BADAN
KEPEGAWAIAN NEGARA
TATA
CARA PELAKSANAAN PENGUBAHAN
DAN/ATAU
PENAMBAHAN
NOMENKLATUR JABATAN PELAKSANA PEGAWAI NEGERI
SIPIL
DI
LINGKUNGAN INSTANSI PEMERINTAH
PERATURAN
KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA
NOMOR
:
19 TAHUN
2OI7
PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19 TAHUN 2017
TENTANG
TATA CARA PELAKSANAAN PENGUBAHAN DAN/ATAU PENAMBAHAN NOMENKLATUR JABATAN PELAKSANA PEGAWAI NEGERI SIPIL
DI
LINGKUNGAN INSTANSI PEMERINTAHDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA,
Menimbang
i
a.bahwa dengan
telah
ditetapkannya Peraturan
MenteriPendayagunaan
Aparatur Negara dan
ReformasiBirokrasi
Nomor
25
Tahun 2016 tentang
Nomenklatur
Jabatan
Pelaksana PegawaiNegeri
Sipil
di
lingkungan
Instansi
Pemerintah, KepalaBadan
Kepegawaian Negaramemberikan pertimbangan
teknis
pengubahan
danlatau
penambahan
nomenklatur
jabatan
pelaksana
PegawaiNegeri Sipil di lingkungan Instansi
Pemerintah dilaksanakan;bahwa untuk menjamin
kelancaran
pelaksanaanpengubahan
danlatau
penambahan
nomenklatur
jabatan
pelaksana
sebagaimanadimaksud dalam huruf
a, perlu diatur tata
cara
pelaksanaan
pengubahandanlatau
penambahannomenklatur
jabatan
pelakasanaPegawai Negeri
Sipil
di
LingkunganInstansi
Pemerintah;bahwa berdasarkan pertimbangan
sebagaimanadimaksud
dalamhuruf
adan
huruf
b, perlu
menetapkanPeraturan
Kepala
Badan
KepegawaianNegara
tentangTata Cara
Pelaksanaan Pengubahan
danlatau
PenambahanNomenklatur
Jabatan
Pelakasana Pegawai NegeriSipil di lingkungan Instansi
Pemerintah;b.
Mengingat :
1.-2-Undang-Undang Nomor
5 Tahun 2OI4
tentang Aparatur
Sipil
Negara (Lembaran Negara
Republik
IndonesiaTahun
2OI4
Nomor
6,
Tambahan Lembaran
NegaraRepublik Indonesia Nomor
5a9a\
Peraturan Presiden Nomor
58
Tahun
2OL3
tentangBadan
Kepegawaian Negara (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun
2O 13 Nomor 128);Peraturan Menteri
PendayagunaanAparatur
Negara danReformasi
Birokrasi
Republik Indonesia
tentangNomenklatur Jabatan
Pelaksana
bagi
Pegawai
NegeriSipil
di
Lingkungan
Instansi
Pemerintah
(Berita
NegaraRepublik Indonesia
Tahun
2016 Nomor 1845);Peraturan
KepalaBadan
Kepegawaian NegaraNomor
L9Tahun 2OI4 tentang
Organisasi
dan Tata Kerja
Badan Kepegawaian Negara(Berita
NegaraRepublik
IndonesiaTahun
2Ol4
Nomor
998)
sebagaimana
telah
diubah
dengan Peraturan Kepala Badan
Kepegawaian NegaraNomor
31
Tahun
2015
tentang
Perubahan
atasPeraturan
KepalaBadan
Kepegawaian NegaraNomor
19Tahun
2OI4
(Berita
NegaraRepublik
Indonesia Tahun
2OI5 Nomor 1282l.;
MEMUTUSI(AN:
Menetapkan
:
PERATURAN
KEPALA
BADAN
KEPEGAWAIAN
NEGARATENTANG
TATA CARA
PELAKSANAAN
PENGUBAHANDAN/ATAU
PENAMBAHAN NOMENKLATUR
JABATANPELAKASANA
PEGAWAI
NEGERI
SIPIL
DI
LINGKUNGAN INSTANSI PEMERINTAH.Pasal 1
Tata cara
pelaksanaan pengubahan
danlatau
penambahannomenklatur
jabatan
pelaksana Pegawai Negeri
Sipil
dilingkungan
instansi
pemerintah
diatur
sebagaimanatercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak
terpisahkan
dalam Peraturan Kepala Badanini.
2.
3.
Pasal 2
Peraturan Kepala Badan
ini
mulai
berlaku pada
tanggal diundangkan.Agar setiap orang
mengetahuinya,
memerintahkan
pengundangan
Peraturan Kepala Badan ini
denganpenempatannya dalam
Berita
Negara Republik Indonesia.Ditetapkan di
Jakarta
pada
tanggal
15 September 2OI7KEPALA
BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA,
ttd.
BIMA HARIA WIBISANA
Diundangkan di Jakarta
pada tanggal 3 Oktober 2OI7
DIREKTUR JENDERAL
PERATURAN PERUN DANG-UNDANGAN
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA,
ttd.
WIDODO EKATJAHJANA
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN
2OI7
NOMOR 1379Salinan i dengan aslinya
NEGARA
dang-undangan,
Haryomo
Dwi
PutrantoDirektur
LAMPIRAN
PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA NOMOR 19 TAHUN 2017
TENTANG
TATA CARA PELAKSANAAN PENGUBAHAN DAN/ATAU PENAMBAHAN NOMENKLATUR JABATAN PELAKASANA
PEGAWAI NEGERI SIPIL
DI
LINGKUNGAN INSTANSI PEMERINTAHTATA CARA PELAKSANAAN PENGUBAHAN DAN/ATAU PENAMBAHAN NOMENKLATUR JABATAN PELAKSANA PEGAWAI NEGERI SIPIL
DI
LINGKUNGAN INSTANSI PEMERINTAHI.
PENDAHULUANA.
UMUM1.
Dalam
Pasal
5
ayat
(5)
Peraturan
Menteri
PendayagunaanAparatur
Negaradan
Reformasi
Birokrasi Republik
Indonesiatentang Nomenklatur Jabatan
Pelaksanabagi
Pegawai NegeriSipil di
Lingkungan
Instansi
Pemerintah
diatur
bahwaPengubahan
danlatau
penambahan
nomenklatur
Jabatan
Pelaksana sebagaimana
dimaksud
padaayat
(1),diatur
denganPeraturan
Menteri
setelah
mendapat pertimbangan
teknis
secara
tertulis
dari
Kepala Badan Kepegawaian Negara.2. Untuk
kelancaran
pelaksanaan pengubahan
danlatau
penambahan
nomenklatur
jabatan
pelaksana
Pegawai NegeriSipil
di
lingkungan
instansi
pemerintah
perlu
ditetapkan
Peraturan
KepalaBadan
Kepegawaian Negaratentang
tata
carapelaksanaan pengubahan
danlatau
penambahan nomenklatur
jabatan
pelakasana Pegawai NegeriSipil
di
Lingkungan Instansi
Pemerintah.
B.
TUJUANPeraturan
KepalaBadan
ini
bertujuan
untuk
memberikan
pedomandalam
melaksanakan
pengubahan
danlatau
penambahan NomenklaturJabatan
Pelaksanadi lingkungan Instansi
pemerintah.C.
RUANG LINGKUPRuang
lingkup
Peraturan Kepala Badanini terdiri
atas:1.
Pengubahan nomenklaturjabatan
pelaksana; danD.
PENGERTIANDalam Peraturan Kepala Badan
ini
yangdimaksud
dengan:1.
PegawaiNegeri
Sipil yang
selanjutnya
disingkat
PNS
adalahwarga
negara
Indonesia
yang
memenuhi
syarat
tertentu,
diangkat
sebagai
Pegawai
ASN
secara
tetap oleh
pejabat pembina kepegawaianuntuk
mendudukijabatan
pemerintahan. Pejabat Pembina Kepegawaianyang
selanjutnya
disingkat
PPKadalah
pejabat
yang
mempunyai kewenangan
menetapkanpengangkatan, pemindahan,
dan
pemberhentian
Pegawai ASNdan
pembinaan
manajemen ASNdi
instansi
pemerintah
sesuai denganketentuan peraturan
perundang-undangan.Jabatan
Pelaksanaadalah
sekelompok pegawaiaparatur
sipil
negara
yang
bertanggung
jawab
melaksanakan
kegiatanpelayanan
publik serta
administrasi
pemerintahan
dan pembangunan.Kualifikasi
Pendidikan
adalah
pendidikan
yang
diperolehmelalui pendidikan
formal.Tugas
Jabatan
adalah serangkaian kegiatan yangmenunjukkan
tugas,
tanggung
jawab,
wewenangdan
hak
seorang
pegawaidalam pelaksanaan pemerintahan dan pembangunan.
Analisis
Jabatan
adalah proses pengumpulan
data
jabatan
untuk
dianalisis,
disusun
dan disajikan menjadi
suatu
informasi
jabatan
dengan menggunakan metodetertentu
Analisis
Beban
Kerja
adalah
Suatu
proses
yang
dilakukan
secara sistematis
untuk
mengetahui
jumlah
pegawai
yangdiperlukan
berdasarkan sejumlah
target
pekerjaan
atau
target hasil yangharus
dicapai dalamsatu
satuanwaktu
tertentu.
Pengubahan
adalah proses mengubah nomenklatur
jabatan
fungsional
umum
PegawaiNegeri
Sipil
menjadi
nomenklatur
Jabatan
Pelaksanadi
lingkungan
Instansi
Pemerintah
sesuai dengankebutuhan
organisasi berdasarkan tugas dan fungsinya. Penambahanadalah
proses menambah
nomenklatur
Jabatan
Pelaksana
Pegawai
Negeri
Sipil di
lingkungan
Instansi
Pemerintah
untuk
memenuhi
kebutuhan
organisasi
sesuai dengan tugas dan fungsinya.2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
-6-II.
TATA CARA PENGUBAHAN NOMENKLATUR JABATAN PELAKSANAA.
Umum1.
Setiap
nomenklatur
jabatan
fungsional
umum yang
akandiubah
menjadinomenklatur Jabatan
Pelaksanaharus memiliki
informasi
jabatan
yang sama; dan2.
Setiap
nomenklatur
jabatan
fungsional
umum yang
akandiubah
menjadi nomenklatur
Jabatan
Pelaksana
dibutuhkan
pada
unit
yang sama.B.
Pelaksanaan Pengubahan NomenklaturJabatan
Pelaksana1. Instansi
pemerintah
mengidentifikasi
nomenklatur
jabatan
fungsional
umum yang belum
sesuai dengan
nomenklatur
Jabatan
Pelaksana sesuaiperaturan
perundang-undangan.Instansi
pemerintah
mengubahnomenklatur
jabatan
fungsionalumum yang
mempunyai
karakterikstik,
mekanisme,
dan
polakerja yang sama
ke
dalam
nomenklatur
Jabatan
Pelaksana sesuaiperaturan
perundang-undangan.Instansi
pemerintah mengubah
Kualifikasi
Pendidikan
danTugas
Jabatan
sesuaiperaturan
perundang-undangan.PPK
instansi
pemerintah
menetapkankeputusan
pengangkatanPegawai
Negeri
Sipil dari
jabatan
fungsional
umum
dengannomenklatur yang
lama
menjadi
Jabatan
Pelaksana
dengannomenklatur Jabatan
Pelaksana yangbaru,
dandibuat
menurut
contoh
sebagaimanatercantum dalam Anak Lampiran 1
yangmerupakan bagian
tidak
terpisahkan
dari
Peraturan
KepalaBadan
ini.
PPK
instansi
pemerintah menyampaikan tembusan keputusan
pengubahan
jabatan
fungsional
umum
menjadi
Jabatan
Pelaksana
dengan
nomenklatur Jabatan
Pelaksanayang
baru
sebagaimana
dimaksud pada angka
4
kepada
Kepala
BadanKepegawaian Negara
dan
Kepala
Kantor
Regional
Badan Kepegawaian Negara.III.
TATA CARA PENAMBAHAN NOMENKLATUR JABATAN PELAKSANAA.
Umum
1.
Setiap
nomenklatur Jabatan
Pelaksanayang diusulkan
harus
memiliki
informasijabatan;
2.
3.
4.
Setiap
nomenklatur Jabatan
Pelaksanayang diusulkan
harus
sesuai dengan
kebutuhan instansi dan telah
dilakukan
Analisis Beban Kerja;Setiap
nomenklatur Jabatan
Pelaksanayang diusulkan
harus
mencantumkan
rencana penempatan; danSetiap
nomenklatur Jabatan
Pelaksanayang diusulkan
harus
memiliki karakteristik
dan fungsi yang spesifik sertatidak
dapat diakomodirjabatan
lain.B.
Pelaksanaan Penambahan NomenklaturJabatan
Pelaksana1.
Instansi
pemerintah menyusun
Analisis Jabatan dan
AnalisisBeban Kerja
untuk
nomenklatur Jabatan
Pelaksanayang
akandiusulkan.
Usul Penambahan nomenklatur Jabatan
Pelaksanasebagaimana
dimaksud
pada
angka
1,
diajukan
oleh
PPKkepada
Menteri
PendayagunaanAparatur
Negaradan
ReformasiBirokrasi
dan
tembusan kepada Kepala Badan
Kepegawaian Negara.Usul
Penambahan
nomenklatur Jabatan
Pelaksana sebagaimanadimaksud
pada angka2
palingkurang
memuat:a.
Nomenklatur Jabatan;b.
TugasJabatan/Ikhtisar
Jabatan;c.
Kualifikasi
Pendidikandanlatau
profesi;d.
Kelas
Jabatan
bagi
nomenklatur
jabatan
yang
sudahmemiliki
kelasjabatan;
dane.
unit
kerja.Usul
Penambahan
nomenklatur Jabatan
Pelaksanasebagaimana
dimaksud pada angka
3
dibuat
sesuai
dengancontoh
sebagaimanadimaksud pada
Anak
Lampiran
2
yangmerupakan bagian
tidak
terpisahkan
dari
Peraturan
KepalaBadan
ini.
Usul
Penambahan
nomenklatur Jabatan
Pelaksanasebagaimana
dimaksud
pada angka
3
disertai
dengan AnalisisJabatan
yang dibuat
sesuai dengan
contoh
sebagaimanadimaksud
padaAnak
Lampiran 3 danAnalisis
Beban Kerja yangdibuat
sesuai dengan contoh sebagaimanadimaksud
pada AnakLampiran
4
yang merupakan bagian
tidak
terpisahkan
dari
Peraturan Kepala Badan
ini.
2. 2. 3. 4. 4. 5. 3.
6.
B-Dalam Hal
usul
Penambahannomenklatur Jabatan
Pelaksanasebagaimana
dimaksud
pada
angka
3 telah
mendapatkanpertimbangan
Kepala
Badan
KepegawaianNegara
dan
diatur
dengan PeraturanMenteri
PendayagunaanAparatur
Negara danReformasi
Birokrasi,
PPK
instansi
pemerintah
menetapkankeputusan
pengangkatan Pegawai NegeriSipil
ke dalamJabatan
Pelaksana sesuai dengan
nomenklatur Jabatan
Pelaksana yangbaru, dan
dibuat
menurut contoh
sebagaimana tercantum
dalam Anak
Lampiran
4 yang
merupakan
bagian
tidak
terpisahkan dari
Peraturan Kepala Badanini.
PPK
instansi
pemerintah menyampaikan tembusan keputusan
pengangkatan Pegawai Negeri
Sipil
ke dalamJabatan
Pelaksanasesuai dengan nomenklatur
Jabatan
Pelaksana
yang
baru
sebagaimana
dimaksud pada angka
6
kepada
Kepala
BadanKepegawaian Negara
dan
Kepala
Kantor
Regional
BadanKepegawaian Negara. 7.
IV.
PENUTUP1.
Apabila dalam
melaksanakan
ketentuan
dalam Peraturan
KepalaBadan
Kepegawaian
Negara
ini
dijumpai
kesulitan,
agardikonsultasikan
kepada Kepala
Badan
Kepegawaian Negarauntuk
mendapatkan penyelesaian.2.
Demikianuntuk
dilaksanakan
dengan sebaik-baiknya.KEPALA
BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA,
ttd.
BIMA HARIA WIBISANA
Salin eesuai dengan aslinya
qLGAW4/4,-'','-
-PPTChAIHAIAN NEGARA BAD
Direktur
g-undangan,ANAK LAMPIRAN 1
PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA NOMOR 19 TAHUN 2017
TENTANG
TATA CARA PELAKSANAAN PENGUBAHAN DAN/ATAU PENAMBAHAN NOMENKLATUR JABATAN PELAKASANA
PEGAWAI NEGERI SIPIL
DI
LINGKUNGAN INSTANSI PEMERINTAHCONTOH KEPWUSAN PENGUBAHAN NOMENKLATUR JABATAN PELAKSAJVA
KEPUTUSAN MENTERI / KEPALA LEMBAGA/ GUBERNUR/ BUPATI / WALIKOTA . . . .
NOMOR
. TAHUNDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
MENTERI/ KEPALA LEMBAGA/ GUBERNUR/BUPATI/WALIKOTA . .
Menimbang bahwa
untuk
menindaklanjuti peraturan perundang-undanganyang
mengatur
mengenai pengubahan nomenklatur jabatanfungsional
umum
Pegawai NegeriSipil
menjadi
nomenklaturJabatan Pelaksana,
perlu
dengan segera mengangkat PegawaiNegeri
Sipil
yang
namanyatersebut
dalam
lajur 2
daftar Lampiran Keputusan ini dalam jabatan baru.Mengingat Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara;
Peraturan
Menteri
PendayagunaanAparatur
Negara danReformasi
Birokrasi Nomor
25
Tahun
2016
tentangNomenklatur
Jabatan
Pelaksana Pegawai NegeriSipil
di Lingkungan Instansi Pemerintah;1. 2. Menetapkan KESATU KEDUA KETIGA MEMUTUSI{AN:
Mengangkat Pegawai Negeri Sipil yang nam€rnya tersebut dalam
lajur
2
dari jabatan
sebagaimana tersebut dalamlajur
6
kedalam
jabatan
sebagaimanatersebut
dalam
lajur 7
daftar lampiran Keputusan ini.Apabila
di
kemudianhari
ternyata terdapat kekeliruan dalam Keputusan ini, akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.Keputusan
ini
disampaikan kepada Pegawai NegeriSipil
yangTembusan disampaikan kepada:
1.
Kepala
Badan
Kepegawaian Negarau.p.
Deputi Bidang
Sistem
InformasiKepegaw arar- lKepala Kantor Regional Badan Kepegawaian Negara;
2.
Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara;3.
Kepala Bagian Keuangan daer"h y"ttg bersangkutan;4.
Kepala Kantor Kas Daerah.Ditetapkan di
Pada tanggal
M ENTERI / KEPALA / LEMBAGA / GUBERNUR/ BUPATI/WALIKOTA
-3-LAMPI RAN KEPUTUSAN M ENTERI / KEPALA LEMBAGA / GUBERNUR/ BU PATI / WALIKOTA
MENTERI / KEPALA LEM BAGA/ GUB ERNUR/ B U PATI / WALI KOTA
NO NAMA NIP TEMPAT/ TGL
LAHIR
PANGKAT/ GOL
RUANG
JABATAN DAN UNIT KERJA LAMA JABATAN DAN UNIT KERJA BARU
PETUNJUK PENGISIAN ANAK LAMPIRAN I NOMOR URUT KODE/ LAJUR URAIAN il:.iJ, 'tf,,' 1
I
Cukup jelas2 2 Nama Pegawai Negeri Sipil yang
diusulkan
3 3
Nomor
Induk
Pegawaidari
PegawaiNegeri Sipil
yang
diusulkan
4 4
Tempat
dan
tanggal
lahir
PegawaiNegeri
Sipilyang
diusulkan
5 5 Pangkat
atau
golonganruang
Pegawai Negeri Sipil yangdiusulkan
6 6
Jabatan lama
fungsional
umum
Pegawai NegeriSipil
sebelumdiatur
olehMenteri
PendayagunaanAparatur
Negara dan ReformasiBirokrasi
7 7
Jabatan
baru
Pelaksana
Pegawai
Negeri
Sipilsesuai
dengan
nomenklatur
Jabatan
Pelaksanaberdasarkan peraturan
yang dikeluarkan
olehMenteri
Pendayagunaan
Aparatur
Negara
danANAK LAMPIRAN 2
PERATURAN KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA NOMOR 19 TAHUN 2017
TENTANG
TATA CARA PELAKSANAAN PENGUBAHAN DAN/ATAU PENAMBAHAN NOMENKLATUR JABATAN PELAKASANA
PEGAWAI NEGERI SIPIL
DI
LINGKUNGAN INSTANSI PEMERINTAHCONTOH USUL PENAMBAHAN NOMENKLATUR JABATAN PELAKSA]VA
1. Nama Jabatan 2. Tugas Jabatan/Ikhtisar Jabatan 3. Rincian Tugas/Uraian Tugas 4. Kualifikasi Pendidikan
dxr/atau
profesi5. Kelas Jabatan bagi
nomenklatur jabatan
yang sudah
memiliki
kelas
jabatan
1.
Nama Jabatan2.
Kode Jabatan3.
Unlt Organlsasla.
Eselon Ib.
Eselon IIc.
Eselon IIId.
Eselon IV TENTANGTATA CARA PELAKSANAAN PENGUBAHAN DAN/ATAU PENAMBAHAN NOMENKLATUR JABATAN PELAI(ASANA
PEGAWAI NEGERI SIPIL
DI
LINGKUNGAN INSTANSI PEMERINTAHCONTOH FORMULIR ANALISA JABATAN
4.
Kedudukan dalam Struktur Organisasi :5.
Tugas Jabatan/Ikhttsar Jabatan6.
Uraian Tugas/Rinclan Tugas...; Tahapan l) ...; Tahapan 1) ...; Tahapan 1) Tahapan 1) a. b. c. d.
f.
dst Bahan KerJa8.
Perangkat/Nat Kerja9.
Hasll KerJa1O. Tanggung Jawab
a.
b.
dstNo Bahan Kerja Digunakan dalam tugas
1. 2. 3. 4. 5. 6. dst
No Alat Kerja Digunakan dalam tugas
1 2. 3. 4. 5. 6. dst
No Hasil Kerja Satuan
1. 2. 3. 4. 5. 6. dst
1 1. Wewenang
a.
b. dst
12. Korelasi Jabatan
13. Kondist Ltngkungan KerJa :
14. Reslko Bahaya 15. Syarat Jabatan :
a.
Pangkat/ Golrub.
Pendidikanc.
Diklat 1) Penjenjangan : 2)Teknis
: a) b)d.
Pengalaman Kerjae.
Pengetahuan Kerja ....; dstNo Jabatan Unit Kerja/Instansr Dalam Hal
I 2. dst No Aspek Keterangan 1. Tempat kerja 2. Suhu 3. Udara 4. Keadaan ruangan 5. Letak 6. Penerangan 7. Suara
8. Keadaan tempat kerja 9. Getaran
No Bahaya Fisik/ Mental Penyebab
1.
-4-g.
Bakat Kerjah.
Temperameni.
Minat Kerjair
;2l
dst1)
...;2l
dst 1) .. . .; alternatif pilihan 2l ...; 3) ... Upaya Fisikl)
... 2) dst Kondisi Fisik 1) Jenis Kelamin2l
Umur 3) Tinggi Badan4l
Berat Badan5)
Postur Badan6)
Penampilanl.
Fungsi Pekerjaan 1) Data 2l Orang 3) Benda16. Prestasi KerJa yang Diharapkan :
17. Butir Informasi Laln
j.
k.
No Hasil Kerja Waktu penyelesaian (menit) Volume (setahun) 1. 2. 3. 4. 5. 6. dst
TENTANG
TATA CARA PELAKSANAAN PENGUBAHAN DAN/ATAU PENAMBAHAN NOMENKLATUR JABATAN PELAKASANA
PEGAWAI NEGERI SIPIL
DI
LINGKUNGAN INSTANSI PEMERINTAHCONTOH FORMWIR ANALISIS BEBAN KERJA
Nama Jabatan
Unit
KerjaIkhtisar
JabatanNO ITRAIAI{ TUGAS SATUAIT
IIASIL WAKTU PEIfYELESAIAII trIAKTU KER^IA EFEKTIF BEBAIV KER^IA PEGAWAI YAITG DIBUTI'HKAI{ KEfERAITGAT{ 7 2 g 4 5 6 7 a I 2 3 4 dst JTTMI.AH
-2-PETUNJUK PENGISIAN ANAK LAMPIRAN 4
NOMOR URUT
KODE/
LAJUR URAIAN 7 2 3 I 1 Cukup jelas2 2
Tulislah
Uraian Tugas darijabatan
yangdimaksud
3 3
Uraian
Tugas
yang
dimaksud
Kegiatan, Dokumen,
Laporan,Tulislah Satuan Hasil
dari
dalam kolom
2.
Misalnva Data, dsb.4 4
dalam
menyelesaikanMisalnya
10menit,
30T\rlislah
waktu
ideal yangdibutuhkan
tugas yang
dimaksud
dalamkolom
2.menit,
dsb.5 5
Tulislah Waktu
Kerja
Efektif
(WKE)yang
digunakan untuk
melaksanakan
tugas
yang
dimaksud
dalam kolom
2.Misalnya
pekerjaan
harian
(WKE:
3OOmenit),
pekerjaanmingguan
(WKE:
15OOmenit), pekerjaan
bulanan
(WKE =6000 menit), pekeriaan
tahunan
(WKE :72.OOO menit)6 6
Tulislah
Beban Kerja
dari
tugasyang harus
diselesaikan
dalamMisalnya
2
laporan dalam
kurun
tiap
6 bulan)dimaksud dalam kolom
2kurun
waktu kerja
efektif.waktu tahunan
(1 laporan7 7 Tulislah
jumlah
pegawai yangdibutuhkan
dengan caraWaktu
Penyelesaian (Kolom 4)x
Beban Keria (Kolom 6)WKE (Kolom 5)
TENTANG
TATA CARA PELAKSANAAN PENGUBAHAN DAN/ATAU PENAMBAHAN NOMENKLATUR JABATAN PELAKASANA
PEGAWAI NEGERI SIPIL
DI
LINGKUNGAN INSTANSI PEMERINTAHCO N TO H KEPUTU SAN PEN AMBAHAN N O MEN KLATU R J ABATAN PELAKSA]VA
KEPUTUSAN MENTERI / KEPALA LEMBAGA/ GUBERNUR/ BUPATI / WALIKOTA . . . .
NOMOR
. TAHUNDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
MENTERI / KEPALA LEMBAGA/ GUBERNUR/ BUPATI/WALIKOTA . . .
Menimbang bahwa
untuk
menindaklanjuti peraturan perundang-undanganyang
mengatur mengenai penambahan nomenklatur JabatanPelaksana, perlu dengan segera mengangkat Pegawai Negeri Sipil
yang
n€rmanyatersebut dalam
lajur 2
daftar
Lampiran Keputusan ini dalam jabatan baru.1.
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur SipilNegara;
2.
PeraturanMenteri
PendayagunaanAparatur
Negara danReformasi
Birokrasi Nomor
25
Tahun
2016
tentangNomenklatur
Jabatan
Pelaksana Pegawai NegeriSipil
di Lingkungan Instansi Pemerintah;3.
PeraturanMenteri
PendayagunaanAparatur
Negara danReformasi
Birokrasi
Nomor
Tahun
tentangPerubahan
atas
Peraturan Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 25 Tahun2016
tentang
NomenklaturJabatan
Pelaksana PegawaiNegeri Sipil di Lingkungan Instansi Pemerintah; Mengingat Menetapkan KESATU KEDUA KETIGA MEMUTUSI{AN:
Mengangkat Pegawai Negeri Sipil yang namanya tersebut dalam
lajur
2
dari jabatan
sebagaimana tersebut dalamlajur
6
kedalam
jabatan
sebagaimanatersebut
dalam
lajur 7
daftar lampiran Keputusan ini.Apabila
di
kemudianhari
ternyata terdapat kekeliruan dalam Keputusan ini, akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.Keputusan
ini
disampaikan kepada Pegawai NegeriSipil
yang1.
Kepala
Badan
Kepegawaian Negarau.p.
Deputi Bidang
Sistem
InformasiKepegawaran I Kepala Kantor Regional Badan Kepegawaian Negara;
2.
Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara;3.
Kepala Bagian Keuangan daerah yang bersangkutan;4.
Kepala Kantor Kas Daerah.Ditetapkan di
Pada tanggal
M ENTERI / KEPALA / LEMBAGA/ GUBERNUR/ BUPATI/WALIKOTA
LAMPIRAN KEPUTUSAN MENTERI/KEPAI,A LEMBAGA/GUBERNUR/BUPATI/WALIKOTA ...
NOMOR
..TAHUNNO NAMA NIP TEMPAT
I
TGLLAHIR
PANGKAT/ GOL RUANG
JABATAN DAN UNIT KERJA
JABATAN UNIT KERJA
I
2 3 4 5 6 7-4-PETUNJUK PENGISIAN ANAK LAMPIRAN 5
NOMOR URUT KODE/ LAJUR URAIAN '1
2
3
1 1 Cukup jelas2 2 Nama Pegawai Negeri Sipil yang
diusulkan
3 3
Nomor
Induk
Pegawaidari
PegawaiNegeri
Sipilyang
diusulkan
4 4
Tempat
dan
tanggal
lahir
PegawaiNegeri
Sipilyang
diusulkan
5 5 Pangkat
atau
golonganruang
Pegawai Negeri Sipilyang
diusulkan
6 6
Jabatan
lama
Pegawai
Negeri
Sipil
sebelumPeraturan
Menteri
Pendayagunaan
Aparatur
Negara
dan
ReformasiBirokrasi
Nomor25
Tahun2016
tentang Nomenklatur
Jabatan
PelaksanaPegawai Negeri
Sipil di
Lingkungan
Instansi
Pemerintah
7 7
Jabatan
baru
Pelaksana
Pegawai
Negeri
Sipilsesuai dengan Peraturan