PENGENDALIAN PROYEK PERTEMUAN 13
Perencanaan berkonsentrasi pada :
Penetapan arah dan tujuan
Pengalokasian sumber daya
Pengantisipasian masalah
Pemberian motivasi kepada partisipan untuk mencapai tujuan Pengendalian berkonsentrasi pada :
Pengendalian pekerjaan ke arah tujuan
Penggunaan secara efektif sumberdaya yang ada
Perbaikan / koreksi masalah
Pemberian imbalan pencapaian tujuan Langkah-langkah proses pengendalian :
Menentukan standar performansi sesuatu yang akan dikendalikan, standar ini bisa berupa spesifikasi teknis, biaya yang dianggarkan , jadwal dan kebutuhan sumberdaya
Membandingkan antara performansi aktual dan performansi standar hasil kerja
Melakukan tindakan koreksi Monitoring Informasi
Project cost accounting system
PCAS adalah suatu struktur dan metodologi , bisa manual atau terkomputerisasi yang
memungkinkan dilakukannya perencanaan, pelacakan, dan pengendalian biaya proyek. Secara diagramatis PCAS bisa digambarkan sebagai berikut :
1
I n f o r m a s i o n g k o s p a k e t k e r j a
- E s t i m a s i b i a y a p r o y e k k e s e l u r u h a n - a n g g a r a n b e r j a l a n u n t u k r e k e n i n g b i a y a
I n f o r m a s i m e n g e n a i p e r f o r m a n s i p e k e r j a a n a k t u a l
- A n g g a r a n y a n g d i p e r b a i k i - A n a l i s i s v a r i a n s i P C A S
i n p u t P C A S O u t p u t P C A S
E s t i m a s i d a n p e n g a n g g a r a n
P e l a c a k a n d a n p e n g e n d a l i a n
Sistem informasi Manajemen proyek
Suatu SIMP sebaiknya mampu untuk membantu pelaksanaan proyek secara keseluruhan yang meliputi :
1. Pembuatan jadwal dan jaringan kerja
2. Melakukan alokasi sumberdaya dengan melalui teknik leveling
3. Pembuatan anggaran yang meliputi penganggaran biaya variabel, biaya tetap dan overhead 4. Melakukan pengendalian biaya serta analisis performansi
5. Menyajikan laporan dan grafik yang cukup mudah untuk dibaca
Beberapa software untuk membantu pelaksanaan manajemen proyek antara lain : 1. Time line
2. MS Project 3. Project planner 4. Metier artemis 5. Project / 2 Proses pengendalian
Proses-proses yang perlu dilakukan dalam pengendalian manajemen proyek yaitu :
Otorisasi pekerjaan
Pengumpulan data Analisis Performansi
Ada bermacam-macam variabel yang bisa digunakan untuk menganalisis jadwal dan biaya proyek :
BCWS ( budgeted cost of work scheduled), yaitu variabel yang menyatakan besarnya biaya yang dianggarkan untuk pekerjaan yang dijadwalkan untuk suatu periode tertentu dan ditetapkan dalam anggaran
ACWP (actual cost of work performed), yaitu variabel yang menyatakan pengeluaran aktual dari pekerjaan yang sudah dikerjakan sampai waktu tertentu
BCWP (budgeted cost of work performed) yaitu variabel yang menyatakan jumlah biaya yang dikeluarkan untuk pekerjaan yang sudah dikerjakan
2
Perkiraan Biaya untuk menyelesaikan proyek
Anggaran yang tersisa
Anggaran yang tersisa untuk menyelesaikan proyek = biaya total – biaya yang sudah terpakai atau
Perkiraan biaya untuk pekerjaan tersisa = anggaran tersisa / indeks performansi biaya atau FCTC = (BCAC - BCWP) / IPB
FCTC = biaya perkiraan untuk menyelesaikan pekerjaan proyek yang tersisa BCAC = biaya yang dianggarkan pada saat proyek selesai
Besarnya BCAC = BCWS pada saat proyek ditargetkan
Perkiraan total
Perkiraan total biaya proyek = biaya yang sudah dihabiskan + perkiraan biaya untuk pekerjaan tersisa atau
FCAC = ACWP + FCTC
3
Anggaran yang tersisa = BCAC - BCWP