebarkan informasi secara cepat. Perubahan informasi tersebut dapat diakses tidak hanya dalam hitungan jam, menit namun detik. Teknologi data dibangun dengan Microsoft Excel yang memiliki sifat dinamis maupun statis serta familiar. Dengan karakteristik tersebut menjadikan Microsoft Excel dapat diakses oleh semua orang diseluruh dunia.

Saat ini, pengolahan data target tunggakan piutang PLN tidak sepenuhnya otomatis. Dengan Sistem Bung Jali yang dibangun dengan menggunakan Microsoft Excel, pengolahan data tunggakan dan targetnya tersebut dapat menjadi lebih mudah, lebih efisien dan efektif. Proses otomatisasi data tunggakan tersebut, telah dilaksanakan di PT PLN (Persero) Wilayah Kalimantan Barat Area Sanggau. Proses-proses yang dibangun antara lain; penginputan data tunggakan dari AP2T, proses data target tunggakan, proses data GPS lokasi target, pelaporan dan evaluasi tunggakan yang telah ditargetkan. Semua proses berada dalam suatu sistem aplikasi yang berbasis Microsoft Excel Macro.

Data titik GPS sangat berguna dan mempermudah dalam mencari lokasi target operasi Tusbung, dan Sistem Bung Jali memfasilitasinya untuk meringankan petugas dalam pencarian pelanggan TO tusbung.

Fee Tusbung dengan Sistem Bung Jali ini lebih efektif dan tepat sasaran, petugas tusbung yang bekerja maksimal sesuai yang ditargetkan akan mendapatkan fee sesuai pekerjaannya dibandingkan dengan petugas yang tidak melakukan pemutusan, tidak seperti sebelum sistem aplikasi Bung Jali ini dibuat, banyak pelanggan TO Tusbung yang melunasi

38 1725171

Wilayah Sulawesi Selatan, Tenggara dan Barat

PITON UJL (PIRANTI REKON UJL)

1. IMAN GOZALI 2.JASMAN 3.KUKUH RIAN PRASETIO

UJL

Rekon

Rekonsiliasi

Piton

Niaga

Akuntansi

Uang Jaminan Langganan (UJL) adalah uang yang merupakan jaminan atas pemakaian daya dan energi listrik selama menjadi konsumen. Data UJL tersebut diminta untuk dilakukan rekonsiliasi antara bidang Niaga dengan Akuntansi tiap bulannya. Seiring dengan adanya aplikasi AP2T milik Niaga dan SAP milik Akuntansi diharapkan rekonsiliasi berjalan lancar tiap bulan. Namun kenyataannya tidak demikian, khususnya pada bidang Niaga. Data keluaran AP2T belum bisa dikatakan dapat langsung digunakan untuk rekonsiliasi mengingat design excelnya yang tidak beraturan. Dengan banyaknya menu di AP2T juga membuat pengguna merasa kesulitan terhadap data mana yang harus diambil. Pada inovasi kali ini, dibuat suatu piranti bernama “Piton UJL (Piranti Rekon UJL)” dengan maksud untuk mempermudah dan mempercepat proses rekonsiliasi bidang Niaga dengan Akuntansi tiap bulannya. Piranti ini dibuat melalui Macro Excel 2007 dimana pengguna hanya diminta untuk mengambil beberapa data Niaga di AP2T dan data Akuntansi di SAP kemudian dilanjut dengan proses rekonsiliasi menggunakan Piton UJL sehingga dihasilkan data rekonsiliasi antara Akuntansi dengan Niaga. Diharapkan dengan adanya piranti ini, dapat membantu lancarnya proses rekonsiliasi UJL di seluruh PLN di Indonesia, khusunya PLN Area Baubau.

39 1725181

Wilayah Sulawesi Selatan, Tenggara dan Barat

SINOPIECE (SISTEM INFORMASI OPERASI DISTRIBUSI EFISIEN CEPAT EFEKTIF)

1. HARI MURTI FITRIANNO 2.ICHSAN KURNIADI 3.MUHAMMAD FADEL BENHARDY

Informasi distribusi

Realtime

Laporan

(25)

40 1725184 Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah

F-LING (FORMULA LINGKUNGAN)

1. ACHMAD BRIAN FAJAR PRAYOGI 2.DICKY AGUS SETIAWAN 3.NURUL PUSPITASARI

PLTU

Emisi

CEMS

PLTU Asam asam menghasilkan limbah cair, padat dan gas. Sesuai dengan PERMENLH NO. 21 Tahun 2008 pembangkit tenaga listrik thermal wajib melaporkan pemantauan dan pengukuran secara manual udara Emisi dan CEMS minimal setiap 3 bulan sekali. Dan PERMENLH No 8 Tahun 2009 tentang bakumutu limbah cair sehingga wajib melaporkan beban pencemaran limbah cair setiap bulannya. Untuk mempermudah dalam pembuatan laporan maka dibuatlah sebuah inovasi yaitu F Ling (Formula Lingkungan). Untuk implementasi F Ling, seorang engineer lingkungan harus mengumpulkan data terlebih dahulu kemudian memasukkan ke dalam F ling dan dapat di cetak untuk pelaporan kepada instansi terkait. F ling ini dapat mendeteksi kerusakan peralatan sehingga cepat dapat di lakukan tindakan perbaikan. Pembuatan F Ling tidak menggunakan biaya tetapi memiliki manfaat yang sangat signifikan dalam kinerja lingkungan. Semoga inovasi ini dapat memberikan manfaat dan kontribusi guna mendukung kinerja PT PLN (persero) menuju World Class Company.

41 1725186Wilayah Nusa Tenggara Barat

PEMANFAATAN APLIKASI MANAJEMEN GARDU DENGAN PENGUKURAN REAL-TIME MENUJU POLA PEMELIHARAAN GARDU BERBASIS CONDITION BASED MAINTENANCE

1. BAGAS SATRIYO BUWONO 2.DODY WIDIYANTO 3.IBNU SHINA

Pengukuran real-time

Pola Pemeliharaan CBM

Dokumentasi asset

Gardu distribusi merupakan asset paling utama di sistem distribusi dengan peran menyalurkan daya listrik dari sistem distribusi 20 kV ke pelanggan pada tegangan 400 V. Dengan fungsi yang vital tersebut maka pola pemeliharaan yang efektif dan efesien yang ditujukan untuk menjamin pasokan dan pelayanan yang terbaik tidak dapat lagi dihindarkan. Namun dapat diketahui dalam proses pemeliharaan gardu distribusi yang efektif dan efesien pada kenyataannya masih belum dapat sepenuhnya dilaksanakan dengan berbagai kendala terutama data pengukuran yang belum valid, proses dokumentasi asset gardu yang tidak lengkap dan pola pemeliharaan yang kurang baik. Salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas sistem pemeliharaan gardu distribusi yang efektif dan efesien adalah dengan membangun sebuah aplikasi untuk mendukung proses dokumentasi asset dengan baik, pola pemeliharaan berbasis Condition Based Maintenance, menggunakan metode pengukuran realtime untuk keakuratan data dan mudah diakses dimanapun dan kapanpun.

Dengan implementasi inovasi ini, PT. PLN (Persero) Area Mataram dapat melakukan proses monitoring dan analisa yang tepat untuk melakukan proses pemeliharaan berbasis CBM sehingga dapat menurunkan gangguan trafo dari 9 unit pada semester 1 tahun 2013 menjadi 3 unit pada semester 2 tahun 2013 yang berdampak pada peningkatan kinerja khususnya Rasio Kerusakan Trafo

42 1725187

PT Pelayanan Listrik Nasional Batam

SIKAT Ver. 2.0

1. AGUS SUWANTO 2.LINDRI ULFA KHARISMAWATI 3.SARI JULIA SARTIKA

Aplikasi

Imbalan kerja

Tim

Gambar

Gambar Single Line Diagram 20kV yang ada saat ini bersifat statis, dalam arti tidak

Referensi

Dokumen terkait