RENCANA PELAKSAAN PEMBELAJARAN Oleh: Avissa Purnama Yanti, M.Pd
Satuan Pendidikan : SMAN 13 Bandar Lampung Kelas/Semester : XII IPA-IPS / Genap
Tema : Aturan Pencacahan (Aturan Penjumlahan, Aturan Perkalian, Permutasi atau Kombinasi) Sub Tema : Menganalisis Aturan Pencacahan (Menganalisis Perbedaan Permutasi dan Kombinasi) Pembelajaran ke- : 5
Alokasi Waktu : 10 Menit
A. Tujuan Pembelajaran
Melalui discovery learning dan soal kontekstual, siswa mampu membedakan aturan permutasi dan kombinasi dan siswa mampu menganalisis permutasi atau kombinasi melalui masalah kontekstual dengan benar dan bisa dipertanggungjawabkan.
B. Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan (± 𝟐 𝒎𝒆𝒏𝒊𝒕)
1. Guru memberi salam, menanyakan kabar dan memberi kesempatan kepada salah satu siswa untuk memimpin berdoa.
2. Guru memeriksa kehadiran siswa.
3. Guru dan siswa menyanyikan lagu nasioanal atau daerah sesuai jadwal yang telah ditentukan bersama untuk menambah semangat sebelum memulai pembelajaran dan menanamkan semangat nasionalisme. Hari ini adalah hari senin, lagu yang dinyanyikan adalah “Satu Nusa Satu Bangsa”.
4. Guru dan siswa mengulas kembali materi yang telah disampaikan pada pertemuan sebelumnya dan mengaitkan dengan materi yang akan dipelajari.
5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai setelah kegiatan pembelajaran dilaksanakan.
Kegiatan Inti (± 𝟏𝟎 𝒎𝒆𝒏𝒊𝒕) Discovery Learning
1. Stimulation (Pemberian Stimulus)
Siswa diarahkan untuk duduk secara berkelompok.
Siswa diberikan LKS (LKPD) (Terlampir) yang berisi masalah-masalah kontekstual untuk didiskusikan bersama dalam kelompok. Siswa bersama kelompoknya diminta untuk mendiskusikan perbedaan dari permutasi dan kombinasi kemudian menuliskan solusi penyelesaiannya dan di akhir diskusi dipresentasikan. LKS ini juga bisa diakses melalui:
https://drive.google.com/file/d/1WcuDqVJrY1CzfyhlJIbXt1wpIh_Q-NNL/view Berikut sedikit informasi tentang wujud LKS (LKPD):
Lagu “Satu Nusa Satu Bangsa”
Cipt. L. Manik
Foto: Keluarga Besar SMAN 13 Bandar Lampung
2. Problem Satatement (Identifikasi Masalah)
Siswa bersama kelompoknya diarahkan menganalisis permasalahan dengan melihat secara detail apa yang diketahui dan point apa yang ditanyakan.
Siswa membagi tugas untuk menyelesaikan masalah.
3. Data Callecting (Mengumpulkan Data)
Siswa diarahkan mengamati materi permutasi dan kombinasi yang ada di buku/modul, internet maupun dalam bentuk tulisan yang sudah dicari sebelumnya di rumah (sebagai bentuk persiapan yang dilakukan siswa dan kepatuhan siswa atas permintaan guru dipertemuan sebelumnya untuk mempelajari materi selanjutnya).
Siswa yang meluangkan waktu mencari materi di rumah diberikan apresiasi dalam bentuk nilai keaktifan. Tujuannya adalah agar siswa yang belum mencari materi di rumah bisa termotivasi melakukan persiapan dan mempelajari materi yang akan dibahas hari ini.
4. Data Processing (Mengolah Data)
Siswa bersama kelomponya saling berbagi informasi atas pemahaman masing-masing terkait persamaan dan perbedaan permutasi dan kombinasi kemudian mendiskusikannya serta mengkomunikasikan kepada guru.
Guru memantau diskusi dan keterlibatan siswa dalam mencari solusi dari permasalahan yang diberikan.
Siswa bersama kelompoknya menuliskan hasil diskusi.
5. Verification (Menguji Hasil)
Siswa perwakilan dari salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi terkait perbedaan permutasi dan kombinasi berdasarkan permasalahan (yang diberikan dalam LKS (LKPD) nomor 1 dan 2) (Terlampir).
Guru memandu jalannya diskusi antar kelompok dan mempersilahkan kelompok lain untuk memberi tanggapan atau pertanyaan berdasarkan hasil presentasi tersebut.
Setelah antar kelompok saling menanggapi (diskusi kebenaran hasil), Guru memberi tanggapan untuk memperkuat pemahaman dan hasil presentasi.
Terkait ketuntasan pemahaman materi setelah berdiskusi, siswa diberikan pertanyaan oleh guru dalam LKS (nomor 3-10) dan ditampilkan dalam PPT melalui LCD (Terlampir).
Desain LKS by: canva.com
Templete by: PowerPoint and slidecarnaval.com
Agar menambah semangat, pertanyaan diberikan dalam bentuk games “LAGU BALONKU ADA LIMA”. Katika “DOOOOR” maka salah satu kelompok akan menjawab pertanyaan.
Teknik ini memberikan kesan teratur dan adil dalam penunjukan kelompok mana yang akan menjawab serta mampu memberikan kesempatan kepada seluruh kelompok untuk mengemukakan jawaban dan pendapatnya.
Siswa diberikan kesempatan kembali untuk bertanya terkait hasil games untuk memperkuat pemahaman tentang perbedaan permutasi dan kombinasi (Jika masih ada).
6. Generalization (Menyimpulkan)
Siswa bersama guru membuat kesimpulan akhir berdasarkan diskusi tentang materi perbedaan permutasi dan kombinasi.
Penutup (± 𝟐 𝒎𝒆𝒏𝒊𝒕)
1. Guru memberikan apresiasi kepada kelompok terbaik dan meminta kelompok lain untuk semangat dan menjadi lebih baik di pertemuan selanjutnya.
2. Siswa diminta untuk mengerjan LKS (LKPD) yang sama kembali namun secara individu (dengan bahasa sendiri) dan mengumpulkannya minggu depan sebagai acuan penilain pengetahuan secara individu.
3. Guru menyampaikan rencana materi pada pertemuan selanjutnya dan meminta siswa untuk belajar dan mempersiapkan diri agar bisa memperoleh nilai keaktifan melalui ini.
4. Guru meminta salah satu siswa untuk memimpin berdo’a.
5. Guru menutup pelajaran dengan memberi salam.
C. Penilaian
1. Sikap: Observasi selama berdiskusi dan presentasi (Terlampir).
2. Pengetahuan: Penilaian tertulis (games) dalam LKS (LKPD) secara individu & kelompok (Terlampir).
3. Keterampilan: Penilaian keterampilan dalam melaksanakan kegiatan diskusi kelompok serta komunikasi saat presentasi. (Terlampir).
Mengetahui Bandar Lampung, 2022
Kepala SMAN 13 Bandar Lampung Guru Mata Pelajaran Matematika
Drs. Mahlil, M.Pd.I Avissa Purnama Yanti, M.Pd
NIP. 19670415 199403 1 011
Lagu “Balonku Ada 5”
Foto: fortalmaluku.pikiran-rakyat.com
LAMPIRAN
1. PENILAIAN
A. PENILAIAN SIKAP
B. PENILAIAN PENGETAHUAN C. PENILAIAN KETERAMPILAN 2. LKS (LKPD)
3. PPT
LAMPIRAN PENILAIAN
A. PENILAIAN SIKAP
Penilaian sikap dilakukan dengan observasi (pengamatan) atas perilaku siswa sehari-hari, baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap:
Pedoman Penskoran Penilaian Sikap Aspek yang
Dinilai
Indikator Kriteria Skor
(1) Religiositas
Memiliki sikap religiositas (beriman, bertaqwa, kesopanan)
Siswa membuat semua tugas tanpa mengeluh dan membangkang
3 Siswa membuat semua tugas tanpa membangkang
namun mengeluh
2 Siswa membuat tugas dengan mengeluh dan
membangkang
1
Siswa tidak mengerjakan tugas 0
(2) Mandiri
Memiliki mandiri (percaya diri, disipilin, rasa ingin tahu, tanggung jawab, berpikir kritis, dan kreatif)
Siswa mengerjakan tugas menggunakan berbagai sumber seperti buku/internet guna mencari solusi yang tepat yang bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya
3
Siswa mengerjakan tugas menggunakan berbagai sumber seperti buku/internet namun pernyataannya tidak sepenuhnya benar
2
Siswa tetap berusaha mengerjakan tugas meski hasilnya salah
1 Tidak ada usaha siswa untuk mengerjakan tugas 0 (3)
Gotong Royong
Memiliki gotong royong
(kerjasama, toleransi)
Semua anggaota kelompok bekerja sama untuk memecahkan masalah
3 Hanya beberapa orang yang bekerja sama 2
Hanya satu orang yang bekerja 1
Semua siswa tidak bekerja 0
(4) Integritas
Memiliki integritas
(konsisten, jujur)
Siswa menuliskan seluruh hasil yang diperoleh dari mengerjakan tugas
3 Siswa menuliskan seluruh hasil yang diperoleh, tetapi
sebagian hasilnya diperoleh dari kelompok lain
2 Siswa sama sekali tidak menuliskan hasil yang
diperoleh dari mengerjakan tugas
1 Siswa tidak mengerjakan tugas tetapi mendapatkan
jawaban dari tugas yang diberikan
0
Nilai Akhir
=
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑑𝑎𝑝𝑎𝑡𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖 𝑑𝑎𝑝𝑎𝑡
× 100
No. Nilai Kriteria
1 80-100 Baik Sekali
2 66-79 Baik
3 56-65 Cukup
4 40-55 Kurang
5 30-39 Kurang sekali
(Arikunto, 2009: 245)
LEMBAR PENILAIAN SIKAP
Nama Satuan pendidikan : SMA Negeri 13 Bandar Lampung Tahun pelajaran :
Kelas/Semester : XII / Semester II Mata Pelajaran : Matematika (Wajib)
No Nama Siswa Aspek Perilaku yang Dinilai
Jumlah Skor Skor
Sikap Kode Nilai (1) (2) (3) (4)
1 Nadia 3 2 2 2 9
9/12 x 100 = 75
B
2 ... ... ... ... ... ... ...
Keterangan Tambahan
No Waktu Nama Kejadian/
Perilaku
Butir Sikap
Positif/
Negatif Tindak Lanjut 1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Bandar Lampung, 2022 Guru Mata Pelajaran Matematika
Avissa Purnama Yanti, M.Pd
B. PENILAIAN PENGETAHUAN
Kisi- Kisi Penilaian Pengetahuan
Pokok Bahasan: Aturan Pencacahan (Perbedaan Permutasi dan Kombinasi)
KD Indikator Soal Teknik Bentuk Soal No Soal
3.3 Siswa mampu membedakan aturan permutasi dan kombinasi
Tes tertulis Uraian 1-2
Siswa mampu menganalisis permutasi atau kombinasi melalui masalah kontekstual dengan benar dan bisa dipertanggungjawabkan
Tes Tertulis (Games
“Balonku ada 5”)
Uraian 3 - 10
Soal Penilaian Pengetahuan (Terlampir dalam LKS/LKPD)
Pokok Bahasan: Aturan Pencacahan (Perbedaan Permutasi dan Kombinasi)
Pedoman Penskoram Penilaian Pengetahuan
Pokok Bahasan: Aturan Pencacahan (Perbedaan Permutasi dan Kombinasi)
KD Indikator Soal Soal No Soal SKOR
3.3 Siswa mampu membedakan aturan permutasi dan kombinasi
Terlampir dalam LKPD
1 10
2 10
Siswa mampu menganalisis permutasi atau kombinasi melalui masalah kontekstual dengan benar dan bisa dipertanggungjawabkan
Terlampir dalam LKPD
3 10
4 10
5 10
6 10
7 10
8 10
9 10
10 10
Maksimal nilai yang di dapat adalah 100 Nilai Akhir
=
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑑𝑎𝑝𝑎𝑡𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖 𝑑𝑎𝑝𝑎𝑡
× 100
Note: Jika penilaian pengetahuan didapat dari nilai individu dan kelompok. Maka hasil akhirnya adalah rata-rata dari kedua nilai itu.
Bandar Lampung, 2022 Guru Mata Pelajaran Matematika
Avissa Purnama Yanti, M.Pd
C. PENILAIAN KETERAMPILAN
Nama Satuan pendidikan : SMA Negeri 13 Bandar Lampung Tahun pelajaran :
Kelas/Semester : XII / Semester II Mata Pelajaran : Matematika (Wajib)
Tes Praktik/Unjuk Kerja
No Nama Siswa
Memahami Konsep
Materi
Mampu Menyebutkan
Konsep Materi
Terampil mengetahui
perbedaan penggunaan
konsep
Terampil Menyelesaikan
Soal
Nilai Akhir
4 3 2 1 3 2 1 1 4 3 2 1 4 3 2 1 1.
2.
3. dst.
Keterangan: 4 = sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup, 1 = kurang
Nilai Akhir
=
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑑𝑎𝑝𝑎𝑡𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖 𝑑𝑎𝑝𝑎𝑡
× 100
No. Nilai Kriteria
1 80-100 Baik Sekali
2 66-79 Baik
3 56-65 Cukup
4 40-55 Kurang
5 30-39 Kurang sekali
(Arikunto, 2009: 245)
Bandar Lampung, 2022 Guru Mata Pelajaran Matematika
Avissa Purnama Yanti, M.Pd
Lembar Kerja Siswa (LKS) atau LKPD
Perbedaan
Permutasi dan Kombinasi
KELOMPOK …………..
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Desain LKS by: canva.com
Satuan Pendidikan : SMAN 13 Bandar Lampung Kelas/Semester : XII IPA-IPS / Genap
Tema : Aturan Pencacahan (Aturan Penjumlahan, Aturan Perkalian, Permutasi atau Kombinasi)
Sub Tema : Menganalisis Aturan Pencacahan (Menganalisis Perbedaan Permutasi dan Kombinasi)
Perhatikan permasalahan pada kedua soal di bawah ini:
a) SMAN 13 Bandar Lampung memiliki 35 anggota osis, akan dipilih 30 siswa dari anggota osis untuk mewakili sekolah mengikuti seminar kepemimpinan tingkat siswa.
Berapa banyak cara memilih 30 siswa tersebut?
b) Kelas XII IPS 1 akan mengadakan pemilihan ketua kelas dan wakil ketua kelas.
Jika terdapat 5 siswa yang menjadi kandidat, banyak cara pemilihan ketua dan wakil ketua kelas adalah …
1. Berdasarkan dua soal di atas, manakah yang diselesaikan dengan cara permutasi dan mana pula yang diselesaikan dengan cara kombinasi?
2. Apa perbedaan permutasi dan kombinasi menurut kelompok anda?
Lembar Kerja Siswa (LKS) atau LKPD
Sumber: https://tni.mil.id
Sumber: https://docplayer.info/storage/59/43278350/43278350.pdf
Untuk No. 3-10:
Evaluasi Pemahaman siswa terhadap hasil diskusi melalui games “BALONKU ADA LIMA”
Berikan tanda ceklis dan jelaskan apakah soal berikut tergolong permutasi atau kombinasi !
No Soal P K
3 Dina hendak memilih warna bunga untuk satu pas bunga. Dina memiliki bunga berwarna kuning 5 tangkai, pink 7 tangkai, dan biru 3 tangkai. Jika Dina ingin satu pas bunga diisi oleh bunga berwarna pink seluruhnya 4 tangkai, ada berapa banyak cara Dina untuk memilih?
4 Diketahui digit-digit angka dalam handphone yaitu 0, 1, 2, ……, 9, akan dipilih 4 digit berbeda untuk dijadikan pin pembuka handphone. Berapa banyak cara untuk memilih digit tersebut?
5 Sebuah kelas terdapat 8 siswa yang memiliki kemampuan yang relatif sama di bidang matematika, akan dipilih satu tim perwakilan sekolah sebanyak 3 orang untuk mengikuti Lomba Cerdas Tepat (LCT) matematika. Berapa banyak cara memilih anggota tim tersebut?
6 SMAN 13 Bandar Lampung memiliki 10 siswa yang rata-rata nilainya selalu sempurna. Sekolah akan mengadakan seleksi OSK untuk mewakili sekolah dengan ketentuan nilai tertinggi akan mewakili OSK bidang matematika dan tertinggi kedua akan terpilih mewakili OSK fisika. Jika sekolah ingin hanya 2 orang yang mewakili OSK maka berapa banyak cara memilih 2 orang tersebut?
7 Sebuah peternakan terdapat 7 sapi, 8 kambing, dan 10 ayam. Anda hendak membeli 3 sapi, 4 kambing, dan 8 ayam. Ada berapa cara memilih hewan untuk dibeli?
8 Di dalam sebuah kelas, terdapat 20 siswa. Anda ditugaskan untuk memilih 5 orang menjadi penari sembah (Lampung). Ada berapa cara pemilihan?
9 Sebuah kotak terdapat 3 bolah merah, 4 bola kuning, dan 6 bola hijau. Ada berapa banyak cara memilih 2 bola hijau dan 1 bola merah?
10 Barapa banyak cara menyusun ulang kata “SMANGALAS” ?
Good Luck Avissa Purnama Yanti, M.Pd
PPT PERBEDAAN PERMUTASI DAN KOMBINASI
Templete by: PowerPoint and slidecarnaval.com