• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEDULI ITU MEMBEBASKAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PEDULI ITU MEMBEBASKAN"

Copied!
36
0
0

Teks penuh

(1)Fokus. Ayo Merdeka dari Kebakhilan. >>Hal 7. Hikmah. Menyelami Seni Berbagi Ala Dwi Andhika. >>Hal 11. Kolom A Deda. Tujuh Tips Meraih Hidup Merdeka. >>Hal 22. Media Komunikasi ik i DPU DDaarutt TTauhiid hiid. PEDULI ITU MEMBEBASKAN Lembaga Amil Zakat Nasional. www.dpu-daaruttauhiid.org DPU Daarut Tauhiid @DPUDT-Indonesia. ZIS MANDIRI Bersihkan Diri Berdayakan Sesama.

(2) .  

(3) .  .  

(4)              .

(5) 3.  . saparedaksi. daftarisi. Berbagi Itu Membebaskan KESYAHDUAN Ramadan telah kita lalui. Semarak nuansa Lebaran pun sudah berakhir. Tapi, ada satu momen lagi yang tak kalah semaraknya. Bulan Agustus bagi bangsa ini selalu menjadi masa untuk bergembira. Masa mengulang dan memperingati bahwa kita dahulunya pernah menjadi bangsa terjajah. Nikmat kemerdekaan yang diperoleh menjadi layak disyukuri. Kemerdekaan merupakan gerbang untuk bebas mengekspresikan keinginan dan memahat masa depan yang lebih baik. Dengan hadirnya kemerdekaan, melahirkan pribadi-pribadi mandiri dan bertanggung jawab terhadap hidupnya sendiri. Bukan pribadi bermental budak dan manut pada keinginan orang lain. Selain beragam hikmah yang bisa kita urai dari momen kemerdekaan bangsa ini, ada hikmah lain yang kiranya bisa dikupas. Jika kemerdekaan secara fisik membebaskan orang-orang dari kukungan penjajah, maka ada kemerdekaan jenis lain. Kemerdekaan yang lebih bersifat psikis dan berorientasi pada diri kita sendiri. Membebaskan seseorang dari hidup sengsara dunia akhirat di mata Allah SWT. Inilah kemerdekaan dari belenggu sifat-sifat buruk. Bebas dari akhlak negatif yang tidak dicontohkan oleh Rasulullah saw. Nah, di Swadaya edisi Agustus ini, kita coba fokus membahas salah satu akhlak negatif tersebut. Kikir atau bakhil adalah sifat yang dimaksud. Sifat tidak mau berbagi dan menolak orang lain menikmati sebagian nikmat yang Allah titipkan kepadanya. Padahal, sifat gemar berbagi itu sejatinya membebaskan. Membebaskan keterikatan nafsu dunia yang cenderung melenakan. Membebaskan dari kecemasan berlebihan terhadap harta benda atau materi. Dan yang paling utama, membebaskan kita dari kobaran api neraka. Naudzubillah min dzalik. Redaksi. hal. Sapa Redaksi. 3. Berbagi Itu Membebaskan. hal. Kabar DPU. 4. Bakar Sifat Kikir bin Bakhil. hal. Keuangan. 5. JUNI 2015. hal. Salam. 20 hal. 22 hal. 6. Jangan Lupakan Semangat Ramadan. hal. Fokus. 7. hal. 23 hal. 24. Ayo Merdeka dari Kebakhilan. hal. hal. 10 hal. 11 hal. 14. Hikayat Syahidnya Sang Muadzin Rasulullah. Hikmah Menyelami Seni Berbagi Ala Dwi Andhika. 26 hal. 30. Kabar Cabang RADI: Rumah Asuh Lahirkan Generasi Qurani. Kolom A Deda Tujuh Tips Meraih Hidup Merdeka. Seputar Islam Fidyah untuk Salat, Adakah?. Curhat Muslimah Menikah karena Permintaan Orangtua. Hidup Bugar dan Konsultasi Sehatkan Pembuluh Darah dengan Air Wudhu. Pena Sahabat Berkah “Ngencleng”, Hadir Rezeki Tak Diduga. Cinta Wakaf Nunung Lebih Memilih Rumah di Surga. hal. 32. Info & Kuis Sahabat. SWadaya Media Komunikasi Daarut Tauhiid. Diterbitkan oleh Lembaga Amil Zakat Nasional SK Menteri Agama RI No. 410 Tahun 2004 Dompet Peduli Ummat Daarut Tauhiid ISSN 1693-3087 Penasihat KH. Abdullah Gymnastiar Pengarah H. Gatot Kunta Kumara Redaktur Ahli Abu Fadhli, Prof. Dr. KH. Miftah Faridl, KH. Hilman Rosyad Syihab, LC Dewan Redaksi H. Herman. H. Cucu Hidayat, Sansan Darajat Pemimpin Redaksi Suhendri Cahya Purnama Redaktur Astri Rahmayanti Reporter Cristi Aningsih Sarif, Agus Iskandar Darmawan Koresponden Inggar Saputra (Jakarta) Taufik Hidayat (Bogor) Indra (Priangan Timur) Andri Adi (Semarang) Nurdin Syaiful Baladi (Yogyakarta) Eko Yunianto (Lampung) Indra Firdaus (Palembang) Putri Yulia (Batam) Layouter Magenta Alamat redaksi Jalan Gegerkalong Girang No. 32 Bandung, Jawa Barat Telp/Fax. 022-2021 861 / 2021 862 E-mail redaksimedia@gmail.com Website www.dpu-daaruttauhiid.org.  . Dapatkan harga spesial HANYA Untuk Menginap Di Bulan September & Oktober.

(6) kabarDPU. Bakar Sifat Kikir bin Bakhil Oleh:. Oleh: H. Herman, S.Sos Direkur Utama DPU Daarut Tauhiid. M. MENCERMATI teladan hidup Rasulullah saw, beliau dikenal sebagai pribadi paling dermawan atau murah hati. Sifat ini pun diharapkan dimiliki oleh umatnya. Apalagi Allah dalam surah al-Ma’un [107] menegaskan orang yang menghardik anak yatim, tidak menolong dan memberi makan orang miskin, serta enggan memberi bantuan kepada yang membutuhkan, ia termasuk pendusta agama.. udah-mudahan salah satu hasil dari bulan Ramadan yang baru kita lewati, dapat mengikis sifat buruk manusia tersebut.Yakni sifat pelit atau kikir bin bakhil. Karena pelajaran yang didapat selama Ramadan, seperti menahan rasa haus dan lapar, seyogyanya menumbuhkan kepedulian terhadap dhuafa. Ketika diberi kelapangan rezeki, ia tidak akan pelit untuk berbagi dengan yang membutuhkan. Termasuk menjadi semakin peduli terhadap orangorang yang diuji kekurangan dari segi ekonomi. Dengan lahirnya sikap kepedulian, diharapkan kondisi perekonomian negara ini pun menjadi lebih baik.. 4. Semakin sedikit orang-orang yang hidupnya berada di bawah garis kemiskinan. Jadi, jangan takut menjadi miskin karena menyalurkan zakat, infak, dan sedekah. Yakinlah bahwa dengan mengeluarkan harta di jalan Allah, rezeki kita semakin melimpah dan tentunya berkah. Menyalurkan dana zakat, infak, dan sedekah melalui lembaga yang profesional dan amanah seperti Dompet Peduli Ummat (DPU) Daarut Tauhiid, bisa menjadi pilihan. Semakin banyak yang menyalurkannya melalui DPU Daarut Tauhiid, diharapkan semakin banyak pula yang terbantu dan terberdayakan. Ini karena DPU Daarut Tauhiid tidak sekadar menyalurkan dana dari muzakki kepada mustahik, tetapi juga memberdayakan mereka agar hidup mandiri. Program-program pemberdayaannya pun beragam. Ada pun bagi para muzakki, semoga kita menjadi orang yang bisa memerdekakan diri dari sifat buruk seperti kikir bin bakhil itu! ..

(7) keuangan DOMPET PEDULI UMMAT DAARUT TAUHIID LAPORAN SUMBER DAN PENGGUNAAN DANA GABUNGAN BULAN JUNI 2015 (UN AUDITED) SUMBER DANA Penerimaan dana Zakat Penerimaan dana Infaq Shadaqah Penerimaan dana Infaq Shadaqah Terikat Penerimaan dana Wakaf Penerimaan dana Pengelola Penerimaan dana Jasa Bank Jumlah Penerimaan Dana. Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp. 886,898,095.13 548,146,427.40 1,201,564,300.00 180,876,062.00 743,753,229.48 20,160,000.00 3,581,398,114.00. Rp Rp Rp Rp Rp. 809,311,487.00 50,000.00 24,100,384.00 833,461,871.00. Dana Infaq Shadaqah Program Pendidikan Program Kesehatan Program Ekonomi Program Dakwah Sosial Jumlah Dana Infaq Shodaqoh. Rp Rp Rp Rp Rp. 6,742,700.00 992,728,716.00 999,471,416.00. Dana Infaq Shodaqoh Terikat Program Dakwah Sosial Program Pendidikan Program pemberdayaan ekonomi Program Kemanusiaan/ Bencana Program Pusosman Program Aqiqah Penyaluran non cash dan lainnya Jumlah Dana Infaq Shodaqoh Terikat. Rp Rp RpRp Rp Rp Rp Rp. 61,125,950.00 748,200.00. Dana Wakaf Jumlah dana Wakaf. Rp Rp. -. Dana Jasa Bank Sarana Umum Jumlah Dana Jasa Bank. Rp Rp. 3,000,000.00 3,000,000.00. Dana Pengelola Operasional Kantor Jumlah Dana Pengelola. Rp Rp. 306,203,889.00 306,203,889.00. Rp Rp Rp Rp. 2,963,597,326.00 617,800,788.00 7,488,462,161.59 8,106,262,949.59. PENGGUNAAN DANA Dana Zakat Penyaluran untuk Fakir Miskin Penyaluran untuk Muallaf Penyaluran untuk Ibnu Sabil Penyaluran untuk Fisabilillah Jumlah Dana Zakat. Jumlah Penggunaan Dana Surplus / Defisit Saldo Awal per 01 Juni 2015 Saldo Akhir per 30 Juni 2015. 170,010,500.00 14,431,500.00 18,540,000.00 195,074,100.00 821,460,150.00. *Saldo dana yang tersedia merupakan saldo konsolidasi kantor pusat, cabang dan unit DPU Bandung, Jakarta, Semarang, Yogyakarta, Lampung, Palembang, Bogor, Tasikmalaya, Batam, Bekasi , Jambi dan Garut) dan digunakan untuk membiayai program-program bulan berikutnya. 5.

(8) salam fokus. JANGAN LUPAKAN SEMANGAT RAMADAN Oleh:. Asep Juhandy S.Pd Kepala Unit DPU Daarut Tauhiid Garut. A. Tidak terasa Ramadan berlalu. Alhamdulillah kita diberi nikmat berjumpa dengan bulan penuh berkah tersebut.. palagi Ramadan selalu disambut berbagai ekspresi cinta di seluruh pelosok negeri muslim. Namun sayangnya, kebanyakan kita hanya mampu mencintai Ramadan sesaat saja. Ketika ia menjelma (bulan Ramadan), cinta kita begitu menggebu. Namun seringkali cinta itu menghilang seiring berlalunya waktu. Pada bulan Ramadan, kita sangat giat beribadah. Tetapi setelah Ramadan, semangat kita luntur. Ibadah menjadi berkurang. Tak hanya itu, setelah Ramadan kita kembali kepada kebiasaan sebelum Ramadan tanpa ada peningkatan ibadah. Hal seperti ini perlu diwaspadai dan dihindari. Kita harus pandai menyiasati diri supaya dapat mempertahankan bahkan meningkatkan kualitas ibadahnya setelah Ramadan. Setiap kita tentu paham bahwa amal yang paling disukai Allah adalah amal yang dilakukan secara kontinyu dan berkesinambungan. Prinsip menjaga. 6. kesinambungan amal adalah bagian yang tidak terpisahkan dalam rangkaian ibadah selaku muslim. Bahkan ia menjadi ruh yang menjiwai amalan tersebut. Menentukan berkualitas atau tidak. Nabi shallallahu’ alaihiwasallam pernah ditanya: “Apakah amalan yang paling dicintai Allah? Beliau menjawab:’Amalan yang dilaksanakan secara berkesinambungan (kontinyu) walaupun sedikit.’” (HR. Muslim) Maka, jadikanlah semangat Ramadan sebagai momentum peningkatan kualitas diri agar menjadi pribadi lebih baik. Umat muslim harus yakin setiap jengkal kehidupan adalah wujud dari ibadah. Ketika yakin terhadap hal itu, maka pada saat itu pula Allah mengangkat derajat umatnya. Menyamakan hidup dengan ibadah bukanlah hal “kolot” jika diwujudkan dalam bentuk perbuatan. Justru inilah yang menjadi turning point, perbedaan umat muslim dengan umat lainnya. Bahwa hidup mereka (umat muslim) adalah pengabdian kepada Sang Pencipta. Pengabdian yang tecermin dari aktivitas sehari-hari untuk mencari rida Allah semata..

(9) fokus. AYO MERDEKA DARI KEBAKHILAN “SEKALI-kali janganlah orang-orang yang bakhil dengan harta yang Allah berikan kepada mereka dari karuniaNya menyangka bahwa kebakhilan itu baik bagi mereka. Sebenarnya kebakhilan itu adalah buruk bagi mereka. Harta yang mereka bakhilkan itu akan dikalungkan kelak di lehernya di hari kiamat. Dan kepunyaan Allah-lah segala warisan (yang ada) di langit dan di bumi. Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS. Ali Imran [3]: 180). 7.

(10) Bakhil alias kikir atau pelit adalah penyakit hati karena terlalu cinta kepada harta, sehingga tidak mau bersedekah. Padahal segala harta yang dimiliki, termasuk diri kita adalah milik Allah SWT. Ketika lahir kita tidak punya apa-apa. Telanjang tanpa busana. Saat mati pun tidak membawa apa-apa kecuali beberapa helai kain yang segera membusuk bersama kita. Belajar Ketulusan dari Sapi Ada kisah fiksi yang menarik direnungkan. Seekor ayam mengeluh pada sapi karena kalah populer dengannya. Di supermarket, susu sapi selalu bergambar sapi. Sementara perusahaan yang khusus menjual ayam goreng, justru bergambar kakek tua. Tidak hanya itu, telur ayam yang digoreng ceplok langsung diberi nama telur mata sapi, sementara tidak ada bagian sapi yang diberi label ayam. Sapi menjawab itu semua karena ketulusannya bekerja bagi manusia. Ayam protes sambil berargumen ia berguna sekali bagi manusia karena dagingnya dimakan dan bulunya menjadi kemoceng (alat pembersih debu). Sapi kemudian menjawab bahwa semua itu dilakukan ayam setelah ia mati. Tidak seperti sapi yang bekerja dan berbuat ketika ia masih hidup. Dari kisah ini, kita dapat mengambil hikmahnya. Bahwa berbuat baik itu harus dengan hati yang tulus, dan sebisa mungkin dilakukan selama masih. 8. hidup. Karena, berbuat untuk kebaikan bagi agama dan kebahagiaan orang lain, menjadikan seseorang mulia dan bahagia. Kisah Qarun yang Tamak Pada zaman Nabi Musa ada seorang saudagar kaya raya bernama Qarun. Kunci harta kekayaannya sangat banyak, sehingga memerlukan puluhan orang untuk membawanya. Setiap penduduk bahkan ingin seperti Qarun. Tetapi, Qarun tidak mau menggunakan hartanya membantu orang lain. Ia sangat kikir dan tamak. Ketika diminta mengeluarkan zakat, ia menolak. Dengan pongahnya Qarun berkata: “Buat apa mengeluarkan sebagian hartaku untuk membayar zakat? Bukankah harta kekayaan yang aku miliki adalah hasil jerih payahku sendiri?! Enak saja mengeluarkan zakat untuk orang lain! Apalagi orang lain itu tidak memberi manfaat pada harta yang kumiliki.” Tentu saja jawaban Qarun tersebut membuat kecewa orang-orang yang tinggal di sekitarnya. Mereka berharap agar Allah memberi peringatan kepada orang sombong dan kikir itu. Namun, Allah tidak segera menimpakan azab untuk Qarun. Allah bahkan mengujinya dengan kekayaan yang semakin melimpah. Ada saatnya Allah akan menarik kembali apa yang diberikan-Nya kepada Qarun. Namun, Qarun tidak menyadari hal itu. Ia semakin terlena dengan kehidupan duniawi. Janji Allah pun terbukti. Setelah beberapa kali Qarun tidak mau mengeluarkan zakat, sedekah, dan infak, bahkan tidak mau menolong orang miskin dan yatim piatu, azab Allah tiba. Qarun, keluarganya, serta handa benda yang dimilikinya ditelan bumi dalam peristiwa gempa bumi. Saat itu, tidak satu orang pun dapat menolongnya. Hanya Allah yang kuasa menolong. Qarun lupa harta benda yang dimilikinya datang dari.

(11) Allah. Jika Allah menghendakinya, sekejap harta benda yang dimiliki Qarun akan lenyap. Qarun pun tinggal menunggu hisab dari Allah. Harta benda yang dimilikinya menjadi api serta membakar diri dan seluruh keluarganya. Itulah balasan bagi orangorang yang kikir dan tamak seperti Qarun. “Maka, Kami benamkanlah Qarun beserta rumahnya ke dalam bumi. Maka tidak ada baginya suatu golongan pun yang menolongnya terhadap azab Allah. Dan tiadalah ia termasuk orang-orang (yang dapat) membela (dirinya).” (QS. al-Qashash [28]: 81). Kesulitan dan Kemudahan adalah Ujian Satu pelajaran berharga dari kisah Qarun, yakni siapa pun yang pongah, kikir, dan durhaka, lambat laun pasti binasa. Selain itu, Allah SWT mengingatkan kita—baik kesulitan atau kemudahan—bahwa kemiskinan atau kemewahan semuanya adalah ujian (QS. al-Anbiya [21]: 35). Betapa banyak orang selamat diuji kemiskinan dan kesulitan. Tetapi sedikit yang selamat ketika diuji dengan kemewahan dan kemegahan. Tidak jarang yang terjadi sebaliknya. Ketika ditimpa kemewahan dan kemegahan, justru membuat orang durhaka, pongah, dan binasa. Kisah orang-orang jahat yang dicantumkan dalam al-Quran, hampir semuanya contoh mereka yang tidak mampu diuji dengan kemegahan. Firaun dan Qarun contohnya. Bahkan, bukankah Qarun sendiri ketika miskin, ia adalah orang baik dan saleh? Namun, ketika sudah kaya raya, ia menjadi orang durhaka. Naudzubillah. Oleh karena itu, semoga kita tidak lupa dan tidak durhaka dengan kekayaan yang dimiliki saat ini. Ingat, kekayaan juga adalah ujian dari Allah.. litian yang menunjukkan power (kekuatan positif ) dari  altruism  (pengorbanan diri untuk membantu orang lain) adalah sangat luar biasa. Dia pun berkesimpulan bahwa membantu orang lain membuat pelakunya semakin bahagia. Penelitian lainnya yang dilaksanakan oleh tim ‘Proceedings of the National Academy of Science’ mengantarkan pada kesimpulan jika kedermawanan mengantarkan pada kesuksesan. Kesimpulan yang relatif sama disampaikan oleh Alexander Stewart, peneliti kedermawanan dari University of Pensylvania. Bahkan bukan hanya kesuksesan yang akan digapai oleh para dermawan, Michael J. Poulin, asisten professor psikologi dari University of Buffalo, menyatakan stres dan kematian usia muda akan semakin menjauh dari mereka yang berjiwa dermawan. Begitu dahsyatnya korelasi kedermawanan dengan kebahagiaan, kesuksesan dan kesehatan seseorang, maka wajarlah kalau al-Quran dan alHadis menjadikan kedermawanan sebagai salah satu tema pokok. Sering diulang-ulang narasinya dengan bermacam bentuk. Penghargaan (reward) yang Allah janjikan kepada para dermawan, diungkapkan dalam bahasa yang sangat gambling. Mulai dari penggantian dengan yang lebih baik (QS. 2:272, QS. 34:39), pertambahan keberkahan sampai pada bentuk balasan yang di luar perkiraan logika (QS. 2:245, 254, 261, 262). Tidak mengherankan Rasulullah saw menjadikan kedermawanan sebagai salah satu kebiasaan hariannya. Tidak pernah ada orang meminta kepada beliau yang pulang dengan tangan hampa, tanpa adanya pemberian darinya. Rasulullah juga tidak pernah memberikan sesuatu kepada orang lain kecuali yang terbaik. Sangat tepat sekali ketika beliau menganjurkan umatnya untuk menjauhi sifat bakhil dan membiasakan diri bersifat dermawan. Kita pun selayaknya mencontoh sifat mulia tersebut. Insya Allah. (Cristi Aningsih Sarif ). Maka, Kami benamkanlah Qarun beserta rumahnya ke dalam bumi. Maka Ɵdak ada baginya suatu golongan pun yang menolongnya terhadap azab Allah. Dan Ɵadalah ia termasuk orang-orang (yang dapat) membela (dirinya).” (QS. alQashash [28]: 81).. Kekuatan Positif Sikap Dermawan Donald Moynihan, seorang professor di La Follette School of Public Affairs, dalam penelitiannya yang diterbitkan di jurnal American Review of Public Administration menyatakan, semakin banyak pene-. 9.

(12) hikayat. SYAHIDNYA SANG MUADZIN RASULULLAH Sejumlah orang mungkin hanya mengetahui Rasulullah saw memiliki satu orang muadzin, yakni Bilal bin Rabah. Padahal, tidak hanya Bilal yang menjadi muadzin Rasulullah. Ada nama lain yaitu Abdullah bin Ummi Maktum.. A. bdullah bin Ummi Maktum adalah salah seorang sahabat senior Rasulullah. Beliau termasuk di antara as sabiquna awwalun  (orang-orang yang pertama memeluk Islam). Ada yang mengatakan namanya Umar. Ada juga yang menyebut Amr. Kemudian Rasulullah menggantinya dengan nama Abdullah. Abdullah bin Ummi Maktum memiliki kekurangan fisik berupa kebutaan (tuna netra). Rasulullah bertanya kepadanya, “Sejak kapan engkau kehilangan penglihatan?” Ia menjawab, “Sejak kecil.” Maka Rasulullah  bersabda: “Allah  berfirman, ‘Jika Aku mengambil penglihatan hamba-Ku, maka tidak ada balasan yang lebih pantas kecuali surga.’” Saat Allah memerintahkan Rasul-Nya dan kaum muslimin untuk hijrah ke Madinah, maka Abdullah menjadi orang yang pertama-tama menyambut seruan tersebut. Walaupun memiliki kekurangan fisik, jarak antara Mekah dan Madinah yang jauh (sekitar 490 km, ancaman dari orang-orang Quraisy, dan bahaya dalam perjalanan, semua itu tidak menghalangi Abdullah untuk memenuhi perintah Allah dan Rasul-Nya. Pada tahun 14 H, Amirul Mukminin Umar bin Khattab mengadakan konfrontasi dengan Kerajaan Persia. Umar  menulis surat kepada para gubernurnya dengan menyatakan, “Jangan ada seorang pun yang ketinggalan dari orang-orang yang memiliki senjata, orang yang mempunyai kuda, atau yang berani, atau yang berpikiran tajam, melainkan hadapkan semuanya kepadaku sesegera mungkin!” Lalu berkumpullah kaum muslimin, tergabung dalam pasukan besar yang dipimpin oleh sahabat yang mulia, Saad bin Abi Waqqash. Di antara pasukan tersebut terdapat Abdullah bin Ummi Maktum. Abdullah masuk ke dalam pasukan Perang Qadisiyah dengan. 10. mengenakan baju besinya, tampil gagah, dan bertugas memegang panji bendera Islam. Tidak membuatnya gentar suara di medan perang yang menderu, dentingan tebasan pedang, atau pun desiran anak panah yang melesat. Baginya Amirul Mukminin telah membuka kesempatan bagi semua orang dalam jihad ini. Ia pun tidak mau melewatkan peluang berjihad di jalan Allah, walaupun bahaya sebagai seorang tuna netra lebih berlipat ganda. Perang yang hebat pun berkecamuk. Hingga sampai pada hari ketiga, barulah kaum muslimin berhasil mengalahkan pasukan Persia. Kemenangan tersebut menjadi kemenangan terbesar dalam sejarah peperangan Islam sampai saat itu. Namun, kemenangan tersebut juga harus dibayar dengan gugurnya para syuhada. Di antara mereka adalah sahabat dan muadzin Rasulullah,  Abdullah bin Ummi Maktum. Jasadnya ditemukan terkapar di medan perang sambil memeluk bendera yang diamanahkan kepadanya untuk dijaga. Akhirnya sang muadzin pulang ke rahmatullah. Gugur sebagai pahlawan memerangi bangsa Majusi Persia. Semoga Allah SWT menerima amalan-amalan Abdullah bin Ummi Maktum dan memasukkan kita dan beliau ke dalam surga-Nya. (sumber: kisahmuslim.com dengan beberapa perubahan).

(13) hikmah. MENYELAMI SENI BERBAGI ALA DWI ANDHIKA “Gue dari dulu pengen banget sebenarnya bisa gabung ke komunitas sociopreneur seperti ini. Cuma baru bisa sekarang inilah bisa kesampean. Yang bikin nambah mantap ikutan acara sosial ini, karena dana yang dihasilkan nanti disalurkan ke Dompet Peduli Ummat (DPU) Daarut Tauhiid-nya Aa Gym,” kata Dwi Andhika, presenter, aktor , dan model saat ditemui majalah Swadaya beberapa waktu lalu di Jakarta.. M. uhammad Dwi Andhika atau akrab disapa Dwi Andhika (Dhika) adalah artis kelahiran Bandung, 3 April 1986. Ia memulai karirnya sebagai bintang model dan pernah menjadi juara favorit Cover Boy tahun 2000. Putra (alm) Drs. Ruchiat DGA ini kemudian merambah ke dunia presenter. Ia memandu acara ‘Planet Remaja’ yang sangat nge-hits pada zamannya. Dhika pun memasuki dunia seni peran dan membintangi beberapa judul sinetron juga film. Di sela-sela kesibukannya sebagai artis, Dhika selalu menyempatkan diri untuk berbagi dan peduli kepada sesama yang membutuhkan. “Gue nggak pernah ngerasa takut miskin dengan berbagi. Justru ngerasa tenang dan berkah. Karena menurut gue, salah satu bentuk rasa syukur gue kepada Allah yaitu dengan menyalurkan zakat, infak dan sedekah,” ungkap Dhika.. Mencintai Anak Yatim Memahami keutamaan ajaran Islam untuk mencintai anak yatim, Dwi Andhika sering mengajak anakanak yatim berlibur bersama dengannya. “Ini gue baru aja pulang dari Kepulauan Seribu. Liburan sama anakanak yatim. Menyalurkan dana melalui lembaga untuk anak yatim memang bagus, tapi gue lebih seneng memberikannya langsung dengan cara gue. Kecuali zakat ya, kalau zakat kan ada perhitungannya. Engga boleh kurang atau lebih. Kalau infak dan sedekah kan bebas mau ngasih berapa juga,” katanya. Melihat langsung anak-anak yatim bahagia karena sebagian rezeki yang ia berikan, adalah kebahagiaan tersendiri bagi Dhika. “Gue seneng banget kalau liat mereka bahagia karena gue ajak liburan ke mana, atau makan di mana. Hati tuh rasanya bahagia kalau bisa memberikan kebahagiaan kepada mereka,”ujar Dhika.. 11.

(14) Hal yang memotivasi Dhika untuk berbuat baik kepada anak yatim adalah hadist Rasulullah saw. Isinya menyatakan Rasulullah dengan orang yang berbuat baik kepada anak yatim akan berada di dalam jannah (surga) yang berdekatan, seperti dekatnya jari tengah dan jari telunjuk.. “Gue tahu amal kebaikan gue belum banyak. Gue juga masih jauh dari kategori hamba Allah yang bertakwa. Tapi gue pengen banget masuk surga dan dekat dengan Rasulullah saw. Semoga amal gue yang tidak seberapa ini, bisa mengantarkan gue menuju surga-Nya Allah,” tutur Dhika.. Secara logika, kalau gue punya uang seratus ribu, terus gue sedekahin lima puluh ribu, duit gue Ɵnggal lima puluh ribu lagi. Padahal matemaƟka Allah mah ngga gitu. Yakin deh, selain kita dapat pahala sedekah, kita akan dapat rezeki dari arah yang Ɵdak disangka-sangka atas kebaikan yang kita lakukan,”. 12.

(15) gram, dan youtube. “Gue seneng nyimak tausiah dari Aa Gym. Gaya bahasanya yang santun dan tidak mudah menghakimi, membuat hati gue tersentuh untuk mempelajari Islam lebih dalam. Cara Aa Gym berdakwah pun lembut, ngga kasar. Kalau dengan kelembutan kan kita jadi lebih mudah tersentuh ya hatinya. Beda dengan yang ngajak kebenaran tapi caranya kasar, kan jadi males mau ngikutinnya juga,” kata Dhika. Ia selalu teringat pesan-pesan Aa Gym dalam ceramahnya tentang Perbaiki Diri Lakukan yang Terbaik (PDLT). “Gue tahu gue banyak dosa. Makanya gue selalu berusaha mengikuti nasihat Aa Gym dalam hal perbaiki diri dan lakukan yang terbaik. Ya meskipun gue sekarang belum saleh, yang penting gue ada usaha terus untuk jadi manusia yang lebih baik.” ujarnya. Tidak Menunda Berbuat Baik “Banyak orang yang bilang, mau tobat kalau udah tua. Emangnya mereka yakin gitu umur mereka bisa ampe tua? Kan belum tentu. Satu detik ke depan aja nggak ada yang tahu takdir hidup kita gimana, masih hidup apa nggak. Ada juga yang suka bilang, mau zakat, infak, dan sedekah itu kalau udah kaya. Lah jangan-jangan dia ngga kaya-kaya karena ngga mengeluarkan zakat dan sedekah,” tuturnya. Menurutnya, waktu hidup kita di dunia ini sangat berharga. Maka, gunakanlah untuk kegiatankegiatan yang positif. “Dalam Islam kan, kalau hari ini sama dengan hari kemarin, berarti kita rugi. Kalau hari ini lebih buruk dari hari kemaren, berarti kita buruk. Dan kalau hari ini jauh lebih baik dari hari kemarin, maka kita termasuk ke dalam orang yang beruntung. Makanya, usahain, tiap detik dan tiap hari tuh, kebaikan dan kualitas ibadah kita ningkat,” kata Dhika. Begitu pula ketika hendak berbuat kebaikan, Dhika menyarankan tidak menunda-nundanya. “So, kalau kita ada niat mau ngelakuin kebaikan, segeralah lakukan. Jangan ditunda-tunda, khawatir keburu mati,” katanya sambil tersenyum penuh semangat.. Jangan Takut Miskin karena Berbagi Seringkali orang memakai matematika manusia ketika berbagi. Padahal Allah sudah menjanjikan, bahwa siapa yang bersyukur atas nikmat yang Dia berikan, Allah akan menambahkan nikmat-Nya. “Secara logika, kalau gue punya uang seratus ribu, terus gue sedekahin lima puluh ribu, duit gue tinggal lima puluh ribu lagi. Padahal matematika Allah mah ngga gitu. Yakin deh, selain kita dapat pahala sedekah, kita akan dapat rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka atas kebaikan yang kita lakukan,” kata dhika. “Percaya aja sama janji Allah, ngga ada ceritanya orang jatuh miskin gara-gara sedekah. Apalagi zaman sekarang kalau mau sedekah melalui lembaga yang amanah itu gampang. Tinggal cek aja no. rekening DPU Daarut Tauhiid, transfer aja duit yang mau kita sedekahin, konfirmasi transfer, udah deh selesai. Insya Allah DPU Daarut Tauhiid di bawah pimpinan Aa Gym, amanah dalam menyalurkan dana zakat dan infak, percaya gue mah,” pungkasnya. (Cristi Aningsih Sarif). Tausyiah Aa Gym Menenteramkan Hati Pria yang berasal dari Antapani, Bandung ini mengaku sering ke Pondok Pesantren Daarut Tauhiid untuk menyimak Kajian Ma’rifatullah dari KH. Abdullah Gymnastiar (Aa Gym). Meski sekarang ia berkarir di Ibu Kota Jakarta, dan jarang pulang ke Bandung, namun Dhika selalu menyimak tausiah Aa Gym melalui sosial media seperti twitter, insta-. 13.

(16) cintawakaf. NUNUNG LEBIH MEMILIH RUMAH DI SURGA JIKA kita berpikir berwakaf hanya bisa dilakukan oleh mereka yang berkantong tebal dan memiliki tanah di manamana, tentu itu keliru. Tanpa kita duga, berwakaf dapat dilakukan oleh orang-orang yang memiliki harta pas-pasan, bahkan penghasilannya hanya cukup untuk keperluan makan sehari-hari.. 14. K. isah ini diceritakan salah seorang petugas Jemput Wakaf Daarut Tauhiid (DT), pertengahan Juni lalu. Kejadian yang membuatnya sangat tersentuh dan terenyuh, sekaligus membuatnya malu. Berikut kisahnya: Seperti biasa, saya menjemput dana wakaf sesuai permintaan muwakif (pewakaf). Berbeda dari biasanya, kali ini muwakif yang saya temui membuat saya malu, sekaligus terharu. Saya melihat sebuah kontrakan sederhana berukuran 4x4 meter. Hal itu membuat saya tertegun cukup lama. Sebelum mengetuk dan mengucapkan salam, sempat terbersit sebuah pertanyaan, “Inikah rumah muwakif tersebut?” Ternyata benar. Sesosok perempuan paruh baya mempersilakan masuk dan langsung mengutarakan maksudnya untuk berwakaf masjid. Nunung, panggilan perempuan penuh sahaja itu. Ibu dari empat anak tersebut langsung menyerahkan sejumlah uang kepada petugas wakaf. “Awalnya mau lima juta, tapi baru ada segini,” tutur Nunung sambil tersenyum malu. Saat menerima uang tersebut, saya hampir tak bisa berkata-kata. Lidah saya hampir kelu, pikiran pun dipenuhi sederet pertanyaan. Takjub, haru, penasaran, dan sederet perasaan lainnya membuat saya tak tahan lagi untuk bertanya beberapa hal. Di sudut rumah, terlihat sesosok pria sedang berbaring. Usianya tak jauh dengan Nunung. Terlihat anak-anaknya sedang menemaninya. “Itu suami saya, dua tahun lalu ia kecelakaan, sebentar lagi harus operasi,” tutur Nunung. Perkataan Nunung semakin membuat saya malu. “Maaf bu, tujuan ibu berwakaf apa?” tanya saya. “Saya teh walaupun keadaan sekarang seperti ini, saya ingin sekali berwakaf. Niat saya berwakaf bukan ingin suami saya sembuh, tapi saya sudah niat dari dulu ingin berwakaf agar harta saya berkah dan dapat pahala,” katanya sambil berkaca-kaca. Sejak kecelakaan tersebut, suami Nunung sudah tidak bekerja. Akhirnya, Nunung harus banting tulang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan membiayai sekolah anak-anaknya. Nunung hanyalah seorang buruh pabrik tekstil di Muhamad Toha, Bandung. Walau gajinya terbilang pas-pasan, Nunung masih mampu menyisihkan sebagian hartanya untuk berwakaf. Jika Nunung mau, bisa saja uang tersebut ia pergunakan untuk mencicil rumah, membiayai operasi suaminya, atau membiayai kebutuhan sehari-harinya. Tapi tidak demikian, komitmen Nunung lebih kuat dan tak terpatahkan. Nunung rupanya lebih memilih rumah di surga dari Allah. Wakaf DT membuka kesempatan bagi siapa pun untuk berwakaf. Sahabat dapat bersilaturahim langsung ke kantor Wakaf di Gedung Yayasan lantai 2, Gegerkalong Girang no. 67. Dana wakaf juga dapat ditransfer melalui Mandiri Syariah 7766 7766 33 dan BNI 2251 2118 an. Yayasan Daarut Tauhiid. Untuk informasi lebih lanjut, dapat menghubungi 085 200 123 123 atau 022 200 6655. (Astri Rahmayanti).

(17) jejakprogram. KILAUKAN MASJID DENGAN AL-QURAN AL-QURAN merupakan pegangan umat Islam yang utama. Memelajari dan membacanya adalah kewajiban serta mendapat pahala. Namun, banyak sekali masjid yang masih kekurangan al-Quran untuk memenuhi kebutuhan tersebut, baik itu karena tidak ada atau Quran yang sudah ada kondisinya rusak. Mencermati hal tersebut, Dompet Peduli Ummat (DPU) Daarut Tauhiid melaunching program Ramadan bernama Berkilau Masjidku. Program ini bertujuan memakmurkan masjid dengan menyebar al-Quran ke masjid-masjid, pesantren, dan madrasah di berbagai pelosok desa dan di seluruh cabang DPU Daarut Tauhiid. Jumlah Quran yang ditebar sebanyak 5.550 eksemplar selama Ramdan 1436 H. Setiap cabang memiliki proporsi jumlah penyebaran yang berbeda-beda Salah satu contohnya adalah DPU Daarut Tauhid Bandung yang menyebarkan Quran hingga ke suatu kampung di Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat. Akses ke kampung ini hanya bisa dijangkau oleh ojek. Contoh lain, DPU Daarut Tauhiid Batam yang sasaran tebarnya ke Pulau Belakang Padang. Daerah ini hanya memiliki tiga masjid, selain akses ke lokasi yang tidak mudah. (Agus Iskandar Darmawan). 15.

(18) SENYUM LEBARAN UNTUK DHUAFA HARGA kebutuhan pokok kian hari mencekik leher masyarakat. Apalagi bagi dhuafa yang mayoritas adalah jompo/manula. Momen lebaran pun menjadi saat yang menyulitkan bagi mereka. Ketika orang lain bersuka cita tanpa perlu memikirkan kebutuhan pokok, mereka merasakan kebahagiaan yang tidak lengkap karena tidak mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari. Oleh karena itu, Dompet Peduli Umat (DPU) Daarut Tauhid yang merupakan lembaga amil zakat nasional, berusaha meringankan beban mereka. Salah satu upayanya berupa menyelenggarakan program Berkilau Bingkisanku. Berkilau Bingkisanku adalah program pemberian paket sembako bagi jompo dan keluarga dhuafa untuk keperluan lebaran. Secara nasional, jumlah. 16. yang dibagikan mencapai 5.500 paket. “Tujuan DPU Daarut Tauhiid dalam program ini tentunya untuk meringankan beban hidup masyarakat. Program ini juga merupakan media antara mustahik dengan donatur (muzakki). Ini juga sebagai bentuk perhatian dan kepedulian kepada dhuafa dalam bentuk pemberdayaan ZIS,” ujar Diden Prihadiwan, Penanggung jawab program Tebar Paket Lebaran. Ada bahagia yang tampak di wajah mustahik ketika menerima bingkisan lebaran tersebut. Salah satunya adalah Mak Nemi. Mustahik dari Majalaya ini begitu gembira saat menerima bingkisan lebaran. “Terima kasih, pak,” ujarnya sambil tersenyum bahagia. (Agus Iskandar Darmawan).

(19) BERSAHABAT, AJANG MERAIH KEBERKAHAN RAMADAN KEBERKAHAN di bulan Ramadan diberikan kepada seluruh makhluk. Allah SWT memberikan keberkahan itu dengan seluas-luasnya. Salah satu keberkahan diberikan kepada mereka yang bersedekah. Rasulullah pun memberi contoh kepada umatnya. Beliau jauh lebih dermawan di bulan Ramadan, padahal beliau termasuk paling dermawan. Untuk mengharapkan keberkahan dariNya, Dompet Peduli Ummat (DPU) Daarut Tauhiid menggelar rangkaian kegiatan Buka Bersama Anak Yatim dan Dhuafa (Bersahabat). Acara ini serentak dilakukan di pusat dan cabang-cabang DPU Daarut Tauhiid di Indonesia selama Ramadan. Wajah-wajah bahagia terpancar dari anakanak yatim dan dhuafa yang mengikutinya. Ini karena selain buka puasa bersama, mereka juga diberi santunan dan perlengkapan sekolah. Kegiatan Bersahabat membuat anak-anak merasa tidak seorang diri. Masih banyak yang peduli nasib dan masa depan mereka. (Cristi Aningsih Sarif). 17.

(20) galeri Bandung: Seleksi penerima beasiswa Baitul Quran (BQ) di Daarul Hidayah, Masjid DT, Selasa (16/6).. Bandung: Pelatihan pengurusan jenazah di Masjid al-Furqan, Palasari, Cibiru, Ahad (21/6).. Garut: Donasi dari pemilik Antralina Group untuk programprogram DPU DT, Sabtu (4/7).. Batam: Bakti sosial kerja sama CIMB Niaga Syariah di Pulau Mangkadah, Ahad (14/6).. 18. Jambi: Penyerahan donasi berupa 50 mukena dari Toko Azila, Senin (29/6).. Jakarta: Santunan bagi Pertunas (Perhimpunan Tuna Netra) di Kedaung Ciputat, Tangerang Selatan, Kamis (2/7).. Yogyakarta: Kajian Rama motivator Erik Hadi Saputr Selasa (30/6).. Garut : Donasi untuk program bulan Ramadan dari BRI Syariah, Jumat (3/7).. Palembang: Pesantren Kilat Ramadan bersama siswa SMA Pusri Palembang, Senin-Rabu (22-24/6).. Palembang Layanan ke Bundaran Air Mancur Am.

(21) galeri n Ramadan bersama Saputra di GOR UNY,. Semarang: Pengobatan gratis kerja sama BNI di Kampung Pencikan, Semarang Utara, Ahad (7/6).. Priangan Timur: Tajil Barokah di persimpangan jalan di Kota Tasikmalaya, Selasa (23/6).. nan kesehatan gratis di cur Ampera, Ahad (14/6).. Lampung: Penyaluran infak al-Quran di Desa Pemanggilan, Natar, Jumat (26/6).. Semarang: Pesantren Ramadan in Hospital Sinergi bekerja sama RSI Sultan Agung, Ahad (21/6).. Yogyakarta: Rumah Belajar DT di Kampung Tauhiid selama bulan Ramadan 1436 H.. Bandung :Pembukaan 36 gerai zakat di mall hingga masjid di Kota Bandung selama Ramadan 1436 H.. Lampung: Penyerahan bantuan al-Quran Brailler di Kota Bandar Lampung, Jumat (19/6).. Priangan Timur: Pesantren Kilat Ramadan bekerja sama TPA-DTA Ibadurrohman, Kamis (25/6).. 19.

(22) kabarcabanglampung. RADI: RUMAH ASUH LAHIRKAN GENERASI QURANI GENERASI Qurani adalah generasi pecinta al-Quran. Mereka menjadikan Quran sebagai nafas kehidupannya, sehingga hari-harinya diisi dengan akhlak Rasulullah saw. Ketika generasi ini terwujud, maka insya Allah tercipta masyarakat madani sebagaimana generasi awal Islam.. K. arena itu, Dompet Peduli Ummat (DPU) Daarut Tauhiid yang salah satu pilar programnya adalah dakwah, berusaha memberdayakan dana dari donatur (muzakki) untuk melahirkan generasi Qurani. DPU Daarut Tauhiid Bandung sebagai pusat dari seluruh cabang-cabang DPU Daarut Tauhiid lainnya, memberikan beasiswa bagi yatim dan dhuafa untuk belajar di semua lini pendidikan, baik di Daarut Tauhiid (DT) maupun di luar DT. Sementara itu, masing-masing cabang. 20.

(23) Tujuan dari adanya RADI adalah membina adik-adik yaƟm dan dhuafa menjadi penghafal Quran, berakhlak baik, dan mandiri. Untuk saat ini ada 13 santri, harapannya ada lebih banyak adik-adik yaƟm dan dhuafa yang bisa dibina.”. memiliki programnya sendiri terkait dengan pilar dakwah dalam hal pendidikan. Khusus bagi DPU Daarut Tauhiid Lampung memiliki program mencetak generasi Qurani dengan mendirikan Rumah Asuh Daarul Ihya (RADI). RADI merupakan panti asuhan yatim dan dhuafa yang membina anak-anak usia SMP. RADI ada sejak 2013. Beralamat di Jalan Sitara, Dusun Tanjung Waras, Desa Merak Batin, Kecamatan Natar, Lampung Selatan. Tujuannya memberikan pembinaan kepada anak-anak yatim dan dhuafa untuk menjadi penghafal Quran. “Tujuan dari adanya RADI adalah membina adik-adik yatim dan dhuafa menjadi penghafal. Quran, berakhlak baik, dan mandiri. Untuk saat ini ada 13 santri, harapannya ada lebih banyak adikadik yatim dan dhuafa yang bisa dibina,” kata Eko Yunianto, Penanggung jawab program. Salah satu santri binaan di RADI adalah Muhammad Iqbal Ramadhan. Iqbal merupakan santri yang baru saja berhasil meraih juara satu dalam perlombaan Tahfidz Juz 30 yang diselenggarakan oleh Universitas Lampung (UNILA). Ada 16 sekolah yang mendelegasikan perwakilannya ketika itu. Semoga RADI bisa menampung lebih banyak anak dan melahirkan lebih banyak generasi Qurani yang berguna dan berkhidmat kepada umat. Aamiin. (Agus Iskandar Darmawan). 21.

(24) kolomadeda. TUJUH TIPS MERAIH HIDUP MERDEKA Oleh:. Abdurrahman Yuri Dewan Pembina Yayasan Daarut Tauhiid. SMS/WA: 0856 24000 445, PIN BB: 7E 854 357.. BEGITU banyak tayangan mengenai sengsaranya orang-orang terjajah. Terampas kemerdekaannya karena diatur para penjajah. Dampak dari penjajahan, hilang kebahagiaan dan masa depan, hidup penuh ancaman, tegang/stres, serta tidak meraih ketenteraman.. Berikut ini beberapa tips meraih hidup merdeka yang disadur dari Aa Gym. Semoga menjadi salah satu solusi meraih kebahagiaan hidup. 1. Terbebas dari perbudakan keinginan. Bukan tidak boleh memiliki keinginan, namun memiliki keinginan yang disertai berserah diri kepada Allah. 2. Bebas dari perbudakan hawa nafsu. Hidup tidak pernah bahagia dan mulia bagi orangorang yang dijajah oleh syahwat, kemarahan, tidak mudah tersinggung, mudah memaafkan, dan memaklumi keadaan orang lain. 3. Tidak diperbudak asmara. Jauhilah percintaan yang tidak disukai dan tidak di jalan Allah. Berlindunglah kepada Allah supaya tidak diperbudak oleh asmara membuta. 4. Tidak terpenjara oleh kebohongan. Lebih baik dikucilkan karena jujur daripada diterima karena berdusta. Selamat berbahagia bagi yang berjuang menjadi pribadi jujur tepercaya, karena itulah milik orang-orang yang merdeka.. 22. 5. Tidak terbelenggu oleh kesombongan. Orang yang rendah hati, pikirannya justru ingin melihat orang lain lebih berhak dihargai. Tidak melihat orang lain lebih rendah dari dirinya. Sikap tawadu tidak pernah menghinakan, sebaliknya akan mengangkat derajat seseorang.  6. Tidak tertindas oleh pujian. Ikhlas adalah kunci kemerdekaan hati. Tidak pusing dengan penilaian manusia. Yang dipikirkan adalah penilaian Allah SWT. 7. Menjadi hamba bertawakal. Semakin banyak bergantung kepada sesuatu, maka akan takut kehilangannya. Tetapi bergantung kepada Allah, itulah yang memuaskan dan mendatangkan ketenteraman..

(25) seputarislam. Fidyah untuk Salat, Adakah? Oleh:. Prof. Dr. KH. Miftah Faridl Dewan Syariah DPU Daarut Tauhiid dan Ketua MUI Kota Bandung. Konsultasi: SMS/WA: 0856 24000 445, PIN BB: 7E 854 357. Saya lagi semangat tholabul ilmi, tapi saya kurang sreg dengan pengajian yang ada di masjid dekat rumah, sehingga saya mencari yang sesuai dengan paham saya. Bagaimana tindakan saya pak kiai? Bolehkah saya bersikap demikian? +6285720718xxx Belajar agama boleh di mana saja. Kalau Anda memilih tempat yang jauh padahal di tempat yang dekat dengan rumah Anda juga ada, hendaklah berniat yang baik bukan karena marah atau sentimen. Jangan sampai menimbulkan kesan yang tidak baik kepada tetangga Anda. Silaturahim harus dijaga walau belajar di tempat yang lebih baik menurut Anda. Saya dan keluarga terlilit utang sangat lama. Saya sudah usaha jualan dan freelance dengan harapan untung banyak sehingga utang terlunasi. Namun ternyata keuntungan usaha saya sampai saat ini masih sedikit. Tapi saya tetap bersyukur. Awal-awal tahun membuka usaha, saya sering sakit. Jadi tidak bisa menjalankan usaha sehari-hari. Sekarang, kesehatan saya sudah membaik. Saya ingin menambah modal dengan pinjam agunan sertifikat keluarga 30 juta rupiah. Saya ajukan ke koperasi-koperasi, bankbank, dan lain-lain, tapi tidak ada yang acc. Mohon solusinya. +628882612xxx Usaha Anda sudah betul, mencari dana dari lembaga resmi sesuai dengan peraturan serta yang islami. Coba saja lagi ke bank syariah atau pegadaian syariah. Jangan putus asa berusaha dan berdoa. Kalau bacaan ‘Allahulaillaha illa anta inni kuntu minnadzolimin’, doa tersebut dibacakan untuk apa? Lalu apakah salat tarawih bisa dikerjakan sendirian? +6281220727xxx La’ilaha ‘illa anta subhanaka ‘inni kuntu minadzali-. min, itu doa dari Nabi Yunus. Dibaca ketika kita bertobat kepada Allah SWT. Salat tarawih boleh dilakukan sendirisendiri dan boleh berjamaah. Saya terlilit utang dan suami tidak tahu karena setiap saya mengeluh tentang kebutuhan, dia tidak peduli dan tidak mau tahu. Akhirnya saya pinjam uang bunga, dan akhirnya saya terlilit. Saya bingung bagaimana cara bayar utang itu, sedangkan gaji saya saya habis dan selalu nombok. Lalu, bagaimana caranya tobat dan doanya agar utang segera lunas? 7E871xxx Berusaha terus, jangan putus asa. Anda dan suami harus berusaha bekerja keras. Berdoalah setelah tahajud atau salat lainnya. Perbanyak istighfar dan amal saleh. Kalau orang sakit parah dan sampai tidak bisa melaksanakan salat, apakah benar harus bayar fidyah? +6285824757xxx Fidyah hanya untuk pengganti saum yang tidak bisa dikerjakan karena tidak kuat. Salat harus tetap dikerjakan sepanjang masih sadar, belum koma. Bagaimana caranya membersihkan diri dari dosa? 32139xxx Bertobat. Berhenti dari dosa, menyesal, berjanji tidak akan mengulangi, kemudian perbanyak amal saleh. Bagaimana hukumnya kredit motor? Karena kalau terlambat bayar, kita harus bayar denda. Hal itu termasuk riba atau tidak pak kiai? +6281344624xxx Kreditnya tidak apa-apa sepanjang tidak ada penipuan. Pembayaran denda harus sesuai dengan perjanjian yang disepakati bersama dan betul-betul tidak ada penipuan.. 23.

(26) curhatmuslimah. Menikah karena Permintaan Orangtua Oleh:. Ninih Muthmainnah Ketua Dewan Pembina Yayasan Daarul Muthmainnah. Konsultasi: MS/WA: 0856 24000 445, PIN BB: 7E 854 357. Pertama-tama saya ingin bertanya kepada teteh. Saya ini menikah setahun yang lalu atas permintaan dari orangtua terutama ibu. Karena tinggal saya sendiri yang belum menikah dan ibu juga sering sakit-sakitan. Tapi, sekarang ibu sudah meninggal teh. Padahal setahun yang lalu saya masih kuliah dan baru wisuda bulan Juni kemarin. Yang ingin saya tanyakan sama teteh, bagaimana hukumnya jika kita menikah atas permintaan orangtua terutama ibu? Mohon jawabannya teteh. Syukron. (Venezia Zhahira) Ukhti Venezia Zhahira semoga dalam keadaan sehat wal ‘afiat. Pernikahan adalah mitsaqon ghilidzhon (perjanjian yang suci), suatu ikatan yang menyatukan dua insan yang dilandasi dengan keridaan dan kesadaran. Abu Hurairah menuturkan riwayat: Rasulullah saw bersabda, “Seorang janda tidak dinikahi kecuali setelah dilamar, sedangkan seorang gadis tidak dinikahi kecuali setelah dimintai izinnya.” Para sahabat lalu bertanya, “Wahai Rasulullah saw bagaimana bentuk izinnya.” Beliau menjawab, “Izinnya adalah diamnya.” Ibn Abbass menuturkan riwayat: “Seorang gadis pernah datang kepada Rasulullah saw. Ia lantas menceritakan bahwa ayahnya telah menikahkannya, padahal ia tidak suka. Nabi saw kemudian memberikan pilihan kepada perempuan tersebut (boleh meneruskan perkawinannya atau bercerai dari suaminya).” Ada juga riwayat: “Khunsa’ binti khadzam alAnshariyah pernah menuturkan bahwa ayahnya telah menikahkan dirinya, padahal dia adalah seorang janda dan tidak suka terhadap perkawinan itu. Ia kemudian datang kepada Rasulullah saw, lalu beliau membatalkan perkawinannya.”. 24. Ukhti Venezia yang baik, hadis-hadis tersebut jelas menunjukkan bahwa seorang perempuan yang tidak dimintai izinnya ketika hendak dinikahkan, maka pernikahannya dianggap tidak sempurna. Jika ia menolak atau malah dipaksa dalam pernikahan tersebut, berarti akad pernikahannya rusak kecuali jika ia berbalik pikiran atau rida terhadap pernikahan tersebut. Ukhti Venezia, inilah standar yang Allah SWT berikan untuk kita ketika memilih calon pasangan. Rasulullah saw bersabda , “Jika ada seorang pria yang hendak melamar datang kepada kalian sedangkan agama dan akhlaknya kalian ridai, maka kawinkanlah dia. Jika kalian tidak melakukan hal itu dapat memunculkan fitnah di atas dunia dan kerusakan yang besar.” Semoga Allah memberikan jalan yang terbaik untuk ukhti Venezia. Aamiin. Wallahu ‘alam bi shawab. Teh saya mau tanya, apa hukumnya bila seorang suami mengatakan, ”Aku sudah bosan, semuanya sudah berakhir. Aku pulangkan kamu ke orangtuamu sekarang juga. Pilih siapa yang mau kamu bawa?” Saya hanya diam dan menangis. Terima kasih atas jawaban dan bantuannya. (Erny sumiyati).

(27) Ibu Erny Sumiyati yang baik, semoga Allah SWT memberikan kesabaran dan ketabahan dalam menghadapi semua ujian ini. Allah berfirman dalam surah al-Baqarah [2] ayat 229, menerangkan bahwa talak yang dapat rujuk kembali ada dua. Setelah itu boleh rujuk lagi dengan cara yang ma’ruf dan menceraikannya dengan cara yang baik Talak atau cerai adalah upaya melepaskan tali ikatan pernikahan atau melepaskan simpul perkawinan. Talak termasuk perkara yang halal dan telah disyariatkan oleh Allah ketika sudah tidak bisa mempertahankan ikatan pernikahan. Lafaz perceraian/talak memang beragam, seperti “Aku ceraikan kamu”, ”Aku akan pulangkan kamu kepada orangtuamu”, dan yang lainnya dengan makna serupa, yakni bermaksud bercerai. Ketika itu diucapkan dengan kesadaran penuh bahwa ia hendak menceraikan (mentalak) istrinya, maka hal itu berarti ucapan perceraian. Ibu Erny yang baik. Upaya menjatuhkan talak yang sesuai dengan syariat ada tiga jenis, talak demi talak berurutan. Jika terjadi satu perceraian (terlontar lafaz talak), maka berlaku talak yang pertama. Pada kondisi seperti ini, suami boleh merujuk istri kembali pada massa iddahnya (tiga kali masa suci) tanpa perlu akad baru.. Kemudian jika terjadi perceraian yang kedua kalinya dan suami boleh kembali pada massa iddahnya. Jika massa iddahnya telah selesai dan suami belum merujuk kembali, maka yang terjadi menjadi talak ba’in (talak ba’in syugra). Dalam kondisi ini, suami tidak boleh merujuk istrinya kecuali dengan akad dan mahar yang baru. Selanjutnya jika suami menjatuhkan talak yang ketiga kalinya, maka berlaku talak ba’in kubra. Dalam kondisi ini, suami tidak bisa rujuk kembali dengan mantan istrinya, kecuali setelah mantan istrinya kawin dengan pria lain yang kemudian menggaulinya, dan bercerai karena tidak harmonis juga telah berakhir masa iddahnya. Ibu Erny yang baik, ketika suami mengatakan hal itu, coba ditanyakan kembali apakah kata-kata tersebut memang diucapkan dengan kesadaran ia ingin berpisah atau hanya karena amarah. Jika suami dengan kesadaran mengatakan ucapan talak, maka hal itu sudah masuk talak pertama. Langkah yang bisa diambil adalah meminta orangtua, atau yang dituakan dari pihak ibu Erny dan suami untuk menjembatani agar permasalahan bisa diselesaikan dengan baik. Semoga Allah SWT memberikan yang terbaik untuk ibu Erny. Aamiin.. 25.

(28) hidupbugar&konsultasi. Oleh:. Dr. Tauhid Nur Azhar, M.Kes Akademisi, peneliti, penulis buku, trainer, konsultan, dan pendiri Fakultas Kedokteran Unisba. SEHATKAN PEMBULUH DARAH DENGAN AIR WUDHU KESEHATAN dan kebugaran tubuh manusia sangat dipengaruhi lancar tidaknya peredaran darah dalam tubuhnya. Lancarnya peredaran darah sangat dipengaruhi sehat tidaknya pembuluh darah dalam tubuh. Kalau darah diibaratkan sebagai pengangkut bahan makanan bagi sel-sel tubuh, pembuluh darah adalah jalan atau jalur lalu lintas yang menentukan lancar tidaknya distribusi makanan ke seluruh tubuh.. 26.

(29) P. embuluh darah menyerupai tabung fleksibel yang terbagi ke dalam cabang-cabang kecil dengan pusat utamanya berada di jantung. Organ vital ini akan memompa darah tanpa henti melalui jaringan pembuluh darah yang panjangnya 96.000 kilometer, sama dengan dua kali keliling bumi di khatulistiwa. Panjang total pembuluh kapiler pada manusia, yang mana sebagiannya hanya terlihat di bawah mikroskop, adalah 60.000 kilometer. Ada pun total wilayah permukaannya mencapai 8.000 meter persegi. Sedangkan panjang pembuluh nadi dalam otak sekitar 650 km. (Harun Yahya, The Miracle of the Blood and Heart, 2000:215) Namun sayang, pola hidup manusia seringkali menyebabkan pembuluh darah mengeras dan kehilangan elastisitasnya. Ketika pembuluh darah sudah mengeras, tekanan dan beban kerja jantung pun semakin meningkat. Dalam istilah medis, kondisi ini dikenal sebagai arteriosclerosis. Gangguan pada pembuluh darah ini dianggap sebagai salah satu faktor utama terjadinya penuaan dan kerusakan pada tubuh. Pengerasan dan penyempitan pembuluh darah tidak terjadi sekaligus, tetapi selama periode waktu yang panjang. Pembuluh darah terjauh dari jantung, seperti di otak, kaki dan tangan, sangat rentan terhadap pengerasan dan penyempitan. Proses tersebut berlangsung lama dan terjadi secara perlahan. Namun, ketika penyempitan atau pengerasan tersebut sudah terjadi, akan sulit bagi siapa pun untuk menormalkannya kembali. Wudhu berperan besar dalam menjaga kesehatan pembuluh darah, terutama di daerah-daerah yang wajib terkena air wudhu, semisal bagian kepala, tangan, dan kaki, yang merupakan daerah paling rawan bagi terjadinya pengerasan atau penyempitan pembuluh darah. Air menjadi media bagi kulit—yang kaya akan pembuluh darah—untuk melakukan proses adaptasi terhadap perubahan temperatur. Dengan demikian, air menjadi sebuah media ”latihan” atau ”olahraga” bagi pembuluh darah untuk senantiasa berkontraksi, yaitu melebar ketika panas dan mengkerut ketika dingin. Prosesi wudhu, yaitu membasuh sebagian tubuh dengan air minimal lima kali dalam sehari, memastikan terjaganya fleksibilitas pembuluh darah, yang pada akhirnya akan melancarkan pasokan nutrisi ke semua sel-sel tubuh. Efek yang ditimbulkan oleh air terhadap sistem peredaran darah manusia sejatinya bersesuaian dengan “Hukum Baruch dan Hidroterapi”. Hukum. Air wudhu pun dapat memberikan keseimbangan pada diri manusia. Gabungan antara gerakan (termasuk usapan, pijitan, atau tekanan pada kulit, persentuhan dengan air segar), bacaan atau doa, kesadaran, dan hadirnya cinta dan keikhlasan dalam haƟ, merupakan sebuah perpaduan sempurna dalam menjaga stabilitas biologis, mental, dan ruhani.. Baruch adalah hukum atau teori yang diciptakan oleh Simon Baruch (1840-1921), seorang dokter dari Amerika. Menurut teori ini air memiliki daya penenang jika suhu air sama dengan suhu kulit. Apabila suhu air lebih tinggi atau lebih rendah daripada suhu kulit, dia akan memberikan efek stimulan atau merangsang. Hidroterapi merupakan pengobatan ilmiah yang memanfaatkan air dengan manfaat menghilangkan rasa lelah dan menghilangkan ketegangan, mendinginkan dan merangsang tubuh untuk mengkerutkan pembuluh kapiler, merangsang sistem kardiovaskuler atau sistem peredaran darah, melemaskan semua otot tubuh, dan melemaskan jaringan dan berefek pada kapiler-kapiler di kulit. Hal ini karena banyak darah dari jaringan yang akan ditarik ke kulit. Selain itu juga dapat mengurangi rasa nyeri. Air wudhu pun dapat memberikan keseimbangan pada diri manusia. Gabungan antara gerakan (termasuk usapan, pijitan, atau tekanan pada kulit, persentuhan dengan air segar), bacaan atau doa, kesadaran, dan hadirnya cinta dan keikhlasan dalam hati, merupakan sebuah perpaduan sempurna dalam menjaga stabilitas biologis, mental, dan ruhani. Lahirnya penyakit, baik fisik, mental, maupun ruhani, berawal dari tidak adanya keseimbangan di dalam diri manusia. Oleh karena itu, Prof. Dr. Saboe (1986) dalam bukunya yang berjudul  “Hikmah Kesehatan dalam Shalat” menyatakan salat dan wudhu adalah suatu sikap tubuh yang paling sempurna dan paling ideal untuk mencapai kesempurnaan kesehatan badaniah maupun batiniah.. 27.

(30) KONSULTASI KESEHATAN. AMANKAH OBAT KIMIA TERHADAP KEHAMILAN? Dokter, apakah aman kalau lagi hamil mengonsumsi obat-obatan kimia, semisal obat antimual atau obat pusing? +6285758866xxx Pernah ada satu kasus yang cukup menghebohkan di Indonesia, yaitu beredarnya obat bermerek thalidomin yang bersifat teratogenik. Obat ini dipercaya dapat membantu seorang perempuan agar mudah dalam proses kehamilannya. Salah satunya menghindarkan dari perasaan mual. Namun apa yang terjadi, obat ini malah menyebabkan cacat yang bersifat genetik pada bayi yang dilahirkan, yaitu mengalami amelia (fokomelia) yang ditandai cacat pada tangan. Kecacatan ini terjadi karena terganggunya proses. Ada beberapa tips penting—terkait asupan obat-obatan atau zat nutrisi yang tidak diproduksi oleh tubuh—yang harus diperhatikan oleh ibu hamil, selain larangan mengonsumsi obat seperti thalidomin:. Hindari makanan berkadar gula dan lemak tinggi karena berisiko menimbulkan diabetes gestasional atau diabetes karena kehamilan. Hindari mengonsumsi vitamin A dosis tinggi karena dapat mengganggu proses tumbuh kembang janin dalam kandungan. Hindari mengonsumsi kafein yang berlebihan karena. 28. apoptosis yang berperan besar dalam membentuk jari jemari janin secara normal. Maka, penggunaan obat-obat kimiawi pada ibu hamil sebaiknya dihindari. Jika terpaksa harus mengonsumsi obat-obat kimia, pastikan obat tersebut sudah terdaftar dalam ISO sebagai obat yang aman untuk dikonsumsi ibu hamil, termasuk mengetahui pula seberapa banyak dosisnya dan kapan pemakaiannya. Cara yang paling aman, andai pun harus mengonsumsi obat-obat kimiawi, adalah atas rekomendasi dokter kandungan yang tepercaya.. dapat meningkatkan risiko terjadinya keguguran. Hindari konsumsi makanan atau minuman beralkohol karena akan mengganggu proses pembentukan saraf pada janin. Hindari kekurangan asam folat karena dapat menimbulkan gangguan anemia megaloblastik dan preeklamsia (gangguan. sirkulasi darah). Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa janin yang tidak mendapatkan asupan asam folat yang memadai, yaitu sekitar 600 mg/hari, dapat mengakibatkan kecacatan berupa bibir sumbing (labioschisis), berat lahir yang rendah, down syndrome, meninggal dalam kandungan, ataupun neural tube defects (NTD)..

(31) Saya sedang hamil dua bulan. Saya sering pingsan. Kepala saya sering pusing dan tidak mau makan kecuali buah-buahan. Setiap kali makan nasi atau apa pun biasanya langsung muntah. Saya jadi bingung harus bagaimana. Saya takut terjadi apa-apa pada janin saya. Apa yang sebaiknya saya lakukan? Terima kasih. +6281300213xxx Ada aneka macam keluhan yang dirasakan oleh seorang ibu pada masa kehamilannya. Salah satunya adalah rasa mual dan ingin muntah. Dalam bahasa kedokterannya disebut hiperemesis gravidarum. Keluhan semacam ini adalah hal yang wajar pada ibu hamil. Mual dan muntah pun bukan penyakit atau kelainan yang akan mengganggu tumbuh kembang si calon bayi. Seiring bertambahnya usia kehamilan, biasaya sampai akhir trimester pertama atau sampai terbentuknya ari-ari bayi, insya Allah keluhan ini perlahan akan hilang. Mengapa terjadinya pada kehamilan muda? Pada trimester pertama kehamilan terjadi perubahan-perubahan hormon di dalam tubuh sebagai sebuah mekanisme adaptasi terhadap kehamilan. Sebenarnya, perubahan yang terjadi tidak sekadar pada hormon; semisal naiknya kadar progesteron dan turunnya estrogen, tetapi juga pada sistem peredaran darah, perubahan asam lambung, dan penyesuaian bentuk tubuh, semisal pembesaran rahim. Perubahan-perubahan ini sedikit banyak mengganggu gerakan usus sehingga menimbulkan sejumlah keluhan semisal mual dan muntah, sakit ulu hati, lambang yang terasa penuh, dan sebagainya. Walau mengalami sejumlah gangguan, ibu hamil harus tetap tenang dan tidak stres, serta mengoptimalkan pemenuhan kebutuhan nutrisi. secara tepat. Ada beberapa tips ringan yang dapat dilakukan ibu hamil untuk meminimalisasi perasaan mual dan muntah, khususnya pada saat mengonsumsi makanan, antara lain:. Agar makanan berat, semisal nasi tidak banyak keluar, ibu hamil dapat mengonsumsi makanan dalam porsi kecil tetapi sering. Perbanyak konsumsi karbohidrat selain nasi, semisal kentang dan roti, agar ibu tidak kehilangan banyak kalori. Makanlah dalam keadaan hidangan selagi masih hangat. Kurangi makanan berlemak dan mengandung minyak agar lambung tidak memproduksi asam yang berlebihan. Hindari makan sambil minum agar lambung tidak terasa penuh. Hindari bumbu yang pedas, berbau tajam, dan terlalu asam. Ibu hamil dapat mengonsumsi ekstrak jahe, semisal minuman jahe hangat. Sejumlah penelitian menunjukkan ekstrak jahe dapat mengurangi hiperemesis. Setiap bangun tidur biasakan minum air hangat dan manis sedikit demi sedikit. Hal ini akan sedikit mengurangi keluhan mual yang biasanya mencapai puncak pada pagi hari.. 29.

(32) penasahabat. BERKAH “NGENCLENG”, HADIR REZEKI TAK DIDUGA Oleh:. Nanang Edi Prayitno Mahasiswa Unpas Bandung. Azan Isya berkumandang memecah lamunan. Malam ini adalah malam terakhir sebelum kepulangan saya ke kampung halaman. Sepanjang hari saya melamun karena belum memiliki uang untuk membayar utang kepada Pak Haji.. Y. a, saya terpaksa berutang sebesar Rp500.000,- untuk membeli tiket pesawat BandungPekanbaru guna melepas rindu kepada keluarga. Harga tiketnya Rp800.000,- sementara saya hanya memiliki Rp300.000,-. Itulah mengapa saya memutuskan meminjam uang ke Pak Haji. Saya berjanji mengembalikannya sebelum pulang. Namun hingga malam ini, saya belum mampu menepatinya. Oh iya, perkenalkan nama saya Nanang. Asal dari Pekanbaru. Saya seorang mahasiswa universitas swasta di Bandung. Tiga tahun sudah saya merantau ke Kota Kembang ini. Dua Ramadan sebelumnya saya selalu pulang dengan mudah karena kondisi ekonomi keluarga sedang baik. Namun, sepertinya tidak pulang untuk Ramadan tahun ini. Mahalnya biaya kuliah dan tanggungan orangtua yang semakin bertambah, membuat saya tidak sampai hati menyampaikan keinginan untuk pulang. Tapi keinginan itu begitu kuat. Saya lalu memberanikan diri meminjam uang kepada Pak Haji untuk membeli tiket pesawat. Pak Haji tidak memberikan batas waktu untuk mengembalikan uang tersebut. Tapi saya sudah berjanji mengembalikannya sebelum berangkat mudik. Meskipun saya bingung mengapa mengucapkan janji seperti itu. Tidak ada jaminan saya mampu membayar tepat waktu. Benar saja, dua minggu berlalu na-. 30.

(33) mun saya belum mampu mengembalikannya. Sayang bingung dan malu bertemu Pak Haji. Bahkan beberapa kali saya tidak ikut salat berjamaah di masjid karena malu bertemu dengannya. Tidak terasa, azan telah dikumandangkan. Saya lalu bergegas mempersiapkan diri untuk Salat Isya dan tarawih. Saya tidak mau lagi meninggalkan salat berjamaah karena menghindari bertemu dengan Pak Haji. Apalagi ini tarawih terakhir di Bandung, dan saya juga hendak berpamitan dengan jamaah yang dikenal. Untuk masalah utang, saya pasrah kepada Allah SWT. Sebelum keluar kamar, tidak sengaja mata ini tertuju ke beberapa lembar uang lusuh, sisa uang bulanan yang berada di atas lemari. Sontak hati dan pikiran ini berkata, “Betapa hinanya dirimu Nang, hanya memohon kemurahan rezeki tanpa membelanjakan rezeki yang dimiliki di jalan Allah.” Saya akui, saya jarang berinfak. Mungkin karena ketidakpahaman tentang hakikat berinfak di jalan Allah. Akhirnya saya putuskan mengambil recehan Rp5.000,- dan memasukkannya ke saku baju. Salat Isya dan tarawih saya laksanakan dengan pikiran yang tidak tenang. Ini karena Pak Haji tepat berdiri di samping. Saya pun berkata dalam hati, “Ya Allah, jika pertolongan-Mu tidak datang selama Salat Isya dan tarawih ini, hamba siap mengatakan ketidakmampuan menepati janji kepada Pak Haji meski harus malu.” Ketika imam menyampaikan tausiah sebelum tarawih, tiba-tiba ada kotak infak bergilir dan kini berada di depan saya. Karena sudah menyiapkan receh senilai Rp5.000,-, dengan sigap saya memasukkannya. Usai salat tarawih, saya lalu menghampiri dan menyapa Pak Haji. Hati ini sudah mantap untuk menyampaikan ketidaksanggupan menepati janji membayar utang. Namun, belum sempat saya menyampaikan hal tersebut, Pak Haji terlebih dahulu berkata, “Besok berangkat jam berapa Nang? Diantar siapa ke bandaranya?” Saya lalu menjawab, “Ba’da subuh Pak Haji, insya. Allah diantar Kang Dian.” Saya kemudian bersiap-siap hendak menyampaikan pembicaraan tentang utang. Tapi kembali Pak Haji memotong maksud saya tersebut. Beliau berkata sembari mengeluarkan sebuah amplop putih, “Ini buat beli jajan. Utang Nanang nanti saja bayarnya kalau sudah ada sisa dari rumah.” Betapa bahagianya hati ini mendengar perkataan Pak Haji tersebut. Saya segera mengucapkan terima kasih ke beliau dan kepada Allah. Selepas ia berpamitan pulang ke rumah, saya lalu membuka amplop pemberian Pak Haji. Subhanallah! Ternyata ada uang senilai Rp650.000,- di dalam amplop itu. Mencoba merenungi peristiwa yang baru terjadi, saya menduga mungkinkah ini adalah jawaban dari doa-doa yang selama ini saya panjatkan? Atau mungkin Allah hendak mengganti infak saya yang sebenarya tidak seberapa, tapi saya keluarkan ketika sedang dalam kondisi kesempitan (berutang)? Wallahu ‘alam. Hanya Allah yang mengetahuinya. Saya hanya bisa menduga-duga dan mengambil satu kesimpulan: “Jangan hanya berusaha. Jangan hanya berdoa. Tapi lakukanlah keduanya dengan diiringi pengorbanan. Tidak peduli apa dan seberapa besar pengorbanan itu, namun yang jelas berkorbanlah dengan ikhlas.” Cerita ini saya tulis untuk berbagi pengalaman berinfak. Tapi yang perlu digarisbawahi adalah: “Jangan pernah berharap apa yang kita sedekahkan akan menyelesaikan masalah, tapi yakinlah Allah yang akan menyelesaikannya.”. 31.

(34) infosahabat. infosahabat. Afina Syakila Ramadhani Putri dari Agus Mulyadi dan Yusfiati Nur Amalia (donatur DPU DT grup Dina Cigadung), pada 20 Juni 2015 di Bandung.. ZAKAT. INFAQ. KANTOR PUSAT Jl. Gegerkalong Girang No. 32 Bandung 40153 Telp./Fax. 022-2021861, 2021862 Website: www.dpu-daaruttauhiid.org. BOGOR Jl. Johar Raya, Ruko Perum Johar Grande No. 3 Taman Cimanggu, Tanah Sareal Bogor Telp. / Fax. 0251-8358441. KANTOR CABANG DPU DAARUT TAUHIID:. PRIANGAN TIMUR Jl. Ir H Juanda, Juanda Office Center No.4 Kota Tasikmalaya Telp.0822-1112-6789. JAKARTA Jalan Cipaku 1 No. 18 Kebayoran Baru Jakarta Selatan Telp. 021-79193020, 99966498, Konsultasi 0838 7009 1612. 32. YOGYAKARTA Jl. KH. Agus Salim No. 56 A Notoprajan, Ngampilan D.I.Y 55262 Telp. 0274-6560086 SEMARANG. ZAKAT. Jl. Sriwijaya No. 130 Semarang Telp. 024-8444272, Konsultasi 024-70500074 LAMPUNG Jalan Terusan Way Semangka No.42 Pahoman Bandar Lampung, Telp. 0721 256 024 PALEMBANG Jl. Mayor Salim Batubara Lorong Lebak Rejo No. 3 Sekip Jaya Palembang Telp. / Fax. 0711-7390009, 812763 BATAM Ruko Pemda 2, Jl. Suprapto No. 10. INFAQ. Batuwaji Batam 29432 Telp. 0778-361944 JAMBI (Jalan Jenderal Sudirman (depan POLDA Jambi), No. 02A, Tambak Sari Jambi Selatan, telp. 0741 306 1010 BEKASI (Jalan Raya Candrabaga C Blok AQ no.6A Babelan Kabupaten Bekasi, Telp. 0812 8063 6868 GARUT Jalan Ranggalawe No.27, Garut Telp. 0822 1718 0001.

(35) serbaserbi. NEGERI YANG TAK PERNAH MALAM LAPLAND, Finlandia mempunyai fenomena matahari yang menerangi sepanjang hari selama 24 jam. Peristiwa ini terbilang unik karena matahari muncul di malam hari. Lepland yang beribukota di Rovaniemi adalah provinsi di Negara Finlandia dengan luas 98.946 km2, dan terletak pada lingkar kutub. Kejadian unik tersebut dinamakan matahari tengah malam atau midnight sun, terjadi setiap dua bulan dalam satu tahun (Juni dan Juli).. TERNYATA PERMUKAAN BUMI MENGKERUT BUMI ternyata mengalami pengerutan (pengempisan) secara terus menerus. Hal ini membuat sedikit demi sedikit semua tepinya (permukaan bumi) tertarik ke dalam. Faktor penyebab pengerutan bumi adalah keluarnya kandungan materi dan energi dalam jumlah besar. Yakni dalam bentuk gas, uap, dan zat cair maupun padat yang keluar melalui kawah gunung berapi secara periodik dalam jumlah jutaan ton.. DAMPAK MARAH BAGI KESEHATAN SAAT marah, kelenjar adrenalin membanjiri tubuh dengan hormon stres, seperti adrenalin dan kortisol. Otak kita mentransfer darah dari usus ke otot, mempersiapkan kontak fisik. Denyut jantung, tekanan darah, dan temperatur tubuh meningkat, termasuk kulit berkeringat. Bahan kimia stres secara konstan membanjiri tubuh dan perubahan metabolisme yang menyertai amarah pun menyebabkan kerusakan sistem tubuh.. SETELAH DIPELUK, BAYI PREMATUR HIDUP LAGI PASANGAN Kate dan David Ogg di Queensland, Australia, sedih lantaran salah satu anak kembarnya (Jamie) berhenti bernafas. Bayi yang lahir prematur itu hanya hidup beberapa saat. Sembari menangis, Kate memeluk sang bayi. Dia kemudian meminta suaminya untuk berbaring di samping dan memeluknya. Tetapi, sebuah keajaiban terjadi. Jamie mulai bergerak di pelukan ibunya dan nafasnya semakin kencang. Allahuakbar!. 33.

(36) kolom aa gym. Harap dan Takut kepada Allah Oleh:. KH Abdullah Gymnastiar Pemimpin Pesantren Daarut Tauhid. S. “APABILA engkau ingin dibukakan oleh Allah pintu harapan, maka perhatikan kebesaran nikmat-nikmat besaran nikmat nikmat dan rahmat Allah yang melimpah kepadamu. adamu. Dan bila engkau ingin dibukakan bagimu pintu takut, maka perhatikan amal perbuatanmu terhadap Allah.” (al-Hikam, -Hikam, no.160).. etiap saat kita sering berharap sesuatu dari makhluk. Seperti berharap dipuji, dihargai, maupun dibalas budi oleh orang lain. Setiap waktu pula kita merasa takut. Misalnya takut dimarahi, dijauhi, tidak disukai atau dicintai, tidak diberi, dan sebagainya. Rasa takut seolaholah menjadi sebuah ancaman, yang datang manusia atau makhluk-makhluk lainnya. Sesungguhnya harapan dan takut kepada makhluk itu yang membuat kita gelisah. Semakin kita berharap dan takut terhadap makhluk, maka kian tidak tenang hidup ini. Oleh karena itu, harap (raja’) dan takut (khauf) cukup hanya kepada Allah SWT saja. Bukankah makhluk itu tidak ada yang bisa memberi manfaat bagi kita tanpa seizin Allah? Sebesar apa pun harapan kepada makhluk, bila tak diizinkan-Nya, maka tidak akan mendatangkan manfaat sekecil apa pun. Demikian juga ancaman. Dari siapa pun dan di mana pun kita. 34.  . terancam, maka tak ada satu pun yang dapat dilukai atau hilang dari tubuh kita, kecuali atas izin pemiliknya, Allah SWT. Allah yang menggenggam dan menggerakkan segala sesuatu. Cukup hanya kepada-Nya harap dan takut kita. Berharap dan takut hanya kepada Allah adalah salah satu jalan kebahagiaan. Jadi, bagi yang ingin bahagia, wajib berharap dan takut hanya kepada Allah. Bukan kepada sesama makhluk. Aneh jadinya jika kita mengharapkan sesuatu, atau bergantung kepada yang sama-sama diciptakan. Harap (raja’) kepada Allah dapat ditanamkan dengan banyak mengingat apa-apa saja yang diberikan-Nya kepada kita. Bagaimana rezeki kita selama ini selalu dicukupi, tanpa pernah terputus. Atau bagaimana dosa dan aib kita masih ditutupi-Nya. Semakin dalam kita mengingat semua karunia yang melimpah, semakin besar pula harapan kita kepada-Nya. Sedangkan takut (khauf) kepada Allah dapat ditumbuhkan dengan cara mengingat dosa-dosa yang kita lakukan. Mulai dari salat yang tidak khusuk hingga perbuatan-perbuatan maksiat. Baik yang sekadar lirikan mata atau sembunyisembunyi, hingga kebusukan di dalam hati. Semakin jauh kita mengingat dosa-dosa, dan sadar bahwa setiap maksiat itu pasti ada balasannya, maka kita juga akan kian takut kepada Allah SWT. Nah, seseorang yang terus menerus menanamkan harap dan takut hanya kepada-Nya, insya Allah segala resah dan gelisah akan hilang. Allah yang Mahabaik, Mahamenggenggam dan menggerakkan segala sesuatu yang baik, juga akan semakin dekat kepadanya. Orang tersebut pun dapat memperoleh yang terbaik menurut Allah SWT. Wallahu’alam bissawab..  .

(37)     .                 

(38) .

(39)

(40)

Referensi

Dokumen terkait

Kertas konsep ini bertujuan untuk memperkenalkan penggunaan Kaedah Pengecaman Simbol (KPS) bagi membantu mereka yang telah dapat membaca al-Quran, tetapi bermasalah

Berdasarkan data yang diperoleh mengenai respon guru pembimbing dalam penguatan verbal terhadap peserta didik dalam layanan informasi termasuk kategori cukup baik

Pengisian evaluasi dalam rekam medis adalah hasil dari evaluasi perencanaan dan implementasi yang sudah dilakukan oleh masing-masing profesi dan ditanyakan

Tiba-tiba air datang, tiang listrik roboh, mobil juga diserang tsunami, anak-anak, istri dan semua keluargaku hilang karena tsunami (sambil menangis). Saya, saya berusaha

Dari dan selepas Masa Notis semua pembayaran ke dalam akaun yang dibuat oleh Penggadai dan/atau Pelanggan (atau mana-mana Pihak Cagaran lain atau mana-mana satu atau

Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan tigametode pendekatan yakni pendekatan konseptual, pendekatan perbandingan dan pendekatan

Demam tinggi, anoreksia dan sering muntah menyebabkan pasien dehidrasi dan haus. Pada pasien ini perlu diberi banyak minum, yaitu 1,5 sampai 2 liter dalam 24 jam. Dapat diberikan