• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengontrolan Alat Listrik Secara Otomatis Menggunakan Sensor Cahaya dan Sensor Suhu Berbasis Mikrokontroler

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengontrolan Alat Listrik Secara Otomatis Menggunakan Sensor Cahaya dan Sensor Suhu Berbasis Mikrokontroler"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Peralatan listrik memegang peranan penting dalam kehidupan sehari-hari. Pada zaman sekarang, sistem otomatisasi rumah sangat berkembang. Dengan menggunakan sistem otomatisasi rumah, pekerjaan dapat dilakukan secara otomatis. Penghuni rumah bisa dengan mudah mengontrol perangkat yang ada dirumah tanpa harus melakukan pekerjaan tersebut secara langsung. Akan tetapi, sistem otomatisasi rumah tersebut masih jarang ditemukan dirumah-rumah.

Kita ingin mendapatkan kepuasan sendiri jika rumah yang kita tinggalkan dengan fasilitas yang lengkap. Dimana lampu dapat hidup secara otomatis jika terjadi perubahan cahaya. Ketika cahaya gelap maka lampu secara otomatis dapat hidup dan ketika cahaya terang maka lampu akan mati. Selain itu ketika suhu ruangan tinggi maka kipas secara otomatis akan hidup untuk mendinginkan ruangan dan ketika suhu ruangan rendah maka kipas akan mati.

Oleh karena itu, dibuatlah sebuah alat yang dapat mengontrol peralatan elektronik rumah tangga seperti peralatan listrik pada lampu dan kipas menggunakan sensor suhu dan sensor cahaya sebagai media kontrolnya. Alat ini dibuat agar perangkat elektronik dapat dikendalikan secara otomatis tanpa harus menggunakan tangan sebagai media perantara.

1.2Rumusan Masalah

Sesuai dengan latar belakang masalah yang telah diuraikan sebelumnya dapat diidenti-fikasikan suatu rumusan masalah yaitu :.

1. Bagaimana membuat rancangan peralatan listrik secara otomatis yang dapat dikontrol melalui sensor suhu dan sensor cahaya.

2. Bagaimana cara kerja dari mikrokontroler ATMega328 dan pembuatan perangkat keras yang dapat menghasilkan sistem otomatisasi listrik.

(2)

2

1.3Batasan Masalah

Agar tulisan ini tidak menyimpang dari ruang lingkup pembahasan, diperlukan be-berapa batasan masalah yaitu :

1. Sistem minimum yang digunakan adalah Arduino Uno yang berbasis ATMega328 dan menggunakan bahasa pemograman C++.

2. Sensor suhu yang digunakan adalah sensor LM35 dan sensor cahaya yang digunakan adalah Light Dependent Resistor (LDR).

3. Untuk menampilkan suhu menggunakan LCD 2x16.

4. Otomatisasi perangkat elektronik yang dikontrol yaitu lampu dan kipas yang dibuat dalam sebuah maket rumah.

1.4Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah :

1. Membuat suatu alat yang dapat mengontrol peralatan listrik berbasis mikro-kontroler.

2. Untuk memanfaatkan mikrokontroler sebagai pengontrolan alat listrik secara otomatis.

1.5Manfaat Penelitian

Adapun Manfaat dari penelitian ini adalah :

1. Memberikan alternatif dalam pemecahan suatu masalah yang dialami dalam kehidupan sehari-hari dalam menghidup dan mematikan peralatan listrik.

2. Dapat diterapkan sebagai pengontrolan peralatan listrik secara otomatis yang dapat dikembangkan dengan mengimplementasikan lebih nyata kedalam kehidupan sehari-hari.

3. Memberikan kemudahan dalam melakukan kegiatan rutin yang dilakukan setiap harinya.

4. Menjadi salah satu acuan bagi pengembangan sistem otomatisasi rumah yang menggunakan sensor sebagai media kendalinya.

(3)

3

1.6Metodologi Penelitian

Adapun metode penelitian yang dipergunakan dalam pengerjaan skripsi ini adalah: 1. Studi Literatur

Penulis mengumpulkan bahan dan data referensi dari buku, skripsi, jurnal, artikel dan sumber lain yang berkaitan dengan penulisan tugas akhir ini.

2. Perancangan dan Analisis

Perancangan sistem dimulai dengan merancang sistem yang berjalan pada mikrokontroler sehingga menjadi suatu sistem yang dapat mengontrol peralatan listrik dan membuat analisis berdasarkan sistem yang telah dibuat.

3. Implementasi Sistem

Mengimplementasikan rancangan sistem yang telah dibuat kedalam sebuah maket rumah, dimana maket rumah dipasang perangkat listrik berupa lampu dan kipas yang merepresentasikan perangkat elektronik yang ada dirumah.

4. Pengujian Sistem

Pengujian dilakukan pada sistem yang telah dibuat. Menguji keselarasan antara sistem kontrol yang ada pada sensor dengan program yang berjalan pada mikrokontroler Arduino.

5. Dokumentasi

Metode ini berisi laporan dan kesimpulan akhir dari hasil analisis dan pengujian dalam bentuk skripsi.

1.7Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan skripsi ini terdiri dari beberapa bagian utama sebagai berikut:

BAB 1 : PENDAHULUAN

Bab ini berisi latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan masa-lah, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penelitian dan sistemat-ika penulisan.

(4)

4

BAB 2 : TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini berisi mengenai teori-teori yang digunakan untuk mendukung penulisan penelitian, selain itu dalam bab 2 juga dijelaskan mengenai metode yang digunakan dalam penelitian.

BAB 3 : PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM

Bab ini akan membahas tentang perancangan alat yaitu Diagram blok dari rangkaian serta skematik masing-masing rangkaian.

BAB 4 : PENGUJIAN ALAT DAN PROGRAM

Bab ini berisi mengenai hasil analisa dari rangkaian dan sistem kerja alat, serta menjelaskan mengenai program yang digunakan untuk mengaktifkan rangkaian.

BAB 5 : KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini merupakan penutup yang meliputi tentang kesimpulan yang dilakukan serta saran apakah yang diberikan agar rangkaian ini dapat dibuat lebih efisien dan dapat dikembangkan pada suatu metode lain yang mempunyai sistem kerja yang sama.

Referensi

Dokumen terkait

menurut keperluan modal Perseroan, dengan persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham para pemegang saham yang namanya tercatat dalam --- Daftar Pemegang Saham mempunyai hak

Observasi yang dilakukan peneliti terutama di fokuskan pada kegiatan proses belajar mengajar guru di kelas dan kegiatan belajar peserta didik dengan

Lalu setelah dilakukan penurunan kecepatan alir lumpur, maka nilai efektifitas pengangkatan cutting dengan menggunakan cutting transport ratio pada bagian casing drillpipe

(1) Bidang Perlindungan Masyarakat dan Pemadam Kebakaran mempunyai tugas mengoordinasikan, membina, mengatur dan mengendalikan pengembangan dan peningkatan kemampuan

Pada saat Peraturan Gubernur ini mulai berlaku, maka Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 029 Tahun 2008 tentang Tugas Pokok, Fungsi dan Uraian Tugas

Secara historis, arus pendidikan Islam Indonesia pada awal abad ke- 20 mengalami diferensiasi dan pembelahan yang tajam, yaitu dengan kehadiran gerakan modern Islam

dalam huruf a, perlu menetapkan Peraturan Gubernur tentang Standar Operasional Prosedur Monitoring dan Evaluasi serta Penetapan Penerima Hibah Daerah Pada Biro

Pengaruh Penggunaan Jarak Tanam Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Padi Sawah ( Oryza sativa L. ) Varietas IR 42 dengan Metode SRI.. (System of