• Tidak ada hasil yang ditemukan

KANTOR PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KANTOR PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH"

Copied!
32
0
0

Teks penuh

(1)

KANTOR PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH

LLaapoporraann KKinineerjrja a IInnssttaansnsii PPeemmeerrininttaahh

(L(LKKIPIP)) TTaahhuunn 22001155

Jl. Pelita No. 05 Rantau Telp. 0517-31487 Kode Pos 71114

(2)

Lampiran-lampiran

(3)

i

KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah, segala puji kepada Allah SWT atas rahmat dan hidayah-Nya jualah sehingga kita dapat menyelesaikan tugas kita di tahun 2015 ini sejalan dengan perencanaan yang telah disusun di awal tahun 2015. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Kantor Perpustakaan Dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin Tahun 2015 berisi pertanggungjawaban kinerja tahun 2015. Di dalamnya memuat Rencana Stratejik Kabupaten yang sebagian diantaranya menjadi kewenangan Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin untuk melaksanakannya. Di dalamnya juga memuat Rencana Kinerja, meliputi kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan di tahun 2015 oleh

Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin.

LKIP ini disusun dengan menyajikan perbandingan antara rencana yang telah ditetapkan dengan realisasi yang telah berhasil dilaksanakan. Namun kami menyadari sepenuhnya bahwa laporan ini masih memiliki banyak kekurangan, oleh sebab itu dengan segala kerendahan hati, kami mengharapkan masukan baik berupa saran maupun kritik yang membangun untuk penyempurnaannya di masa mendatang.

Tidak lupa kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah terlibat dalam penyusunan laporan ini, baik yang secara aktif terlibat langsung dalam perumusannya, maupun narasumber yang mendukung kesempurnaan laporan ini. Dan kita mengharapkan semoga laporan ini bisa bermanfaat bagi kita semua, khususnya dilingkungan Kantor Perpustakaan Dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin.

Rantau, Mei 2016 Kepala Kantor Perpustakaan Dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin

H. Zainal Abidin, S.Sos Pembina Tingkat I NIP. 19681108 199010 1 002

(4)

ii

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ... ii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. LATAR BELAKANG……… ... 1

B. STRUKTUR ORGANISASI, TUGAS POKOK DAN FUNGSI ... 1

C PERMASALAHAN UTAMA SKPD ... 4

BAB II PERENCANAAN KINERJA ... 5

A. PENETAPAN KINERJA UTAMA ... 5

B. RENCANA STRATEGIS ... 8

C. PERJANJIAN KINERJA ... 11

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ... 14

A. CAPAIAN KINERJA ... 14

B. REALISASI ANGGARAN ... 22

BAB IV PENUTUP ... 27

A. KESIMPULAN ... 27

B. SARAN ... 27 LAMPIRAN

(5)

LKIP Kapustarda 2015 1 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam rangka mewujudkan pemerintahan yang baik (Good Governance), Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin menyusun LKIP Tahun 2015 ini mengacu pada PERMENPAN-RB Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Untuk itu seluruh program kerja Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah didasarkan pada tujuan sasaran strategis dan target kinerja yang telah ditetapkan baik pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2013-2017 Kabupaten Tapin, Rencana Strategis (Renstra) Tahun 2013-2017 dan Rencana Kerja Tahunan Tahun 2015 Kantor Perpustakaan Dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin.

LKIP tahun 2015 ini disusun sebagai bentuk pertanggungjawaban kinerja yang telah dilakukan oleh Kantor Perpustakaan Dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin selama tahun 2015 baik berupa keberhasilan maupun kegagalan pencapaian target kinerja yang menjadi tujuan maupun sasaran yang ingin dicapai pada tahun 2015 sehingga dapat menjadi bahan evaluasi maupun masukan untuk perbaikan dan peningkatan kinerja Kantor Perpustakaan Dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin di masa-masa mendatang.

B. Struktur Organisasi, Tugas Pokok dan Fungsi

1. Struktur Organisasi

Perpustakaan adalah institusi pengelola koleksi karya tulis, karya cetak, dan/atau karya rekam secara profesional dengan sistem yang baku guna memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian, pelestarian, informasi dan rekreasi para pemustaka. Undang-undang Nomor 43 tahun 2007 tentang Perpustakaan mengamanatkan bahwa baik Pemerintah Pusat, Pemerintah Propinsi maupun Pemerintah Kabupaten/Kota wajib melakukan pengembangan perpustakaan melalui upaya peningkatan sumber daya manusia, pelayanan, pengelolaan, maupun sarana dan prasarana. Perpustakaan sebagaimana yang ada saat ini, di Kabupaten Tapin mengalami perkembangan yang sangat menggembirakan, karena adanya komitmen dan perhatian dari Pemerintah Daerah Kabupaten Tapin untuk menjadikan perpustakaan sebagai

(6)

LKIP Kapustarda 2015 2 sumber belajar masyarakat dalam rangka menunjang tujuan pendidikan, meningkatkan dan menumbuh kembangkan minat baca dan budaya baca masyarakat yang pada gilirannya akan membantu pencapaian angka melek huruf dan peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang signifikan bagi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Tapin.

Peningkatan mutu sumber daya manusia merupakan salah satu faktor yang menentukan keberhasilan pembangunan manusia Indonesia seutuhnya dan pembangunan masyarakat Indonesia seluruhnya. Peningkatan mutu ini dapat dilaksanakan dengan berbagai cara, satu diantaranya adalah melalui pengembangan budaya baca.

UU No.32 Tahun 2004 program pengembangan minat baca dan pembinaan perpustakaan diarahkan pada pengembangan perpustakaan umum di daerah. Merujuk pada kondisi daerah sebagai sasaran layanan peningkatan minat dan budaya baca, yang telah menjadi program pemerintah secara nasional, dan mengacu kepada Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah, maka Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Tapin Nomor 05 Tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Perangkat Daerah Kabupaten Tapin disertai Peraturan Bupati Tapin Nomor 28 Tahun 2008 tentang Uraian Tugas Unsur- unsur Organisasi Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin.

Dasar pembentukan Organisasi Satuan Kerja Perangkat Daerah Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin adalah Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007, tentang Organisasi Perangkat Daerah dan Peraturan Daerah Kabupaten Tapin Nomor 05 Tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Tapin tanggal 12 Pebruari 2008.

Bagan Struktur Organisasi SKPD Kapustarda Kabupaten Tapin

KEPALA KANTOR

SEKSI KEARSIPAN DAN

DOKUMENTASI SEKSI

AKUISISI

POKJAFUNG SUB BAGIAN TATA

USAHA

SEKSI PELAYANAN

(7)

LKIP Kapustarda 2015 3 Untuk mendukung operasional SKPD Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin, memiliki pegawai sebanyak 9 orang yang terdiri dari 3 orang memegang jabatan struktural, 6 orang dalam jabatan non struktural/pelaksana, dan 12 orang pegawai tidak tetap.

Dilihat dari latar belakang pendidikan, sumber daya manusia yang ada pada Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin tergambar dalam tabel sebagai berikut :

Tabel 1 : Komposisi Aparatur SKPD Kapustarda Kabupaten Tapin Tingkat

Pendidikan

PNS (orang)

PTT (orang)

Jabatan Struktural

(orang)

Jabatan Fungsional

(orang)

Jabatan Non Struktural

Strata 3 (Doktor) - - - - -

Strata 2 (Magister) - - - - -

Strata 1 (Sarjana) 5 - 3 - 2

Diploma 3 5 - - 3

SLTA 1 7 - - 1

Jumlah 9 12 3 - 6

Kepala Kantor : H. Zainal Abidin, S.Sos Kepala Subbagian Tata Usaha : Rachmadansyah, S.AP Kepala Seksi Pelayanan : -

Kepala Seksi Akuisisi : Muhammad Hasyim, S.Sos Kepala Seksi Kearsipan dan

Dokumentasi

: -

Fungsional Pustakawan : - ( belum ada ) Fungsional Arsiparis : - ( belum ada )

Staf : Staf Tata Usaha

Staf Pelayanan

Staf Akuisisi Staf Kearsipan dan Dokumentasi

3 orang 2 orang 1 orang - orang Pegawai Tidak Tetap (Honorer) : 12 (dua belas) orang

2. Tugas Pokok dan Fungsi

Satuan Kerja Perangkat Daerah Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin, mempunyai tugas menyusun dan melaksanakan kebijakan daerah dibidang Perpustakaan dan Arsip Daerah. Tugas di atas bila dijabarkan dalam bentuk uraian tugas pokok dan fungsi Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin adalah sebagai berikut :

(8)

LKIP Kapustarda 2015 4 1. merumuskan kebijakan teknis di bidang pengelolaan perpustakaan umum dan arsip daerah sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan oleh Bupati berdasarkan peraturan perundang- undangan yang berlaku.

2. merumuskan, mengkoordinasikan kegiatan penyusunan program kerja dan anggaran kantor.

3. melaksanakan pembinaan teknis, mengkoordinasikan dan mengendalikan pelayanan perpustakaan umum.

4. melaksanakan pembinaan teknis, mengkoordinasikan dan mengendalikan pemilahan, penyeleksian dan pengklarifikasian buku perpustakaan.

5. melaksanakan pembinaan teknis, mengkoordinasikan dan mengendalikan kegiatan pengelolaan arsip dan dokumentasi milik daerah.

6. melaksanakan pelayanan administratif dan pengelolaan kegiatan ketatausahaan, dan melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai bidang tugas.

C. Permasalahan Utama

1. Layanan ruang baca dan ruang referensi yang masih sempit, sehingga belum memadai;

2. Jumlah koleksi buku dan bahan pustaka lainnya yang tidak sebanding dengan populasi (jumlah masyarakat) yang harus dilayani;

3. Minat dan budaya baca yang masih rendah dikalangan pelajar dan masyarakat;

4. Pengelolaan kearsipan belum dilakukan secara optimal sesuai dengan ketentuan peraturan yang berlaku, dikarenakan masih banyaknya pengelola arsip yang belum sepenuhnya menyadari arti pentingnya arsip sebagai bahan akuntabilitas pemerintah, sebagai aset dan memori bangsa.

5. Belum memiliki tenaga pustakawan, serta kurangnya sumber daya manusia perpustakaan yang kompeten;

6. Belum maksimalnya promosi perpustakaan;

7. Dalam pembinaan dan pengembangan perpustakaan, masih terasa berjalan sendiri, belum dapat terjalin suatu hubungan yang harmonis antar sektor yang saling berkaitan dalam pengembangan perpustakaan seperti Dinas Pendidikan, Kementerian Agama, Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa, sehingga pemberdayaan perpustakaan sekolah, perpustakaan khusus dan perpustakaan masyarakat yang berada dalam lingkup pembinaan Kantor Perpustakaan Umum Kabupaten untuk menunjang pendidikan dan sumber belajar masyarakat menjadi tidak optimal.

(9)

LKIP Kapustarda 2015 5 BAB II

PERENCANAAN KINERJA

A. Penetapan Kinerja Utama

Penetapan kinerja utama merupakan bagian awal dari suatu perencanaan kinerja SKPD, dimana penetapan kinerja utama dimaksud sebagai suatu identitas mengapa SKPD tersebut ada atau dengan kata lain kinerja utama tersebut hanya dapat dilakukan oleh SKPD yang bersangkutan dan tidak dilakukan oleh SKPD yang lain.

Setelah penetapan kinerja utama dilakukan maka SKPD tersebut dapat menetapkan indikator – indikator kinerjanya sebagai bentuk pengukuran dari pencapaian kinerja yang akan dilakukan di tahun yang bersangkutan maupun di tahun – tahun mendatang.

Indikator Kinerja Utama (IKU) tersebut kemudian dituangkan dalam bentuk perhitungan berupa formulasi/cara pengukuran sehingga diperoleh suatu nilai kinerja yang kemudian dibandingkan dengan target kinerja yang ditetapkan sebelumnya,sehingga diperoleh suatu nilai atau hasil capaian dari kinerja SKPD yang kemudian dapat dijadikan acuan atau sebagai tolak ukur keberhasilan ataupun kegagalan pencapaian target kinerja.

Dalam hal penetapan kinerja beserta indikator kinerja utamanya Kantor Perpustakaan Dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin menetapkan dua (2) kinerja utama dan lima (5) indikator kinerja utama yang kemudian direvisi setelah mendapat asistensi dari Kemenpan- RB dalam rangka perbaikan dan penyempurnaannya menjadi tiga (3) kinerja utama dan enam (6) indikator kinerja utama, yaitu sebagai berikut :

(10)

LKIP Kapustarda 2015 6 1. Indikator Kinerja Utama (IKU) Kantor Perpustakaan Dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin sebelum Asistensi

Sasaran Strategis/KinerjaUtama IndikatorKinerjaUtama

(IKU) Penjelasan/Cara Perhitungan Penanggung

Jawab

Sumber Data

Meningkatnya minat dan Jumlah pengunjung Orang (1 tahun) Kapustarda Seksi

budaya gemar membaca (pemustaka) Pelayanan

masyarakat Kabupaten Tapin

Penambahan Jumlah Orang (1 tahun) Kapustarda Seksi

anggota Perpustakaan Pelayanan

Jumlah peminjam buku Orang (1 tahun) Kapustarda Seksi

Pelayanan

Jumlah buku yg dipinjam Jumlahtransaksipeminjaman Kapustarda Seksi

selamasatu (1) tahun Pelayanan

Meningkatnya pengelolaan Jumlah SKPD Jumlah SKPD yang Kapustarda Seksi

Arsip di lingkungan yg menerapkan menerapkan pengelolaan Kearsipan

Pemerintah Kabupaten Tapin pengelolaan Kearsipan Kearsipan secara baku X 100% &

secara baku Jumlah SKPD Kabupaten Tapin Dokumentasi

(11)

LKIP Kapustarda 2015 7 2. Indikator Kinerja Utama (IKU) Kantor Perpustakaan Dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin setelah Asistensi dengan

Kemenpan-RB

Sasaran Strategis/

Kinerja Utama

Indikator Kinerja

Utama (IKU) Penjelasan/Cara Perhitungan Penanggung

Jawab

Sumber Data

Meningkatnya minat % Peningkatan (Jumlah pengunjung tahun n – Jumlah pengunjung tahun n-1) X 100 % Kapustarda Seksi

dan budaya gemar jumlah pengunjung Jumlah pengunjung tahun n-1 Pelayanan

membaca masyarakat (pemustaka) Kabupaten Tapin

% Peningkatan jumlah (Jumlah anggota Perpustakaan tahun n – Jumlah anggota Perpustakaan tahun n-1) X 100 % Kapustarda Seksi

anggota Perpustakaan Jumlah anggota Perpustakaan tahun n-1 Pelayanan

% Peningkatan jumlah (Jumlah peminjam buku tahun n – Jumlah peminjam buku tahun n-1) X 100 % Kapustarda Seksi

peminjam buku Jumlah peminjam buku tahun n-1 Pelayanan

% Peningkatan jumlah (Jumlah transaksi peminjaman tahun n – Jumlah transaksi peminjaman tahun n-1) X 100 % Kapustarda Seksi

buku yg dipinjam Jumlah transaksi peminjaman tahun n-1 Pelayanan

Meningkatnya pengelolaan Jumlah SKPD Seksi

Kearsipan di lingkungan yg menerapkan Jumlah SKPD yang menerapkan pengelolaan kearsipan secara baku X 100 % Kapustarda Kearsipan

Pemerintah pengelolaan Kearsipan Jumlah SKPD di Kabupaten Tapin &

Kabuapaten Tapin secara baku Dokumentasi

Meningkatnya kualitas Tingkat Kepuasan Indeks Kepuasan Masyarakat / Survey Kepuasan Masyarakat Kapustarda Seksi

layanan Perpustakaan Masyarakat Pelayanan

dan Arsip &

Seksi Kearsipan

(12)

LKIP Kapustarda 2015 8 B. Rencana Strategis

Perencanaan Strategis Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin Tahun 2013-2017 adalah suatu proses yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai dan dilaksanakan oleh Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin selama kurun waktu satu sampai dengan lima tahun yaitu tahun 2013-2017, dengan memperhitungkan potensi, peluang dan kendala yang ada atau yang mungkin timbul. Perencanaan Strategis (RENSTRA) Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin Tahun 2013 - 2017 ini dimaksudkan untuk memberikan landasan kebijaksanaan operasional bagi seluruh aparat Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah dalam melaksanakan tugas sehari-hari, baik program dan kegiatan sesuai dengan peran, tugas pokok dan sasaran pembangunan daerah.

Renstra Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin (Renstra Kapustarda) adalah dokumen perencanaan yang disusun dan dirumuskan berdasarkan tugas pokok dan fungsi SKPD Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin dengan berpedoman kepada RPJMD Kabupaten Tapin yang bersifat indikatif dan memuat Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan Bupati dan Wakil Bupati Tapin terpilih, dengan tetap merujuk kepada Renstra Perpustakaan Nasional Republik Indonesia serta Renstra Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Propinsi Kalimantan Selatan.

Arah pembangunan daerah Kabupaten Tapin berdasarkan visi tahun 2013-2017 adalah Terwujudnya Tapin Mandiri, dan Sejahtera yang Agamis, yang bermakna terwujudnya sebuah kabupaten yang mampu mengatur dan mengurus kepentingan daerah dengan prakarsa dan aspirasi masyarakatnya yang diliputi oleh rasa keselamatan, kesusilaan, dan ketenteraman yang memungkinkan setiap warga masyarakat dapat mengadakan pemenuhan jasmani, rohani, dan sosial yang sebaik-baiknya dengan mengedepankan kemajuan-kemajuan berdimensi pada mental spiritual, keagamaan dan kebudayaan sehingga kehidupan masyarakatnya benar-benar sejahtera lahir dan batin

Arah pembangunan daerah Kabupaten Tapin berdasarkan visi tahun 2013-2017, misi yang dijabarkan sebagai upaya untuk mewujudkan visi diatas, yang berkaitan dengan Kantor Perpustakaan Dan Arsip Daerah adalah

Misi kedua : mengedepankan prinsip good governance untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

Misi ketiga : pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas melalui peningkatan derajat kesehatan dan derajat pendidikan masyarakat.

Tujuan dan sasaran pembangunan daerah Kabupaten Tapin tahun 2013-2017 dalam kaitannya dengan tugas pokok dan fungsi Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten

(13)

LKIP Kapustarda 2015 9 Tapin adalah meningkatnya ketersediaan, keterjangkauan, dan kualitas pendidikan masyarakat dengan sasaran pembangunan meningkatnya minat dan budaya gemar membaca masyarakat serta layanan perpustakaan dan kearsipan.

Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah (Kapustarda) Kabupaten Tapin yang mempunyai tugas pokok membantu Bupati Tapin menjalankan kebijakan bidang Perpustakaan dan Kearsipan di kabupaten Tapin diharapkan dapat memberikan kontribusi optimal bagi terwujudnya visi dan misi pemerintah kabupaten Tapin. Untuk itu, maka Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah dituntut untuk membuat visi, misi, tujuan, sasaran dan dituangkan dalam kebijakan program dan kegiatan yang dirangkum dalam bentuk Rencana Strategis (Renstra) SKPD yang berlaku selama lima tahun.

1. Visi & Misi Visi :

Visi Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin Tahun 2013-2017 adalah :

“Terwujudnya Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin sebagai Pusat Baca Masyarakat dan Pusat Penyelenggaraan Kearsipan”

Misi :

Misi Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin sebagai berikut : Misi 1 : Meningkatkan Kapasitas Kelembagaan dan Tata Laksana Kerja Misi 2 : Mewujudkan Sumber Daya Manusia Kapustarda yang Berkualitas Misi 3 : Meningkatkan Minat Baca Masyarakat

Misi 4 : Mewujudkan pendataan dan penataan kearsipan yang baik sesuai dengan peraturan yang berlaku

Misi 5 : Meningkatkan Mekanisme Pelaporan Kinerja dan Keuangan

2. Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan

Tujuan

Adapun tujuan yang ingin dicapai Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin adalah :

1. Meningkatkan kemampuan organisasi dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi

(14)

LKIP Kapustarda 2015 10 2. Meningkatkan kapabilitas dan kapasitas sumber daya manusia Perpustakaan dan

Kearsipan

3. Meningkatkan minat dan budaya gemar membaca masyarakat Kabupaten Tapin 4. Meningkatkan pengelolaan Kearsipan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tapin 5. Meningkatkan kualitas hasil laporan keuangandan evaluasi kinerja

Sasaran

Sasaran Kantor Perpustakaan Dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin, yaitu :

1. Kelancaran pelayanan administrasi dan Tersedianya sarana dan prasarana kerja yang refresentatif

2. Meningkatkan pemahaman kerja praktis SDM dan Terciptanya stabilitas mental SDM 3. Meningkatnya minat dan budaya gemar membaca masyarakat Kabupaten Tapin 4. Meningkatkan pengelolaan Kearsipan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tapin 5. Tercatat, terlapor dan terbahasnya laporan keuangan dan evaluasi kinerja.

Strategi dan Kebijakan

Rumusan strategi merupakan pernyataan-pernyataan yang menjelaskan bagaimana tujuan dan sasaran akan dicapai serta selanjutnya dijabarkan dalam serangkaian kebijakan.

Kebijakan adalah pedoman yang wajib dipatuhi dalam melakukan tindakan untuk melaksanakan strategi yang dipilih, agar lebih terarah dalam mencapai tujuan dan sasaran. Berikut strategi dan kebijakan yang sudah dirumuskan Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah. Adapun Strategi dan Kebijakan Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah adalah :

1. a. Meningkatkan efisiensi penggunaan BHP administrasi perkantoran dan b. Meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana perkantoran, melalui:

- Pemenuhan kebutuhan administrasi sarana dan prasarana perkantoran.

c. Meningkatkan kedisiplinan aparatur, melalui : - Pemenuhan kelengkapan atribut aparatur.

2. Mengikutsertakan SDM Kapustarda dalam kegiatan Bimbingan teknis/kursus singkat/pelatihan kepustakawanan/kearsipan ke luar daerah, melalui :

- Pengembangan kapasitas dan kualitas sumber daya aparatur Kapustarda.

3. a. Menyelenggarakan dan mengelola Perpustakaan sebagai pusat sumber belajar masyarakat, melalui :

(15)

LKIP Kapustarda 2015 11 - Peningkatan pengelolaan koleksi berupa karya tulis, karya cetak dan karya

rekam terbitan nasional dan daerah.

- Peningkatan kapasitas kelembagaan Perpustakaan sebagai pusat sumber belajar masyarakat yang demokratis, bebas biaya dan mudah dijangkau oleh masyarakat.

b. Meningkatkan ketersediaan layanan Perpustakaan secara merata, melalui : - Pengembangan layanan jasa Perpustakaan dan memperluas wilayah layanan

mobil perpustakaan keliling di Kabupaten Tapin.

- Pembinaan perpustakaan desa se-Kabupaten Tapin dan pembudayaan gemar membaca di Kabupaten Tapin.

c. Meningkatkan promosi gemar membaca dan pemanfaatan Perpustakaan, melalui :

- Kampanye, workshop/seminar, penyuluhan gemar membaca dan pemanfaatan Perpustakaan.

- Promosi Perpustakaan dan gemar membaca melalui media cetak dan elektronik.

4. Meningkatkan kualitas dan kuantitas pendataan dan penataan Kearsipan terhadap SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tapin, melalui :

- Pendataan dan penataan Kearsipan terhadap SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tapin.

5. Melaksanakan dan membiasakan sistem dan prosedur monitoring dan evaluasi pada semua kegiatan, melalui :

- Peningkatan efektivitas sistem monitoring dan efisiensi kerja.

C. Perjanjian Kinerja

Perjanjian kinerja merupakan suatu pernyataan kinerja/kesepakatan kinerja antara atasan dan bawahan untuk mewujudkan target kinerja tertentu berdasarkan pada sumber daya yang dimiliki oleh instansi. Dalam hal ini SKPD Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin menyusun Perjanjian Kinerja setelah menerima Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) dan ditandatangani oleh Bupati Tapin dan Kepala Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin.

Formulir Perjanjian Kinerja memuat pernyataan dan lampiran formulir yang mencantumkan sasaran strategis, indikator kinerja utama, beserta target kinerja dan anggaran

(16)

LKIP Kapustarda 2015 12 yang bermanfaat untuk memantau dan mengendalikan pencapaian kinerja, laporan capaian realisasi kinerja, dan menilai keberhasilan organisasi.

FORMULIR LAMPIRAN PERJANJIAN KINERJA TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

Satuan Kerja Perangkat Daerah : Kantor Perpustakaan DanArsip Daerah

Tahun Anggaran : 2015

No. Sasaran

(Outcome)

Indikator Kinerja Utama (IKU)

Target

1 2 3 4

1 Meningkatnya Kualitas Administrasi Pelayanan Perpustakaan

Terpenuhinya Kegiatan Pelayanan Yang Sesuai dengan Standar

8 Kegiatan

2 Terlaksananya Bintek/pelatihan kepustakawanan dan kearsipan Aparatur Daerah

Meningkatnya Kapasitas SDM Aparatur pemerintah dibidang perpustakaan dan kearsipan

5 Orang

3 Peningkatan Sarana dan Prasarana Kantor

Terlaksanya pembuatan pagar keliling pada Perpustakaan percontohan

1 paket (pembuatan pagar keliling perpustakaan percontohan 4 Terlaksananya peningkatan

disiplin Aparatur

Terpenuhinya pakaian dinas dan pakaian olah raga

34 Stell pakaian dinas 16 Stell (pakaian olah raga)

5 Pemasyarakatan Minat Baca danKebiasaan Membaca untuk Mendorong

Terwujudnya Masyarakat Terpelajar

Terlaksananya minat baca dan pembinaan perpustakaan melalui kegiatan lomba

3 kegiatan lomba

6 Meningkatkan publikasi dan sosialisasi minat dan budaya baca

Terlaksananya

publikasi dan sosialisai melalui brosur, pamlet dan lain-lain

Baliho 4 lembar Pamlet 100 lembar Brosur 500 lembar Spanduk 50 lembar 1 paket pemutaran film 7 Terwujudnya Penyelamatan

dan Pelestarian Dokumen Arsip Daerah

Terdata dan Tertatanya Arsip pada SKPD

5 SKPD

8 Pelaksanaan Bimtek kearsipan

Terlaksanya Bimtek Kearsipan

1 Angkatan 9 Pengadaan Buku bahan

Pustaka

Terlaksananya

pembelian buku bahan pustaka

1.000 judul/1.200 Eksemplar

(17)

LKIP Kapustarda 2015 13

Program Anggaran :

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Rp 397.150.000,00 2. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Rp 15.000.000,00 3. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Rp 196.828.500,00 4. Program Peningkatan Disiplin Aparatur Rp 36.000.000,00 5. Program Pengembangan Budaya Baca dan Pembinaan Rp 284.785.000,00

Perpustakaan

6. Program Penyelamatan dan Pelestarian Dokumen/Arsip Rp 117.464.000,00 Daerah

Jumlah Anggaran Tahun 2015 sebesar Rp 1.047.227.500,00

Dengan adanya penetapan Indikator Kinerja Utama hasil asistensi dengan Kemenpan-RB, maka perjanjian kinerja yang lama tidak digunakan lagi, karena semua indikator kinerja berubah. Dan oleh karena itulah maka Perjanjian Kinerja yang lama tersebut tidak dapat lagi dijadikan tolak ukur atas akuntabilitas kinerja Kantor Perpustakaan Dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin sehubungan dengan adanya penetapan Indikator Kinerja Utama yang baru.

(18)

LKIP Kapustarda 2015 14 BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

A. Capaian Kinerja

Akuntabilitas kinerja adalah perwujudan kewajiban suatu instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan/kegagalan pelaksanaan program dan kegiatan yang telah diamanatkan para pemangku kepentingan dalam rangka mencapai misi organisasi secara terukur dengan sasaran/target kinerja yang telah ditetapkan melaui laporan kinerja instansi pemerintah.

Pengukuran kinerja yang dilaksanakan adalah dengan membandingkan antara target kinerja sasaran dengan realisasi kinerja sasaran, atau dengan kata lain membandingkan capaian indikator kinerja sampai dengan tahun berjalan dengan target kinerja 5 (lima) tahunan yang direncanakan.

Penetapan indikator kinerja pada tingkat sasaran dan kegiatan merupakan prasyarat mutlak bagi pengukuran kinerja. Indikator yang digunakan untuk mengukur kegiatan adalah input (masukan), output (keluaran, outcome (hasil), benefit (manfaat) dan impact (dampak).

Kriteria pengukuran yang dipakai adalah target kinerja yang ditetapkan. Target kinerja ini merupakan komitmen dari pimpinan dan seluruh anggota organisasi. Pengukuran kinerja terletak pada seberapa jauh capaian dari masing-masing indikator kinerja yang telah ditetapkan. Hasil pengukuran kemudian dikategorisasikan pencapaian kinerja ke dalam 4 (empat) kategori sebagai berikut :

Urutan Rentang Capaian Kinerja Kategori Capaian Kinerja

I > 100 % Sangat Berhasil

II 80 % - 100 % Berhasil

III 60 % - 80% Cukup Berhasil

IV < 60 % Kurang Berhasil

(19)

LKIP Kapustarda 2015 15 1. Perbandingan Antara Target dan Realisasi Kinerja Tahun 2015

No. Tujuan Sasaran

(Outcome)

Indikator Kinerja Utama (IKU) Target Realisasi Kinerja

Capaian Kinerja

1 2 3 4 5 6 7

1 Mendorong terwujudnya Perpustakaan sebagai pusat baca masyarakat Kabupaten Tapin melalui kemudahan layanan akses informasi dan ilmu pengetahuan

Meningkatnya minat dan budaya gemar membaca masyarakat Kabupaten Tapin

1. Persentase peningkatan

jumlah pengunjung (pemustaka)

6,67% 9,98% 149,63%

2. Persentase peningkatan jumlah anggota Perpustakaan

50,00% 65,15% 130,30%

3. Persentase peningkatan jumlah peminjam

25,00% 31,12% 124,47%

4. Persentase peningkatan jumlah buku yg dipinjam

22,22% 25,12% 113,06%

2 Mendorong penggunaan arsip sebagai salah satu bahan akuntabilitas pemerintah

Meningkatnya pengelolaan Kearsipan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tapin

5. Jumlah SKPD

yg menerapkan pengelolaan Kearsipan secara baku

4 SKPD (9,30%)

4 SKPD (9,30%)

100,00%

3 Meningkatkan kualitas layanan Perpustakaan dan Arsip

Meningkatnya kualitas layanan Perpustakaan dan Arsip

6. Tingkat Kepuasan Masyarakat (IKU baru di tahun 2016)

- - -

(20)

LKIP Kapustarda 2015 16 2. Pengukuran, Analisis dan Evaluasi Capaian Kinerja

Pengukuran capaian kinerja SKPD Kantor Perpustakaan Dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin dilakukan dengan membandingkan antara target IKU dengan realisasinya, sehingga diperoleh besaran persentase capaian kinerja oleh Kantor Perpustakaan Dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin, dengan penjelasan sebagai berikut :

Tujuan 1 : Mendorong terwujudnya Perpustakaan sebagai pusat baca masyarakat Kabupaten Tapin melalui kemudahan layanan akses informasi dan ilmu pengetahuan.

Sasaran 1 : Meningkatnya minat dan budaya gemar membaca masyarakat Kabupaten Tapin.

Indikator Kinerja Utama (IKU) Target Realisasi Kinerja

Capaian Kinerja

1 2 3 4

1. Persentase peningkatan jumlah pengunjung (pemustaka)

6,67% 9,98% 149,63%

2. Persentase peningkatan jumlah anggota Perpustakaan

50,00% 65,15% 130,30%

3. Persentase peningkatan jumlah peminjam

25,00% 31,12% 124,47%

4. Persentase peningkatan jumlah buku yg dipinjam

22,22% 25,12% 113,06%

IKU 1 : Persentase peningkatan jumlah pengunjung (pemustaka)

No Indikator Kinerja Utama (IKU)

TARGET DAN REALISASI

Tahun 2014 Tahun 2015

T R CT

(%) CR

(%) T R CT

(%) CR (%)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Persentase peningkatan jumlah pengunjung (pemustaka)

15.000 15.670 50,00 26,46 16.000 17.234 6,67 9,98

Catatan : T = Target R = Realisasi CT = Capaian Target CR = Capaian Realisasi

(21)

LKIP Kapustarda 2015 17 Jumlah Pengunjung (pemustaka) Tahun 2014 :

Target = 15.000 orang Realisasi = 15.670 orang

Jumlah Pengunjung (pemustaka) Tahun 2015 : Target = 16.000 orang

Relisasi = 17.234 orang

Sehingga IKU 1 : Persentase peningkatan jumlah pengunjung (pemustaka) dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut :

(Jumlah pengunjung tahun n – Jumlah pengunjung tahun n-1) x 100%

Jumlah pengunjung tahun n-1

Capaian Target :

16.000 orang – 15.000 orang x 100% = 6,67%

15.000 orang

Capaian Realisasi :

17.234 orang – 15.670 orang x 100% = 9,98%

15.670 orang

Capaian Kinerja :

Capaian Realisasi x 100 = 9,98 x 100% = 149,63%

Capaian Target 6,67

Berdasarkan perhitungan diatas menunjukkan bahwa Capaian Kinerja IKU 1 (peningkatan jumlah pengunjung/pemustaka) adalah sebesar 149,63% yang berarti masuk dalam kategori capaian sangat berhasil

IKU 2 : Persentase peningkatan jumlah anggota Perpustakaan

No Indikator Kinerja Utama (IKU)

TARGET DAN REALISASI

Tahun 2014 Tahun 2015

T R CT

(%) CR

(%) T R CT

(%) CR (%)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

2 Persentase peningkatan jumlah anggota

Perpustakaan

1.000 1.205 66,67 85,38 1.500 1.990 50,00 65,15

Catatan : T = Target R = Realisasi

(22)

LKIP Kapustarda 2015 18 CT = Capaian Target

CR = Capaian Realisasi

Jumlah anggota Perpustakaan Tahun 2014 : Target = 1.000 orang

Realisasi = 1.205 orang

Jumlah anggota Perpustakaan Tahun 2015 : Target = 1.500 orang

Relisasi = 1.990 orang

Sehingga IKU 2 : Persentase peningkatan jumlah anggota Perpustakaan dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut :

(Jumlah anggota Perpustakaan tahun n – Jumlah Anggota Perpustakaan tahun n-1) x 100%

Jumlah anggota Perpustakaan tahun n-1

Capaian Target :

1.500 orang – 1.000 orang x 100% = 50,00%

1.000 orang

Capaian Realisasi :

1.990 orang – 1.205 orang x 100% = 65,15%

1.205 orang

Capaian Kinerja :

Capaian Realisasi x 100 = 65,15 x 100% = 130,30% Capaian Target 50,00

Berdasarkan perhitungan diatas menunjukkan bahwa Capaian Kinerja IKU 2 (peningkatan jumlah anggota Perpustakaan) adalah sebesar 130,30% yang berarti masuk dalam kategori capaian sangat berhasil

IKU 3 : Persentase peningkatan jumlah peminjam buku

No Indikator Kinerja Utama (IKU)

TARGET DAN REALISASI

Tahun 2014 Tahun 2015

T R CT

(%) CR

(%) T R CT

(%) CR (%)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

3 Persentase peningkatan jumlah peminjam buku

10.000 11.463 33,33 22,93 12.500 15.030 25,00 31,12

(23)

LKIP Kapustarda 2015 19 Catatan :

T = Target R = Realisasi CT = Capaian Target CR = Capaian Realisasi

Jumlah peminjam buku Tahun 2014 : Target = 10.000 orang

Realisasi = 11.463 orang

Jumlah peminjam buku Tahun 2015 : Target = 12.500 orang

Relisasi = 15.030 orang

Sehingga IKU 3 : Persentase peningkatan jumlah peminjam buku dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut :

(Jumlah peminjam buku tahun n – Jumlah peminjam buku tahun n-1) x 100%

Jumlah peminjam buku tahun n-1

Capaian Target :

12.500 orang – 10.000 orang x 100% = 25,00%

10.000 orang

Capaian Realisasi :

15.030 orang – 11.463 orang x 100% = 31,12%

11.463 orang

Capaian Kinerja :

Capaian Realisasi x 100 = 31,12 x 100% = 124,48%

Capaian Target 25,00

Berdasarkan perhitungan diatas menunjukkan bahwa Capaian Kinerja IKU 3 (peningkatan jumlah peminjam buku) adalah sebesar 124,47% yang berarti masuk dalam kategori capaian sangat berhasil.

(24)

LKIP Kapustarda 2015 20 IKU 4 : Persentase peningkatan jumlah buku yang dipinjam

No Indikator Kinerja Utama (IKU)

TARGET DAN REALISASI

Tahun 2014 Tahun 2015

T R CT

(%) CR

(%) T R CT

(%) CR (%)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

4 Persentase peningkatan jumlah buku yang dipinjam

13.500 16.132 35,00 31,96 16.500 20.185 22,22 25,12

Catatan : T = Target R = Realisasi CT = Capaian Target CR = Capaian Realisasi

Jumlah buku yang dipinjam Tahun 2014 : Target = 13.500 orang

Realisasi = 16.132 orang

Jumlah buku yang dipinjam Tahun 2015 : Target = 16.500 orang

Relisasi = 20.185 orang

Sehingga IKU 4 : Persentase peningkatan jumlah buku yang dipinjam dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut :

(Jumlah buku yang dipinjam tahun n – Jumlah buku yang dipinjam tahun n-1) x 100%

Jumlah buku yang dipinjam tahun n-1

Capaian Target :

16.500 orang – 13.500 orang x 100% = 22,22%

13.500 orang

Capaian Realisasi :

20.185 orang – 16.132 orang x 100% = 25,12%

16.132 orang

Capaian Kinerja :

Capaian Realisasi x 100 = 25,12 x 100% = 113,05%

Capaian Target 22,22

(25)

LKIP Kapustarda 2015 21 Berdasarkan perhitungan diatas menunjukkan bahwa Capaian Kinerja IKU 4 (peningkatan jumlah buku yang dipinjam) adalah sebesar 113,06% yang berarti masuk dalam kategori capaian sangat berhasil

Tujuan 2 : Mendorong penggunaan arsip sebagai salah satu bahan akuntabilitas pemerintah

Sasaran 2 : Meningkatnya pengelolaan Kearsipan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tapin

Indikator Kinerja Utama (IKU) Target Realisasi Kinerja

Capaian Kinerja

1 2 3 4

5. Jumlah SKPD yang menerapkan pengelolaan Kearsipan secara baku

4 SKPD (9,30%)

4 SKPD (9,30%)

100,00%

IKU 5 : Jumlah SKPD yang menerapkan pengelolaan Kearsipan secara baku

Jumlah SKPD di Kabupaten Tapin 43 SKPD Target = 4 SKPD

Realisasi = 4 SKPD

Sehingga IKU 5 : Jumlah SKPD yang menerapkan pengelolaan Kearsipan secara baku dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut :

(Jumlah SKPD yang menerapkan pengelolaan Kearsipan secara baku ) x 100%

Jumlah SKPD di Kabupaten Tapin

Capaian Target :

4 x 100% = 9,30%

43

Capaian Realisasi :

4 x 100% = 9,30%

43

(26)

LKIP Kapustarda 2015 22 Capaian Kinerja :

Capaian Realisasi x 100 = 9,30 x 100% = 100,00%

Capaian Target 9,30

Berdasarkan perhitungan diatas menunjukkan bahwa Capaian Kinerja IKU 5 (jumlah SKPD yang menerapkan pengelolaan Kearsipan secara baku) adalah sebesar 100,00% yang berarti masuk dalam kategori capaian berhasil.

Tujuan 3 : Meningkatkan kualitas layanan Perpustakaan dan Arsip Sasaran 3 : Meningkatnya kualitasnya layanan Perpustakaan dan Arsip

Indikator Kinerja Utama (IKU) Target Realisasi Kinerja

Capaian Kinerja

1 2 3 4

6. Tingkat Kepuasan Masyarakat (IKU baru di tahun 2016)

- - -

IKU 6 : Tingkat Kepuasan Masyarakat ( merupakan IKU baru di Tahun 2016) IKU 6 (Tingkat Kepuasan Masyarakat) merupakan IKU baru setelah asistensi dengan Kemenpan-RB di tahun 2016, sehingga tidak dapat dijadikan tolak ukur pencapaian kinerja di tahun 2015.

B. Realisasi Anggaran TA. 2015

Anggaran Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Tapin yang dijabarkan dalam DPA SKPD Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin Tahun Anggaran 2015, yang jumlahnya kian menggembirakan dari tahun ke tahun sebagai bentuk komitmen dan perhatian Pemerintah Daerah Kabupaten Tapin.

Implementasi Rencana Strategis tahun 2013-2017 untuk tahun 2015 mencakup pelaksanaan 24 kegiatan dalam 6 program. Dalam pelaksanaannya disediakan anggaran sesuai dengan DPA SKPD Kantor Perpustakaan Dan Arsip Daerah, yaitu untuk Belanja Langsung sebesar Rp. 1.047.227.500,00 dan Belanja Tidak Langsung (Belanja Pegawai) sebesar Rp. 769.376.408,00 dari dana APBD Kabupaten Tapin.

(27)

LKIP Kapustarda 2015 23 Realisasi anggaran Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin TA.2015 adalah sebagai berikut :

1. Pagu tahun 2015 adalah sebesar Rp 1.906.603.908,00 ( Satu Milyar Sembilan Ratus Enam Juta Enam Ratus Tiga Ribu Sembilan Ratus Delapan Rupiah ), dengan rincian sebagai berikut :

a. Belanja Pegawai Rp 859.376.408,00 b. Belanja Barang Rp 787.399.000,00 c. Belanja Modal Rp 259.828.500,00

2. Realisasi anggaran Rp 1.541.263.648,00 (Satu Milyar Lima Ratus Empat Puluh Satu Juta Dua Ratus Enam Puluh Tiga Ribu Enam Ratus Empat Puluh Delapan Rupiah), dengan rincian sebagai berikut :

a. Belanja Pegawai Rp 716.620.697,00 (83,39 %) b. Belanja Barang Rp 598.050.531,00 (75,95 %) c. Belanja Modal Rp 226.592.420,00 (87,21 %)

Realisasi Anggaran Per Program Tahun Anggaran 2015

No Program Anggaran (Rp) Realisasi

Anggaran (Rp) % 1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 372.150.000.,00 296.257.763,00 79,61 2. Program peningkatan Sarana dan Prasarana 196.828.500,00 182.413.625,00 92,68 3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur 36.000.000,00 30.282.955,00 84,12 4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya

Aparatur

15.000.000,00 0,00 0,00

5. Program Penyelamatan dan Pelestarian Dokumen/Arsip Daerah

117.464.000,00 83.771.178,00 71,32

6. Program Pengembangan Budaya Baca dan Pembinaan Perpustakaan

309.785.000,00 231.917.430,00 74.86

(28)

LKIP Kapustarda 2015 24 Realisasi Anggaran per 31 Desember 2015

Pagu anggaran sebesar Rp 1.906.603.908,00 dengan realisasi belanja pembayaran per 31 Desember 2015 sebesar Rp 1.541.263.648,00 sebagai berikut :

No Uraiang Anggaran (Rp) Realisasi

Anggaran (Rp) % 1. Realisasi Belanja 1.906.603.908,00 1.541.263.648,00 80,84

a. Belanja Pegawai 859.376.408,00 716.620.697,00 83,39

b. Belanja Barang 787.399.000,00 598.050.531,00 75,95

c. Belanja Modal 259.828.500,00 226.592.420,00 87,21

Realisasi Belanja

Realisasi belanja Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin per 31 Desember 2015 setelah dikurangi dengan pengembalian belanja adalah sebesar Rp 1.541.263.648,00. Realisasi belanja Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah mengalami penurunan sebesar 96,03 % dibandingkan dengan tahun sebelumnya (2014 sebesar Rp 1.605.059.595,00). Hal ini dikarenakan pagu yang dianggarkan Tahun Anggaran 2015 lebih besar dari pagu Tahun Anggaran 2014, tetapi penyerapannya lebih rendah dibandingkan dengan Tahun Anggaran yang lalu jika dilihat dari perbandingan pagu anggaran dengan realisasinya.

a. Belanja Pegawai

Pagu anggaran belanja pegawai Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Tahun Anggaran 2015 adalah sebesar Rp 859.376.408,00 dengan nilai realisasi belanja pegawai sebesar Rp 716.620.697,00 atau sebesar 83,39 % dari pagu anggaran belanja pegawai Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Tapin.

b. Belanja Barang

Pagu anggaran belanja barang Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Tahun Anggaran 2015

adalah sebesar Rp 787.399.000,00 dengan nilai realisasi belanja barang sebesar Rp 598.050.531,00atau sebesar 75,95 %.

c. Belanja Modal

Pagu anggaran belanja modal Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Tahun Anggaran 2015

adalah sebesar Rp 259.828.500,00 dengan nilai realisasi belanja modal sebesar Rp 226.592.420,00 atau sebesar 87,21 %.

(29)

LKIP Kapustarda 2015 25 1. Urusan Wajib Perpustakaan

No. No.

Keg Uraian Pagu Dana Realisasi %

1. 1.1 Penyediaan jasa surat menyurat 750.000,00 750.000,00 100 1.2 Penyediaan jasa komunikasi,

sumber daya air dan listrik

70.000.000,00 33.073.673,00 47,25 1.3 Penyediaan alat tulis kantor 12.000.000,00 8.711.111,00 72,59 1.4 Penyediaan barang cetakan dan

penggandaan

8.000.000,00 7.274.905,00 90,94 1.5 Penyediaan komponen instalasi

listrik/penerangan bangunan kantor

5.000.000,00 3.497.725,00 69,95 1.6 Penyediaan peralatan dan

perlengkapan kantor

58.000.000,00 45.870.749,00 79,09 1.7 Penyediaan makanan dan minuman 67.000.000,00 52.901.500,00 78,96 1.8 Penyediaan jasa kebersihan dan

keamanan kantor

86.400.000,00 86.400.000,00 100 1.9 Perjalanan dinas 40.000.000,00 34.709.500,00 86,77

1.10 Tapin expo 25.000.000,00 23.068.600,00 92,27

2. 2.1 Peningkatan prasarana Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah

131.828.500,00 131.500.000,00 99,75 2.2 Pemeliharaan rutin/berkala gedung

kantor;

30.000.000,00 21.824.681,00 72,75 2.3 Pemeliharaan rutin/berkala

kendaraan dinas/ operasional;

30.000.000,00 25.237.144,00 84,12 2.4 Pemeliharaan rutin/berkala

perlengkapan kantor

5.000.000,00 3.851.800,00 77,04 3. 3.1 Pengadaan pakaian olah raga 7.500.000,00 7.493.864,00 99,92 3.2 Pengadaan pakaian dinas 28.500.000,00 22.789.091,00 79,96 4. 4.1 Bimbingan teknis/pelatihan

kepustakawanan/kearsipan

15.000.000,00 0,00 0,00 5. 5.1 Pemasyarakatan minat dan

kebiasaan membaca untuk mendorong terwujudnya masyarakat pembelajar

41.310.000,00 37.110.000,00 89,83

5.2 Supervisi, pembinaan, dan

stimulasi pada perpustakaan umum, perpustakaan khusus, perpustakaan sekolah, dan perpustakaan

masyarakat

20.000.000,00 15.590.000,00 77,95

5.3 pelaksanaan koordinasi pengembangan perpustakaan

20.000.000,00 15.110.006,00 75,55 5.4 Penyediaan bantuan pengembangan

perpustakaan dan minat baca di daerah

48.650.000,00 45.432.273,00 93,39

5.5 Publikasi dan sosialisasi minat dan budaya baca

58.840.000,00 23.443.680,00 39,84 5.6 Penyediaan bahan pustaka

perpustakaan umum daerah (buku dan non buku)

120.985.000,00 95.231.471,00 78,71

J U M L A H 929.763.500,00 740.871.773,00 79,68

(30)

LKIP Kapustarda 2015 26 2. Urusan Wajib Kearsipan

No. No.

Keg Uraian Pagu Dana Realisasi %

1. 1.1 Pendataan dan Penataan Dokumen/Arsip Daerah

117.464.000,00 83.771.178,00 71,32 J u m l a h 117.464.000,00 83.771.178,00 71,32

Gambar

Tabel 1 : Komposisi Aparatur SKPD Kapustarda Kabupaten Tapin  Tingkat   Pendidikan  PNS  (orang)  PTT  (orang)  Jabatan  Struktural  (orang)  Jabatan  Fungsional (orang)  Jabatan Non  Struktural  Strata 3 (Doktor)  -  -  -  -  -  Strata 2 (Magister)  -  -

Referensi

Dokumen terkait

Akselerasi pertumbuhan ekonomi Indonesia didorong ekspor pada triwulan III- 2010 yang nilainya mencapai Rp 38.290,4 juta atau mengalami peningkatan sebesar 27,34 persen

[r]

Setelah membaca teks yang ada di buku siswa, siswa dapat mengidentifikasi maksud ungkapan atau kalimat saran, masukan, dan penyelesaian masalah (sederhana) yang menyatakan

Tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan buku Rp 1,5 miliar bisa bertambah dari empat orang yang sudah ditetapkan penyidik Tipikor Polres Bengkulu Selatan (BS).. “Bisa

Balai Latihan Kerja (BLK) Makassar merupakan salah satu wadah yang memberikan fasilitas penyelenggaraan pelatihan kerja kepada masyarakat secara gratis yang

penelitian ini berbasis pada struktur bahasa dan fungsi komunikasi bahasa.. 2) Kemampuan mahasiswa memahami sintaksis adalah tingkat pencapaian. mahasiswa terhadap

Oleh karena itu, perlu dilakukan analisa kandungan logam berat (Fe dan Pb) beserta nitrat dan sulfida pada inlet , kolam penampungan ke dua, outlet dan sumur penduduk

Dari hasil analisa pada simulasi dengan 100 dan 200 iterasi didapatkan memiliki error kurang dari 1%, sehingga metode Kalman Filter dapat digunakan sebagai salah satu metode