• Tidak ada hasil yang ditemukan

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia"

Copied!
76
0
0

Teks penuh

(1)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 1 dari 76 hal. Put. Nomor 1319 K/Pdt.Sus-PHI/2017

P U T U S A N

Nomor 1319 K/Pdt.Sus-PHI/2017

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M A H K A M A H A G U N G

memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial pada tingkat kasasi memutus sebagai berikut dalam perkara antara:

PT PUTERA BUANA FOODS, berkedudukan di Jalan Raya

Cangkir Nomor 360, Driyorejo, Gresik yang diwakili oleh Direktur, Theresia Suryadinata, dalam hal ini memberi kuasa kepada H. Ananto Haryo, S.H., M.Hum., M.M., dan kawan-kawan, Para Advokat, beralamat di Jalan Mastrip Nomor 5, Kedurus, Surabaya, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 19 Juni 2017;

Pemohon Kasasi dahulu Tergugat; L a w a n:

1. HERRA FONDA ERMADA, bertempat tinggal di Desa

Tenaru, RT 09, RW 03, Driyorejo, Gresik;

2. MOHAMMAD TAUFIQ EFENDI, bertempat tinggal di Desa

Cangkir, RT 10, RW 05, Driyorejo, Gresik;

3. GANDA ADDRI EKSTRADA, bertempat tinggal di Desa

Tenaru RT 09, RW 03, Driyorejo Gresik;

4. MUSTOPO, bertempat tinggal di Wates, RT 019, RW 06,

Desa Cangkir, Driyorejo, Gresik;

5. M. KHOIRON, bertempat tinggal di Dusun Bunut, RT 02,

RW 06, Desa Randegansari, Driyorejo, Gresik;

6. AMIRUR ROCHMAN, bertempat tinggal di Wates, RT 07,

RW 02, Desa Cangkir, Driyorejo, Gresik;

7. RACHMAD NUR PRATAMA, bertempat tinggal di Wates,

RT 10, RW 06, Desa Cangkir, Driyorejo, Gresik;

8. MIFTAKUR ROCHMAN, bertempat tinggal di Desa Tenaru,

RT 011, RW 04, Driyorejo, Gresik;

9. AGUS PUJIARI SETIAWAN, bertempat tinggal di Gading,

RT 18, RW 03, Desa Cangkir, Driyorejo, Gresik;

10. MOCHAMAD DENY SUPRIADI, bertempat tinggal di Dusun

Tenaru, RT 10 RW 04, Desa Tenaru, Driyorejo, Gresik;

11. KUSWANTO, bertempat tinggal di Wates, RT 07, RW 02,

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(2)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 2 dari 76 hal. Put. Nomor 1319 K/Pdt.Sus-PHI/2017

Desa Cangkir, Driyorejo, Gresik;

12. MOH. SISWANDI, bertempat tinggal di Semanding, RT 01,

RW 05, Desa Sumber Mulyo, Jogoroto, Jombang;

13. MOCH. DJAIRUL, bertempat tinggal di Wates, RT 10, RW

06, Desa Cangkir, Driyorejo, Gresik;

14. MAHFUDDIN, bertempat tinggal di Dusun Bunut, RT 02,

RW 06, Desa Randegansari, Driyorejo, Gresik;

15. IRFAN ROBI SUBAKRI, bertempat tinggal di Desa Tenaru,

RT 10, RW 04, Driyorejo, Gresik;

16. AGID NUR CAHYONO, bertempat tinggal di Ngunut, RT 06,

RW 07, Kecamatan Kawedanan, Magetan;

17. SUGIANTORO, bertempat tinggal di Tenaru, RT 10, RW 04,

Driyorejo, Gresik;

18. ESWOYO, bertempat tinggal di Tenaru, RT 01, RW 01,

Desa Tenaru, Driyorejo, Gresik;

19. ARIS WINARTO, bertempat tinggal di Jeruk Gang III,

Nomor 42, RT 02, RW 02, Lakarsantri, Surabaya;

Kesemuanya dalam hal ini memberi kuasa kepada Agus Salim, S.H., M.Si., dan kawan-kawan, Para Pengurus Dewan Pimpinan Cabang Federasi Serikat Pekerja Kahutindo Kabupaten Gresik, beralamat di Jalan Dr. Wahidin Sudirohusodo Nomor 137 Gresik, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 28 Juli 2017; Para Termohon Kasasi dahulu Para Penggugat;

Mahkamah Agung tersebut;

Membaca surat-surat yang bersangkutan;

Menimbang, bahwa dari surat-surat tersebut ternyata bahwa sekarang Para Termohon Kasasi dahulu sebagai Para Penggugat telah mengajukan gugatan terhadap Pemohon Kasasi dahulu sebagai Tergugat di depan persidangan Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Gresik pada pokoknya sebagai berikut:

1. Bahwa Tergugat adalah perusahaan yang memproduksi meisis coklat yang bernama PT Putera Buana Foods beralamat di Jalan Raya Cangkir Nomor 360, Driyorejo, Gresik;

2. Bahwa Para Penggugat adalah pekerja yang bekerja pada Tergugat sebagai karyawan tetap Tergugat PT Putera Buana Foods, nama, alamat, bagian, masuk kerja, masa kerja sebagai berikut:

1. Nama : Herra Fonda Ermada;

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(3)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 3 dari 76 hal. Put. Nomor 1319 K/Pdt.Sus-PHI/2017

Tempat/tanggal lahir : Sidoarjo, 18 Maret 1969;

Bagian : Mixer;

Alamat : Desa Tenaru, RT 09, RW 03, Driyorejo, Gresik;

Mulai masuk kerja : 16 April 2012;

2. Nama : Mohammad Taufiq Efendi; Tempat/tanggal lahir : Gresik, 28 April 1995;

Bagian : Bischox;

Alamat : Desa Cangkir, RT 10, RW 05, Driyorejo, Gresik;

Mulai masuk kerja : Juni 2013;

3. Nama : Ganda Addri Ekstrada; Tempat/tanggal lahir : Sidoarjo, 15 Februari 1988;

Bagian : Coating;

Alamat : Desa Tenaru RT 09 RW 03, Driyorejo, Gresik;

Mulai Masuk kerja : September 2011

4. Nama : Mustopo;

Tempat/tanggal lahir : Gresik, 14 Desember 1976;

Bagian : Umum/Gudang;

Alamat : Wates, RT 019, RW 06, Desa Cangkir, Driyorejo, Gresik;

Mulai Masuk kerja : 2 Oktober 2013;

5. Nama : M. Khoiron;

Tempat/tanggal Lahir : Gresik, 11 Juni 1983;

Bagian : Extruder;

Alamat : Dusun Bunut, RT 02, RW 06, Desa Randegansari, Driyorejo, Gresik;

Mulai Masuk kerja : 29 Oktober 2012;

6. Nama : Amirur Rochman;

Tempat/tanggal Lahir : Gresik, 28 Desember 1991; Bagian : Gula Syrup;

Alamat : Wates, RT 07, RW 02, Desa Cangkir, Driyorejo, Gresik;

Mulai Masuk kerja : 24 Maret 2014

7. Nama : Rachmad Nur Pratama; Tempat/tanggal lahir : Gresik, 8 Agustus 1993;

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(4)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 4 dari 76 hal. Put. Nomor 1319 K/Pdt.Sus-PHI/2017

Bagian : Bischox;

Alamat : Wates, RT 10, RW 06, Desa Cangkir, Driyorejo, Gresik;

Mulai masuk kerja : 2 Oktober 2013; 8. Nama : Miftakur Rochman;

Tempat/tanggal lahir : Gresik, 5 Agustus 1982;

Bagian : Extruder;

Alamat : Desa Tenaru, RT 011, RW 04, Driyorejo, Gresik;

Mulai masuk kerja : 23 Oktober 2011; 9. Nama : Agus Pujiari Setiawan;

Tempat/tanggal lahir : Gresik, 8 Agustus 1993;

Bagian : Coating;

Alamat : Gading, RT 18, RW 03, Desa Cangkir, Driyorejo, Gresik;

Mulai masuk kerja : Oktober 2014;

10. Nama : Mochamad Deny Supriadi; Tempat/tanggal lahir : Gresik, 30 Desember 1994;

Bagian : Coating;

Alamat : Dusun Tenaru, RT 10, RW 04, Desa Tenaru, Driyorejo, Gresik;

Mulai masuk kerja : 29 Oktober 2012;

11. Nama : Kuswanto;

Tempat/tanggal lahir : Lamongan, 16.September 1977;

Bagian : Mixer;

Alamat : Wates, RT 07, RW 02, Desa Cangkir, Driyorejo, Gresik;

Mulai masuk kerja : 25 Februari 2015; 12. Nama : Moh. Siswandi;

Tempat/tanggal lahir : Jombang, 10 Februari 1985;

Bagian : Extruder;

Alamat : Semanding, RT 01, RW 05, Desa Sumber Mulyo, Jogoroto, Jombang;

Mulai masuk kerja : 18 Februari 2014; 13. Nama : Moch. Djairul;

Tempat/tanggal lahir : Surabaya, 13 November 1981;

Bagian : Mixer;

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(5)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 5 dari 76 hal. Put. Nomor 1319 K/Pdt.Sus-PHI/2017

Alamat : Wates, RT 10, RW 06, Desa Cangkir, Driyorejo, Gresik;

Mulai masuk kerja : 29 Oktober 2012;

14. Nama : Mahfuddin;

Tempat/tanggal lahir : Gresik, 24 Februari 1988;

Bagian : Kernet;

Alamat : Dusun Bunut, RT 02, RW 06, Desa Randegansari, Driyorejo, Gresik;

Mulai masuk kerja : 29 Oktober 2012; 15. Nama : Irfan Robi Subakri;

Tempat/tanggal ahir : Gresik, 2 Juni 1989;

Bagian : Extruder;

Alamat : Desa Tenaru, RT 10, RW 04, Driyorejo, Gresik;

Mulai masuk kerja : 10 Juli 2012; 16. Nama : Agid Nur Cahyono;

Tempat/tanggal lahir : Magetan, 10 Juni 1993;

Bagian : Mixer;

Alamat : Ngunut, RT 06, RW 07, Kecamatan Kawedanan, Magetan;

Mulai masuk kerja : Februari 2015;

17. Nama : Sugiantoro;

Tempat/tanggal lahir : Gresik, 5 September 1987;

Bagian : Gig Gula

Alamat : Tenaru, RT 10, RW 04, Driyorejo, Gresik; Mulai masuk kerja : 29 Oktober 2012;

18. Nama : Eswoyo;

Tempat/tanggal lahir : Gresik, 8 Februari 1983;

Bagian : Coating;

Alamat : Tenaru, RT 01, RW 01, Desa Tenaru, Driyorejo, Gresik;

Mulai masuk kerja : September 2012; 19. Nama : Aris Winarto;

Tempat/tanggal lahir : Surabaya, 14 Februari 1993;

Bagian : Mixer;

Alamat : Jeruk Gang III, Nomor 42, RT 02, RW 02, Lakarsantri, Surabaya;

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(6)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 6 dari 76 hal. Put. Nomor 1319 K/Pdt.Sus-PHI/2017

Mulai masuk kerja : 14 Februari 2013;

3. Bahwa pada mulanya hubungan Para Penggugat dan Tergugat berjalan baik dan perusahaan berjalan lancar, hal ini dibuktikan dengan masa kerja Penggugat yang rata-rata telah bekerja lebih dari 3 (tiga) tahun yang selalu dijalankan secara tertus menerus tanpa terputus, Para Penggugat adalah pekerja keras yang baik dan penuh tanggung jawab;

4. Bahwa selanjutnya hubungan antara Para Penggugat dengan Tergugat yang semula sangat harmonis berubah menjadi perselisihan sejak adanya pergantian personel HRD dari bapak Edi Sucipto digantikan oleh bapak Andi Armanto yang membuat kebijakan dengan melakukan skorsing terhadap pekerja tetap (anggota PUK SP Kahutindo) PT Putera Buana Foods tanpa adanya kesalahan dan alasan serta kejelasan tentang hak-hak pekerja yang diskorsing sehingga timbulah reaksi dari Para Penggugat;

5. Bahwa Para Penggugat mulai bergabung dengan Serikat Pekerja Kahutindo dan mengajukan pencatatan keberadaannya di Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Gresik dengan tanda bukti pencatatan Nomor 23/IV/SP-G/2015 tanggal 1 April 2015 (P-1);

6. Bahwa sebelumnya Tergugat merupakan perusahaan yang selalu komitmen untuk melaksanakan aturan ketenagakerjaan dan juga berkomitmen menjalin hubungan kerja yang baik dengan Para Penggugat, hal ini dibuktikan dengan adanya kesepakatan bersama yang ditandatangani oleh pihak Tergugat yang diwakili oleh bapak Edi Sucipto, S.H. selaku Manager HRD PT Putera Buana Foods dan Ketua DPC FSP Kahutindo Kabupaten Gresik yang bertindak untuk dan atas nama anggota PUK SP Kahutindo PT Putera Buana Foods pada tanggal 7 September 2016 yang mana telah disepakati bahwa terkait dengan pemutusan hubungan kerja terhadap saudara Bagus Prabowo bagian Kebersihan (anggota PUK SP Kahutindo PT Putera Buana Foods) pihak Tergugat memberikan kompensasi hak pesangon sesuai dengan aturan hukum ketenagakerjaan yang berlaku (Undang Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan) (P-2); 7. Bahwa pada hari Rabu tanggal 12 Oktober 2016 terjadi pertemuan bipartit

antara PUK SP Kahutindo dengan PT Putera Buana Foods terkait sosialisasi pengurangan karyawan dimana pihak pegusaha tetap akan melakukan pengurangan pekerja dan pendapat serikat pekerja berharap tetap masih ingin bekerja di PT Putera Buana Foods sehingga dalam pertemuan tersebut tidak ada titik temu dan masing masing pihak pada pendirian masing-masing (P-3);

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(7)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 7 dari 76 hal. Put. Nomor 1319 K/Pdt.Sus-PHI/2017

8. Bahwa pada tanggal 14 Oktober 2016 Pihak Tergugat memberikan surat

skorsing kepada:

1. Saudara Herra Fonda Ermada dengan surat Nomor 007/PBF/X/2016 yang isinya: “Sehubungan dengan adanya perusahaan pada akhir-akhir ini mengalami kesulitan dana operasional maka saudara Herra Fonda Ermada bagian exteuder terhitung sejak tanggal 14 Oktober 2016 saudara kami skorsing” (P-4.a);

2. Saudara M. Deni Supriadi dengan surat Nomor 008/PBF/X/2016 yang isinya: “Sehubungan dengan adanya perusahaan pada akhir-akhir ini mengalami kesulitan dana operasional maka saudara M. Deni Supriadi bagian biscox terhitung sejak tanggal 14 Oktober 2016 saudara kami

skorsing” (P-4.b);

3. Saudara Kuswanto dengan surat Nomor 009/PBF/X/2016 yang isinya: “Sehubungan dengan adanya perusahaan pada akhir-akhir ini mengalami kesulitan dana operasional maka saudara Kuswanto bagian mixer terhitung sejak tanggal 14 Oktober 2016 saudara kami skorsing” (P-4.c); 9. Bahwa pada tanggal 15 Oktober 2016 pihak Tergugat memberikan surat

skorsing kepada:

1. Saudara Miftakhur Rohman dengan surat Nomor 005/PBF/X/2016 yang isinya “Sehubungan dengan adanya perusahaan pada akhir-akhir ini mengalami kesulitan dana operasional maka saudara Miftakhur Rohman bagian Kebersihan dan Umum terhitung sejak tanggal 15 Oktober 2016 saudara kami skorsing” (P-4.d);

2. Saudara M. Agus Pujiari Setiawan dengan surat Nomor 006/PBF/X/2016 yang isinya “Sehubungan dengan adanya perusahaan pada akhir-akhir ini mengalami kesulitan dana operasional maka saudara Agus Pujiari Setiawan bagian gudang terhitung sejak tanggal 15 Oktober 2016 saudara kami skorsing” (P-4.e);

10. Bahwa pada hari Kamis tanggal 20 Oktober 2016 terjadi pertemuan bipartit lagi antara PUK SP Kahutindo dengan PT Putera Buana Foods terkait sosialisasi pengurangan karyawan dimana pihak Tergugat tetap akan melakukan pengurangan pekerja dan pendapat serikat pekerja menolak adanya pengurangan yang tidak sesuai dengan undang-undang (P-5); 11. Bahwa pada tanggal 24 Oktober 2016 pihak Tergugat memberikan surat

skorsing lagi kepada:

1. Saudara Amirur Rachman dengan surat Nomor 010/PBF/X/2016 yang isinya “Sehubungan dengan adanya perusahaan pada akhir-akhir ini

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(8)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 8 dari 76 hal. Put. Nomor 1319 K/Pdt.Sus-PHI/2017

mengalami kesulitan dana operasional maka saudara Amirur Rachman bagian syrup gula terhitung sejak tanggal 24 Oktober 2016 saudara kami skorsing” (P-4.f);

2. Saudara Mustopo dengan surat Nomor 011/PBF/X/2016 yang isinya “Sehubungan dengan adanya perusahaan pada akhir-akhir ini mengalami kesulitan dana operasional maka saudara Mustopo bagian gudang terhitung sejak tanggal 24 Oktober 2016 saudara kami skorsing” (P-4.g);

3. Saudara Rachmad Nur Pratama dengan surat Nomor 012/PBF/X/2016 yang isinya “Sehubungan dengan adanya perusahaan pada akhir-akhir ini mengalami kesulitan dana operasional maka saudara Rachmad Nur Pratama bagian coating pan terhitung sejak tanggal 14 Oktober 2016 saudara kami skorsing” (P-4.h)

4. Saudara M. Khoiron dengan surat Nomor 013/PBF/X/2016 yang isinya “Sehubungan dengan adanya perusahaan pada akhir-akhir ini mengalami kesulitan dana operasional maka saudara M. Khoiron bagian

extruder terhitung sejak tanggal 24 Oktober 2016 saudara kami skorsing” (P-4.i);

12. Bahwa pada hari Kamis tanggal 27 Oktober 2016 terjadi pertemuan bipartit lagi antara PUK SP Kahutindo dengan PT Putera Buana Foods terkait sosialisasi pengurangan karyawan dimana pihak Tergugat tetap akan melakukan pengurangan pekerja dan pendapat serikat pekerja tetap menolak adanya pengurangan yang tidak sesuai dengan undang-undang (P-6);

13. Bahwa pada hari Sabtu tanggal 29 Oktober 2016 terjadi pertemuan bipartit lagi antara PUK SP Kahutindo dengan PT Putera Buana Foods terkait sosialisasi pengurangan karyawan dimana pihak Tergugat tetap akan melakukan pengurangan pekerja dan pendapat serikat pekerja tetap menolak adanya pengurangan yang tidak sesuai dengan undang-undang (P-7); 14. Bahwa pada tanggal 29 Oktober 2016 pihak Tergugat memberikan surat

skorsing lagi kepada:

1. Saudara Mahfuddin dengan surat Nomor 015/PBF/X/2016 yang isinya “Sehubungan dengan adanya perusahaan pada akhir-akhir ini mengalami kesulitan dana operasional maka saudara Maffuddin bagian

bischox terhitung sejak tanggal 29 Oktober 2016 saudara kami skorsing

dan dilakukan pemotongan gaji dengan perhitungan hari kerja yang tidak diikutinya” (P-4.j);

2. Saudara M. Djairul dengan surat Nomor 016/PBF/X/2016 yang isinya

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(9)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 9 dari 76 hal. Put. Nomor 1319 K/Pdt.Sus-PHI/2017

“Sehubungan dengan adanya perusahaan pada akhir-akhir ini mengalami kesulitan dana operasional maka saudara M. Djairul bagian kebersihan dan umum terhitung sejak tanggal 29 Oktober 2016 saudara kami skorsing dan dilakukan pemotongan gaji dengan perhitungan hari kerja yang tidak diikutinya” (P-4.k);

3. Saudara Ifan Robi Subkri dengan surat Nomor 017/PBF/X/2016 yang isinya “Sehubungan dengan adanya perusahaan pada akhir-akhir ini mengalami kesulitan dana operasional maka saudara Ifan Robi Subkri bagian extruder terhitung sejak tanggal 29 Oktober 2016 saudara kami

skorsing dan dilakukan pemotongan gaji dengan perhitungan hari kerja

yang tidak diikutinya” (P-4.l);

4. Saudara Moh. Siswandi dengan surat Nomor 019/PBF/X/2016 yang isinya “Sehubungan dengan adanya perusahaan pada akhi-akhir ini mengalami kesulitan dana operasional maka saudara Moh. Siswandi bagian extruder terhitung sejak tanggal 29 Oktober 2016 saudara kami

skorsing dan dilakukan pemotongan gaji dengan perhitungan hari kerja

yang tidak diikutinya” (P-4.m);

15. Bahwa pada tanggal 01 November 2016 pihak Tergugat memberikan surat skorsing lagi kepada:

1. Saudara Ganda Addri dengan surat Nomor 020/PBF/X/2016 yang isinya “Sehubungan dengan adanya perusahaan pada akhir-akhir ini mengalami kesulitan dana operasional maka saudara Maffuddin bagian Bischox terhitung sejak tanggal 1 November 2016 saudara kami

skorsing dan dilakukan pemotongan gaji dengan perhitungan hari kerja

yang tidak diikutinya (no work no pay)” (P-4.n);

16. Bahwa pada tanggal 7 November 2016 pihak Tergugat memberikan surat

skorsing lagi kepada:

1. Saudara Eswoyo dengan surat Nomor 001/PBF/XI/2016 yang isinya: “Sehubungan dengan adanya perusahaan pada akhir-akhir ini mengalami kesulitan dana operasional maka saudara Eswoyo bagian

coating pan terhitung sejak tanggal 7 November 2016 saudara kami skorsing dan dilakukan pemotongan gaji dengan perhitungan hari kerja

yang tidak diikutinya (no work no pay)” (P-4.o);

2. Saudara Sugiantoro dengan surat Nomor 002/PBF/XI/2016 yang isinya “Sehubungan dengan adanya perusahaan pada akhir-akhir ini mengalami kesulitan dana operasional maka saudara Sugiantoro bagian Mixer terhitung sejak tanggal 7 November 2016 saudara kami skorsing

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(10)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 10 dari 76 hal. Put. Nomor 1319 K/Pdt.Sus-PHI/2017

dan dilakukan pemotongan gaji dengan perhitungan hari kerja yang tidak diikutinya (no work no pay)” (P-4.p);

3. Saudara Aris Winarto dengan surat Nomor 003/PBF/XI/2016 yang isinya “Sehubungan dengan adanya perusahaan pada akhir-akhir ini mengalami kesulitan dana operasional maka saudara Aris Winarto bagian mixer terhitung sejak tanggal 7 November 2016 saudara kami

skorsing dan dilakukan pemotongan gaji dengan perhitungan hari kerja

yang tidak diikutinya (no work no pay)” (P-4.q);

4. Saudara M. Taufik Efendi dengan surat Nomor 004/PBF/XI/2016 yang isinya “Sehubungan dengan adanya perusahaan pada akhir-akhir ini mengalami kesulitan dana operasional maka saudara Taufik Efendi bagian coating pan terhitung sejak tanggal 7 November 2016 saudara kami skorsing dan dilakukan pemotongan gaji dengan perhitungan hari kerja yang tidak diikutinya (no work no pay)” (P-4.r);

5. Saudara Agid Nor Cahyo dengan surat Nomor 005/PBF/XI/2016 yang isinya “Sehubungan dengan adanya perusahaan pada akhir akhir ini mengalami kesulitan dana operasional maka saudara Agid Nor Cahyo bagian syrup gula terhitung sejak tanggal 7 November 2016 saudara kami skorsing dan dilakukan pemotongan gaji dengan perhitungan hari kerja yang tidak diikutinya (no work no pay)” (P-4.s);

17. Bahwa karena pihak Tergugat terus melakukan tindakan skorsing dan tetap pada pendiriannya yaitu pengurangan tanpa memperhatikan peraturan perundang-undangan ketenagakerjaan yang berlaku maka pada tanggal 7 November 2017 DPC FSP Kahutindo Kabupaten Gresik mengirimkan Surat Pengaduan kepada Bagian Pengawasan Disnaker Kabupaten Gresik terkait Pelanggaran Undang Undang Nomor 21 Tahun 2000 tentang Serikat Pekerja/Serikat Buruh (P-8), bahwa Tergugat telah melakukan skorsing terhadap 19 (sembilan belas) Pengurus dan Anggota PUK SP Kahutindo PT Putera Buana Foods tanpa ada alasan dan kejelasan hak-haknya dan hanya tinggal Ketua dan Sekretaris PUK SP Kahutindo PT Putera Buana Foods yang masih bekerja dan masih banyak tenaga kerja kontrak yang masih bekerja, padahal 19 (sembilan belas) pekerja, anggota PUK SP Kahutindo PT Putera Buana Foods tersebut merupakan pekerja tetap PT Putera Buana Foods, hal ini merupakan tidakan pemberangusan Serikat Pekerja (Union Busting) yang dilakukan oleh Tergugat dan sangat bertentangan dengan Pasal 28 Undang Undang Nomor 21 Tahun 2000 tentang Serikat Pekerja/Serikat Buruh;

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(11)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 11 dari 76 hal. Put. Nomor 1319 K/Pdt.Sus-PHI/2017

Undang Undang Nomor 21 Tahun 2000 tentang Serikat Pekerja/Serikat Buruh terutama Pasal 28 Bab VII mengenai perlindungan hak berorganisasi yaitu:

Pasal 28:

“Siapapun dilarang menghalang-halangi atau memaksa pekerja/buruh untuk membentuk atau tidak membentuk, menjadi pengurus atau tidak menjadi pengurus, menjadi anggota atau tidak menjadi anggota dan/atau menjalankan atau tidak menjalankan kegiatan Serikat Pekerja/Serikat Buruh dengan cara:

a. Melakukan pemutusan hubungan kerja, memberhentikan sementara, menurunkan jabatan, atau melekukan mutasi;

b. Tidak membayar atau mengurangi upah pekerja/buruh; c. Melakukan intimidasi dalam bentuk apaapun;

d. Melakukan kampanye anti pembentukan serikat pekerja/serikat buruh, dengan sanksi sesuai dengan Pasal 43 Undang Undang Nomor 21 Tahun 2000 yaitu:

1. “Barang siapa yang menghalang-halangi atau memaksa pekerja/buruh sebagaimana dimaksud dalam Pasal 28 dikenakan sanksi pidana penjara paling singkat 1 (satu) tahun dan paling lama 5 (lima) tahun dan/atau denda paling sedikit Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah) dan paling banyak Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah);

2. Tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) merupakan tindak pidana kejahatan;

18. Bahwa pada tanggal 9 November 2016 akhirnya pihak pengawasan memfasilitasi permasalahan ketenagakerjaan di PT Putra Buana Foods dan pihak perusahaan memberikan penawaran pesangon kepada pekerja PT Putera Buana Foods sebesar Rp1.000.000,00 per tahun sesuai dengan masa kerja tetapi hal ini bukan menjadi tujuan pekerja karena surat skorsing yang dilakukan perusahan tidak sesuai dengan aturan dan Para Tergugat tetap ingin bekerja di PT Putera Buana Foods;

19. Bahwa karena belum adanya iktikad baik dari Tergugat maka Dewan Pimpinan Cabang Federasi Serikat Pekerja (DPC FSP) Kahutindo Kabupaten Gresik melakukan aksi solidaritas di PT Putera Buana Foods dengan tuntutan agar Tergugat mempekerjakan kembali Para Penggugat dan membayar upah Penggugat selama tidak dipekerjakan/di skorsing, sehingga dilakukan pertemuan di kantor PT Putera Buana Foods tetapi

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(12)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 12 dari 76 hal. Put. Nomor 1319 K/Pdt.Sus-PHI/2017

pada pertemuan Penggugat dengan Pihak HRD PT Putera Buana Foods yang dihadiri juga oleh bagian pengawasan Disnaker Gresik serta dari Kapolsek Driyorejo, pihak Tergugat tetap bersikukuh tidak mau membayar upah pekerja selama di skorsing dan malah menawarkan pemutusan hubungan kerja dengan melalui penawaran sampai mencapai angka maximal pada waktu itu yaitu total sebesar Rp275.000.000,00 (dua ratus tujuh puluh lima juta rupiah) kepada 19 orang Para Penggugat tetapi itu ditolak oleh Para Penggugat;

20. Bahwa menyingkapi fakta-fakta tersebut maka DPC FSP Kahutindo Kabupaten Gresik mewakili Para Penggugat melakukan upaya-upaya kekeluargaan dengan cara mengkalifikasi permasalahan dengan pihak Tergugat sehingga atas upaya bapak Mulyanto selaku Kadisnaker dan ibu Ninik selaku Kabag Pengawasan Disnaker Kabupaten Gresik akhirya berhasil mempertemukan ibu Teresia selaku pemilik/owner PT Putera Buana Foods dengan Ketua DPC FSP Kahutindo Kabupaten Gresik pada tanggal 25 November 2016 di Kantor Disnaker Gresik. Dan disaksikan oleh bapak Kadisnaker dan ibu Kabag Pengawasan bahwa ibu Teresia tetap pada pendiriannya yaitu tidak mau mempekerjakan kembali Para Penggugat dan menawarkan pasangon kepada Para Penggugat sebesar Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) atau sebesar 75% dari hak pesangon pekerja (2 (dua) x aturan Pasal 156 ayat (2) dan 1(satu) x aturan Pasal 156 ayat (3) dan (4) dengan perincian sebagai berikut :

1. Nama : Herra Fonda Ermada; Tempat/tanggal lahir : Sidoarjo, 18 Maret 1969;

Bagian : Mixer;

Alamat : Desa Tenaru, RT 09, RW 03, Driyorejo, Gresik;

Mulai masuk kerja : 16 April 2012; Masa kerja : 4 tahun 6 bulan; Hak pesangon:

a. Pesangon 2 x 5 x Rp3.042.500,00 = Rp30.425.000,00 b. Penghargaan masa kerja

2 x Rp3.042.500,00 = Rp6. 085.000,00 c. 15% x (30.425.000 + 6.085.000) = Rp5.476.500,00 +

Jumlah = Rp41.986.500,00

Jadi 75% x Rp41.986.500,00 = Rp31.489.875,00 2. Nama : Mohammad Taufiq Efendi;

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(13)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 13 dari 76 hal. Put. Nomor 1319 K/Pdt.Sus-PHI/2017

Tempat/tanggal lLahir : Gresik, 28 April 1995;

Bagian : Bischox;

Alamat : Desa Cangkir, RT 10, RW 05, Driyorejo, Gresik;

Mulai masuk kerja : Juni 2013; Masa Kerja : 3 tahun 4 bulan; Hak pesangon:

a. Pesangon 2 x 4 x Rp3.042.500,00 = Rp24.340.000,00 b. Penghargaan masa kerja

2 x Rp3.042.500,00 = Rp6.085.000,00 c. 15% x (24.340.000 + 6.085.000) = Rp 4.563.750,00 +

Jumlah = Rp34.988.750,00

Jadi 75% x Rp34.988.750,00 = Rp26.241.560,00 3. Nama : Ganda Addri Ekstrada;

Tempat/tanggal lahir : Sidoarjo, 15 Februari 1988;

Bagian : Coating;

Alamat : Desa Tenaru, RT 09, RW 03, Driyorejo, Gresik;

Mulai masuk kerja : September 2011; Masa kerja : 5 tahun 1 bulan; Hak pesangon:

a. Pesangon 2 x 6 x Rp3.042.500,00 = Rp36.510.000,00 b. Penghargaan masa kerja

2 x Rp3.042.500,00 = Rp6.085.000,00 c. 15% x (36.510.000 + 6.085.000) = Rp6.389.250,00 +

Jumlah = Rp48.984.250,00

Jadi 75% x Rp48.984.250,00 = Rp36.738.190,00;

4. Nama : Mustopo;

Tempat/tanggal lahir : Gresik, 14 Desember 1976;

Bagian : Umum/Gudang

Alamat : Wates, RT 019, RW 06, Desa Cangkir, Driyorejo, Gresik;

Mulai masuk kerja : 2 Oktober 2013; Masa kerja : 3 tahun 1 bulan; Hak pesangon:

a. Pesangon 2 x 4 x Rp3.042.500,00 = Rp24.340.000,00 b. Penghargaan masa kerja

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(14)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 14 dari 76 hal. Put. Nomor 1319 K/Pdt.Sus-PHI/2017

2 x Rp3.042.500,00 = Rp6.085.000,00 c. 15% x (24.340.000 + 6.085.000) = Rp4.563.750,00 +

Jumlah = Rp34.988.750,00

Jadi 75% x Rp34.988.750,00 = Rp26.241.560,00

5. Nama : M. Khoiron;

Tempat/tanggal lahir : Gresik, 11 Juni 1983;

Bagian : Extruder;

Alamat : Desa Bunut, RT 02, RW 06, Desa Randegansari, Driyorejo, Gresik;

Mulai masuk kerja : 29 Oktober 2012; Masa kerja : 4 tahun;

Hak pesangon:

a. Pesangon 2 x 5 x Rp3.042.500,00 = Rp30.425.000,00 b. Penghargaan masa kerja

2 x Rp3.042.500,00 = Rp6.085.000,00 c. 15% x (30.425.000 + 6.085.000) = Rp5.476.500,00 +

Jumlah = Rp41.986.500,00

Jadi 75% x Rp41.986.500,00 = Rp31.489.875,00

6. Nama : Amirur Rochman;

Tempat/tanggal lahir : Gresik, 28 Desember 1991; Bagian : Gula Syrup;

Alamat : Wates, RT 07, RW 02, Desa Cangkir, Driyorejo, Gresik;

Mulai masuk kerja : 24 Maret 2014; Masa kerja : 2 tahun 7 bulan; Hak pesangon:

a. Pesangon 2 x 3 x Rp3.042.500,00 = Rp18.255.000,00 b. Penghargaan masa kerja = Rp0,00

c. 15% x (18.255.000) = Rp2.738.250,00 +

Jumlah = Rp20.993.250,00

Jadi 75% x Rp20.993.250,00 = Rp15.744.940,00 7. Nama : Rachmad Nur Pratama;

Tempat/tanggal lahir : Gresik, 8 Agustus 1993;

Bagian : Bischox;

Alamat : Wates, RT 10, RW 06, Desa Cangkir, Driyorejo, Gresik;

Mulai masuk kerja : 2 Oktober 2013;

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(15)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 15 dari 76 hal. Put. Nomor 1319 K/Pdt.Sus-PHI/2017

Masa kerja : 3 tahun 1 bulan; Hak Pesangon:

a. Pesangon 2 x 4 x Rp3.042.500,00 = Rp24.340.000,00 b. Penghargaan masa kerja

2 x Rp3.042.500,00 = Rp6.085.000,00 c. 15% x (24.340.000 + 6.085.000) = Rp4.563.750,00 +

Jumlah = Rp34.988.750,00

Jadi 75% x Rp34.988.750,00 = Rp26.241.560,00 8. Nama : Miftakur Rochman;

Tempat/tanggal lahir : Gresik, 5 Agustus 1982;

Bagian : Extruder;

Alamat : Desa Tenaru, RT 011, RW 04, Driyorejo, Gresik;

Mulai masuk kerja : 23 Oktober 2011; Masa kerja : 5 tahun;

Hak Pesangon:

a. Pesangon 2 x 6 x Rp3.042.500,00 = Rp36.510.000,00 b. Penghargaan masa kerja

2 x Rp3.042.500,00 = Rp6.085.000,00 c. 15% x (36.510.000 + 6.085.000) = Rp6.389.250,00 +

Jumlah = Rp48.984.250,00

Jadi 75% x Rp48.984.250,00 = Rp36.738.190,00 9. Nama : Agus Pujiari Setiawan;

Tempat/tanggal lahir : Gresik, 8 Agustus 1993;

Bagian : Coating;

Alamat : Gading, RT 18, RW 03, Desa Cangkir, Driyorejo, Gresik;

Mulai masuk kerja : Oktober 2014; Masa kerja : 2 tahun; Hak Pesangon:

a. Pesangon 2 x 3 x Rp3.042.500,00 = Rp18.255.000,00 b. Penghargaan masa kerja = Rp0,00

c. 15% x (18.255.000) = Rp2.738.250,00 +

Jumlah = Rp20.993.250,00

Jadi 75% x Rp20.993.250,00 = Rp15.744.940,00; 10. Nama : Mochamad Deny Supriadi;

Tempat/tanggal lahir : Gresik, 30 Desember 1994;

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(16)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 16 dari 76 hal. Put. Nomor 1319 K/Pdt.Sus-PHI/2017

Bagian : Coating;

Alamat : Dusun Tenaru, RT 10, RW 04, Desa Tenaru, Driyorejo, Gresik;

Mulai masuk kerja : 29 Oktober 2012; Masa kerja : 4 tahun;

Hak pesangon:

a. Pesangon 2 x 5 x Rp3.042.500,00 = Rp30.425.000,00 b. Penghargaan masa kerja

2 x Rp3.042.500,00 = Rp6.085.000,00 c. 15% x (30.425.000 + 6.085.000) = Rp5.476.500,00 +

Jumlah = Rp41.986.500,00

Jadi 75% x Rp41.986.500,00 = Rp31.489.875,00

11. Nama : Kuswanto;

Tempat/tanggal lahir : Lamongan, 16.September 1977;

Bagian : Mixer;

Alamat : Wates, RT 07, RW 02, Desa Cangkir, Driyorejo, Gresik;

Mulai masuk kerja : 25 Februari 2015; Mulai masuk kerja : Oktober 2014; Masa kerja : 1 tahun 8 bulan; Hak pesangon:

a. Pesangon 2 x 1 x Rp3.042.500,00 = Rp6.085..000,00 b. Penghargaan masa kerja = Rp0,00

c. 15% x (6.085.000) = Rp912.750,00 +

Jumlah = Rp6.997.750,00

Jadi 75% x Rp6.997.750,00 = Rp5.248.315,00; 12. Nama : Moh. Siswandi;

Tempat/tanggal ahir : Jombang, 10 Februari 1985;

Bagian : Extruder;

Alamat : Semanding, RT 01, RW 05, Desa Sumber Mulyo, Jogoroto, Jombang;

Mulai masuk kerja : 18 Februari 2014; Masa kerja : 2 tahun 8 bulan; Hak pesangon:

a. Pesangon 2 x 3 x Rp3.042.500,00 = Rp18.255.000,00 b. Penghargaan masa kerja = Rp0,00

c. 15% x (18.255.000) = Rp2.738.250,00 +

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(17)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 17 dari 76 hal. Put. Nomor 1319 K/Pdt.Sus-PHI/2017

Jumlah = Rp20.993.250,00

Jadi 75% x Rp20.993.250,00 = Rp15.744.940,00 13. Nama : Moch. Djairul;

Tempat/tanggal lahir : Surabaya, 13 November 1981;

Bagian : Mixer;

Alamat : Wates, RT 10, RW 06, Desa Cangkir, Driyorejo, Gresik;

Mulai masuk kerja : 29 Oktober 2012 Masa kerja : 4 tahun;

Hak pesangon:

a. Pesangon 2 x 5 x Rp3.042.500,00 = Rp30.425.000,00 b. Penghargaan masa kerja

2 x Rp3.042.500,00 = Rp6.085.000,00 c. 15% x (30.425.000 + 6.085.000) = Rp5.476.500,00 +

Jumlah = Rp41.986.500,00

Jadi 75% x Rp41.986.500,00 = Rp31.489.875,00

14. Nama : Mahfuddin;

Tempat/tanggal lahir : Gresik, 24 Februari 1988;

Bagian : Kernet;

Alamat : Dusun Bunut, RT 02, RW 06, Desa Randegansari, Driyorejo, Gresik;

Mulai masuk kerja : 29 Oktober 2012; Masa kerja : 4 tahun;

Hak pesangon:

a. Pesangon 2 x 5 x Rp3.042.500,00 = Rp30.425.000,00 b. Penghargaan masa kerja

2 x Rp3.042.500,00 = Rp6.085.000,00 c. 15% x (30.425.000 + 6.085.000) = Rp5.476.500,00 +

Jumlah = Rp41.986.500,00

Jadi 75% x Rp41.986.500,00 = Rp31.489.875,00 15. Nama : Irfan Robi Subakri;

Tempat/tanggal lahir : Gresik, 2 Juni 1989;

Bagian : Extruder;

Alamat : Desa Tenaru, RT 10, RW 04, Driyorejo, Gresik;

Mulai masuk kerja : 10 Juli 2012; Masa kerja : 4 tahun 3 bulan;

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(18)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 18 dari 76 hal. Put. Nomor 1319 K/Pdt.Sus-PHI/2017

Hak pesangon:

a. Pesangon 2 x 5 x Rp3.042.500,00 = Rp30.425.000,00 b. Penghargaan masa kerja

2 x Rp3.042.500,00 = Rp6.085.000,00 c. 15% x (30.425.000 + 6.085.000) = Rp5.476.500,00 +

Jumlah = Rp41.986.500,00

Jadi 75% x Rp41.986.500,00 = Rp31.489.875,00 16. Nama : Agid Nur Cahyono;

Tempat/tanggal lahir : Magetan, 10 Juni 1993;

Bagian : Mixer;

Alamat : Ngunut, RT 06, RW 07, Kecamatan Kawedanan, Magetan;

Mulai masuk kerja : Februari 2015; Masa kerja : 1 tahun 8 bulan; Hak pesangon:

a. Pesangon 2 x 1 x Rp3.042.500,00 = Rp6.085..000,00 b. Penghargaan masa kerja = Rp0,00

c. 15% x (6.085.000) = Rp912.750,00 +

Jumlah = Rp6.997.750,00

Jadi 75% x Rp6.997.750,00 = Rp5.248.315,00;

17. Nama : Sugiantoro

Tempat/tanggal lahir : Gresik, 5 September 1987 Bagian : Gig Gula;

Alamat : Tenaru, RT 10, RW 04, Driyorejo, Gresik; Mulai masuk kerja : 29 Oktober 2012;

Masa kerja : 4 tahun; Hak pesangon:

a. Pesangon 2 x 5 x Rp3.042.500,00 = Rp30.425.000,00 b. Penghargaan Masa Kerja

2 x Rp. 3.042.500,00 = Rp6.085.000,00 c. 15% x (30.425.000 + 6.085.000) = Rp5.476.500,00 +

Jumlah = Rp41.986.500,00

Jadi 75% x Rp41.986.500,00 = Rp31.489.875,00;

18. Nama : Eswoyo;

Tempat/tanggal lahir : Gresik, 8 Februari 1983;

Bagian : Coating

Alamat : Tenaru, RT 01, RW 01, Desa Tenaru,

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(19)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 19 dari 76 hal. Put. Nomor 1319 K/Pdt.Sus-PHI/2017

Driyorejo, Gresik; Mulai masuk kerja : September 2012; Masa kerja : 4 tahun 1 bulan; Hak pesangon:

a. Pesangon 2 x 5 x Rp3.042.500,00 = Rp30.425.000,00 b. Penghargaan masa kerja

2 x Rp3.042.500,00 = Rp6.085.000,00 c. 15% x (30.425.000 + 6.085.000) = Rp5.476.500,00 +

Jumlah = Rp41.986.500,00

Jadi 75% x Rp41.986.500,00 = Rp31.489.875,00; 19. Nama : Aris Winarto;

Tempat/tanggal lahir : Surabaya, 14 Februari 1993;

Bagian : Mixer;

Alamat : Jeruk Gang III, Nomor 42, RT 02, RW 02, Lakarsantri, Surabaya;

Mulai masuk kerja : 14 Februari 2013; Masa kerja : 3 tahun 1 bulan; Hak pesangon:

a. Pesangon 2 x 4 x Rp3.042.500,00 = Rp24.340.000,00 b. Penghargaan masa kerja

2 x Rp3.042.500,00 = Rp6.085.000,00 c. 15% x (24.340.000 + 6.085.000) = Rp4.563.750,00 +

Jumlah = Rp34.988.750,00

Jadi 75% x Rp34.988.750,00 = Rp26.241.560,00;

20. Bahwa terkait pengaduan dari Dewan Pimpinan Cabang Federasi Serikat Pekerja Kahutindo (DPC FSP Kahutindo) Kabupaten Gresik kepada Pengawasan Disnaker terkait pelanggaran Undang Undang Nomor 21 Tahun 2000 tentang Serikat Pekerja/Serikat Buruh yang sampai saat ini masih dalam pemeriksaan bagian pengawasan Disnakertransduk Provinsi Jawa Timur (sejak 1 Januari 2017 fungsi bagian pengawasan sudah dilimpahkan ke Disnaker Propinsi, tidak di Kabupaten/Kota) dan sampai saat ini pula belum adanya penyelesaiaan/kepastian dari nasib Para Penggugat;

21. Bahwa atas dasar hal tersebut di atas, hubungan kerja antara Para Penggugat dan Tergugat tidak mencerminkan adanya rasa kemanusiaan Tergugat terhadap Para Penggugat dimana Penggugat yang merupakan pekerja tetap Tergugat yang mana Penggugat telah melaksanakan

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(20)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 20 dari 76 hal. Put. Nomor 1319 K/Pdt.Sus-PHI/2017

pekerjaannya secara berkelanjutan dan terus menerus dan akhirnya Penggugat diberikan surat skorsing tanpa ada kejelasan tentang kesalahan dan kejelasan tentang hak-hak Penggugat yang di skorsing. Hal demikian tindakan-tindakan Tergugat secara nyata-nyata bertentangan dengan ketentuan-ketentuan Pasal 151 ayat (1), (2) dan ayat (3) Undang Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan:

Pasal 151 Undang Undang Nomor 13 Tahun 2003:

1. Pengusaha, pekerja/buruh, Serikat Pekerja/Serikat Buruh, dan Pemerintah dengan segala upaya harus mengusahakan agar jangan terjadi pemutusan hubungan kerja;

2. Dalam hal segala upaya telah dilakukan, tetapi pemutusan hubungan kerja tidak dapat dihindari, maka maksud pemutusan hubungan kerja wajib dirundingkan oleh pengusaha dan serikat pekerja/serikat buruh atau dengan pekerja/buruh apabila pekerja/buruh yang bersangkutan tidak menjadi anggota serikat pekerja/serikat buruh;

3. Dalam hal perundingan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) benar-benar tidak menghasilkan persetujuan, pengusaha hanya dapat memutuskan hubungan kerja dengan pekerja/buruh setelah memperoleh penetapan dari lembaga penyelesaian hubungan industrial; 22. Bahwa sejak saat Penggugat diberikan surat skorsing oleh Tergugat sampai sekarang, padahal Para Penggugat tidak dipekerjakan dan sudah berkeluarga, dimana Para Penggugat tidak diberikan hak-haknya sesuai dengan ketentuan hukum ketenagakerjaan yang berlaku, dan upah selama tidak dipekerjakan/di skorsing tidak diberikan padahal merupakan hak Para Penggugat, Hal ini sangat bertentangan dengan Undang Undang Nomor 13 Tahun 2003 Pasal 155 juncto Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 37/PUU-IX/2011 tanggal 19 September 2011:

Pasal 155 Undang Undang Nomor 13 Tahun 2003:

1. Pemutusan hubungan kerja tanpa penetapan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 151 batal demi hukum;

2. Selama putusan lembaga penyelesaian hubungan industrial belum ditetapkan, baik pengusaha maupun pekerja/buruh harus tetap melaksanakan segala kewajibannya;

3. Pengusaha dapat melakukan penyimpangan terhadap ketentuan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) berupa tindakan skorsing kepada pekerja/buruh yang sedang dalam proses pemutusan hubuingan kerja dengan tetap wajib membayar upah beserta hak-hak

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(21)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 21 dari 76 hal. Put. Nomor 1319 K/Pdt.Sus-PHI/2017

lainnya yang biasa diterima pekerja/buruh;

Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 37/PUU-IX/2011 tanggal 19 September 2011:

1. Mengabulkan permohonan Para Pemohon;

2. Frasa “ belum ditetapkan” dalam Pasal 155 ayat (2) Undang Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan (Lembaran Negara Republik Indonesia) Tahun 2003 Nomor 39, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4279) adalah bertentangan dengan Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 sepanjang tidak dimaknai belum berkekuatan hukum tetap;

3. Frasa “belum ditetapkan” dalam Pasal 155 ayat (2) Undang Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan (Lembaran Negara Republik Indonesia) Tahun 2003 Nomor 39, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4279) tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat sepanjang tidak dimaknai belum berkekuatan hukum tetap;

4. Memerintahkan pemuatan putusan ini dalam Berita Negara Republik Indonesia;

Disini sangatlah jelas bahwa Tergugat wajib untuk membayar upah Para Penggugat sejak diberikan surat skorsing sampai saat ini (8 Maret 2017 saat gugatan ini diajukan) yaitu sebesar Rp269.970.820,00 (dua ratus enam puluh sembilan juta sembilan ratus tujuh puluh ribu delapan ratus dua puluh rupiah) dan tetap membayar upah/gaji selanjutnya (@ Rp3.293.500,00/UMK Kabupaten Gresik tahun 2017 per bulan) selama proses penyelesaian hubungan industrial yang mempunyai kekuatan hukum tetap dengan perincian antara lain sebagai berikut:

1. Nama : Herra Fonda Ermada; Tempat/tanggal lahir : Sidoarjo, 18 Maret 1969;

Bagian : Mixer;

Alamat : Desa Tenaru, RT 09, RW 03, Driyorejo, Gresik

Mulai diskorsing : 14 Oktober 2016; Upah yang harus dibayar:

− Bulan Oktober 2016 (15 hari X Rp121.700,00) = Rp1.825.500,00 − Bulan November 2016 = Rp3.042.500,00 − Bulan Desember 2016 = Rp3.042.500,00 − Bulan Januari 2017 = Rp3.293.500,00

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(22)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 22 dari 76 hal. Put. Nomor 1319 K/Pdt.Sus-PHI/2017

− Bulan Februari 2017 = Rp3.293.500.00 − Bulan Maret 2017 (7 hari X Rp131.740,00) = Rp922.180,00 + − Jumlah sampai dengan 8 Maret 2017 = Rp15.419.680,00 − Ditambah upah/gaji selanjutnya (Rp3.293.500,00 (UMK Kabupaten

Gresik tahun 2017) per bulan) selama proses penyelesaian hubungan industrial yang mempunyai kekuatan hukum tetap;

2. Nama : Mohammad Taufiq Efendi; Tempat/tanggal lahir : Gresik, 28 April 1995;

Bagian : Bischox;

Alamat : Desa Cangkir, RT 10, RW 05, Driyorejo, Gresik;

Mulai diskorsing : 7 November 2016; Upah yang harus dibayar:

− Bulan November 2016 (21 hari x Rp121.700,00) = Rp2.555.700,00 − Bulan Desember 2016 = Rp3.042.500,00 − Bulan Januari 2017 = Rp3.293.500,00 − Bulan Februari 2017 = Rp3.293.500,00 − Bulan Maret 2017 (7 hari X Rp. 131.740) = Rp922.180,00 + − Jumlah sampai dengan 8 Maret 2017 = Rp13.107.380,00 − Ditambah upah/gaji selanjutnya (Rp3.293.500,00 (UMK Kabupaten Gresik tahun 2017) per bulan) selama proses penyelesaian hubungan industrial yang mempunyai kekuatan hukum tetap;

3. Nama : Ganda Addri Ekstrada; Tempat/tanggal lahir : Sidoarjo, 15 Februari 1988;

Bagian : Coating;

Alamat : Desa Tenaru, RT 09, RW 03, Driyorejo, Gresik;

Mulai diskorsing : 1 November 2016; Upah yang harus dibayar:

− Bulan November 2016 = Rp3.042.500,00 − Bulan Desember 2016 = Rp3.042.500,00 − Bulan Januari 2017 = Rp3.293.500,00 − Bulan Februari 2017 = Rp3.293.500,00 − Bulan Maret 2017 (7 hari x Rp131.740,00) = Rp922.180,00 + − Jumlah sampai dengan 1 Maret 2017 = Rp13.594.180,00 − Ditambah upah/gaji selanjutnya (Rp3.293.500,00 (UMK Kabupaten

Gresik tahun 2017) per bulan) selama proses penyelesaian

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(23)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 23 dari 76 hal. Put. Nomor 1319 K/Pdt.Sus-PHI/2017

hubungan industrial yang mempunyai kekuatan hukum tetap;

4. Nama : Mustopo;

Tempat/tanggal lahir : Gresik, 14 Desember 1976;

Bagian : Umum/Gudang;

Alamat : Wates, RT 019, RW 06, Desa Cangkir, Driyorejo, Gresik;

Mulai diskorsing : 24 Oktober 2016; Upah yang harus dibayar:

− Bulan Oktober 2016 ( 7 hari X Rp121.700,00) = Rp851.900,00 − Bulan November 2016 = Rp3.042.500,00 − Bulan Desember 2016 = Rp3.042.500,00 − Bulan Januari 2017 = Rp3.293.500,00 − Bulan Februari 2017 = Rp3.293.500,00 − Bulan Maret 2017 (7 hari X Rp131.740,00) = Rp922.180,00 + − Jumlah sampai dengan 8 Maret 2017 = Rp14.446.080,00 − Ditambah upah/gaji selanjutnya (Rp3.293.500,00 (UMK Kabupaten

Gresik tahun 2017) per bulan) selama proses penyelesaian hubungan industrial yang mempunyai kekuatan hukum tetap;

5. Nama : M. Khoiron;

Tempat/tanggal lahir : Gresik, 11 Juni 1983;

Bagian : Extruder;

Alamat : Dusun Bunut, RT 02, RW 06, Desa Randegansari, Driyorejo, Gresik;

Mulai diskorsing : 24 Oktober 2016; Upah yang harus dibayar:

− Bulan Oktober 2016 ( 7 hari X Rp121.700,00) = Rp851.900,00 − Bulan November 2016 = Rp3.042.500,00 − Bulan Desember 2016 = Rp3.042.500,00 − Bulan Januari 2017 = Rp3.293.500,00 − Bulan Februari 2017 = Rp3.293.500,00 − Bulan Maret 2017 (7 hari X Rp131.740,00) = Rp922.180,00 + − Jumlah sampai dengan 8 Maret 2017 = Rp14.446.080,00 − Ditambah upah/gaji selanjutnya (Rp3.293.500,00 (UMK Kabupaten

Gresik tahun 2017) per bulan) selama proses penyelesaian hubungan industrial yang mempunyai kekuatan hukum tetap;

6. Nama : Amirur Rochman;

Tempat/tanggal lahir : Gresik, 28 Desember 1991;

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(24)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 24 dari 76 hal. Put. Nomor 1319 K/Pdt.Sus-PHI/2017

Bagian : Gula Syrup;

Alamat : Wates, RT 07, RW 02, Desa Cangkir, Driyorejo, Gresik;

Mulai diskorsing : 15 Oktober 2016; Upah yang harus dibayar:

− Bulan Oktober 2016 ( 14 hari x Rp121.700,00) = Rp1.703.800,00 − Bulan November 2016 = Rp3.042.500,00 − Bulan Desember 2016 = Rp3.042.500,00 − Bulan Januari 2017 = Rp3.293.500,00 − Bulan Februari 2017 = Rp3.293.500,00 − Bulan Maret 2017 (7 hari X Rp. 131.740) = Rp922.180,00 + − Jumlah sampai dengan 8 Maret 2017 = Rp15.297.980,00 − Ditambah upah/gaji selanjutnya (Rp3.293.500,00 (UMK Kabupaten

Gresik tahun 2017) per bulan) selama proses penyelesaian hubungan industrial yang mempunyai kekuatan hukum tetap;

7. Nama : Rachmad Nur Pratama; Tempat/tanggal lahir : Gresik, 8 Agustus 1993;

Bagian : Bischox;

Alamat : Wates, RT 10, RW 06, Desa Cangkir, Driyorejo, Gresik;

Mulai diskorsing : 24 Oktober 2016; Upah yang harus dibayar:

− Bulan Oktober 2016 ( 7 hari x Rp121.700,00) = Rp851.900,00 − Bulan November 2016 = Rp3.042.500,00 − Bulan Desember 2016 = Rp3.042.500,00 − Bulan Januari 2017 = Rp3.293.500,00 − Bulan Februari 2017 = Rp3.293.500,00 − Bulan Maret 2017 (7 hari X Rp131.740,00) = Rp922.180,00 + − Jumlah sampai dengan 8 Maret 2017 = Rp14.446.080,00

− Ditambah upah/gaji selanjutnya (Rp3.293.500,00 (UMK Kabupaten Gresik tahun 2017) per bulan) selama proses penyelesaian hubungan industrial yang mempunyai kekuatan hukum tetap;

8. Nama : Miftakur Rochman; Tempat/tanggal lahir : Gresik, 5 Agustus 1982;

Bagian : Extruder;

Alamat : Desa Tenaru, RT 011, RW 04, Driyorejo, Gresik;

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

(25)

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Halaman 25 dari 76 hal. Put. Nomor 1319 K/Pdt.Sus-PHI/2017

Mulai diskorsing : 15 Oktober 2016; Upah yang harus dibayar:

− Bulan Oktober 2016 ( 14 hari X Rp121.700,00) = Rp1.703.800,00 − Bulan November 2016 = Rp3.042.500,00 − Bulan Desember 2016 = Rp3.042.500,00 − Bulan Januari 2017 = Rp3.293.500,00 − Bulan Februari 2017 = Rp3.293.500,00 − Bulan Maret 2017 (7 hari X Rp131.740,00) = Rp922.180,00 + − Jumlah sampai dengan 8 Maret 2017 = Rp15.297.980,00 − Ditambah upah/gaji selanjutnya (Rp3.293.500,00 (UMK Kabupaten

Gresik tahun 2017) per bulan) selama proses penyelesaian hubungan industrial yang mempunyai kekuatan hukum tetap;

9. Nama : Agus Pujiari Setiawan; Tempat/tanggal lahir : Gresik, 8 Agustus 1993;

Bagian : Coating;

Alamat : Gading, RT 18, RW 03, Desa Cangkir, Driyorejo, Gresik;

Mulai diskorsing : 15 Oktober 2016; Upah yang harus dibayar:

− Bulan Oktober 2016 (14 hari X Rp121.700,00) = Rp1.703.800,00 − Bulan November 2016 = Rp3.042.500,00 − Bulan Desember 2016 = Rp3.042.500,00 − Bulan Januari 2017 = Rp3.293.500,00 − Bulan Februari 2017 = Rp3.293.500,00 − Bulan Maret 2017 (7 hari X Rp131.740,00) = Rp922.180,00 + − Jumlah sampai dengan 8 Maret 2017 = Rp15.297.980,00 − Ditambah upah/gaji selanjutnya (Rp3.293.500,00 (UMK Kabupaten

Gresik tahun 2017) per bulan) selama proses penyelesaian hubungan industrial yang mempunyai kekuatan hukum tetap;

10. Nama : Mochamad Deny Supriadi; Tempat/tanggal lahir : Gresik, 30 Desember 1994;

Bagian : Coating;

Alamat : Dusun Tenaru, RT 10, RW 04, Desa Tenaru, Driyorejo, Gresik;

Mulai diskorsing : 14 Oktober 2016; Upah yang harus dibayar:

− Bulan Oktober 2016 (15 hari X Rp121.700,00) = Rp1.825.500,00

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

Referensi

Dokumen terkait

Fasa pembangunan sistem carian hadis menggunakan ciri asas kata kunci dan kategori ini dilakukan berdasarkan analisis perancangan dan keperluan serta reka bentuk sistem yang

menggambarkan tiga situasi berbeza yang terdapat dalam petikan tersebut. Aku dengan Amirah bersahabat baik sejak kecil. Aku mempercayai dirinya dan yakin bahawa dia dapat

Bagi setiap ayat, anda tidak boleh menyenaraikan lebih daripada satu kesalahan penggunaan kata atau istilah dan satu kesalahan tatabahasa. Anda tidak perlu menyalin ayat

Baca petikan prosa tradisional di bawah dengan teliti, kemudian jawab soalan-soalan yang berikutnya dengan menggunakan ayat anda sendiri.. Kata sahibulhikayat, maka tersebutlah

Baca petikan prosa tradisional di bawah dengan teliti, kemudian jawab soalan-soalan yang berikutnya dengan menggunakan ayat anda sendiri?. Maka kedengaranlah ke Melaka, Cau

Bagi setiap ayat, anda tidak boleh menyenaraikan lebih daripada satu kesalahan ejaan dan satu kesalahan penggunaan imbuhan1. Anda tidak perlu menyalin ayat

Pada masa yang sama, murid tidak mudah terjebak dalam sebarang masalah disiplin di sekolah seperti ponteng kelas atau lewat masuk ke kelas.. Hal ini akan memudahkan

4.3.5 Sekiranya peserta yang menjuarai pertandingan peringkat negeri menarik diri daripada menyertai pertandingan peringkat kebangsaan, peluang boleh diberikan kepada naib