ANALISIS VEGETASI TUMBUHAN BAWAH DI HUTAN
GUNUNG SINABUNG JALUR PENDAKIAN
SIGARANG-GARANG KABUPATEN KARO SUMATERA UTARA
SKRIPSI
PUTRI YOHANI MASNUN
090805059
DEPARTEMEN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
ANALISIS VEGETASI TUMBUHAN BAWAH DI HUTAN GUNUNG SINABUNG JALUR PENDAKIAN SIGARANG-GARANG KABUPATEN
KARO SUMATERA UTARA
SKRIPSI
Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar
Sarjana Sains pada Departemen Biologi FMIPA USU
PUTRI YOHANI MASNUN
090805059
DEPARTEMEN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
PERSETUJUAN
Judul : Analisis Vegetasi Tumbuhan Bawah Di Hutan Gunung Sinabung Jalur Pendakian Sigarang-Garang Kabupaten Karo Sumatera Utara
Kategori : Skripsi
Nama : Putri Yohani Masnun Nomor Induk Mahasiswa : 090805059
Program Studi : Sarjana (S1) Biologi Departemen : Biologi
Fakultas : Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara
Disetujui di Medan, Juni 2014
Pembimbing 2 Pembimbing 1
Dr. T. Alief Aththorick, M.Si
NIP. 19690919 199903 1 002 NIP. 19621214 199103 2 001 Prof. Dr. Retno Widhiastuti, M.S
Disetujui oleh
Departemen Biologi FMIPA USU Ketua,
PERNYATAAN
ANALISIS VEGETASI TUMBUHAN BAWAH DI HUTAN GUNUNG SINABUNG JALUR PENDAKIAN SIGARANG-GARANG KABUPATEN
KARO SUMATERA UTARA
SKRIPSI
Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.
Medan, Juni 2014
PENGHARGAAN
Syukur alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang atas rahmat, karunia dan kemurahan-Nya sehingga penulis berhasil menyelesaikan skripsi penelitian ini dalam waktu yang telah ditetapkan.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu Prof. Dr. Retno Widhiastuti, M.S selaku Dosen Pembimbing I dan Bapak T. Alief Aththorick, S.Si, M.Si selaku Dosen pembimbing II dan Kepala Laboratorium Sistematika Tumbuhan yang telah banyak memberikan bimbingan, arahan, waktu dan perhatian yang besar terutama saat penulis memulai penulisan hingga penyusunan skripsi ini. Penulis juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ibu Dr. Nursahara Pasaribu, M.Sc selaku Dosen Penguji sekaligus Ketua Departemen Biologi dan Bapak Drs. Arlen Hanel Jhon M.Si selaku Dosen Penguji yang telah banyak memberikan kritik, saran dan arahan sehingga skripsi ini menjadi lebih baik.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Dr. Salomo Hutahaean M.Si selaku Penasehat Akademik, Ibu Dr. Saleha Hanum, M.Si selaku Sekretaris Departemen dan seluruh dosen Departemen Biologi FMIPA USU yang telah mengajarkan dan memberikan ilmu yang bermanfaat kepada penulis selama melaksanakan perkuliahan. Terima kasih kepada Bapak Dr. Sutarman, M.Sc selaku Dekan dan para Pembantu Dekan FMIPA USU. Terima kasih juga kepada Bang Endra Raswin, Ibu Roslina Ginting dan Ibu Mizarwati, S.Si yang telah banyak membantu di bidang administrasi.
Ungkapan terima kasih yang tidak terhingga penulis sampaikan kepada kedua orangtua (Ayahanda Suwiyono dan Ibunda Sriwahyuni) dan saudara tercinta (Muhammad Hakiki dan Putri Adelina) atas do’a, dukungan, perhatian, cinta dan kasih sayang yang tak terhingga yang diberikan kepada penulis. Terima kasih juga kepada orang yang berarti dalam hidup penulis (Yudi Ardiansyah, S.T dan Ahmad Halim, S.Pd) atas segala bantuan, semangat, dukungan, motivasi dan kebersamaan selama ini.
adik-adik 2011 (Yentiti, Maya, Rina, Taufik, Natan, Desy, Budik, Putri), teman-teman di IPKB dan HIMABIO yang telah mendukung, membantu dan memerikan motivasi kepada penulis. Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada saudara-saudara di UKMI AL-FALAK (Kak Nana, Kak Aisyah, Kak Sri, Kak Heny, Kak Arni, Ayu, Fitri, Fika, Titin, Putri) untuk semua kebersamaan dan ukhuwah selama ini.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dalam melengkapi kekurangan serta penyempurnaan skripsi ini. Akhir kata, semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua.
Medan, Juni 2014
ANALISIS VEGETASI TUMBUHAN BAWAH DI HUTAN GUNUNG SINABUNG JALUR PENDAKIAN SIGARANG-GARANG KABUPATEN
KARO SUMATERA UTARA
ABSTRAK
Analisis Vegetasi Tumbuhan Bawah di Hutan Gunung Sinabung Jalur Pendakian Sigarang-Garang Kabupaten Karo Sumatera Utara telah dilaksanakan. Areal pengamatan ditentukan secara purposive sampling dengan jumlah 20 plot berukuran 1 x 1 m di delapan lokasi yang berbeda. Didapatkan 58 jenis tumbuhan bawah yang termasuk ke dalam 35 famili. Lokasi 1 (1.600-1.700 mdpl) didominasi oleh Dissochaeta sp. dengan INP 18,568%, lokasi 2 (1.700-1.800 mdpl) didominasi oleh Diplazium pallidum dengan INP 31,127%, lokasi 3 (1.800-1.900 mdpl) didominasi oleh Hybanthus attenuatus dengan INP 43,648%, lokasi 4 (1.900-2.000 mdpl) didominasi oleh Asplenium pellucidum dengan INP 65,278%, lokasi 5 (2.000-2.100 mdpl) didominasi oleh Gahnia japanica dengan INP 80,219%, lokasi 6 (2.100-2.200 mdpl), lokasi 7 ( 2.200-2.300 mdpl) dan lokasi 8 (2.300-2.400 mdpl) didominasi oleh Histiopteris incisa dengan INP berturut-turut 49,537%, 83,462% dan 92,575%. Indeks keanekaragaman tumbuhan bawah tertinggi terdapat pada lokasi 1 sebesar 2,953 dan indeks keseragaman tumbuhan bawah tertinggi terdapat pada lokasi 6 sebesar 0,919. Indeks similaritas tumbuhan bawah tertinggi sebesar 84,810% ditemukan antara lokasi 7 dan 8.
VEGETATION ANALYSIS OF GROUND COVER PLANTS IN THE LANE CLIMBING SIGARANG-GARANG OF SINABUNG MOUNTAIN
FOREST KARO REGENCY NORTH SUMATERA
ABSTRACT
Vegetation Analysis Of Ground Cover Plants In The Lane Climbing Sigarang-garang Of Sinabung Mountain Forest Karo Regency North Sumatera had been studied. For this study site was settled by purposive sampling with 20 plot of 1 x 1 m size for each location. There are 58 species of ground cover plants are recorded in the study site belonging to 35 families. From the study site the first location (1.600-1.700 asl) was dominated by Dissochaeta sp. with important value index 18,568%, the second (1.700-1.800 asl) was dominated by Diplazium pallidum with important value index 31,127%, the third (1.800-1.900 asl) was dominated by Hybanthus attenuatus with important value index 43,648%, the fourth (1.900-2.000 asl) was dominated by Asplenium pellucidum with important value index 65,278%, the fifth (2.000-2.100 asl) was dominated by Gahnia japanica with important value index 80,219%, the sixth (2.100-2.200 asl), the seventh (2.200-2.300 asl) and the eighth ((2.200-2.300-2.400 asl) were dominated by Histiopteris incisa with important values index 49,537%, 83,462% and 92,575%, respectively. The highest diversity index of ground cover plants was 2,953 in the first location and the highest equibility index of ground cover plants was 84,810% between the seveth and the eighth loacation.
DAFTAR ISI
1.2 Permasalahan 2
1.3 Tujuan 2
1.4 Manfaat Penelitian 3
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 4
2.1 Hutan Pegunungan 4
2.2 Vegetasi Bawah 7
2.2.1 Semak 8
2.2.2 Tumbuhan Herba 9
2.2.3 Paku-pakuan 10
2.3 Peranan Tumbuhan Bawah 10
2.4 Faktor Fisik Hutan Pegunungan 11
BAB 3 BAHAN DAN METODE 12
3.5 Pelaksanaan Penelitian 13
3.5.1 Di Lapangan 13
3.5.2 Di Laboratorium 14
3.6 Analisis Data 15
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 18
4.1 Kekayaan Jenis Tumbuhan Bawah 18
4.2 Komposisi Tumbuhan Bawah 22
4.3 Jenis Tumbuhan Bawah dengan Nilai KR, FR dan INP 27 4.4 Indeks Keanekaragaman dan Indeks Keseragaman 30
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 34
5.1 Kesimpulan 34
5.2 Saran 34
DAFTAR PUSTAKA 35
DAFTAR TABEL
halaman
4.1.1 Jenis Tumbuhan Bawah di Hutan Gunung Sinabung 18 4.1.2 Jumlah Jenis Tertinggi Tumbuhan Bawah 20 4.1.3 Perbandingan Data Jalur Pendakian Lau Kawar dan
Sigarang-garang 21
4.2.1 Komposisi Tumbuhan Bawah di Hutan Gunung Sinabung 22 4.3.1 Jenis Tumbuhan Bawah dengan 5 Nilai KR, FR dan INP
tertinggi pada masing-masing lokasi 27
4.4.1 Indeks Keanekaragaman dan Indeks Keseragaman 30
DAFTAR LAMPIRAN
halaman
1 Peta Lokasi Penelitian 39
2 Plot Penelitian 40
3 Jalur Pengamatan di Gunung Sinabung 41
4 Data Faktor-Fisik Kimia 42
5 Hasil Identifikasi Herbarium Medanense (MEDA) 44 6 Contoh Perhitungan K, KR, F, FR, INP, H’, E dan IS 46 7 Jenis Tumbuhan Bawah dengan Nilai K, KR, F, FR dan
INP pada Lokasi Penelitian 49