Sistem Pengontrolan Ketersediaan Lahan Parkir Berbasis Internet Of Things (IOT)
S. Wahyuni 1*, H. Hamrul2, M. F. Mansyur 3
Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Sulawesi Barat Email: *[email protected].
Abstrak
Perkembangan teknologi dalam bidang transportasi yang dapat ditemukan adalah sistem pelayanan parkir. Dimana perparkiran sudah mulai menggunakan sistem komputerisasi dalam pengoperasiannya, tetapi pengguna parkir masih saja terkendala atau kesulitan dalam mencari tempat parkir yang kosong. Jika proses pelayanan parkir masih dilakukan secara konvensional yang membutuhkan banyak tenaga kerja atau karyawan yang dipekerjakan untuk membantu kelancaran pengaturan tempat parkir.
Hal ini jelas tidak efisien karena membutuhkan banyak waktu untuk mendapatkan informasi tempat parkir. berdasarkan hal tersebut maka peneliti merasa perlu membuat suatu sistem informasi ketersediaan lahan parkir berbasis iot dengan menggunakan mikrokontroler bersifat otomatis, dimana komponen yang digunakan meliputi beberapa sensor ultrasonic, NodeMCU dan beberapa alat lainnya.Perancangan penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan (action research) metode penelitian ini berfungsi untuk membantu pelaksanaan kerja supaya lebih efektif, efisien, dan kualitas produk hasil kerja akan meningkat. Metode penelitian tindakan digunakan untuk menguji, mengembangkan, menemukan dan menciptakan tindakan baru, sehingga tindakan tersebut kalau di diterapkan dalam pekerjaan maka proses pelaksanaan kerja akan lebih mudah, lebih cepat, dan hasilnya lebih banyak dan berkualitas.Hasil dari beberapa pengujian yag dilakukan, penelitian Sistem Pengontrolan Ketersediaan Lahan Parkir Berbasis Internet Of Things (IOT) berjalan dengan baik, dilihat dari hasil NodeMCU yang terhubung ke sensor ultrasonik dan dapat di monitoring melalui sebuah website. dan dapat di monitoring secara realtime
Kata Kunci: MiniInternet of Things (IoT), pengontrolan ketersediaan lahan parkir
1. Pendahuluan
Perkembangan teknologi dalam bidang transportasi yang dapat ditemukan adalah sistem pelayanan parkir. Dimana perparkiran sudah mulai menggunakan sistem komputerisasi dalam pengoperasiannya, tetapi pengguna parkir masih saja terkendala atau kesulitan dalam mencari tempat parkir yang kosong. Jika proses pelayanan parkir masih dilakukan secara konvensional yang membutuhkan banyak tenaga kerja atau karyawan yang dipekerjakan untuk membantu kelancaran pengaturan tempat parkir. Hal ini jelas tidak efisien karena membutuhkan banyak waktu untuk mendapatkan informasi tempat parkir. Jika dilakukan dengan menggunakan sistem yang lebih modern akan sangat membantu baik bagi perusahaan yang bersangkutan terlebih lagi bagi pengguna parkir itu sendiri.berdasarkan hal tersebut maka peneliti merasa perlu membuat suatu sistem informasi ketersediaan lahan parkir berbasis iot dengan menggunakan mikrokontroler bersifat otomatis, dimana komponen yang digunakan meliputi beberapa sensor ultrasonic, NodeMCU dan beberapa alat lainnya .Tersedianya sistem
pengontrolan ketersediaan lahan parkir berbasis iot ini bertujuan untuk menyelesaikan masalah-masalah yang ada di sekitar masyarakat, seperti halnya masalah perparkiran, dengan memanfaatkan teknologi diharapkan dapat memberikan solusi yang tepat untuk memecahkan masalah yang ada.Prototype sistem otomatisasi ini dirancang menggunakan mikrokontroler, di mana mikrokontroler berfungsi sebagai pusat pengendalian seluruh sistem parker
2. Metode
Perancangan penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan (action research) metode penelitian ini berfungsi untuk membantu pelaksanaan kerja supaya lebih efektif, efisien, dan kualitas produk hasil kerja akan meningkat. Metode penelitian tindakan digunakan untuk menguji, mengembangkan, menemukan dan menciptakan tindakan baru, sehingga tindakan tersebut kalau di diterapkan dalam pekerjaan maka proses pelaksanaan kerja akan lebih mudah, lebih cepat, dan hasilnya lebih banyak dan berkualitas. Penelitian ini dilakukan dengan cara mengumpulkan informasi dengan mencari berbagai referensi tambahan di buku dan literatur lainnya. penelitian ini menggunakan metode penelitian prototype. Penelitian dilakukan dengan menggunakan proses pembuatan sistem yang dibuat secara terstruktur dan memiliki beberapa tahapan- tahapan. Pada sistem pengontrolan lahan parkir berbasis IOT, metode yang digunakan adalah metode penelitian prototype.
Metode pengumpulan data pada penelitian ini yaitu:
a Observasi
Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan pengamatan langsung dengan tilik lokasi parkir dan melakukan pencatatan khusus oleh peneliti untuk mendapatkan sketsa area permasalahan.
b Studi Literatur
Studi literatur dilakukan untuk mendapatkan informasi dari berbagai sumber tertulis, dimana dalam penelitian ini juga membutuhkan data pendukung yangbersumber dari buku, jurnal, dan literatur lainnya yang relevan dengan penelitian ini
3. Hasil dan Pembahasan
A. Pengujian Teknis
a. Pengujian Sensor Ultrasonik
Hasil penelitian Sistem Pengontrolan Ketersediaan Lahan Parkir Berbasis Internet Of Things (IOT) berjalan dengan baik, dilihat dari hasil NodeMCU yang terhubung ke sensor ultrasonik dan dapat di monitoring melalui aplikasi Blynk. Semua sudah berjalan sesuai yang diharapkan dan dapat di monitoring secara real time.
Pengujian Black Box Prototype sensor ultrasonik ini bertujuan untuk mengukur kemampuan sensor pengontrolan ketersediaan lahan parkir dengan cara melakukan pengujian.
Tabel 1. Jenis Pengujian
No Bagian Uji Butir Uji Jenis Pengujian
1. Mengetahui akurasi pengukuran Sensor Ultrasonik terhadap jarak, apakah sensor sudah dapat beroperasi dengan baik dan benar
Mendapatkan hasil Kesesuaian pengukuran jarak sensor ultrasonik.
Black Box
2. Pembacaan dan Pengolahan Nilai Sensor Ultrasonik ke NodeMCU
Mendapatkan hasil pengukuran berdasarkan jarak parkir kendaraan
Black Box
3. Aplikasi Blynk android Menampilkan Hasil Pengolahan NodeMCU ESP8266
Black Box
Adapun hasil pengujian sensor ultrasonik yang didapatkan dari 3 slot parkir masih kosong karena belum ada objek/kendaraan yang akan dibaca oleh sensor hasil pengujian dapat dilihat pada gambar 1 berikut.
Gambar 1. Hasil Pengujian Sensor Ultrasonik Dari 3 Slot Parkir
b. Pengujian hasil monitoring ke Blynk
Pembuatan Kode program Untuk membuat NodeMCU ESP8266 dapat memonitoring atau diakses melalui jaringan menggunakan aplikasi Blynk kode program yang digunakan sama dengan kode program sebelumnya hanya ada penambahan include Library NodeMCU ESP8266. hasil pengujian Blynk dapat dilihat di gambar berikut:
Gambar 2. Hasil Uji Monitoring Slot Kosong Di Blynk
Pada Gambar 2 adalah merupakan hasil pengujian yang tampilan gambar berbentuk prototype. Dari hasil pengujian diketahui bahwa jarak deteksi sensor ultrasonik HC-SR04 yang terhubung ke blynk berfungsi dengan baik dimana hasil yang diharapkan dengan hasil pengujian dinyatakan telah sesuai. Di tandai dengan blynk menampilkan informasi kosong karna belum ada slot yang berisi kendaraan
Gambar 3. Hasil Uji Monitoring Slot 1 Terisi Di Blynk
Pada Gambar 3 adalah merupakan hasil pengujian yang tampilan gambar berbentuk prototype. Dari hasil pengujian diketahui bahwa jarak deteksi sensor ultrasonik HC-SR04 yang terhubung ke blynk berfungsi dengan baik dimana hasil yang diharapkan dengan hasil pengujian dinyatakan telah sesuai. Di tandai dengan blynk menampilkan informasi slot 1&2 kosong sesuai dengan gambar pada rancangan prototype 3
Gambar 4. Hasil Uji Monitoring Slot 1&2 Terisi Di Blynk
Pada Gambar 4 adalah merupakan hasil pengujian yang tampilan gambar berbentuk prototype. Dari hasil pengujian diketahui bahwa jarak deteksi sensor ultrasonik HC-SR04 yang terhubung ke blynk berfungsi dengan baik dimana hasil yang diharapkan dengan hasil pengujian dinyatakan telah sesuai. Di tandai dengan blynk menampilkan informasi slot 1&2 isi telah sesuai dengan gambar pada rancangan prototype 4
Gambar 5 Hasil Uji Monitoring Slot Terisi Di Blynk
Pada Gambar 5adalah merupakan hasil pengujian yang tampilan gambar berbentuk prototype. Dari hasil pengujian diketahui bahwa jarak deteksi sensor ultrasonik HC-SR04 yang terhubung ke blynk berfungsi dengan baik dimana hasil yang diharapkan dengan hasil pengujian
Tabel 2. Pengujian Alat Dan Sistem
Kasus Uji Skenario Uji Hal yang Diharapkan Hasil
Pengujian Sensor
Ultrasonik
Membuat logika atau kode program yang mengontrol sensor ultrasonik dalam NodeMCU ESP8266 agar dapat membaca dan mengelola Nilai Sensor Ultrasonik di NodeMCU
NodeMCU dapat mengolah logika dari data sensor ultrasonik
[ * ] Berhasil [ ] Gagal
Blynk Membuat logika atau kode program yang dapat menghubungkan aplikasi monitoring yakni Blynk atau Firebase dengan NodeMCU menggunakan kode autentifikasi dan sambungan Wifi
Blynk dan Firebase dapat menampilkan hasil pengolahan NodeMCU
[ * ] Berhasil [ ] Gagal
Dari Hasil tabel 2 dapat disimpulkan bahwa Sistem pengontrolan ketersediaan lahan parkir berbasis internet of things (iot) menggunakan NodeMCU ESP8266 dan Sensor Ultrasonik berhasil. Pengujian ini bermaksud untuk memastikan alat atau sistem yang diujikan dengan skenario uji berhasil dan skenario uji gagal.
Pengujian pertama dilakukan pada pembacaan Sensor Ultrasonik dan Pengolahan Logika NodeMCU agar dapat menentukan jarak kendaraan dengan slot parkir.
Pengujian kedua dilakukan pada pengiriman informasi pembacaan dan Pengolahan Logika NodeMCU ESP8266 agar ditampilkan melalui aplikasi Blynk di Android, dengan menghubungkan variabel dari pengolahan logika NodeMCU ke dalam Virtual PIN di aplikasi Blynk sehingga slot parkir dengan status kosong dan terisi dapat ditampilkan, hasil pengujian dapat dilihat di tabel 3.
Tabel 3 Pengujian Sistem Pengontrolan Ketersediaan Lahan Parkir
Kemudian adapun tampilan pada sistem informasi berbasis web dapat di lihat pada gambar
Gambar 6. Tampilan awal Sistem Informasi Lahan Parkir Berbasis Web
Gambar 7. Pusat PantauSistem Informasi Lahan Parkir Berbasis Web
Gambar 8. Kontak Masalah PenggunaanSistem Informasi Lahan Parkir Berbasis Web
B. Pembahasan
Pembahasan penelitian Sistem pengontrolan ketersediaan lahan parkir akan dimulai dari pernyataan rumusan masalah. Terdapat 2 poin di rumusan masalah antara lain:
1. Bagaimana membangun sebuah sistem parkir cerdas berbasis internet of things (iot)?
Untuk membangun sebuah sistem parkir cerdas berbasis internet of things (iot).
dibutuhkan beberapa alat dan bahan menggunakan 3 buah sensor ultrasonik sebagai input dan output yang memanfaatkan gelombang ultrasonik untuk mendeteksi jarak suatu benda. NodeMCU ESP8266 digunakan untuk mengatur alat pada perancangan sistem monitoring dan mengirim hasil sensor yang nantinya akan ditampilkan pada sebuah aplikasi Blynk yang sudah disiapkan.
2. Bagaimana hasil implementasi dalam mengontrol ketersediaan lahan parkir berbasis internet of things (iot)?
Hasil penelitian Sistem Pengontrolan Ketersediaan Lahan Parkir Berbasis Internet Of Things (IOT) berjalan dengan baik, dilihat dari hasil NodeMCU yang terhubung ke sensor ultrasonik dan dapat di monitoring melalui aplikasi Blynk. Semua sudah berjalan sesuai yang diharapkan dan dapat di monitoring secara real time.
4. Kesimpulan
Sistem Internet of Things (IoT) merupakan segala bentuk aktivitas yang dilakukan dengan menggunakan media akses. Dengan adanya IoT pemantauan menjadi mudah serta dengan adanya cloud membuat sistem IoT menjadi semakin efisien. Setelah melakukan perancangan dan pengujian alat tersebut dapat diambil kesimpulan dari sistem pengontrolan ketersediaan parkir dengan menggunakan teknologi wifi dapat bekerja dengan baik begitu pula dengan proses monitoring melalui aplikasi Blynk.
Sistem monitoring bisa dilakukan secara real-time dengan memastikan konektivitas wifi dan pengiriman data yang dilakukan NodeMCU ESP8266. Pembahasan dan pengujian alat - alat yang digunakan maka penulis menyimpulkan bahwa:
a. pembacaan sensor ultrasonik untuk mendeteksi objek pada slot parkir berjalan dengan baik. dilihat dari hasil NodeMCU yang terhubung ke sensor ultrasonik dan dapat di monitoring melalui aplikasi Blynk. Semua sudah berjalan sesuai yang diharapkan dan dapat di monitoring secara real time.
b. Untuk melakukan kendali dengan aplikasi Blynk perlu pembuatan kode program NodeMCU ESP8266 yang menghubungkan Sensor Ultrasonik. Dan Dalam penelitian ini sistem otomatis dapat bekerja dengan baik dengan proses monitoring melalui aplikasi Blynk. Dilihat dari aplikasi Blynk bisa menampilkan status kosong dan terisi sesuai dengan keadaan pada slot parkir.
Referensi
[1] Adhitria, I. T. (2020) perancangan sistem pendukung keputusan tingkat kepadatan lahan parkir berbasis internet of things dan fuzzy inference system. tidak diterbitkan.
mataram: Program Studi Strata I mataram.
[2] Aisah, F. S. A. (2018). Penerapan model project based learning untuk meningkatkan kemampuan berbicara anak usia dini 5-6 , Penelitian Tindakan di Kelompok B 5-6 Tahun TK Negeri Pembina Cileunyi Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung (Doctoral dissertation, Universitas Pendidikan Indonesia, diakses 17 maret 2021)
[3] Astrawinanta, R., Syaifuddin, S., & Rahmawati, T. (2019). Rancang Bangun Luxmeter Dilengkapi Sensor Jarak Berbasis Arduino. (In Prosiding Seminar Nasional Kesehatan Poltekkes Kemenkes Surabaya (Vol. 1, No. 1, pp. 147-151), diakses 17 maret 2021)
[4] Djuandi, F. (2011)pengenalan arduino (www.tobuku.com, diakses 7 oktober 2020)
[5] Ichwana, D., Aisuwarya, R., & Ardopa, S. (2018) Sistem Cerdas Reservasi dan Parkir pada Lokasi Kampus Berbasis Konsep Internet of Things, Vol.6 No.2 (https://jtsiskom.undip.ac.id/di akses 6 oktober 2020).
[6] Ichwane., D. Putra, S. D., & Ekariani, S. (2019)Intelligent System for Determining Parking Locations in Campus Areas Using Fuzzy Logic Based on Internet of Things
Teknologi dan Sistem Komputer. Vol. 7 No.2 (https://jtsiskom.undip.ac.id di akses 7 oktober 2020).
[7] Kusnadi, M., Abidin, Z., & Laksono, A. B. (2020)Rancang Bangun Alat Sistem Pendeteksi Jumlah Ketersediaan Slot Parkir Mobil Dalam Gedung, (ejournal.ft-unram.ac.id, diakses 6 oktober 2020).
[8] Limantara, A.D., Purnomo, Y.S.C., Mudjanarko, S.W (2017) pemodelan sistem pelacakan lot parkir kosong berbasis sensor ultrasonic dan internet of things (iot) pada lahan parkir di luar jalan, (jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek, di akses 7 oktober 2020).
[9] Limantara, A. D., Candra, A. I., & Mudjanarko, S. W. (2017). Manajemen Data Lalu Lintas Kendaraan Berbasis Sistem Internet Cerdas Ujicoba Implementasi Di Laboratorium Universitas Kadiri. Prosiding Semnastek. (diakses 1 januari 2021).
[10] Maskuriyanto, Y. (2019)rancang bangun sistem monitoring dan kontroling parkir bertingkat otomatis berbasis arduino dengan implementasi internet of things, Vol. 3 No. 2 (Jurnal Mahasiswa Teknik Informatika, diakses 7 oktober 2020).
[11] Putra, R. A. A. (2017) sistem informasi ketersediaan slot parkir menggunakan arduino uno program studi informatika. Disertasi. tidak diterbitkan. Surakarta: Program Studi Strata I surakarta.
[12] Rahmaniah, & dkk. (2012) sistem informasi parkir menggunakan sensor infra merah terkendali mikrokontroler AT89C51. (progresif) vol, 4(1), 401-416. diakses 7 oktober 2020).
[13] Susandi, D., Nugraha, W., Rodiyansyah, S. F. (2017) perancangan smart parking system pada prototype smart office berbasis internet of things, (jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek, di akses 7 oktober 2020).
[14] Tukadi., Arief, R., & Rosyadi, W. A. (2020)Reservasi Area Parkir Berbasis Internet Of Things, Vol. 5 No. 2 (jurnal teknik.unisla.ac.id, diakses 6 oktober 2020).
[15] Yuliza, Y., & Ardiansyah, A. (2016). Perancangan Lampu Taman Solarcell Otomatis Untuk Menggunakan Microcontroller Arduino Uno. (Jurnal Teknologi Elektro, 7(1), 142956, diakses 17 maret 2021).