ANALISIS PENGARUH MEKANISME GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN KUALITAS AUDIT TERHADAP
MANAJEMEN LABA
ABSTRAK
Laba merupakan salah satu indikator yang menilai keberhasilan atau kinerja perusahaan di mana laba tersebut diukur dengan dasar akrual. Manajemen laba merupakan tindakan yang dilakukan manajer dengan merekayasa laba perusahaan menjadi lebih tinggi, rendah, atau selalu sama selama beberapa periode. Manajemen laba terjadi karena adanya kepentingan dari masing-masing pihak. Penerapan manajemen laba diperusahaan menyebabkan terjadinya kasus seperti Enron, Worldcom, Merck, dan perusahaan-perusahaan yang terdapat di Amerika Serikat. Oleh karena itu, salah satu cara untuk mengatasinya dengan penerapan mekanisme Good Corporate Governance serta pengauditan laporan keuangan dengan menggunakan jasa akuntan yang berkualitas seperti big four. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kausal. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2008-2010 yang berjumlah 124 dengan menggunakan teknik
purposive sampling, sampel penelitian sebanyak 56 perusahaan selama 3 tahun
dari 2008-2010, sehingga total observasi dalam penelitian ini menjadi 168 perusahaan yang dianalisis dengan model analisis regresi linier berganda. Pengujian hipotesis dengan menggunakan uji t dan uji F. Hasil penelitian secara parsial menunjukkan bahwa proporsi dewan komisaris independen dan komite audit independen berpengaruh signifikan terhadap manajemen laba, sedangkan secara simultan, diperoleh bahwa mekanisme good corporate governance (kepemilikan manajerial, kepemilikan institusi, proporsi dewan komisaris, komite audit independen) dan kualitas audit berpengaruh signifikan terhadap manajemen laba pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Hal ini dapat disimpulkan bahwa adanya mekanisme good corporate governance dalam hal ini proporsi dewan komisaris independen dan komite audit independen dapat menekan perusahaan untuk tidak melakukan manajemen laba.
Kata Kunci: kepemilikan manajerial, kepemilikan institusi, proporsi dewan komisaris independen, komite audit, kualitas audit, manajemen laba
Analysis the Influence of Good Corporate Governance Mechanism And Audit Quality toward Management Of Profit
ABSTRACT
Income is one of the indicators that assess the success or performance of the company where profit is measured on the basis of accrual. Earnings management is the action taken by the managers manipulates earnings to be higher, lower, or always the same for some period. Earnings management due to the interests of each party. Implementation of the company earnings management leads to cases like Enron, WorldCom, Merck, and the companies that are in the United States. Therefore, one way to cope with the implementation of good corporate governance mechanism and auditing financial statements using the services of a qualified accountant as big four. This type of research is causal research. The population in this study are all companies listed on the Indonesia Stock Exchange during the years 2008-2010 amounting to 124 using purposive sampling technique, the samples of 56 companies for 3 years from 2008 to 2010, bringing the total observations in this study to 168 companies were analyzed with analysis models multiple linear regression. Hypothesis testing using the t test and F test The results partially shows that the proportion of independent board and independent audit committees has a significant effect on earnings management, while simultaneously, shows that good corporate governance mechanisms (managerial ownership, institutional ownership, the proportion of the board of commissioners, the independent audit committee) and a significant effect of audit quality on earnings management in companies listed on the Indonesia Stock Exchange. It can be concluded that the existence of good corporate governance in the proportion of independent board and independent audit committee cannot force companies to conduct earnings management.
Keywords: managerial ownership, institutional ownership, the proportion of independent board, audit committee, audit quality, earnings management