• Tidak ada hasil yang ditemukan

SK Kebijakan Akses ke Pelayanan and Kont

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "SK Kebijakan Akses ke Pelayanan and Kont"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

SURAT KEPUTUSAN

KEPALA RUMAH SAKIT PETROKIMIA GRESIK

NOMOR : 024 /01/TU.04.02/SK/RSPG/2015 TENTANG

KEBIJAKAN AKSES KE PELAYANAN & KONTINUITAS PELAYANAN RUMAH SAKIT PETROKIMIA GRESIK

Menimbang :

a. bahwa dalam rangka mendukung kelancaran pelayanan kesehatan, maka perlu dibentuk Kebijakan Akses ke Pelayanan & Kontinuitas Pelayanan.

b. bahwa untuk itu perlu ditetapkan dalam Surat Keputusan Kepala RS Petrokimia Gresik.

Mengingat :

1. Undang-Undang No. 13 tahun 2003 tentang Tenaga Kerja. 2. Undang-Undang No. 29 tahun 2004 tentang Praktek

Kedokteran.

3. Undang-Undang No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan. 4. Undang-Undang No. 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit. 5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor

159b/MENKES/PER/II/1988 tentang Rumah Sakit.

6. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor

1333/MENKES/PER/XII/1999 tentang Standar Pelayanan Rumah Sakit.

7. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor

1575/MENKES/PER/I/2005 tentang Organisasi dan Tata Kerja Departemen Kesehatan Republik Indonesia.

8. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 55 Tahun 2013 tentang Rekam Medis/Medical Record.

9. Keputusan Menteri Kesehatan RI No.129/MENKES/SK/II/2008 tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit.

MEMUTUSKAN : Menetapkan :

Pertama : KEPUTUSAN KEPALA RUMAH SAKIT PETROKIMIA GRESIK TENTANG KEBIJAKAN AKSES KE PELAYANAN & KONTINUITAS PELAYANAN DI RUMAH SAKIT PETROKIMIA GRESIK.

(2)
(3)

Ketiga : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila terdapat kekeliruan/kekurangan didalamnya akan diadakan pembetulan/perubahan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Gresik

Pada tanggal : 05 Januari 2015 Rumah Sakit Petrokimia Gresik,

Referensi

Dokumen terkait

Lama Rawatan Rata-rata Berdasarkan Keadaan Sewaktu

Pengaruh Citra Merek dan Kualitas Produk Terhadap Keputusan Konsumen Membeli Produk Mobil Toyota Avanza (Study kasus pada PT. Agung Automoll cabang

Sistem jual beli pada tingkat pedagang kecil ini berdasarkan bobot basah dan tidak ada insentif harga antara bokar yang bersih dan bokar yang kotor. Begitu juga

Jika setelah tahun keenam dari tanggal perjanjian bersyarat, IFC masih mempunyai saham yang belum terbeli (i) IFC dapat menjual seluruh atau sebagian saham

Dalam penelitian ini metode perendaman dilakukan selama 21 hari untuk konsentrasi yang memiliki efisiensi tertinggi berdasarkan pengujian polarisasi potensiodinamik

Sedangkan alat analisis yang digunakan untuk menguji pengaruh jumlah kantor cabang, suku bunga, produk domestik regional bruto (PDRB) terhadap jumlah tabungan pada bank umum

Kegiatan ini berlangsung pada tanggal 3 Februari 2019 dengan mendatangi beberapa lokasi yang terdapat didaerah wajo, khususnya daerah yang memiliki potensi dan