• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II Pengaruh Inhalasi Aromaterapi lemon terhadap Mual Muntah Ibu Hamil Trimester 1

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB II Pengaruh Inhalasi Aromaterapi lemon terhadap Mual Muntah Ibu Hamil Trimester 1"

Copied!
47
0
0

Teks penuh

(1)

BAB II BAB II

TINJAUAN PUSTAKA TINJAUAN PUSTAKA

A.

A. Konsep Dasar KehamilanKonsep Dasar Kehamilan 1.

1. PengertianPengertian

Kehamilan adalah matarantai yang bersinambung dan terdiri dari Kehamilan adalah matarantai yang bersinambung dan terdiri dari ovulasi, migrasi, spermatozoa dan ovum, konsepsi dan pertumbuhan zigot, ovulasi, migrasi, spermatozoa dan ovum, konsepsi dan pertumbuhan zigot, nidasi (implantasi) pada uterus, pembentukan plasenta, dan tumbuh nidasi (implantasi) pada uterus, pembentukan plasenta, dan tumbuh kembang hasil konsepsi sampai aterm. (Manuaba, 2010)

kembang hasil konsepsi sampai aterm. (Manuaba, 2010)

Kehamilan adalah masa dimana seorang wanita membawa

Kehamilan adalah masa dimana seorang wanita membawa embrioembrio atau atau  fetus

 fetus  didalam tubuhnya. Kehamilan manusia terjadiselama 40 minggu,  didalam tubuhnya. Kehamilan manusia terjadiselama 40 minggu, terjadi mulai dari menstruasi terakhir sampai kelahiran (38 minggu dari terjadi mulai dari menstruasi terakhir sampai kelahiran (38 minggu dari  pembuahan).

 pembuahan). Istilah medis Istilah medis untuk untuk wanita hamil wanita hamil adalahadalah gravida gravida, sedangkan, sedangkan manusia didalamnya disebut

manusia didalamnya disebut embrioembrio dan kemudian disebut dan kemudian disebut janin janin (Rahmat,(Rahmat, 2013).

2013). 2.

2. Proses Terjadinya KehamilanProses Terjadinya Kehamilan

Menurut Manuaba (2010) proses terjadinya kehamilan adalah sebagai Menurut Manuaba (2010) proses terjadinya kehamilan adalah sebagai  berikut:

 berikut: a)

a) OvulasiOvulasi Ovulasi

Ovulasi  adalah proses pelepasan  adalah proses pelepasan ovumovum yang dipengaruhiyang dipengaruhi system hormonal yang kompleks

(2)

 b)

 b) SpermatozoaSpermatozoa

Proses pembentukan

Proses pembentukan  spermatozoa spermatozoa  merupakan proses yang  merupakan proses yang kompleks.

kompleks. SpermatogoniumSpermatogonium  berasal dari sel  berasal dari sel  primitive  primitive tubulustubulus,, menjadi

menjadi spermatisit  spermatisit  pertama, menjadi pertama, menjadi spermatosit  spermatosit  kedua, menjadi  kedua, menjadi  spermatid 

 spermatid , akhirnya, akhirnya  spermatozoa spermatozoa. . Pada Pada setiap setiap hubungan hubungan seksualseksual dikeluarkan sekitar 3 cc sperma yang mengandung 40-60 juta dikeluarkan sekitar 3 cc sperma yang mengandung 40-60 juta  spermatozoa

 spermatozoa  tiap cc. bentuk  tiap cc. bentuk  spermatozoa spermatozoa  seperti kecebong yang  seperti kecebong yang terdiri atas kepala (lonjong sedikit gepeng yang mengandung inti), terdiri atas kepala (lonjong sedikit gepeng yang mengandung inti), leher (penghubung antara kepala dan ekor), ekor (panjang sekitar leher (penghubung antara kepala dan ekor), ekor (panjang sekitar 10 kali kepala, mengandung energi sehingga dapat bergerak)

10 kali kepala, mengandung energi sehingga dapat bergerak) c)

c) KonsepsiKonsepsi

Pertemuan Antara inti

Pertemuan Antara inti ovumovum  dengan inti  dengan inti  spermatozoa spermatozoa  disebut  disebut konsepsi atau

konsepsi atau fertilisasi fertilisasi dan membentuk dan membentuk zigot. zigot. d)

d) Proses nidasi/implantasiProses nidasi/implantasi

Setelah pertemuan kedua

Setelah pertemuan kedua ovumovum  dan  dan  spermatozoa spermatozoa, terbentuk, terbentuk  zigot 

 zigot   yang dalam beberapa jam telah mampu membelah dirinya  yang dalam beberapa jam telah mampu membelah dirinya menjadi dua dan seterusnya. Hasil pembelahan sel memenuhi menjadi dua dan seterusnya. Hasil pembelahan sel memenuhi seluruh ruangan dalam ovum yang besarnya 0,01 mm dan disebut seluruh ruangan dalam ovum yang besarnya 0,01 mm dan disebut stadium

stadium morulamorula. Pembelahan berjalan terus dan didalam. Pembelahan berjalan terus dan didalam morulamorula terbentuk ruangan yang mengandung cairan yang disebut

terbentuk ruangan yang mengandung cairan yang disebut blastulablastula kemudian siap mengadakan nidasi. Sementara itupada fase

kemudian siap mengadakan nidasi. Sementara itupada fase sekresi sekresi endometrium

(3)

 glikogen

 glikogen yang di sebut desidua. Proses penanamanyang di sebut desidua. Proses penanaman blastulablastula  yang  yang disebut nidasi atau implantasi terjadi pada hari ke 6 sampai hari ke disebut nidasi atau implantasi terjadi pada hari ke 6 sampai hari ke 7 setelah konsepsi

7 setelah konsepsi e)

e) Pembentukan plasentaPembentukan plasenta  Nidasi/implantasi

 Nidasi/implantasi terjadi terjadi pada pada bagian bagian fundus fundus uteri uteri bagianbagian dinding depan atau belakang. Pada blastula penyebaran

dinding depan atau belakang. Pada blastula penyebaran  sewl sewl trofoblas

trofoblas yang tumbuh tidak rata, sehingga bagian blastula dengan yang tumbuh tidak rata, sehingga bagian blastula dengan inner cell mass

inner cell mass akan tertanam didalam endometrium. Sel trofoblas akan tertanam didalam endometrium. Sel trofoblas menghancurkan endometrium sampai terjadi pembentukan menghancurkan endometrium sampai terjadi pembentukan  plasentayang berasal dari primer

 plasentayang berasal dari primer vili korealis.vili korealis. 3.

3. Tanda - Tanda KehamilanTanda - Tanda Kehamilan a)

a) Tanda pasti hamilTanda pasti hamil 1)

1) terdengar denyut jantung janin (DJJ)terdengar denyut jantung janin (DJJ) 2)

2) terasa gerak janinterasa gerak janin 3)

3)  pada  pada pemeriksaan pemeriksaan USG USG terlihat terlihat adanya adanya kantong kantong kehamilan, kehamilan, adaada gambaran

gambaran embrioembrio 4)

4)  pada  pada pemeriksaan pemeriksaan rotgen rotgen terlihat terlihat adanya adanya rangka rangka janin janin (>16(>16 minggu)

minggu)  b)

 b) Tanda Tidak Pasti HamilTanda Tidak Pasti Hamil 1)

1) Rahim membesarRahim membesar 2)

(4)

3)

3) TandaTanda chadwick chadwick , yaitu warna kebirua pada, yaitu warna kebirua pada  servik  servik ,, vaginavagina, dan, dan vulva

vulva.. 4)

4) TandaTanda  piskacek  piskacek , yaitu pembesaran, yaitu pembesaran uterusuterus  ke salah satu arah  ke salah satu arah sehingga menonjol jelas kearah pembesaran tersebut

sehingga menonjol jelas kearah pembesaran tersebut 5)

5)  Braxton  Braxton hick hick   yaitu bila  yaitu bila uterusuterus  dirangsang (distimulasi dengan  dirangsang (distimulasi dengan diraba) akan mudah berkontraksi

diraba) akan mudah berkontraksi 6)

6)  Basal metabolism rate Basal metabolism rate (BMR) meningkat (BMR) meningkat 7)

7)  Ballottement  Ballottement   positif yaitu jika dilakukan pemeriksaan palpasi di  positif yaitu jika dilakukan pemeriksaan palpasi di  perut

 perut ibu ibu dengan dengan cara cara mengoyang mengoyang - - goyangkan goyangkan disalah disalah satu satu sisi,sisi, maka akan terasa “pantulan” disisi yang l

maka akan terasa “pantulan” disisi yang lain.ain. 8)

8) Tes urine kehamilan (tes HCG) positif adalah tes urineTes urine kehamilan (tes HCG) positif adalah tes urine dilaksanakan minimal satu minggu setelah terjadi pembuahan. dilaksanakan minimal satu minggu setelah terjadi pembuahan. Tujuan dari pemeriksaan ini adalah mengetahui kadar hormon Tujuan dari pemeriksaan ini adalah mengetahui kadar hormon gonadotropin dalam urine. Kadar yang melebihi ambang normal, gonadotropin dalam urine. Kadar yang melebihi ambang normal, mengidikasikan bahwa wanita mengalami kehamilan

mengidikasikan bahwa wanita mengalami kehamilan c)

c) Dugaan HamilDugaan Hamil 1)

1)  Amenore Amenore/tidak mengalami menstruasi sesuai siklus (terlambat/tidak mengalami menstruasi sesuai siklus (terlambat haid)

haid) 2)

2)  Nausea, anoreksia, emesis Nausea, anoreksia, emesis, dan, dan hipersalivasihipersalivasi 3)

3) PusingPusing 4)

4)  Miksing  Miksing /sering buang air kesil/sering buang air kesil 5)

(5)

6)

6)  Hiperpigmentasi: striae, cloasma, linea nigra Hiperpigmentasi: striae, cloasma, linea nigra 7)

7) VarisesVarises 8)

8) Payudara menegangPayudara menegang 9)

9) Perubahan perasaanPerubahan perasaan 10)

10) BB bertaBB bertambah mbah ( Salemba ( Salemba medika, 2014)medika, 2014) 4.

4. Perubahan Anatomi dan Fisiologi Ibu HamilPerubahan Anatomi dan Fisiologi Ibu Hamil

Menurut Ari Sulistyawati (2014) perubahan anatomi fisiologi pada ibu Menurut Ari Sulistyawati (2014) perubahan anatomi fisiologi pada ibu hamil adalah sebagai berikut :

hamil adalah sebagai berikut : a.

a. Sistem ReproduksiSistem Reproduksi 1)

1) UterusUterus a)

a) UkuranUkuran

Pada kehamilan cukup bulan, ukuran uterus adalah 30 Pada kehamilan cukup bulan, ukuran uterus adalah 30 x25 x 20 cm dengan kapasitas lebih dari 4.000cc. Hal ini x25 x 20 cm dengan kapasitas lebih dari 4.000cc. Hal ini memungkinkan bagi adekuatnya akomodasi pertumbuhan memungkinkan bagi adekuatnya akomodasi pertumbuhan  janin.

 janin. Pada Pada saat saat ini ini rahim rahim membesar membesar akibatakibat hipertropihipertropi  dan  dan hiperplasi

hiperplasi  otot polos rahim, serabut - serabut  otot polos rahim, serabut - serabut kolagenkolagennyanya menjadi

menjadi higroskopik higroskopik , dan, dan endometriumendometrium menjadi desidua. menjadi desidua.  b)

 b) BeratBerat

Berat uterus menjadi naik luar biasa dari 30 gram Berat uterus menjadi naik luar biasa dari 30 gram mejadi 1.000 gram pada akhir bulan Posisi Rahim dalam mejadi 1.000 gram pada akhir bulan Posisi Rahim dalam kehamilan

(6)

-- Ada permulaan kehamilan, dalam posisiAda permulaan kehamilan, dalam posisi antefleksiantefleksi atau

atau retrofleksiretrofleksi

-- Pada 4 bulan kehamilan, rahim tetap berada padaPada 4 bulan kehamilan, rahim tetap berada pada rongga

rongga pelvik  pelvik 

-- Setelah itu mulai memasuki rongga perut yangSetelah itu mulai memasuki rongga perut yang dalam pembesarannya dapat mencapai batas hati dalam pembesarannya dapat mencapai batas hati -- Pada ibu hamil Rahim biasanya mobile, lebihPada ibu hamil Rahim biasanya mobile, lebih

mengisi rongga kanan atau kiri mengisi rongga kanan atau kiri c)

c) Vaskularisas.Vaskularisas.  Artesi

 Artesi uterineuterine  dan  dan ovarikaovarika  bertambah dalam diameter  bertambah dalam diameter  panjang,

 panjang, dan dan anak-anak anak-anak cabangnya, cabangnya, pembuluh pembuluh darah darah venavena mengembang dan bertambah.

mengembang dan bertambah. d)

d) Serviks uteriServiks uteri Berambah

Berambah vaskularisasivaskularisasinya dan menjadi lunak, kondisinya dan menjadi lunak, kondisi ini yang disebut dengan tanda

ini yang disebut dengan tanda Goodell . KelenjarGoodell . Kelenjar endoservikal

endoservikal membesar dan mengeluarkan banyak cairanmembesar dan mengeluarkan banyak cairan mucus

mucus. Oleh karena pertambahan dan pelebaran pembuluh. Oleh karena pertambahan dan pelebaran pembuluh darah, warnanya menjadi

darah, warnanya menjadi livid livid . Iini disebut dengan tanda. Iini disebut dengan tanda Chadwick 

(7)

2)

2) OvariumOvarium

Ovulasi berhenti namun masih terdapat

Ovulasi berhenti namun masih terdapat korpus luteumkorpus luteum  graviditas

 graviditas sampai terbentuknya plasenta yang akan mengambil sampai terbentuknya plasenta yang akan mengambil alih

alih pengeluaran pengeluaran estrogen dan estrogen dan progesterone.progesterone. 3)

3) Vagina dan vulvaVagina dan vulva

Oleh karena pengaruh

Oleh karena pengaruh estrogenestrogen, , terjaditerjadi hipervaskularisasi

hipervaskularisasi  pada  pada vaginavagina  dan  dan vulvavulva  sehingga pada  sehingga pada  bagian

 bagian tersebut tersebut terlihat terlihat lebih lebih merah merah atau atau kebiruan, kebiruan, kondisi kondisi iniini disebut tanda

disebut tanda chadwick chadwick ..  b.

 b. Sistem KardiovaskulerSistem Kardiovaskuler

Selama kehamilan, jumlah darah dipompa oleh jantung setiap Selama kehamilan, jumlah darah dipompa oleh jantung setiap menitnya atau biasanya disebut sebagai curah jantung (

menitnya atau biasanya disebut sebagai curah jantung (cardiaccardiac output 

output ) meningkat sampai 30-50 %. Peningkatan ini mulai terjadi) meningkat sampai 30-50 %. Peningkatan ini mulai terjadi  pada usia

 pada usia kehamilan 6 kehamilan 6 minggu dan minggu dan mencapai puncaknmencapai puncakn ya pada ya pada usiausia kehamilan 16-28 minggu. Setelah mencapai kehamilan 30 minggu, kehamilan 16-28 minggu. Setelah mencapai kehamilan 30 minggu, curah jantung agak menurun karena pembesaran Rahim menekan curah jantung agak menurun karena pembesaran Rahim menekan vena yang membawa darah dari tungkai ke jantung.

vena yang membawa darah dari tungkai ke jantung. c.

c. SistemSistem UrinariaUrinaria

Selama kehamilan, ginjal bekerja lebih berat. Ginjal menyaring Selama kehamilan, ginjal bekerja lebih berat. Ginjal menyaring darah yang volumenya meningkat (sampai 30-50% atau lebih) darah yang volumenya meningkat (sampai 30-50% atau lebih) yang puncaknya terjadi pada usia kehamilan 16-24 minggu sampai yang puncaknya terjadi pada usia kehamilan 16-24 minggu sampai sesaat sebelum persalinan. Pada akhir kehamilan peningkatan sesaat sebelum persalinan. Pada akhir kehamilan peningkatan

(8)

aktifitas ginjal yang lebih besar terjadi saat wanita

aktifitas ginjal yang lebih besar terjadi saat wanita hamil yang tidurhamil yang tidur miring. Tidur miring mengurangi tekanan Rahim pada vena yang miring. Tidur miring mengurangi tekanan Rahim pada vena yang membawa darah dari tungkai sehingga terjadi perbaikan alirana membawa darah dari tungkai sehingga terjadi perbaikan alirana darah yang selanjutnya akan meningkatkan aktivitas ginjal dan darah yang selanjutnya akan meningkatkan aktivitas ginjal dan curah jantung.

curah jantung. d.

d. SistemSistem GastrointestinalGastrointestinal

Rahim yang besar akan menekan rektrum dan usus bagian Rahim yang besar akan menekan rektrum dan usus bagian  bawah, sehingga terjadi sembelitatau konstipasi.

 bawah, sehingga terjadi sembelitatau konstipasi. e.

e. SistemSistem Metabolisme. Metabolisme.  Janin

 Janin  membutuhkan 30-40 gram kalsium untuk pembentukan  membutuhkan 30-40 gram kalsium untuk pembentukan tulangnya dan ini terjadi ketika trimester akhir

tulangnya dan ini terjadi ketika trimester akhir f.

f. SistemSistem Muskulosketal  Muskulosketal   Estrogen

 Estrogen  dan p  dan progesteronrogesteron  memberi efek maksimal pada  memberi efek maksimal pada relaksaksi otot dan ligamen pelvik pada akhir kehamilan.

relaksaksi otot dan ligamen pelvik pada akhir kehamilan. g.

g. SistemSistem Endokrin Endokrin

Selam menstruasi normal,

Selam menstruasi normal, hipofifi anterior hipofifi anterior   memproduksi LH  memproduksi LH dan FSH. FSH merangsang

dan FSH. FSH merangsang folikel de  folikel de graaf graaf  untuk menjadi matang untuk menjadi matang dan berpindah kepermukaan ovarium dimana ia dilepaskan.

dan berpindah kepermukaan ovarium dimana ia dilepaskan. 5.

5. Kehamilan Trimester PertamaKehamilan Trimester Pertama

Trimester merupakan periode tiga bulanan yang penting bagi calon Trimester merupakan periode tiga bulanan yang penting bagi calon ibu. Ketiga periode tiga bulanan itu ditentukan berdasarkan kecepatan ibu. Ketiga periode tiga bulanan itu ditentukan berdasarkan kecepatan  pertumbuhan

(9)

sejak pembuahan (dua minggu setelah menstruasi terakhir). Trimester sejak pembuahan (dua minggu setelah menstruasi terakhir). Trimester  pertama

 pertama mewakili mewakili 12 12 minggu minggu pertama pertama kehidupan kehidupan janin, janin, trimester trimester keduakedua  berakhir pada 28 minggu,

 berakhir pada 28 minggu, trimester ketiga meliputi sisa minggu kehamilantrimester ketiga meliputi sisa minggu kehamilan (Stoppard, 2006).

(Stoppard, 2006).

Selama trimester pertama, tubuh menyesuaikan diri terhadap Selama trimester pertama, tubuh menyesuaikan diri terhadap kehamilan. Pada awal kehamilan. Pada awal kehamilan, meskipun kehamilan. Pada awal kehamilan. Pada awal kehamilan, meskipun kehamilan belum nampak tetapi aktivitas hormon akan mulai berpengaruh kehamilan belum nampak tetapi aktivitas hormon akan mulai berpengaruh dalam berbagai hal. Pada trimester pertama kehamilan ini, akan terdapat dalam berbagai hal. Pada trimester pertama kehamilan ini, akan terdapat  perasaan

 perasaan enek enek ((nauseanausea). ). Ini Ini akibat akibat kadar kadar hormon hormon estrogen estrogen yangyang meningkat. Tonus otot-otot traktus digestivus menurun, sehingga motilitas meningkat. Tonus otot-otot traktus digestivus menurun, sehingga motilitas seluruh traktus digestivus juga berkurang. Makanan lebih lama berada di seluruh traktus digestivus juga berkurang. Makanan lebih lama berada di dalam lambung dan apa yang telah dicernakan lebih lama berada dalam dalam lambung dan apa yang telah dicernakan lebih lama berada dalam usus. Hal ini mungkin baik untuk resorpsi, akan tetapi menimbulkan pula usus. Hal ini mungkin baik untuk resorpsi, akan tetapi menimbulkan pula obstipasi, yang memang merupakan salah satu keluhan utama wanita obstipasi, yang memang merupakan salah satu keluhan utama wanita hamil. Tidak jarang dijumpai pada bulan-bulan pertama kehamilan gejala hamil. Tidak jarang dijumpai pada bulan-bulan pertama kehamilan gejala muntah (

muntah (emesisemesis). Biasanya terjadi pada pagi hari, dikenal sebagai). Biasanya terjadi pada pagi hari, dikenal sebagai morningmorning  sickness

 sickness (Hanifa, 2007). (Hanifa, 2007).

Banyak perubahan fisik yang akan dialami ibu hamil selama trimester Banyak perubahan fisik yang akan dialami ibu hamil selama trimester  pertama

 pertama (3 (3 bulan bulan pertama pertama kehamilan). kehamilan). Periode Periode ini ini juga juga merupakan merupakan waktuwaktu  pembentukan

 pembentukan sekaligus perkembangsekaligus perkembangan an pesat pesat dari dari semua sistem semua sistem dan dan organorgan tubuh bayi. Berbagai gejala kehamilan akan datang di trimester pertama tubuh bayi. Berbagai gejala kehamilan akan datang di trimester pertama kehamilan ini misalnya pembesaran payudara, sering buang air kecil, kehamilan ini misalnya pembesaran payudara, sering buang air kecil,

(10)

konstipasi, mual muntah, merasa lelah, sakit kepala, pusing, emosional, konstipasi, mual muntah, merasa lelah, sakit kepala, pusing, emosional, mood akan berubah secara tidak terduga, nafsu makan akan berubah dan mood akan berubah secara tidak terduga, nafsu makan akan berubah dan cenderung menyukai makanan lunak/lembut (Stoppard, 2006).

cenderung menyukai makanan lunak/lembut (Stoppard, 2006). B.

B. Emesis GravidarumEmesis Gravidarum 1.

1. PengertianPengertian

Mual (nausea) dan muntah (emesis) adalah gejala yang wajar dan Mual (nausea) dan muntah (emesis) adalah gejala yang wajar dan sering kedapatan pada kehamilan trimester I. Mual biasanya terjadi pada sering kedapatan pada kehamilan trimester I. Mual biasanya terjadi pada  pagi hari, tetapi dapat

 pagi hari, tetapi dapat pula timbul setiap saat dpula timbul setiap saat dan malam hari an malam hari gejala-gejalagejala-gejala ini kurang lebih 6 minggu setelah hari pertama haid terakhir dan ini kurang lebih 6 minggu setelah hari pertama haid terakhir dan  berlangsung

 berlangsung selama selama kurang kurang lebih lebih 10 10 mingguminggu (Wiknjosastro,2009:275).Emesis

(Wiknjosastro,2009:275).Emesis

Gravidarum merupakan keluhan umum yang disampaikan pada Gravidarum merupakan keluhan umum yang disampaikan pada kehamilan muda. Terjadinya kehamilan menimbulkan perubahan kehamilan muda. Terjadinya kehamilan menimbulkan perubahan hormonal pada wanita karena terdapat peningkatan hormon estrogen, hormonal pada wanita karena terdapat peningkatan hormon estrogen,  progesteron,

 progesteron, dan dan dikeluarkannya dikeluarkannya human human chorionic chorionic gonadothropinegonadothropine  plasenta.

 plasenta. Hormon Hormon inilah inilah yang yang menyebabkan menyebabkan emesis emesis gravidarum gravidarum (Utami,(Utami, 2008). Mual merupakan suatu rasa yang tidak menyenangkan yang 2008). Mual merupakan suatu rasa yang tidak menyenangkan yang  biasanya

 biasanya menyebar menyebar ke ke bagian bagian belakang belakang tenggorokan, tenggorokan, epigastrium epigastrium atauatau keduanya dan memuncak pada muntah. Rasa mual sering disertai dengan keduanya dan memuncak pada muntah. Rasa mual sering disertai dengan gejala vasomotor perangsangan otonom seperti saliva yang meningkat, gejala vasomotor perangsangan otonom seperti saliva yang meningkat,  berkeringat,

 berkeringat, pingsan, pingsan, vertigo, vertigo, takikardia takikardia Muntah Muntah diartikan diartikan sebagaisebagai  pengeluaran

(11)

muntah terjadi takipnea, salivasi yang banyak, dilatasi pupil, berkeringat, muntah terjadi takipnea, salivasi yang banyak, dilatasi pupil, berkeringat,  pucat

 pucat dan dan denyut denyut jantung jantung yang cyang cepat epat sebagai sebagai tanda tanda perangsangan perangsangan otonomotonom yang menyebar luas.

yang menyebar luas. 2.

2. Insiden EmesisInsiden Emesis

Menurut Baverly O” Brien sekitar 70

Menurut Baverly O” Brien sekitar 70-90% dari semua wanita hamil-90% dari semua wanita hamil mengalami mual-mual. Sementara 50% mengalami muntah-muntah paling mengalami mual-mual. Sementara 50% mengalami muntah-muntah paling tidak sekali dan beberapa penelitian menemukan bahwa wanita yang lebih tidak sekali dan beberapa penelitian menemukan bahwa wanita yang lebih tua cenderung akan mengalami mual muntah (Wesson,2007). Mual tua cenderung akan mengalami mual muntah (Wesson,2007). Mual muntah kurang lebih terjadi 6 minggu setelah hari pertama haid terakhir muntah kurang lebih terjadi 6 minggu setelah hari pertama haid terakhir dan berlangsung selama kurang lebih 10 minggu. Mual terjadi pada dan berlangsung selama kurang lebih 10 minggu. Mual terjadi pada 66%-89% kehamilan dari 38%-57% kehamilan. Mual muntah terkait dengan 89% kehamilan dari 38%-57% kehamilan. Mual muntah terkait dengan kehamilan sering terjadi pada usia kehamilan 9-10 minggu, puncaknya kehamilan sering terjadi pada usia kehamilan 9-10 minggu, puncaknya  pada usia

 pada usia kehamilan 11kehamilan 11-13 minggu -13 minggu dan menghilang dan menghilang pada 50% pada 50% kasus padakasus pada usia kehamilan 12-14 minggu. Hal ini berlanjut selama 20-22 minggu. usia kehamilan 12-14 minggu. Hal ini berlanjut selama 20-22 minggu. 3.

3. Patofisiologi EmesisPatofisiologi Emesis

Muntah diakibatkan oleh stimulasi dari pusat muntah di Muntah diakibatkan oleh stimulasi dari pusat muntah di sumsum-sambung (medulla oblongata) dan berlangsung menurut beberapa sambung (medulla oblongata) dan berlangsung menurut beberapa mekanisme, yaitu akibat rangsangan langsung melalui CTZ mekanisme, yaitu akibat rangsangan langsung melalui CTZ (Chemoreceptor Trigger Zone).

(Chemoreceptor Trigger Zone). CTZ adalah suatu daerah dengan banyakCTZ adalah suatu daerah dengan banyak reseptor yang letaknya berdekatan dengan pusat muntah di reseptor yang letaknya berdekatan dengan pusat muntah di sumsum-sumbang, tetapi diluar rintangan

sumbang, tetapi diluar rintangan (barrier)(barrier) darah otak. Dengan bantuandarah otak. Dengan bantuan neurotransmitter dopamine (DA), CTZ dapat menerima isyarat-isyarat neurotransmitter dopamine (DA), CTZ dapat menerima isyarat-isyarat

(12)

sirkulasi. Rangsangan mengenai kehadiran zat-zat kimiawi asing didalam sirkulasi. Rangsangan mengenai kehadiran zat-zat kimiawi asing didalam (Tjay,210:280) sirkulasi.

(Tjay,210:280) sirkulasi.

Rangsangan tersebut lalu diteruskan kepusat muntah. Menurut Rangsangan tersebut lalu diteruskan kepusat muntah. Menurut  perkiraan, CTZ juga

 perkiraan, CTZ juga berhubungan lanberhubungan langsung dengan gsung dengan darah dan darah dan cairan otak.cairan otak. (Tjay,2010:280). Pusat muntah dipengaruhi oleh: Zona pemicu (Tjay,2010:280). Pusat muntah dipengaruhi oleh: Zona pemicu kemoreseptor (CTZ

kemoreseptor (CTZ(Chemoreceptor Tringger Zone)(Chemoreceptor Tringger Zone) yang mendeteksi:yang mendeteksi: a.

a. Zat-zat kimia yang beredar didalam darah seperti estrogen,Zat-zat kimia yang beredar didalam darah seperti estrogen, alcohol, nikotin, opioid, zat besi,obat-obat anastesi,hormone tiroid alcohol, nikotin, opioid, zat besi,obat-obat anastesi,hormone tiroid  b.

 b. Gangguan keseimbangan elektrolit (kadar natrium yang rendah)Gangguan keseimbangan elektrolit (kadar natrium yang rendah) c.

c. Produk kerusakan jaringan yang dilepaskan kedalam sirkulasiProduk kerusakan jaringan yang dilepaskan kedalam sirkulasi darah pada saat terjadi cedera (Jordan,2004;122)

darah pada saat terjadi cedera (Jordan,2004;122)

Muntah diawali dengan stimulasi pusat muntah di medulla, yang Muntah diawali dengan stimulasi pusat muntah di medulla, yang mengendalikan otot polos dalam dinding lambung dan otot skeletal di mengendalikan otot polos dalam dinding lambung dan otot skeletal di abdomen serta system pernafasan dan zona pemicu kemoreseptor di dasar abdomen serta system pernafasan dan zona pemicu kemoreseptor di dasar ventrikel keempat di dekat nervus vagus. Karena zona pemicu ventrikel keempat di dekat nervus vagus. Karena zona pemicu kemoreseptor berada diluar sawar darah otak, zona pemicu kemoreseptor kemoreseptor berada diluar sawar darah otak, zona pemicu kemoreseptor merespon terhadap stimulus kimia dari obat-obatan dan toksin yang merespon terhadap stimulus kimia dari obat-obatan dan toksin yang dihasilkan dalam kondisi patologis tertentu. Zona pemicu kemoreseptor dihasilkan dalam kondisi patologis tertentu. Zona pemicu kemoreseptor  juga

 juga bertanggung bertanggung jawab jawab atas atas terjadinya terjadinya mual mual atau atau muntah muntah akibatakibat  pergerakan.

 pergerakan. Stimulus Stimulus dalam dalam zona zona pemicu pemicu kemoreseptor kemoreseptor dihantarkan dihantarkan keke  pusat

 pusat muntah muntah yang yang menyebabkan menyebabkan otot otot dalam dalam saluran saluran gastrointestinal dangastrointestinal dan  pernapasan memulai terjadinya muntah (Tiran,2009).

(13)

4.

4. Penyebab Emesis GravidarumPenyebab Emesis Gravidarum

Penyebab emesis gravidarum secara pasti belum diketahui ada Penyebab emesis gravidarum secara pasti belum diketahui ada  beberapa pendapat tentang penyebab emesis gravidarum yaitu :

 beberapa pendapat tentang penyebab emesis gravidarum yaitu : a.

a. Emesis gravidarum merupakan keluhan umum pada kehamilanEmesis gravidarum merupakan keluhan umum pada kehamilan muda.

muda.

Terjadinya kehamilan menimbulkan perubahan hormonal pada Terjadinya kehamilan menimbulkan perubahan hormonal pada wanita karena terdapat peningkatan hormone estrogen, wanita karena terdapat peningkatan hormone estrogen,  progesterone,

 progesterone, dan dan pengeluaran pengeluaran HCG HCG plasenta. plasenta. Hormone-hormonHormone-hormon inilah yang diduga menyebabkan emesis gravidarum inilah yang diduga menyebabkan emesis gravidarum (Manuaba,2009:42).

(Manuaba,2009:42).  b.

 b. Bahwa alasan mual tidak diketahui, tetapi dikaitkn denganBahwa alasan mual tidak diketahui, tetapi dikaitkn dengan  peningkatan

 peningkatan kadar kadar HCG, HCG, hipoglikemi, hipoglikemi, peningkatan peningkatan kebutuhankebutuhan metabolic serta efek progesterone pada sistem pencernaan metabolic serta efek progesterone pada sistem pencernaan (Mrdfort, 2012:79)

(Mrdfort, 2012:79) c.

c. Mual dan muntah selama kehamilanMual dan muntah selama kehamilan

Disebabkan oleh perubahan pada sistem endokrin yang terjadi Disebabkan oleh perubahan pada sistem endokrin yang terjadi selama kehamilan, terutama disebabkan oleh tingginya fluktuasi selama kehamilan, terutama disebabkan oleh tingginya fluktuasi kadar HCG

kadar HCG (human chorionic gonadotrophin),(human chorionic gonadotrophin), khusunya padakhusunya pada  periode

 periode mual mual atau atau muntah muntah gestasional gestasional yang yang paling paling umum umum adalahadalah  pada

 pada 12-16 12-16 minggu minggu pertama. Kapertama. Karena prena pada ada saat saat ini ini HCG HCG mencapaimencapai kadar teringgi, sama dengan LH

kadar teringgi, sama dengan LH (luteinizing hormone)(luteinizing hormone) dan doidan doi sekresikan oleh sel-sel trofoblas blastosit. HCG melewati kontrol sekresikan oleh sel-sel trofoblas blastosit. HCG melewati kontrol

(14)

ovarium di hipofisis dan menyebabkan korpus luteum terus ovarium di hipofisis dan menyebabkan korpus luteum terus memproduksi estrogen dan progesterone, suatu fungsi yang memproduksi estrogen dan progesterone, suatu fungsi yang nantinya diambil alih oleh lapisan korionik plasenta. HCG daopat nantinya diambil alih oleh lapisan korionik plasenta. HCG daopat didteksi dalam darah wanita dari sekitar 3 minggu gestasi (yaitu didteksi dalam darah wanita dari sekitar 3 minggu gestasi (yaitu satu minggu setelah fertilisasi), suatu fakta yang dijadikan sebagai satu minggu setelah fertilisasi), suatu fakta yang dijadikan sebagai  besar uji kehamilan (Tiran,2009:5).

 besar uji kehamilan (Tiran,2009:5).  Lacasse

 Lacasse et et al al , 2009, mengatakan bahwa etiologi mual dan, 2009, mengatakan bahwa etiologi mual dan muntah selama kehamilan sering kali sulit dimengerti tetapi mual muntah selama kehamilan sering kali sulit dimengerti tetapi mual dan muntah selama kehamilan ini dapat dipertimbangkan sebagai dan muntah selama kehamilan ini dapat dipertimbangkan sebagai akibat dari masalah multifaktor. Beberapa teori yang diusulkan akibat dari masalah multifaktor. Beberapa teori yang diusulkan terkait dengan mual dan muntah ini adalah hormonal, sistem terkait dengan mual dan muntah ini adalah hormonal, sistem vestibular, sistem gastrointestinal, psikologi, h

vestibular, sistem gastrointestinal, psikologi, h yperolfaction yperolfaction,, genetik dan faktor lainya. Namun Mual dan muntah dalam genetik dan faktor lainya. Namun Mual dan muntah dalam kehamilan merupakan sebuah gejala fisiologis karena terjadinya kehamilan merupakan sebuah gejala fisiologis karena terjadinya  berbagai

 berbagai perubahan perubahan di di dalam dalam tubuh tubuh wanita wanita yang yang hamil. hamil. Mual Mual dandan muntah semasa kehamilan ini bisa disebabkan oleh perubahan muntah semasa kehamilan ini bisa disebabkan oleh perubahan dalam sistem endokrin, efek aparatus vestibular, adaptasi saluran dalam sistem endokrin, efek aparatus vestibular, adaptasi saluran gastrointestinal, infeksi

(15)

5.

5. Faktor yang Mempengaruhi Emesis GravidarumFaktor yang Mempengaruhi Emesis Gravidarum a.

a. HormonalHormonal

Mual dan muntah selama kehamilan biasanya disebabkan oleh Mual dan muntah selama kehamilan biasanya disebabkan oleh  perubahan

 perubahan dalam dalam sistem sistem endokrin endokrin yang yang terjadi terjadi selama selama kehamilan,kehamilan, terutama disebabkan oleh tingginya fluktasi kadar HCG (human terutama disebabkan oleh tingginya fluktasi kadar HCG (human chorionic gonadotrophin), khususnya karena periode mual atau chorionic gonadotrophin), khususnya karena periode mual atau muntah gestasional yang paling umum adalah pada 12-16 minggu muntah gestasional yang paling umum adalah pada 12-16 minggu  pertama,

 pertama, yang yang pada pada saat saat itu, itu, HCG HCG mencapai mencapai kadar kadar tingginya. tingginya. HCGHCG sama dengan LH (luteinzing hormone) dan disekresikan oleh sel-sel sama dengan LH (luteinzing hormone) dan disekresikan oleh sel-sel trofoblas blastosit. HCG melewati kontrol ovarium di hipofisis dan trofoblas blastosit. HCG melewati kontrol ovarium di hipofisis dan menyebabkan korpus luteum terus memproduksi estrogen dan menyebabkan korpus luteum terus memproduksi estrogen dan  progesteron,

 progesteron, suatu suatu fungsi fungsi yang yang nantinya nantinya diambil diambil alih alih oleh oleh lapisanlapisan korionik plasenta. HCG dapat dideteksi dalam darah wanita dari korionik plasenta. HCG dapat dideteksi dalam darah wanita dari sekitar tiga minggu gestasi (yaitu satu

sekitar tiga minggu gestasi (yaitu satu minggu setelah fertilisasi), suatuminggu setelah fertilisasi), suatu fakta yang menjadi dasar bagi sebagian besar tes kehamilan (Tiran, fakta yang menjadi dasar bagi sebagian besar tes kehamilan (Tiran, 2009).

2009).  b.

 b. Faktor PsikososialFaktor Psikososial

Diagnosis kehamilan sering diperkuat oleh hasil dari Diagnosis kehamilan sering diperkuat oleh hasil dari kecurigaan yang dipicu oleh keadaan mual dan muntah, tanpa adanya kecurigaan yang dipicu oleh keadaan mual dan muntah, tanpa adanya etiologi lain. Mengetahui akan menjadi orang tua menyebabkan koflik etiologi lain. Mengetahui akan menjadi orang tua menyebabkan koflik emosi, termasuk kegembiraan dan penantian, kecemasan tentang emosi, termasuk kegembiraan dan penantian, kecemasan tentang kesehatan ibu dan bayi serta khawatir tentang pekerjaan, keuangan, kesehatan ibu dan bayi serta khawatir tentang pekerjaan, keuangan,

(16)

atau hubungan dengan suami. Sering kali ada perasaan ambivalen atau hubungan dengan suami. Sering kali ada perasaan ambivalen terhadap kehamilan dan bayi, dan pada beberapa wanita hal ini terhadap kehamilan dan bayi, dan pada beberapa wanita hal ini mungkin membuat mereka sedih karena sebentar lagi mereka akan mungkin membuat mereka sedih karena sebentar lagi mereka akan kehilangan kebebasan mereka. Mungkin ada gangguan persepsi, kehilangan kebebasan mereka. Mungkin ada gangguan persepsi, ketidakpercayaan mengenai ketakutan nyata akan meningkatnya ketidakpercayaan mengenai ketakutan nyata akan meningkatnya tanggung jawab.Masalah psikologis dapat memprediksi beberapa tanggung jawab.Masalah psikologis dapat memprediksi beberapa wanita untuk mengalami mual dan muantah dalam kehamilan, atau wanita untuk mengalami mual dan muantah dalam kehamilan, atau memperburuk gejala yang sudah ada atau mengurangi kemampuan memperburuk gejala yang sudah ada atau mengurangi kemampuan untuk mengatasi gejala “normal”. Kehamilan yang tidak direncanakan, untuk mengatasi gejala “normal”. Kehamilan yang tidak direncanakan, tidak nyaman atau tidak diinginkan, atau karena beban pekerjaan atau tidak nyaman atau tidak diinginkan, atau karena beban pekerjaan atau finansial akan menyebabkan penderitaan batin, ambivalensi, dan finansial akan menyebabkan penderitaan batin, ambivalensi, dan konflik.

konflik.

Kecemasan

Kecemasan berdasarkan berdasarkan pengalaman pengalaman melahirkan melahirkan sebelumnya,sebelumnya, terutama kecemasan akan datangnya hyperemesis gravidarum atau terutama kecemasan akan datangnya hyperemesis gravidarum atau  preeklamsia.

 preeklamsia. Wanita Wanita yang yang mengalami mengalami kesulitan kesulitan dalam dalam membinamembina hubungan, rentan terhadap masalah dengan distres emosional hubungan, rentan terhadap masalah dengan distres emosional menambah ketidaknyamanan fisik. Syok dan adaptasi yang dibutuhkan menambah ketidaknyamanan fisik. Syok dan adaptasi yang dibutuhkan  jika kehamilan ditemukan kembar, atau kehamilan terjadi dalam waktu  jika kehamilan ditemukan kembar, atau kehamilan terjadi dalam waktu  berdekatan,

 berdekatan, juga juga dapat dapat menjadi menjadi faktor emosional faktor emosional yang membuat yang membuat mualmual dan muntah menjadi lebih berat (Tiran, 200

(17)

c.

c. Masalah PekerjaanMasalah Pekerjaan

Perjalanan ketempat kerja yang mungkin terburu-buru di pagi Perjalanan ketempat kerja yang mungkin terburu-buru di pagi hari tanpa waktu yang cukup untuk sarapan dapat menyebabkan mual hari tanpa waktu yang cukup untuk sarapan dapat menyebabkan mual dan muntah. Tergantung pada sifat pekerjaan wanita, aroma, zat kimia, dan muntah. Tergantung pada sifat pekerjaan wanita, aroma, zat kimia, atau lingkungan dapat menambah rasa mual wanita dan menyebabkan atau lingkungan dapat menambah rasa mual wanita dan menyebabkan mereka muntah. Merokok terbukti memperburuk gejala mual dan mereka muntah. Merokok terbukti memperburuk gejala mual dan muntah, tetapi tidak jelas apakah ini disebabkan oleh efek olfaktorius muntah, tetapi tidak jelas apakah ini disebabkan oleh efek olfaktorius (penciuman) atau efek nutrisi, atau apakah dapat dibuat asumsi (penciuman) atau efek nutrisi, atau apakah dapat dibuat asumsi mengenai hubungan antara kebiasaan praktik dan distres mengenai hubungan antara kebiasaan praktik dan distres  psikoemosional.

 psikoemosional. Tentu Tentu saja saja banyak banyak wanita wanita yang yang mengalami mengalami mual mual dandan muntah akan membenci bau asap rokok dan tembakao (Tiran, 2009). muntah akan membenci bau asap rokok dan tembakao (Tiran, 2009). d.

d. Status GravidaStatus Gravida

Pada sebagian besar primigravida belum mampu beradaptasi Pada sebagian besar primigravida belum mampu beradaptasi dengan hormon estrogen dan koreonik gonadotropin sehingga lebih dengan hormon estrogen dan koreonik gonadotropin sehingga lebih sering terjadi emesis gravidarum. Sedangkan pada multigravida dan sering terjadi emesis gravidarum. Sedangkan pada multigravida dan grandemultigravida sudah mampu beradaptasi dengan hormon grandemultigravida sudah mampu beradaptasi dengan hormon estrogen dan koreonik gonadotropin karena sudah mempunyai estrogen dan koreonik gonadotropin karena sudah mempunyai  pengalaman

 pengalaman terhadap terhadap kehamilan kehamilan dan dan melahirkan melahirkan (Prawirohardjo,(Prawirohardjo, 2005).

2005). Pada Pada primigravida primigravida menunjukkan menunjukkan kurangnya kurangnya pengetahuan,pengetahuan, informasi

informasi dan komunikasi dan komunikasi yang yang buruk antara buruk antara wanita wanita dan dan pemberipemberi asuhannya turut mempengaruhi persepsi wanita tentang gejala mual asuhannya turut mempengaruhi persepsi wanita tentang gejala mual dan muntah. Sedangkan pada multigravida dan grandemultigravida dan muntah. Sedangkan pada multigravida dan grandemultigravida

(18)

sudah mempunyai pengalaman, informasi dan pengetahuan tentang sudah mempunyai pengalaman, informasi dan pengetahuan tentang gejala emesis gravidarum sehingga mampu mengatasi gejalanya gejala emesis gravidarum sehingga mampu mengatasi gejalanya (Tiran, 2009).

(Tiran, 2009). 6.

6. Tanda dan Gejala Emesis GravidarumTanda dan Gejala Emesis Gravidarum

Muntah pada awalnya didahului oleh rasa mual, yang berciikan muka Muntah pada awalnya didahului oleh rasa mual, yang berciikan muka  pucat,

 pucat, berkeringat, berkeringat, liur liur berlebih berlebih , , tachycardia, tachycardia, pernapasan pernapasan tidak tidak teratur,teratur,  pada

 pada sat sat ini ini lambung lambung mengendur mengendur dan dan di di usu usu halus halus timbul timbul aktifitasaktifitas antiperistaltik yang menyalurkan isi usus halus bagian tas lambung. antiperistaltik yang menyalurkan isi usus halus bagian tas lambung. Gejala-gejala tersebut kemudian disusul oleh menutunya bagian pangkal Gejala-gejala tersebut kemudian disusul oleh menutunya bagian pangkal tenggorokan, nafas ditahan, katup esophagus dan lambung merilaks. tenggorokan, nafas ditahan, katup esophagus dan lambung merilaks. Akhirnya timbul kontraksi ritmis dari diafragma serta otot-otot pernafasan Akhirnya timbul kontraksi ritmis dari diafragma serta otot-otot pernafasan disusul oleh lambung memuntahkan isinya (Tjay, 2010:280).

disusul oleh lambung memuntahkan isinya (Tjay, 2010:280).

Mual dan muntah selama kehamilan biasa terjadi di pagi hari ataupun Mual dan muntah selama kehamilan biasa terjadi di pagi hari ataupun kapan saja. Tanda biasa muncul segera setelah implantasi dan bersamaan kapan saja. Tanda biasa muncul segera setelah implantasi dan bersamaan saat produksi hCG mencapai puncaknya, di duga bahwa hormon plasenta saat produksi hCG mencapai puncaknya, di duga bahwa hormon plasenta inilah yang memicu mual dan muntah dengan bekerja pada

inilah yang memicu mual dan muntah dengan bekerja pada chemoreseptorchemoreseptor trigger zone

trigger zone  pada   pada pusat muntah.Sebagian pusat muntah.Sebagian besar wanita besar wanita hamil mengalamihamil mengalami mual dan muuntah pada berbagai tingkatan yang berbeda dan dapat terjadi mual dan muuntah pada berbagai tingkatan yang berbeda dan dapat terjadi setiap saat, terutama pada pagi hari. Keadaan ini biasanya akan berakhir setiap saat, terutama pada pagi hari. Keadaan ini biasanya akan berakhir setelah

setelahmingguminggu ke 12 (bulan ke 3) pada kehamilan, meskipun pada beberapa ke 12 (bulan ke 3) pada kehamilan, meskipun pada beberapa kasus keadaan ini dapat berlangsung lebih lama. Sebagian besar wanita kasus keadaan ini dapat berlangsung lebih lama. Sebagian besar wanita mengalami mual dan muntah dalam derajat yang ringan. Mual dan muntah mengalami mual dan muntah dalam derajat yang ringan. Mual dan muntah

(19)

merupakan gejala dan tanda yang sering menyertai gangguan merupakan gejala dan tanda yang sering menyertai gangguan gastrointestinal, demikian juga dengan penyakit-penyakit lain. Mual dan gastrointestinal, demikian juga dengan penyakit-penyakit lain. Mual dan muntah dapat dianggapsebagai suatu fenomena yang terjadi dalam tiga muntah dapat dianggapsebagai suatu fenomena yang terjadi dalam tiga stadium yaitu mual, retching (sebelum muntah) dan muntah.

stadium yaitu mual, retching (sebelum muntah) dan muntah.

Stadium pertama, mual dapat dijelaskan sebagai perasaan yang sangat Stadium pertama, mual dapat dijelaskan sebagai perasaan yang sangat tidak enak di belakang tenggorokan dan epigastrium sering menyebabkan tidak enak di belakang tenggorokan dan epigastrium sering menyebabkan muntah.

muntah. Terdapat berbagai Terdapat berbagai aktivitas salaktivitas saluran cerna yang uran cerna yang berkaitan denganberkaitan dengan mual seperti meningkatnya saliva, menurunnya tonus lambung dan mual seperti meningkatnya saliva, menurunnya tonus lambung dan  peristaltik.

 peristaltik. Peningkatan Peningkatan tonus tonus duodenum duodenum dan dan jejenum jejenum menyebabkanmenyebabkan terjadinya refluks isi duodenum ke lambung. Namun demikian, tidak terjadinya refluks isi duodenum ke lambung. Namun demikian, tidak terdapat bukti yang menyatakan bahwa hal ini menyebabkan mual, gejala terdapat bukti yang menyatakan bahwa hal ini menyebabkan mual, gejala dan tanda mual.

dan tanda mual.

Stadium kedua, retching merupakan suatu usaha involunter untuk Stadium kedua, retching merupakan suatu usaha involunter untuk muntah, sering kali menyertai mual dan terjadi sebelum muntah, terdiri muntah, sering kali menyertai mual dan terjadi sebelum muntah, terdiri atas gerakan pernafasan spasmodik melawan glotis dan gerakan inspirasi atas gerakan pernafasan spasmodik melawan glotis dan gerakan inspirasi dinding dada dan diafragma. Kontraksi otot abdomen saat ekspirasi dinding dada dan diafragma. Kontraksi otot abdomen saat ekspirasi mengendalikan gerakan inspirasi. Pilorus dan antrum distal berkontraksi mengendalikan gerakan inspirasi. Pilorus dan antrum distal berkontraksi saat fundus relaksasi.

saat fundus relaksasi.

Stadium ketiga, muntah merupakan suatu refleks yang menyebabkan Stadium ketiga, muntah merupakan suatu refleks yang menyebabkan dorongan ekspirasi isi lambung/usus atau keduanya ke mulut. Pusat dorongan ekspirasi isi lambung/usus atau keduanya ke mulut. Pusat muntah menerima masukan dari korteks serebral, organ vestibular, daerah muntah menerima masukan dari korteks serebral, organ vestibular, daerah  pemicu

(20)

aferen termasuk dari sistem gastrointestinal. Muntah terjadi akibat aferen termasuk dari sistem gastrointestinal. Muntah terjadi akibat  perangsangan pada p

 perangsangan pada pusat muntah yang usat muntah yang terletak di daerah poterletak di daerah postrema medulastrema medula oblongata di dasar ventrikel ke empat. Muntah dapat dirangsang melalui oblongata di dasar ventrikel ke empat. Muntah dapat dirangsang melalui  jalur

 jalur saraf saraf aferen aferen oleh oleh rangsangan rangsangan nervus nervus vagus vagus dan dan simpatis simpatis atau atau oleholeh rangsangan emetik yang menimbulkan muntah dengan aktivasi rangsangan emetik yang menimbulkan muntah dengan aktivasi chemoreceptor trigger zone. Jalur eferen menerima sinyal yang chemoreceptor trigger zone. Jalur eferen menerima sinyal yang menyebabkan terjadinya gerakan ekspulsif otot abdomen, gastrointestinal menyebabkan terjadinya gerakan ekspulsif otot abdomen, gastrointestinal dan pernafasan yang terkoordinasi dengan epifenomena emetik yang dan pernafasan yang terkoordinasi dengan epifenomena emetik yang menyertai. Pusat muntah secara anatomis berada di dekat pusat salivasi menyertai. Pusat muntah secara anatomis berada di dekat pusat salivasi dan pernafasan sehingga pada waktu muntah sering terjadi hipersalivasi dan pernafasan sehingga pada waktu muntah sering terjadi hipersalivasi dan gerakan pernafasan (Price & Wilson, 2005).

dan gerakan pernafasan (Price & Wilson, 2005). Secara umum Tanda-tanda mual

Secara umum Tanda-tanda mual muntah/emesis gravidarum berupa:muntah/emesis gravidarum berupa: a.

a. Rasa mual, bahkan dapat sampai muntahRasa mual, bahkan dapat sampai muntah  b.

 b. Mual dan muntah ini terjadi 1-2 kali sehari, biasanya terjadi diMual dan muntah ini terjadi 1-2 kali sehari, biasanya terjadi di  pagi

 pagi hari hari tetapi tetapi dapat dapat pula pula terjadi terjadi setiap setiap saat, saat, namun namun tidaktidak  jarang

 jarang yang yang harus harus mengalaminya mengalaminya seharian seharian penuh penuh dan dan nyarisnyaris tidak dapat melakukan aktivitas apapun.

tidak dapat melakukan aktivitas apapun. c.

c.  Nafsu makan berkurang Nafsu makan berkurang d.

d. Mudah lelahMudah lelah e.

e. Emosi yang cenderung tidak stabil.Emosi yang cenderung tidak stabil.

Keadaan ini merupakan suatu yang normal, tetapi dapat menjadi Keadaan ini merupakan suatu yang normal, tetapi dapat menjadi tidak normal apabila mual dan muntah ini terjadi terus menerus dan tidak normal apabila mual dan muntah ini terjadi terus menerus dan

(21)

mengganggu keseimbangan gizi, cairan, dan elektrolit tubuh. Ibu hamil mengganggu keseimbangan gizi, cairan, dan elektrolit tubuh. Ibu hamil yang mengalami emesis gravidarum yang berkelanjutan dapat terkena yang mengalami emesis gravidarum yang berkelanjutan dapat terkena dehidrasi sehingga akan menimbulkan gangguan pada kehamilannya. dehidrasi sehingga akan menimbulkan gangguan pada kehamilannya. 7.

7. Tanda Bahaya Emesis GravidarumTanda Bahaya Emesis Gravidarum

Pada dasarnya keluhan atau gejalayang timbul adalah fisiologis. Akan Pada dasarnya keluhan atau gejalayang timbul adalah fisiologis. Akan tetapi hal ini akan semakin menjadi parah jika tubuh tidak dapat tetapi hal ini akan semakin menjadi parah jika tubuh tidak dapat  beradaptasi.

 beradaptasi. Oleh Oleh karena karena itu, itu, agar agar keluhan keluhan tersebut tersebut tidak tidak berlanjut, berlanjut, perluperlu diketahui gejala patologis yang timbul (Achidiat,2008:73). Tanda bahaya diketahui gejala patologis yang timbul (Achidiat,2008:73). Tanda bahaya yang perlu diwaspadai antara lain penurunan berat badan, kekurangan gizi yang perlu diwaspadai antara lain penurunan berat badan, kekurangan gizi atau perubahan status gizi, dehidrasi, ketidakseimbangan elektrolit, dan atau perubahan status gizi, dehidrasi, ketidakseimbangan elektrolit, dan ketosis. Selain itu mual muntah berlebihan dan terus menerus saat hamil ketosis. Selain itu mual muntah berlebihan dan terus menerus saat hamil hingga dapat mengganggu keseimbangan gizi, cairan dan elektrolit tubuh hingga dapat mengganggu keseimbangan gizi, cairan dan elektrolit tubuh serta

serta kehilangan kehilangan lebih lebih dari dari 5% 5% berat berat badan badan sebelum sebelum hamil hamil dapatdapat didefinisikan sebagai hyperemesis gravidarum. Hal tersebut dapat didefinisikan sebagai hyperemesis gravidarum. Hal tersebut dapat  berakibat

 berakibat buruk buruk pada pada janin janin seperti seperti abortus, abortus, IUFD, IUFD, partus partus prematurus,prematurus, BBLR, IUGR, sindaktili dan polidaktili.

BBLR, IUGR, sindaktili dan polidaktili. 8.

8. KomplikasiKomplikasi

Pada wanita yang mengalami mual dan muntah merasa Pada wanita yang mengalami mual dan muntah merasa aktivitasnya terganggu karena kondisi ini. Setengah dari wanita yang aktivitasnya terganggu karena kondisi ini. Setengah dari wanita yang  bekerja merasa pekerjaannya terganggu karena kondisi ini dan 25% wanita  bekerja merasa pekerjaannya terganggu karena kondisi ini dan 25% wanita membutuhkan waktu untuk tidak bekerja (Golberg, 2006). Satu dari dua membutuhkan waktu untuk tidak bekerja (Golberg, 2006). Satu dari dua  puluh

(22)

elektrolit. Mual muntah yang beerlebihan dapat menyebabkan dehidrasi, elektrolit. Mual muntah yang beerlebihan dapat menyebabkan dehidrasi, ketidakseimbangan elektrolit, gangguan metabolik dan defisiensi gizi yang ketidakseimbangan elektrolit, gangguan metabolik dan defisiensi gizi yang dikenal sebagai hiperemesis gravidarum (

dikenal sebagai hiperemesis gravidarum (Coad & Dunstall, 2001Coad & Dunstall, 2001).). Hiperemesis gravidarum merupakan muntah persisten dan parah. Tanpa Hiperemesis gravidarum merupakan muntah persisten dan parah. Tanpa  pengobatan

 pengobatan hiperemesis hiperemesis akan akan menyebabkan menyebabkan banyak banyak komplikasi,komplikasi, diantaranya kegagalan hati dan kegagalan ginjal.

diantaranya kegagalan hati dan kegagalan ginjal. 9.

9. PenatalaksanaanPenatalaksanaan

Cara mengatasi mual muntah pada keh

Cara mengatasi mual muntah pada kehamilan antara lain yaitu:amilan antara lain yaitu: a.

a. FarmakologisFarmakologis 1)

1) Piridoksin (Vitamin B6)Piridoksin (Vitamin B6)

Mekanisme kerja piridoksin dalam membantu mengatasi mual Mekanisme kerja piridoksin dalam membantu mengatasi mual dan muntah saat hamil belum dapat diterangkan dengan jelas. dan muntah saat hamil belum dapat diterangkan dengan jelas.  Namun piridoksin

 Namun piridoksin sendiri bekerja sendiri bekerja mengubah mengubah protein dari protein dari makananmakanan ke bentuk asam amino yang diserap dan dibutuhkan oleh tubuh. ke bentuk asam amino yang diserap dan dibutuhkan oleh tubuh. Selain itu piridoksin juga mengubah karbohidrat menjadi energi. Selain itu piridoksin juga mengubah karbohidrat menjadi energi. Peranan ini memungkinkan piridoksin mengatasi mual dan muntah Peranan ini memungkinkan piridoksin mengatasi mual dan muntah  jika

 jika transit transit lambung lambung memanjang memanjang ketika ketika hamil. hamil. KebutuhanKebutuhan  piridoksin

 piridoksin pada pada wanita wanita hamil hamil meningkat meningkat menjadi menjadi 2,2mg 2,2mg sehari.sehari. Dosis yang digunakan untuk

Dosis yang digunakan untuk morning sicknessmorning sickness  adalah 25mg  adalah 25mg (Pressman, 2007).

(23)

2)

2) AntihistaminAntihistamin

Antihistamin khususnya doxylamine atau penggunaan Antihistamin khususnya doxylamine atau penggunaan doksilamin bersamaan dengan piridoksin menjadi saran terapi doksilamin bersamaan dengan piridoksin menjadi saran terapi utama untuk tatalaksana

utama untuk tatalaksana morning sicknessmorning sickness  pada wanita hamil.  pada wanita hamil. Antihistamin yang bisa diberikan untuk wanita hamil adalah Antihistamin yang bisa diberikan untuk wanita hamil adalah golongan H-1 bloker seperti difenhidramin, loratadin, dan golongan H-1 bloker seperti difenhidramin, loratadin, dan sebagainya (Niebyl, 2010).

sebagainya (Niebyl, 2010). 3)

3) Fenotiazin dan MetoklopramidFenotiazin dan Metoklopramid

Kedua agen ini biasanya menjadi pilihan jika keluhan tidak Kedua agen ini biasanya menjadi pilihan jika keluhan tidak hilang dengan antihistamin. Metoklopramid merupakan agen hilang dengan antihistamin. Metoklopramid merupakan agen  prokinetik

 prokinetik dan dan antagonis antagonis dopamin, dopamin, penggunaannya penggunaannya terkait terkait dengandengan diskinesia (gangguan gerakan) namun kasusnya jarang. Resiko diskinesia (gangguan gerakan) namun kasusnya jarang. Resiko  penggunaannya

 penggunaannya tergantung tergantung lama lama pemberian pemberian obat obat dan dan dosisdosis kumulatif total, penggunaan lebih dari 12 minggu tidak disarankan kumulatif total, penggunaan lebih dari 12 minggu tidak disarankan dan tidak aman untuk kehamilan (Niebyl, 2010).

dan tidak aman untuk kehamilan (Niebyl, 2010). 4)

4) OndansentronOndansentron

Penggunaan ondansentron biasanya menjadi pilihan terakhir Penggunaan ondansentron biasanya menjadi pilihan terakhir  jika

 jika keadaankeadaan morning sicknessmorning sickness  tidak dapat ditangani dengan obat  tidak dapat ditangani dengan obat lainnya. Menurut penelitian Einarson (Einarson, 2004), lainnya. Menurut penelitian Einarson (Einarson, 2004),  penggunaan

 penggunaan ondansentron ondansentron pada pada subjek wanita subjek wanita hamil hamil kurang dari kurang dari 33  bulan

 bulan masa masa kehamilan kehamilan (rata-rata (rata-rata 5-9 5-9 minggu minggu kehamilan) kehamilan) tidaktidak terbukti menyebabkan malformasi janin.

(24)

5)

5) KortikosteroidKortikosteroid

Deksametason dan prednisone terbukti efektif untuk terapi Deksametason dan prednisone terbukti efektif untuk terapi hyperemesis gravidarum

hyperemesis gravidarum, namun penggunaannya pada trimester, namun penggunaannya pada trimester  pertama

 pertama kehamilan kehamilan sangat sangat beresiko beresiko terjadi terjadi bibir bibir sumbing sumbing (Dipiro,(Dipiro, 2008).

2008).  b.

 b.  Non Farmakologis Non Farmakologis 1)

1) Makan sering dalam porsi kecil, misalnya setiap dua jam sekaliMakan sering dalam porsi kecil, misalnya setiap dua jam sekali (bahkan malam hari).

(bahkan malam hari). 2)

2) Menghindari makanan berbau tajam, terlalu asin atau makananMenghindari makanan berbau tajam, terlalu asin atau makanan  berbumbu.

 berbumbu. Beberapa Beberapa ibu ibu hamil hamil bahkan bahkan tidak tidak bisa bisa mengkonsumsimengkonsumsi daging, telur atau susu.

daging, telur atau susu. 3)

3) Mencoba ngemil crackers setelah bangun pagi.Mencoba ngemil crackers setelah bangun pagi. 4)

4) Makan makanan yang mengandung karbohidrat tinggi (madu,Makan makanan yang mengandung karbohidrat tinggi (madu,  pisang, kentang, nasi, sereal dan tahu).

 pisang, kentang, nasi, sereal dan tahu). 5)

5) Minum jus manis atau flat soda di pagi haMinum jus manis atau flat soda di pagi hariri 6)

6) Tidak merokok atau mengkonsumsi minuman beralkohol, batasiTidak merokok atau mengkonsumsi minuman beralkohol, batasi asupan kopi selama triwulan pertama.

asupan kopi selama triwulan pertama. 7)

7) Mendapat dukungan dari pasangan dan menggurangi stressMendapat dukungan dari pasangan dan menggurangi stress c.

c. KomplementerKomplementer 1)

1) Mencoba akupuntur untuk meringankan derita mualMencoba akupuntur untuk meringankan derita mual 2)

2) Minum peppermint teaMinum peppermint tea 3)

(25)

4)

4) Aromaterapi jahe, spearment, pappermint, lemon.Aromaterapi jahe, spearment, pappermint, lemon. 5)

5) Mencoba ginger tea (rebus jahe di air, saring dan campurkanMencoba ginger tea (rebus jahe di air, saring dan campurkan dengan madu atau dapat juga dengan menggunakan aromaterapi dengan madu atau dapat juga dengan menggunakan aromaterapi  jahe, lemon dan pappermint) (Hanya Wanita,2006).

 jahe, lemon dan pappermint) (Hanya Wanita,2006). 10.

10. Pengukuran Mual dan MuntahPengukuran Mual dan Muntah

Banyak instrumen yang tersedia dan telah digunakan untuk mengukur Banyak instrumen yang tersedia dan telah digunakan untuk mengukur  berbagai

 berbagai aspek aspek dari dari mual, mual, tetapi tetapi semuanya semuanya itu itu belum belum cukup cukup valid valid dandan memiliki standar. Frekuensi, intensitas dan durasi mual adalah memiliki standar. Frekuensi, intensitas dan durasi mual adalah karakteristik yang paling penting yang biasa diukur dalam percobaan karakteristik yang paling penting yang biasa diukur dalam percobaan klinis (Favero et all, 1992). Instrumen dalam penelitian ini yaitu klinis (Favero et all, 1992). Instrumen dalam penelitian ini yaitu menggunakan lembar kuesioner

menggunakan lembar kuesioner Rhodes  Rhodes INVR/Rhodes INVR/Rhodes Index Index for for Nausea,Nausea, Vomiting, and Retching.

Vomiting, and Retching. Kuesioner Kuesioner  diisi oleh responden sebelum dandiisi oleh responden sebelum dan sesudah diberi

sesudah diberi aromaterapi lemonaromaterapi lemon, berdasarkan gejala mual muntah, berdasarkan gejala mual muntah yangyang dialami oleh responden.

dialami oleh responden. Kuesioner

Kuesioner Rhodes  Rhodes INVRINVR ini merupakan instrumen yang menilai mual ini merupakan instrumen yang menilai mual dan muntah yang terdiri atas delapan pertanyaan dengan pilihan jawaban dan muntah yang terdiri atas delapan pertanyaan dengan pilihan jawaban yang mengkaji secara subjektif dan objektif, instrumen ini sederhana yang mengkaji secara subjektif dan objektif, instrumen ini sederhana tetapi validitas dan reliabilitasnya tinggi yaitu dengan cronbach alpha tetapi validitas dan reliabilitasnya tinggi yaitu dengan cronbach alpha nilainya

0,912-nilainya 0,912-0,968, spearman’s coeficient 0,962 – 0,968, spearman’s coeficient 0,962 –   1,000, P < 0,0001.  1,000, P < 0,0001.  Rhodes

 Rhodes INVRINVR  ini berisi 8 pertanyaan dengan skala likert 0-4. Skor  ini berisi 8 pertanyaan dengan skala likert 0-4. Skor diinterpretasikan dengan 0-32 dengan 0 sebagai nilai terendah dan 32 diinterpretasikan dengan 0-32 dengan 0 sebagai nilai terendah dan 32 sebagai nilai tertinggi. Kuesioner ini memiliki nilai validitas konstruk 0.87 sebagai nilai tertinggi. Kuesioner ini memiliki nilai validitas konstruk 0.87

(26)

dan reliabilitas yang diuji dengan Alpha-Cronbach 0.98. Index Nausea, dan reliabilitas yang diuji dengan Alpha-Cronbach 0.98. Index Nausea, Vomiting, and Retching (INVR) memiliki 8 item pengkajian dan 5 skala Vomiting, and Retching (INVR) memiliki 8 item pengkajian dan 5 skala likert. Rentang skor berkisar dari 0 sampai 32. Dimana 0: tidak likert. Rentang skor berkisar dari 0 sampai 32. Dimana 0: tidak mual-muntah, 1-8: mual-muntah ringan, 9-16: mual-muntah sedang, 17-24: muntah, 1-8: mual-muntah ringan, 9-16: mual-muntah sedang, 17-24: mual-muntah berat, dan 25-32: mual-muntah buruk (Rhodes &McDaniel, mual-muntah berat, dan 25-32: mual-muntah buruk (Rhodes &McDaniel, 2004).

2004). C.

C. Konsep Dasar AromaterapiKonsep Dasar Aromaterapi 1.

1. Pengertian AromaterapiPengertian Aromaterapi

Kata aromaterapi berarti terapi dengan memakai minyak esensial yang Kata aromaterapi berarti terapi dengan memakai minyak esensial yang ekstrak

ekstrak dan unsur dan unsur kimianya diambil kimianya diambil dengan utuh. dengan utuh. Aromaterapi Aromaterapi adalahadalah  bagian dari ilmu herbal (

 bagian dari ilmu herbal (herbalismherbalism) (Poerwadi, 2006). Sedangkan menurut) (Poerwadi, 2006). Sedangkan menurut Sharma (2009) aromaterapi berarti ‘pengobatan menggunakan Sharma (2009) aromaterapi berarti ‘pengobatan menggunakan wangiwangian’.

wangiwangian’. Istilah Istilah mual mual muntah muntah juga mjuga merujuk pada erujuk pada penggunaanpenggunaan minyak esensial dalam penyembuhan holistik untuk memperbaiki minyak esensial dalam penyembuhan holistik untuk memperbaiki kesehatan dan kenyamanan emosional dan dalam mengembalikan kesehatan dan kenyamanan emosional dan dalam mengembalikan keseimbangan badan. Terapi komplementer (pelengkap), seperti keseimbangan badan. Terapi komplementer (pelengkap), seperti homoeopati, aromaterapi dan akupuntur harus dilakukan seiring dengan homoeopati, aromaterapi dan akupuntur harus dilakukan seiring dengan  pengobatan konvensional (Jones, 2006)

 pengobatan konvensional (Jones, 2006)

Tumbuhan aromatik menghasilkan minyak aromatik. Apabila disuling, Tumbuhan aromatik menghasilkan minyak aromatik. Apabila disuling, senyawa yang manjur ini perlu ditangani secara hati-hati. Sebagian besar senyawa yang manjur ini perlu ditangani secara hati-hati. Sebagian besar senyawa ini akan menimbulkan reaksi kulit, tetapi jika digunakan secara senyawa ini akan menimbulkan reaksi kulit, tetapi jika digunakan secara tepat, senyawa ini memilki nilai teraupetik. Senyawa ini dapat dihirup tepat, senyawa ini memilki nilai teraupetik. Senyawa ini dapat dihirup

(27)

ataupun digunakan dalam kompres, dalam air mandi, atau dalam minyak ataupun digunakan dalam kompres, dalam air mandi, atau dalam minyak  pijat

 pijat (Jones, (Jones, 2006). 2006). Manusia Manusia dan dan tumbuhan tumbuhan mempunyai mempunyai hubungan hubungan yangyang sangat erat karena setiap organisme hidup terangkai oleh susunan sel yang sangat erat karena setiap organisme hidup terangkai oleh susunan sel yang hamper serupa. Secara kimiawi, komposisi DNA pada tumbuhan dan hamper serupa. Secara kimiawi, komposisi DNA pada tumbuhan dan manusia pada dasarnya mempunyai kemiripan. Hasil penelitian dari manusia pada dasarnya mempunyai kemiripan. Hasil penelitian dari neurobiology, Donald Kennedy, menyimpulkan bahwa perbedaan antara neurobiology, Donald Kennedy, menyimpulkan bahwa perbedaan antara tumbuhan dan manusia sangatlah sedikit. Sel tubuh keduanya mempunyai tumbuhan dan manusia sangatlah sedikit. Sel tubuh keduanya mempunyai dinding sel yang berisi organ kecil yang disebut organela serta dinding sel yang berisi organ kecil yang disebut organela serta masing-masing mempunyai intisel yang bermuatan materi genetic (DNA). Ikatan masing mempunyai intisel yang bermuatan materi genetic (DNA). Ikatan kimiawi yang disebut hem pada manusia mengangkut oksigen yang kimiawi yang disebut hem pada manusia mengangkut oksigen yang dilepaskan oleh tanaman menuju aliran darah. Pada tumbuhan, ikatan dilepaskan oleh tanaman menuju aliran darah. Pada tumbuhan, ikatan kimia ini dikenal senagai klorofil dan mempunyai fungsi yang sama yaitu kimia ini dikenal senagai klorofil dan mempunyai fungsi yang sama yaitu mengangkut karbondioksida yang dilepaskan manusia ke seluruh jaringan mengangkut karbondioksida yang dilepaskan manusia ke seluruh jaringan tanaman.

tanaman.

Minyak esensial, alam memberikan manusia yaitu sutau jaringan Minyak esensial, alam memberikan manusia yaitu sutau jaringan  pengobatan

 pengobatan dengan dengan tingkat tingkat penyembuhan penyembuhan yang yang tinggi tinggi dan dan sangat sangat aman.aman. Minyak esensial dengan konsentrasi yang tinggi merupakan bahan ideal Minyak esensial dengan konsentrasi yang tinggi merupakan bahan ideal untuk mengobati gangguan fisik, mental dan emosional. Karenanya, untuk mengobati gangguan fisik, mental dan emosional. Karenanya,  perawatan

 perawatan aromaterapi aromaterapi sangat sangat diperlukan diperlukan untuk untuk membantumembantu mempertahankan kesehatan dan menjaga kesehatan.Aromaterapi bekerja mempertahankan kesehatan dan menjaga kesehatan.Aromaterapi bekerja  pada

(28)

kekuatan penyembuhan yang dimiliki oleh tubuh tersebut selain kekuatan penyembuhan yang dimiliki oleh tubuh tersebut selain membantu menyeimbangkan tubuhdan pikiran.

membantu menyeimbangkan tubuhdan pikiran.

Perawatan aromaterapi merupakan upaya peningkatan kualitas tubuh Perawatan aromaterapi merupakan upaya peningkatan kualitas tubuh dengan cara meningkatkan daya tahan tubuh atau meminimalisasi dengan cara meningkatkan daya tahan tubuh atau meminimalisasi gangguan atau masalah yang timbul sehingga proses penyembuhan akan gangguan atau masalah yang timbul sehingga proses penyembuhan akan  berlangsung

 berlangsung lebih lebih cepat.Aromaterapi cepat.Aromaterapi memiliki memiliki prinsip prinsip yang yang sama sama dengandengan  pengobatan

 pengobatan alamiah alamiah lainnya lainnya seperti seperti homeopati homeopati dan dan pengobatan pengobatan dengandengan  jejamuan.

 jejamuan. Secara Secara universal, universal, ada ada tiga tiga prinsip prinsip dasar dasar pada pada tindakantindakan  pengobatan

 pengobatan atau patau perawatan alamiah erawatan alamiah yaitu prisnip yaitu prisnip life force, life force, yin dan yin dan yang,yang, serta makanan organik. Masing-masing prinsip ini bersifat sangat serta makanan organik. Masing-masing prinsip ini bersifat sangat individualistic, yaitu sangat tergantung pada masing-masing sifat individu individualistic, yaitu sangat tergantung pada masing-masing sifat individu yang membutuhkan perawatan alamiah ini. Oleh karenanya, pada keadaan yang membutuhkan perawatan alamiah ini. Oleh karenanya, pada keadaan tertentu tindakan perawatan yang dilakukan orang ke orang dan dari tertentu tindakan perawatan yang dilakukan orang ke orang dan dari tindakan ke tindakan lainnya sangatlah bervariasi.

tindakan ke tindakan lainnya sangatlah bervariasi. 2.

2. Sejarah AromaterapiSejarah Aromaterapi

Aromaterapi telah digunakan sejak zaman Mesir kuno yang memang Aromaterapi telah digunakan sejak zaman Mesir kuno yang memang terkenal

terkenal dengan dengan ilmu ilmu pengetahuan pengetahuan yang yang tinggi. tinggi. Merekalah Merekalah yangyang menciptakan dan meramaikan dunia pengobatan, farmasi, parfum serta menciptakan dan meramaikan dunia pengobatan, farmasi, parfum serta kosmetik. Dari Mesir, aromaterapi dibawa ke Yunani, Cina, India serta kosmetik. Dari Mesir, aromaterapi dibawa ke Yunani, Cina, India serta Timur Tengah sebelum masuk ke Eropa di abad pertengahan. Pada abad Timur Tengah sebelum masuk ke Eropa di abad pertengahan. Pada abad ke 19 dimana ilmu kedokteran mulai terkenal, beberapa dokter pada ke 19 dimana ilmu kedokteran mulai terkenal, beberapa dokter pada zaman itu tetap memakai minyak esensial dalam praktek sehari-hari zaman itu tetap memakai minyak esensial dalam praktek sehari-hari

(29)

mereka. Pada zaman aromaterapi modern, aromaterapi digali oleh

mereka. Pada zaman aromaterapi modern, aromaterapi digali oleh Robert Robert Tisserand 

Tisserand  yang meniulis buku yang meniulis buku The Art of aromatherapyThe Art of aromatherapy (Poerwadi, 2006).(Poerwadi, 2006). Riset kedokteran pada tahun-tahun belakangan ini mengungkapkan fakta Riset kedokteran pada tahun-tahun belakangan ini mengungkapkan fakta  bahwa

 bahwa bau bau yang yang kita kita cium cium memiliki memiliki dampak dampak penting penting pada pada perasaan perasaan kita.kita. Menurut hasil penelitian ilmiah, bau berpengaruh secara langsung Menurut hasil penelitian ilmiah, bau berpengaruh secara langsung terhadap otak seperti obat. Misalnya, mencium lavender meningkatkan terhadap otak seperti obat. Misalnya, mencium lavender meningkatkan frekuensi gelombang alfa terhadap kepala bagian belakang dan keadaan frekuensi gelombang alfa terhadap kepala bagian belakang dan keadaan ini dikaitkan dengan relaksasi (Sharma, 2009).

ini dikaitkan dengan relaksasi (Sharma, 2009). 3.

3. Kekuatan Penyembuhan Tanaman AromaterapiKekuatan Penyembuhan Tanaman Aromaterapi

Minyak esensial merupakan hasil ekskresi tumbuhan yang memiliki Minyak esensial merupakan hasil ekskresi tumbuhan yang memiliki sel dan komposisi yang menyerupai jaringan manusia. Minyak tersebut sel dan komposisi yang menyerupai jaringan manusia. Minyak tersebut  bersifat

 bersifat mudah mudah menguap, menguap, berbau berbau wangi, wangi, dan dan larut larut dalam dalam lemak. lemak. BahkanBahkan aromaterapi tanaman ini mengandung terpena alcohol, aldehyde, keton, aromaterapi tanaman ini mengandung terpena alcohol, aldehyde, keton, ester, fenol, dan alcohol yang terbentuk pada sitoplasma sel tumbuhan. ester, fenol, dan alcohol yang terbentuk pada sitoplasma sel tumbuhan. Ilmu kedokteran telah menggunakan sari aromaterapi tumbuhan untuk Ilmu kedokteran telah menggunakan sari aromaterapi tumbuhan untuk mengobati berbagai macam penyakit. Beberapa penelitian ilmiah pada mengobati berbagai macam penyakit. Beberapa penelitian ilmiah pada dunia kedokteran modern menunjukkan bahwa efek sari aromatic dunia kedokteran modern menunjukkan bahwa efek sari aromatic tumbuhan hampir menyerupai mekanisme kerja hormone dalam tubuh tumbuhan hampir menyerupai mekanisme kerja hormone dalam tubuh manusia. Walaupun komposisi sari aromatic dan hormone tidak serupa, manusia. Walaupun komposisi sari aromatic dan hormone tidak serupa, tetapi keduanya mmepunyai hubungan kerja yang sangat serupa. Tanaman tetapi keduanya mmepunyai hubungan kerja yang sangat serupa. Tanaman memiliki mekanisme enkobiologi yang sangat kompleks dalam proses memiliki mekanisme enkobiologi yang sangat kompleks dalam proses kehidupan seperti :

Gambar

Tabel 2.1 : Tabel Konversi untuk Menghitung Konsentrasi LarutanTabel 2.1 : Tabel Konversi untuk Menghitung Konsentrasi Larutan Konsentrasi

Referensi

Dokumen terkait

menyatakan juga luas ruang yang dibutuhkan untuk semua aktivitas perusahaan dan ruang yang tersedia, dimana ruang yang dimaksud tersebut sudah sesuai dengan

Penelitian ini bertujuan untuk menemukan masalah dan solusi yang dihadapi oleh pedagang kaki lima dan juga menemukan strategi yang telah diterapkan sehubungan dengan

Hal tersebut ditunjukkan dengan besarnya koefisien korelasi antara variabel kecerdasan intrapersonal dengan IPK sebesar 0,990 dan signifikansi 0,000 &lt; 0,05 sehingga

Dosen memberikan tindajk lanjut kepada mahasiswa dengan memberikan tugas untuk membaca buku referensi/jurnal dirumah tentang jenis-jenis bahan alami yang dapat

Pendapatan Nasional merupakan pendapatan agregat dari pada tenaga kerja dan hak milik yang timbul dari pada produksi yang berlangsung (Current Production) barang dan jasa

Bismillahirrahmanirrahim Assalamu’alaikum.wr.wb. Segala puja puji hanya milik Allah SWT semata, shalawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada Rasulullah saw,

Berdasarkan hasil dari penelitian yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa d’academy telah merepresentasikan dangdut menjadi lebih kontemporer melalui kode-kode sosial seperti

Pada tahun 1997 didirikan PTUN Palu yang daerah hukumnya meliputi wilayah Kabupaten dan Kotamadya di Provinsi Sulawesi Tengah, sehingga Daerah Hukum PTUN Manado tinggal Kabupaten