• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Teknologi Informasi Menggunakan Framework TOGAF 9.1 (Studi Kasus : Balai Hidrologi dan Tata Air Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Teknologi Informasi Menggunakan Framework TOGAF 9.1 (Studi Kasus : Balai Hidrologi dan Tata Air Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air)."

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

vi

Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air (Puslitbang SDA) khususnya Balai Hidrologi dan Tata Air (HITA) merupakan salah satu lembaga pemerintahan yang bertugas melaksanakan penelitian di bidang hidrologi dan tata air. Di dalam kegiatannya, Puslitbang SDA menerapkan teknologi informasi untuk mendukung kegiatan, yaitu perangkat lunak dan perangkat keras. Dokumen analisis teknologi informasi ini diharapkan dapat membantu Puslitbang SDA dalam mengenal, memahami, dan mendata teknologi yang diterapkan. Analisis menggunakan framework TOGAF 9.1 dan mencakup arsitektur bisnis, asitektur sistem informasi, serta teknologi yang ada di Balai HITA, yaitu salah satu balai yang melaksanakan kegiatan utama Puslitbang SDA. Data-data penelitian analisis ini didapatkan melalui beberapa sumber seperti wawancara, observasi, literatur, serta internet. Hasil penelitian menunjukkan bahwa saat ini terdapat beberapa komponen arsitektur teknologi informasi pada Balai HITA, namun Balai HITA maupun Puslitbang SDA belum memiliki divisi khusus yang bertugas mengelola arsitektur teknologi informasi tersebut.

(2)

vii

Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

The Research and Development Center for Water Resource (RCWR), in particular The Hydrology and Water Management Station (HWMS) is one of the government institutes that is in charge of implementing the research of hydrology and water management research. RCWR applied information technology to support the activities inside, both software and hardware. This information technology analysis document is expected to help RCWR to understand and assess the applied technology. The analysis using TOGAF 9.1 framework, includes business architecture, information system architecture, and technology architecture that exists in HWMS, one of the stations that runs the main activities of RCWR. The research data obtained through several sources, such as interviews, observation, literature, and internet. The results show that there are a few components of information technology architecture in HWMS. However, HWMS nor RCWR does not have a special division to manage technologies.

(3)

viii

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ... i

PERNYATAAN ORISINALITAS LAPORAN PENELITIAN ... ii

PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN PENELITIAN ... iii

PRAKATA ... iv

BAB 1. PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 2

1.3 Tujuan Pembahasan... 2

1.4 Ruang Lingkup Kajian... 3

1.5 Sumber Data ... 3

1.6 Sistematika Penyajian ... 4

BAB 2. KAJIAN TEORI ... 5

2.1 Teknologi Informasi ... 5

2.2 Enterprise Architecture ... 6

2.3 TOGAF 9.1 (The Open Group Architecture Framework 9.1 Version) 7 2.3.1 TOGAF ADM (Architeture Development Method) ... 7

2.3.2 ADM Guidelines and Techniques ... 10

2.3.3 Architecture Content Framework ... 12

2.3.4 The Enterprise Continuum ... 13

(4)

ix

Universitas Kristen Maranatha

2.3.6 The Architecture Capability Framework ... 14

2.4 Audit Teknologi Informasi ... 15

2.5 Value Chain Diagram... 15

BAB 3. ANALISIS TEKNOLOGI INFORMASI ... 18

3.1 Fase Preliminary ... 18

3.1.1 Profil Puslitbang SDA ... 18

3.1.2 Profil Balai Hidrologi dan Tata Air... 20

3.1.3 Deskripsi Kerja ... 22

3.1.4 Prinsip, Visi, dan Misi Bisnis ... 26

3.1.5 Proses Bisnis ... 27

3.1.6 Stakeholder ... 29

3.2 Fase A : Architecture Vision ... 29

3.2.1 Visi Arsitektur ... 30

3.2.2 Ruang Lingkup dan Perencanaan ... 30

3.2.3 Proses dan Tujuan Bisnis ... 31

3.2.4 Keadaan Arsitektur Teknologi Informasi ... 32

3.3 Fase B : Business Architecture ... 33

3.3.1 Kegiatan Balai HITA ... 34

3.3.2 Pelaksana Kegiatan ... 34

3.3.3 Teknologi Informasi Bisnis ... 36

3.3.4 Lokasi Bisnis ... 37

3.3.5 Analisis Arsitektur Bisnis ... 38

3.4 Fase C : Information System Architecture ... 38

3.4.1 Pengadaan dan Pengembangan Perangkat Lunak ... 38

3.4.2 Aplikasi ... 39

3.4.3 Data ... 49

3.4.4 Pemetaan Aplikasi dan Data ... 52

3.4.5 Analisis Arsitektur Sistem Informasi ... 53

3.5 Fase D : Technology Architecture ... 54

3.5.1 Pengadaan dan Pemeliharaan Perangkat Keras ... 54

(5)

x

Universitas Kristen Maranatha

3.5.3 Kategori Perangkat Keras ... 56

3.5.4 Lokasi Perangkat Keras ... 57

3.5.5 Topologi Jaringan ... 58

3.5.6 Analisis Arsitektur Teknologi Informasi ... 60

BAB 4. SIMPULAN DAN SARAN ... 61

4.1 Simpulan ... 61

4.2 Saran ... 61

(6)

xi

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Proses-proses TOGAF ADM ... 8

Gambar 2.2 Contoh Guidelines... 11

Gambar 2.3 Contoh Techniques ... 12

Gambar 2.4 Komponen The Enterprise Continuum ... 13

Gambar 2.5 Value Chain Diagram ... 16

Gambar 3.1 Struktur Organisasi Puslitbang SDA ... 19

Gambar 3.2 Struktur Organisasi Umum Balai HITA ... 21

Gambar 3.3 Struktur Bagian Seksi Penelitian dan Pengembangan ... 21

Gambar 3.4 Struktur Bagian Seksi Penerapan dan Pelayanan ... 21

Gambar 3.5 Bagan Proses Kegiatan Balai Hidrologi dan Tata Air ... 28

Gambar 3.6 Value Chain Diagram Balai HITA ... 31

Gambar 3.7 Penggunaan Teknologi Informasi di Balai HITA ... 36

Gambar 3.8 Gedung Puslitbang SDA ... 37

Gambar 3.9 Tampilan Aplikasi HITA 1.1 ... 43

Gambar 3.10 Tampilan Aplikasi NEO PERDAS... 43

Gambar 3.11 Tampilan Aplikasi DSS-Ribasim... 44

Gambar 3.12 Tampilan Aplikasi HYMOS ... 45

Gambar 3.13 Tampilan Aplikasi HEC-HMS ... 45

Gambar 3.14 Tampilan Aplikasi IFAS ... 46

Gambar 3.15 Tampilan Aplikasi DELFT-FEWS ... 47

Gambar 3.16 Tampilan Aplikasi SOBEK ... 47

Gambar 3.17 Tampilan Aplikasi GWW ... 48

Gambar 3.18 Tampilan Aplikasi RES2DINV ... 48

Gambar 3.19 Tampilan Aplikasi USLE ... 49

Gambar 3.20 Contoh Data Pengukuran Aliran ... 50

Gambar 3.21 Contoh Data Grafik Curah Hujan ... 51

Gambar 3.22 Contoh Data Klimatologi ... 51

(7)

xii

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Deskripsi Jabatan Balai HITA ... 22

Tabel 3.2 Deskripsi Jabatan Seksi Litbang ... 23

Tabel 3.3 Deskripsi Jabatan Seksi Rapyan ... 25

Tabel 3.4 Daftar Stakeholder ... 29

Tabel 3.5 Gap AnalysisIT Management ... 32

Tabel 3.6 Gap Analysis Teknologi Informasi ... 33

Tabel 3.7 Gap Analysis Sistem Informasi ... 33

Tabel 3.8 Gap Analysis Bisnis ... 33

Tabel 3.9 Tabel Pelaksana Kegiatan Balai HITA ... 35

Tabel 3.10 Daftar Aplikasi di Balai HITA ... 39

Tabel 3.11 Pemetaan Aplikasi ... 41

Tabel 3.12 Jenis Data di Balai HITA ... 50

Tabel 3.13 Daftar Kolom Tabel Penelitian FFWS ... 52

Tabel 3.14 Daftar Kolom Tabel Penelitian FEWS ... 52

Tabel 3.15 Pemetaan Aplikasi dan Data ... 53

Tabel 3.16 Perangkat Keras Jenis Komputer ... 55

Tabel 3.17 Perangkat Keras Jenis Alat Standarisasi ... 55

Tabel 3.18 Perangkat Keras Jenis Alat Ukur ... 55

Tabel 3.19 Kategori Perangkat Keras ... 56

Tabel 3.20 Lokasi Perangkat Keras ... 57

(8)

xiii

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN A. STRUKTUR ORGANISASI PUSLITBANG SDA ... 64

LAMPIRAN B. STRUKTUR ORGANISASI BALAI HITA ... 65

LAMPIRAN C. DAFTAR PROGRAM KERJA BALAI HITA 2014 ... 66

LAMPIRAN D. PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI HITA 1.1 ... 67

LAMPIRAN E. PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI NEO PERDAS ... 68

LAMPIRAN F. PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI HEC-HMS ... 70

LAMPIRAN G. PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI FEWS ... 72

LAMPIRAN H. PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI SOBEK ... 73

LAMPIRAN I. PETUNJUK PENGGUNAAN APLIKASI RIBASIM ... 86

LAMPIRAN J. PETUNJUK PENGGUNAAN PERANGKAT KERAS ... 87

LAMPIRAN K. SURAT KERJA SAMA DELFT-FEWS ... 93

LAMPIRAN L. DAFTAR WAWANCARA DESKRIPSI KERJA ... 97

LAMPIRAN M. DAFTAR WAWANCARA STAKEHOLDER ... 102

LAMPIRAN N. DAFTAR WAWANCARA PERANGKAT KERAS ... 109

(9)

xiv

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR SINGKATAN

FEWS Flood Early Warning System

FFWS Flood Forecasting Warning System

HITA Hidrologi dan Tata Air

(10)

xv

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISTILAH

Enterprise

Architecture

Enterprise Architecture adalah sebuah manajemen dan penerapan teknologi yang disediakan untuk mengembangkan kinerja bisnis dengan mengevaluasi dari pandangan strategi, praktek bisnis, alur informasi, dan sumber teknologi.” [2]

(11)

1

BAB 1. PENDAHULUAN

Bab pendahuluan menjelaskan tentang latar belakang, rumusan

masalah, tujuan, dan ruang lingkup dari penelitian. Selain itu di dalam bab ini juga akan dijelaskan sumber pencarian data yang dilakukan serta penjelasan mengenai pembahasan setiap bab di dalam laporan penelitian yang dirangkum dalam sistematika penyajian.

1.1 Latar Belakang Masalah

Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air (Puslitbang SDA) merupakan salah satu lembaga yang berada di bawah Badan Litbang Kementrian Pekerjaan Umum yang berlokasi di Kota Bandung. Puslitbang SDA bertugas melaksanakan penelitian, pengembangan, serta penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang sumber daya air. Puslitbang SDA terdiri dari 1 Bagian Tata Usaha, 3 bidang yaitu Bidang Program dan Kerjasama, Bidang Standar dan Diseminasi, dan Bidang Sumber Daya dan Kelitbangan, serta 8 balai. Delapan balai tersebut bertugas melakukan penelitian dan pengembangan.

Penelitian dan pengembangan sumber daya air merupakan proses bisnis utama pada Puslitbang SDA dan tentunya beragam sesuai dengan

tugas per balai. Selain sumber daya yang terlatih dan berwenang, kegiatan penelitian dan pengembangan ini juga didukung oleh adanya penerapan teknologi. Teknologi yang diterapkan pada Puslitbang SDA berasal dari berbagai pihak dan menjadi tanggung jawab Bidang Program dan Kerjasama. Setiap balai memiliki teknologi yang berbeda-beda, disesuaikan dengan kebutuhan balai. Di dalam Puslitbang SDA, teknologi bukan merupakan inti utama bisnis, namun dengan adanya teknologi, kegiatan penelitian dan pengembangan menjadi lebih mudah dan cepat.

(12)

2

teknologi yang diterapkan telah sesuai dengan kebutuhan serta memungkinkan perusahaan menjadikan analisis ini sebagai acuan untuk perencanaan arsitektur komputer perusahaan yang lebih baik.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan, permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana menganalisis arsitektur komputer pada Pusat

Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air (Puslitbang SDA) dengan menggunakan framework TOGAF. Terdapat dua rumusan masalah dalam

penelitian ini.

1. Bagaimana mengidentifikasi komponen arsitektur teknologi informasi yang terdapat pada Balai Hidrologi dan Tata Air Puslitbang SDA?

2. Bagaimana gambaran arsitektur teknologi informasi pada Balai Hidrologi dan Tata Air Puslitbang SDA?

1.3 Tujuan Pembahasan

Tujuan dari penelitian tugas akhir ini adalah sebagai berikut.

1. Menganalisis komponen arsitektur teknologi informasi yang terdapat pada Balai Hidrologi dan Tata Air Puslitbang SDA mengikuti referensi

framework TOGAF 9.1.

(13)

3

1.4 Ruang Lingkup Kajian

Untuk menghindari penyimpangan bahasan, maka masalah-masalah dalam penelitian ini akan dibatasi. Ruang lingkup penelitian dibatasi menjadi beberapa hal.

1. Analisis asitektur komputer dilakukan mengikuti referensi framework

TOGAF 9.1 yaitu Fase Preliminary, Fase A : ArchitectureVision, Fase B :

Business Architecture, Fase C : Information Technology Achitecture, dan Fase D : Technology Architecture.

2. Ruang lingkup penelitian tugas akhir ini hanya Balai Hidrologi dan Tata

Air.

3. Penyusunan dokumen arsitektur ini hanya mencakup analisis sebagai kritik dan saran bagi Balai Hidrologi dan Tata Air Puslitbang SDA.

1.5 Sumber Data

Pengumpulan data untuk mengidentifikasi masalah dalam penelitian tugas akhir ini dilakukan melalui beberapa tahapan.

1. Observasi

Melakukan pengamatan secara langsung di Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air.

2. Wawancara

Berdiskusi dan memberikan pertanyaan kepada pihak pengembang dan pengguna sistem di Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air.

3. Studi Literatur

(14)

4

1.6 Sistematika Penyajian

Berikut merupakan sistematika penulisan yang terdapat pada laporan tugas akhir ini.

BAB 1 PENDAHULUAN

Bab pendahuluan menjelaskan latar belakang, rumusan masalah, tujuan, batasan masalah, serta sistematika penulisan yang digunakan dalam penulisan laporan tugas akhir.

BAB 2 KAJIAN TEORI

Bab kajian teori menjelaskan teori-teori yang digunakan dalam

penyusunan laporan tugas akhir.

BAB 3 ANALISIS TEKNOLOGI INFORMASI

Bab analisis menjelaskan tentang analisis menggunakan TOGAF pada arsitektur komputer di Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air.

BAB 4 HASIL PENELITIAN

(15)

61

BAB 4. SIMPULAN DAN SARAN

Berdasarkan hasil penelitian dan analisis dari arsitektur teknologi

informasi di Balai HITA Puslitbang SDA yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya, berikut ini merupakan kesimpulan dan saran bagi Balai HITA maupun Puslitbang SDA.

4.1 Simpulan

Kesimpulan dari penelitian dan analisis menggunakan Fase Preliminary, Fase Architecture Vision, Fase Business Architecture, Fase Information System Architecture, dan Fase Technology Architecture adalah sebagai berikut.

1. Terdapat beberapa komponen teknologi informasi di dalam Balai HITA Puslitbang SDA antara lain pengelolaan data serta penggunaan aplikasi dan perangkat keras. Namun belum semua komponen tersebut terintegrasi satu sama lain seperti beberapa aplikasi yang belum terhubung dengan FEWS yang saat ini dikatakan memiliki performa yang cukup baik di dalam pengolahan data.

2. Teknologi informasi bukan salah satu komponen utama di Balai HITA, namun penggunaan teknologi akan membantu Balai HITA dalam

menghasilkan informasi yang diperlukan serta efisiensi waktu. Namun, sampai saat ini Balai HITA maupun Puslitbang SDA belum memiliki divisi khusus yang menangani teknologi informasi serta pengelolaan data belum terintegrasi.

4.2 Saran

(16)

62

lainnya yang mungkin membutuhkan data tersebut dalam menghasilkan informasi yang lebih baik. Pemeliharaan website sebagai salah satu media informasi dari hasil penelitian juga akan membantu memudahkan penyebaran informasi.

Penyusunan dokumen arsitektur teknologi yang lebih detil juga diharapkan dapat menjadi saran bagi Balai HITA. Dokumen bertujuan untuk menggambarkan pengadaan, penggunaan,serta pemeliharaan teknologi informasi di Balai HITA sehingga memudahkan evaluasi penerapan teknologi yang tepat guna. Apabila ke depannya Balai HITA memiliki perencanaan teknologi informasi baru, akan lebih baik menggunakan fase-fase selanjutnya

(17)

63

DAFTAR PUSTAKA

[1] C. O. Rourke, N. Fishman and W. Selkow, Enterprise Architecture Using The Zachman Framework.

[2] B. K. Williams, Using Information Technology : A Practical Introduction to Computers & Communications, The McGraw-Hill Companies, 2005.

[3] A. Kadir, Pengenalan Sistem Informasi, Yogyakarta: ANDI, 2003.

[4] S. A. Bernard, An Introduction to Enterprise Architecture, 2012.

[5] D. Minoli, Enterprise Architecture A to Z: Frameworks, Business Process Modeling, SOA, and Infrastructure Technology, CRC Press, 2008.

[6] T. O. Group, "The Open Group," [Online]. Available: http://www.opengroup.org/togaf/. [Accessed September 2014].

[7] T. O. Group, "The Open Group," [Online]. Available: pubs.opengroup.org/architecture/togaf9-doc.

[8] F. Gallegos, S. Senft, D. P. Manson and C. Gonzales, Information Technology Control and Audit, CRC Press LLC, 2004.

[9] H. Tugiman, Pengantar Audit Sistem Informasi, Yogyakarta: Kanisius, 1996.

[10] J. A. Hall and T. Singleton, Information Technology and Auditing.

[11] M. E. Porter, Competitive Advantage : Creating and Sustaining Superior

Performance.

[12] P. SDA, "Gap Analysis," Bandung, 2014.

[13] B. HITA, "RMP Sumba 2014," Bandung, 2014.

[14] B. HITA, "RMP Pengelolaan Basis Data," Bandung, 2014.

[15] B. HITA, "Pengumpulan dan Pengolahan Data Hidrologi," Bandung, 2013.

Referensi

Dokumen terkait

Bagi menentukan keberkesanan perkhidmatan yang diberi mengikut keperluan dan keselarasan maklumat, pemantauan oleh pihak BTP, JPN, BTPN, PPD, PTPB dan PKG perlu

awal dari seluruh pekerjaan fisik yang dilaksanakan oleh Kontraktor dengan baik dan benar.  Pada umumnya dipersyaratkan bahwa

Apa isi putusan ijtima’ ulama Se-Indonesia VI Tahun 2018 dan bagaimana pemahaman serta penjelasan ijtima’ ulama tersebut?,Bagaimana analisis istinbath hukum ijtima’

Berdasarkan hasil penelitian, terlihat bahwa Intensitas nyeri pre test pada responden yang dilakukan relaksasi genggam jari (kelompok eksperimen) memiliki rata-rata

Fokuslah Belajar dan Ikut Kursus Untuk Lolos di Perguruan Tinggi Favorit Agar bisa lolos dan diterima di perguruan tinggi favorit, Anda harus melalui tes masuk dan

Puji syukur peneliti panjatkan kepada Allah SWT, yang telah membimbing, menyertai, dan memberikan kekuatan serta kelancaran kepada penulis sehingga penulis dapat

Sesuai dengan rumusan hipotesis yang dikemukakan pada bab sebelumnya, bahwa masalah yang akan diungkapkan dalam penelitian ini adalah “Pengaruh Kinerja Pengurus Terhadap

Sarjana Manajemen 3.71 Magister Manajemen 3.88 Sarjana Akuntansi 3.68 Profesi Akuntansi 3.91 Magister Akuntansi 3.81 Sarjana Hukum 3.65 Magister Hukum 4.23 Doktor Ilmu Hukum