• Tidak ada hasil yang ditemukan

S GEO 1000687 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S GEO 1000687 Chapter5"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Asep Barkah, 2014

Pemanfaatan Hutan Wisata Situ Kabuyutan Sebagai Sumber Belajar Pada Mata Pelajaran Geografi SMA Negeri Di Kabupaten Garut

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai pemanfaatan

Hutan Situ Kabuyutan sebagai sumber belajar oleh guru geografi SMA di

Kabupaten Garut yang telah diuraikan pada bab sebelumnya, akan dikemukakan

kesimpulan dan rekomendasi dari hasil penelitian yang telah dilaksanakan sebagai

akhir dari penulisan skripsi.

A. Kesimpulan

1. Guru geografi SMA Negri menggunakan jenis – jenis sumber belajar

setiap kegiatan pembelajaran. Fungsi penggunaan sumber belajar dapat

menarik minat siswa, memberikan wawasan dan ketercapaian KKM.

Penggunaan jenis sumber belajar yang digunakan tidak semua dapat di

manfaatkan pada pembelajaran, Karena penggunaan jenis sumber belajar

tidak semua jenis – jenis sumber belajar sesuai dengan materi yang akan

diajarkan

2. Guru geografi memahami dan memiliki ketentuan dalam sumber belajar

untuk menunjang proses pembelajaran. Kendala dalam menggunakan

sumber belajar adalah keterbatasan media dan keterbatasan waktu dalam

penggunaan sumber belajar.

3. Pengetahuan guru terhadap Hutan Situ Kabuyutan bahwa sebagian besar

guru mengetahui Hutan Situ Kabuyutan dan pengetahuandapat dijadikanya

sebagai sumber belajar. Sumber informasi yang di dapat dari internet dan

sumber lain menyatakan dari teman ataupun guru lain

4. Pemanfaatan Hutan Situ Kabuyutan sebagai sumber pembelajaran geografi

didukung oleh faktor penunjang yaitu sarana dan prasana, fasilitas yang

(2)

67

Asep Barkah, 2014

Pemanfaatan Hutan Wisata Situ Kabuyutan Sebagai Sumber Belajar Pada Mata Pelajaran Geografi SMA Negeri Di Kabupaten Garut

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

sumber belajar bermanfaat sebagai materi pembelajaran, dapat

memudahkan guru menjelaskan materi, dapat membantu guru

mengaktifkan siswa, dan memotivasi siswa. Kendala yang dihadapi oleh

guru geografi dalam memanfaatkan Hutan Situ Kabuyutan sebagai sumber

belajarnya yaitu pada kendala waktu, dan objek saling berjauhan.

B. Rekomendasi

Berdasarkan beberapa kesimpulan penelitian di atas, maka penulis dapat

memberikan rekomendasi yang merupakan saran penelitian. Rekomendasi

tersebut adalah sebagai berikut:

1. Untuk meningkatkan kemampuan guru dalam memanfaatkan Hutan Situ

Kabuyutan atau lingkungan yang dapat dijadikan sebagai sumber belajar

geografi perlu dirancang suatu kegiatan atau pelatihan bagi guru yang

berkenaan dengan pemanfaatan Hutan Situ Kabuyutan sebagai sumber

pembelajaran geografi. Diharapkan dengan adanya pelatihan ini guru-guru

SMA menjadi lebih mampu dan tertatih dalam memanfaatkan Hutan Situ

Kabuyutan sebagai sumber pembelajaran geografi

2. Hutan Situ Kabuyutan masih kekurangan sarana dan prasarana toilet,

mushola dan lahan parkir, untuk itu diperlukan penambahan dan

penempatan lahan parker, toilet dan mushola agar pengunjung dapat

merasa nyaman saat berada di Hutan Situ Kabuyutan. Guru dalam

memanfaatkan Hutan Situ Kabuyutan sebagai sumber belajarnya masih

kurang, maka sangat penting sosialisasi Hutan Situ Kabuyutan sebagai

fungsi pendidikan, agar penggunaan Hutan Situ Kabuyutan sebagai

sumber belajar dapat optimal dan dapat lebih mengenalkan lingkungan

kepada siswa dan menumbuhkembangkan siswa terhadap kecintaannya

terhadap lingkungan.

3. Bagi mahasiswa atau teman-teman yang akan melakukan penelitian

lanjutan dari skripsi ini diharapkan penelitiannya ditujukan kepada siswa

sebagai sampel peneltian yang memanfaatkan Hutan Situ Kabuyutan

(3)

68

Asep Barkah, 2014

Pemanfaatan Hutan Wisata Situ Kabuyutan Sebagai Sumber Belajar Pada Mata Pelajaran Geografi SMA Negeri Di Kabupaten Garut

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Blended Learning; Incorporating Moodle Into Classroom Reading Comprehension Activities (A Case Study At A Senior High School In Pangkalpinang).. Universitas Pendidikan Indonesia |

[r]

This study seeks to examine the implementation of blended learning by incorporating moodle platform into face-to-face classroom reading comprehension activities at

Lembaga survey Oricon di Jepang membuktikan bahwa penjualan komik “One Piece” mencapai lebih dari 200 juta eksemplar mulai dari jilid pertama hingga jilid 60.. Ini

Demikian juga nama-nama seperti, Haji Agus Salim, HOS Cokroaminoto, Tan Malaka, Sutan Syahrir, Soekarno dan lain-lainnya adalah sederatan nama yang pernah hadir

Kartodirjo, Sartono, “Kolonialisme da n Nasionalisme di Indonesia pada Abad 19 dan Abad 20”, Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, 1972.. Kencana, Inu, “Ilmu

Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi yang diambil melalui teknik purposive sampling, yaitu cara-cara mereduksi