HUBUNGAN STRES DAN SLEEP STROKE DENGAN
OUTCOME STROKE
TESIS
Oleh
ANITA SURYA
CHS: 20067
PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS
PROGRAM STUDI NEUROLOGI
FAKULTAS KEDOKTERAN USU/RSUP H. ADAM MALIK
MEDAN
HUBUNGAN STRES DAN SLEEP STROKE DENGAN
OUTCOME STROKE
TESIS
Untuk Memperoleh Gelar Dokter Spesialis Saraf
Pada Program Studi Neurologi Pada Pogram Pendidikan Dokter Spesialis
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
Oleh
ANITA SURYA
CHS: 20067
PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS
PROGRAM STUDI NEUROLOGI
FAKULTAS KEDOKTERAN USU/RSUP H. ADAM MALIK
MEDAN
LEMBAR PENGESAHAN
Ketua Departemen / SMF
Neurologi
FK USU/RSUPHAM Medan
NIP. 19530916 198203 1 003 dr. Rusli Dhanu, Sp.S (K)
Ketua Program Studi/ SMF
Neurologi
FK USU/ RSUP HAM Medan
Telah diuji pada
Tanggal : 3 Februari 2015
PANITIA PENGUJI TESIS
Ketua : Prof. Dr. dr. Hasan Sjahrir, Sp.S(K)
Anggota : 1. dr. Darlan Djali Chan,Sp.S
2. dr. Yuneldi Anwar, Sp.S(K)
3. dr. Rusli Dhanu, Sp.S(K)
4. Dr. dr. Kiking Ritarwan, MKT,Sp.S(K)
5. dr. Aldy S Rambe, Sp.S(K)
6. dr. Puji Pinta O. Sinurat, Sp.S
7. dr. Khairul P. Surbakti,Sp.S
8. dr. Cut Aria Arina,Sp.S
9. dr. Kiki M. Iqbal,Sp.S
10. dr. Alfansuri Kadri,Sp.S
11. dr. Aida Fitri, Sp.S
12. dr. Irina Kemala Nasution, M.Ked(Neu), Sp.S
13. dr.Haflin Soraya Hutagalung, Sp.S
14. dr.Fasihah Irfani Fitri, M.Ked(Neu), Sp.S
15. dr.Iskandar Nasution, Sp.S, FINS
16. dr. RA. Dwi Puji Astuti, M.Ked(Neu), Sp.S
17. dr. Chairil Amin Batubara, M.Ked(Neu), Sp.S
PERNYATAAN
HUBUNGAN STRES DAN SLEEP STROKE DENGAN
OUTCOME STROKE
TESIS
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan disuatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah dituliskan atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Medan, 3 Februari 2015
UCAPAN TERIMA KASIH
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, yang atas
segala berkat, rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan
penulisan tesis ini.
Tulisan ini dibuat untuk memenuhi persyaratan penyelesaian
pendidikan pada Program Pendidikan Dokter Spesialis Saraf di Fakultas
Kedokteran Universitas Sumatera Utara / Rumah Sakit Umum Pusat H.
Adam Malik Medan.
Pada kesempatan ini perkenankanlah penulis menyatakan
penghargaan dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Rektor Universitas Sumatera Utara, Prof. Dr. dr. H. Syahril Pasaribu,
DTM&H, M.Sc (CTM), Sp.A(K), atas kesempatan dan fasilitas yang
diberikan kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan
pendidikan dokter spesialis.
2. Prof. dr. H. Chairuddin P.Lubis, DTM&H, Sp.A(K), Rektor Universitas
Sumatera Utara saat penulis diterima sebagai PPDS, yang telah
memberikan kesempatan kepada penulis untuk mengikuti dan
menyelesaikan pendidikan.
3. Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, Prof. dr.
Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD(KGEH), atas kesempatan dan
fasilitas yang diberikan kepada penulis untuk mengikuti dan
menyelesaikan pendidikan.
4. Prof. Dr. dr. Hasan Sjahrir, Sp.S(K), selaku Guru Besar Tetap
Departemen Neurologi Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera
Utara/RSUP H.Adam Malik Medan dan Ketua Departemen Neurologi
pada saat penulis diterima sebagai PPDS, yang telah memberikan
kesempatan kepada penulis untuk mengikuti pendidikan dan juga guru
penulis yang dengan sepenuh hati, tidak pernah bosan dan penuh
kesabaran dalam membimbing, mengarahkan serta memberikan
Program Pendidikan Dokter Spesialis Ilmu Penyakit Saraf di Fakultas
Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
5. dr. H. Rusli Dhanu, Sp.S (K), Ketua Departemen Neurologi Fakultas
Kedokteran Universitas Sumatera Utara/RSUP H. Adam Malik Medan
dan sebagai guru penulis yang tidak pernah bosan dan penuh
kesabaran dalam membimbing, mengarahkan serta memberikan
masukan-masukan berharga kepada penulis dalam menyelesaikan
Program Pendidikan Dokter Spesialis Ilmu Penyakit Saraf di Fakultas
Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
6. dr. Yuneldi Anwar, Sp.S (K), Ketua Program Studi PPDS-I Neurologi
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara dan sebagai guru
penulis yang tidak pernah bosan dan penuh kesabaran dalam
membimbing, mengarahkan serta memberikan masukan-masukan
berharga kepada penulis dalam menyelesaikan Program Pendidikan
Dokter Spesialis Ilmu Penyakit Saraf di Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara.
7. dr. Aldy S. Rambe, Sp.S(K), dr. Puji Pinta O. Sinurat, Sp.S, dan dr.
Aida Fitri, Sp.S selaku pembimbing penulis yang dengan sepenuh hati
dan penuh kesabaran telah mendorong, membimbing, mengoreksi dan
mengarahkan penulis mulai dari perencanaan, pembuatan dan
penyelesaian tesis ini.
8. Guru-guru penulis: : Prof. dr. Darulkutni Nasution, Sp.S(K), dr. Darlan
Djali Chan, Sp.S, Dr. dr. Kiking Ritarwan, MKT, Sp.S(K); dr. Khairul P.
Surbakti Sp.S; dr. Irsan NHN Lubis, Sp.S; dr.Iskandar Nasution, Sp.S
FINC; dr. S. Irwansyah, Sp.S (alm); dr. Cut Aria Arina Sp.S; dr. Kiki
M.Iqbal, Sp.S; dr. Alfansuri Kadri, Sp.S; dr. Dina Listyaningrum,
M.Si.Med, Sp.S; dr. Irina Kemala Nasution, M.Ked(Neu), Sp.S;
dr.Haflin Soraya Hutagalung, Sp.S, dr. Fasihah Irfani Fitri, M.Ked(Neu),
Sp.S, dr. R.A. Dwi Pujiastuti, M.Ked(Neu), Sp.S, dr. Chairil Amin
penulis sebutkan satu persatu, yang telah banyak memberikan
masukan selama mengikuti Program Pendidikan Dokter Spesialis.
9. Direktur Rumah Sakit Umum Pusat H. Adam Malik Medan yang telah
memberikan kesempatan, fasilitas dan suasana kerja yang baik
sehingga penulis dapat mengikuti Program Pendidikan Dokter
Spesialis.
10. Drs. Abdul Jalil Amri Arma, M.Kes, selaku pembimbing statistik yang
telah banyak meluangkan waktu untuk membimbing dan berdiskusi
dengan penulis dalam pembuatan tesis ini.
11. Ucapan terima kasih kepada Bapak Amran Sitorus, Sukirman
Ariwibowo dan Syafrizal serta seluruh perawat dan pegawai poliklinik
dan ruangan Neurologi yang tidak dapat penulis sebutkan satu-
persatu.
12. Rekan-rekan sejawat peserta PPDS-I Departemen Neurologi
FK-USU/RSUP. H. Adam Malik Medan, teristimewa kepada teman –teman
seangkatan (dr. Fridameria Silitonga, dr. Saulina Sembiring, dr.Inta
Lismayani M.Ked(Neu), Sp.S, dr. Leni Wardaini M.Ked(Neu), Sp.S, dr.
Seri Ulina Barus, dr. Suherman A. Tambunan) yang banyak
memberikan masukan berharga kepada penulis melalui diskusi-diskusi
kritis dalam berbagai pertemuan formal maupun informal, serta selalu
memberikan dorongan-dorongan yang membangkitkan semangat
kepada penulis menyelesaikan Program Pendidikan Dokter Spesialis
Ilmu Penyakit Saraf.
13. Para perawat dan pegawai di berbagai tempat dimana penulis pernah
bertugas selama menjalani Program Pendidikan Dokter Spesialis, serta
berbagai pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang
telah banyak membantu penulis dalam menjalani Program Pendidikan
Dokter Spesialis Ilmu Penyakit Saraf.
14. Semua pasien dan keluarga yang berobat ke Departemen Neurologi
RSUP H. Adam Malik Medan yang telah bersedia berpartisipasi
15. Ucapan terima kasih dan penghargaan yang tulus penulis ucapkan
kepada kedua orang tua saya, Alm H. Adham Nasution dan Almh.
Purnama Sari Tanjung yang telah membesarkan penulis dengan
penuh kasih sayang, dan senantiasa memberi dukungan moril dan
materi, bimbingan dan nasehat serta doa yang tulus agar penulis tetap
sabar dan tegar dalam mengikuti pendidikan ini sampai selesai.
16. Ucapan terima kasih kepada kedua Bapak / Ibu mertua saya, Alm.
Malim Pareso Lubis dan Hj. Manggur Daulay, yang selalu memberikan
dorongan, semangat dan nasehat serta doa yang tulus agar tetap
sabar dan tegar dalam mengikuti pendidikan sampai selesai.
17. Teristimewa kepada suamiku tercinta Nurhudawi Lubis, SE yang selalu
sabar dan penuh pengertian, mendampingi dengan penuh cinta dan
kasih sayang dalam suka dan duka, penulis ucapkan terimakasih yang
setulus-tulusnya .
18. Teristimewa kepada anak-anakku tersayang Nadya Azmi Lubis, M.
Faiz Irhamdhani Lubis dan Ikhwanul Luthfi Tondinta Lubis yang telah
menjadi motivasi dan dorongan dalam penyelesaian tesis ini dan
mendampingi Bunda dengan penuh cinta dan kasih sayang dalam
suka dan duka selama menjalani dan menyelesaikan pendidikan.
19. Kepada abang, kakak, adik dan seluruh keluarga yang senantiasa
membantu, memberi dorongan, pengertian, kasih sayang dan doa
dalam menyelesaikan pendidikan ini, penulis haturkan terima kasih
yang sebesar-besarnya.
20. Kepada semua rekan dan sahabat yang tidak mungkin penulis
sebutkan satu persatu yang telah membantu penulis sekecil apapun,
penulis haturkan terima kasih yang sebesar-besarnya, semoga Allah
melimpahkan rahmat dan kasihnya kepada kita semua.
Semoga Allah SWT membalas semua jasa dan budi baik mereka
yang telah membantu penulis tanpa pamrih dalam mewujudkan
Akhirnya penulis mengharapkan semoga penelitian dan tulisan ini
bermanfaat bagi kita semua.
Penulis
RIWAYAT HIDUP PENELITI
Data Pribadi
Nama lengkap : dr. Anita Surya
Tempat / tanggal lahir : Natal, 18 Juli 1978
Agama : Islam
Pekerjaan : Dokter PNS di Puskesmas TJ Rejo, Kab.Deli
Serdang
Alamat : Jl. Srikandi No. 15 Kec. Medan Denai
Nama Ayah : Alm. Adham Nasution
Nama Ibu : Almh. Purnama Sari Tanjung
Nama Suami : Nurhudawi Lubis, SE
Nama Anak : 1. Nadya Azmi Lubis
2. Mhd. Faiz Irhamdhani Lubis
3. Ikhwanul Luthfi Tondinta Lubis
Riwayat Pendidikan
Tahun 1984 – 1990 : SD Negeri 1 Natal
Tahun 1990 – 1993 : SMP Negeri 1 Panyabungan
Tahun 1993 – 1996 : SMA Negeri 1 Panyabungan
Tahun 1996 – 2003 : Pendidikan Dokter umum di Fakultas
Kedokteran Universitas Sumatera Utara
Tahun 2010 – sekarang : Pendidikan Spesialis di bidang Ilmu Penyakit
Saraf Fakultas Kedokteran Universitas
Sumatera Utara
Riwayat Pekerjaan
Tahun 2005 – 2009 : Dokter PTT di Puskesmas Bandar Khalifah,
Kab.Deli serdang,Sumatera Utara
Tahun 2010 – Sekarang : Dokter PNS di Puskesmas TJ Rejo, Kab.Deli
Serdang
DAFTAR ISI
I.3. Tujuan Penelitian 8
I.3.1. Tujuan umum 8
I.3.2. Tujuan khusus 8
I.4. Hipotesa 8
I.5. Manfaat Penelitian 9
II.2.Stres 23
II.4.Kerangka Konsepsional 46
BAB III. METODE PENELITIAN 47
III.1.Tempat dan Waktu 47
III. 2. Subjek Penelitian 47
III. 3. Batasan Operasional 49
III. 4. Instrumen Penelitian 53
III. 5. Rancangan Penelitian 53
III. 6. Pelaksanaan Penelitian 54
III. 6.1. Pengambilan sampel 54
III. 6.2. Kerangka operasional 55
III. 6.3. Variabel yang diamati 56
III. 6.4. Analisa statistik 56
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
IV.1.3. Hubungan Sleep Stroke Dengan
Outcome Stroke
IV.1.4. Hubungan Tipe Stroke Dengan Sleep
Stroke
IV.1.5. Hubungan Tingkat Stres Dengan Stroke
IV.1.6. Hubungan Onset Stres Dengan Stroke
IV.1.7. Hubungan Faktor Risiko Stroke Dengan
Stres
IV.2.4. Hubungan Tipe Stroke Dengan Sleep
Stroke
IV.2.5. Hubungan Tingkat Stres Dengan
Stroke
IV.2.6. Hubungan Onset Stres Dengan Stroke
IV.2.7. Hubungan Faktor Risiko Stroke
DAFTAR SINGKATAN
AF : Atrial Fibrilasi
BTG : B thromboglobulin
CI : Confidence Interval
LACI : Lacunar Infarct
mRS : Modified Rankin Scale
NIHSS : National Institute of Health Stroke Scale
OSA : Obstructive Sleep Apnoea
PACI : Partial Anterior Circulation Infarct
POCI : Posterior Circulation Infarct
PSA :
PF4 : Platelet Factor 4
Perdarahan Subarachnoid
RR : Relative Risk
SPSS : Statistical Product and Science Service
SS : Sleep Stroke
TACI : Total Anterior Circulation Infarct
TIA : Transient Ischemic Attack
TOAST : Trial of Organization in Acute Stroke treatment
TPA : Tissue Plasminogen Activator
WHO : World Health Organization
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1. Skala Holmes dan Rahe 31
Tabel 2. Karakteristik Subjek Penelitian 58
Tabel 3.
Karakteristik Subjek Penelitian Stres
Karakteristik Subjek Penelitian Sleep Stroke
Hubungan Stres Dengan Outcome Stroke
Hubungan Sleep Stroke Dengan Outcome Stroke
Hubungan Tipe Stroke Dengan Sleep Stroke
Hubungan Subtipe Stroke Dengan Sleep Stroke
Hubungan Tingkat Stres Dengan Stroke
Hubungan Onset Stres Dengan Stroke
Hubungan Faktor Risiko Stroke Dengan Stres
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Lembar penjelasan kepada calon subjek penelitian
Lampiran 2. Surat persetujuan ikut dalam penelitian
Lampiran 3. Lembar pengumpulan data penelitian
Lampiran 4. Skala Holmes dan Rahe
Lampiran 7. Lampiran 8.
Surat Komite Etik Penelitian Bidang Kesehatan FK-USU
Data Dasar Penelitian
DAFTAR LAMBANG
ABSTRAK
Latar Belakang dan Tujuan : Kejadian vaskular dapat dipicu oleh faktor akut, yang disebut trigger seperti stres akut, yaitu peristiwa kehidupan yang penuh stres (stressfull life event), mungkin memicu stroke. Tetapi dari beberapa penelitian hasil dilaporkan masih kontroversi. Hampir setiap satu dari lima stroke terjadi pada malam hari, dan pasien terbangun dari tidur dengan handicap, sebelum tidur tanpa defisit neurologis. Oleh karena itu perlu melakukan penelitian untuk menyelidiki kejadian stroke selama tidur pada pasien dengan stroke baru. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui hubungan stres dan sleep stroke dengan outcome stroke.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian potong lintang pada pasien stroke akut dan subakut. Pada saat masuk semua subyek penelitian dinilai stres dengan menggunakan Skala Holmes dan Rahe dan ditanyakan apakah kejadiaan stroke pada saat tidur malam atau bukan. Selanjutnya subyek penelitian dinilai outcome stroke saat hari ke-14 setelah onset stroke atau sebelum hari ke-14 pada saat pasien meninggal karena stroke.
Hasil: Dari 60 subjek penelitian 10 orang (16.7%) mengalami sleep stroke dan 22 orang (36.6%) mengalami stres. Terdapat hubungan yang tidak signifikan antara stres dengan outcome stroke (p=0.534). Terdapat hubungan yang signifikan antara sleep stroke dengan outcome stroke (p=0.010) dan hubungan yang signifikan antara faktor resiko stroke dengan tingkat stres (p=0.013) tetapi tidak terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat stres dengan stroke (p=0.783).
Kesimpulan: Ada hubungan yang signifikan antara sleep stroke dengan
outcome stroke faktor resikostroke dengan tingkat stres (p=0.013)
ABSTRACT
Backgound and Purpose : The vascular events could be precipitated by acute factors, called triggers like acute stressors, such as stressful life events, might trigger stroke. Almost every fifth stroke occurs during the night, and patients wake from sleep with their handicap, having gone to sleep with no neurologic deficit. to investigate the association of known vascular risk factors with stroke occurring during sleep with first-ever stroke.
Methods : We conducted a cross-sectional study of acute and subacute stroke patients in Neurology ward of Adam Malik General Hospital in Medan. On admission, all subjects was assesed for their stress by using holmes and rahe scale and they were asked wether they had their stroke while they were sleeping at night. The outcome was assessed on day 14 after stroke onset or before day 14 if the patient died caused by stroke. Result : Of 60 subjects, there were 10 subjects (16.7%) had sleep stroke and 22 subjects (36.6%) had stress. There were no significant association between stres and outcome stroke (p=0.534) and levels stress and stroke (p=0.783). There were a significant association between sleep stroke and outcome stroke (p=0.010) and between stroke risk factor and levels stress (p=0.013).
Conclusions : There was a significant association between sleep stroke and outcome stroke (p=0.010) and between stroke risk factor and levels stress (p=0.013).