PELATIHAN PELATIHAN PEMETAAN PARTISIPATIF
Wisma Makara 30 – 31 Mei 2008
TAHAPAN KEGIATAN
PEMETAAN PARTISIPATIF
MEMAHAMI PEMETAAN PARTISIPATIF
KESEPAKATAN-KESEPAKATAN KAMPUNG YANG PENTING
PERENCANAAN KEGIATAN PEMETAAN
PELATIHAN TEHNIK PEMETAAN
MEMERIKSA PETA PENGESAHAAN
MEMERIKSA PETA PENGESAHAAN
RENCANA TINDAK LANJUT
PEMETAAN PARTISIPATIF DI MEDAN DAN KALIMANTAN
BARAT
MEMAHAMI PEMETAAN PARTISIPATIF
Apa yang dimaksud dengan PEMETAAN PARTISIPATIF
CIRI-CIRI PEMETAAN PARTISIPATIF
Tujuan dan PENTINGNYA PEMETAAN
Tujuan dan PENTINGNYA PEMETAAN PARTISIPATIF
BACK
PEMETAAN PARTISIPATIF
"Pemetaan Partisipatif adalah satu metode pemetaan yang menempatkan masyarakat sebagai pelaku pemetaan
wilayahnya sekaligus juga akan wilayahnya, sekaligus juga akan menjadi penentu perencanaan pengembangan wilayah mereka
sendiri”
BACK
CIRI-CIRI PEMETAAN PARTISIPATIF
Melibatkan seluruh anggota masyarakat.
Masyarakat menentukan sendiri topik pemetaan dan tujuannya.
Masyarakat menentukan sendiri proses yang berlangsung.
Proses pemetaan dan peta yang dihasilkan bertujuan
Proses pemetaan dan peta yang dihasilkan bertujuan untuk kepen-tingan masyarakat.
Sebagian besar informasi yang terdapat dalam peta berasal dari pengetahuan masyarakat setempat.
Masyarakat menentukan sendiri penggunaan peta yang
dihasilkan.
BACKPENTINGNYA PEMETAAN PARTISIPATIF
Meningkatkan kesadaran seluruh anggota masyarakat mengenai g gg y g hak-hak mereka atas tanah dan sumber daya alam. Peta bisa digunakan sebagai media negosiasi dengan pihak lain, karena dengan peta tersebut menjadi jelaslah bagaimana wilayah itu dimanfaatkan oleh masyarakat dan siapa saja yang berhak atas wilayah itu.
Proses pemetaan partisipatif menumbuhkan semangat untuk menggali pengetahuan lokal, sejarah asal-usul, sistem kelembagaan setempat, pranata hukum setempat, identifikasi sumber daya alam yang dimiliki, dan sebagainya.
Peta mempermudah pihak luar memahami pengurusan wilayah itu dan sekaligus mempermudah pengakuan dari pihak luar.
Menumbuhkan partisipasi masyarakat baik dalam bentuk tenaga, waktu, uang, maupun material lainnya.
Memunculkan kelembagaan lokal, baik yang dulu sudah ada maupun
bentuk baru. BACK
KESEPAKATAN-KESEPAKATAN KAMPUNG YANG PENTING
Menyepakati bersama pentingnya dilakukan
Menyepakati bersama pentingnya dilakukan pemetaan partisipatif
Melakukan Pertemuan Kampung (untuk mendiskusikan batas-batas kampung/tanah adat, dan menentukan tahapan pertemuan kampung)
Membuat kesepakatan apa saja yang akan di petakan selain batas kampung/adat
Membuat Sketsa (gambaran kasar) wilayah kampung/adat, sebelum melakukan pemetaan
BACK
Tahapan
Pertemuan Kampung
Pertemuan pertama :
M i li ik i t k d
Mensosialisasikan gagasan mengenai pemetaan kepada seluruh anggota masyarakat dan mem-buat keputusan- keputusan awal yang penting dalam pemetaan bagi masyarakat tersebut.
Pertemuan kedua :
Membuat rencana pemetaan yang akan dilakukan.
Pertemuan ketiga :
BACK
Mengecek informasi yang diperlukan sebelum tahap penyelesaian akhir (dilakukan setelah kegiatan pemetaan di lapangan selesai).
Pertemuan keempat :
Pengesahan peta dan mendiskusikan strategi serta
rencana tindak lanjut penggunaan peta.
PERENCANAAN KEGIATAN PEMETAAN
Mengumpulkan informasi mengenai wilayah kampung/adat kepada orang tua yang ada di wilayah kampung/adat masing-masing (biasanya orang tua lebih memahami daerahnya berdasarkan sejarah)
Pembuatan Sketsa wilayah masing-masing kampung/adat
Kesepakatan anggaran pemetaan
Menentukan tim Pemetaan
Perencanaan waktu pemetaan
BACK
PELATIHAN TEHNIK PEMETAAN (Survey Lapang)
PENGENALAN SERTA PENGGUNAAN ALAT-ALAT PEMETAAN
MENGGAMBARKAN HASIL SURVEY LAPANG
BACK
PENGENALAN SERTA
PENGGUNAAN ALAT-ALAT PEMETAAN
KOMPAS
KLINOMETER
BACK
GPS
MENGGAMBARKAN HASIL SURVEY LAPANG
KERTAS MILIMETER BLOK DAN ALAT TULIS LAINNYA
MENENTUKAN SKALA
MEMBUAT GARIS BANTU
MEMASUKKAN DATA KOORDINAT
MEMASUKKAN INFORMASI WILAYAH DAN CATATAN SURVEY
BACK
KERTAS MILIMETER BLOK DAN ALAT TULIS LAINNYA
Kertas milimeter blok disiapkan sesuai dengan kebutuhan
Semakin kecil skala yang akan
digambarkan semakin besar kertas yang dibutuhkan
Akan lebih baik apabila menyiapan kertas
BACK
Akan lebih baik apabila menyiapan kertas milimeter blok yang berupa gulungan besar
Alat tulis yang biasa dipakai adalah penggaris, pulpen/pensil, penghapus, dan busur derajat
MENENTUKAN SKALA
BACK
MEMBUAT GARIS BANTU
BACK
MEMASUKKAN DATA KOORDINAT
Masukkan data koordinat yang sudah di catat ke dalam milimeter blok sesuai dengan skala yang sudah ditentukan
BACK
MEMASUKKAN INFORMASI WILAYAH DAN CATATAN SURVEY
SURVEY
Masukkan dan gamabarkan bila perlu, setiap informasi wilayah yang ada di lapangan, ke dalam peta hasil survey yang sudah di buat
BACK
Termasuk juga catatan-catatan ataupun temuan lapangan ketika survey dilakukan
PEMERIKSAAN DAN PENGESAHAAN
PETA
Mempublikasikan peta hasil pemetaan yang sudah digambarkan di atas kertas kepada masyarakat lainnya (bisa dilakukan dengan mengadakan pertemuan kampung)
Melakukan revisi apabila ada tetua adat setempat yang mengatakan harus direvisi kembali
BACK
Melakukan pengesahan peta degan menunjukkan peta yang sudah dibuat kepada pemerintah setempat (di sediakan kolom pengesahan di dalam peta)
Pembuatan berita acara pengesahan
RENCANA
TINDAK LANJUT
Identifikasi masalah dan pengumpulan data
Dari peta yang telah dihasilkan, sebaiknya dilakukan kembali pada pengumpulan data-data tambahan yang dapat menutup kekurangan informasi dalam peta.
Perumusan tujuan dan penentuan capaian.
Rumuskanlah tujuan dan tentukan capaian yang diharapkan dari rencana tindak lanjut.
Menentukan indikator keberhasilan
Hal ini penting untuk mengukur seberapa jauh tingkat keberhasilan dari usaha /tujuan yang ingin dicapai. Dengan adanya indikator ini, dapat kita lihat apakah kegiatan yang dilakukan telah sesuai dengan yang
direncanakan atau tidak.
Pembagian peran / kerja
Pembagian peran ini sangat penting untuk menentukan "siapa melakukan apa?"; Ini menjadi upaya untuk membagi energi yang tersedia, sehingga tidak terjadi tumpang tindih dan menumpuknya pekerjaan pada satu orang
/ pinak tertentu. BACK
PEMETAAN PARTISIPATIF DI MEDAN
DAN KALIMANTAN BARAT
Pertemuan kampung p g
Pelatihan
Pembuatan sketsa wilayah
Pelatihan Menggunakan GPS
Pelatihan di lapangan (praktek lapang)
Latihan ploting di milimeter blok
blok
Pertemuan kampung