• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS PENGARUH RASIO PROFITABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2007.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ANALISIS PENGARUH RASIO PROFITABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2007."

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS PENGARUH RASIO PROFITABILITAS

TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN

MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)

PERIODE 2005-2007

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi Pada Fakultas Ekonomi

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Oleh :

ANDRI FERI ASTUTI B 200 050 033

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

(2)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Perkembangan suatu negara dapat diukur salah satunya dengan

melihat perkembangan pasar modal dan industri surat berharga di negara

tersebut. Menurut Sunariyah (2000:2), secara umum pasar modal adalah

suatu sistem keuangan yang terorganisasi, termasuk didalamnya adalah

bank-bank komersial dan semua lembaga perantara dibidang keuangan,

serta keseluruhan surat-surat berharga yang beredar. Dalam arti sempit,

pasar modal adalah suatu pasar (tempat, berupa gedung) yang disiapkan

guna memperdagangkan saham-saham, obligasi-obligasi, dan jenis surat

berharga lainnya dengan memakai jasa para perantara pedagang efek.

Instrumen keuangan (sekuritas) bersifat jangka panjang yang dapat

diperjual-belikan, baik dalam bentuk hutang (obligasi/bound) maupun

dalam bentuk modal sendiri yang terdiri atas saham preferen (preveren

stock), saham biasa (common stock), maupun reksadana (mutual find) yang

diterbitkan oleh pemerintah maupun swasta.

Peran pasar modal sebagai salah satu alternatif bagi perusahaan untuk

mendapatkan tambahan dana disamping sistem perbankan. Peranan lainnya

sebagai fasilitas melakukan interaksi antara pembeli dengan penjual untuk

menentukan harga saham atau surat berharga yang diperjual-belikan dan

(3)

hasil (return) yang diharapkan. Pesatnya perkembangan Bursa Efek

Indonesia (BEI) saat ini tak dapat dipisahkan dari peran investor yang

melakukan transaksi di BEI. Sebelum investor memutuskan akan

menginvestasikan dananya di pasar modal ada kegiatan terpenting yang

perlu untuk dilakukan, yaitu penilaian dengan cermat terhadap emiten

(dengan membeli sekuritas yang diperdagangkan di bursa), ia harus percaya

bahwa informasi yang diterimanya adalah informasi yang benar. Sistem

perdagangan di bursa dapat dipercaya, serta tidak ada pihak lain yang

memanipulasi informasi dan perdagangan tersebut. Tanpa keyakinan

tersebut, pemodal tentunya tidak akan bersedia membeli sekuritas yang

ditawarkan perusahaan (atau diperjualbelikan di bursa). Indikator

kepercayaan pemodal adalah instrumen-instrumen keuangan, dicerminkan

antara lain oleh dana dan masyarakat yang dihimpun di pasar modal.

Salah satu aspek yang dimulai untuk investor adalah prestasi

perusahaan, yaitu seberapa jumlah manajemen telah berhasil mengelola

perusahaan, atas nama pemegang saham. Dengan demikian harga saham di

pasar merupakan indikator nilai perusahaan, yaitu bersaingan meningkatkan

kekayaan pemegang saham yang merupakan tujuan perusahaan secara

umum. Analisis rasio keuangan didasarkan pada data keuangan historis

yang tujuan utamanya memberikan suatu indikator kinerja perusahaan yang

ada diatas. Rasio keuangan yang digunakan adalah rasio profitabilitas yaitu

(4)

Menurut Abdul Halim (2003:1), profitabilitas adalah kemampuan

perusahaan dalam menghasilkan laba dalam suatu periode tertentu, baik

hubungan dengan penjualan, asset, maupun laba bagi modal sendiri. Dimana

profitabilitas penting bagi kelangsungan perusahaan, maka perusahaan harus

dalam keadaan menguntungkan atau profitable. Tanpa adanya keuntungan

maka akan sulit bagi perusahaan untuk menarik modal dari luar.

Harga pasar saham merupakan ukuran indeks prestasi perusahaan,

yaitu seberapa jauh manajemen telah berhasil mengelola perusahaan atas

nama pemegang saham. Dengan demikian harga saham di pasar modal

merupakan indikator nilai perusahaan, yaitu bagaimana meningkatkan

kekayaan pemegang saham yang merupakan tujuan perusahaan secara

umum.

Apabila laba meningkat, secara teoritis harga saham juga meningkat.

Noer Sasongko dan Nila Wulandari (2006) dalam penelitiannya

mengemukakan bahwa earning per share(EPS) berpengaruh terhadap harga

saham, sedangkan return on asset, return on equity, return on sale, basic

earning power, dan economic value added tidak berpengaruh terhadap harga

saham. Seperti halnya, Sonang Sitobang (2003) melakukan penelitian

tentang pengaruh perputaran persediaan, perputaran total aktiva,return on

assets, debt to equity ratio, debt to total assets, price earning ratio, dan

price to book value terhadap pendapatan saham. Hasilnya menunjukkan

bahwa secara parsial hanya ROA, DER, dan Price to Book Value yang

(5)

melakukan penelitian tentang pengaruh rate of return total assets (ROTA),

Kebijakan Dividen, Financial Leverage, Tingkat Penjualan, Tingkat

Likuiditas, dan Tingkat Bunga terhadap harga saham bank-bank go public.

Berdasarkan latar belakang di atas penulis tertarik untuk melakukan

penelitian serta membahas masalah tersebut dalam rangka menyusun skripsi

dengan judul :

“ANALISIS PENGARUH RASIO PROFITABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2007”

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan diatas, maka

yang menjadikan rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah

terdapat pengaruh rasio profitabilitas (ROE, GPM, dan NPM) terhadap

harga saham pada perusahaan manufaktur di BEI periode 2005- 2007.

C. Tujuan Penelitian

Untuk menguji apakah terdapat pengaruh rasio profitabilitas (ROE,

GPM, NPM) terhadap harga saham pada perusahaan manufaktur di BEI

(6)

D. Manfaat Penelitian

1. Memberikan masukan kepada investor, calon investor, dan

manajemen perusahaan yang terdaftar di BEI tentang bagaimana

pengaruh rasio profitabilitas (ROE, GPM, dan NPM) terhadap harga

saham di BEI sehingga dapat dipakai sebagai salah satu alat

pengambilan kebijaksanaan dan penyusunan perencanaan di masa

yang akan datang.

2. Menambah referensi dan bahan diskusi di bidang pasar modal.

3. Sebagai data tambahan, pengetahuan, dan informasi bagi penelitian

berikutnya.

E. Sistematika dan Penulisan Skripsi

BAB I : PENDAHULUAN

Berisi tentang latar belakang masalah, perumusan

masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan

sistematika penulisan skripsi.

BAB II : TINJAUAN PUSTAKA

Berisi tentang tinjauan pasar modal, tinjauan efisiensi

pasar, tinjauan penilaian saham, tinjauan laporan

keuangan, analisis rasio keuangan, penelitian terdahulu,

(7)

BAB III : METODE PENELITIAN

Berisi tentang ruang lingkup penelitian, populasi dan

sampel penelitian, definisi operasional dan pengukuran

variabel, metode analisis data.

BAB IV : ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Berisi hasil analisis data yang telah diperoleh dengan

menggunakan alat analisis yang diperlukan pada

pembahasan hasil penelitian.

BAB V : PENUTUP

Dalam bab ini disimpulkan hasil penelitian yang telah

dibahas dalam bab sebelumnya, keterbatasan serta saran–

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah yang terakhir diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012

4.4 Hubungan Pembinaan Kecerdasan Sosial Siswa Melalui Kegiatan Pramuka di SDN 3 Kota Serang dengan Pendidikan Umum .... Kesimpulan Umum

Dari penelitian ini dihasilkan beberapa hal yang baru, hasil pengujian benda uji dengan penambahan bahan tambah ban bekas sebagai pengganti agregat kasar berdasarkan spec

Penggunaan Metode Al-Barqy Dalam Upaya Peningkatan Kemampuan Membaca Huruf Hiragana (Penelitian Kuasi Eksperimen terhadap Siswa kelas X7 SMAN 15 Bandung).. Universitas

ALUR PELAYARAN DAN PERAIRAN PELABUHAN (Studi Kasus Teluk

Analisis Kandungan dan Uji Antimikroba Minyak Atsiri Rimpang Jahe (Zingiber officinale) dan Kunyit (Curcuma domestica) yang Diekstraksi Menggunakan Metode

Alat ini juga dapat mengontrol suhu dan kelembaban pada suatu rumah budidaya yang bervolume sebesar ±15 m 3 dengan cara pembudidaya memasukan batas parameter suhu dan

In other words, it is a step-by-step procedure for taking any instance of a problem and producing a correct answer for that instance.. Weekly Learning Process