• Tidak ada hasil yang ditemukan

KONJUNGSI DALAM PENGGUNAAN BAHASA INDONESIA PADA SISWA KELAS V Konjungsi dalam Penggunaan Bahasa Indonesia pada Siswa Kelas V.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KONJUNGSI DALAM PENGGUNAAN BAHASA INDONESIA PADA SISWA KELAS V Konjungsi dalam Penggunaan Bahasa Indonesia pada Siswa Kelas V."

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

KONJUNGSI DALAM PENGGUNAAN

BAHASA INDONESIA PADA SISWA KELAS V

TESIS

Diajukan Kepada

Program Studi Magister Pengkajian Bahasa

Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta

untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh

Gelar Magister dalam Ilmu Pengajaran Bahasa Indonesia

Disusun Oleh

OKTAVIAN ADITYA NUGRAHA

S 200 110 004

MAGISTER PENGKAJIAN BAHASA PROGRAM PASCASARJANA

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)

vi MOTTO

Kerjakanlah Sesuatu dengan Pikiran yang Tenang, Ketenangan Membuat Langkah

Kita Menjadi Ringan, Selesaikanlah Semua yang Menjadi Kegiatan Kita,

Kerjakanlah dengan Dahulu Pasti Akan Berpikir

(Penulis)

Sebuah Ide adalah Sebuah Percobaan

(7)

vii

PERSEMBAHAN

Karya ini kupersembahkan kepada:

1. Ibu dan Bapak tercinta, yang senantiasa

memberi motivasi, dukungan, dan doa.

2. Adikku (Meyda dan Ardika).

(8)

viii ABSTRAK

Oktavian Aditya Nugraha. “Konjungsi dalam Penggunaan Bahasa Indonesia pada Siswa Kelas V”. Tesis. Magister Pengkajian Bahasa. Universitas Muhammadiyah Surakarta. 2013.

Penelitian ini memiliki tiga tujuan. Pertama, mendeskripsikan konjungsi dalam penggunaan bahasa Indonesia pada siswa kelas V bentuk lisan. Kedua, mendeskripsikan konjungsi dalam penggunaan bahasa Indonesia pada siswa kelas V bentuk tulis. Ketiga, mengkaji kesalahan konjungsi dalam penggunaan bahasa Indonesia pada siswa kelas V. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Objek kajian penelitian ini berupa konjungsi dalam penggunaan bahasa Indonesia pada siswa kelas V bentuk lisan dan tulis. Data dalam penelitian ini berupa konjungsi yang digunakan siswa kelas V SD Negeri Bakipandeyan 01 dengan mengarang dan bercerita kembali. Selain itu, penelitian konjungsi ini dapat di implikasikan ke pembelajaran bahasa Indonesia, karena terdapat SKKD mengarang dan mendengarkan cerita dan menceritakan kembali. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik sadap dilanjutkan teknik simak libat cakap, teknik rekam, dan teknik catat. Teknik analisis data menggunakan metode padan intralingual karena menghubungkan dan membandingkan kebahasaan. Hasil penelitian ini penggunaan konjungsi bahasa Indonesia bentuk lisan konjungsi subordinatif 182, koordinatif 64, dan antar kalimat 3. Penggunaan konjungsi bahasa Indonesia bentuk tulis konjungsi subordinatif 104, koordinatif 49. Konjungsi yang banyak digunakan siswa kelas V konjungsi penanda penghubung dan. Kesalahan konjungsi dalam penggunaan bahasa Indonesia terjadi pada kata dan, tetapi, lalu, sedangkan dipakai untuk kata depan, ejaan yang salah yg dan /. Di identifikasi ciri-ciri konjungsi subordinatif, 1) menghubungakan dua unsur atau lebih yang sama pentingnya 2) Menghubungkan kata atau klausa yang setara 3) digunakan pada kalimat majemuk setara. Konjungsi koordinatif, 1) Menghubungkan dua klausa, atau lebih dan klausa itu tidak memiliki status sitaksis sama 2) Membentuk anak kalimat 3) digunakan pada kalimat majemuk bertingkat. Konjungsi antar kalimat 1) Menghubungkan kalimat satu dengan kalimat yang lain 2) Merangkai dua kalimat.

(9)

ix ABSTRACT

Oktavian Aditya Nugraha. “Conjunction in the Using Indonesian Language of the Fifth Grade Students”. Thesis. Magister of Language. Muhammadiyah University of Surakarta. 2013.

This research has three objectives. First, describing conjunction used in spoken Indonesian Language of the fifth grade students. Second, describing conjunction used in written Indonesian Language of the fifth grade students. Third, investigating conjunction error used in Indonesian language of the fifth grade students. This research is categorized into descriptive qualitative research. The object of this research is the conjunction used in spoken and written of Indonesian language of the fifth grade.The data of the research was the conjunction used in Indonesian Language of the fifth grade students of Bakipandeyan 01 Elementary School by writing and retelling the story. Beside that, this conjunction research can be implied to Indonesian learning activities because there are standard competence and basic competence of writing, listening, and retelling the story. The technique of data collection was done by using tapping technique continued with scrutinize ability involvement technique, recording technique, and noticing technique. The technique of data analysis used intralingual match because it connect and compare the language itself. The obtained data of this research showed that conjunction of spoken Indonesian language of subordinative reached 182, coordinative reached 64, and inter-sentences reached 3. The using of subordinative conjunction in written Indonesian language reached 104, and 49 for coordinative cinjunction. The conjunction which often used by the fifth grade studens is dan. Conjuntion error often occurred in the use of words dan, tetapi, lalu, sedangkan which used as the preposition, the wrong spelling of yg and /. Based on this research also can be identified that the characteristics of subordinative conjunction are 1) Connecting two points which equally important, 2) Connecting words or prhases which are equal, 3) It used in the compound sentence. Then, the characteristics of coordinative conjunction are 1.) Connecting two or more sentences which the same syntactic status, 2) Forming the subordinative clause,3) Used in the complex sentences. The characteristics of inter-clause conjunction are 1) Connecting one sentence to the others, 2) Combining two sentences.

(10)

x

KATA PENGANTAR

Puji syukur yang dalam penulis panjatkan kepada Allah Swt yang telah

menganugrahkan berbagai karunia. Salah satu karunia yang penulis rasakan

adalah diberikan kenikmatan untuk menyelesaikan tesis dengan judul “Konjungsi

dalam Penggunaan Bahasa Indonesia Pada Siswa Kelas V”.

Penulis Tesis ini sebagai salah satu syarat akademik untuk memperoleh

gelar Magister Pengkajian Bahasa pada Program Pascasarjana Universitas

Muhammadiyah Surakarta. Selama penulisan tesis ini penulis telah mendapatkan

bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan

terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu dalam penulisan tesis

ini.

1. Prof. Dr. Bambang Setiaji, Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta yang

telah memberi kesempatan untuk mengikuti kuliah Program Pascasarjana.

2. Prof. Dr. Khudzaifah Dimyati, S.H, M.Hum., selaku Direktur Program

Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta, yang telah memberikan

kesempatan kepada penulis untuk belajar di Program Pascasarjana Program

Studi Magister Pengkajian Bahasa.

3. Prof. Dr. Markhamah, M.Hum., selaku Ketua Program Magister Pengkajian

Bahasa yang telah memberikan fasilitas sehingga terselesaikan tesis ini.

4. Pror. Dr. Abdul Ngalim, M.M., M.Hum., selaku pembimbing pertama yang

telah memberikan arahan dan masukan untuk kelayakan tesis ini.

(11)
(12)
(13)
(14)

xiv BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian ... 31

1. Deskripsi Data ... 31

a. Penggunaan Konjungsi dalam Bahasa Indonesia pada Siswa

Kelas V Bentuk Lisan ... 31

b. Penggunaan Konjungsi dalam Bahasa Indonesia pada Siswa

Kelas V Bentuk Tulis ... 36

2. Temuan Penelitian

a. Penggunaan Konjungsi dalam Bahasa Indonesia pada Siswa

Kelas V Bentuk Lisan ... 41

b. Penggunaan Konjungsi dalam Bahasa Indonesia pada Siswa

Kelas V Bentuk Tulis ... 43

B. Pembahasan ... 46

1. Konjungsi dalam Penggunaan Bahasa Indonesia pada Siswa

Kelas V Bentuk Lisan ... 46

2. Konjungsi dalam Penggunaan Bahasa Indonesia pada Siswa

Kelas V Bentuk Tulis ... 61

3. Kesalahan dalam Penggunaan Konjungsi Bahasa Indonesia

pada Siswa Kelas V Bentuk Lisan dan Tulis ... 75

C. Perbandingan antara Penelitian Terdahulu dengan hasil penelitian

ini... ... 80

D. Temuan Baru dalam Penelitian ... 85

(15)

xv BAB V PENUTUP

A. Simpulan ... 90

B. Saran ... 94

DAFTAR PUSTAKA ... 96

(16)

xvi

DAFTAR GAMBAR

(17)

xvii

DAFTAR TABEL

1. Tabel 1. Jadwal kegiatan penelitian... 24

2. Tabel 2. Konjungsi yang digunakan dalam bahasa Indonesia

pada bahasa lisan ……….. 42

3. Tabel 3. Konjungsi yang digunakan dalam bahasa Indonesia

pada bahasa tulis ………. 44

4. Tebel 4. Perbandingan konjungsi dalam bahasa lisan dan

(18)

xviii

DAFTAR LAMPIRAN

1. Lampiran I Data konjungsi dalam Bahasa Lisan.

2. Lampiran II Data konjungsi dalam Bahasa Tulis.

3. Lampiran III Data kesalahan konjungsi dalam penggunaan bahasa

Indonesia pada bahasa lisan dan bahasa tulis.

4. Lampiran IV Transkip bahasa lisan (menceritakan cerita kembali,

cerita sangkuriang).

5. Lampiran V Karangan sederhana siswa (bahasa tulis).

6. Lampiran VI Kartu konjungsi yang didapat siswa dalam bahasa lisan

dan bahasa tulis.

7. Lampiran VII Data siswa kelas V.

8. Lampiran VIII Dokumentasi saat mencari data.

9. Lampiran IX SK dan KD mata pelajaran bahasa Indonesia kelas V

Referensi

Dokumen terkait

Data parameter morfometrik yang dikumpulkan berupa: jumlah batang dalam setiap rumpun, diameter batang, panjang batang, jumlah malai tiap batang, rata-rata panjang malai,

Diagram pencar hubungan jangka panjang IHK kota Sorong dan Jayapura (kiri : model 5, kanan :.. model 6) Perbandingan hubungan jangka panjang yang diperoleh dari model koreksi

Data yang digunakan untuk mendapatkan kurva yang stabil dan ditampilkan pada Gambar 1 adalah data pengamatan pada tanaman umur 5 bulan setelah diiradiasi, karena pada

Dari hasil pemeriksaan brusellosis menggunakan RBT, CFT dan I-ELISA terhadap 173 contoh serum sapi potong dan 62 contoh serum kambing potong yang berasal dari Jawa Timur, Jawa

Pengaruh Kecerdasan Emosional, Perilaku Belajar, Dan Budaya Terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi Dengan Kepercayaan Diri Sebagai Variabel Pemoderasi.. Culure’s

Penentuan konsentrasi udara ambient dilakukan dengan metoda gravimetri [2], yang diperoleh dari pengurangan hasil penimbangan berat sampel pada filter PM-lO, PM-2,5 dan TSP dengan

Studi Empiris ini bertujuan untuk menganalisa 1) terdapat hubungan antara motivasi karir akuntan dan kompetensi terhadap minat mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk), 2)

This indicated that the alternative hypothesis stating that the interactive video media increases the students’ writing scores in analytical exposition text at XI grade