• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMK CENDEKIA BANGSA

Mata Pelajaran : Kearsipan Kelas/ Semester : X / Ganjil Alokasi Waktu : 4 JP x 45 menit

Materi Pokok : Bahan Dokumentasi dan Peraturan Kliping Pertemuan : 1-2

A. Kompetensi Inti

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianut.

2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan proaktif) dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berintemraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

3. Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.

4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar

3.4 Mengidentifikasi Bahan Dokumentasi dan Peraturan Kliping

C. Indikator

3.4.1 Peserta didik dapat memahami ruang lingkup dokumentasi 3.4.2 Peserta didik dapat menyebutkan jenis-jenis bahan dokumentasi 3.4.3 Peserta didik dapat menjelaskan syarat-syarat bahan dokumentasi 3.4.4 Peserta didik dapat mengemukakan peran penting bahan dokumentasi 3.4.5 Peserta didik dapat menguraikan kegunaan bahan dokumentasi

(2)

2 3.4.6 Peserta didik dapat mengetahui peraturan dokumentasi

3.4.7 Peserta didik dapat menjelaskan perngertian kliping 3.4.8 Peserta didik dapat menguraikan kegunaan kliping 3.4.9 Perserta didik dapat mengemukakan tujuan kliping

3.4.10 Peserta didik dapat menjelaskan persyaratan pembuatan kliping 3.4.11 Peserta didik dapat menguraikan cara membuat dan mengatur kliping

D. Tujuan Pembelajaran

Setelah siswa berdiskusi dan mendapat penjelasan dari guru peserta didik dapat:

o Mengetahui ruang lingkup bahan dokumentasi, jenis-jenis bahan dokumentasi, syarat-syarat bahan dokumentasi, peran penting bahan dokumentasi, kegunaan bahan dokumentasi, dan peraturan dokumentasi

o Memahami pengertian kliping, kegunaan kliping, tujuan kliping, persyaratan pembuatan kliping, dan cara membuat dan mengatur kliping

E. Materi Pembelajaran 1) Bahan Dokumentasi

a. Ruang lingkup dokumentasi b. Jenis-jenis bahan dokumentasi c. Syarat-syarat bahan dokumentasi d. Peran penting bahan dokumentasi e. Kegunaan bahan dokumentasi f. Peraturan Dokumentasi 2) Peraturan Kliping

a. Pengertian kliping b. Kegunaan kliping c. Tujuan kliping

d. Persyaratan pembuatan kliping e. Cara membuat dan mengatur kliping

F. Metode Pembelajaran

Pendekatan Pembelajaran : Scientific Approach

Metode Pembelajaran : Ceramah, tanya jawab, diskusi, praktek Model Pembelajaran : Jigsaw, Talking Stick

(3)

3 G. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran

1. Media : Personal Computer, LCD 2. Alat : Kertas, Spidol

3. Sumber Belajar : Modul Kearsipan , Internet

H. Langkah-langkah Pembelajaran / Proses Pembelajaran Pertemuan 1

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu Pendahuluan Kegiatan Guru:

 Salam,  Berdoa,

 Guru mengkondisikan kelas sampai keadaan kelas kondusif dan siap mengikuti KBM  Absensi

 Menyampaikan Kompetensi Dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai dalam pembelajaran hari ini

 Menjelaskan bahan dan alat yang dibutuhkan siswa dalam pembelajaran materi tersebut diatas yaitu laptop/ komputer

 Apersepsi

Guru melakukan apersepsi tentang pemahaman peserta didik sebelum memulai pembelajaran

Kegiatan Siswa:

 Menjawab salam  Berdoa

 Merespon absen

 Peserta didik menerima informasi kompetensi, materi, tujuan, manfaat,

(4)

4

langkah pembelajaran, dan teknik serta bentuk penilaian yang akan dilaksanakan.

Kegiatan Inti Mengamati

 Guru memberikan materi ajar tentang materi yang akan dipelajari

 Siswa menyimak penjelasan yang diberikan guru yaitu tentang ruang lingkup bahan dokumentasi, jenis-jenis bahan dokumentasi, syarat-syarat bahan dokumentasi, peran penting bahan dokumentasi, kegunaan bahan dokumentasi, dan peraturan dokumentasi

Menanya

 Siswa diberi kesempatan untuk mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan bahan dokumentasi.

Eksperimen / Eksplore

 Guru membimbing peserta didik untuk mencoba menggunakan bahan-bahan dokumentasi

 Guru memberikan apresiasi terhadap peserta didik yang telah menggunakan bahan-bahan dokumentasi

Asosiasi

 Guru memberikan tugas pada peserta didik untuk berdiskusi dan menganalisis bahan-bahan dokumentasi

 Guru membimbing peserta didik untuk menyimpulkan tentang beberapa jenis bahan dokumentasi

(5)

5 Mengkomunikasikan

 Peserta didik menjelaskan dan

mempresentasikan hasil diskusi, baik secara individu maupun kelompok tentang bahan dokumentasi dan peraturan kliping

 Guru menilai sikap peserta didik dalam kerja kelompok dan membimbing atau menilai keterampilan menganalisis, menggunakan teori dan menyimpulkan data/informasi, serta memberikan penjelasan tambahan apabila terdapat materi yang belum dipahami oleh peserta didik

 Guru memberikan tambahan penjelasan apabila ditemukan kekurang fahaman siswa terhadap materi yang sedang dipelajari. Penutup Kegiatan Akhir

 Siswa dibantu oleh guru untuk menyimpulkan materi yang telah dipelajari

 Guru menyampaikan rencana tindak lanjut dengan meminta siswa mempelajari kembali materi yang telah dipelajari bersama dan mencari sumber baca untuk materi selanjutnya yaitu tentang pengertian kliping, kegunaan kliping, tujuan kliping, persyaratan pembuatan kliping, dan cara membuat dan mengatur kliping

 Guru memberikan tugas rumah kepada siswa, yaitu siswa diminta untuk mengerjakan soal-soal latihan yang ada di modul Kearsipan tentang Bahan dokumentasi dan peraturan kliping

(6)

6  Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran

dengan berdo’a dan mengucapkan salam.

Pertemuan 2

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu Pendahuluan Kegiatan Guru:

 Salam,  Berdoa,

 Guru mengkondisikan kelas sampai keadaan kelas kondusif dan siap mengikuti KBM  Absensi

 Menyampaikan Kompetensi Dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai dalam pembelajaran hari ini

 Menjelaskan bahan dan alat yang dibutuhkan siswa dalam pembelajaran materi tersebut diatas yaitu laptop/ komputer

 Apersepsi

Guru melakukan apersepsi tentang pemahaman peserta didik sebelum memulai pembelajaran

Kegiatan Siswa:

 Menjawab salam  Berdoa

 Merespon absen

 Peserta didik menerima informasi kompetensi, materi, tujuan, manfaat, langkah pembelajaran, dan teknik serta bentuk penilaian yang akan dilaksanakan.

10 menit

(7)

7  Guru memberikan materi ajar tentang materi

yang akan dipelajari

 Siswa menyimak penjelasan yang diberikan guru yaitu tentang pengertian kliping, kegunaan kliping, tujuan kliping, persyaratan pembuatan kliping, dan cara membuat dan mengatur kliping

Menanya

 Siswa diberi kesempatan untuk mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan peraturan kliping

Eksperimen / Eksplore

 Guru membimbing peserta didik untuk mencoba membuat kliping

 Guru memberikan apresiasi terhadap peserta didik yang telah membuat kliping

Asosiasi

 Guru memberikan tugas pada peserta didik untuk berdiskusi dan menganalisis peraturan dalam pembuatan kliping

Mengkomunikasikan

 Peserta didik menjelaskan dan

mempresentasikan hasil diskusi, baik secara individu maupun kelompok tentang peraturan kliping

 Guru menilai sikap peserta didik dalam kerja kelompok dan membimbing atau menilai keterampilan menganalisis, menggunakan teori dan menyimpulkan data/informasi, serta

(8)

8 memberikan penjelasan tambahan apabila

terdapat materi yang belum dipahami oleh peserta didik

 Guru memberikan tambahan penjelasan apabila ditemukan kekurang fahaman siswa terhadap materi yang sedang dipelajari. Penutup Kegiatan Akhir

 Siswa dibantu oleh guru untuk menyimpulkan materi

 Menyampaikan rencana tindak lanjut dengan meminta siswa mempelajari kembali materi yang telah dipelajari bersama karena akan diadakan UH pada pertemuan berikutnya.  Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran

dengan berdo’a dan mengucapkan salam.

10 menit

I. Penilaian

1. Penilaian Sikap

a. Rubrik Penilaian Sikap

No Nama Siswa/ Kelompok

Kerja sama

Tanggung

Jawab Disiplin Santun

Total Skor 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1. 2. 3. 4. 5 dst Keterangan:

4 = jika empat indikator terlihat 3 = jika tiga indikator terlihat 2 = jika dua indikator terlihat

(9)

9 1 = jika satu indikator terlihat

Indikator Peniaian Sikap : Disiplin

a. Tertib mengikuti intruksi b. Mengerjakan tugas tepat waktu

c. Tidak melakukan kegiatan yang tidak diminta

d. Tidak membuat kondisi kelas menjadi tidak kondusif

Jujur

a. Menyampaikan sesuatu berdasarkan keadaan yang sebenarnya b. Tidak menutupi kesalahan yang terjadi

c. Tidak mencontek atau melihat data/pekerjaan orang lain d. Mencantumkan sumber belajar dari yang dikutip/dipelajari

Tanggung Jawab

a. Pelaksanaan tugas piket secara teratur.

b. Peran serta aktif dalam kegiatan diskusi kelompok c. Mengajukan usul pemecahan masalah.

d. Mengerjakan tugas sesuai yang ditugaskan

Santun

a. Berinteraksi dengan teman secara ramah

b. Berkomunikasi dengan bahasa yang tidak menyinggung perasaan c. Menggunakan bahasa tubuh yang bersahabat

d. Berperilaku sopan

Nilai akhir sikap diperoleh dari modus (skor yang sering muncul) dari keempat aspek sikap di atas.

Kategori nilai sikap:

Sangat baik : apabila memperoleh nilai akhir 4 Baik : apabila memperoleh nilai akhir 3 Cukup : apabila memperoleh nilai akhir 2 Kurang : apabila memperoleh nilai akhir 1

(10)

10 2. Penilaian Pengetahuan

Kisi-Kisi dan Soal Kompetensi

Dasar Indikator Jenis Soal Soal

3.4

Mengidentifikasi bahan

dokumentasi dan peraturan kliping

1. Peserta didik dapat memahami tahapan-tahapan dan aturan dalam pembuatan kliping 2. Peserta didik dapat menjelaskan

persyaratan dalam pembuatan kliping

3. Peserta didik dapat menguraikan peraturan yang sesuai dengan standar hukum dalam

dokumentasi

4. Peserta didik dapat menjelaskan peranan dokumentasi

5. Peserta didik dapat memberi contoh tentang dokumen

Essay Dilampirkan

Pedoman penilaian pengetahuan Rumus Konversi Nilai

Nilai = Jumlah soal yang dijawab benar x 20

(11)

11 Format Penilaian Psikomotor

Nama siswa : ...

NO. ASPEK KETRAMPILAN NILAI

1 2 3 4

1 Kerapian Kliping

2 Kesesuaian Kliping dengan peraturan 3 Kemenarikan cover Kliping

4 Isi Kliping Keterangan :

Masing- masing kolom diisi dengan kriteria: Nilai= ∑𝑺𝒌𝒐𝒓 𝑷𝒆𝒓𝒐𝒍𝒆𝒉𝒂𝒏

𝑺𝒌𝒐𝒓 𝑴𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒂𝒍 X 100 4: Sangat Sesuai / Baik Sekali 2: Cukup

3: Sesuai / Baik 1. Kurang

Mengetahui,

Kepala SMK CENDEKIA BANGSA

Suprijana, S.Pd.,

Malang, Juli 2016 Guru Mata Pelajaran,

(12)

12 LAMPIRAN-LAMPIRAN

1. LAMPIRAN MATERI

1. BAHAN-BAHAN DOKUMENTASI A. A. Ruang Lingkup Dokumentasi

Dokumentasi dibedakan menjadi 3, yaitu : a. Dokumentasi Literer

Dokumentasi literer meliputi bidang perpustakaan. Dokumentasi ini merupakan kegiatan mengumpulkan buku, majalah, koran, brousr, dan bahan pustaka lainnya yang disusun menurut sistem tertentu agar pengunjung lebih mudah mencari bahan yang diperlukan serta diinginkan.

b. Dokumentasi Korporil.

Dokumentasi korporil meliputi bidang permuseuman. Dokumentasi ini merupakan kegiatan mencari, mengumpulkan tulisan – tulisan kuno, fosil – fosil, arca – arca, dan benda – benda kuno ynag disusun berdasarkan sistem tertentu.

c. Dokumentasi Privat

Dokumentasi privat meliputi bidang kearsipan. Dokumentasi ini merupakan kegiatan mengumpulkan warkat – warkat, arsip – arsip, atau surat menyurat lainnya yang berguna dan disimpan menurut tertentu agar bila diperlukan mudah ditemukan.

B. B. Jenis Bahan Dokumentasi

Terdapat 3 bahan dokumentasi, antara lain:

1. Dokumen pribadi, adalah surat – surat penting lainnya yang berguna untuk keperluan individu, baik dalam lembaran maupun terjilid. Contoh ijazah, piagam, surat nikah, dll.

2. Dokumen pemerintah, adalah surat atau lembaran – lembaran kerja yang erat hubungannya dengan kegiatan pemerintah. Contoh :

- Undang – undang pemerintah - Pidato kenegaraan

- Surat – surat resmi yang dikeluarkan oleh pemerintah - Peraturan pemerintah

- Peraturan menteri

3. Dokumen niaga, yaitu surat atau lembaran – lembaran berharga yang mempunyai hubungan dengn kegiatan perdagangan. Contoh :

(13)

13 - Surat jaminan pembayaran yang ditanggung bank

- Perincian barang yang dimuat di kapal - Tagihan konsumen

- Kwitansi

- Faktur perdagangan

4. Dokumen sejarah, yaitu surar – surat rekaman , candi / tugu perjuangan, prasati dan lain sebagainya yang mempunyai nilai sejarah dan hubungan dengan kegiatan kenegaraan / bangsa. Contoh :

- Undang – undang Dasar 1945 - Teks pancasila

- Teks proklamasi - Teks sumpah pemuda

- Rekaman film perjuangan bangsa

- Candi seperti Borobudur, Prambanan. Mendut - Supersemar

C. C. Syarat-Syarat Bahan Dokumentasi

Terdapat syarat-syarat bahan dokumentasi, antara lain : 1. Pemeriksaan fisik

Pemeriksaan fisik ini sebagai alat yang dipakai langsung memverifikasi dan dianggap sebagai bahan bukti yang paling andal dan berguna yang bertujuan untuk memastikan jumlah . deskripsi.

2. Konfirmasi

Konfirmasi menjadi bahan yang bernilai tinggi dan sering dipakai karena berasal dari sumber yang independen, namun diperlukan biaya yang besar dan dapat menimbulkan ketidakenakan dari pihak yang dimintai jawaban.

D. D. Peran Penting Bahan Dokumentasi

 Peranan bahan dokumentasi sebagai dasar pengambilan keputusan:

Dengan bertambah luasnya ilmu pengetahuan, maka bahan dokumentasi itu dapat bertambah luas peranannya, yaitu sebagai alat untuk menemukan keterangan-keterangan tertentu. Oleh karena itu, dengan adanya keterangan-keterangan-keterangan-keterangan ini

(14)

14 nantinya akan dipergunakan sebagai dasar didalam pengambilan suatu keputusan serta perkembangan suatu organisasi.

 Peranan dokumentasi sebagai bahan penelitian:

Lembaga swasta, pemerintah, dan perorangan merupakan beberapa pihak yang seringkali menghimpun bahan-bahan dokumentasi tertentu. Bahan-bahan dokumentasi yang terhimpun tersebut ada yang memiliki nilai keterangan dan dapat dipergunakan sebagai sumber keterangan. Adapun keterangan-keterangan yang terdapat pada bahan dokumentasi baik yang terhimpun di kalangan pemerintah, swasta, atau perorangan dapat dipergunakan sebagai bahan penelitian di bidang ilmu pengetahuan. Sumber bahan-bahan dokumentasi itu sendiri dapat berasal dari berbagai kegiatan kemanusiaan ataupun beberapa dokumen di bidang ilmu sosial, teknik, dan eksakta.

 Peranan dokumentasi bagi perkantoran:

 Memberikan pelayanan dalam bidang dokumentasi  Menerbitkan suatu jurnal publikasi dokumentasi

 Berperan dalam menyelenggarakan konferensi/seminar ilmiah  Mengembangkan sistem pengolahan dokumen

 Menerbitkan dan mengembangkan katalog perkembangan ilmu pengetahuan

E. E. Kegunaan Bahan Dokumentasi

Adanya bahan-bahan dokumentasi dapat memiliki beberapa kegunaan yang cukup berpengaruh pada kegiatan seseorang ataupun suatu organisasi, diantaranya:

a. Memberikan informasi tentang isi dokumen kepada yang memerlukan b. Menyiapkan alat bukti dan data-data tentang suatu keterangan dokumen c. Menyimpan dan menyelamatkan fisik dokumen dan isi dokumen d. Melestarikan dokumen-dokumen dari kemusnahan

e. Menyiapkan isi dokumen sebagai bahan penelitian para ilmuwan

f. Mengembangkan koleksi dokumen untuk kepentingan bangsa dan negara

g. Dapat menjamin keutuhan dan keautentikan informasi yang termuat dalam dokumen

F. F. Peraturan Dokumentasi

Salah satu cara untuk membuat membuat dokumentasi yang baik adalah denga berfokus pada:

(15)

15 a. Selalu melaksanakan proses pencatatan yang aktual, faktual, dan realistik

b. Hasil pencatatan harus dibuat jelas, sistematik dan terarah

Dalam membuat dokumentasi perlu diperhatikan substansi dasar yang harus ada, hal ini dimaksudkan agar dokumentasi berguna dan memiliki arti untuk berbagai kepentingan. Beberapa peraturan yang perlu diikuti agar dokumentasi yang dibuat sesuai dengan standar hukum, diantaranya sebagai berikut :

a. Dokumentasi yang dibuat memnuhi dan memahami dasar hukum b. Memberikan informasi secar tepat

c. Memperhatikan fakta – fakta secar tepat dan akurat.

2. PENGATURAN KLIPING A. A. Pengertian Kliping

Kata kliping dalam kamus bahasa Inggris yaitu Clipping yang artinya guntingan surat kabar atau Koran. Kliping merupakan alat penunjang informasi yang dapat dibuat dari bahan-bahan yang akan terbuang, kemudian dikumpulkan sehingga menjadi bahan dokumentasi yang sangat berguna.

B. B. Kegunaan Kliping

1. Menunjang kegiatan pribadi dan organisasi lainnya 2. Menambah koleksi perpustakaan

3. Memperkaya sumber ilmu pengetahuan 4. Meningkatkan cakrawala berpikir 5. Sumber dokumentasi informasi 6. Sebagai bukti autentik

7. Sebagai bahan penelitian

C. C. Tujuan Kliping

1. Menyimpan dan melestarikan ilmu pengetahuan 2. Menyebarluaskan gagasan, ide seseorang

3. Merangkum beberapa pemikiran dalam suatu bidang pengetahuan tertentu 4. Memupuk kreatifitas

5. Menunjang pokok bahasan bidang studi 6. Menunjang kegiatan intelektual

(16)

16 D. D. Persyaratan Pembuatan Kliping

 Disusun secara rapid dan serasi  Penghematan dalam kolom

 Pembuatan data dan fakta harus lengkap dan dpat dipertanggung jawabkan keabsahannya

 Mudah dalam pembuatannya

E. E. Cara Membuat dan Mengatur Kliping

1. Kumpulan gunting surat kabar, majalah atau media cetak lainnya yang menarik perhatian.

2. Tuliskan subjek atau masalah yang akan diklipingkan.

3. Tempelkan guntingan Koran, majalah dan sumber lainnya dengan lem secara rapi dan teratur pada lembaran kertas HVS.

4. Pada masing-masing judul artikel harus disebutkan :

 Sumbernya (nama pengarang, majalah atau nama surat kabar)  Tanggal, bulan, tahun terbit

 Halaman

 Dan lain-lain yang dirasa perlu.

5. Jilid dengan rapi sehingga kelihatan seperti buku.

6. Lakukan perwajahan kliping sehingga kelihatan menarik.

7. Agar kliping terlihat manis dan rapi perlu diatur cara meletakkan guntingannya. Bila terdapat dalam surat kabar artikel yang timbal balik, maka sebaiknaya di fotokopi atau dibeli Koran baru.

8. Kliping disusun diatas rak, diberi kode dan dibuatkan kartu katalognya sehingga memenuhi syarat sebagai koleksi dokumentasi dan perpustakaan.

(17)

17 2. LAMPIRAN SOAL LATIHAN

Nama Siswa : No. Absen :

LATIHAN SOAL

1) Dalam pembuatan kliping harus dilakukan beberapa tahapan dan aturan yang harus diperhatikan. Coba uraikan tahapan pembuatan dan aturan tersebut!

2) Dalam penyusunan kliping diperlukan beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Coba jelaskan persyaratan yang dimaksud!

3) Ada beberapa peraturan yang perlu diikuti agar dokumentasi yang dibuat sesuai dengan standar hukum. Sebutkan peraturan tersebut!

4) Mengapa dalam pengambilan keputusan memerlukan dokumentasi? 5) Sebutkan contoh dari dokumen niaga! Minimal 4

KUNCI JAWABAN 1) Cara Membuat dan Mengatur Kliping

1. Kumpulan gunting surat kabar, majalah atau media cetak lainnya yang menarik perhatian.

2. Tuliskan subjek atau masalah yang akan diklipingkan.

3. Tempelkan guntingan Koran, majalah dan sumber lainnya dengan lem secara rapi dan teratur pada lembaran kertas HVS.

4. Pada masing-masing judul artikel harus disebutkan :

 Sumbernya (nama pengarang, majalah atau nama surat kabar)  Tanggal, bulan, tahun terbit

 Halaman

 Dan lain-lain yang dirasa perlu.

5. Jilid dengan rapi sehingga kelihatan seperti buku.

6. Lakukan perwajahan kliping sehingga kelihatan menarik.

7. Agar kliping terlihat manis dan rapi perlu diatur cara meletakkan guntingannya. Bila terdapat dalam surat kabar artikel yang timbal balik, maka sebaiknaya di fotokopi atau dibeli Koran baru.

8. Kliping disusun diatas rak, diberi kode dan dibuatkan kartu katalognya sehingga memenuhi syarat sebagai koleksi dokumentasi dan perpustakaan.

(18)

18 2) Persyaratan Pembuatan Kliping

 Disusun secara rapi dan serasi  Penghematan dalam kolom

 Pembuatan data dan fakta harus lengkap dan dpat dipertanggung jawabkan keabsahannya

 Mudah dalam pembuatannya

3) Beberapa peraturan yang perlu diikuti agar dokumentasi yang dibuat sesuai dengan standar hukum, diantaranya sebagai berikut :

a. Dokumentasi yang dibuat memenuhi dan memahami dasar hukum b. Memberikan informasi secar tepat

c. Memperhatikan fakta – fakta secar tepat dan akurat.

4) Karena dengan bertambah luasnya ilmu pengetahuan, maka dokumentasi itu dapat bertambah luas peranannya, yaitu sebagai alat untuk menemukan keterangan tertentu. Oleh karena itu, dengan adanya keterangan-keterangan ini nantinya akan dipergunakan sebagai dasar didalam pengambilan suatu keputusan serta perkembangan suatu organisasi.

5) Contoh dokumen niaga

- Surat jaminan pembayaran yang ditanggung bank - Perincian barang yang dimuat di kapal

- Tagihan konsumen - Kwitansi

Referensi

Dokumen terkait

1) Watak buruk dari pengguna jasa yang tidak bertanggung jawab atas hutang yang menjadi kewajibannya untung melunasi, yang jutru tidak dapat diajak bekerja sama. Contohnya

Jual beli adalah pertukaran harta antara kedua belah pihak atas dasar kerelaan dan suka sama suka (Sabiq, 1988:47). Sehubungan dengan ini Islam sangat menekan agar dalam

JURUSAN TARBIYAH PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS AGAMA ISLAM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG. Dekan Fakultas Agama Islam Universitas

k) Bagi penyedia yang hanya memasukkan hasil pemindaian (scan) jaminan penawaran tanpa memasukan jaminan penawaran asli maka akan dilakukan klarifikasi kepada penerbit jaminan

Hasil analisis kimia yang meliputi kadar air, abu, lemak, protein dan serat, sesuai dengan SNI mutu cookies , sedangkan untuk uji sensoris (organoleptik) warna semakin coklat (F4),

[r]

[r]

Kegiatan : Melaksanakan kegiatan Penyembelihan Hewan Qurban berupa 1 (satu) ekor kerbau dan 1 (satu) ekor kambing dalam rangka melaksanakan Ibadah Qurban pada